Virtual tour museum kerja sama Kedubes RI Bangkok dengan Museum Kesejarahan Jakarta dilaksanakan pada 15 Maret 2021. Deputi Gubernur DKI Dadang Solihin mengucapkan terima kasih atas kerja sama ini dan menyambut baik upaya melestarikan budaya di tengah pandemi melalui virtual tour. Program ini diharapkan dapat menambah pengetahuan peserta tentang sejarah Indonesia dan Jakarta.
Virtual Tour Museum Kerja Sama Kedubes RI di Bangkok dengan Museum Kesejarahan
1. Virtual Tour Museum Kerja Sama Kedubes RI di
Bangkok dengan Museum Kesejarahan
Jakarta, 15 Maret 2021
Deputi Gubernur
Bidang Budaya dan Pariwisata
2.
3. Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh,
Salam sejahtera untuk semua.
Yth.
- Yang Mulia Duta Besar RI untuk Thailand di Bangkok;
- Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi DKI Jakarta;
- Kepala Unit Pengelola Museum Kesejarahan Jakarta;
- Hadirin Peserta Virtual Tour Museum.
Puji dan rasa syukur senantiasa kita panjatkan kehadirat Allah Subhanahu
Wata’ala, Tuhan Yang Maha Kuasa pada hari ini kita bersama-sama senantiasa
dalam lindungan-Nya, sehingga berkesempatan untuk mengikuti pelaksanaan
kegiatan Virtual Tour Museum Kerja Sama Kedubes RI di Bangkok bersinergi
bersama UP Museum Kesejarahan Jakarta, Dinas Kebudayaan Provinsi DKI
Jakarta.
Atas nama Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, izinkan saya mengucapkan terima
kasih dan apresiasi kepada Kedutaan Besar Republik Indonesia di Bangkok
Thailand, yang telah bersedia bekerjasama serta menyambut dengan baik
Program Virtual Tour Museum Sejarah Jakarta.
Kondisi pandemi Covid-19 yang berlangsung di berbagai belahan dunia
termasuk di Indonesia lebih dari 1 (satu) tahun terakhir ini sangat berdampak
kepada perekonomian, hal ini kemudian memunculkan ide-ide, terobosan inovasi-
inovasi baru, berbagai keterbatasan yang menyelimuti kehidupan kita,
mengharuskan kita berfikir adaptif dalam melakukan kegiatan keseharian dengan
berpedoman kepada penerapan protokol kesehatan di segala lini kehidupan, saat ini
kita harus dapat beradaptasi agar terus tetap produktif dengan pemanfaatan IT
melalui aplikasi digital. Mau tidak mau, suka tidak suka kita harus patuh terhadap
aturan yang diberlakukan.
Pandemi Covid-19 mempengaruhi kehidupan manusia, termasuk di Thailand dan di
Indonesia. Keterpurukan ekonomi dan berbagai sektor lainnya seperti sektor
pariwisata yang tidak pernah terjadi sebelumnya, dimana kehilangan banyak devisa
yang dihasilkan melalui kunjungan wisatawan utamanya wisatawan asing
merupakan hal terberat bagi Indonesia.
Karena itu, kita harus terus berupaya mengembangkan sektor pariwisata Indonesia
agar tetap produktif dengan memberikan sumbangsih penting bagi negeri ini.
Demikian pula dengan kota Jakarta, wisatawan yang berkunjung ke kota ini pun
turun secara signifikan, dibandingkan dengan sebelum masa pandemic Covid-19.
Terkait dengan hal itu, Dinas Kebudayaan Provinsi DKI Jakarta yang menangani
pengelolaan beberapa museum di Kota Jakarta, terus berupaya agar masyarakat di
tengah keterbatasannya, tetap dapat mengunjungi museum.
Eksistensi museum di Kota Jakarta di tengah masa pandemi ini harus tetap
ditunjukkan kepada masyarakat, agar masyarakat tidak lupa pada sejarah yang
pernah terjadi di Indonesia dan di Kota Jakarta.
