SlideShare a Scribd company logo
1 of 31
Nama Kelompok: 
Lifa Fitri N (115090501111016) 
Cici Lia Puspita (115090507111006) 
Silvia Netsyah (115090507111022)
PENGERTIAN 
VARIABEL DENGAN 
DUA KATEGORI 
VARIABEL DENGAN 
LEBIH DARI DUA 
KATEGORI 
Non 
Interaksi 
Interaksi 
Non 
Interaksi 
Interaksi
VARIABEL DUMMY 
DATA KUALITATIF 
Contoh: 
1. Pengaruh jenis Kelamin terhadap gaji. 
2. Pengaruh kualitas produk terhadap omset. 
3. Pengaruh harga terhadap kepuasan 
pelayanan. 
4. Pengaruh pendidikan terhadap umur 
perkawinan pertama.
Regresi Biasa Regresi Peubah Dummy 
Regresi biasa hanya 
membahas analisis 
terhadap variabel-variabel 
kuantitatif saja. 
Regresi variabel dummy 
membahas analisis 
terhadap variabel 
kuantitatif dan juga 
variabel kualitatif saja.
Jika data kualitatif tsb memiliki m 
kategori, maka jumlah variabel 
dummy yg dicantumkan didlm 
model adalah (m-1).
Jumlah 
Kategori (m) 
Aturan Nilai Variabel Dummy Berdasarkan 
Jumlah Variabel yang Digunakan 
Kategori 퐷1 퐷2 … 퐷푟−2 퐷푟−1 
m=2 Kategori ke-1 0 
Kategori ke-2 1 
m=3 
Kategori ke-1 0 0 
Kategori ke-2 1 0 
Kategori ke-3 0 1 
m=4 
Kategori ke-1 0 0 0 0 0 
Kategori ke-2 1 0 0 0 0 
Kategori ke-3 0 1 0 0 0 
……………. 0 0 … 0 0 
Kategori ke r-1 0 0 0 1 0 
Kategori ke r 0 0 0 0 1
Dimana: 
Yi : Peubah Respon 
훽표 : Konstanra (Intersep) 
훽푖 : Koefisien Peubah 
Prediktor 
훼푖 : Koefisien Peubah Dummy 
퐷푖 : Peubah Dummy 
푋푖 : Peubah Prediktor 
휀푖 : Galat/Sisaan
MODEL REGRESI LINIER MENGGUNAKAN 
VARIABEL DUMMY 
Variabel dummy digunakan sebagai upaya untuk melihat 
bagaimana klasifikasi-klasifikasi dalam sampel 
berpengaruh terhadap parameter pendugaan. Variabel 
dummy juga mencoba membuat kuantifikasi dari variabel 
kualitatif. 
Kita pertimbangkan model berikut ini: 
I. Y = a + bX + c D1 (Model Dummy Intersep) 
II. Y = a + bX + c (D1X) (Model Dummy Slope) 
III. Y = a + bX + c (D1X) + d D1 (Kombinasi)
Berikut ini adalah data Pengeluaran 
Untuk Makanan dan Pendapatan 
Bersih para Pria dan Wanita lajang 
yang dipilih secara random. Jenis 
Kelamin merupakan variabel kategori, 
dengan Pria diberi nilai 0 dan Wanita 
diberi nilai 1. Datanya sebagai berikut: 
DATA
Pengamatan ke 
Pengeluaran 
untuk makanan 
Y ($) Pendapatan 
Bersih X ($) 
Jenis Kelamin 
D 
1 1983 11557 1 
2 2987 29387 1 
3 2993 31463 1 
4 3156 29554 1 
5 2706 25137 1 
6 2217 14952 1 
7 2230 11589 0 
8 3757 33328 0 
9 3821 36151 0 
10 3291 35448 0 
11 3429 32988 0 
12 2533 20437 0 
Sumber: 
Wiwiek Setya 
Winahju - 
http://oc.its.ac. 
id.
The regression equation is 
Y = 1506 + 0.0590 X - 229 D 
Predictor Coef SE Coef T P 
Constant 1506.2 188.0 8.01 0.000 
X 0.058982 0.006117 9.64 0.000 
D -229.0 107.1 -2.14 0.061 
S = 178.769 R-Sq = 92.8% R-Sq(adj) = 91.3% 
Analysis of Variance 
Source DF SS MS F P 
Regression 2 3730492 1865246 58.36 0.000 
Residual Error 9 287626 31958 
Total 11 4018118 
Source DF Seq SS 
X 1 3584286 
D 1 146206
i. Perumusan hipotesis, 
H0 : 2 = 0 
H1 : 2 
ii.  = 0,05 
iii. Statistik Uji : 
퐹 = 
푅(훽2,|훽0,훽1) 
푀푆퐸 
= 
146206 
31958 
= 4.5749 
iv. Bila H0 benar maka F~ F1,9 sehingga titik 
kritis ada-lah 
F1,9, 0,05 = 5.12. 
v.Kesimpulan : terima H0, karena statistik uji 
F < 
F1,9, 0,05, dengan tingkat kepercayaan 
sebesar 95% belum
Plot Belanja Makanan terhadap Pendapatan 
Pendapatan 
Belanja untuk Makanan 
3800 
3600 
3400 
3200 
3000 
2800 
2600 
2400 
2200 
2000 
10000 15000 20000 25000 30000 35000 
Variable 
Belanja Makanan oleh Wanita 
Belanja Makanan oleh Pria
Pengamatan 
ke 
Pengeluaran untuk 
Makanan ($) 
Pendapatan Bersih 
($) 
Jenis 
Kelamin 
X*D 
1 1983 11557 1 11557 
2 2987 29387 1 29387 
3 2993 31463 1 31463 
4 3156 29554 1 29554 
5 2706 25137 1 25137 
6 2217 14952 1 14952 
7 2230 11589 0 0 
8 3757 33328 0 0 
9 3821 36151 0 0 
10 3291 35448 0 0 
11 3429 32988 0 0 
12 2533 20437 0 0
Analysis of Variance 
Source DF SS 
MS F P 
Regression 3 3738694 
1246231 35.68 
Residual Error 8 279424 
34928 
Total 11 4018118 
Source DF Seq SS 
X 1 3584286 
D 1 146206 
X*D 1 8202 
Unusual Observations 
Obs X Y Fit SE Fit 
Residual St Resid 
The regression equation is 
Y = 1433 + 0.0616 X - 68 D - 
0.0063 X*D 
Predictor Coef SE Coef T 
P 
Constant 1432.6 248.5 5.77 
0.000 
X 0.061583 0.008349 7.38 
0.000 
D -67.9 350.8 -0.19 
0.851 
X*D -0.00629 0.01299 -0.48 
0.641
i. Perumusan hipotesis, 
H0 : 1si= 0 
H1 : 1si ≠ 0 
ii.  = 0,05 
iii. Statistik Uji : 
퐹 = 
푅(훽푧1,|훽0,훽1) 
푀푆퐸 
= 
8202 
34928 
= 0.234826 
iv. Bila H0 benar maka F~ F1,8 sehingga titik kritis ada-lah 
F1,8, 0,05 = 5.32. 
v. Kesimpulan : terima H0, karena statistik uji F < 
F1,8, 0,05, dengan tingkat kepercayaan sebesar 95% pengaruh 
interaksi pendapatan bersih dengan pengeluaran membeli 
makanan tidak bermakna . ini berarti pengaruh pendapatan 
bersih pada setiap jenis kelamin sama.
Scatterplot of Pengeluaran vs Pendapatan B, Pengeluaran vs Pendapata 
4000 
3500 
3000 
2500 
2000 
10000 15000 20000 25000 30000 35000 
X-Data 
Y-Data 
Variable 
Pengeluaran Makanan Wanita * Pendapatan Bersih Wanita 
Pengeluaran Makanan Laki-laki * Pendapatan Bersih Laki-laki
Kesimpulan: Tampak garis yang 
menggambarkan model setiap jenis kelamin 
memilki kemiringan (slope) yang tidak terlalu 
berbeda, yang menggambarkan pengaruh 
pendapatan bersih pada pengeluaran untuk 
membeli makanan tidak berbeda nyata, 
tidak tergantung pada jenis kelamin.
i 
Suatu penelitian bertujuan memodelkan 
hubungan antara kandungan Suspended 
Solids dengan pH pada air yang keluar dari 
outlet sistem pembersihan batubara. Sistem 
menggunakan tiga macam Polymer. Model 
dugaan ada-lah : 
Y= + X+ D+ D+ , i = 1, 2, ... , 18. 
i 0 11i 21i 32i Polimer sebagai variabel dummy yang terdiri 
dari tiga level, yaitu 1, 2, dan 3, dinyatakan 
oleh tiga variabel, yaitu D, D, dan DDATA 
123.
pH 
(X) Suspended Solid 
(Y) 
Polymer D1 D2 D3 
6,5 292 1 1 0 0 
6,9 329 1 1 0 0 
7,8 352 1 1 0 0 
8,4 378 1 1 0 0 
8,8 392 1 1 0 0 
9,2 410 1 1 0 0 
6,7 198 2 0 1 0 
6,9 227 2 0 1 0 
7,5 277 2 0 1 0 
7,9 297 2 0 1 0 
8,7 364 2 0 1 0 
9,2 375 2 0 1 0 
6,5 167 3 0 0 1 
7 225 3 0 0 1 
7,2 247 3 0 0 1 
7,6 268 3 0 0 1 
8,7 288 3 0 0 1 
9,2 342 3 0 0 1 
T 
A 
N 
P 
A 
I 
N 
T 
E 
R 
A 
K 
S 
I 
Sumber : Classical And 
Modern Regression, Second 
Edition, oleh Raymond 
H Myers, 1990, 
halaman 143.
The regression equation is 
Suspended Solid = - 162 + 54,3 pH + 90,0 D1 + 27,2 D2 
Predictor Coef SE Coef T P 
Constant -161,90 37,43 -4,32 0,001 
pH 54,294 4,755 11,42 0,000 
D1 90,00 11,05 8,14 0,000 
D2 27,17 11,01 2,47 0,027 
S = 19,0464 R-Sq = 94,0% R-Sq(adj) = 92,8% 
Analysis of Variance 
Source DF SS MS F P 
Regression 3 80182 26727 73,68 0,000 
Residual Error 14 5079 363 
Total 17 85260 
Source DF Seq SS 
pH 1 54856 
D1 1 23118 
D2 1 2208 
Munculnya peringatan : * 
D3 is highly corre-lated 
with other X variables, 
dan * D3 has been 
removed from the 
equation, menunjukkan 
bahwa hanya diperlukan 
D1 dan D2; berarti untuk 
satu prediktor dummy 
dengan tiga level (pada 
kasus ini Polymer terdiri 
dari level 1, 2, dan 3) 
cukup dinyatakan oleh 
dua variabel dummy, D1 
dan D2. Dengan demikian, 
pada pengolahan data 
yang digunakan sebagai 
prediktor kualitatif adalah 
D1 dan D2, bukan 
Polymer.
i. Perumusan hipotesis, 
H0 : 2 = 0 dan 3 = 0 , berarti pengaruh Polyner terhadap kandungan Suspended 
69,77 
( , | , ) 25326 2 3 0 1    
363 
MSE 
R 
F 
    
