SlideShare a Scribd company logo
1 of 74
Bab 10
Aset Tetap dan Aset Tidak
Berwujud
Oleh: Dr. Yurniwati,SE.,M.Si.,Ak
Tujuan
1. Mendefinisikan aset tetap dan menjelaskan
akuntansi untuk biaya aset tetap.
2. Menghitung penyusutan dengan menggunakan
metode-metode berikut: metode garis lurus, metode
unit produksi, dan metode saldo menurun.
3. Mengklasifikasikan biaya aset tetap sebagai belanja
modal atau belanja pendapatan.
4. Membuat ayat jurnal untuk pelepasan aset tetap.
5. Mendefinisikan sewa guna usaha dan
mengikhtisarkan aturan-aturan akuntansi yang
terkait dengan sewa guna usaha aset tetap.
Tujuan (Lanjutan)
6. Menjelaskan pengendalian internal atas aset tetap.
7. Menghitung deplesi dan membuat ayat jurnal untuk
deplesi.
8. Menjelaskan akuntansi untuk aset tak berwujud
seperti paten, hak cipta, dan goodwill.
9. Menjelaskan bagaimana beban penyusutan
dilaporkan dalam laporan laba rugi dan menyusun
neraca yang mencantumkan aset tetap dan aset tak
berwujud.
10. Menghitung dan menginterpretasikan rasio aset
tetap terhadap kewajiban jangka panjang.
Karakteristik Aset TetapKarakteristik Aset TetapKarakteristik Aset TetapKarakteristik Aset Tetap
Aset tetap adalah aset jangka
panjang atau relatif permanen.
Aset tetap adalah aset jangka
panjang atau relatif permanen.
Aset tetap adalah aset berwujud
karena terlihat secara fisik.
Aset tetap adalah aset berwujud
karena terlihat secara fisik.
Aset dimiliki dan digunakan oleh
perusahaan dan tidak
dimaksudkan untuk dijual sebagai
bagian dari operasi normal.
Aset dimiliki dan digunakan oleh
perusahaan dan tidak
dimaksudkan untuk dijual sebagai
bagian dari operasi normal.
Mengklasifikasikan BiayaMengklasifikasikan BiayaMengklasifikasikan BiayaMengklasifikasikan Biaya
Apakah aset tersebut
tahan lama?
Ya
Apakah aset
tersebut untuk
tujuan produktif?
Tidak
Beban
Ya
Aset Tetap
Tidak
Investasi
Apakah nilai
akuisisinya
signifikan?
Ya
Tidak
TanahTanahTanahTanah
Harga beliHarga beli
Pajak penjualanPajak penjualan
Perizinan dari badanPerizinan dari badan
pemerintahpemerintah
Komisi makelarKomisi makelar
Bea balik namaBea balik nama
Biaya surveiBiaya survei
Harga beliHarga beli
Pajak penjualanPajak penjualan
Perizinan dari badanPerizinan dari badan
pemerintahpemerintah
Komisi makelarKomisi makelar
Bea balik namaBea balik nama
Biaya surveiBiaya survei
TanahTanahTanahTanah
Pajak real estatPajak real estat
Pembongkaran bangunanPembongkaran bangunan
yang tidak diperlukanyang tidak diperlukan
Perataan tanahPerataan tanah
Pengaspalan atau pelapisanPengaspalan atau pelapisan
jalan umum yang membatasijalan umum yang membatasi
tanahtanah
Pajak real estatPajak real estat
Pembongkaran bangunanPembongkaran bangunan
yang tidak diperlukanyang tidak diperlukan
Perataan tanahPerataan tanah
Pengaspalan atau pelapisanPengaspalan atau pelapisan
jalan umum yang membatasijalan umum yang membatasi
tanahtanah
• Biaya jasa arsitek
• Biaya jasa insinyur
• Biaya asuransi selama
periode konstruksi
• Bunga atas pinjaman
untuk mendanai
konstruksi
• Jalan setapak ke dan
sekitar bangunan
BangunanBangunanBangunanBangunan
BangunanBangunanBangunanBangunan
• Pajak penjualan
• Perbaikan (pembelian
bangunan bekas)
• Rekondisi (pembelian
bangunan bekas)
• Modifikasi penggunaan
• Izin dari badan-badan
pemerintah
Pepohonan dan rerumputan
Pagar
Area parkir
Penerangan halaman
Selokan dan drainase
Pengaspalan area parkir
Pengembangan TanahPengembangan Tanah
Mesin dan PeralatanMesin dan Peralatan
Pajak penjualan
Biaya angkut
Instalasi
Perbaikan
(pembelian mesin
bekas)
Rekondisi
(pembelian mesin
bekas)
Mesin dan PeralatanMesin dan Peralatan
Asuransi selama
perjalanan
Perakitan
Modifikasi
kegunaan
Pengujian
Izin dari badan-
badan pemerintah
Biaya Akuisisi Aset Tetap Tidak Termasuk:Biaya Akuisisi Aset Tetap Tidak Termasuk:Biaya Akuisisi Aset Tetap Tidak Termasuk:Biaya Akuisisi Aset Tetap Tidak Termasuk:
 Vandalisme
 Kesalahan dalam instalasi
 Pencurian yang tidak
diasuransikan
 Kerusakan selama
pembongkaran dan instalasi
 Denda karena tidak
memperoleh izin yang sesuai
dari badan pemerintah
Karakteristik PenyusutanKarakteristik PenyusutanKarakteristik PenyusutanKarakteristik Penyusutan
Semua aset tetap kecuali tanah kehilangan kapasitas
produktifnya untuk menyediakan jasa. Kehilangan ini
diakui sebagai Beban Penyusutan.
Semua aset tetap kecuali tanah kehilangan kapasitas
produktifnya untuk menyediakan jasa. Kehilangan ini
diakui sebagai Beban Penyusutan.
Penyusutan fisik terjadi akibat kerusakan dan
keausan ketika digunakan dan pengaruh cuaca.
Penyusutan fisik terjadi akibat kerusakan dan
keausan ketika digunakan dan pengaruh cuaca.
Penyusutan fungsional terjadi ketika suatu aset
tetap tidak lagi dapat menyediakan jasa pada
tingkat yang dimaksudkan, misalnya, komputer
pribadi (PC).
Penyusutan fungsional terjadi ketika suatu aset
tetap tidak lagi dapat menyediakan jasa pada
tingkat yang dimaksudkan, misalnya, komputer
pribadi (PC).
Faktor-faktor Beban PenyusutanFaktor-faktor Beban PenyusutanFaktor-faktor Beban PenyusutanFaktor-faktor Beban Penyusutan
Biaya Awal Nilai Sisa- = Nilai yang Dapat
Disusutkan
Umur Manfaat
1
Beban Penyusutan
Periodik
2 3 4 5
83%
4%
8% 5%
Garis Lurus
Saldo
Menurun
Lainnya Unit Produksi
Sumber: Accounting Trends & Techniques, edisi 56, American Institute
of Certified Public Accountants, New York, 2002.
Penggunaan Metode PenyusutanPenggunaan Metode PenyusutanPenggunaan Metode PenyusutanPenggunaan Metode Penyusutan
FaktaFaktaFaktaFakta
Biaya awal.....………….. $24.000
Est. umur manfaat (tahun)….. 5 tahun
Est. umur manfaat (jam)….. 10.000
Estimasi nilai sisa... $2.000
Biaya awal.....………….. $24.000
Est. umur manfaat (tahun)….. 5 tahun
Est. umur manfaat (jam)….. 10.000
Estimasi nilai sisa... $2.000
Metode Garis LurusMetode Garis LurusMetode Garis LurusMetode Garis Lurus
Biaya – Estimasi Nilai Sisa
Estimasi Umur
= Penyusutan Tahunan
Metode Garis LurusMetode Garis LurusMetode Garis LurusMetode Garis Lurus
$24.000 – $2.000
5 tahun
= $4.400 penyusutan tahunan
Tarif Garis LurusTarif Garis LurusTarif Garis LurusTarif Garis Lurus
$24.000 – $2.000
5 tahun
= $4.400
$4.400
$24.000
= 18,3%
Metode Garis LurusMetode Garis LurusMetode Garis LurusMetode Garis Lurus
Metode garis lurus digunakan secara
luas oleh perusahaan karena sederhana
dan memungkinkan transfer biaya yang
wajar ke beban periodik jika
pemanfaatan aset tersebut sama dari
periode ke periode.
Metode garis lurus digunakan secara
luas oleh perusahaan karena sederhana
dan memungkinkan transfer biaya yang
wajar ke beban periodik jika
pemanfaatan aset tersebut sama dari
periode ke periode.
Ak. Peny. Nilai Buku Beban Nilai
Awal Awal Penyusutan Buku
Tahun Biaya Tahun Tahun Tahun Tsb. Akhir Tahun
1 $24.000 $24.000 $4.400 $19.600
2 24.000 $ 4.400 19.600 4,400
15.200
3 24.000 8.800 15.200 4.400 10.800
4 24.000 13.200 10.800 4.400 6.400
5 24.000 17.600 6.400 4.400
2.000Biaya ($24.000)Biaya ($24.000) –– Nilai Sisa ($2.000)Nilai Sisa ($2.000)
Estimasi Umur Manfaat (5 tahun)Estimasi Umur Manfaat (5 tahun)
=
BebanBeban
PenyusutanPenyusutan
Tahunan ($4.400)Tahunan ($4.400)
Metode Garis LurusMetode Garis LurusMetode Garis LurusMetode Garis Lurus
Metode Unit ProduksiMetode Unit ProduksiMetode Unit ProduksiMetode Unit Produksi
Biaya – Estimasi Nilai Sisa
Estimasi Umur Manfaat dalam Unit,
Jam, dan lain-lain
= Penyusutan per Unit, Jam, dan
lain-lain
$24.000 – $2.000
10.000 jam
= Depreciation per unit, hour, etc.= $2,20 per jam
Metode Unit ProduksiMetode Unit ProduksiMetode Unit ProduksiMetode Unit Produksi
Metode unit produksi lebih
sesuai dibandingkan dengan
metode garis lurus ketika
jumlah penggunaan aset tetap
bervariasi dari tahun ke tahun.
Metode unit produksi lebih
sesuai dibandingkan dengan
metode garis lurus ketika
jumlah penggunaan aset tetap
bervariasi dari tahun ke tahun.
Metode Unit ProduksiMetode Unit ProduksiMetode Unit ProduksiMetode Unit Produksi
Metode Saldo MenurunMetode Saldo MenurunMetode Saldo MenurunMetode Saldo Menurun
Langkah 1Langkah 1
Abaikan nilai sisa, tentukan
tarif garis lurus
= $4.800
$24.000 – $2.000
5 tahun
$4.800
$24.000
= 20%
Ada jalan pintas. Cukup bagi
angka 1 dengan angka tahun
(1 ÷ 5 = 0,20).
Ada jalan pintas. Cukup bagi
angka 1 dengan angka tahun
(1 ÷ 5 = 0,20).
Metode Saldo MenurunMetode Saldo MenurunMetode Saldo MenurunMetode Saldo Menurun
Kalikan tarif garis lurus dengan dua.
Langkah 2Langkah 2
0,20 × 2 = 0,40
Untuk tahun pertama, biaya akuisisi aset
dikalikan 40 persen. Setelah tahun pertama,
nilai buku menurun dari aset tersebut
dikalikan 40 persen.
Untuk tahun pertama, biaya akuisisi aset
dikalikan 40 persen. Setelah tahun pertama,
nilai buku menurun dari aset tersebut
