SlideShare a Scribd company logo
1 of 26
1.RIKARDA OGETAI 22020113100053
2. RARA NIKEN FAZA ANINDITA 22020113120016
3. DWI SAPUTRA 22020113120024
4. VERA DINDA WIJAYANTI 22020113120025
5.SAROH 22020113120033
6. SAYYIDATI UMMY NURUL B 22020113120040
7.ELISSA MAHARANI 22020113120043
8. MEILLINA FAJARI 22020113130074
9.RIZKA WULANDARI 22020113130089
10. ENDRI STYANI 22020113130132
11.LINDA SURYA W 22020113130139
12.DWI FATHUN ARI H 22020113140079
13.AISYAH KURNIA UTAMI 22020113140081
14. SITI NURHIDAYAH 22020113140100
TEORI KEPERAWATAN
VIRGINIA HANDERSON
Kelompok 1/A.13.2
 Virginia Henderson lahir pada tahun
1897, di Kansas City
 Sebagai tokoh keperawatan ia pun
banyak menulis, berbagai tulisan yang
berupa surat ataupun buku diterbitkan
 Melalui buku teks yang ia tulis,
Henderson menyuarakan pula jati diri
profesi keperawatan pada dunia, baik
pada masyarakat umum, profesi
kesehatan lain, bahkan pada perawat
atau calon perawat itu sendiri
 Tentu hal tersebut sangatlah berkaitan
dengan isi defInisi keperawatan yang
dideskripsikannya berkali-kali, untuk
memperjelas fungsi perawat
PENDAHULUAN
Model Konsep Keperawatan Virginia Handerson
Model konsep keperawatan dijelasakan oleh Virginia
Henderson adalah model konsep aktivitas sehari-
hari dengan memberikan gambaran tugas perawat
yaitu mengkaji individu baik yang sakit ataupun
sehat dengan memberikan dukungan kepada
kesehatan, penyembuhan serta agar meninggal
dengan damai.
PARADIGMA KEPERAWATAN MENURUT
HANDERSON
Manusia  Individu sebagai kesatuan yang tidak dapat
dipisahkan: jiwa dan raga adalah satu kesatuan.
Lingkungan  seluruh faktor eksternal dan kondisi yang
mempengaruhi kehidupan dan perkembangan manusia.
Sehat dan Sakit  Sehat adalah kualitas hidup tertentu,
yang oleh Henderson dihubungkan dengan kemandirian.
sakit adalah keterbatasan kemandirian
Keperawatan  membantu individu memperoleh
kembali kemandiriannya sesegera mungkin
TEORI KEPERAWATAN HENDERSON
“Membantu individu yang sakit dan yang sehat
dalam melaksanakan aktivitas yang memiliki
kontribusi terhadap kesehatan dan penyemuhannya,
dimana individu tersebut akan mampu
mengerjakannya tanpa bantuan bila ia memiliki
kekuatan, kemauan, dan pengetahuan yang
dibutuhkan. Dan hal ini dilakukan dengan cara
membantu mendapatkan kembali kemandiriannya
secepat mungkin.”
Kebutuhan Dasar Manusia Menurut Henderson
1. Bernapas secara normal
2. Makan dan minum cukup
3. Eliminasi
4. Bergerak dan mempertaankan posisi yang dikehendaki
5. Istirahat dan tidur
6. Memilih cara berpakaian; berpakaian dan melepas pakaian
7. Mempertahankan temperatur tubuh dalam rentang normal
8. Menjaga tubuh tetap bersih dan rapi.
9. Menghindari bahaya dari lingkungan
10. Berkomunikasi engan orang lain
11. Beribadah menurut keyakianan
12. Bekerja yang menjanjikan prestasi
13. Bermain dan berpartisispasi dalam berbagai bentuk rekreasi
14. Belajar, menggali atau memuaskan rasa keingintahuan yang mengacu
pada perkembangan dan kesehatan normal.
Menurut Henderson, ke-14 kebutuhan dasar yang
harus menjadi fokus tersebut dipengaruhi oleh :
Usia
Kondisi emosional (mood & temperamen)
Latar belakang sosial dan budaya.
Kondisi fisik dan mental, termasuk berat badan,
kemampuan dan ketidakmampuan sensorik,
kemampuan dan ketidakmampuan lakomotif, dan
status mental.
Perencanaan yang cermat akan mengklarifikasikan
hal-hal berikut :
Urutan aktifitas yang harus dilakukan.
Aktifitas perawat yang harus dan tidak boleh
dilakukan
Perubahan-perubahan yang telah dibuat.
Sebagai ringkasannya, prinsip-prinsip dasar dari
model Henderson adalah sebagai berikut :
Fungsi unik dari perawat
Upaya pasien kearah kemandirian
Asuhan keperawatan dasar berdasarkan
kebutuhan dasar manusia
Perencanaan yang akan diberikan.
Asumsi - Asumsi Pada Teori Virginia
Henderson
Keperawatan (nursing)
Perawat mempunyai keunikan untuk membantu individu
sehat atau sakit. Perawat dapat melakukan beberapa hal
yang dapat membantu kemampuan untuk memenuhi
kebutuhan klien, diantaranya :
a) Menciptakan rasa kekeluargaan dengan klien.
b) Berusaha mengerti maksud klien
c) Berusaha untuk selalu peka terhadap ekspresi non
verbal
d) Berusaha mendorong klien untuk
mengekspresikan perasaannya.
e) Berusaha mengenal dan menghargai klien.
 Pasien / person (pasien)
Teori Handerson berfokus pada individu yang berdasarkan
pandangannya, yaitu bahwa jasmani (body) dan rohani (mind)
tidak dapat dipisahkan.