Solid tidak bermakna, 
H1 : 2 atau 3 tidak nol. 
ii.  = 0,05 
iii. Statistik Uji : 
Kemaknaan pengaruh Polymer dideteksi melalui Jumlah Kuadrat Regresi kontribusi D1 dan 
D2, yang dinotasikan , dan didapatkan dengan menjum-lahkan SS Sequential D1 dengan D2, 
yaitu : 
R(휷ퟐ,휷ퟑ|휷ퟎ, 휷ퟏ) = 23118 + 2208 = 25326 
iv. Bila H0 benar maka F~ F2,14, sehingga titik kritis ada-lah 
F2,14, 0,05 = 3,74. 
v. Kesimpulan : tolak H0, karena statistik uji F > 
F2,14, 0,05 , sehingga Polymer berpengaruh pada kan-dungan 
SS.
Plot Suspended Solid Pada Polimer1, Polimer2, Polimer3 terhadap pH 
pH 
Kandungan Suspended Solid 
6,5 7,0 7,5 8,0 8,5 9,0 9,5 
450 
400 
350 
300 
250 
200 
Variable 
Y Polimer1 
Y Polimer2 
Y Polimer3
X Y D1 D2 D3 X*D1 X*D2 
6,5 292 1 0 0 6,5 0 
6,9 329 1 0 0 6,9 0 
7,8 352 1 0 0 7,8 0 
8,4 378 1 0 0 8,4 0 
8,8 392 1 0 0 8,8 0 
9,2 410 1 0 0 9,2 0 
6,7 198 0 1 0 0 6,7 
6,9 227 0 1 0 0 6,9 
7,5 277 0 1 0 0 7,5 
7,9 297 0 1 0 0 7,9 
8,7 364 0 1 0 0 8,7 
9,2 375 0 1 0 0 9,2 
6,5 167 0 0 1 0 0 
7 225 0 0 1 0 0 
7,2 247 0 0 1 0 0 
7,6 268 0 0 1 0 0 
8,7 288 0 0 1 0 0 
9,2 342 0 0 1 0 0 
D 
E 
N 
G 
A 
N 
I 
N 
T 
E 
R 
A 
K 
S 
I
The regression equation is 
Suspended Solid = - 158 + 53,8 pH + 198 Z1 - 109 Z2 - 13,6 pH,Z1 + 17,4 pH,Z2 
Predictor Coef SE Coef T P 
Constant -158,27 48,52 -3,26 0,007 
pH 53,824 6,253 8,61 0,000 
Z1 197,69 68,79 2,87 0,014 
Z2 -108,74 71,05 -1,53 0,152 
pH,Z1 -13,561 8,737 -1,55 0,147 
pH,Z2 17,394 9,090 1,91 0,080 
S = 14,5850 R-Sq = 97,0% R-Sq(adj) = 95,8% 
Analysis of Variance 
Source DF SS MS F P 
Regression 5 82708 16542 77,76 0,000 
Residual Error 12 2553 213 
Total 17 85260 
Source DF Seq SS 
pH 1 54856 
D1 1 23118 
D2 1 2208 
pH,D1 1 1747 
pH,D2 1 779
i. Perumusan hipotesis, 
H0 : = 0 dan = 0 , berarti pengaruh interaksi pH dengan Polymer tidak 
bermakna. 
H1 : atau tidak nol 
ii.  = 0,05 
iii. Statistik Uji : 
퐹 = 
훽1퐶,훽1퐶,|훽0,훽1,훽2,훽3 
푀푆퐸 
= 
1747 + 779 
213 
= 11,86 
iv. Bila H0 benar maka F~ F2,14, sehingga titik kritis ada-lah 
F2,12, 0,05 = 3,89. 
v. Kesimpulan : tolak H0, karena statistik uji F > 
F2,12, 0,05 , sehingga pengaruh interaksi pH dengan Po-lymer 
bermakna. Ini berarti pengaruh pH pada setiap 
Polymer berbeda.
pH 
Suspended Solid 
6,5 7,0 7,5 8,0 8,5 9,0 9,5 
400 
350 
300 
250 
200 
Polymer 
1 
2 
3 
Plot Suspended Solid terhadap pH
Kesimpulan menunjukkan bahwa model 
sebelumnya, dengan anggapan pengaruh 
prediktor pH dan Polymer bersifat aditif, yaitu : 
Yi = 훽0 + 훽1X1i + 훽2Z1i + 훽3Z2i + 휀i kurang 
sesuai. Model terakhir, yaitu model yang 
melibatkan efek interaksi, Yi = 훽0 + 훽1X1i + 훽 
2Z1i + 훽3Z2i + 훽1cX1iZ1i+훽1cX1iZ1i+ 휀i lebih 
sesuai. Hal ini ini dibuktikan dengan nilai R-sqr 
dan grafik.
Variabel dummy ialah variabel yang bersifat 
kualitatif seperti: jenis kelamin, suku, agama, 
kejadian politik, dan lain-lain yang perlu di 
buat kuantitatif dengan membentuk variabel 
baru yang bernilai 0 atau 1. 
Dalam regresi dengan variabel dummy, jika 
suatu variabel kualitatif mempunyai m 
kategori, maka digunakan hanya m – 1 
variabel dummy. Jika tidak dipenuhi, maka 
akan terjadi multikolinearitas sempurna 
(perfect multicolinearity). Pada analisis regresi 
dengan variabel dummy yang memiliki dua 
variabel kategori, diberikan contoh 
pengeluaran untuk makanan dan pendapatan
T H A N K S  
For your 
Attention