dikalikan 40 persen.
Metode Saldo MenurunMetode Saldo MenurunMetode Saldo MenurunMetode Saldo Menurun
Buat tabel.
Langkah 3Langkah 3
Metode Saldo MenurunMetode Saldo MenurunMetode Saldo MenurunMetode Saldo Menurun
Nilai Buku Akum.
Awal Peny. Peny. Nilai Buku
Tahun Tahun Tarif Tahunan Akhir Thn Akhir Tahun
1 $24.000 40% $9.600
Metode Saldo MenurunMetode Saldo MenurunMetode Saldo MenurunMetode Saldo Menurun
$24.000 × 0,40$24.000 × 0,40
Nilai Buku Akum.
Awal Peny. Peny. Nilai Buku
Tahun Tahun Tarif Tahunan Akhir Thn Akhir Tahun
1 $24.000 40% $9.600 $9.600 $14.400
Metode Saldo MenurunMetode Saldo MenurunMetode Saldo MenurunMetode Saldo Menurun
Nilai Buku Akum.
Awal Peny. Peny. Nilai Buku
Tahun Tahun Tarif Tahunan Akhir Thn Akhir Tahun
1 $24.000 40% $9.600 $9.600 $14.400
2 14.400 40% 5.760
Metode Saldo MenurunMetode Saldo MenurunMetode Saldo MenurunMetode Saldo Menurun
$14.400 × 0,40$14.400 × 0,40
Nilai Buku Akum.
Awal Peny. Peny. Nilai Buku
Tahun Tahun Tarif Tahunan Akhir Thn Akhir Tahun
1 $24.000 40% $9.600 $9.600 $14.400
2 14.400 40% 5.760 15.360 8.640
Metode Saldo MenurunMetode Saldo MenurunMetode Saldo MenurunMetode Saldo Menurun
Nilai Buku Akum.
Awal Peny. Peny. Nilai Buku
Tahun Tahun Tarif Tahunan Akhir Thn Akhir Tahun
1 $24.000 40% $9.600 $9.600 $14.400
2 14.400 40% 5.760 15.360 8.640
3 8.640 40% 3.456 18.816 5.184
Metode Saldo MenurunMetode Saldo MenurunMetode Saldo MenurunMetode Saldo Menurun
Nilai Buku Akum.
Awal Peny. Peny. Nilai Buku
Tahun Tahun Tarif Tahunan Akhir Thn Akhir Tahun
1 $24.000 40% $9.600 $9.600 $14.400
2 14.400 40% 5.760 15.360 8.640
3 8.640 40% 3.456 18.816 5.184
4 5.184 40% 2.074 20.890 3.110
Metode Saldo MenurunMetode Saldo MenurunMetode Saldo MenurunMetode Saldo Menurun
Nilai Buku Akum.
Awal Peny. Peny. Nilai Buku
Tahun Tahun Tarif Tahunan Akhir Thn Akhir Tahun
1 $24.000 40% $9.600 $9.600 $14.400
2 14.400 40% 5.760 15.360 8.640
3 8.640 40% 3.456 18.816 5.184
4 5.184 40% 2.074 20,.890 3.110
5 3.110 40% 1.244 22.134 1.866
STOP!STOP!
Metode Saldo MenurunMetode Saldo MenurunMetode Saldo MenurunMetode Saldo Menurun
Nilai Buku Akum.
Awal Peny. Peny. Nilai Buku
Tahun Tahun Tarif Tahunan Akhir Thn Akhir Tahun
1 $24.000 40% $9.600 $9.600 $14.400
2 14.400 40% 5.760 15.360 8.640
3 8.640 40% 3.456 18.816 5.184
4 5.184 40% 2.074 20,.890 3.110
5 3.110 40% 1.244 22.134 1.866
Metode Saldo MenurunMetode Saldo MenurunMetode Saldo MenurunMetode Saldo Menurun
Jika menggunakan metode ini di Tahun 5, maka
pada akhir tahun itu, nilai buku yang diperoleh
adalah $1.866. Ingatlah, nilai sisa pada akhir
Tahun 5 diperkirakan sebesar $2.000, jadi
pendekatan kita harus dimodifikasi.
Jika menggunakan metode ini di Tahun 5, maka
pada akhir tahun itu, nilai buku yang diperoleh
adalah $1.866. Ingatlah, nilai sisa pada akhir
Tahun 5 diperkirakan sebesar $2.000, jadi
pendekatan kita harus dimodifikasi.
Nilai Buku Akum.
Awal Peny. Peny. Nilai Buku
Tahun Tahun Tarif Tahunan Akhir Thn Akhir Tahun
1 $24.000 40% $9.600 $9.600 $14.400
2 14.400 40% 5.760 15.360 8.640
3 8.640 40% 3.456 18.816 5.184
4 5.184 40% 2.074 20.890 3.110
5 3.110 – 1.110
Metode Saldo MenurunMetode Saldo MenurunMetode Saldo MenurunMetode Saldo Menurun
$3.110 – $2.000$3.110 – $2.000
Nilai Buku Akum.
Awal Peny. Peny. Nilai Buku
Tahun Tahun Tarif Tahunan Akhir Thn Akhir Tahun
1 $24.000 40% $9.600 $9.600 $14.400
2 14.400 40% 5.760 15.360 8.640
3 8.640 40% 3.456 18.816 5.184
4 5.184 40% 2.074 20.890 3.110
5 3.110 – 1.110 22.000 2.000
Nilai buku
akhir yang
diinginkan
Metode Saldo MenurunMetode Saldo MenurunMetode Saldo MenurunMetode Saldo Menurun
Membandingkan Metode Garis LurusMembandingkan Metode Garis Lurus
dengan Metode Saldo Menurundengan Metode Saldo Menurun
Membandingkan Metode Garis LurusMembandingkan Metode Garis Lurus
dengan Metode Saldo Menurundengan Metode Saldo Menurun
Metode Garis
Lurus
Penyusutan($)
5.000
4.000
3.000
2.000
1.000
0
Umur (tahun)
Metode Saldo
Menurun
Umur (tahun)
1 2 3 4 1 2 3 4
Merevisi Estimasi PenyusutanMerevisi Estimasi PenyusutanMerevisi Estimasi PenyusutanMerevisi Estimasi Penyusutan
Satu mesin yang dibeli
seharga $130.000 awalnya
diestimasikan memiliki masa
manfaat 30 tahun dan nilai
sisa $10.000. Aset tersebut
sudah disusutkan selama 10
tahun menggunakan metode
garis lurus.
Satu mesin yang dibeli
seharga $130.000 awalnya
diestimasikan memiliki masa
manfaat 30 tahun dan nilai
sisa $10.000. Aset tersebut
sudah disusutkan selama 10
tahun menggunakan metode
garis lurus.
Penyusutan
Tahunan
$130.000 – $10.000
30 tahun
$4.000 per tahun
Peralatan
130.000
Akumulasi
Penyusutan
4.000
4.000
4.000
4.000
4.000
4.000
4.000
4.000
4.000
4.000
40.000Sebelum revisiSebelum revisiSebelum revisiSebelum revisi
Nilai buku = $90.000
Merevisi Estimasi PenyusutanMerevisi Estimasi PenyusutanMerevisi Estimasi PenyusutanMerevisi Estimasi Penyusutan
Pada tahun ke-11, diestimasikan bahwa sisa masa
manfaat adalah 25 tahun (bukan 20) dan estimasi nilai
sisa yang telah direvisi adalah $5.000.
Nilai buku – Revisi Nilai Sisa
Revisi Estimasi Umur Manfaat
Merevisi Estimasi PenyusutanMerevisi Estimasi PenyusutanMerevisi Estimasi PenyusutanMerevisi Estimasi Penyusutan
$90.000 – $5.000
25 tahun
$3.400 revisi
penyusutan tahunan=
Pengeluaran yang
dilakukan untuk
mengakuisisi aset tetap
baru dikenal sebagai
belanja modal.
Pengeluaran yang
dilakukan untuk
mengakuisisi aset tetap
baru dikenal sebagai
belanja modal.
Belanja Modal dan Belanja PendapatanBelanja Modal dan Belanja PendapatanBelanja Modal dan Belanja PendapatanBelanja Modal dan Belanja Pendapatan
Pengeluaran untuk memperbaiki
atau memelihara aset tetap yang
tidak memperpanjang umur
manfaatnya atau meningkatkan
nilainya dikenal sebagai
belanja pendapatan.
Pengeluaran untuk memperbaiki
atau memelihara aset tetap yang
tidak memperpanjang umur
manfaatnya atau meningkatkan
nilainya dikenal sebagai
belanja pendapatan.
Belanja Modal dan Belanja PendapatanBelanja Modal dan Belanja PendapatanBelanja Modal dan Belanja PendapatanBelanja Modal dan Belanja Pendapatan
PENGELUARAN
Meningkatkan
efisiensi operasi
atau menambah
kapasitas?
Belanja Modal
(Debit akun aset
tetap)
YaYa
Belanja Modal dan Belanja PendapatanBelanja Modal dan Belanja PendapatanBelanja Modal dan Belanja PendapatanBelanja Modal dan Belanja Pendapatan
Meningkatkan
umur manfaat
(perbaikan
luar biasa)
TidakTidak
Belanja Modal
(Debit akun
akumulasi
penyusutan)
YaYa
Belanja
Pendapatan
(Debit akun
beban untuk
pemeliharaan
dan perbaikan
rutin)
TidakTidak
KEWAJIBAN
EKUITAS
PEMILIK
PENDAPATAN
ASET
BEBAN
BELANJABELANJA
MODALMODAL
1. Biaya awal1. Biaya awal
2. Penambahan2. Penambahan
3. Peningkatan3. Peningkatan
4. Perbaikan luar4. Perbaikan luar
biasabiasa
1. Biaya awal1. Biaya awal
2. Penambahan2. Penambahan
3. Peningkatan3. Peningkatan
4. Perbaikan luar4. Perbaikan luar
biasabiasa
Laba bersih
Belanja Modal dan Belanja PendapatanBelanja Modal dan Belanja PendapatanBelanja Modal dan Belanja PendapatanBelanja Modal dan Belanja Pendapatan
KEWAJIBAN
EKUITAS
PEMILIK
PENDAPATAN
ASET
BEBAN
Laba bersih
Perbaikan danPerbaikan dan
pemeliharaanpemeliharaan
normal dan rutinnormal dan rutin
BELANJABELANJA
PENDAPATANPENDAPATAN
Belanja Modal dan Belanja PendapatanBelanja Modal dan Belanja PendapatanBelanja Modal dan Belanja PendapatanBelanja Modal dan Belanja Pendapatan
Akuntansi untuk Pelepasan Aset TetapAkuntansi untuk Pelepasan Aset TetapAkuntansi untuk Pelepasan Aset TetapAkuntansi untuk Pelepasan Aset Tetap
Ketika aset tetap kehilangan kegunaannya, aset
tersebut dapat dilepas melalui salah satu cara berikut:
1. dibuang,
2. dijual, atau
3. ditukar tambah dengan aset serupa.
Ayat jurnal yang dibutuhkan akan bervariasi dengan
jenis pelepasan dan kondisi, tetapi ayat jurnal berikut
selalu dibutuhkan:
Akun aset harus dikredit untuk mengeluarkan aset
dari buku besar, dan akun Akumulasi Penyusutan
terkait harus didebit untuk mengeluarkan saldonya
dari buku besar.
Suatu peralatan dibeli
dengan harga $25.000
telah sepenuhnya
disusutkan. Pada tanggal
14 Februari, peralatan
tersebut dibuang.
Suatu peralatan dibeli
dengan harga $25.000
telah sepenuhnya
disusutkan. Pada tanggal
14 Februari, peralatan
tersebut dibuang.
Pelepasan Aset TetapPelepasan Aset TetapPelepasan Aset TetapPelepasan Aset Tetap
Pelepasan Aset TetapPelepasan Aset TetapPelepasan Aset TetapPelepasan Aset Tetap
Feb. 14 Akumulasi Peny.—Peralatan 25 000 00
Menghapus peralatan yang
sudah sepenuhnya disusutkan.
Peralatan 25 000 00
Peralatan seharga $6.000 disusutkan dengan tarif
tahunan garis lurus 10%. Setelah ayat jurnal
penyesuaian tanggal 31 Des, Akumulasi
Penyusutan—Peralatan memiliki saldo $4.750.
Peralatan tersebut dibuang tanggal 24 Maret.
