SlideShare a Scribd company logo
1 of 6
Download to read offline
KAJIAN
PROSES PENJATUHAN HUKUMAN DISIPLIN PNS
DI LINGKUNGAN PEMERINTAH DAERAH
KABUPATEN BENGKULU SELATAN
(Sebagai Suatu Sumbang Saran Pemikiran)
Disampaikan Oleh :
NOPIAN ANDUSTI, S.E.,M.T
(SAB Bidang Ekonomi dan Keuangan)
Kepada Yth :
BUPATI BENGKULU SELATAN
Up. Sekretaris Daerah
di Manna
MANNA, 02 DESEMBER 2013
I. Latar Belakang Pemikiran
Setiap PNS wajib mentaati aturan tentang disiplin Pegawai
Negeri Sipil, demikian pula sebaliknya bagi PNS yang melanggar
aturan disiplin PNS juga patut dikenakan sanksi. Akan tetapi
penjatuhan hukuman disiplin PNS oleh pejabat yang berwenang
harus pula mematuhi ketentuan dan aturan yang berlaku serta
mengikuti mekanisme dan prosedur yang berlaku. Apabila
penjatuhan disiplin terhadap PNS yang diduga melanggar aturan
disiplin PNS tanpa didasarkan pada aturan dan prosedur yang
berlaku maka tindakan tersebut justeru melanggar aturan, artinya
jangan sampai terjadi penjatuhan disiplin terhadap PNS yang diduga
melanggar aturan justeru dilakukan dengan cara-cara melanggar
aturan pula.
Berdasarkan evaluasi dan pengamatan saya, selaku salah satu
Staf Ahli Bupati Bengkulu Selatan, masih terdapat ketidak tahuan
atau kekeliruan dalam proses penjatuhan hukuman disiplin terhadap
PNS yang diduga melanggar aturan disiplin PNS, bahkan tidak
memahami substansi dan pengertian disiplin PNS itu sendiri. Atas
dasar tersebut, maka saya merasa terpanggil untuk sekedar
menyampaikan ulasan ataupun kajian dan masukan terkait dengan
ketentuan peraturan mengenai disiplin PNS serta mekanisme/proses
penjatuhan hukuman disiplin.
II. Landasan Hukum
1. PP Nomor 53 Tahun 2010 Tentang Disiplin PNS ;
2. Peraturan Kepala BKN Nomor 21 Tahun 2010 Tentang Ketentuan
Pelaksanaan PP Nomor 53 Tahun 2010 Tentang Disiplin PNS.
III. Prosedur Penjatuhan Hukuman Disiplin
a. Pemanggilan
(1) Atasan langsung memanggil secara tertulis pegawai negeri sipil
yang diduga melakukan pelanggaran disiplin untuk dilakukan
pemeriksaan. Pemanggilan dilakukan paling lambat 7 (tujuh)
hari kerja sebelum tanggal pemeriksaan ;
(2) Apabila pegawai negeri sipil yang diduga melakukan
pelanggaran disiplin pada tanggal yang seharusnya yang
bersangkutan diperiksa tidak hadir, maka dilakukan
pemanggilan kedua paling lambat 7 (tujuh) hari kerja sejak
tanggal seharusnya yang bersangkutan diperiksa pada
pemanggilan pertama ;
(3) Dalam menentukan tanggal pemeriksaan dalam surat
pemanggilan pertama dan pemanggilan kedua harus
memperhatikan waktu yang diperlukan untuk menyampaikan
dan diterimanya surat panggilan ;
(4) Apabila pada tanggal pemeriksaan yang ditentukan dalam
surat pemanggilan kedua PNS yang bersangkutan tidak hadir
juga, maka pejabat yang berwenang menghukum
menjatuhkan hukuman disiplin berdasarkan alat bukti dan
keterangan yang ada tanpa dilakukan pemeriksaan.
b. Pemeriksaan
(1) Kepala instansi memerintahkan atasan langsung untuk
memeriksa pegawai negeri sipil yang diduga melakukan
pelanggaran dengan surat perintah pemeriksaan.
(2) Berdasarkan surat perintah Kepala Instansi, atasan langsung
melakukan pemeriksaan terhadap pegawai negeri sipil yang
diduga melakukan pelanggaran
(3) Pemeriksaan dilakukan secara tertutup oleh atasan langsung
terhadap pegawai negeri sipil yang diduga melakukan
pelanggaran.
(4) Hasil pemeriksaan dituangkan dalam Berita Acara
Pemeriksaan.
(5) Apabila menurut hasil pemeriksaan, ternyata kewenangan
untuk menjatuhkan hukuman disiplin kepada pegawai negeri
sipil tersebut merupakan kewenangan :
Atasan langsung yang bersangkutan, maka atasan
langsung tersebut wajib menjatuhkan hukuman disiplin ;
Pejabat yang lebih tinggi, maka atasan langsungnya wajib
melaporkan secara hierarki disertai berita acara
pemeriksaan.
(6) Apabila menurut hasil pemeriksaan atasan langsung,
pelanggaran disiplin tersebut merupakan pelanggaran disiplin
dengan ancaman hukuman disiplin sedang atau berat, maka
hasil pemeriksaan dilaporkan kepada Bupati c.q Inspektorat
Kabupaten.
c. Penjatuhan Hukuman Disiplin
Penjatuhan Hukuman disiplin ditetapkan dengan surat keputusan
pejabat yang berwenang menghukum.
d. Penyampaian keputusan hukuman disiplin:
(1) penyampaian keputusan hukuman disiplin dilakukan paling
lambat 14 hari kerja sejak keputusan ditetapkan kepada PNS
yang bersangkutan dengan Berita Acara Penyerahan.
(2) pejabat berwenang menghukum melakukan panggilan secara
tertulis terhadap pegawai negeri sipil yang akan menerima
hukuman disiplin.
(3) penyampaian keputusan hukuman disiplin disampaikan secara
tertutup oleh pejabat berwenang menghukum atau pejabat
lain yang ditunjuk (dengan ketentuan bahwa pangkat atau
jabatannya tidak lebih rendah dari pegawai negeri sipil yang
dijatuhi hukuman disiplin).
(4) apabila pegawai negeri sipil yang bersangkutan tidak hadir
pada saat penyampaian keputusan hukuman disiplin,
keputusan hukuman disiplin dikirim kepada yang
bersangkutan melalui alamat terakhir yang diketahui dan
tercatat di instansinya.
e. Pendokumentasian
Untuk tertib administrasi, setiap penjatuhan hukuman disiplin di
masing-masing instansi agar dilaporkan ke Bupati u.p. kepala
Badan Kepegawaian dan Diklat Kabupaten Bengkulu Selatan,
dengan melampirkan :
(1) Surat pemanggilan.
(2) Surat perintah untuk melakukan pemeriksaan.
(3) Berita Acara pemeriksaan.
(4) Laporan pemeriksaan (bila kewenangan penjatuhan hukuman
disiplin bukan pada pemeriksa).
(5) SK hukuman disiplin.
(6) Berita Acara Penyampaian SK.
IV. Kesimpulan
1. Pemeriksaan dan penjatuhan hukuman disiplin terhadap PNS
yang terbukti melanggar aturan disiplin PNS tidak semuanya
menjadi tanggungjawab pejabat Pembina Kepegawaian tetapi
ada yang menjadi tanggungjawab atasan langsungnya ;
2. Penjatuhan hukuman disiplin diberikan kepada PNS yang
terbukti melanggar aturan dilakukan setelah melalui proses
sesuai dengan ketentuan dan aturan yang berlaku ;
3. Tidak menjatuhkan hukuman disiplin kepada PNS tanpa
didahului dengan proses pemanggilan dan pemeriksaan terlebih
dahulu. Jika penjatuhan hukuman disiplin tanpa dilalui dengan
proses pemanggilan, pemeriksaan dan pembuktian maka ini
justeru adalah tindakan sewenang-wenang dan merupakan
pelanggaran PP Nomor 53 Tahun 2010 Tentang Disiplin PNS
pasal 4 angka 9 ;
4. Kita tidak dapat dengan secara otomatis menghukum PNS yang
diduga melakukan pelanggaran disiplin hanya karena menolak
perintah atasan yang dibebankan kepada PNS yang
bersangkutan, karena bisa saja penolakan PNS tersebut karena
untuk menghindari terjadinya pelanggaran hukum, dan jika
seperti ini maka sesungguhnya PNS tersebut bukanlah melanggar
aturan disiplin PNS tetapi justeru merupakan PNS yang disiplin ;
5. Penolakan seseorang PNS dalam tugas/mundur, bisa saja terjadi
karena adanya faktor dorongan eksternal yang justeru mengarah
pada upaya pelanggaran hukum. Maka jika PNS tersebut
menolak/mundur dari tugas yang diberikan, justeru PNS tersebut
telah melaksanakan kehendak Pasal 3 angka 4 dan 9 dan
menghindari pasal 4 angka 6 PP 53 Tahun 2010 Tentang Disiplin
PNS. Oleh karena jika yang terjadi seperti itu, maka tidaklah
wajar PNS tersebut diberikan sanksi hukuman disiplin, tetapi
seharusnya mendampat reward dan perlu diapresiasi oleh
Pejabat Pembina Kepegawaian bukan justeru diberikan
punishment ;
6. Tiada seseorang dapat dinyatakan bersalah kecuali sudah
diputuskan oleh pengadilan, demikian juga dengan PNS yang
diduga melanggar disiplin belum dapat dikatakan bersalah
sebelum dibuktikan ;
V. Saran-Saran
1. Bersama ini dengan hormat disarankan kepada Bapak Bupati
Bengkulu Selatan kiranya perlu dilakukan sosialisasi PP Nomor 53
Tahun 2010 Tentang Disiplin PNS dan Peraturan Kepala BKN
Nomor 21 Tahun 2010 Tentang Ketentuan Pelaksanaan PP
Nomor 53 Tahun 2010 Tentang Disiplin PNS kepada seluruh
Kepala SKPD dan masing-masing pejabat yang membidangi
kepegawaian di masing-masing SKPD di lingkungan Pemerintah
Daerah Kabupaten Bengkulu Selatan ;
2. Disamping itu, kiranya Bapak berkenan mengingatkan pihak
Inspektorat Kabupaten Bengkulu Selatan selaku Institusi
Pengendali Internal agar dapat meningkatkan pemahamannya
terhadap ketentuan peraturan perundangan dalam
penyelenggaraan pemerintahan khususnya dalam hal ini terkait
dengan penegakan disiplin PNS ;
3. Disarankan kepada Bapak Bupati Bengkulu Selatan, kiranya
tidak menjatuhkan hukuman kepada PNS yang diduga
melanggar disiplin tanpa melalui proses, prosedur dan
pembuktian sebagaimana yang diamanatkan peraturan
perundangan yang berlaku ;
4. Tidak menjadikan aturan disiplin PNS sebagai alat pembenar
untuk menekan PNS sehingga menebarkan rasa takut, tapi
jadikanlah aturan disiplin PNS sebagai alat pembinaan ;
5. Penegakan disiplin PNS disarankan untuk diterapkan secara
objektif dan tidak diskriminatif.
Demikian, semoga sumbang saran pemikiran ini ada
manfaatnya dalam rangka kita menuju tata kelola pemerintahan
yang baik dimasa-masa yang akan datang sejalan dengan agenda
program reformasi birokrasi di NKRI ini.
STAF AHLI BUPATI BENGKULU SELATAN
BIDANG EKONOMI DAN KEUANGAN
NOPIAN ANDUSTI, S.T.,M.T
Pembina Utama Muda Nip. 19671107 199203 1 004