More Related Content

What's hot

Deret berkala dan peramalan
Deret berkala dan peramalanDeret berkala dan peramalan
Deret berkala dan peramalanMaulina Sahara
 
Dualitas- Program Linear
Dualitas- Program LinearDualitas- Program Linear
Dualitas- Program LinearHelvyEffendi
 
Ruang Hasil kali Dalam ( Aljabar Linear Elementer )
Ruang Hasil kali Dalam ( Aljabar Linear Elementer )Ruang Hasil kali Dalam ( Aljabar Linear Elementer )
Ruang Hasil kali Dalam ( Aljabar Linear Elementer )Kelinci Coklat
 
Contoh soal Teori antrian khusus Poisson
Contoh soal Teori antrian khusus PoissonContoh soal Teori antrian khusus Poisson
Contoh soal Teori antrian khusus PoissonLilies DLiestyowati
 
Statistika non-parametrik dengan metode Uji Tanda
Statistika non-parametrik dengan metode Uji Tanda Statistika non-parametrik dengan metode Uji Tanda
Statistika non-parametrik dengan metode Uji Tanda RindyArini
 
08 deret berkala & peramalan 12
08 deret berkala & peramalan 1208 deret berkala & peramalan 12
08 deret berkala & peramalan 12Haidar Bashofi
 
Bab v konsep dasar teori fungsi, teori fungsi linier
Bab v     konsep dasar teori fungsi, teori fungsi linierBab v     konsep dasar teori fungsi, teori fungsi linier
Bab v konsep dasar teori fungsi, teori fungsi linierTajus Yamani
 