Peralatan seharga $6.000 disusutkan dengan tarif
tahunan garis lurus 10%. Setelah ayat jurnal
penyesuaian tanggal 31 Des, Akumulasi
Penyusutan—Peralatan memiliki saldo $4.750.
Peralatan tersebut dibuang tanggal 24 Maret.
Mar. 24 Beban Penyusutan—Peralatan 150 00
Mencatat penyusutan tahun
berjalan dari peralatan yang
dibuang.
Ak. Penyusutan—Peralatan 150 00
Pelepasan Aset TetapPelepasan Aset TetapPelepasan Aset TetapPelepasan Aset Tetap
$600 × 3/12$600 × 3/12
Peralatan seharga $6.000 disusutkan dengan
tarif tahunan garis lurus 10%. Setelah ayat
jurnal penyesuaian tanggal 31 Des.,
Akumulasi Penyusutan—Peralatan memiliki
saldo $4.750. Peralatan tersebut dibuang
tanggal 24 Maret.
Peralatan seharga $6.000 disusutkan dengan
tarif tahunan garis lurus 10%. Setelah ayat
jurnal penyesuaian tanggal 31 Des.,
Akumulasi Penyusutan—Peralatan memiliki
saldo $4.750. Peralatan tersebut dibuang
tanggal 24 Maret.
Mar. 24 Ak. Penyusutan—Peralatan 4 900 00
Kerugian atas Pelepasan Aset Tetap 1 100 00
Menghapus peralatan yang
dibuang.
Peralatan 6 000 00
Pelepasan Aset TetapPelepasan Aset TetapPelepasan Aset TetapPelepasan Aset Tetap
Keuntungan atau kerugian akan dilaporkan di
laporan laba rugi sebagai Pendapatan Lain-
lain atau Kerugian Lain-lain.
Ketika aset tetap dijual, si pemilik bisa impas,
menderita kerugian, atau memperoleh keuntungan.
1. Jika harga jual setara dengan nilai buku,
tidak ada untung atau rugi.
2. Jika harga jual kurang dari nilai buku, ada
kerugian senilai selisih tersebut.
3. Jika harga jual lebih dari nilai buku, ada
keuntungan senilai selisih tersebut.
Penjualan Aset TetapPenjualan Aset TetapPenjualan Aset TetapPenjualan Aset Tetap
Penjualan Aset TetapPenjualan Aset TetapPenjualan Aset TetapPenjualan Aset Tetap
Peralatan seharga $10.000 didepresiasikan pada tarif
tahunan garis lurus 10%. Peralatan tersebut dijual
secara tunai pada tanggal 12 Oktober. Akumulasi
Penyusutan (terakhir disesuaikan tanggal 31 Des.)
memiliki saldo sebesar $7.000.
Peralatan seharga $10.000 didepresiasikan pada tarif
tahunan garis lurus 10%. Peralatan tersebut dijual
secara tunai pada tanggal 12 Oktober. Akumulasi
Penyusutan (terakhir disesuaikan tanggal 31 Des.)
memiliki saldo sebesar $7.000.
Okt. 12 Beban Penyusutan—Peralatan 750 00
Mencatat beban penyusutan
tahun berjalan atas peralatan
yang dijual.
Ak. Penyusutan—Peralatan 750 00
$10.000$10.000 ×× ¾¾
××10%10%
$10.000$10.000 ×× ¾¾
××10%10%
Penjualan Aset TetapPenjualan Aset TetapPenjualan Aset TetapPenjualan Aset Tetap
Asumsi 1: Peralatan tersebut dijual
seharga $2.250, jadi tidak
untung maupun rugi.
Asumsi 1: Peralatan tersebut dijual
seharga $2.250, jadi tidak
untung maupun rugi.
Okt. 12 Kas 2 250 00
Menjual peralatan.
Ak. Penyusutan—Peralatan 7 750 00
Peralatan 10 000 00
Penjualan Aset TetapPenjualan Aset TetapPenjualan Aset TetapPenjualan Aset Tetap
Asumsi 2: Peralatan tersebut dijual
seharga $1.000, sehingga
terjadi kerugian sebesar $1.250.
Asumsi 2: Peralatan tersebut dijual
seharga $1.000, sehingga
terjadi kerugian sebesar $1.250.
Okt. 12 Kas 1 000 00
Menjual peralatan.
Ak. Penyusutan—Peralatan 7 750 00
Peralatan 10 000 00
Kerugian atas Pelepasan Aset Tetap 1 250 00
Penjualan Aset TetapPenjualan Aset TetapPenjualan Aset TetapPenjualan Aset Tetap
Asumsi 3: Peralatan tersebut dijual
seharga $2.800, sehingga
terdapat keuntungan sebesar $550.
Asumsi 3: Peralatan tersebut dijual
seharga $2.800, sehingga
terdapat keuntungan sebesar $550.
Menjual peralatan.
Peralatan 10 000 00
Keunt. atas Pelepasan Aset Tetap 550 00
Ak. Penyusutan—Peralatan 7 750 00
Okt. 12 Kas 2 800 00
Pertukaran Aset Tetap SejenisPertukaran Aset Tetap SejenisPertukaran Aset Tetap SejenisPertukaran Aset Tetap Sejenis
Nilai tukar tambah (NTT) – nilai peralatan lama
yang dihitung sebagai pengurang dari harga beli
aset baru sejenis.
Sisa yang terutang – saldo yang terutang atas
peralatan baru setelah dikurangi dengan nilai tukar
tambah.
NTT > Nilai Buku = Keuntungan atas Pertukaran
NTT < Nilai Buku = Kerugian atas Pertukaran
Keuntungan tidak pernah diakui (tidak dicatat).
Kerugian harus diakui (dicatat).
KASUS SATU (UNTUNG):
Nilai tukar tambah, $1.100
Kas yang dibayar, $3.900 ($5.000 – $1.100)
NTT > Nilai Buku = Keuntungan
$1.100 – $800 = $300
Sisa yang Terutang + Nilai Buku = Harga
Peralatan Baru
$3.900 + $800 = $4.700
Harga peralatan baru $5.000
Harga peralatan lama yang ditukarkan $4.000
Ak. penyusutan pada tgl. pertukaran 3.200
Nilai buku pada tgl. pertukaran $ 800
Pertukaran Aset Tetap SejenisPertukaran Aset Tetap SejenisPertukaran Aset Tetap SejenisPertukaran Aset Tetap Sejenis
Keuntungan tidak
diakui untuk
pelaporan
keuangan.
Keuntungan tidak
diakui untuk
pelaporan
keuangan.
Pertukaran Aset Tetap SejenisPertukaran Aset Tetap SejenisPertukaran Aset Tetap SejenisPertukaran Aset Tetap Sejenis
Jun. 19 Ak. Penyusutan—Peralatan 3 200 00
Peralatan (baru) 5 000 00
Peralatan (lama) 4 000 00
Kas 3 900 00
Pada tanggal 19 Juni, peralatan
ditukar dengan keuntungan sebesar
$300 (aset tetap yang berbeda).
Keunt. atas Pelepasan Aset Tetap 300 00
Pertukaran Aset Tetap SejenisPertukaran Aset Tetap SejenisPertukaran Aset Tetap SejenisPertukaran Aset Tetap Sejenis
Jun. 19 Ak. Penyusutan—Peralatan 3 200 00
Peralatan (baru) 4 700 00
Peralatan (lama) 4 000 00
Kas 3 900 00
Pada tanggal 19 Juni, peralatan
ditukar dengan keuntungan sebesar
$300 (aset tetap yang sama).
KASUS DUA (RUGI):
Nilai tukar tambah, $2.000
Kas yang dibayarkan, $8.000 ($10.000 – $2.000)
NTT < Nilai Buku = Kerugian
$2.000 – $2.400 = $400
Harga peralatan baru $10.000
Harga peralatan lama yang ditukarkan $7.000
Ak. penyusutan pada tgl. pertukaran 4.600
Nilai buku pada tgl. pertukaran $2.400
Pertukaran Aset Tetap SejenisPertukaran Aset Tetap SejenisPertukaran Aset Tetap SejenisPertukaran Aset Tetap Sejenis
Kerugian diakui
untuk pelaporan
keuangan.
Kerugian diakui
untuk pelaporan
keuangan.
Pertukaran Aset Tetap SejenisPertukaran Aset Tetap SejenisPertukaran Aset Tetap SejenisPertukaran Aset Tetap Sejenis
Sep. 7 Ak. Penyusutan—Peralatan 4 600 00
Peralatan (baru) 10 000 00
Kerugian atas Pelepasan Aset Tetap 400 00
Pada tanggal 7 September, peralatan
ditukar dengan kerugian $400.
Peralatan (lama) 7 000 00
Kas 8 000 00
Sumber Daya AlamSumber Daya Alam
dan Deplesidan Deplesi
Sumber Daya AlamSumber Daya Alam
dan Deplesidan Deplesi
Deplesi adalah proses pemindahan
beban sumber daya alam ke akun
beban.
Deplesi adalah proses pemindahan
beban sumber daya alam ke akun
beban.
Sumber Daya Alam dan DeplesiSumber Daya Alam dan DeplesiSumber Daya Alam dan DeplesiSumber Daya Alam dan Deplesi
Suatu perusahaan
membayar $400.000
atas hak untuk
menambang deposit
mineral yang
diestimasikan sebanyak
1.000.000 ton. Tarif
deplesi adalah $0,40 per
ton ($400.000 ÷
1.000.000 ton).
Sumber Daya Alam dan DeplesiSumber Daya Alam dan DeplesiSumber Daya Alam dan DeplesiSumber Daya Alam dan Deplesi
Ayat Jurnal Penyesuaian
Akumulasi Deplesi 36 000 00
Selama tahun berjalan, ditambang
90.000 ton. Deplesi periodik adalah
sebesar $36.000 (90.000 ton × $0,40).
Des. 31 Beban Deplesi 36 000 00
Tgl.Tgl. UraianUraian DebitDebit KreditKredit
Aset Tidak Berwujud dan AmortisasiAset Tidak Berwujud dan Amortisasi
Des. 31 Beban Amortisasi 20.000
Paten 20.000
Membayar $100.000 untuk hak paten. Umur paten 11
tahun dan telah diterbitkan 6 tahun sebelum
pembelian.
Amortisasi adalah jumlah biaya aset tidak berwujud
yang ditransfer ke beban. Aset tidak berwujud tidak
memiliki atribut fisik dan tidak untuk dijual (paten, hak
cipta, dan goodwill).
11 tahun – 6 tahun = 5 tahun masa manfaat
($100.000 / 5 tahun) = $20.000 per tahun
Cadangan Alaska $1.200.000 $ 800.000 $400.000
Cadangan Wyoming 750.000 200.000 550.000
$1.950.000 $1.000.000 950.000
Total aset tetap $1.629.000
Aset Tidak Berwujud:
Paten $ 75.000
Goodwill 50.000
Total aset tidak berwujud $
125.000
Discovery Mining Co.
Neraca Parsial
31 Desember 2006
Harga Ak. Nilai
Aset Tetap: Perolehan Peny. Buku
Tanah $ 30.000 $ 30.000
Bangunan 110.000 $ 26.000 84.000
Peralatan pabrik 650.000 192.000 458.000
Peralatan kantor 120.000 13.000 107.000
$910.000 $231.000 $ 679.000
Harga Ak. Nilai
Cadangan mineral: Perolehan Peny. Buku
Rasio Aset Tetap terhadap Kewajiban JangkaRasio Aset Tetap terhadap Kewajiban Jangka
PanjangPanjang
(dalam jutaan)
2002 2001
Procter & Gamble
Aset Tetap (net) $13.349 $13.095
Utang Jk. Pj. $11.201 $9.792
Rasio aset tetap terhadapRasio aset tetap terhadap
kewajiban jk. panjangkewajiban jk. panjang 1,21,2 1,31,3
Kegunaan:
Untuk mengindikasikan margin
pengaman bagi kreditor jangka panjang.
Kegunaan:
Untuk mengindikasikan margin
pengaman bagi kreditor jangka panjang.
Selesai

