SlideShare a Scribd company logo
1 of 20
PENGANTAR ILMU EKONOMI
MIKRO

AISAH

MAI MUNAH

RONI

SUMARSO
A. PERILAKU PENAWARAN DARI
PERUSAHAAN YANG KOMPETITIF


Persaingan sempurna adalah dunia para
price-taker. sebuah perusahaan yang bersaing
sempurna menjual produk yang sifatnya
homogen (produk yang identik dengan produk
yang dijual oleh perusahaan-perusahaan lain
dalam dunia industri). Produk itu sangat kecil
dibandingkan pasarnya sehingga tidak dapat
mempengaruhi harga pasar, sehingga produk
tersebut hanya dapat mengikuti harga yang
berlaku. Perusahaan-perusahaan kompetitif
tidak dapat mempengaruhi harga, maka harga
untuk tiap-tiap unit yang dijual merupakan
pendapatan tambahan yang akan diperoleh
KURVA PERMINTAAN TAMPAK HORIZONTAL BAGI
PESAING SEMPURNA
P

p
D

S
A

d

S

D
Q

Output Industri

d

q
Output Perusahaan

Ciri-ciri persaingan sempurna :
Ada banyak perusahaan kecil yang memproduksi sebuah produk
yang identik dan masing-masing perusahaan terlalu kecil untuk
dapat mempengaruhi harga pasar.
Pesaing sempurna menghadapi sebuah kurva permintaan yang
benar-benar horizontal.
Pendapatan tambahan yang diperoleh dari tiap-tiap unit tambahan
output yang dijual dengan demikian akan sama dengan harga pasar.
Penawaran kompetitif terjadi
bilamana biaya marjinal sama
dengan harga.
Kaidah untuk penawaran dari
sebuah perusahaan dalam
persaingan sempurna :
sebuah perusahaan akan
memaksimumkan keuntungan
apabila ia memroduksi pada tingkat
di mana biaya marjinal sama
dengan harga.
 Titik

penutupan adalah kondisi di
mana kerugian sama persis
dengan biaya tetap.
 Kaidah penutupan : titik penutupan
muncul apabila pendapatan hanya
menutupi biaya-biaya variabel atau
jikalau kerugian sama dengan
biaya-biaya variabel ratarata, perusahaan akan
memaksimumkan keuntungan
(meminimumkan kerugian) dengan
menutup usahanya.
B. PERILAKU PENAWARAN DALAM
INDUSTRI YANG KOMPETITIF
 Menjumlahkan

seluruh kurva
penawaran dari perusahaanperusahaan untuk mendapatkan
penawaran pasar. Kurva
penawaran pasar untuk sebuah
barang diperoleh dengan
menjumlahkan secara horizontal
kurva-kurva penawaran dari
semua produsen industri dari
barang tersebut.
 Alfred

Marshall : dalam jangka
pendek pergeseranpergeseran permintaan
menghasilkan perubahanperubahan harga yang lebih
besar dan perubahanperubahan kuantitas yang
lebih kecil dibanding yang
terjadi dalam jangka panjang.
Ekuilibrium berdasarkan periode waktu
dengan perbedaan kategori biaya
Ekuilibrium jangka pendek, jika
perubahan apapun dalam output
harus dihasilkan dari penggunaan
sejumlah input modal dalam jumlah
tetap.
 Ekuilibrium jangka panjang, jika modal
dan semua input yang berubah-ubah
dan ada kebebasan bagi perusahaanperusahaan untuk keluar dari dan
masuk ke industri yang bersangkutan.

Harga jangka panjang harus menutupi biayabiaya eksplisit seperti tenaga kerja, bahanbahan, peralatan, pajak, dan pengeluaranpengeluaran lain bersama-sama dengan
opportunity cost seperti keuntungan kompetitif
atas modal pemilik yang diinvestasikan itu
berarti harga jangka panjang harus sama
dengan atau di atas biaya rata-rata jangka
panjang.

Ekuilibrium jangka panjang keuntungan-nol
: dalam sebuah industri kompetitif yang dipadati
oleh perusahaan-perusahaan identik yang
bebas keluar-masuk, kondisi ekuilibrium jangka
panjang ialah bahwa harga sama dengan biaya
marjinal sama dengan biaya rata-rata jangka
panjang minimum untuk tiap perusahaan yang
identik.
 P = MC = AC jangka panjang minimum – harga
keuntungan-nol, inilah kondisi keuntungan
C. HAL-HAL KHUSUS MENGENAI PASAR KOMPETITIF

Kaidah-kaidah umum
Kaidah Penawaran :

Kaidah Permintaan:





Pada umumnya suatu
peningkatan akan
sebuah komoditas (kurva
penawaran tidak
berubah) akan
meningkatkan harga
komoditas yang
bersangkutan.
Untuk kebanyakan
komoditas, suatu
peningkatan permintaan
juga akan meningkatkan
kuantitas yang diminta
dan sebaliknya.