More Related Content

What's hot

PAPARAN KARODALOPS SOPS POLRI
PAPARAN KARODALOPS SOPS POLRIPAPARAN KARODALOPS SOPS POLRI
PAPARAN KARODALOPS SOPS POLRIKukuh Setiawan
 
Surat permohonan keringanan kebijakan
Surat permohonan keringanan kebijakanSurat permohonan keringanan kebijakan
Surat permohonan keringanan kebijakanPriyatmoko Dwi
 
SRI SUWANTI - PROBITY AUDIT
SRI SUWANTI - PROBITY AUDIT SRI SUWANTI - PROBITY AUDIT
SRI SUWANTI - PROBITY AUDIT Sri Suwanti
 
Draft Rancangan Aksi Perubahan Pelatihan Kepemimpinan Administrator
Draft Rancangan Aksi Perubahan Pelatihan Kepemimpinan AdministratorDraft Rancangan Aksi Perubahan Pelatihan Kepemimpinan Administrator
Draft Rancangan Aksi Perubahan Pelatihan Kepemimpinan AdministratorArdi Susanto
 
power point untuk presentasi Laporan Aktualisasi Habituasi Latsar CPNS
power point untuk presentasi Laporan Aktualisasi Habituasi Latsar CPNSpower point untuk presentasi Laporan Aktualisasi Habituasi Latsar CPNS
power point untuk presentasi Laporan Aktualisasi Habituasi Latsar CPNStemanna #LABEDDU
 
GRATIFIKASI
GRATIFIKASIGRATIFIKASI
GRATIFIKASI93220872
 
Materi uji kompetensi asdma
Materi uji kompetensi asdmaMateri uji kompetensi asdma
Materi uji kompetensi asdmaKutsiyatinMSi
 