3 . analisis regresi linier berganda dua peubah
3 .  analisis regresi  linier berganda dua peubah3 .  analisis regresi  linier berganda dua peubah
3 . analisis regresi linier berganda dua peubahYulianus Lisa Mantong
 
Diferensial fungsi-majemuk
Diferensial fungsi-majemukDiferensial fungsi-majemuk
Diferensial fungsi-majemukDani Ibrahim
 
Kumpulan soal-latihan-andat-statdas-biostat-2011
Kumpulan soal-latihan-andat-statdas-biostat-2011Kumpulan soal-latihan-andat-statdas-biostat-2011
Kumpulan soal-latihan-andat-statdas-biostat-2011Heri Setiawan
 
Pengujian Hipotesis (Makalah Pengantar Statistika)
Pengujian Hipotesis (Makalah Pengantar Statistika)Pengujian Hipotesis (Makalah Pengantar Statistika)
Pengujian Hipotesis (Makalah Pengantar Statistika)Mayawi Karim
 
Permintaan dan penawaran agregat
Permintaan dan penawaran agregatPermintaan dan penawaran agregat
Permintaan dan penawaran agregatHaidar Bashofi
 
Soal Jawab Kalkulus Model Pertumbuhan Gompertz
Soal Jawab Kalkulus Model Pertumbuhan GompertzSoal Jawab Kalkulus Model Pertumbuhan Gompertz
Soal Jawab Kalkulus Model Pertumbuhan GompertzDadang Hamzah
 

What's hot (20)

Deret berkala dan peramalan
Deret berkala dan peramalanDeret berkala dan peramalan
Deret berkala dan peramalan
 
Dualitas- Program Linear
Dualitas- Program LinearDualitas- Program Linear
Dualitas- Program Linear
 
Ruang Hasil kali Dalam ( Aljabar Linear Elementer )
Ruang Hasil kali Dalam ( Aljabar Linear Elementer )Ruang Hasil kali Dalam ( Aljabar Linear Elementer )
Ruang Hasil kali Dalam ( Aljabar Linear Elementer )
 
Presentasi bab-09
Presentasi bab-09Presentasi bab-09
Presentasi bab-09
 
Contoh soal Teori antrian khusus Poisson
Contoh soal Teori antrian khusus PoissonContoh soal Teori antrian khusus Poisson
Contoh soal Teori antrian khusus Poisson
 
Statistika inferensial 1
Statistika inferensial 1Statistika inferensial 1
Statistika inferensial 1
 
Statistika non-parametrik dengan metode Uji Tanda
Statistika non-parametrik dengan metode Uji Tanda Statistika non-parametrik dengan metode Uji Tanda
Statistika non-parametrik dengan metode Uji Tanda
 
08 deret berkala & peramalan 12
08 deret berkala & peramalan 1208 deret berkala & peramalan 12
08 deret berkala & peramalan 12
 
PENELITIAN OPERASIONAL - PROGRAMA LINIER - METODE PRIMAL DUAL
PENELITIAN OPERASIONAL - PROGRAMA LINIER - METODE PRIMAL DUALPENELITIAN OPERASIONAL - PROGRAMA LINIER - METODE PRIMAL DUAL
PENELITIAN OPERASIONAL - PROGRAMA LINIER - METODE PRIMAL DUAL
 
Bab v konsep dasar teori fungsi, teori fungsi linier
Bab v     konsep dasar teori fungsi, teori fungsi linierBab v     konsep dasar teori fungsi, teori fungsi linier
Bab v konsep dasar teori fungsi, teori fungsi linier
 
Soal manaj keu
Soal manaj keuSoal manaj keu
Soal manaj keu
 
3 . analisis regresi linier berganda dua peubah
3 .  analisis regresi  linier berganda dua peubah3 .  analisis regresi  linier berganda dua peubah
3 . analisis regresi linier berganda dua peubah
 
Diferensial fungsi-majemuk
Diferensial fungsi-majemukDiferensial fungsi-majemuk
Diferensial fungsi-majemuk
 
Kumpulan soal-latihan-andat-statdas-biostat-2011
Kumpulan soal-latihan-andat-statdas-biostat-2011Kumpulan soal-latihan-andat-statdas-biostat-2011
Kumpulan soal-latihan-andat-statdas-biostat-2011
 
Pengujian Hipotesis (Makalah Pengantar Statistika)
Pengujian Hipotesis (Makalah Pengantar Statistika)Pengujian Hipotesis (Makalah Pengantar Statistika)
Pengujian Hipotesis (Makalah Pengantar Statistika)
 
Permintaan dan penawaran agregat
Permintaan dan penawaran agregatPermintaan dan penawaran agregat
Permintaan dan penawaran agregat
 
Chap02 en-id
Chap02 en-idChap02 en-id
Chap02 en-id
 
Chi square
Chi squareChi square
Chi square
 
Bab 5 uji hipotesis
Bab 5 uji hipotesisBab 5 uji hipotesis
Bab 5 uji hipotesis
 
Soal Jawab Kalkulus Model Pertumbuhan Gompertz
Soal Jawab Kalkulus Model Pertumbuhan GompertzSoal Jawab Kalkulus Model Pertumbuhan Gompertz
Soal Jawab Kalkulus Model Pertumbuhan Gompertz
 

Similar to Dummy

analisis_regresi_sederhana_dan_berganda.pdf
analisis_regresi_sederhana_dan_berganda.pdfanalisis_regresi_sederhana_dan_berganda.pdf
analisis_regresi_sederhana_dan_berganda.pdfHamjaAbdulHalik
 
Materi regresi berganda Statistika 2.pptx
Materi regresi berganda Statistika 2.pptxMateri regresi berganda Statistika 2.pptx
Materi regresi berganda Statistika 2.pptxZudan2
 
Statistik 1 9 uji hipothesis dua sampel
Statistik 1 9 uji hipothesis dua sampelStatistik 1 9 uji hipothesis dua sampel
Statistik 1 9 uji hipothesis dua sampelSelvin Hadi
 
010 statistika-analisis-korelasi
010 statistika-analisis-korelasi010 statistika-analisis-korelasi
010 statistika-analisis-korelasiMizayanti Mizayanti
 