Peningkatan penawaran
suatu komoditas (kurva
permintaan tetap) pada
umumnya akan
menurunkan harga dan
meningkatkan kuantitas
yang dibeli dan dijual.
Dan penurunan
penawaran mempunyai
efek-efek sebaliknya.
Kasus-kasus yang
mempengaruhi bentuk-bentuk
kurva penawaran:biaya yang tetap.
 Penawaran dengan
Biaya yang semakin meningkat dan
penambahan hasil yang semakin
menurun.
 Penawaran tetap dan sewa ekonomis.
 Efek pendapatan dan substitusi yang
menyebabkan kurva penawaran
melengkung ke belakang.
 Pergeseran-pergeseran dalam
penawaran.

D. EFISIENSI DAN KEADILAN
DARI PASAR KOMPETITIF
Menilai Mekanisme Pasar :
 Konsep

efisiensi.
 Efisiensi dari ekuilibrium
persaingan.
 Ekuilibrium dengan banyak
konsumen dan pasar.
 Peran sentral penetapan (harga
sama dengan biaya marjinal).
Konsep efisiensi
 Efisiensi alokatif (efisiensi pareto atau
optimalitas pareto) terjadi apabila tidak
ada kemungkinan reorganisasi produksi
yang dapat membuat seorang dalam
keadaan lebih baik tanpa membuat
seseorang yang lain dalam keadaaan
yang lebih buruk. Dalam kondisi-kondisi
efisiensi alokatif, kepuasaan atau utilitas
seseorang dapat ditingkatkan hanya
dengan menurunkan utilitas seseorang
yang lain.
Efisiensi dari ekuilibrium persaingan
 Surplus ekonomi adalah kesejahteraan
atau utilitas bersih yang dihasilkan dari
produksi dan konsumsi suatu
barang, yang sama dengan surplus
konsumen ditambah dengan surplus
produsen. Surplus ekonomis adalah
jumlah surplus konsumen yang
merupakan bidang diantara kurva
permintaan dan garis harga, surplus
konsumen dapat diartikan konsumsi
barang oleh konsumen. Surplus produsen
mencakup sewa dan keuntungan bagi
perusahaan dan pemilik dari input-input
khusus dalam industri yang bersangkutan
dan menunjukkan kelebihan pendapatandi
Ekuilibrium dengan banyak
konsumen dan pasar
 Banyak barang ekonomi kita
memproduksi bukan hanya makanan
tetapi juga pakaian, film, liburan, dan
banyak komoditas lainnya. Pasar
persaingan sempurna adalah suatu
alat untuk menyatukan kemauan para
konsumen yang memiliki suara dolar
untuk membayar barang-barang
dengan biaya-biaya marjinal dari
barang-barang tersebut sebagaimana
digambarkan oleh penawaran
perusahaan.
Peran sentral penetapan (harga sama
dengan biaya marjinal)
 Peran

paling penting dari biaya
marjinal dalam sebuah ekonomi
pasar ialah hanya apabila hargaharga sama dengan biaya-biaya
marjinal, ekonomi dapat memeras
output dan kepuasan maksimum
dari sumberdaya-sumberdayanya
yang langka (lahan, tenaga
kerja, dan modal).
Negara-negara yang berorientasi pasar
masih mengandalkan campur tangan
pemerintah dalam perekonomiannya
alasannya adalah sebagai berikut :
Efisiensi mungkin sulit dicapai dalam
situasi-situasi di mana terjadi polusi atau
eksternalitas-eksternalitas lainnya, atau
apabila ada persaingan yang tidak
sempurna.
 Distribusi pendapatan dalam pasarpasar kompetitif, bahkan ketika pasarpasar itu efisien, mungkin secara sosial
tidak diinginkan atau tidak dapat

Kegagalan-kegagalan
pasar
 Persaingan

tidak sempurna.
 Eksternalitas-eksternalitas.
 Informasi yang tidak sempurna.
Persaingan tidak sempurna.
 Apabila sebuah perusahaan memiliki kekuatan
pasar dalam sebuah pasar tertentu (misalnya ia
memiliki suatu monopoli karena obat yang
dipatenkan atau suatu waralaba listrik lokal), maka
pasar itu dapat menaikkan harga dari produknya di
atas biaya marjinalnya.
Eksternalitas-eksternalitas.
 Apabila beberapa efek samping dari produksi atau
konsumsi tidak dimasukkan dalam harga pasar.
Informasi yang tidak sempurna.
 Pada dasarnya kita mengasumsikan bahwa semua
penjual dan pembeli mengetahui secara persis apa
yang diperdagangkan, namun pada kenyataannya
tidak demikian, misalnya pada makanan, obatobatan, dan produk kecantikan, selalu ada
beberapa komposisi yang tidak dicantumkan
padabarang tersebut. Dan hal ini tidak jarang dapat