More Related Content

What's hot

Kelompok 2 Akuntansi Keuangan Menengah 2, BAB 12 "Liabilitas Jangka Panjang"
Kelompok 2 Akuntansi Keuangan Menengah 2, BAB 12 "Liabilitas Jangka Panjang"Kelompok 2 Akuntansi Keuangan Menengah 2, BAB 12 "Liabilitas Jangka Panjang"
Kelompok 2 Akuntansi Keuangan Menengah 2, BAB 12 "Liabilitas Jangka Panjang"risangaji febriyanto
 
Materi AKM 2 Utang Jangka Panjang
Materi AKM 2 Utang Jangka PanjangMateri AKM 2 Utang Jangka Panjang
Materi AKM 2 Utang Jangka PanjangRyan Gamof
 
Ch 10 aset tetap dan aset tidak berwujud, pengantar akuntansi, edisi ke21 w...
Ch 10   aset tetap dan aset tidak berwujud, pengantar akuntansi, edisi ke21 w...Ch 10   aset tetap dan aset tidak berwujud, pengantar akuntansi, edisi ke21 w...
Ch 10 aset tetap dan aset tidak berwujud, pengantar akuntansi, edisi ke21 w...Trisdarisa Soedarto, MPM, MQM
 
MODUL 4 KAS DAN SETARA KAS (Salemba 4)
MODUL 4 KAS DAN SETARA KAS (Salemba 4)MODUL 4 KAS DAN SETARA KAS (Salemba 4)
MODUL 4 KAS DAN SETARA KAS (Salemba 4)iyaa
 
analisa-rasio-keuangan.ppt
analisa-rasio-keuangan.pptanalisa-rasio-keuangan.ppt
analisa-rasio-keuangan.pptMonika562762
 
Laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain
Laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lainLaporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain
Laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lainEds last
 
2. Akuntansi Persediaan.ppt
2. Akuntansi Persediaan.ppt2. Akuntansi Persediaan.ppt
2. Akuntansi Persediaan.pptpadlah1984
 
Bab 5 kertas kerja pemeriksaan
Bab 5 kertas kerja pemeriksaanBab 5 kertas kerja pemeriksaan
Bab 5 kertas kerja pemeriksaansony4de
 
Kecurangan, Pengendalian Internal, dan Kas
Kecurangan, Pengendalian Internal, dan KasKecurangan, Pengendalian Internal, dan Kas
Kecurangan, Pengendalian Internal, dan KasFair Nurfachrizi
 
Psak 16-aset-tetap-dan-psak-terkait-25032015
Psak 16-aset-tetap-dan-psak-terkait-25032015Psak 16-aset-tetap-dan-psak-terkait-25032015
Psak 16-aset-tetap-dan-psak-terkait-25032015azhar dwi osra
 
Bab 14-kewajiban-jk-panjang
Bab 14-kewajiban-jk-panjangBab 14-kewajiban-jk-panjang
Bab 14-kewajiban-jk-panjangmahesa-jenar
 
Piutang ussaha I
Piutang ussaha IPiutang ussaha I
Piutang ussaha IAmrul Rizal
 
Pengantar Akuntansi Pertemuan 1
Pengantar Akuntansi Pertemuan 1Pengantar Akuntansi Pertemuan 1
Pengantar Akuntansi Pertemuan 1Risdiana Hidayat
 
5 proses penyesuaian
5   proses penyesuaian5   proses penyesuaian
5 proses penyesuaianMainatul Ilmi
 
Akuntansi pendapatan dan biaya bank
Akuntansi pendapatan dan biaya bankAkuntansi pendapatan dan biaya bank
Akuntansi pendapatan dan biaya bankmelly lydea
 
pemeriksaan liabilitas jangka pendek AUDITING 2
pemeriksaan liabilitas jangka pendek AUDITING 2pemeriksaan liabilitas jangka pendek AUDITING 2
pemeriksaan liabilitas jangka pendek AUDITING 2Ratih Anjilni
 

What's hot (20)

Kelompok 2 Akuntansi Keuangan Menengah 2, BAB 12 "Liabilitas Jangka Panjang"
Kelompok 2 Akuntansi Keuangan Menengah 2, BAB 12 "Liabilitas Jangka Panjang"Kelompok 2 Akuntansi Keuangan Menengah 2, BAB 12 "Liabilitas Jangka Panjang"
Kelompok 2 Akuntansi Keuangan Menengah 2, BAB 12 "Liabilitas Jangka Panjang"
 
Materi AKM 2 Utang Jangka Panjang
Materi AKM 2 Utang Jangka PanjangMateri AKM 2 Utang Jangka Panjang
Materi AKM 2 Utang Jangka Panjang
 
Ch 10 aset tetap dan aset tidak berwujud, pengantar akuntansi, edisi ke21 w...
Ch 10   aset tetap dan aset tidak berwujud, pengantar akuntansi, edisi ke21 w...Ch 10   aset tetap dan aset tidak berwujud, pengantar akuntansi, edisi ke21 w...
Ch 10 aset tetap dan aset tidak berwujud, pengantar akuntansi, edisi ke21 w...
 
MODUL 4 KAS DAN SETARA KAS (Salemba 4)
MODUL 4 KAS DAN SETARA KAS (Salemba 4)MODUL 4 KAS DAN SETARA KAS (Salemba 4)
MODUL 4 KAS DAN SETARA KAS (Salemba 4)
 
analisa-rasio-keuangan.ppt
analisa-rasio-keuangan.pptanalisa-rasio-keuangan.ppt
analisa-rasio-keuangan.ppt
 
Laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain
Laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lainLaporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain
Laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain
 
2. Akuntansi Persediaan.ppt
2. Akuntansi Persediaan.ppt2. Akuntansi Persediaan.ppt
2. Akuntansi Persediaan.ppt
 
Bab 5 kertas kerja pemeriksaan
Bab 5 kertas kerja pemeriksaanBab 5 kertas kerja pemeriksaan
Bab 5 kertas kerja pemeriksaan
 
Kecurangan, Pengendalian Internal, dan Kas
Kecurangan, Pengendalian Internal, dan KasKecurangan, Pengendalian Internal, dan Kas
Kecurangan, Pengendalian Internal, dan Kas
 
Akuntansi Dasar Bab 6
Akuntansi Dasar Bab 6Akuntansi Dasar Bab 6
Akuntansi Dasar Bab 6
 
Audit akuntansi biaya
Audit akuntansi biayaAudit akuntansi biaya
Audit akuntansi biaya
 
Psak 16-aset-tetap-dan-psak-terkait-25032015
Psak 16-aset-tetap-dan-psak-terkait-25032015Psak 16-aset-tetap-dan-psak-terkait-25032015
Psak 16-aset-tetap-dan-psak-terkait-25032015
 
Bab 14-kewajiban-jk-panjang
Bab 14-kewajiban-jk-panjangBab 14-kewajiban-jk-panjang
Bab 14-kewajiban-jk-panjang
 
Piutang ussaha I
Piutang ussaha IPiutang ussaha I
Piutang ussaha I
 
Pengauditan saldo kas
Pengauditan saldo kasPengauditan saldo kas
Pengauditan saldo kas
 
Materi akm2-investasi-bagian 1
Materi akm2-investasi-bagian 1Materi akm2-investasi-bagian 1
Materi akm2-investasi-bagian 1
 
Pengantar Akuntansi Pertemuan 1
Pengantar Akuntansi Pertemuan 1Pengantar Akuntansi Pertemuan 1
Pengantar Akuntansi Pertemuan 1
 
5 proses penyesuaian
5   proses penyesuaian5   proses penyesuaian
5 proses penyesuaian
 
Akuntansi pendapatan dan biaya bank
Akuntansi pendapatan dan biaya bankAkuntansi pendapatan dan biaya bank
Akuntansi pendapatan dan biaya bank
 
pemeriksaan liabilitas jangka pendek AUDITING 2
pemeriksaan liabilitas jangka pendek AUDITING 2pemeriksaan liabilitas jangka pendek AUDITING 2
pemeriksaan liabilitas jangka pendek AUDITING 2
 

Viewers also liked

Silabus pengantar akuntansi 2
Silabus pengantar akuntansi 2Silabus pengantar akuntansi 2
Silabus pengantar akuntansi 2meutiaaz
 
Materi dasar dasar akuntansi ( 2 )
Materi dasar   dasar akuntansi ( 2 )Materi dasar   dasar akuntansi ( 2 )
Materi dasar dasar akuntansi ( 2 )Nasyida Rokhmadiyah
 
Bab 10 aset tetap I
Bab 10 aset tetap IBab 10 aset tetap I
Bab 10 aset tetap IAmrul Rizal
 
Pengantar Akuntansi 2 - Ch10 Liability
Pengantar Akuntansi 2 - Ch10 LiabilityPengantar Akuntansi 2 - Ch10 Liability
Pengantar Akuntansi 2 - Ch10 Liabilityyuliapratiwi2810
 
Pengantar Akuntansi 2 - Ch12 Investment
Pengantar Akuntansi 2 - Ch12 InvestmentPengantar Akuntansi 2 - Ch12 Investment
Pengantar Akuntansi 2 - Ch12 Investmentyuliapratiwi2810
 
Chapter 9-Plant Assets , Natural Assets & Intangible Assets
Chapter 9-Plant Assets , Natural Assets & Intangible AssetsChapter 9-Plant Assets , Natural Assets & Intangible Assets
Chapter 9-Plant Assets , Natural Assets & Intangible AssetsEvert Sandye Taasiringan
 
Materi Akuntansi : Struktur Dasar Akuntansi
Materi Akuntansi : Struktur Dasar AkuntansiMateri Akuntansi : Struktur Dasar Akuntansi
Materi Akuntansi : Struktur Dasar Akuntansi25 34
 
Bahan ajar-pengantar-akuntansi
Bahan ajar-pengantar-akuntansiBahan ajar-pengantar-akuntansi
Bahan ajar-pengantar-akuntansiyantomcr
 
Pengantar Akuntansi 2 - Ch13 Statement of Cash Flow
Pengantar Akuntansi 2 - Ch13 Statement of Cash FlowPengantar Akuntansi 2 - Ch13 Statement of Cash Flow
Pengantar Akuntansi 2 - Ch13 Statement of Cash Flowyuliapratiwi2810
 
Pengantar akuntansi seri soal b dan aktivitias khusus
Pengantar akuntansi seri soal b dan aktivitias khususPengantar akuntansi seri soal b dan aktivitias khusus
Pengantar akuntansi seri soal b dan aktivitias khususraegita
 
Pengantar Akuntansi 2 - Ch11 Corporations
Pengantar Akuntansi 2 - Ch11 CorporationsPengantar Akuntansi 2 - Ch11 Corporations
Pengantar Akuntansi 2 - Ch11 Corporationsyuliapratiwi2810
 
Bab 5 aktifa tetap
Bab 5 aktifa tetapBab 5 aktifa tetap
Bab 5 aktifa tetapRian Ekawati
 
pengantar akuntansi 2 Bab 1
pengantar akuntansi 2 Bab 1pengantar akuntansi 2 Bab 1
pengantar akuntansi 2 Bab 1Dissa MeLina
 
Metode Penyusutan
Metode PenyusutanMetode Penyusutan
Metode Penyusutanmsahuleka
 

Viewers also liked (20)

Silabus pengantar akuntansi 2
Silabus pengantar akuntansi 2Silabus pengantar akuntansi 2
Silabus pengantar akuntansi 2
 
Materi dasar dasar akuntansi ( 2 )
Materi dasar   dasar akuntansi ( 2 )Materi dasar   dasar akuntansi ( 2 )
Materi dasar dasar akuntansi ( 2 )
 
Ch08 pa2
Ch08 pa2Ch08 pa2
Ch08 pa2
 
Bab 10 aset tetap I
Bab 10 aset tetap IBab 10 aset tetap I
Bab 10 aset tetap I
 
Pengantar Akuntansi 2 - Ch10 Liability
Pengantar Akuntansi 2 - Ch10 LiabilityPengantar Akuntansi 2 - Ch10 Liability
Pengantar Akuntansi 2 - Ch10 Liability
 
Pengantar Akuntansi 2 - Ch12 Investment
Pengantar Akuntansi 2 - Ch12 InvestmentPengantar Akuntansi 2 - Ch12 Investment
Pengantar Akuntansi 2 - Ch12 Investment
 
Chapter 9-Plant Assets , Natural Assets & Intangible Assets
Chapter 9-Plant Assets , Natural Assets & Intangible AssetsChapter 9-Plant Assets , Natural Assets & Intangible Assets
Chapter 9-Plant Assets , Natural Assets & Intangible Assets
 
Bahan kuliah pengantar akuntansi II Utang Jk. Pendek
Bahan kuliah pengantar akuntansi II  Utang Jk. PendekBahan kuliah pengantar akuntansi II  Utang Jk. Pendek
Bahan kuliah pengantar akuntansi II Utang Jk. Pendek
 
Persediaan (Pengantar Akuntansi II)
Persediaan (Pengantar Akuntansi II)Persediaan (Pengantar Akuntansi II)
Persediaan (Pengantar Akuntansi II)
 