Materi Analisis Regresi dan Korelasi.ppt
Materi Analisis Regresi dan Korelasi.pptMateri Analisis Regresi dan Korelasi.ppt
Materi Analisis Regresi dan Korelasi.pptAbdulRozak821135
 
Bahan ajar analisis regresi
Bahan ajar analisis regresiBahan ajar analisis regresi
Bahan ajar analisis regresiIan Sang Awam
 
ANALISIS REGRESI (Muh. Yusuf-P3400215401).pptx
ANALISIS REGRESI (Muh. Yusuf-P3400215401).pptxANALISIS REGRESI (Muh. Yusuf-P3400215401).pptx
ANALISIS REGRESI (Muh. Yusuf-P3400215401).pptxullaibanez1
 
Uas Spss Print Stephanie Akuntansi A UNJ 2016
Uas Spss Print Stephanie Akuntansi A UNJ 2016Uas Spss Print Stephanie Akuntansi A UNJ 2016
Uas Spss Print Stephanie Akuntansi A UNJ 2016stephaniejessey
 
Analisis korelasi linier sederhana
Analisis korelasi linier sederhanaAnalisis korelasi linier sederhana
Analisis korelasi linier sederhanaPutra Samada
 
10 langkah ekonometrika
10 langkah ekonometrika10 langkah ekonometrika
10 langkah ekonometrikaMembangun city
 
Ppt ekonometrika analisis regresi berganda
Ppt ekonometrika analisis regresi bergandaPpt ekonometrika analisis regresi berganda
Ppt ekonometrika analisis regresi bergandaSOFIATUL JANNAH
 

Similar to Dummy (20)

analisis_regresi_sederhana_dan_berganda.pdf
analisis_regresi_sederhana_dan_berganda.pdfanalisis_regresi_sederhana_dan_berganda.pdf
analisis_regresi_sederhana_dan_berganda.pdf
 
Materi regresi berganda Statistika 2.pptx
Materi regresi berganda Statistika 2.pptxMateri regresi berganda Statistika 2.pptx
Materi regresi berganda Statistika 2.pptx
 
Anova dua jalur
Anova dua jalurAnova dua jalur
Anova dua jalur
 
2827.pptx
2827.pptx2827.pptx
2827.pptx
 
Statistik 1 9 uji hipothesis dua sampel
Statistik 1 9 uji hipothesis dua sampelStatistik 1 9 uji hipothesis dua sampel
Statistik 1 9 uji hipothesis dua sampel
 
010 statistika-analisis-korelasi
010 statistika-analisis-korelasi010 statistika-analisis-korelasi
010 statistika-analisis-korelasi
 
Materi Analisis Regresi dan Korelasi.ppt
Materi Analisis Regresi dan Korelasi.pptMateri Analisis Regresi dan Korelasi.ppt
Materi Analisis Regresi dan Korelasi.ppt
 
Uji perbedaan uji t
Uji perbedaan uji tUji perbedaan uji t
Uji perbedaan uji t
 
regresi.ppt
regresi.pptregresi.ppt
regresi.ppt
 
Bahan ajar analisis regresi
Bahan ajar analisis regresiBahan ajar analisis regresi
Bahan ajar analisis regresi
 
8._UJI_ASUMSI_KLASIK.pdf
8._UJI_ASUMSI_KLASIK.pdf8._UJI_ASUMSI_KLASIK.pdf
8._UJI_ASUMSI_KLASIK.pdf
 
ANALISIS REGRESI (Muh. Yusuf-P3400215401).pptx
ANALISIS REGRESI (Muh. Yusuf-P3400215401).pptxANALISIS REGRESI (Muh. Yusuf-P3400215401).pptx
ANALISIS REGRESI (Muh. Yusuf-P3400215401).pptx
 
Uas Spss Print Stephanie Akuntansi A UNJ 2016
Uas Spss Print Stephanie Akuntansi A UNJ 2016Uas Spss Print Stephanie Akuntansi A UNJ 2016
Uas Spss Print Stephanie Akuntansi A UNJ 2016
 
Bab 15 regresi
Bab 15 regresiBab 15 regresi
Bab 15 regresi
 
One way anova
One way anovaOne way anova
One way anova
 
Analisis korelasi linier sederhana
Analisis korelasi linier sederhanaAnalisis korelasi linier sederhana
Analisis korelasi linier sederhana
 
10 langkah ekonometrika
10 langkah ekonometrika10 langkah ekonometrika
10 langkah ekonometrika
 
P13_Uji Persyaratan Analisis Data.pdf
P13_Uji Persyaratan Analisis Data.pdfP13_Uji Persyaratan Analisis Data.pdf
P13_Uji Persyaratan Analisis Data.pdf
 
Ppt ekonometrika analisis regresi berganda
Ppt ekonometrika analisis regresi bergandaPpt ekonometrika analisis regresi berganda
Ppt ekonometrika analisis regresi berganda
 
Ekonometrika.pptx
Ekonometrika.pptxEkonometrika.pptx
Ekonometrika.pptx
 

More from Lifa Fitri Muchsin (13)

Lembar pengesahan
Lembar pengesahanLembar pengesahan
Lembar pengesahan
 
Kata pengantar
Kata pengantarKata pengantar
Kata pengantar
 
Daftar tabel
Daftar tabelDaftar tabel
Daftar tabel
 
Daftar lampiran
Daftar lampiranDaftar lampiran
Daftar lampiran
 
Daftar isi
Daftar isiDaftar isi
Daftar isi
 
Daftar gambar
Daftar gambarDaftar gambar
Daftar gambar
 
Cover
CoverCover
Cover
 
Bab 1 3
Bab 1 3Bab 1 3
Bab 1 3
 
Abstrak
AbstrakAbstrak
Abstrak
 
Seminar Analisis Distribusli Lag Pendekatan Polinomial Almon Berderajat 2
Seminar Analisis Distribusli Lag Pendekatan Polinomial Almon Berderajat 2Seminar Analisis Distribusli Lag Pendekatan Polinomial Almon Berderajat 2
Seminar Analisis Distribusli Lag Pendekatan Polinomial Almon Berderajat 2
 