Surat permohonan dan permintaan
Surat permohonan dan permintaanSurat permohonan dan permintaan
Surat permohonan dan permintaanblewly
 
LAPORAN PERJALANAN DINAS KE KEMEN LH DAN KEHUTANAN
LAPORAN PERJALANAN DINAS  KE KEMEN LH DAN KEHUTANANLAPORAN PERJALANAN DINAS  KE KEMEN LH DAN KEHUTANAN
LAPORAN PERJALANAN DINAS KE KEMEN LH DAN KEHUTANANNOPIAN ANDUSTI, S.E.,M.T
 
Surat pernyataan dukungan mentor
Surat pernyataan dukungan mentorSurat pernyataan dukungan mentor
Surat pernyataan dukungan mentorSylviaAnggraeni6
 
Surat tugas luar - fispra 2014
Surat  tugas luar  - fispra 2014Surat  tugas luar  - fispra 2014
Surat tugas luar - fispra 2014herman parudani
 
cONTOH Surat pengantar
cONTOH Surat pengantarcONTOH Surat pengantar
cONTOH Surat pengantarYoeya Cetz
 

What's hot (20)

1 surat pengantar kenaikan pangkat
1 surat pengantar kenaikan pangkat1 surat pengantar kenaikan pangkat
1 surat pengantar kenaikan pangkat
 
strategi pengembangan kompetensi
strategi pengembangan kompetensistrategi pengembangan kompetensi
strategi pengembangan kompetensi
 
PAPARAN KARODALOPS SOPS POLRI
PAPARAN KARODALOPS SOPS POLRIPAPARAN KARODALOPS SOPS POLRI
PAPARAN KARODALOPS SOPS POLRI
 
Uraian tugas penyesuaian
Uraian tugas penyesuaianUraian tugas penyesuaian
Uraian tugas penyesuaian
 
Surat balasan
Surat balasanSurat balasan
Surat balasan
 
3 surat pernyataan atasan langsung
3 surat pernyataan atasan langsung3 surat pernyataan atasan langsung
3 surat pernyataan atasan langsung
 
Kd 12 materi disiplin pegawai
Kd 12 materi disiplin pegawaiKd 12 materi disiplin pegawai
Kd 12 materi disiplin pegawai
 
Surat permohonan keringanan kebijakan
Surat permohonan keringanan kebijakanSurat permohonan keringanan kebijakan
Surat permohonan keringanan kebijakan
 
SRI SUWANTI - PROBITY AUDIT
SRI SUWANTI - PROBITY AUDIT SRI SUWANTI - PROBITY AUDIT
SRI SUWANTI - PROBITY AUDIT
 
Surat masuk & keluar
Surat masuk & keluarSurat masuk & keluar
Surat masuk & keluar
 
ppt berakhlak.pptx
ppt berakhlak.pptxppt berakhlak.pptx
ppt berakhlak.pptx
 
Draft Rancangan Aksi Perubahan Pelatihan Kepemimpinan Administrator
Draft Rancangan Aksi Perubahan Pelatihan Kepemimpinan AdministratorDraft Rancangan Aksi Perubahan Pelatihan Kepemimpinan Administrator
Draft Rancangan Aksi Perubahan Pelatihan Kepemimpinan Administrator
 
power point untuk presentasi Laporan Aktualisasi Habituasi Latsar CPNS
power point untuk presentasi Laporan Aktualisasi Habituasi Latsar CPNSpower point untuk presentasi Laporan Aktualisasi Habituasi Latsar CPNS
power point untuk presentasi Laporan Aktualisasi Habituasi Latsar CPNS
 
GRATIFIKASI
GRATIFIKASIGRATIFIKASI
GRATIFIKASI
 
Materi uji kompetensi asdma
Materi uji kompetensi asdmaMateri uji kompetensi asdma
Materi uji kompetensi asdma
 
Surat permohonan dan permintaan
Surat permohonan dan permintaanSurat permohonan dan permintaan
Surat permohonan dan permintaan
 
LAPORAN PERJALANAN DINAS KE KEMEN LH DAN KEHUTANAN
LAPORAN PERJALANAN DINAS  KE KEMEN LH DAN KEHUTANANLAPORAN PERJALANAN DINAS  KE KEMEN LH DAN KEHUTANAN
LAPORAN PERJALANAN DINAS KE KEMEN LH DAN KEHUTANAN
 
Surat pernyataan dukungan mentor
Surat pernyataan dukungan mentorSurat pernyataan dukungan mentor
Surat pernyataan dukungan mentor
 
Surat tugas luar - fispra 2014
Surat  tugas luar  - fispra 2014Surat  tugas luar  - fispra 2014
Surat tugas luar - fispra 2014
 
cONTOH Surat pengantar
cONTOH Surat pengantarcONTOH Surat pengantar
cONTOH Surat pengantar
 

Similar to Proses Penjatuhan Hukuman PNS

SLIDE PP NOMOR 94 TAHUN 2021- Cicih.pptx
SLIDE PP NOMOR 94 TAHUN 2021- Cicih.pptxSLIDE PP NOMOR 94 TAHUN 2021- Cicih.pptx
SLIDE PP NOMOR 94 TAHUN 2021- Cicih.pptxIdhamMaku
 
Bap pp 53 tata cara pemeriksaan penjatuhandan penyampaian keputusan hukuman d...
Bap pp 53 tata cara pemeriksaan penjatuhandan penyampaian keputusan hukuman d...Bap pp 53 tata cara pemeriksaan penjatuhandan penyampaian keputusan hukuman d...
Bap pp 53 tata cara pemeriksaan penjatuhandan penyampaian keputusan hukuman d...Isme Thian
 
Kepegawaian : Pejabat yang Berwenang Menghukum, Pendelegasian Wewenang untuk ...
Kepegawaian : Pejabat yang Berwenang Menghukum, Pendelegasian Wewenang untuk ...Kepegawaian : Pejabat yang Berwenang Menghukum, Pendelegasian Wewenang untuk ...
Kepegawaian : Pejabat yang Berwenang Menghukum, Pendelegasian Wewenang untuk ...Shieni Rahmadani Amalia
 
Sosialisasi Peraturan BKN 5 tahun 2019 tentang Tata Cara Pelaksanaan Mutasi PNS
Sosialisasi Peraturan BKN 5 tahun 2019 tentang Tata Cara Pelaksanaan Mutasi PNSSosialisasi Peraturan BKN 5 tahun 2019 tentang Tata Cara Pelaksanaan Mutasi PNS
Sosialisasi Peraturan BKN 5 tahun 2019 tentang Tata Cara Pelaksanaan Mutasi PNSnop jaya
 
