Dokumen tersebut membahas beberapa teori komunikasi pembangunan seperti teori modernisasi Lerner yang menekankan peran urbanisasi, literasi, media, dan partisipasi politik dalam pembangunan. Juga dibahas studi McClelland tentang kebutuhan berprestasi melalui tes Thematic Apperception Test, serta teori difusi inovasi Rogers yang menjelaskan proses penyebaran inovasi melalui saluran komunikasi antara anggota masyarakat.

1. Studi teoritis komunikasi pembangunan
(Bagian 1)
Atika Rusli

2. Presiden Turki? Ah yang benar saja.
Mengurus desa ini saja rasanya
hampir tak sanggup. Mana mungkin...
Bagaimana jika anda
menjadi presiden Turki
Saya akan bangun jalan ke semua tempat supaya
orang desa mudah pergi ke kota dan melihat dunia,
dan tidak hanya tinggal di rumah selamanya
Teori “Modernisasi” Lerner

3. Teori “Modernisasi” Lerner
Ket:
Urbanisasi Literacy Media Participation Political Participation

4. Studi McClelland
McClelland melakukan pengukuran n/Ach melalui instrumen tes :
Thematic Apperception Test.
Menunjukkan serangkaian gambar pada sekelompok orang, kemudian
orang tersebut diminta menyusun suatu cerita yang pas dengan gambar
yang ditunjukkan. Selanjutnya cerita dianalisis menurut berbagai tema.

5. Teori “Difusi Inovasi” Rogers
Inovasi:
Ide, praktek, atau obyek
yang dianggap baru oleh
individu atau unit adopsi lain
Difusi:
Proses dimana suatu inovasi
dikomunikasikan melalui
saluran tertentu dari waktu
ke waktu di antara anggota
suatu sistem sosial

6. Teori “Difusi Inovasi” Rogers
Tingkat Adopter:
• Inovator 2,5%
• Early Adopters 13,5%
• Early Majority 34%
• Late Majority 34%
• Laggards 16%
Karakteristik Inovasi:
• Relative Advantages
• Compatibility
• Complexity
• Triability
• Observability

7. Referensi
• Rogers Everett, Shoemaker F Floyd. 1971. Communciation of Innovation. New
York: The Free Press.
• Nasution Z. 2012. Komunikasi Pembangunan, Pengenalan Teori dan
Penerapannya. Jakarta: Rajawali Pers