Seminar
SeminarSeminar
Seminar
 
Seminar Analisis Distribusli Lag Pendekatan Polinomial Almon Berderajat 2
Seminar Analisis Distribusli Lag Pendekatan Polinomial Almon Berderajat 2Seminar Analisis Distribusli Lag Pendekatan Polinomial Almon Berderajat 2
Seminar Analisis Distribusli Lag Pendekatan Polinomial Almon Berderajat 2
 
Data Kategorik
Data KategorikData Kategorik
Data Kategorik
 

Recently uploaded

Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdfGeologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdfAuliaAulia63
 
KONSEP DASAR ADVOKASI GIZI KEBIJAKAN PEMERINTAHAN
KONSEP DASAR ADVOKASI GIZI KEBIJAKAN PEMERINTAHANKONSEP DASAR ADVOKASI GIZI KEBIJAKAN PEMERINTAHAN
KONSEP DASAR ADVOKASI GIZI KEBIJAKAN PEMERINTAHANDevonneDillaElFachri
 
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...Shary Armonitha
 
Perlindungan Anak Dalam Hukum Perdata (2).pdf
Perlindungan Anak Dalam Hukum Perdata (2).pdfPerlindungan Anak Dalam Hukum Perdata (2).pdf
Perlindungan Anak Dalam Hukum Perdata (2).pdfjeffrisovana999
 
KISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkks
KISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkksKISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkks
KISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkksdanzztzy405
 
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptxUKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptxzidanlbs25
 
Contoh Algoritma Asosiasi pada data mining
Contoh Algoritma Asosiasi pada data miningContoh Algoritma Asosiasi pada data mining
Contoh Algoritma Asosiasi pada data miningSamFChaerul
 

Recently uploaded (8)

Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdfGeologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
 
KONSEP DASAR ADVOKASI GIZI KEBIJAKAN PEMERINTAHAN
KONSEP DASAR ADVOKASI GIZI KEBIJAKAN PEMERINTAHANKONSEP DASAR ADVOKASI GIZI KEBIJAKAN PEMERINTAHAN
KONSEP DASAR ADVOKASI GIZI KEBIJAKAN PEMERINTAHAN
 
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
 
Perlindungan Anak Dalam Hukum Perdata (2).pdf
Perlindungan Anak Dalam Hukum Perdata (2).pdfPerlindungan Anak Dalam Hukum Perdata (2).pdf
Perlindungan Anak Dalam Hukum Perdata (2).pdf
 
Abortion pills in Kuwait salmiyah [+966572737505 ] Get Cytotec in Kuwait city...
Abortion pills in Kuwait salmiyah [+966572737505 ] Get Cytotec in Kuwait city...Abortion pills in Kuwait salmiyah [+966572737505 ] Get Cytotec in Kuwait city...
Abortion pills in Kuwait salmiyah [+966572737505 ] Get Cytotec in Kuwait city...
 
KISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkks
KISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkksKISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkks
KISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkks
 
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptxUKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
 
Contoh Algoritma Asosiasi pada data mining
Contoh Algoritma Asosiasi pada data miningContoh Algoritma Asosiasi pada data mining
Contoh Algoritma Asosiasi pada data mining
 