Permenpan 13 tahun 2014
Permenpan 13 tahun 2014Permenpan 13 tahun 2014
Permenpan 13 tahun 2014Cszoel Aschool
 
Permenpan13 2014 pengisianjabatan
Permenpan13 2014 pengisianjabatanPermenpan13 2014 pengisianjabatan
Permenpan13 2014 pengisianjabatanEko Ardianto
 
Sosialisasi Monev Presensi 2021.pptx
Sosialisasi Monev Presensi 2021.pptxSosialisasi Monev Presensi 2021.pptx
Sosialisasi Monev Presensi 2021.pptxmasamin6
 
Tugas, Fungsi dan Wewenang KASN dalam Seleksi Terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi...
Tugas, Fungsi dan Wewenang KASN dalam Seleksi Terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi...Tugas, Fungsi dan Wewenang KASN dalam Seleksi Terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi...
Tugas, Fungsi dan Wewenang KASN dalam Seleksi Terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi...Bayu Wahyudi
 
PP 53 2010 DISIPLIN PNS
PP 53 2010 DISIPLIN PNSPP 53 2010 DISIPLIN PNS
PP 53 2010 DISIPLIN PNSBilly Buhaiba
 
Pp 53 tahun 2010 tentang disiplin pns
Pp 53 tahun 2010 tentang disiplin pnsPp 53 tahun 2010 tentang disiplin pns
Pp 53 tahun 2010 tentang disiplin pnsrickygunawan84
 
10. sanksi administrasi
10. sanksi administrasi10. sanksi administrasi
10. sanksi administrasinurul khaiva
 
PELANGGARAN-PEMILU.pptx
PELANGGARAN-PEMILU.pptxPELANGGARAN-PEMILU.pptx
PELANGGARAN-PEMILU.pptxLintasKampung
 
Pemda pemdes
Pemda pemdesPemda pemdes
Pemda pemdesSyaifOer
 
Sosialisasi Perban tahun 2019 tentang kepegawaian
Sosialisasi Perban tahun 2019 tentang kepegawaianSosialisasi Perban tahun 2019 tentang kepegawaian
Sosialisasi Perban tahun 2019 tentang kepegawaianAshefHakimAbdullah
 
2235 perka bkn nomor 1 tahun 2013 @ ketentuan pelaksanaan pp nomor 46 tahun 2...
2235 perka bkn nomor 1 tahun 2013 @ ketentuan pelaksanaan pp nomor 46 tahun 2...2235 perka bkn nomor 1 tahun 2013 @ ketentuan pelaksanaan pp nomor 46 tahun 2...
2235 perka bkn nomor 1 tahun 2013 @ ketentuan pelaksanaan pp nomor 46 tahun 2...Winarto Winartoap
 
Perka bkn pelaksanaan pp nomor 46 tahun 2011
Perka bkn pelaksanaan pp nomor 46 tahun 2011Perka bkn pelaksanaan pp nomor 46 tahun 2011
Perka bkn pelaksanaan pp nomor 46 tahun 2011Fauzi Badarudin
 

Similar to Proses Penjatuhan Hukuman PNS (20)

SLIDE PP NOMOR 94 TAHUN 2021- Cicih.pptx
SLIDE PP NOMOR 94 TAHUN 2021- Cicih.pptxSLIDE PP NOMOR 94 TAHUN 2021- Cicih.pptx
SLIDE PP NOMOR 94 TAHUN 2021- Cicih.pptx
 
Pp 53 tahun 2010
Pp 53 tahun 2010Pp 53 tahun 2010
Pp 53 tahun 2010
 
Bap pp 53 tata cara pemeriksaan penjatuhandan penyampaian keputusan hukuman d...
Bap pp 53 tata cara pemeriksaan penjatuhandan penyampaian keputusan hukuman d...Bap pp 53 tata cara pemeriksaan penjatuhandan penyampaian keputusan hukuman d...
Bap pp 53 tata cara pemeriksaan penjatuhandan penyampaian keputusan hukuman d...
 
Kepegawaian : Pejabat yang Berwenang Menghukum, Pendelegasian Wewenang untuk ...
Kepegawaian : Pejabat yang Berwenang Menghukum, Pendelegasian Wewenang untuk ...Kepegawaian : Pejabat yang Berwenang Menghukum, Pendelegasian Wewenang untuk ...
Kepegawaian : Pejabat yang Berwenang Menghukum, Pendelegasian Wewenang untuk ...
 
Sosialisasi Peraturan BKN 5 tahun 2019 tentang Tata Cara Pelaksanaan Mutasi PNS
Sosialisasi Peraturan BKN 5 tahun 2019 tentang Tata Cara Pelaksanaan Mutasi PNSSosialisasi Peraturan BKN 5 tahun 2019 tentang Tata Cara Pelaksanaan Mutasi PNS
Sosialisasi Peraturan BKN 5 tahun 2019 tentang Tata Cara Pelaksanaan Mutasi PNS
 
Permenpan 13 tahun 2014
Permenpan 13 tahun 2014Permenpan 13 tahun 2014
Permenpan 13 tahun 2014
 
Permenpan13 2014 pengisianjabatan
Permenpan13 2014 pengisianjabatanPermenpan13 2014 pengisianjabatan
Permenpan13 2014 pengisianjabatan
 
Permenpan2014 013
Permenpan2014 013Permenpan2014 013
Permenpan2014 013
 
Sosialisasi Monev Presensi 2021.pptx
Sosialisasi Monev Presensi 2021.pptxSosialisasi Monev Presensi 2021.pptx
Sosialisasi Monev Presensi 2021.pptx
 
Tugas, Fungsi dan Wewenang KASN dalam Seleksi Terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi...
Tugas, Fungsi dan Wewenang KASN dalam Seleksi Terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi...Tugas, Fungsi dan Wewenang KASN dalam Seleksi Terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi...
Tugas, Fungsi dan Wewenang KASN dalam Seleksi Terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi...
 