More Related Content

What's hot

Ekonomi internasional ( makalah fix )
Ekonomi internasional ( makalah fix )Ekonomi internasional ( makalah fix )
Ekonomi internasional ( makalah fix )Yasri Purwani II
 
Biaya Produksi Jangka Panjang dan Jangka Pendek
Biaya Produksi Jangka Panjang dan Jangka PendekBiaya Produksi Jangka Panjang dan Jangka Pendek
Biaya Produksi Jangka Panjang dan Jangka Pendekmagdalena praharani
 
Efek substitusi dan pendapatan
Efek substitusi dan pendapatanEfek substitusi dan pendapatan
Efek substitusi dan pendapatanyunisarosa
 
Pasar persaingan sempurna.ppt
Pasar persaingan sempurna.pptPasar persaingan sempurna.ppt
Pasar persaingan sempurna.pptDamayanti
 
Kebijakan Pemerintah pada Penawaran dan Permintaan
Kebijakan Pemerintah pada Penawaran dan Permintaan Kebijakan Pemerintah pada Penawaran dan Permintaan
Kebijakan Pemerintah pada Penawaran dan Permintaan RatnaVidyawati
 
Aliran Fisiokrat dan Merkantilisme
Aliran Fisiokrat dan MerkantilismeAliran Fisiokrat dan Merkantilisme
Aliran Fisiokrat dan MerkantilismeCut Endang Kurniasih
 
[EM-Fajri] Ekonomi Kesejahteraan]
[EM-Fajri] Ekonomi Kesejahteraan][EM-Fajri] Ekonomi Kesejahteraan]
[EM-Fajri] Ekonomi Kesejahteraan]Melly Chairul
 
ITP UNS SEMESTER 2 Teori antrian ro
ITP UNS SEMESTER 2 Teori antrian roITP UNS SEMESTER 2 Teori antrian ro
ITP UNS SEMESTER 2 Teori antrian roFransiska Puteri
 
Peranan Pertanian di Dalam Pembangunan (Perekonomian Indonesia BAB 9)
Peranan Pertanian di Dalam Pembangunan (Perekonomian Indonesia BAB 9)Peranan Pertanian di Dalam Pembangunan (Perekonomian Indonesia BAB 9)
Peranan Pertanian di Dalam Pembangunan (Perekonomian Indonesia BAB 9)Bagus Cahyo Jaya Pratama Pratama
 
Teori ekonomi klasik vs teori ekonomi keynesian (1)
Teori ekonomi klasik vs teori ekonomi keynesian (1)Teori ekonomi klasik vs teori ekonomi keynesian (1)
Teori ekonomi klasik vs teori ekonomi keynesian (1)Puspita Ningtiyas
 
Perhitungan pendapatan nasional
Perhitungan pendapatan nasionalPerhitungan pendapatan nasional
Perhitungan pendapatan nasionalNindya Sukmawati
 
Ppt elastisitas permintaan & penawaran
Ppt elastisitas permintaan & penawaranPpt elastisitas permintaan & penawaran
Ppt elastisitas permintaan & penawaranSri Siswaty Tahir
 
Perhitungan biaya pesanan & biaya proses done
Perhitungan biaya pesanan & biaya proses donePerhitungan biaya pesanan & biaya proses done
Perhitungan biaya pesanan & biaya proses doneReza Aprianti
 

What's hot (20)

pendekatan kardinal
pendekatan kardinalpendekatan kardinal
pendekatan kardinal
 
Ekonomi internasional ( makalah fix )
Ekonomi internasional ( makalah fix )Ekonomi internasional ( makalah fix )
Ekonomi internasional ( makalah fix )
 
Biaya Produksi Jangka Panjang dan Jangka Pendek
Biaya Produksi Jangka Panjang dan Jangka PendekBiaya Produksi Jangka Panjang dan Jangka Pendek
Biaya Produksi Jangka Panjang dan Jangka Pendek
 
Efek substitusi dan pendapatan
Efek substitusi dan pendapatanEfek substitusi dan pendapatan
Efek substitusi dan pendapatan
 
Pasar persaingan sempurna.ppt
Pasar persaingan sempurna.pptPasar persaingan sempurna.ppt
Pasar persaingan sempurna.ppt
 
Kebijakan Pemerintah pada Penawaran dan Permintaan
Kebijakan Pemerintah pada Penawaran dan Permintaan Kebijakan Pemerintah pada Penawaran dan Permintaan
Kebijakan Pemerintah pada Penawaran dan Permintaan
 
Aliran Fisiokrat dan Merkantilisme
Aliran Fisiokrat dan MerkantilismeAliran Fisiokrat dan Merkantilisme
Aliran Fisiokrat dan Merkantilisme
 
Historis
HistorisHistoris
Historis
 
Materi 8 (perilaku produsen)
Materi 8 (perilaku produsen)Materi 8 (perilaku produsen)
Materi 8 (perilaku produsen)
 