Dasar dasar akuntansi
Dasar dasar akuntansiDasar dasar akuntansi
Dasar dasar akuntansi
 
Materi Akuntansi : Struktur Dasar Akuntansi
Materi Akuntansi : Struktur Dasar AkuntansiMateri Akuntansi : Struktur Dasar Akuntansi
Materi Akuntansi : Struktur Dasar Akuntansi
 
Bahan ajar-pengantar-akuntansi
Bahan ajar-pengantar-akuntansiBahan ajar-pengantar-akuntansi
Bahan ajar-pengantar-akuntansi
 
Pengantar Akuntansi 1-3, Soal
Pengantar Akuntansi 1-3, SoalPengantar Akuntansi 1-3, Soal
Pengantar Akuntansi 1-3, Soal
 
Pengantar Akuntansi 2 - Ch13 Statement of Cash Flow
Pengantar Akuntansi 2 - Ch13 Statement of Cash FlowPengantar Akuntansi 2 - Ch13 Statement of Cash Flow
Pengantar Akuntansi 2 - Ch13 Statement of Cash Flow
 
Pengantar akuntansi seri soal b dan aktivitias khusus
Pengantar akuntansi seri soal b dan aktivitias khususPengantar akuntansi seri soal b dan aktivitias khusus
Pengantar akuntansi seri soal b dan aktivitias khusus
 
Pengantar Akuntansi 2 - Ch11 Corporations
Pengantar Akuntansi 2 - Ch11 CorporationsPengantar Akuntansi 2 - Ch11 Corporations
Pengantar Akuntansi 2 - Ch11 Corporations
 
Bab 5 aktifa tetap
Bab 5 aktifa tetapBab 5 aktifa tetap
Bab 5 aktifa tetap
 
Bab 9
Bab 9Bab 9
Bab 9
 
pengantar akuntansi 2 Bab 1
pengantar akuntansi 2 Bab 1pengantar akuntansi 2 Bab 1
pengantar akuntansi 2 Bab 1
 
Metode Penyusutan
Metode PenyusutanMetode Penyusutan
Metode Penyusutan
 

Similar to Pengantar Akuntansi 2 Aktiva tetap

Chapter 10 aktiva-tetap-dan-aktiva-tak-berwujud-pertemuan
Chapter 10 aktiva-tetap-dan-aktiva-tak-berwujud-pertemuan Chapter 10 aktiva-tetap-dan-aktiva-tak-berwujud-pertemuan
Chapter 10 aktiva-tetap-dan-aktiva-tak-berwujud-pertemuan Majid
 
Persediaan dan penyusutan -- Accounting Tax
Persediaan dan penyusutan -- Accounting TaxPersediaan dan penyusutan -- Accounting Tax
Persediaan dan penyusutan -- Accounting TaxFajri A
 
Kebutuhan Bisnis dan Kasus Bisnis (3of3).pptx
Kebutuhan Bisnis dan Kasus Bisnis (3of3).pptxKebutuhan Bisnis dan Kasus Bisnis (3of3).pptx
Kebutuhan Bisnis dan Kasus Bisnis (3of3).pptxIvonneTanudjaja
 
Akuntansi ASET Tetap
Akuntansi ASET TetapAkuntansi ASET Tetap
Akuntansi ASET TetapSunarwan Se
 
Keputusan investasi
Keputusan investasiKeputusan investasi
Keputusan investasitonyherman87
 
pengantar akuntansi 1
pengantar akuntansi 1 pengantar akuntansi 1
pengantar akuntansi 1 arifahnr
 
Managing Asset Life Cycle Decisions and Activities _ Pelatihan ASSET MANAGEMENT
Managing Asset Life Cycle Decisions and Activities _ Pelatihan ASSET MANAGEMENTManaging Asset Life Cycle Decisions and Activities _ Pelatihan ASSET MANAGEMENT
Managing Asset Life Cycle Decisions and Activities _ Pelatihan ASSET MANAGEMENTKanaidi ken
 
Penyusunan Anggaran Jangka Panjang
Penyusunan Anggaran Jangka PanjangPenyusunan Anggaran Jangka Panjang
Penyusunan Anggaran Jangka Panjang9elevenStarUnila
 
Ekonomi-Teknik-materi-depresiasi-pada konstruksi
Ekonomi-Teknik-materi-depresiasi-pada konstruksiEkonomi-Teknik-materi-depresiasi-pada konstruksi
Ekonomi-Teknik-materi-depresiasi-pada konstruksiAchmadalimansyur
 
4. konsep penilaian investasi
4.  konsep penilaian investasi4.  konsep penilaian investasi
4. konsep penilaian investasiRatih Aryati
 
Pertemuan 6_Aplikasi Kewirausahaan.pdf
Pertemuan 6_Aplikasi Kewirausahaan.pdfPertemuan 6_Aplikasi Kewirausahaan.pdf
Pertemuan 6_Aplikasi Kewirausahaan.pdfRizkafauziana1
 
ITP UNS Semester 3, Analisis biaya alsin ekonomi teknik
ITP UNS Semester 3, Analisis biaya alsin ekonomi teknikITP UNS Semester 3, Analisis biaya alsin ekonomi teknik
ITP UNS Semester 3, Analisis biaya alsin ekonomi teknikFransiska Puteri
 
Aminullah assagaf akk4 akuntansi keuangan kontemporer
Aminullah assagaf akk4 akuntansi keuangan kontemporerAminullah assagaf akk4 akuntansi keuangan kontemporer
Aminullah assagaf akk4 akuntansi keuangan kontemporerAminullah Assagaf
 

Similar to Pengantar Akuntansi 2 Aktiva tetap (20)

Bab 10
Bab 10Bab 10
Bab 10
 
aktiva tetap
aktiva tetapaktiva tetap
aktiva tetap
 
Chapter 10 aktiva-tetap-dan-aktiva-tak-berwujud-pertemuan
Chapter 10 aktiva-tetap-dan-aktiva-tak-berwujud-pertemuan Chapter 10 aktiva-tetap-dan-aktiva-tak-berwujud-pertemuan
Chapter 10 aktiva-tetap-dan-aktiva-tak-berwujud-pertemuan
 
Persediaan dan penyusutan -- Accounting Tax
Persediaan dan penyusutan -- Accounting TaxPersediaan dan penyusutan -- Accounting Tax
Persediaan dan penyusutan -- Accounting Tax
 
Cashflow
CashflowCashflow
Cashflow
 
Kebutuhan Bisnis dan Kasus Bisnis (3of3).pptx
Kebutuhan Bisnis dan Kasus Bisnis (3of3).pptxKebutuhan Bisnis dan Kasus Bisnis (3of3).pptx
Kebutuhan Bisnis dan Kasus Bisnis (3of3).pptx
 
Akuntansi ASET Tetap
Akuntansi ASET TetapAkuntansi ASET Tetap
Akuntansi ASET Tetap
 
Presentasi kel 8
Presentasi kel 8Presentasi kel 8
Presentasi kel 8
 
Keputusan investasi
Keputusan investasiKeputusan investasi
Keputusan investasi
 
Matkeu
MatkeuMatkeu
Matkeu
 
pengantar akuntansi 1
pengantar akuntansi 1 pengantar akuntansi 1
pengantar akuntansi 1
 
Managing Asset Life Cycle Decisions and Activities _ Pelatihan ASSET MANAGEMENT
Managing Asset Life Cycle Decisions and Activities _ Pelatihan ASSET MANAGEMENTManaging Asset Life Cycle Decisions and Activities _ Pelatihan ASSET MANAGEMENT
Managing Asset Life Cycle Decisions and Activities _ Pelatihan ASSET MANAGEMENT
 
Penyusunan Anggaran Jangka Panjang
Penyusunan Anggaran Jangka PanjangPenyusunan Anggaran Jangka Panjang
Penyusunan Anggaran Jangka Panjang
 
Ekonomi-Teknik-materi-depresiasi-pada konstruksi
Ekonomi-Teknik-materi-depresiasi-pada konstruksiEkonomi-Teknik-materi-depresiasi-pada konstruksi
Ekonomi-Teknik-materi-depresiasi-pada konstruksi
 
4. konsep penilaian investasi
4.  konsep penilaian investasi4.  konsep penilaian investasi
4. konsep penilaian investasi
 
depresiasi.pptx
depresiasi.pptxdepresiasi.pptx
depresiasi.pptx
 
Pertemuan 6_Aplikasi Kewirausahaan.pdf
Pertemuan 6_Aplikasi Kewirausahaan.pdfPertemuan 6_Aplikasi Kewirausahaan.pdf
Pertemuan 6_Aplikasi Kewirausahaan.pdf
 
ITP UNS Semester 3, Analisis biaya alsin ekonomi teknik
ITP UNS Semester 3, Analisis biaya alsin ekonomi teknikITP UNS Semester 3, Analisis biaya alsin ekonomi teknik
ITP UNS Semester 3, Analisis biaya alsin ekonomi teknik
 
Aminullah assagaf akk4 akuntansi keuangan kontemporer
Aminullah assagaf akk4 akuntansi keuangan kontemporerAminullah assagaf akk4 akuntansi keuangan kontemporer
Aminullah assagaf akk4 akuntansi keuangan kontemporer
 
Bab 5-aktiva-tetap
Bab 5-aktiva-tetapBab 5-aktiva-tetap
Bab 5-aktiva-tetap
 

More from Dissa MeLina

economic growth II
economic growth IIeconomic growth II
economic growth IIDissa MeLina
 
Economic growth resumes
Economic growth resumesEconomic growth resumes
Economic growth resumesDissa MeLina
 
Capital flows and international goods
Capital flows and international goodsCapital flows and international goods
Capital flows and international goodsDissa MeLina
 
ekonomi kependudukan
ekonomi kependudukanekonomi kependudukan
ekonomi kependudukanDissa MeLina
 
Perekonomian Terbuka Kecil
Perekonomian Terbuka KecilPerekonomian Terbuka Kecil
Perekonomian Terbuka KecilDissa MeLina
 
Mengenal Dinamika Penduduk Belanda
Mengenal Dinamika Penduduk BelandaMengenal Dinamika Penduduk Belanda
Mengenal Dinamika Penduduk BelandaDissa MeLina
 
Factor-factor migrasi
Factor-factor migrasiFactor-factor migrasi
Factor-factor migrasiDissa MeLina
 
PENGANTAR HUKUM BISNIS
PENGANTAR HUKUM BISNISPENGANTAR HUKUM BISNIS
PENGANTAR HUKUM BISNISDissa MeLina
 
ILMU ALAMIAH DASAR
ILMU ALAMIAH DASARILMU ALAMIAH DASAR
ILMU ALAMIAH DASARDissa MeLina
 
Mnagement Chap 15 motivating employees
Mnagement Chap 15 motivating employeesMnagement Chap 15 motivating employees
Mnagement Chap 15 motivating employeesDissa MeLina
 
management chapter 11
management chapter 11management chapter 11
management chapter 11Dissa MeLina
 
The habits of people very right time
The habits of people very right timeThe habits of people very right time
The habits of people very right timeDissa MeLina
 

More from Dissa MeLina (20)

Pembukaan
PembukaanPembukaan
Pembukaan
 
Enterprenuer
EnterprenuerEnterprenuer
Enterprenuer
 
Netherlands
NetherlandsNetherlands
Netherlands
 
economic growth II
economic growth IIeconomic growth II
economic growth II
 
economic growth I
economic growth Ieconomic growth I
economic growth I
 
exercise
exerciseexercise
exercise
 
open economy
open economyopen economy
open economy
 
Economic growth resumes
Economic growth resumesEconomic growth resumes
Economic growth resumes
 
Capital flows and international goods
Capital flows and international goodsCapital flows and international goods
Capital flows and international goods
 
ekonomi kependudukan
ekonomi kependudukanekonomi kependudukan
ekonomi kependudukan
 
Perekonomian Terbuka Kecil
Perekonomian Terbuka KecilPerekonomian Terbuka Kecil
Perekonomian Terbuka Kecil
 
Mengenal Dinamika Penduduk Belanda
Mengenal Dinamika Penduduk BelandaMengenal Dinamika Penduduk Belanda
Mengenal Dinamika Penduduk Belanda
 