PP 53 2010 DISIPLIN PNS
PP 53 2010 DISIPLIN PNSPP 53 2010 DISIPLIN PNS
PP 53 2010 DISIPLIN PNS
 
Disiplin pns 2010.53. pp
Disiplin pns 2010.53. ppDisiplin pns 2010.53. pp
Disiplin pns 2010.53. pp
 
Pp 53 tahun 2010 tentang disiplin pns
Pp 53 tahun 2010 tentang disiplin pnsPp 53 tahun 2010 tentang disiplin pns
Pp 53 tahun 2010 tentang disiplin pns
 
10. sanksi administrasi
10. sanksi administrasi10. sanksi administrasi
10. sanksi administrasi
 
PELANGGARAN-PEMILU.pptx
PELANGGARAN-PEMILU.pptxPELANGGARAN-PEMILU.pptx
PELANGGARAN-PEMILU.pptx
 
Disiplin PNS
Disiplin PNSDisiplin PNS
Disiplin PNS
 
Pemda pemdes
Pemda pemdesPemda pemdes
Pemda pemdes
 
Sosialisasi Perban tahun 2019 tentang kepegawaian
Sosialisasi Perban tahun 2019 tentang kepegawaianSosialisasi Perban tahun 2019 tentang kepegawaian
Sosialisasi Perban tahun 2019 tentang kepegawaian
 
2235 perka bkn nomor 1 tahun 2013 @ ketentuan pelaksanaan pp nomor 46 tahun 2...
2235 perka bkn nomor 1 tahun 2013 @ ketentuan pelaksanaan pp nomor 46 tahun 2...2235 perka bkn nomor 1 tahun 2013 @ ketentuan pelaksanaan pp nomor 46 tahun 2...
2235 perka bkn nomor 1 tahun 2013 @ ketentuan pelaksanaan pp nomor 46 tahun 2...
 
Perka bkn pelaksanaan pp nomor 46 tahun 2011
Perka bkn pelaksanaan pp nomor 46 tahun 2011Perka bkn pelaksanaan pp nomor 46 tahun 2011
Perka bkn pelaksanaan pp nomor 46 tahun 2011
 

More from NOPIAN ANDUSTI, S.E.,M.T

3 Calon Sekdaprov di Tangan Gubernur – Bengkulu Ekspress
3 Calon Sekdaprov di Tangan Gubernur – Bengkulu Ekspress3 Calon Sekdaprov di Tangan Gubernur – Bengkulu Ekspress
3 Calon Sekdaprov di Tangan Gubernur – Bengkulu EkspressNOPIAN ANDUSTI, S.E.,M.T
 
Spb 3.1 konsep dan sistem perencanaan pembangunan desa
Spb 3.1 konsep dan sistem perencanaan pembangunan desaSpb 3.1 konsep dan sistem perencanaan pembangunan desa
Spb 3.1 konsep dan sistem perencanaan pembangunan desaNOPIAN ANDUSTI, S.E.,M.T
 
Bentuk keputusan dan petikan keputusan kepala desa tentang pengangkatan dan p...
Bentuk keputusan dan petikan keputusan kepala desa tentang pengangkatan dan p...Bentuk keputusan dan petikan keputusan kepala desa tentang pengangkatan dan p...
Bentuk keputusan dan petikan keputusan kepala desa tentang pengangkatan dan p...NOPIAN ANDUSTI, S.E.,M.T
 
RANGKAIAN SELEKSI TERBUKA ESELON 1a BNPB-2106.compressed
RANGKAIAN SELEKSI TERBUKA  ESELON 1a BNPB-2106.compressedRANGKAIAN SELEKSI TERBUKA  ESELON 1a BNPB-2106.compressed
RANGKAIAN SELEKSI TERBUKA ESELON 1a BNPB-2106.compressedNOPIAN ANDUSTI, S.E.,M.T
 
PRESENTASI MAKALAH-SELEKSI TAHAP KE-V JPT MADYA (ESELON Ia) di BNPB
PRESENTASI MAKALAH-SELEKSI TAHAP KE-V JPT MADYA (ESELON Ia) di BNPBPRESENTASI MAKALAH-SELEKSI TAHAP KE-V JPT MADYA (ESELON Ia) di BNPB
PRESENTASI MAKALAH-SELEKSI TAHAP KE-V JPT MADYA (ESELON Ia) di BNPBNOPIAN ANDUSTI, S.E.,M.T
 
PENGUMUMAN HASIL SELEKSI ADMINISTRASI JPT MADYA (ESELON IA) BNPB 2016.PDF
PENGUMUMAN HASIL SELEKSI ADMINISTRASI JPT MADYA (ESELON IA) BNPB 2016.PDFPENGUMUMAN HASIL SELEKSI ADMINISTRASI JPT MADYA (ESELON IA) BNPB 2016.PDF
PENGUMUMAN HASIL SELEKSI ADMINISTRASI JPT MADYA (ESELON IA) BNPB 2016.PDFNOPIAN ANDUSTI, S.E.,M.T
 

More from NOPIAN ANDUSTI, S.E.,M.T (15)

3 Calon Sekdaprov di Tangan Gubernur – Bengkulu Ekspress
3 Calon Sekdaprov di Tangan Gubernur – Bengkulu Ekspress3 Calon Sekdaprov di Tangan Gubernur – Bengkulu Ekspress
3 Calon Sekdaprov di Tangan Gubernur – Bengkulu Ekspress
 
Spb 3.1 konsep dan sistem perencanaan pembangunan desa
Spb 3.1 konsep dan sistem perencanaan pembangunan desaSpb 3.1 konsep dan sistem perencanaan pembangunan desa
Spb 3.1 konsep dan sistem perencanaan pembangunan desa
 
Spb 2.1 kebijakan pemerintah ttg desa
Spb 2.1 kebijakan pemerintah ttg desaSpb 2.1 kebijakan pemerintah ttg desa
Spb 2.1 kebijakan pemerintah ttg desa
 
Bentuk keputusan dan petikan keputusan kepala desa tentang pengangkatan dan p...
Bentuk keputusan dan petikan keputusan kepala desa tentang pengangkatan dan p...Bentuk keputusan dan petikan keputusan kepala desa tentang pengangkatan dan p...
Bentuk keputusan dan petikan keputusan kepala desa tentang pengangkatan dan p...
 
NOTA DINAS PANSEL SELEKSI TERBUKA JPT
NOTA DINAS PANSEL SELEKSI  TERBUKA JPTNOTA DINAS PANSEL SELEKSI  TERBUKA JPT
NOTA DINAS PANSEL SELEKSI TERBUKA JPT
 
KONSEKUENSI KDH MELANGGAR UU ASN
KONSEKUENSI KDH MELANGGAR UU ASNKONSEKUENSI KDH MELANGGAR UU ASN
KONSEKUENSI KDH MELANGGAR UU ASN
 
RANGKAIAN SELEKSI TERBUKA ESELON 1a BNPB-2106.compressed
RANGKAIAN SELEKSI TERBUKA  ESELON 1a BNPB-2106.compressedRANGKAIAN SELEKSI TERBUKA  ESELON 1a BNPB-2106.compressed
RANGKAIAN SELEKSI TERBUKA ESELON 1a BNPB-2106.compressed
 