Teori Kuantitas Uang
Teori Kuantitas UangTeori Kuantitas Uang
Teori Kuantitas Uang
 
[EM-Fajri] Ekonomi Kesejahteraan]
[EM-Fajri] Ekonomi Kesejahteraan][EM-Fajri] Ekonomi Kesejahteraan]
[EM-Fajri] Ekonomi Kesejahteraan]
 
ITP UNS SEMESTER 2 Teori antrian ro
ITP UNS SEMESTER 2 Teori antrian roITP UNS SEMESTER 2 Teori antrian ro
ITP UNS SEMESTER 2 Teori antrian ro
 
Perekonomian Terbuka
Perekonomian TerbukaPerekonomian Terbuka
Perekonomian Terbuka
 
Peranan Pertanian di Dalam Pembangunan (Perekonomian Indonesia BAB 9)
Peranan Pertanian di Dalam Pembangunan (Perekonomian Indonesia BAB 9)Peranan Pertanian di Dalam Pembangunan (Perekonomian Indonesia BAB 9)
Peranan Pertanian di Dalam Pembangunan (Perekonomian Indonesia BAB 9)
 
Ppt teori biaya
Ppt teori biayaPpt teori biaya
Ppt teori biaya
 
Teori ekonomi klasik vs teori ekonomi keynesian (1)
Teori ekonomi klasik vs teori ekonomi keynesian (1)Teori ekonomi klasik vs teori ekonomi keynesian (1)
Teori ekonomi klasik vs teori ekonomi keynesian (1)
 
Perhitungan pendapatan nasional
Perhitungan pendapatan nasionalPerhitungan pendapatan nasional
Perhitungan pendapatan nasional
 
Ppt elastisitas permintaan & penawaran
Ppt elastisitas permintaan & penawaranPpt elastisitas permintaan & penawaran
Ppt elastisitas permintaan & penawaran
 
Perhitungan biaya pesanan & biaya proses done
Perhitungan biaya pesanan & biaya proses donePerhitungan biaya pesanan & biaya proses done
Perhitungan biaya pesanan & biaya proses done
 
Teori Biaya
Teori BiayaTeori Biaya
Teori Biaya
 

Viewers also liked

Pasar persaingan sempurna, ekonomi mikro,uas
Pasar persaingan sempurna, ekonomi mikro,uasPasar persaingan sempurna, ekonomi mikro,uas
Pasar persaingan sempurna, ekonomi mikro,uasrobbiatul Adawiyah
 
Pasar persaingan sempurna dan pasar persaingan tidak sempurna
Pasar persaingan sempurna dan pasar persaingan tidak sempurnaPasar persaingan sempurna dan pasar persaingan tidak sempurna
Pasar persaingan sempurna dan pasar persaingan tidak sempurnaMarina Silalahi
 
Pasar persaingan sempurna ppt
Pasar persaingan sempurna pptPasar persaingan sempurna ppt
Pasar persaingan sempurna pptCikoyen
 
MEMAKSIMASI PROFIT PADA PASAR PERSAINGAN SEMPURNA, ANALISIS JANGKA PENDEK DAN...
MEMAKSIMASI PROFIT PADA PASAR PERSAINGAN SEMPURNA, ANALISIS JANGKA PENDEK DAN...MEMAKSIMASI PROFIT PADA PASAR PERSAINGAN SEMPURNA, ANALISIS JANGKA PENDEK DAN...
MEMAKSIMASI PROFIT PADA PASAR PERSAINGAN SEMPURNA, ANALISIS JANGKA PENDEK DAN...Altina Hanum
 
Ekonomi " Pasar Persaingan sempurna dan tidak Sempurna"
Ekonomi " Pasar Persaingan sempurna dan tidak Sempurna"Ekonomi " Pasar Persaingan sempurna dan tidak Sempurna"
Ekonomi " Pasar Persaingan sempurna dan tidak Sempurna"Prachela Angela
 

Viewers also liked (8)

Pasar persaingan sempurna, ekonomi mikro,uas
Pasar persaingan sempurna, ekonomi mikro,uasPasar persaingan sempurna, ekonomi mikro,uas
Pasar persaingan sempurna, ekonomi mikro,uas
 
Pasar persaingan sempurna
Pasar persaingan sempurnaPasar persaingan sempurna
Pasar persaingan sempurna
 
Pasar persaingan sempurna dan pasar persaingan tidak sempurna
Pasar persaingan sempurna dan pasar persaingan tidak sempurnaPasar persaingan sempurna dan pasar persaingan tidak sempurna
Pasar persaingan sempurna dan pasar persaingan tidak sempurna
 
Pasar Persaingan Sempurna
Pasar Persaingan SempurnaPasar Persaingan Sempurna
Pasar Persaingan Sempurna
 
Pasar persaingan sempurna ppt
Pasar persaingan sempurna pptPasar persaingan sempurna ppt
Pasar persaingan sempurna ppt
 
MEMAKSIMASI PROFIT PADA PASAR PERSAINGAN SEMPURNA, ANALISIS JANGKA PENDEK DAN...
MEMAKSIMASI PROFIT PADA PASAR PERSAINGAN SEMPURNA, ANALISIS JANGKA PENDEK DAN...MEMAKSIMASI PROFIT PADA PASAR PERSAINGAN SEMPURNA, ANALISIS JANGKA PENDEK DAN...
MEMAKSIMASI PROFIT PADA PASAR PERSAINGAN SEMPURNA, ANALISIS JANGKA PENDEK DAN...
 
