Membangun Dukungan Pemberantasan Korupsi di Media Sosial
1. MEMBANGUN DUKUNGAN
PEMBERANTASAN KORUPSI
DI MEDIA SOSIAL
Ismail Fahmi, Ph.D.
Director Media Kernels Indonesia (Drone Emprit)
Lecturer at the University of Islam Indonesia
Ismail.fahmi@gmail.com
DISKUSI & SYAWALAN 1442H
7 JUNI 2021
2. AGENDA
• Flashback
• RUU KPK
• RUU KUHP
• Tes Wawasan Kebangsaan
• KPK End Game
• Belajar dari RUU Omnibus Law
• What’s Next?
2
22. TREN TAGAR SERANGAN DAN DUKUNGAN
#ReformasiDikorupsi
#TurunkanJokowi
#DiperkosaNegara
#PercayaLangkahJokowi
#SayaBersamaJokowi
#JokowiMendengarRakyat
#KitaDukungJokowi
24. SNA TAGAR
#DiperkosaNegara
GEN Z / K-POPPERS
#TurunkanJokowi
OPOSISI
#ReformasiDikorupsi
AKTIVIS
#PercayaLangkahJokowi
#SayaBersamaJokowi
#JokowiMendengarRakyat
#KitaDukungJokowi
PRO PEMERINTAH
TRIK GIVE AWAY
46. TREN 5 OKT – 9 NOV 2020: TURUN TERUS
46
3 Nov: UU
Omnibus Law
Diteken Presiden
29 Okt:
NarasiTV
membongkar
pelaku
pembakaran
halte Sarinah
20 Okt: BEM
SI dan Buruh
demo
menolak UU
OL
13 Okt: Ormas
Islam demo
menolak UU
OL
8 Oktober:
Demo Mahasiswa
dan Buruh
16 Oktober:
Demo
Mahasiswa
47. TREN TERAKHIR
47
3 Nov: UU
Omnibus Law
Diteken Presiden
29 Okt:
NarasiTV
membongkar
pelaku
pembakaran
halte Sarinah
20 Okt: BEM SI
dan Buruh demo
menolak UU OL
19 Okt: MUI
minta Presiden
menunda UU OL,
konsolidasi BEM
untuk demo
54. KESIMPULAN
• Di media sosial, sebenarnya suara dukungan terhadap penguatan
KPK itu jauh lebih besar dari pada suara yang mendukung RUU
KPK dan TWK.
• Kenyataan di lapangan, dukungan di media sosial tidak mampu
mengubah kebijakan dan kekuatan politik atau kebijakan.
• Pengalaman yang sama bisa dilihat di RUU Omnibuslaw. Penolakan
sangat kuat baik di media sosial maupun di lapangan melalui
demo, namun hasilnya belum mampu mengubah kebijakan.
• Pertempurannya bukan ”sprint” tetapi “marathon”, dan energi
serta resources untuk ini tidak dimiliki oleh masyarakat sipil.
54
55. NEXT
• Dukungan publik terhadap isu KPK di media sosial umumnya masih
tetap tinggi. Namun berubah-ubahnya isu di media sosial membuat
publik tidak bisa bertahan di sebuah isu untuk waktu yang lama.
• Agar dukungan terhadap perjuangan pemberantasan korupsi
bernapas panjang, perlu dijaga momen-momen di lapangan yang
bisa diamplifikasi di media sosial. Misal melalui film (EndGame),
jalur hukum, dll.
• Nasib KPK mungkin sama seperti Omnibuslaw, sudah tidak bisa
diubah arahnya. Sehingga arah dan strategi perjuangan
pemberantasan KORUPSI dan narasi di media sosial mungkin perlu
diubah.
55