ANTARA GINCU DAN GULA
ANTARA GINCU DAN GULAANTARA GINCU DAN GULA
ANTARA GINCU DAN GULA
 
PLT
PLTPLT
PLT
 
PRESENTASI MAKALAH-SELEKSI TAHAP KE-V JPT MADYA (ESELON Ia) di BNPB
PRESENTASI MAKALAH-SELEKSI TAHAP KE-V JPT MADYA (ESELON Ia) di BNPBPRESENTASI MAKALAH-SELEKSI TAHAP KE-V JPT MADYA (ESELON Ia) di BNPB
PRESENTASI MAKALAH-SELEKSI TAHAP KE-V JPT MADYA (ESELON Ia) di BNPB
 
KAJIAN KEBUTUHAN SOP DAN SP KEPADA BUPATI
KAJIAN KEBUTUHAN SOP DAN SP KEPADA BUPATIKAJIAN KEBUTUHAN SOP DAN SP KEPADA BUPATI
KAJIAN KEBUTUHAN SOP DAN SP KEPADA BUPATI
 
VISI MISI SAB
VISI MISI SABVISI MISI SAB
VISI MISI SAB
 
Permen No.6 TH 2016 PAKAIAN DINAS
Permen No.6 TH 2016 PAKAIAN DINASPermen No.6 TH 2016 PAKAIAN DINAS
Permen No.6 TH 2016 PAKAIAN DINAS
 
PENGUMUMAN HASIL SELEKSI ADMINISTRASI JPT MADYA (ESELON IA) BNPB 2016.PDF
PENGUMUMAN HASIL SELEKSI ADMINISTRASI JPT MADYA (ESELON IA) BNPB 2016.PDFPENGUMUMAN HASIL SELEKSI ADMINISTRASI JPT MADYA (ESELON IA) BNPB 2016.PDF
PENGUMUMAN HASIL SELEKSI ADMINISTRASI JPT MADYA (ESELON IA) BNPB 2016.PDF
 
Tt e spt 2015
Tt e spt 2015Tt e spt 2015
Tt e spt 2015
 

Recently uploaded

Membangun Budaya Ber-Integritas ASN.pptx
Membangun Budaya Ber-Integritas ASN.pptxMembangun Budaya Ber-Integritas ASN.pptx
Membangun Budaya Ber-Integritas ASN.pptxBudyHermawan3
 
Tata Kelola Pengadaan barang dan Jasa di Desa pptx
Tata Kelola Pengadaan barang dan Jasa di Desa pptxTata Kelola Pengadaan barang dan Jasa di Desa pptx
Tata Kelola Pengadaan barang dan Jasa di Desa pptxBudyHermawan3
 
Konsep Management RisikoRev Pak Budi.pptx
Konsep Management RisikoRev Pak Budi.pptxKonsep Management RisikoRev Pak Budi.pptx
Konsep Management RisikoRev Pak Budi.pptxBudyHermawan3
 
Kewenangan Pejabat Sementara Selaku Pelaksana Tugas (PLT) dan Pelaksana Haria...
Kewenangan Pejabat Sementara Selaku Pelaksana Tugas (PLT) dan Pelaksana Haria...Kewenangan Pejabat Sementara Selaku Pelaksana Tugas (PLT) dan Pelaksana Haria...
Kewenangan Pejabat Sementara Selaku Pelaksana Tugas (PLT) dan Pelaksana Haria...iswantosapoetra
 
Pengantar dan Teknik Public Speaking.pptx
Pengantar dan Teknik Public Speaking.pptxPengantar dan Teknik Public Speaking.pptx
Pengantar dan Teknik Public Speaking.pptxBudyHermawan3
 
Aparatur Sipil Negara sebagai Perekat Bangsa.pptx
Aparatur Sipil Negara sebagai Perekat Bangsa.pptxAparatur Sipil Negara sebagai Perekat Bangsa.pptx
Aparatur Sipil Negara sebagai Perekat Bangsa.pptxBudyHermawan3
 
mars pkk yang selalu dinyanyikan saat kegiatan PKK.pptx
mars pkk yang selalu dinyanyikan saat kegiatan PKK.pptxmars pkk yang selalu dinyanyikan saat kegiatan PKK.pptx
mars pkk yang selalu dinyanyikan saat kegiatan PKK.pptxSusatyoTriwilopo
 
Inovasi Pelayanan Publik Pemerintah .pptx
Inovasi Pelayanan Publik Pemerintah .pptxInovasi Pelayanan Publik Pemerintah .pptx
Inovasi Pelayanan Publik Pemerintah .pptxBudyHermawan3
 
PB.2 KEBIJAKAN PENYELENGGARAAN PEMDES.pptx
PB.2 KEBIJAKAN PENYELENGGARAAN PEMDES.pptxPB.2 KEBIJAKAN PENYELENGGARAAN PEMDES.pptx
PB.2 KEBIJAKAN PENYELENGGARAAN PEMDES.pptxBudyHermawan3
 
LAPORAN KEPALA DESA. sebagai kewajiban pptx
LAPORAN KEPALA DESA. sebagai kewajiban pptxLAPORAN KEPALA DESA. sebagai kewajiban pptx
LAPORAN KEPALA DESA. sebagai kewajiban pptxBudyHermawan3
 
OPERASI DAN PEMELIHARAAN SPAM DALAM PROGRAM PAMSIMAS.ppt
OPERASI DAN PEMELIHARAAN SPAM DALAM PROGRAM PAMSIMAS.pptOPERASI DAN PEMELIHARAAN SPAM DALAM PROGRAM PAMSIMAS.ppt
OPERASI DAN PEMELIHARAAN SPAM DALAM PROGRAM PAMSIMAS.pptRyanWinter25
 

Recently uploaded (11)

Membangun Budaya Ber-Integritas ASN.pptx
Membangun Budaya Ber-Integritas ASN.pptxMembangun Budaya Ber-Integritas ASN.pptx
Membangun Budaya Ber-Integritas ASN.pptx
 
Tata Kelola Pengadaan barang dan Jasa di Desa pptx
Tata Kelola Pengadaan barang dan Jasa di Desa pptxTata Kelola Pengadaan barang dan Jasa di Desa pptx
Tata Kelola Pengadaan barang dan Jasa di Desa pptx
 
Konsep Management RisikoRev Pak Budi.pptx
Konsep Management RisikoRev Pak Budi.pptxKonsep Management RisikoRev Pak Budi.pptx
Konsep Management RisikoRev Pak Budi.pptx
 
Kewenangan Pejabat Sementara Selaku Pelaksana Tugas (PLT) dan Pelaksana Haria...
Kewenangan Pejabat Sementara Selaku Pelaksana Tugas (PLT) dan Pelaksana Haria...Kewenangan Pejabat Sementara Selaku Pelaksana Tugas (PLT) dan Pelaksana Haria...
Kewenangan Pejabat Sementara Selaku Pelaksana Tugas (PLT) dan Pelaksana Haria...
 