Pasar Persaingan Sempurna (Ekonomi Mikro)
Pasar Persaingan Sempurna (Ekonomi Mikro)Pasar Persaingan Sempurna (Ekonomi Mikro)
Pasar Persaingan Sempurna (Ekonomi Mikro)
 
Ekonomi " Pasar Persaingan sempurna dan tidak Sempurna"
Ekonomi " Pasar Persaingan sempurna dan tidak Sempurna"Ekonomi " Pasar Persaingan sempurna dan tidak Sempurna"
Ekonomi " Pasar Persaingan sempurna dan tidak Sempurna"
 

Similar to OPTIMALISASI PENAWARAN KOMPETITIF

Economies of scale, imperfect competition, and international trade
Economies of scale, imperfect competition, and international tradeEconomies of scale, imperfect competition, and international trade
Economies of scale, imperfect competition, and international trademhanifhidayat
 
Makalah Teori mikro ekonomi
Makalah Teori mikro ekonomiMakalah Teori mikro ekonomi
Makalah Teori mikro ekonomiDaniel Tumanken
 
6.Biaya produksi dan Struktur Industri Pangan_inisiasi 6.2.pptx
6.Biaya produksi dan  Struktur Industri Pangan_inisiasi 6.2.pptx6.Biaya produksi dan  Struktur Industri Pangan_inisiasi 6.2.pptx
6.Biaya produksi dan Struktur Industri Pangan_inisiasi 6.2.pptxahay8
 
Pasar monopoli-Ekonomi mikro.pptx
Pasar monopoli-Ekonomi mikro.pptxPasar monopoli-Ekonomi mikro.pptx
Pasar monopoli-Ekonomi mikro.pptxTaufiqulHakim15
 
TUGAS AKHIR 4 MK TE MIKRO STIE AL-KHAIRIYAH CILEGON
TUGAS AKHIR 4 MK TE MIKRO STIE AL-KHAIRIYAH CILEGONTUGAS AKHIR 4 MK TE MIKRO STIE AL-KHAIRIYAH CILEGON
TUGAS AKHIR 4 MK TE MIKRO STIE AL-KHAIRIYAH CILEGONsaifulbahri89
 
Tugas te mikro istilah ekonomi
Tugas te mikro   istilah ekonomiTugas te mikro   istilah ekonomi
Tugas te mikro istilah ekonomiNurhayah
 
Tugas mikro istilah
Tugas mikro istilahTugas mikro istilah
Tugas mikro istilahMufidah-fida
 
TUGAS EKONOMI, TEGUH ADITYA PRATOMO, RANTI PUSRIANA, S.pd, PASAR PERSAINGAN S...
TUGAS EKONOMI, TEGUH ADITYA PRATOMO, RANTI PUSRIANA, S.pd, PASAR PERSAINGAN S...TUGAS EKONOMI, TEGUH ADITYA PRATOMO, RANTI PUSRIANA, S.pd, PASAR PERSAINGAN S...
TUGAS EKONOMI, TEGUH ADITYA PRATOMO, RANTI PUSRIANA, S.pd, PASAR PERSAINGAN S...Teguh Aditya Pratomo (Tomo San)
 
Tugas akhir 4 mk te mikro stie al khairiyah
Tugas akhir 4 mk te mikro stie al khairiyahTugas akhir 4 mk te mikro stie al khairiyah
Tugas akhir 4 mk te mikro stie al khairiyahLinda Setiawati
 
TUGAS AKHIR 4 MK TE MIKRO STIE AL-KHAIRIYAH
TUGAS AKHIR 4 MK TE MIKRO STIE AL-KHAIRIYAHTUGAS AKHIR 4 MK TE MIKRO STIE AL-KHAIRIYAH
TUGAS AKHIR 4 MK TE MIKRO STIE AL-KHAIRIYAHmuhti
 
TUGAS AKHIR MIKRO HELLY
TUGAS AKHIR MIKRO HELLYTUGAS AKHIR MIKRO HELLY
TUGAS AKHIR MIKRO HELLYHelly Hafidoh
 

Similar to OPTIMALISASI PENAWARAN KOMPETITIF (20)

Economies of scale, imperfect competition, and international trade
Economies of scale, imperfect competition, and international tradeEconomies of scale, imperfect competition, and international trade
Economies of scale, imperfect competition, and international trade
 