Factor-factor migrasi
Factor-factor migrasiFactor-factor migrasi
Factor-factor migrasi
 
Isi
IsiIsi
Isi
 
PENGANTAR MAKRO
PENGANTAR MAKROPENGANTAR MAKRO
PENGANTAR MAKRO
 
PENGANTAR HUKUM BISNIS
PENGANTAR HUKUM BISNISPENGANTAR HUKUM BISNIS
PENGANTAR HUKUM BISNIS
 
ILMU ALAMIAH DASAR
ILMU ALAMIAH DASARILMU ALAMIAH DASAR
ILMU ALAMIAH DASAR
 
Mnagement Chap 15 motivating employees
Mnagement Chap 15 motivating employeesMnagement Chap 15 motivating employees
Mnagement Chap 15 motivating employees
 
management chapter 11
management chapter 11management chapter 11
management chapter 11
 
The habits of people very right time
The habits of people very right timeThe habits of people very right time
The habits of people very right time
 

Recently uploaded

bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7IwanSumantri7
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxSlasiWidasmara1
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxsdn3jatiblora
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxRizkyPratiwi19
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptxMiftahunnajahTVIBS
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxdpp11tya
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfNurulHikmah50658
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxsukmakarim1998
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 

Recently uploaded (20)

bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 

Pengantar Akuntansi 2 Aktiva tetap

  • 1. Bab 10 Aset Tetap dan Aset Tidak Berwujud Oleh: Dr. Yurniwati,SE.,M.Si.,Ak
  • 2.
  • 3. Tujuan 1. Mendefinisikan aset tetap dan menjelaskan akuntansi untuk biaya aset tetap. 2. Menghitung penyusutan dengan menggunakan metode-metode berikut: metode garis lurus, metode unit produksi, dan metode saldo menurun. 3. Mengklasifikasikan biaya aset tetap sebagai belanja modal atau belanja pendapatan. 4. Membuat ayat jurnal untuk pelepasan aset tetap. 5. Mendefinisikan sewa guna usaha dan mengikhtisarkan aturan-aturan akuntansi yang terkait dengan sewa guna usaha aset tetap.
  • 4. Tujuan (Lanjutan) 6. Menjelaskan pengendalian internal atas aset tetap. 7. Menghitung deplesi dan membuat ayat jurnal untuk deplesi. 8. Menjelaskan akuntansi untuk aset tak berwujud seperti paten, hak cipta, dan goodwill. 9. Menjelaskan bagaimana beban penyusutan dilaporkan dalam laporan laba rugi dan menyusun neraca yang mencantumkan aset tetap dan aset tak berwujud. 10. Menghitung dan menginterpretasikan rasio aset tetap terhadap kewajiban jangka panjang.
  • 5. Karakteristik Aset TetapKarakteristik Aset TetapKarakteristik Aset TetapKarakteristik Aset Tetap Aset tetap adalah aset jangka panjang atau relatif permanen. Aset tetap adalah aset jangka panjang atau relatif permanen. Aset tetap adalah aset berwujud karena terlihat secara fisik. Aset tetap adalah aset berwujud karena terlihat secara fisik. Aset dimiliki dan digunakan oleh perusahaan dan tidak dimaksudkan untuk dijual sebagai bagian dari operasi normal. Aset dimiliki dan digunakan oleh perusahaan dan tidak dimaksudkan untuk dijual sebagai bagian dari operasi normal.
  • 6. Mengklasifikasikan BiayaMengklasifikasikan BiayaMengklasifikasikan BiayaMengklasifikasikan Biaya Apakah aset tersebut tahan lama? Ya Apakah aset tersebut untuk tujuan produktif? Tidak Beban Ya Aset Tetap Tidak Investasi Apakah nilai akuisisinya signifikan? Ya Tidak
  • 7.
  • 8. TanahTanahTanahTanah Harga beliHarga beli Pajak penjualanPajak penjualan Perizinan dari badanPerizinan dari badan pemerintahpemerintah Komisi makelarKomisi makelar Bea balik namaBea balik nama Biaya surveiBiaya survei Harga beliHarga beli Pajak penjualanPajak penjualan Perizinan dari badanPerizinan dari badan pemerintahpemerintah Komisi makelarKomisi makelar Bea balik namaBea balik nama Biaya surveiBiaya survei
  • 9. TanahTanahTanahTanah Pajak real estatPajak real estat Pembongkaran bangunanPembongkaran bangunan yang tidak diperlukanyang tidak diperlukan Perataan tanahPerataan tanah Pengaspalan atau pelapisanPengaspalan atau pelapisan jalan umum yang membatasijalan umum yang membatasi tanahtanah Pajak real estatPajak real estat Pembongkaran bangunanPembongkaran bangunan yang tidak diperlukanyang tidak diperlukan Perataan tanahPerataan tanah Pengaspalan atau pelapisanPengaspalan atau pelapisan jalan umum yang membatasijalan umum yang membatasi tanahtanah
  • 10. • Biaya jasa arsitek • Biaya jasa insinyur • Biaya asuransi selama periode konstruksi • Bunga atas pinjaman untuk mendanai konstruksi • Jalan setapak ke dan sekitar bangunan BangunanBangunanBangunanBangunan
  • 11. BangunanBangunanBangunanBangunan • Pajak penjualan • Perbaikan (pembelian bangunan bekas) • Rekondisi (pembelian bangunan bekas) • Modifikasi penggunaan • Izin dari badan-badan pemerintah
  • 12. Pepohonan dan rerumputan Pagar Area parkir Penerangan halaman Selokan dan drainase Pengaspalan area parkir Pengembangan TanahPengembangan Tanah
  • 13. Mesin dan PeralatanMesin dan Peralatan Pajak penjualan Biaya angkut Instalasi Perbaikan (pembelian mesin bekas) Rekondisi (pembelian mesin bekas)
  • 14. Mesin dan PeralatanMesin dan Peralatan Asuransi selama perjalanan Perakitan Modifikasi kegunaan Pengujian Izin dari badan- badan pemerintah
  • 15. Biaya Akuisisi Aset Tetap Tidak Termasuk:Biaya Akuisisi Aset Tetap Tidak Termasuk:Biaya Akuisisi Aset Tetap Tidak Termasuk:Biaya Akuisisi Aset Tetap Tidak Termasuk:  Vandalisme  Kesalahan dalam instalasi  Pencurian yang tidak diasuransikan  Kerusakan selama pembongkaran dan instalasi  Denda karena tidak memperoleh izin yang sesuai dari badan pemerintah
  • 16. Karakteristik PenyusutanKarakteristik PenyusutanKarakteristik PenyusutanKarakteristik Penyusutan Semua aset tetap kecuali tanah kehilangan kapasitas produktifnya untuk menyediakan jasa. Kehilangan ini diakui sebagai Beban Penyusutan. Semua aset tetap kecuali tanah kehilangan kapasitas produktifnya untuk menyediakan jasa. Kehilangan ini diakui sebagai Beban Penyusutan. Penyusutan fisik terjadi akibat kerusakan dan keausan ketika digunakan dan pengaruh cuaca. Penyusutan fisik terjadi akibat kerusakan dan keausan ketika digunakan dan pengaruh cuaca. Penyusutan fungsional terjadi ketika suatu aset tetap tidak lagi dapat menyediakan jasa pada tingkat yang dimaksudkan, misalnya, komputer pribadi (PC). Penyusutan fungsional terjadi ketika suatu aset tetap tidak lagi dapat menyediakan jasa pada tingkat yang dimaksudkan, misalnya, komputer pribadi (PC).
  • 17. Faktor-faktor Beban PenyusutanFaktor-faktor Beban PenyusutanFaktor-faktor Beban PenyusutanFaktor-faktor Beban Penyusutan Biaya Awal Nilai Sisa- = Nilai yang Dapat Disusutkan Umur Manfaat 1 Beban Penyusutan Periodik 2 3 4 5
  • 18. 83% 4% 8% 5% Garis Lurus Saldo Menurun Lainnya Unit Produksi Sumber: Accounting Trends & Techniques, edisi 56, American Institute of Certified Public Accountants, New York, 2002. Penggunaan Metode PenyusutanPenggunaan Metode PenyusutanPenggunaan Metode PenyusutanPenggunaan Metode Penyusutan
  • 19. FaktaFaktaFaktaFakta Biaya awal.....………….. $24.000 Est. umur manfaat (tahun)….. 5 tahun Est. umur manfaat (jam)….. 10.000 Estimasi nilai sisa... $2.000 Biaya awal.....………….. $24.000 Est. umur manfaat (tahun)….. 5 tahun Est. umur manfaat (jam)….. 10.000 Estimasi nilai sisa... $2.000
  • 20. Metode Garis LurusMetode Garis LurusMetode Garis LurusMetode Garis Lurus Biaya – Estimasi Nilai Sisa Estimasi Umur = Penyusutan Tahunan
  • 21. Metode Garis LurusMetode Garis LurusMetode Garis LurusMetode Garis Lurus $24.000 – $2.000 5 tahun = $4.400 penyusutan tahunan
  • 22. Tarif Garis LurusTarif Garis LurusTarif Garis LurusTarif Garis Lurus $24.000 – $2.000 5 tahun = $4.400 $4.400 $24.000 = 18,3%
  • 23. Metode Garis LurusMetode Garis LurusMetode Garis LurusMetode Garis Lurus Metode garis lurus digunakan secara luas oleh perusahaan karena sederhana dan memungkinkan transfer biaya yang wajar ke beban periodik jika pemanfaatan aset tersebut sama dari periode ke periode. Metode garis lurus digunakan secara luas oleh perusahaan karena sederhana dan memungkinkan transfer biaya yang wajar ke beban periodik jika pemanfaatan aset tersebut sama dari periode ke periode.
  • 24. Ak. Peny. Nilai Buku Beban Nilai Awal Awal Penyusutan Buku Tahun Biaya Tahun Tahun Tahun Tsb. Akhir Tahun 1 $24.000 $24.000 $4.400 $19.600 2 24.000 $ 4.400 19.600 4,400 15.200 3 24.000 8.800 15.200 4.400 10.800 4 24.000 13.200 10.800 4.400 6.400 5 24.000 17.600 6.400 4.400 2.000Biaya ($24.000)Biaya ($24.000) –– Nilai Sisa ($2.000)Nilai Sisa ($2.000) Estimasi Umur Manfaat (5 tahun)Estimasi Umur Manfaat (5 tahun) = BebanBeban PenyusutanPenyusutan Tahunan ($4.400)Tahunan ($4.400) Metode Garis LurusMetode Garis LurusMetode Garis LurusMetode Garis Lurus
  • 25. Metode Unit ProduksiMetode Unit ProduksiMetode Unit ProduksiMetode Unit Produksi Biaya – Estimasi Nilai Sisa Estimasi Umur Manfaat dalam Unit, Jam, dan lain-lain = Penyusutan per Unit, Jam, dan lain-lain
  • 26. $24.000 – $2.000 10.000 jam = Depreciation per unit, hour, etc.= $2,20 per jam Metode Unit ProduksiMetode Unit ProduksiMetode Unit ProduksiMetode Unit Produksi