Pengantar dan Teknik Public Speaking.pptx
Pengantar dan Teknik Public Speaking.pptxPengantar dan Teknik Public Speaking.pptx
Pengantar dan Teknik Public Speaking.pptx
 
Aparatur Sipil Negara sebagai Perekat Bangsa.pptx
Aparatur Sipil Negara sebagai Perekat Bangsa.pptxAparatur Sipil Negara sebagai Perekat Bangsa.pptx
Aparatur Sipil Negara sebagai Perekat Bangsa.pptx
 
mars pkk yang selalu dinyanyikan saat kegiatan PKK.pptx
mars pkk yang selalu dinyanyikan saat kegiatan PKK.pptxmars pkk yang selalu dinyanyikan saat kegiatan PKK.pptx
mars pkk yang selalu dinyanyikan saat kegiatan PKK.pptx
 
Inovasi Pelayanan Publik Pemerintah .pptx
Inovasi Pelayanan Publik Pemerintah .pptxInovasi Pelayanan Publik Pemerintah .pptx
Inovasi Pelayanan Publik Pemerintah .pptx
 
PB.2 KEBIJAKAN PENYELENGGARAAN PEMDES.pptx
PB.2 KEBIJAKAN PENYELENGGARAAN PEMDES.pptxPB.2 KEBIJAKAN PENYELENGGARAAN PEMDES.pptx
PB.2 KEBIJAKAN PENYELENGGARAAN PEMDES.pptx
 
LAPORAN KEPALA DESA. sebagai kewajiban pptx
LAPORAN KEPALA DESA. sebagai kewajiban pptxLAPORAN KEPALA DESA. sebagai kewajiban pptx
LAPORAN KEPALA DESA. sebagai kewajiban pptx
 
OPERASI DAN PEMELIHARAAN SPAM DALAM PROGRAM PAMSIMAS.ppt
OPERASI DAN PEMELIHARAAN SPAM DALAM PROGRAM PAMSIMAS.pptOPERASI DAN PEMELIHARAAN SPAM DALAM PROGRAM PAMSIMAS.ppt
OPERASI DAN PEMELIHARAAN SPAM DALAM PROGRAM PAMSIMAS.ppt
 