PASAR
PASARPASAR
PASAR
 
Makalah Teori mikro ekonomi
Makalah Teori mikro ekonomiMakalah Teori mikro ekonomi
Makalah Teori mikro ekonomi
 
Pasar monopolistik
Pasar monopolistikPasar monopolistik
Pasar monopolistik
 
6.Biaya produksi dan Struktur Industri Pangan_inisiasi 6.2.pptx
6.Biaya produksi dan  Struktur Industri Pangan_inisiasi 6.2.pptx6.Biaya produksi dan  Struktur Industri Pangan_inisiasi 6.2.pptx
6.Biaya produksi dan Struktur Industri Pangan_inisiasi 6.2.pptx
 
Pasar monopoli-Ekonomi mikro.pptx
Pasar monopoli-Ekonomi mikro.pptxPasar monopoli-Ekonomi mikro.pptx
Pasar monopoli-Ekonomi mikro.pptx
 
TUGAS AKHIR 4 MK TE MIKRO STIE AL-KHAIRIYAH CILEGON
TUGAS AKHIR 4 MK TE MIKRO STIE AL-KHAIRIYAH CILEGONTUGAS AKHIR 4 MK TE MIKRO STIE AL-KHAIRIYAH CILEGON
TUGAS AKHIR 4 MK TE MIKRO STIE AL-KHAIRIYAH CILEGON
 
8_STRUKTUR_PASAR.pptx
8_STRUKTUR_PASAR.pptx8_STRUKTUR_PASAR.pptx
8_STRUKTUR_PASAR.pptx
 
Istilah mikro tugas
Istilah mikro   tugasIstilah mikro   tugas
Istilah mikro tugas
 
Istilah mikro tugas
Istilah mikro   tugasIstilah mikro   tugas
Istilah mikro tugas
 
Tugas te mikro istilah ekonomi
Tugas te mikro   istilah ekonomiTugas te mikro   istilah ekonomi
Tugas te mikro istilah ekonomi
 
Tugas mikro istilah
Tugas mikro istilahTugas mikro istilah
Tugas mikro istilah
 
Tugas diki
Tugas dikiTugas diki
Tugas diki
 
Tugas diki
Tugas dikiTugas diki
Tugas diki
 
Tugas diki
Tugas dikiTugas diki
Tugas diki
 
TUGAS EKONOMI, TEGUH ADITYA PRATOMO, RANTI PUSRIANA, S.pd, PASAR PERSAINGAN S...
TUGAS EKONOMI, TEGUH ADITYA PRATOMO, RANTI PUSRIANA, S.pd, PASAR PERSAINGAN S...TUGAS EKONOMI, TEGUH ADITYA PRATOMO, RANTI PUSRIANA, S.pd, PASAR PERSAINGAN S...
TUGAS EKONOMI, TEGUH ADITYA PRATOMO, RANTI PUSRIANA, S.pd, PASAR PERSAINGAN S...
 
Tugas akhir 4 mk te mikro stie al khairiyah
Tugas akhir 4 mk te mikro stie al khairiyahTugas akhir 4 mk te mikro stie al khairiyah
Tugas akhir 4 mk te mikro stie al khairiyah
 
Slide 11 (pe)
Slide 11 (pe)Slide 11 (pe)
Slide 11 (pe)
 
TUGAS AKHIR 4 MK TE MIKRO STIE AL-KHAIRIYAH
TUGAS AKHIR 4 MK TE MIKRO STIE AL-KHAIRIYAHTUGAS AKHIR 4 MK TE MIKRO STIE AL-KHAIRIYAH
TUGAS AKHIR 4 MK TE MIKRO STIE AL-KHAIRIYAH
 
TUGAS AKHIR MIKRO HELLY
TUGAS AKHIR MIKRO HELLYTUGAS AKHIR MIKRO HELLY
TUGAS AKHIR MIKRO HELLY
 

Recently uploaded

Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisNazla aulia
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPSKisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPSyudi_alfian
 
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikanTPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikanNiKomangRaiVerawati
 
MA Kelas XII Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
MA Kelas XII  Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdfMA Kelas XII  Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
MA Kelas XII Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdfcicovendra
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxMATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxrofikpriyanto2
 
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...jumadsmanesi
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiIntanHanifah4
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxmtsmampunbarub4
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...Kanaidi ken
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxsudianaade137
 
Materi Lingkaran kelas 6 terlengkap.pptx
Materi Lingkaran kelas 6 terlengkap.pptxMateri Lingkaran kelas 6 terlengkap.pptx
Materi Lingkaran kelas 6 terlengkap.pptxshafiraramadhani9
 
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasPembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasAZakariaAmien1
 
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdfPEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdfMMeizaFachri
 
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKAPPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKARenoMardhatillahS
 

Recently uploaded (20)

Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPSKisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
 
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikanTPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
 
MA Kelas XII Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
MA Kelas XII  Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdfMA Kelas XII  Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
MA Kelas XII Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxMATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
 