  • 27. Metode unit produksi lebih sesuai dibandingkan dengan metode garis lurus ketika jumlah penggunaan aset tetap bervariasi dari tahun ke tahun. Metode unit produksi lebih sesuai dibandingkan dengan metode garis lurus ketika jumlah penggunaan aset tetap bervariasi dari tahun ke tahun. Metode Unit ProduksiMetode Unit ProduksiMetode Unit ProduksiMetode Unit Produksi
  • 28. Metode Saldo MenurunMetode Saldo MenurunMetode Saldo MenurunMetode Saldo Menurun Langkah 1Langkah 1 Abaikan nilai sisa, tentukan tarif garis lurus = $4.800 $24.000 – $2.000 5 tahun $4.800 $24.000 = 20%
  • 29. Ada jalan pintas. Cukup bagi angka 1 dengan angka tahun (1 ÷ 5 = 0,20). Ada jalan pintas. Cukup bagi angka 1 dengan angka tahun (1 ÷ 5 = 0,20). Metode Saldo MenurunMetode Saldo MenurunMetode Saldo MenurunMetode Saldo Menurun
  • 30. Kalikan tarif garis lurus dengan dua. Langkah 2Langkah 2 0,20 × 2 = 0,40 Untuk tahun pertama, biaya akuisisi aset dikalikan 40 persen. Setelah tahun pertama, nilai buku menurun dari aset tersebut dikalikan 40 persen. Untuk tahun pertama, biaya akuisisi aset dikalikan 40 persen. Setelah tahun pertama, nilai buku menurun dari aset tersebut dikalikan 40 persen. Metode Saldo MenurunMetode Saldo MenurunMetode Saldo MenurunMetode Saldo Menurun
  • 31. Buat tabel. Langkah 3Langkah 3 Metode Saldo MenurunMetode Saldo MenurunMetode Saldo MenurunMetode Saldo Menurun
  • 32. Nilai Buku Akum. Awal Peny. Peny. Nilai Buku Tahun Tahun Tarif Tahunan Akhir Thn Akhir Tahun 1 $24.000 40% $9.600 Metode Saldo MenurunMetode Saldo MenurunMetode Saldo MenurunMetode Saldo Menurun $24.000 × 0,40$24.000 × 0,40
  • 33. Nilai Buku Akum. Awal Peny. Peny. Nilai Buku Tahun Tahun Tarif Tahunan Akhir Thn Akhir Tahun 1 $24.000 40% $9.600 $9.600 $14.400 Metode Saldo MenurunMetode Saldo MenurunMetode Saldo MenurunMetode Saldo Menurun
  • 34. Nilai Buku Akum. Awal Peny. Peny. Nilai Buku Tahun Tahun Tarif Tahunan Akhir Thn Akhir Tahun 1 $24.000 40% $9.600 $9.600 $14.400 2 14.400 40% 5.760 Metode Saldo MenurunMetode Saldo MenurunMetode Saldo MenurunMetode Saldo Menurun $14.400 × 0,40$14.400 × 0,40
  • 35. Nilai Buku Akum. Awal Peny. Peny. Nilai Buku Tahun Tahun Tarif Tahunan Akhir Thn Akhir Tahun 1 $24.000 40% $9.600 $9.600 $14.400 2 14.400 40% 5.760 15.360 8.640 Metode Saldo MenurunMetode Saldo MenurunMetode Saldo MenurunMetode Saldo Menurun
  • 36. Nilai Buku Akum. Awal Peny. Peny. Nilai Buku Tahun Tahun Tarif Tahunan Akhir Thn Akhir Tahun 1 $24.000 40% $9.600 $9.600 $14.400 2 14.400 40% 5.760 15.360 8.640 3 8.640 40% 3.456 18.816 5.184 Metode Saldo MenurunMetode Saldo MenurunMetode Saldo MenurunMetode Saldo Menurun
  • 37. Nilai Buku Akum. Awal Peny. Peny. Nilai Buku Tahun Tahun Tarif Tahunan Akhir Thn Akhir Tahun 1 $24.000 40% $9.600 $9.600 $14.400 2 14.400 40% 5.760 15.360 8.640 3 8.640 40% 3.456 18.816 5.184 4 5.184 40% 2.074 20.890 3.110 Metode Saldo MenurunMetode Saldo MenurunMetode Saldo MenurunMetode Saldo Menurun
  • 38. Nilai Buku Akum. Awal Peny. Peny. Nilai Buku Tahun Tahun Tarif Tahunan Akhir Thn Akhir Tahun 1 $24.000 40% $9.600 $9.600 $14.400 2 14.400 40% 5.760 15.360 8.640 3 8.640 40% 3.456 18.816 5.184 4 5.184 40% 2.074 20,.890 3.110 5 3.110 40% 1.244 22.134 1.866 STOP!STOP! Metode Saldo MenurunMetode Saldo MenurunMetode Saldo MenurunMetode Saldo Menurun
  • 39. Nilai Buku Akum. Awal Peny. Peny. Nilai Buku Tahun Tahun Tarif Tahunan Akhir Thn Akhir Tahun 1 $24.000 40% $9.600 $9.600 $14.400 2 14.400 40% 5.760 15.360 8.640 3 8.640 40% 3.456 18.816 5.184 4 5.184 40% 2.074 20,.890 3.110 5 3.110 40% 1.244 22.134 1.866 Metode Saldo MenurunMetode Saldo MenurunMetode Saldo MenurunMetode Saldo Menurun Jika menggunakan metode ini di Tahun 5, maka pada akhir tahun itu, nilai buku yang diperoleh adalah $1.866. Ingatlah, nilai sisa pada akhir Tahun 5 diperkirakan sebesar $2.000, jadi pendekatan kita harus dimodifikasi. Jika menggunakan metode ini di Tahun 5, maka pada akhir tahun itu, nilai buku yang diperoleh adalah $1.866. Ingatlah, nilai sisa pada akhir Tahun 5 diperkirakan sebesar $2.000, jadi pendekatan kita harus dimodifikasi.
  • 40. Nilai Buku Akum. Awal Peny. Peny. Nilai Buku Tahun Tahun Tarif Tahunan Akhir Thn Akhir Tahun 1 $24.000 40% $9.600 $9.600 $14.400 2 14.400 40% 5.760 15.360 8.640 3 8.640 40% 3.456 18.816 5.184 4 5.184 40% 2.074 20.890 3.110 5 3.110 – 1.110 Metode Saldo MenurunMetode Saldo MenurunMetode Saldo MenurunMetode Saldo Menurun $3.110 – $2.000$3.110 – $2.000
  • 41. Nilai Buku Akum. Awal Peny. Peny. Nilai Buku Tahun Tahun Tarif Tahunan Akhir Thn Akhir Tahun 1 $24.000 40% $9.600 $9.600 $14.400 2 14.400 40% 5.760 15.360 8.640 3 8.640 40% 3.456 18.816 5.184 4 5.184 40% 2.074 20.890 3.110 5 3.110 – 1.110 22.000 2.000 Nilai buku akhir yang diinginkan Metode Saldo MenurunMetode Saldo MenurunMetode Saldo MenurunMetode Saldo Menurun
  • 42. Membandingkan Metode Garis LurusMembandingkan Metode Garis Lurus dengan Metode Saldo Menurundengan Metode Saldo Menurun Membandingkan Metode Garis LurusMembandingkan Metode Garis Lurus dengan Metode Saldo Menurundengan Metode Saldo Menurun Metode Garis Lurus Penyusutan($) 5.000 4.000 3.000 2.000 1.000 0 Umur (tahun) Metode Saldo Menurun Umur (tahun) 1 2 3 4 1 2 3 4
  • 43.
  • 44. Merevisi Estimasi PenyusutanMerevisi Estimasi PenyusutanMerevisi Estimasi PenyusutanMerevisi Estimasi Penyusutan Satu mesin yang dibeli seharga $130.000 awalnya diestimasikan memiliki masa manfaat 30 tahun dan nilai sisa $10.000. Aset tersebut sudah disusutkan selama 10 tahun menggunakan metode garis lurus. Satu mesin yang dibeli seharga $130.000 awalnya diestimasikan memiliki masa manfaat 30 tahun dan nilai sisa $10.000. Aset tersebut sudah disusutkan selama 10 tahun menggunakan metode garis lurus. Penyusutan Tahunan $130.000 – $10.000 30 tahun $4.000 per tahun
  • 45. Peralatan 130.000 Akumulasi Penyusutan 4.000 4.000 4.000 4.000 4.000 4.000 4.000 4.000 4.000 4.000 40.000Sebelum revisiSebelum revisiSebelum revisiSebelum revisi Nilai buku = $90.000 Merevisi Estimasi PenyusutanMerevisi Estimasi PenyusutanMerevisi Estimasi PenyusutanMerevisi Estimasi Penyusutan
  • 46. Pada tahun ke-11, diestimasikan bahwa sisa masa manfaat adalah 25 tahun (bukan 20) dan estimasi nilai sisa yang telah direvisi adalah $5.000. Nilai buku – Revisi Nilai Sisa Revisi Estimasi Umur Manfaat Merevisi Estimasi PenyusutanMerevisi Estimasi PenyusutanMerevisi Estimasi PenyusutanMerevisi Estimasi Penyusutan $90.000 – $5.000 25 tahun $3.400 revisi penyusutan tahunan=
  • 47. Pengeluaran yang dilakukan untuk mengakuisisi aset tetap baru dikenal sebagai belanja modal. Pengeluaran yang dilakukan untuk mengakuisisi aset tetap baru dikenal sebagai belanja modal. Belanja Modal dan Belanja PendapatanBelanja Modal dan Belanja PendapatanBelanja Modal dan Belanja PendapatanBelanja Modal dan Belanja Pendapatan
  • 48. Pengeluaran untuk memperbaiki atau memelihara aset tetap yang tidak memperpanjang umur manfaatnya atau meningkatkan nilainya dikenal sebagai belanja pendapatan. Pengeluaran untuk memperbaiki atau memelihara aset tetap yang tidak memperpanjang umur manfaatnya atau meningkatkan nilainya dikenal sebagai belanja pendapatan. Belanja Modal dan Belanja PendapatanBelanja Modal dan Belanja PendapatanBelanja Modal dan Belanja PendapatanBelanja Modal dan Belanja Pendapatan
  • 49. PENGELUARAN Meningkatkan efisiensi operasi atau menambah kapasitas? Belanja Modal (Debit akun aset tetap) YaYa Belanja Modal dan Belanja PendapatanBelanja Modal dan Belanja PendapatanBelanja Modal dan Belanja PendapatanBelanja Modal dan Belanja Pendapatan Meningkatkan umur manfaat (perbaikan luar biasa) TidakTidak Belanja Modal (Debit akun akumulasi penyusutan) YaYa Belanja Pendapatan (Debit akun beban untuk pemeliharaan dan perbaikan rutin) TidakTidak
  • 50. KEWAJIBAN EKUITAS PEMILIK PENDAPATAN ASET BEBAN BELANJABELANJA MODALMODAL 1. Biaya awal1. Biaya awal 2. Penambahan2. Penambahan 3. Peningkatan3. Peningkatan 4. Perbaikan luar4. Perbaikan luar biasabiasa 1. Biaya awal1. Biaya awal 2. Penambahan2. Penambahan 3. Peningkatan3. Peningkatan 4. Perbaikan luar4. Perbaikan luar biasabiasa Laba bersih Belanja Modal dan Belanja PendapatanBelanja Modal dan Belanja PendapatanBelanja Modal dan Belanja PendapatanBelanja Modal dan Belanja Pendapatan
  • 51. KEWAJIBAN EKUITAS PEMILIK PENDAPATAN ASET BEBAN Laba bersih Perbaikan danPerbaikan dan pemeliharaanpemeliharaan normal dan rutinnormal dan rutin BELANJABELANJA PENDAPATANPENDAPATAN Belanja Modal dan Belanja PendapatanBelanja Modal dan Belanja PendapatanBelanja Modal dan Belanja PendapatanBelanja Modal dan Belanja Pendapatan
  • 52. Akuntansi untuk Pelepasan Aset TetapAkuntansi untuk Pelepasan Aset TetapAkuntansi untuk Pelepasan Aset TetapAkuntansi untuk Pelepasan Aset Tetap Ketika aset tetap kehilangan kegunaannya, aset tersebut dapat dilepas melalui salah satu cara berikut: 1. dibuang, 2. dijual, atau 3. ditukar tambah dengan aset serupa. Ayat jurnal yang dibutuhkan akan bervariasi dengan jenis pelepasan dan kondisi, tetapi ayat jurnal berikut selalu dibutuhkan: Akun aset harus dikredit untuk mengeluarkan aset dari buku besar, dan akun Akumulasi Penyusutan terkait harus didebit untuk mengeluarkan saldonya dari buku besar.
  • 53. Suatu peralatan dibeli dengan harga $25.000 telah sepenuhnya disusutkan. Pada tanggal 14 Februari, peralatan tersebut dibuang. Suatu peralatan dibeli dengan harga $25.000 telah sepenuhnya disusutkan. Pada tanggal 14 Februari, peralatan tersebut dibuang. Pelepasan Aset TetapPelepasan Aset TetapPelepasan Aset TetapPelepasan Aset Tetap