Proses Penjatuhan Hukuman PNS

  • 1. KAJIAN PROSES PENJATUHAN HUKUMAN DISIPLIN PNS DI LINGKUNGAN PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN BENGKULU SELATAN (Sebagai Suatu Sumbang Saran Pemikiran) Disampaikan Oleh : NOPIAN ANDUSTI, S.E.,M.T (SAB Bidang Ekonomi dan Keuangan) Kepada Yth : BUPATI BENGKULU SELATAN Up. Sekretaris Daerah di Manna MANNA, 02 DESEMBER 2013
  • 2. I. Latar Belakang Pemikiran Setiap PNS wajib mentaati aturan tentang disiplin Pegawai Negeri Sipil, demikian pula sebaliknya bagi PNS yang melanggar aturan disiplin PNS juga patut dikenakan sanksi. Akan tetapi penjatuhan hukuman disiplin PNS oleh pejabat yang berwenang harus pula mematuhi ketentuan dan aturan yang berlaku serta mengikuti mekanisme dan prosedur yang berlaku. Apabila penjatuhan disiplin terhadap PNS yang diduga melanggar aturan disiplin PNS tanpa didasarkan pada aturan dan prosedur yang berlaku maka tindakan tersebut justeru melanggar aturan, artinya jangan sampai terjadi penjatuhan disiplin terhadap PNS yang diduga melanggar aturan justeru dilakukan dengan cara-cara melanggar aturan pula. Berdasarkan evaluasi dan pengamatan saya, selaku salah satu Staf Ahli Bupati Bengkulu Selatan, masih terdapat ketidak tahuan atau kekeliruan dalam proses penjatuhan hukuman disiplin terhadap PNS yang diduga melanggar aturan disiplin PNS, bahkan tidak memahami substansi dan pengertian disiplin PNS itu sendiri. Atas dasar tersebut, maka saya merasa terpanggil untuk sekedar menyampaikan ulasan ataupun kajian dan masukan terkait dengan ketentuan peraturan mengenai disiplin PNS serta mekanisme/proses penjatuhan hukuman disiplin. II. Landasan Hukum 1. PP Nomor 53 Tahun 2010 Tentang Disiplin PNS ; 2. Peraturan Kepala BKN Nomor 21 Tahun 2010 Tentang Ketentuan Pelaksanaan PP Nomor 53 Tahun 2010 Tentang Disiplin PNS. III. Prosedur Penjatuhan Hukuman Disiplin a. Pemanggilan (1) Atasan langsung memanggil secara tertulis pegawai negeri sipil yang diduga melakukan pelanggaran disiplin untuk dilakukan pemeriksaan. Pemanggilan dilakukan paling lambat 7 (tujuh) hari kerja sebelum tanggal pemeriksaan ;
  • 3. (2) Apabila pegawai negeri sipil yang diduga melakukan pelanggaran disiplin pada tanggal yang seharusnya yang bersangkutan diperiksa tidak hadir, maka dilakukan pemanggilan kedua paling lambat 7 (tujuh) hari kerja sejak tanggal seharusnya yang bersangkutan diperiksa pada pemanggilan pertama ; (3) Dalam menentukan tanggal pemeriksaan dalam surat pemanggilan pertama dan pemanggilan kedua harus memperhatikan waktu yang diperlukan untuk menyampaikan dan diterimanya surat panggilan ; (4) Apabila pada tanggal pemeriksaan yang ditentukan dalam surat pemanggilan kedua PNS yang bersangkutan tidak hadir juga, maka pejabat yang berwenang menghukum menjatuhkan hukuman disiplin berdasarkan alat bukti dan keterangan yang ada tanpa dilakukan pemeriksaan. b. Pemeriksaan (1) Kepala instansi memerintahkan atasan langsung untuk memeriksa pegawai negeri sipil yang diduga melakukan pelanggaran dengan surat perintah pemeriksaan. (2) Berdasarkan surat perintah Kepala Instansi, atasan langsung melakukan pemeriksaan terhadap pegawai negeri sipil yang diduga melakukan pelanggaran (3) Pemeriksaan dilakukan secara tertutup oleh atasan langsung terhadap pegawai negeri sipil yang diduga melakukan pelanggaran. (4) Hasil pemeriksaan dituangkan dalam Berita Acara Pemeriksaan. (5) Apabila menurut hasil pemeriksaan, ternyata kewenangan untuk menjatuhkan hukuman disiplin kepada pegawai negeri sipil tersebut merupakan kewenangan : Atasan langsung yang bersangkutan, maka atasan langsung tersebut wajib menjatuhkan hukuman disiplin ; Pejabat yang lebih tinggi, maka atasan langsungnya wajib melaporkan secara hierarki disertai berita acara pemeriksaan. (6) Apabila menurut hasil pemeriksaan atasan langsung, pelanggaran disiplin tersebut merupakan pelanggaran disiplin dengan ancaman hukuman disiplin sedang atau berat, maka hasil pemeriksaan dilaporkan kepada Bupati c.q Inspektorat Kabupaten.
  • 4. c. Penjatuhan Hukuman Disiplin Penjatuhan Hukuman disiplin ditetapkan dengan surat keputusan pejabat yang berwenang menghukum. d. Penyampaian keputusan hukuman disiplin: (1) penyampaian keputusan hukuman disiplin dilakukan paling lambat 14 hari kerja sejak keputusan ditetapkan kepada PNS yang bersangkutan dengan Berita Acara Penyerahan. (2) pejabat berwenang menghukum melakukan panggilan secara tertulis terhadap pegawai negeri sipil yang akan menerima hukuman disiplin. (3) penyampaian keputusan hukuman disiplin disampaikan secara tertutup oleh pejabat berwenang menghukum atau pejabat lain yang ditunjuk (dengan ketentuan bahwa pangkat atau jabatannya tidak lebih rendah dari pegawai negeri sipil yang dijatuhi hukuman disiplin). (4) apabila pegawai negeri sipil yang bersangkutan tidak hadir pada saat penyampaian keputusan hukuman disiplin, keputusan hukuman disiplin dikirim kepada yang bersangkutan melalui alamat terakhir yang diketahui dan tercatat di instansinya. e. Pendokumentasian Untuk tertib administrasi, setiap penjatuhan hukuman disiplin di masing-masing instansi agar dilaporkan ke Bupati u.p. kepala Badan Kepegawaian dan Diklat Kabupaten Bengkulu Selatan, dengan melampirkan : (1) Surat pemanggilan. (2) Surat perintah untuk melakukan pemeriksaan. (3) Berita Acara pemeriksaan. (4) Laporan pemeriksaan (bila kewenangan penjatuhan hukuman disiplin bukan pada pemeriksa). (5) SK hukuman disiplin. (6) Berita Acara Penyampaian SK.
  • 5. IV. Kesimpulan 1. Pemeriksaan dan penjatuhan hukuman disiplin terhadap PNS yang terbukti melanggar aturan disiplin PNS tidak semuanya menjadi tanggungjawab pejabat Pembina Kepegawaian tetapi ada yang menjadi tanggungjawab atasan langsungnya ; 2. Penjatuhan hukuman disiplin diberikan kepada PNS yang terbukti melanggar aturan dilakukan setelah melalui proses sesuai dengan ketentuan dan aturan yang berlaku ; 3. Tidak menjatuhkan hukuman disiplin kepada PNS tanpa didahului dengan proses pemanggilan dan pemeriksaan terlebih dahulu. Jika penjatuhan hukuman disiplin tanpa dilalui dengan proses pemanggilan, pemeriksaan dan pembuktian maka ini justeru adalah tindakan sewenang-wenang dan merupakan pelanggaran PP Nomor 53 Tahun 2010 Tentang Disiplin PNS pasal 4 angka 9 ; 4. Kita tidak dapat dengan secara otomatis menghukum PNS yang diduga melakukan pelanggaran disiplin hanya karena menolak perintah atasan yang dibebankan kepada PNS yang bersangkutan, karena bisa saja penolakan PNS tersebut karena untuk menghindari terjadinya pelanggaran hukum, dan jika seperti ini maka sesungguhnya PNS tersebut bukanlah melanggar aturan disiplin PNS tetapi justeru merupakan PNS yang disiplin ; 5. Penolakan seseorang PNS dalam tugas/mundur, bisa saja terjadi karena adanya faktor dorongan eksternal yang justeru mengarah pada upaya pelanggaran hukum. Maka jika PNS tersebut menolak/mundur dari tugas yang diberikan, justeru PNS tersebut telah melaksanakan kehendak Pasal 3 angka 4 dan 9 dan menghindari pasal 4 angka 6 PP 53 Tahun 2010 Tentang Disiplin PNS. Oleh karena jika yang terjadi seperti itu, maka tidaklah wajar PNS tersebut diberikan sanksi hukuman disiplin, tetapi seharusnya mendampat reward dan perlu diapresiasi oleh Pejabat Pembina Kepegawaian bukan justeru diberikan punishment ; 6. Tiada seseorang dapat dinyatakan bersalah kecuali sudah diputuskan oleh pengadilan, demikian juga dengan PNS yang diduga melanggar disiplin belum dapat dikatakan bersalah sebelum dibuktikan ;
  • 6. V. Saran-Saran 1. Bersama ini dengan hormat disarankan kepada Bapak Bupati Bengkulu Selatan kiranya perlu dilakukan sosialisasi PP Nomor 53 Tahun 2010 Tentang Disiplin PNS dan Peraturan Kepala BKN Nomor 21 Tahun 2010 Tentang Ketentuan Pelaksanaan PP Nomor 53 Tahun 2010 Tentang Disiplin PNS kepada seluruh Kepala SKPD dan masing-masing pejabat yang membidangi kepegawaian di masing-masing SKPD di lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Bengkulu Selatan ; 2. Disamping itu, kiranya Bapak berkenan mengingatkan pihak Inspektorat Kabupaten Bengkulu Selatan selaku Institusi Pengendali Internal agar dapat meningkatkan pemahamannya terhadap ketentuan peraturan perundangan dalam penyelenggaraan pemerintahan khususnya dalam hal ini terkait dengan penegakan disiplin PNS ; 3. Disarankan kepada Bapak Bupati Bengkulu Selatan, kiranya tidak menjatuhkan hukuman kepada PNS yang diduga melanggar disiplin tanpa melalui proses, prosedur dan pembuktian sebagaimana yang diamanatkan peraturan perundangan yang berlaku ; 4. Tidak menjadikan aturan disiplin PNS sebagai alat pembenar untuk menekan PNS sehingga menebarkan rasa takut, tapi jadikanlah aturan disiplin PNS sebagai alat pembinaan ; 5. Penegakan disiplin PNS disarankan untuk diterapkan secara objektif dan tidak diskriminatif. Demikian, semoga sumbang saran pemikiran ini ada manfaatnya dalam rangka kita menuju tata kelola pemerintahan yang baik dimasa-masa yang akan datang sejalan dengan agenda program reformasi birokrasi di NKRI ini. STAF AHLI BUPATI BENGKULU SELATAN BIDANG EKONOMI DAN KEUANGAN NOPIAN ANDUSTI, S.T.,M.T Pembina Utama Muda Nip. 19671107 199203 1 004