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
 
Materi Lingkaran kelas 6 terlengkap.pptx
Materi Lingkaran kelas 6 terlengkap.pptxMateri Lingkaran kelas 6 terlengkap.pptx
Materi Lingkaran kelas 6 terlengkap.pptx
 
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasPembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
 
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdfPEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
 
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKAPPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
 

OPTIMALISASI PENAWARAN KOMPETITIF

  • 1. PENGANTAR ILMU EKONOMI MIKRO AISAH MAI MUNAH RONI SUMARSO
  • 2.
  • 3. A. PERILAKU PENAWARAN DARI PERUSAHAAN YANG KOMPETITIF  Persaingan sempurna adalah dunia para price-taker. sebuah perusahaan yang bersaing sempurna menjual produk yang sifatnya homogen (produk yang identik dengan produk yang dijual oleh perusahaan-perusahaan lain dalam dunia industri). Produk itu sangat kecil dibandingkan pasarnya sehingga tidak dapat mempengaruhi harga pasar, sehingga produk tersebut hanya dapat mengikuti harga yang berlaku. Perusahaan-perusahaan kompetitif tidak dapat mempengaruhi harga, maka harga untuk tiap-tiap unit yang dijual merupakan pendapatan tambahan yang akan diperoleh
  • 4. KURVA PERMINTAAN TAMPAK HORIZONTAL BAGI PESAING SEMPURNA P p D S A d S D Q Output Industri d q Output Perusahaan Ciri-ciri persaingan sempurna : Ada banyak perusahaan kecil yang memproduksi sebuah produk yang identik dan masing-masing perusahaan terlalu kecil untuk dapat mempengaruhi harga pasar. Pesaing sempurna menghadapi sebuah kurva permintaan yang benar-benar horizontal. Pendapatan tambahan yang diperoleh dari tiap-tiap unit tambahan output yang dijual dengan demikian akan sama dengan harga pasar.
  • 5. Penawaran kompetitif terjadi bilamana biaya marjinal sama dengan harga. Kaidah untuk penawaran dari sebuah perusahaan dalam persaingan sempurna : sebuah perusahaan akan memaksimumkan keuntungan apabila ia memroduksi pada tingkat di mana biaya marjinal sama dengan harga.
  • 6.  Titik penutupan adalah kondisi di mana kerugian sama persis dengan biaya tetap.  Kaidah penutupan : titik penutupan muncul apabila pendapatan hanya menutupi biaya-biaya variabel atau jikalau kerugian sama dengan biaya-biaya variabel ratarata, perusahaan akan memaksimumkan keuntungan (meminimumkan kerugian) dengan menutup usahanya.
  • 7. B. PERILAKU PENAWARAN DALAM INDUSTRI YANG KOMPETITIF  Menjumlahkan seluruh kurva penawaran dari perusahaanperusahaan untuk mendapatkan penawaran pasar. Kurva penawaran pasar untuk sebuah barang diperoleh dengan menjumlahkan secara horizontal kurva-kurva penawaran dari semua produsen industri dari barang tersebut.
  • 8.  Alfred Marshall : dalam jangka pendek pergeseranpergeseran permintaan menghasilkan perubahanperubahan harga yang lebih besar dan perubahanperubahan kuantitas yang lebih kecil dibanding yang terjadi dalam jangka panjang.
  • 9. Ekuilibrium berdasarkan periode waktu dengan perbedaan kategori biaya Ekuilibrium jangka pendek, jika perubahan apapun dalam output harus dihasilkan dari penggunaan sejumlah input modal dalam jumlah tetap.  Ekuilibrium jangka panjang, jika modal dan semua input yang berubah-ubah dan ada kebebasan bagi perusahaanperusahaan untuk keluar dari dan masuk ke industri yang bersangkutan. 
  • 10. Harga jangka panjang harus menutupi biayabiaya eksplisit seperti tenaga kerja, bahanbahan, peralatan, pajak, dan pengeluaranpengeluaran lain bersama-sama dengan opportunity cost seperti keuntungan kompetitif atas modal pemilik yang diinvestasikan itu berarti harga jangka panjang harus sama dengan atau di atas biaya rata-rata jangka panjang.  Ekuilibrium jangka panjang keuntungan-nol : dalam sebuah industri kompetitif yang dipadati oleh perusahaan-perusahaan identik yang bebas keluar-masuk, kondisi ekuilibrium jangka panjang ialah bahwa harga sama dengan biaya marjinal sama dengan biaya rata-rata jangka panjang minimum untuk tiap perusahaan yang identik.  P = MC = AC jangka panjang minimum – harga keuntungan-nol, inilah kondisi keuntungan