Dummy

  • 1. Nama Kelompok: Lifa Fitri N (115090501111016) Cici Lia Puspita (115090507111006) Silvia Netsyah (115090507111022)
  • 2. PENGERTIAN VARIABEL DENGAN DUA KATEGORI VARIABEL DENGAN LEBIH DARI DUA KATEGORI Non Interaksi Interaksi Non Interaksi Interaksi
  • 3. VARIABEL DUMMY DATA KUALITATIF Contoh: 1. Pengaruh jenis Kelamin terhadap gaji. 2. Pengaruh kualitas produk terhadap omset. 3. Pengaruh harga terhadap kepuasan pelayanan. 4. Pengaruh pendidikan terhadap umur perkawinan pertama.
  • 4. Regresi Biasa Regresi Peubah Dummy Regresi biasa hanya membahas analisis terhadap variabel-variabel kuantitatif saja. Regresi variabel dummy membahas analisis terhadap variabel kuantitatif dan juga variabel kualitatif saja.
  • 5. Jika data kualitatif tsb memiliki m kategori, maka jumlah variabel dummy yg dicantumkan didlm model adalah (m-1).
  • 6. Jumlah Kategori (m) Aturan Nilai Variabel Dummy Berdasarkan Jumlah Variabel yang Digunakan Kategori 퐷1 퐷2 … 퐷푟−2 퐷푟−1 m=2 Kategori ke-1 0 Kategori ke-2 1 m=3 Kategori ke-1 0 0 Kategori ke-2 1 0 Kategori ke-3 0 1 m=4 Kategori ke-1 0 0 0 0 0 Kategori ke-2 1 0 0 0 0 Kategori ke-3 0 1 0 0 0 ……………. 0 0 … 0 0 Kategori ke r-1 0 0 0 1 0 Kategori ke r 0 0 0 0 1
  • 7. Dimana: Yi : Peubah Respon 훽표 : Konstanra (Intersep) 훽푖 : Koefisien Peubah Prediktor 훼푖 : Koefisien Peubah Dummy 퐷푖 : Peubah Dummy 푋푖 : Peubah Prediktor 휀푖 : Galat/Sisaan
  • 8. MODEL REGRESI LINIER MENGGUNAKAN VARIABEL DUMMY Variabel dummy digunakan sebagai upaya untuk melihat bagaimana klasifikasi-klasifikasi dalam sampel berpengaruh terhadap parameter pendugaan. Variabel dummy juga mencoba membuat kuantifikasi dari variabel kualitatif. Kita pertimbangkan model berikut ini: I. Y = a + bX + c D1 (Model Dummy Intersep) II. Y = a + bX + c (D1X) (Model Dummy Slope) III. Y = a + bX + c (D1X) + d D1 (Kombinasi)
  • 9.
  • 10. Berikut ini adalah data Pengeluaran Untuk Makanan dan Pendapatan Bersih para Pria dan Wanita lajang yang dipilih secara random. Jenis Kelamin merupakan variabel kategori, dengan Pria diberi nilai 0 dan Wanita diberi nilai 1. Datanya sebagai berikut: DATA
  • 11. Pengamatan ke Pengeluaran untuk makanan Y ($) Pendapatan Bersih X ($) Jenis Kelamin D 1 1983 11557 1 2 2987 29387 1 3 2993 31463 1 4 3156 29554 1 5 2706 25137 1 6 2217 14952 1 7 2230 11589 0 8 3757 33328 0 9 3821 36151 0 10 3291 35448 0 11 3429 32988 0 12 2533 20437 0 Sumber: Wiwiek Setya Winahju - http://oc.its.ac. id.
  • 12. The regression equation is Y = 1506 + 0.0590 X - 229 D Predictor Coef SE Coef T P Constant 1506.2 188.0 8.01 0.000 X 0.058982 0.006117 9.64 0.000 D -229.0 107.1 -2.14 0.061 S = 178.769 R-Sq = 92.8% R-Sq(adj) = 91.3% Analysis of Variance Source DF SS MS F P Regression 2 3730492 1865246 58.36 0.000 Residual Error 9 287626 31958 Total 11 4018118 Source DF Seq SS X 1 3584286 D 1 146206
  • 13. i. Perumusan hipotesis, H0 : 2 = 0 H1 : 2 ii.  = 0,05 iii. Statistik Uji : 퐹 = 푅(훽2,|훽0,훽1) 푀푆퐸 = 146206 31958 = 4.5749 iv. Bila H0 benar maka F~ F1,9 sehingga titik kritis ada-lah F1,9, 0,05 = 5.12. v.Kesimpulan : terima H0, karena statistik uji F < F1,9, 0,05, dengan tingkat kepercayaan sebesar 95% belum
  • 14. Plot Belanja Makanan terhadap Pendapatan Pendapatan Belanja untuk Makanan 3800 3600 3400 3200 3000 2800 2600 2400 2200 2000 10000 15000 20000 25000 30000 35000 Variable Belanja Makanan oleh Wanita Belanja Makanan oleh Pria
  • 15. Pengamatan ke Pengeluaran untuk Makanan ($) Pendapatan Bersih ($) Jenis Kelamin X*D 1 1983 11557 1 11557 2 2987 29387 1 29387 3 2993 31463 1 31463 4 3156 29554 1 29554 5 2706 25137 1 25137 6 2217 14952 1 14952 7 2230 11589 0 0 8 3757 33328 0 0 9 3821 36151 0 0 10 3291 35448 0 0 11 3429 32988 0 0 12 2533 20437 0 0
  • 16. Analysis of Variance Source DF SS MS F P Regression 3 3738694 1246231 35.68 Residual Error 8 279424 34928 Total 11 4018118 Source DF Seq SS X 1 3584286 D 1 146206 X*D 1 8202 Unusual Observations Obs X Y Fit SE Fit Residual St Resid The regression equation is Y = 1433 + 0.0616 X - 68 D - 0.0063 X*D Predictor Coef SE Coef T P Constant 1432.6 248.5 5.77 0.000 X 0.061583 0.008349 7.38 0.000 D -67.9 350.8 -0.19 0.851 X*D -0.00629 0.01299 -0.48 0.641
  • 17. i. Perumusan hipotesis, H0 : 1si= 0 H1 : 1si ≠ 0 ii.  = 0,05 iii. Statistik Uji : 퐹 = 푅(훽푧1,|훽0,훽1) 푀푆퐸 = 8202 34928 = 0.234826 iv. Bila H0 benar maka F~ F1,8 sehingga titik kritis ada-lah F1,8, 0,05 = 5.32. v. Kesimpulan : terima H0, karena statistik uji F < F1,8, 0,05, dengan tingkat kepercayaan sebesar 95% pengaruh interaksi pendapatan bersih dengan pengeluaran membeli makanan tidak bermakna . ini berarti pengaruh pendapatan bersih pada setiap jenis kelamin sama.
  • 18. Scatterplot of Pengeluaran vs Pendapatan B, Pengeluaran vs Pendapata 4000 3500 3000 2500 2000 10000 15000 20000 25000 30000 35000 X-Data Y-Data Variable Pengeluaran Makanan Wanita * Pendapatan Bersih Wanita Pengeluaran Makanan Laki-laki * Pendapatan Bersih Laki-laki
  • 19. Kesimpulan: Tampak garis yang menggambarkan model setiap jenis kelamin memilki kemiringan (slope) yang tidak terlalu berbeda, yang menggambarkan pengaruh pendapatan bersih pada pengeluaran untuk membeli makanan tidak berbeda nyata, tidak tergantung pada jenis kelamin.