  • 54. Pelepasan Aset TetapPelepasan Aset TetapPelepasan Aset TetapPelepasan Aset Tetap Feb. 14 Akumulasi Peny.—Peralatan 25 000 00 Menghapus peralatan yang sudah sepenuhnya disusutkan. Peralatan 25 000 00
  • 55. Peralatan seharga $6.000 disusutkan dengan tarif tahunan garis lurus 10%. Setelah ayat jurnal penyesuaian tanggal 31 Des, Akumulasi Penyusutan—Peralatan memiliki saldo $4.750. Peralatan tersebut dibuang tanggal 24 Maret. Peralatan seharga $6.000 disusutkan dengan tarif tahunan garis lurus 10%. Setelah ayat jurnal penyesuaian tanggal 31 Des, Akumulasi Penyusutan—Peralatan memiliki saldo $4.750. Peralatan tersebut dibuang tanggal 24 Maret. Mar. 24 Beban Penyusutan—Peralatan 150 00 Mencatat penyusutan tahun berjalan dari peralatan yang dibuang. Ak. Penyusutan—Peralatan 150 00 Pelepasan Aset TetapPelepasan Aset TetapPelepasan Aset TetapPelepasan Aset Tetap $600 × 3/12$600 × 3/12
  • 56. Peralatan seharga $6.000 disusutkan dengan tarif tahunan garis lurus 10%. Setelah ayat jurnal penyesuaian tanggal 31 Des., Akumulasi Penyusutan—Peralatan memiliki saldo $4.750. Peralatan tersebut dibuang tanggal 24 Maret. Peralatan seharga $6.000 disusutkan dengan tarif tahunan garis lurus 10%. Setelah ayat jurnal penyesuaian tanggal 31 Des., Akumulasi Penyusutan—Peralatan memiliki saldo $4.750. Peralatan tersebut dibuang tanggal 24 Maret. Mar. 24 Ak. Penyusutan—Peralatan 4 900 00 Kerugian atas Pelepasan Aset Tetap 1 100 00 Menghapus peralatan yang dibuang. Peralatan 6 000 00 Pelepasan Aset TetapPelepasan Aset TetapPelepasan Aset TetapPelepasan Aset Tetap
  • 57. Keuntungan atau kerugian akan dilaporkan di laporan laba rugi sebagai Pendapatan Lain- lain atau Kerugian Lain-lain. Ketika aset tetap dijual, si pemilik bisa impas, menderita kerugian, atau memperoleh keuntungan. 1. Jika harga jual setara dengan nilai buku, tidak ada untung atau rugi. 2. Jika harga jual kurang dari nilai buku, ada kerugian senilai selisih tersebut. 3. Jika harga jual lebih dari nilai buku, ada keuntungan senilai selisih tersebut. Penjualan Aset TetapPenjualan Aset TetapPenjualan Aset TetapPenjualan Aset Tetap
  • 58. Penjualan Aset TetapPenjualan Aset TetapPenjualan Aset TetapPenjualan Aset Tetap Peralatan seharga $10.000 didepresiasikan pada tarif tahunan garis lurus 10%. Peralatan tersebut dijual secara tunai pada tanggal 12 Oktober. Akumulasi Penyusutan (terakhir disesuaikan tanggal 31 Des.) memiliki saldo sebesar $7.000. Peralatan seharga $10.000 didepresiasikan pada tarif tahunan garis lurus 10%. Peralatan tersebut dijual secara tunai pada tanggal 12 Oktober. Akumulasi Penyusutan (terakhir disesuaikan tanggal 31 Des.) memiliki saldo sebesar $7.000. Okt. 12 Beban Penyusutan—Peralatan 750 00 Mencatat beban penyusutan tahun berjalan atas peralatan yang dijual. Ak. Penyusutan—Peralatan 750 00 $10.000$10.000 ×× ¾¾ ××10%10% $10.000$10.000 ×× ¾¾ ××10%10%
  • 59. Penjualan Aset TetapPenjualan Aset TetapPenjualan Aset TetapPenjualan Aset Tetap Asumsi 1: Peralatan tersebut dijual seharga $2.250, jadi tidak untung maupun rugi. Asumsi 1: Peralatan tersebut dijual seharga $2.250, jadi tidak untung maupun rugi. Okt. 12 Kas 2 250 00 Menjual peralatan. Ak. Penyusutan—Peralatan 7 750 00 Peralatan 10 000 00
  • 60. Penjualan Aset TetapPenjualan Aset TetapPenjualan Aset TetapPenjualan Aset Tetap Asumsi 2: Peralatan tersebut dijual seharga $1.000, sehingga terjadi kerugian sebesar $1.250. Asumsi 2: Peralatan tersebut dijual seharga $1.000, sehingga terjadi kerugian sebesar $1.250. Okt. 12 Kas 1 000 00 Menjual peralatan. Ak. Penyusutan—Peralatan 7 750 00 Peralatan 10 000 00 Kerugian atas Pelepasan Aset Tetap 1 250 00
  • 61. Penjualan Aset TetapPenjualan Aset TetapPenjualan Aset TetapPenjualan Aset Tetap Asumsi 3: Peralatan tersebut dijual seharga $2.800, sehingga terdapat keuntungan sebesar $550. Asumsi 3: Peralatan tersebut dijual seharga $2.800, sehingga terdapat keuntungan sebesar $550. Menjual peralatan. Peralatan 10 000 00 Keunt. atas Pelepasan Aset Tetap 550 00 Ak. Penyusutan—Peralatan 7 750 00 Okt. 12 Kas 2 800 00
  • 62. Pertukaran Aset Tetap SejenisPertukaran Aset Tetap SejenisPertukaran Aset Tetap SejenisPertukaran Aset Tetap Sejenis Nilai tukar tambah (NTT) – nilai peralatan lama yang dihitung sebagai pengurang dari harga beli aset baru sejenis. Sisa yang terutang – saldo yang terutang atas peralatan baru setelah dikurangi dengan nilai tukar tambah. NTT > Nilai Buku = Keuntungan atas Pertukaran NTT < Nilai Buku = Kerugian atas Pertukaran Keuntungan tidak pernah diakui (tidak dicatat). Kerugian harus diakui (dicatat).
  • 63. KASUS SATU (UNTUNG): Nilai tukar tambah, $1.100 Kas yang dibayar, $3.900 ($5.000 – $1.100) NTT > Nilai Buku = Keuntungan $1.100 – $800 = $300 Sisa yang Terutang + Nilai Buku = Harga Peralatan Baru $3.900 + $800 = $4.700 Harga peralatan baru $5.000 Harga peralatan lama yang ditukarkan $4.000 Ak. penyusutan pada tgl. pertukaran 3.200 Nilai buku pada tgl. pertukaran $ 800 Pertukaran Aset Tetap SejenisPertukaran Aset Tetap SejenisPertukaran Aset Tetap SejenisPertukaran Aset Tetap Sejenis Keuntungan tidak diakui untuk pelaporan keuangan. Keuntungan tidak diakui untuk pelaporan keuangan.
  • 64. Pertukaran Aset Tetap SejenisPertukaran Aset Tetap SejenisPertukaran Aset Tetap SejenisPertukaran Aset Tetap Sejenis Jun. 19 Ak. Penyusutan—Peralatan 3 200 00 Peralatan (baru) 5 000 00 Peralatan (lama) 4 000 00 Kas 3 900 00 Pada tanggal 19 Juni, peralatan ditukar dengan keuntungan sebesar $300 (aset tetap yang berbeda). Keunt. atas Pelepasan Aset Tetap 300 00
  • 65. Pertukaran Aset Tetap SejenisPertukaran Aset Tetap SejenisPertukaran Aset Tetap SejenisPertukaran Aset Tetap Sejenis Jun. 19 Ak. Penyusutan—Peralatan 3 200 00 Peralatan (baru) 4 700 00 Peralatan (lama) 4 000 00 Kas 3 900 00 Pada tanggal 19 Juni, peralatan ditukar dengan keuntungan sebesar $300 (aset tetap yang sama).
  • 66. KASUS DUA (RUGI): Nilai tukar tambah, $2.000 Kas yang dibayarkan, $8.000 ($10.000 – $2.000) NTT < Nilai Buku = Kerugian $2.000 – $2.400 = $400 Harga peralatan baru $10.000 Harga peralatan lama yang ditukarkan $7.000 Ak. penyusutan pada tgl. pertukaran 4.600 Nilai buku pada tgl. pertukaran $2.400 Pertukaran Aset Tetap SejenisPertukaran Aset Tetap SejenisPertukaran Aset Tetap SejenisPertukaran Aset Tetap Sejenis Kerugian diakui untuk pelaporan keuangan. Kerugian diakui untuk pelaporan keuangan.
  • 67. Pertukaran Aset Tetap SejenisPertukaran Aset Tetap SejenisPertukaran Aset Tetap SejenisPertukaran Aset Tetap Sejenis Sep. 7 Ak. Penyusutan—Peralatan 4 600 00 Peralatan (baru) 10 000 00 Kerugian atas Pelepasan Aset Tetap 400 00 Pada tanggal 7 September, peralatan ditukar dengan kerugian $400. Peralatan (lama) 7 000 00 Kas 8 000 00
  • 68. Sumber Daya AlamSumber Daya Alam dan Deplesidan Deplesi Sumber Daya AlamSumber Daya Alam dan Deplesidan Deplesi Deplesi adalah proses pemindahan beban sumber daya alam ke akun beban. Deplesi adalah proses pemindahan beban sumber daya alam ke akun beban.
  • 69. Sumber Daya Alam dan DeplesiSumber Daya Alam dan DeplesiSumber Daya Alam dan DeplesiSumber Daya Alam dan Deplesi Suatu perusahaan membayar $400.000 atas hak untuk menambang deposit mineral yang diestimasikan sebanyak 1.000.000 ton. Tarif deplesi adalah $0,40 per ton ($400.000 ÷ 1.000.000 ton).
  • 70. Sumber Daya Alam dan DeplesiSumber Daya Alam dan DeplesiSumber Daya Alam dan DeplesiSumber Daya Alam dan Deplesi Ayat Jurnal Penyesuaian Akumulasi Deplesi 36 000 00 Selama tahun berjalan, ditambang 90.000 ton. Deplesi periodik adalah sebesar $36.000 (90.000 ton × $0,40). Des. 31 Beban Deplesi 36 000 00
  • 71. Tgl.Tgl. UraianUraian DebitDebit KreditKredit Aset Tidak Berwujud dan AmortisasiAset Tidak Berwujud dan Amortisasi Des. 31 Beban Amortisasi 20.000 Paten 20.000 Membayar $100.000 untuk hak paten. Umur paten 11 tahun dan telah diterbitkan 6 tahun sebelum pembelian. Amortisasi adalah jumlah biaya aset tidak berwujud yang ditransfer ke beban. Aset tidak berwujud tidak memiliki atribut fisik dan tidak untuk dijual (paten, hak cipta, dan goodwill). 11 tahun – 6 tahun = 5 tahun masa manfaat ($100.000 / 5 tahun) = $20.000 per tahun
  • 72. Cadangan Alaska $1.200.000 $ 800.000 $400.000 Cadangan Wyoming 750.000 200.000 550.000 $1.950.000 $1.000.000 950.000 Total aset tetap $1.629.000 Aset Tidak Berwujud: Paten $ 75.000 Goodwill 50.000 Total aset tidak berwujud $ 125.000 Discovery Mining Co. Neraca Parsial 31 Desember 2006 Harga Ak. Nilai Aset Tetap: Perolehan Peny. Buku Tanah $ 30.000 $ 30.000 Bangunan 110.000 $ 26.000 84.000 Peralatan pabrik 650.000 192.000 458.000 Peralatan kantor 120.000 13.000 107.000 $910.000 $231.000 $ 679.000 Harga Ak. Nilai Cadangan mineral: Perolehan Peny. Buku
  • 73. Rasio Aset Tetap terhadap Kewajiban JangkaRasio Aset Tetap terhadap Kewajiban Jangka PanjangPanjang (dalam jutaan) 2002 2001 Procter & Gamble Aset Tetap (net) $13.349 $13.095 Utang Jk. Pj. $11.201 $9.792 Rasio aset tetap terhadapRasio aset tetap terhadap kewajiban jk. panjangkewajiban jk. panjang 1,21,2 1,31,3 Kegunaan: Untuk mengindikasikan margin pengaman bagi kreditor jangka panjang. Kegunaan: Untuk mengindikasikan margin pengaman bagi kreditor jangka panjang.