  • 11. C. HAL-HAL KHUSUS MENGENAI PASAR KOMPETITIF Kaidah-kaidah umum Kaidah Penawaran : Kaidah Permintaan:   Pada umumnya suatu peningkatan akan sebuah komoditas (kurva penawaran tidak berubah) akan meningkatkan harga komoditas yang bersangkutan. Untuk kebanyakan komoditas, suatu peningkatan permintaan juga akan meningkatkan kuantitas yang diminta dan sebaliknya.  Peningkatan penawaran suatu komoditas (kurva permintaan tetap) pada umumnya akan menurunkan harga dan meningkatkan kuantitas yang dibeli dan dijual. Dan penurunan penawaran mempunyai efek-efek sebaliknya.
  • 12. Kasus-kasus yang mempengaruhi bentuk-bentuk kurva penawaran:biaya yang tetap.  Penawaran dengan Biaya yang semakin meningkat dan penambahan hasil yang semakin menurun.  Penawaran tetap dan sewa ekonomis.  Efek pendapatan dan substitusi yang menyebabkan kurva penawaran melengkung ke belakang.  Pergeseran-pergeseran dalam penawaran. 
  • 13. D. EFISIENSI DAN KEADILAN DARI PASAR KOMPETITIF Menilai Mekanisme Pasar :  Konsep efisiensi.  Efisiensi dari ekuilibrium persaingan.  Ekuilibrium dengan banyak konsumen dan pasar.  Peran sentral penetapan (harga sama dengan biaya marjinal).
  • 14. Konsep efisiensi  Efisiensi alokatif (efisiensi pareto atau optimalitas pareto) terjadi apabila tidak ada kemungkinan reorganisasi produksi yang dapat membuat seorang dalam keadaan lebih baik tanpa membuat seseorang yang lain dalam keadaaan yang lebih buruk. Dalam kondisi-kondisi efisiensi alokatif, kepuasaan atau utilitas seseorang dapat ditingkatkan hanya dengan menurunkan utilitas seseorang yang lain.
  • 15. Efisiensi dari ekuilibrium persaingan  Surplus ekonomi adalah kesejahteraan atau utilitas bersih yang dihasilkan dari produksi dan konsumsi suatu barang, yang sama dengan surplus konsumen ditambah dengan surplus produsen. Surplus ekonomis adalah jumlah surplus konsumen yang merupakan bidang diantara kurva permintaan dan garis harga, surplus konsumen dapat diartikan konsumsi barang oleh konsumen. Surplus produsen mencakup sewa dan keuntungan bagi perusahaan dan pemilik dari input-input khusus dalam industri yang bersangkutan dan menunjukkan kelebihan pendapatandi
  • 16. Ekuilibrium dengan banyak konsumen dan pasar  Banyak barang ekonomi kita memproduksi bukan hanya makanan tetapi juga pakaian, film, liburan, dan banyak komoditas lainnya. Pasar persaingan sempurna adalah suatu alat untuk menyatukan kemauan para konsumen yang memiliki suara dolar untuk membayar barang-barang dengan biaya-biaya marjinal dari barang-barang tersebut sebagaimana digambarkan oleh penawaran perusahaan.
  • 17. Peran sentral penetapan (harga sama dengan biaya marjinal)  Peran paling penting dari biaya marjinal dalam sebuah ekonomi pasar ialah hanya apabila hargaharga sama dengan biaya-biaya marjinal, ekonomi dapat memeras output dan kepuasan maksimum dari sumberdaya-sumberdayanya yang langka (lahan, tenaga kerja, dan modal).
  • 18. Negara-negara yang berorientasi pasar masih mengandalkan campur tangan pemerintah dalam perekonomiannya alasannya adalah sebagai berikut : Efisiensi mungkin sulit dicapai dalam situasi-situasi di mana terjadi polusi atau eksternalitas-eksternalitas lainnya, atau apabila ada persaingan yang tidak sempurna.  Distribusi pendapatan dalam pasarpasar kompetitif, bahkan ketika pasarpasar itu efisien, mungkin secara sosial tidak diinginkan atau tidak dapat 
  • 19. Kegagalan-kegagalan pasar  Persaingan tidak sempurna.  Eksternalitas-eksternalitas.  Informasi yang tidak sempurna.
  • 20. Persaingan tidak sempurna.  Apabila sebuah perusahaan memiliki kekuatan pasar dalam sebuah pasar tertentu (misalnya ia memiliki suatu monopoli karena obat yang dipatenkan atau suatu waralaba listrik lokal), maka pasar itu dapat menaikkan harga dari produknya di atas biaya marjinalnya. Eksternalitas-eksternalitas.  Apabila beberapa efek samping dari produksi atau konsumsi tidak dimasukkan dalam harga pasar. Informasi yang tidak sempurna.  Pada dasarnya kita mengasumsikan bahwa semua penjual dan pembeli mengetahui secara persis apa yang diperdagangkan, namun pada kenyataannya tidak demikian, misalnya pada makanan, obatobatan, dan produk kecantikan, selalu ada beberapa komposisi yang tidak dicantumkan padabarang tersebut. Dan hal ini tidak jarang dapat