  • 20. i Suatu penelitian bertujuan memodelkan hubungan antara kandungan Suspended Solids dengan pH pada air yang keluar dari outlet sistem pembersihan batubara. Sistem menggunakan tiga macam Polymer. Model dugaan ada-lah : Y= + X+ D+ D+ , i = 1, 2, ... , 18. i 0 11i 21i 32i Polimer sebagai variabel dummy yang terdiri dari tiga level, yaitu 1, 2, dan 3, dinyatakan oleh tiga variabel, yaitu D, D, dan DDATA 123.
  • 21. pH (X) Suspended Solid (Y) Polymer D1 D2 D3 6,5 292 1 1 0 0 6,9 329 1 1 0 0 7,8 352 1 1 0 0 8,4 378 1 1 0 0 8,8 392 1 1 0 0 9,2 410 1 1 0 0 6,7 198 2 0 1 0 6,9 227 2 0 1 0 7,5 277 2 0 1 0 7,9 297 2 0 1 0 8,7 364 2 0 1 0 9,2 375 2 0 1 0 6,5 167 3 0 0 1 7 225 3 0 0 1 7,2 247 3 0 0 1 7,6 268 3 0 0 1 8,7 288 3 0 0 1 9,2 342 3 0 0 1 T A N P A I N T E R A K S I Sumber : Classical And Modern Regression, Second Edition, oleh Raymond H Myers, 1990, halaman 143.
  • 22. The regression equation is Suspended Solid = - 162 + 54,3 pH + 90,0 D1 + 27,2 D2 Predictor Coef SE Coef T P Constant -161,90 37,43 -4,32 0,001 pH 54,294 4,755 11,42 0,000 D1 90,00 11,05 8,14 0,000 D2 27,17 11,01 2,47 0,027 S = 19,0464 R-Sq = 94,0% R-Sq(adj) = 92,8% Analysis of Variance Source DF SS MS F P Regression 3 80182 26727 73,68 0,000 Residual Error 14 5079 363 Total 17 85260 Source DF Seq SS pH 1 54856 D1 1 23118 D2 1 2208 Munculnya peringatan : * D3 is highly corre-lated with other X variables, dan * D3 has been removed from the equation, menunjukkan bahwa hanya diperlukan D1 dan D2; berarti untuk satu prediktor dummy dengan tiga level (pada kasus ini Polymer terdiri dari level 1, 2, dan 3) cukup dinyatakan oleh dua variabel dummy, D1 dan D2. Dengan demikian, pada pengolahan data yang digunakan sebagai prediktor kualitatif adalah D1 dan D2, bukan Polymer.
  • 23. i. Perumusan hipotesis, H0 : 2 = 0 dan 3 = 0 , berarti pengaruh Polyner terhadap kandungan Suspended 69,77 ( , | , ) 25326 2 3 0 1    363 MSE R F     Solid tidak bermakna, H1 : 2 atau 3 tidak nol. ii.  = 0,05 iii. Statistik Uji : Kemaknaan pengaruh Polymer dideteksi melalui Jumlah Kuadrat Regresi kontribusi D1 dan D2, yang dinotasikan , dan didapatkan dengan menjum-lahkan SS Sequential D1 dengan D2, yaitu : R(휷ퟐ,휷ퟑ|휷ퟎ, 휷ퟏ) = 23118 + 2208 = 25326 iv. Bila H0 benar maka F~ F2,14, sehingga titik kritis ada-lah F2,14, 0,05 = 3,74. v. Kesimpulan : tolak H0, karena statistik uji F > F2,14, 0,05 , sehingga Polymer berpengaruh pada kan-dungan SS.
  • 24. Plot Suspended Solid Pada Polimer1, Polimer2, Polimer3 terhadap pH pH Kandungan Suspended Solid 6,5 7,0 7,5 8,0 8,5 9,0 9,5 450 400 350 300 250 200 Variable Y Polimer1 Y Polimer2 Y Polimer3
  • 25. X Y D1 D2 D3 X*D1 X*D2 6,5 292 1 0 0 6,5 0 6,9 329 1 0 0 6,9 0 7,8 352 1 0 0 7,8 0 8,4 378 1 0 0 8,4 0 8,8 392 1 0 0 8,8 0 9,2 410 1 0 0 9,2 0 6,7 198 0 1 0 0 6,7 6,9 227 0 1 0 0 6,9 7,5 277 0 1 0 0 7,5 7,9 297 0 1 0 0 7,9 8,7 364 0 1 0 0 8,7 9,2 375 0 1 0 0 9,2 6,5 167 0 0 1 0 0 7 225 0 0 1 0 0 7,2 247 0 0 1 0 0 7,6 268 0 0 1 0 0 8,7 288 0 0 1 0 0 9,2 342 0 0 1 0 0 D E N G A N I N T E R A K S I
  • 26. The regression equation is Suspended Solid = - 158 + 53,8 pH + 198 Z1 - 109 Z2 - 13,6 pH,Z1 + 17,4 pH,Z2 Predictor Coef SE Coef T P Constant -158,27 48,52 -3,26 0,007 pH 53,824 6,253 8,61 0,000 Z1 197,69 68,79 2,87 0,014 Z2 -108,74 71,05 -1,53 0,152 pH,Z1 -13,561 8,737 -1,55 0,147 pH,Z2 17,394 9,090 1,91 0,080 S = 14,5850 R-Sq = 97,0% R-Sq(adj) = 95,8% Analysis of Variance Source DF SS MS F P Regression 5 82708 16542 77,76 0,000 Residual Error 12 2553 213 Total 17 85260 Source DF Seq SS pH 1 54856 D1 1 23118 D2 1 2208 pH,D1 1 1747 pH,D2 1 779
  • 27. i. Perumusan hipotesis, H0 : = 0 dan = 0 , berarti pengaruh interaksi pH dengan Polymer tidak bermakna. H1 : atau tidak nol ii.  = 0,05 iii. Statistik Uji : 퐹 = 훽1퐶,훽1퐶,|훽0,훽1,훽2,훽3 푀푆퐸 = 1747 + 779 213 = 11,86 iv. Bila H0 benar maka F~ F2,14, sehingga titik kritis ada-lah F2,12, 0,05 = 3,89. v. Kesimpulan : tolak H0, karena statistik uji F > F2,12, 0,05 , sehingga pengaruh interaksi pH dengan Po-lymer bermakna. Ini berarti pengaruh pH pada setiap Polymer berbeda.
  • 28. pH Suspended Solid 6,5 7,0 7,5 8,0 8,5 9,0 9,5 400 350 300 250 200 Polymer 1 2 3 Plot Suspended Solid terhadap pH
  • 29. Kesimpulan menunjukkan bahwa model sebelumnya, dengan anggapan pengaruh prediktor pH dan Polymer bersifat aditif, yaitu : Yi = 훽0 + 훽1X1i + 훽2Z1i + 훽3Z2i + 휀i kurang sesuai. Model terakhir, yaitu model yang melibatkan efek interaksi, Yi = 훽0 + 훽1X1i + 훽 2Z1i + 훽3Z2i + 훽1cX1iZ1i+훽1cX1iZ1i+ 휀i lebih sesuai. Hal ini ini dibuktikan dengan nilai R-sqr dan grafik.
  • 30. Variabel dummy ialah variabel yang bersifat kualitatif seperti: jenis kelamin, suku, agama, kejadian politik, dan lain-lain yang perlu di buat kuantitatif dengan membentuk variabel baru yang bernilai 0 atau 1. Dalam regresi dengan variabel dummy, jika suatu variabel kualitatif mempunyai m kategori, maka digunakan hanya m – 1 variabel dummy. Jika tidak dipenuhi, maka akan terjadi multikolinearitas sempurna (perfect multicolinearity). Pada analisis regresi dengan variabel dummy yang memiliki dua variabel kategori, diberikan contoh pengeluaran untuk makanan dan pendapatan
  • 31. T H A N K S  For your Attention