Untuk itu Virtual Tour Museum ini disajikan dalam rangka memenuhi tugas dan
fungsi museum sebagai wadah wisata edukasi yang merepresentasikan sejarah bagi
Deputi Gubernur Bidang Budaya dan Pariwisata
Virtual Tour Museum Kerja Sama Kedubes RI di Bangkok dengan Museum Kesejarahan
Jakarta, 15 Maret 2021
4. masyarakat luas, melalui narasi dan koleksinya.
Saya berharap, melalui program yang strategis ini, dapat mengobati rasa rindu,
rasa kangen para peserta tour terhadap Indonesia dan Jakarta, serta kota-kota
lainnya di Indonesia. Kita menyadari, di tengah kondisi pandemi seperti saat
ini, tidak semua orang dapat berpergian mapun menikmati obyek-obyek
wisata.
Semoga program virtual tour ini menambah ilmu, pengetahuan dan wawasan,
serta kesan yang mendalam mengenai berbagai informasi yang disampaikan
oleh pemandu wisata serta koleksi-koleksi yang ada di museum.
Sekali lagi saya ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat
mensukseskan Program Virtual Tour Museum yang sangat strategis ini. Saya
berharap program ini terus dilaksanakan dan dikembangkan.
Semoga Allah Subhanahu Wata’ala, Tuhan Yang Maha Esa senantiasa
memberikan kekuatan dalam menghadapi hari-hari di masa pandemi dan
semoga pula Program Virtual Tour Museum Tahun 2021 ini berlangsung lancar
dan sukses, serta kerjasama ini memberikan nilai manfaat bagi Indonesia,
Thailand, Kota Jakarta dan Kota Bangkok.
Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
5. Virtual Tour Museum Kerja Sama
Kedubes RI di Bangkok dengan Museum Kesejarahan
Jakarta, 15 Maret 2021
6. Pada awal 2019 ia terpilih sebagai Ketua Dewan Riset Daerah DKI periode 2018-2022. Dan pada Agustus 2019 ia lulus
sebagai Peserta Terbaik pada Pelatihan Fungsional Penjenjangan Perencana Utama Angkatan XI dari LPEM-FEB
Universitas Indonesia. Pada 2020 ia dipercaya menjabat Sekretaris Jenderal Ikatan Alumni Lemhannas (IKAL) Komisariat
Provinsi DKI Jakarta.
Dr. H. Dadang Solihin, SE, MA
Deputi Gubernur Provinsi DKI Jakarta Bidang Budaya dan Pariwisata ini adalah seorang Doktor Ilmu
Pemerintahan dari Universitas Padjadjaran Bandung dan MA in Economics dari University of Colorado
at Denver, USA.
Sebagai PNS, Dadang Solihin sudah berkarir lebih dari 32 tahun. Dimulai dari Bappenas sejak awal
1988, dimana ia pernah menjadi Direktur selama 7 tahun lebih. Ia juga pernah menjadi Rektor
Universitas Darma Persada (Unsada) Jakarta Masa Bakti 2015- 2018.
Sarjana Ekonomi Pembangunan FE Unpar ini adalah peserta terbaik Diklat Kepemimpinan Tingkat II
Angkatan XXIX tahun 2010 Lembaga Administrasi Negara (LAN) RI Jakarta dan peserta terbaik Program
Pendidikan Reguler Angkatan (PPRA) XLIX tahun 2013 Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) RI.
Ia dinyatakan lulus Dengan Pujian serta dianugerahi Penghargaan Wibawa Seroja Nugraha.
Sejak 2015 ia dipercayai menjabat Wakil Sekretaris Jenderal Dewan Pimpinan Nasional Asosiasi
Perguruan Tinggi Swasta (APTISI), sejak 2016 ia menduduki posisi sebagai salah satu Ketua Dewan
Pimpinan Nasional Ikatan Alumni Resimen Mahasiswa Indonesia (IARMI).