Pemahaman konsep teori keperawatan dari Virginia Handerson
didasari kepada keyakinan dan nilai yang dimilaikinya
diantaranya:
1. Manusia akan mengalami perkembangan mulai dari
prtumbuhan dan perkembangandalam rentang kehidupan.
2. Dalam melaksankan aktifitas sehari – hari individu akan
mengalami ketergantungan sejak lahir hingga menjadi mandiri
pada dewasa yang dapat dipengaruhi oleh pola asuh, lingkungan
dan kesehatan.
3. Dalam melaksanakan aktifitas sehari hari individu dapat
dikelompokkan menjadi tiga kelompok diantaranya terhambat
dalam melakukan aktifitas, belum dapat melaksanakan aktifitas
dan tidak dapat melakukan aktifitas.
Kesehatan (health)
a)Kesehatan adalah kualitas dari kehidupan.
b) Kesehatan adalah dasar dari fungsi manusia.
c) Kesehatan diperlukan secara mandiri dan
saling menggantungkan.
d) Peningkatan keshehatan lebih penting dari
perawatan orang sakit.
e) Seseorang dapat memperoleh kesehatan jika
dia mempunyai kekuatan, kemauan, dan
pengetahuan.
Lingkungan (environment)
a) Individu yang sehat mampu mengontrol
lingkungannya, tetapi penyakit akan menurunkan
kemampuan untuk mempengaruhi lingkungan.
b) Perawat harus mampu memberikan
pendidikan kesehatan.
c) Perawat harus melindungi pasien dari kecelakaan
akibat lingkungan.
d) Perawat harus mampu mencegah terjadinya
kecelakaan melalui rekomendasi terkait dengan
konstruksi bangunan dan penempatan alat.
e) Dokter menggunakan hasil kerja perawat untuk
menentukan tindakan terbaik dalam mencegah
kecacatan
f) Perawat harus mengetahui tentang sosial budaya
dan praktek keagamaan pasien.
Hubungan Perawat-Klien
a. Perawat sebagai pengganti bagi klien
Henderson melukiskan pandangan ini ketika ia
mengatakan bahwa perawat adalah kesadaran dari
yang tidak sadar, kehidupan dari yang bunuh diri,
kaki dari yang diamputasi, mata bagi yang baru
saja buta, alat bergerak bagi bayi, pengetahuan dan
percaya diri bagi ibu muda, penyambung lidah bagi
yang terlalu lemah atau menarik diri untuk
bicara. (KDIK, 2001)
b. Perawat sebagai perbantuan bagi klien
Henderson mengatakan 'Kemandirian adalah suatu
hal yang relative, tidak satupun kita tidak
bergantung pada orang lain, tetapi kita mencoba
memberi kemandirian dalam kesehatan, bukan
ketergantungan dalam kesakitan'
c. Perawat sebagai mitra klien
Sebagai mitra, ners dan klien bersama-sama
memformulasikan rencana perawatan. Adapun
diagnosisnya selalu ada kebutuhan dasar yang perlu
dipenuhi, tetapi kebutuhan ini dimodifikasi oleh
patologi dan kondisi ini seperti usia, temperamen,
status emosional, status sosial kultur dan kapasitas
fisik dan intelektual.
Hubungan Perawat-Dokter
Henderson menekankan agar perawat tidak
mengikuti perintah dokter karena perawat memiliki
tugas yang unik.
Perawat harus membuat rencana keperawatan
bersama klien lalu mengusulkan kepada dokter
untuk disesuaikan dengan program pengobatannya.
Lebih luas Henderson menegaskan agar para
perawat membantu klien dengan manajemen
keperawatannya ketika dokter tidak ada. (Marriner
Ann, 1986)
Perawat sebagai Anggota Tim Kesehatan
Henderson menggambarkan fungsi masing-masing
profesi kesehatan dan keluarga sebagai suatu irisan
dalam suatu lingkaran, besarnya ukuran dari irisan
tersebut sangat tergantung pada apa yang
dibutuhkan klien, dan karenanya besarnya ukuran
irisan tersebut akan berubah sesuai dengan
kemajuan kondisi klien.
APLIKASI TEORI KONSEP HENDERSON
PADA PRAKTIK KEPERAWATAN
Berdasarkan 14 kebutuhan dasar manusia menurut
Henderson, aplikasi yang dapat diterapkan dalam
asuhan keperawatan diantaranya :
1. Memberikan fasilitas oksigenasi jika pasien sesak
nafas.
2. Pemilihan dan penyediaan makanan
3. Membantu pasien dalam hal BAB dan BAK.
4. Mengetahui tentang prinsip-prinsip
keseimbangan tubuh, miring, dan bersandar.
5. Membantu pasien untuk mendapatkan posisi tidur
yang baik dan merubahnya agar tidak terjadi lecet
6. Memilihkan pakaian yang tepat dari pakaian yang
tersedia dan membantu pasien untuk memakainya
7. Mengetahui physiologi panas dan bisa mendorong
kearah tercapainya keadaan panas maupun dingin
dengan mengubah temperature, kelembapan atau
pergerakan udara, atau dengan memotivasi klien
untuk meningkatkan atau mengurangi aktifitasnya
8. untuk memotivasi klien mengenai konsep konsep
kesehatan bahwa walaupun sakit klien tidak perlu
untuk menurunkan standard kesehatannya, dan
bisa menjaga tetap bersih baik fisik maupun
jiwanya
9. melindungi klien dari trauma dan bahaya yang
timbul yang mungkin banyak factor yang membuat
klien tidak merasa nyaman dan aman
10. Perawat menjadi penterjemah dalam hubungan
klien dengan tim kesehatan lain dalam memajukan
kesehatannya, dan membuat klien mengerti akan
dirinya sendiri, juga mampu menciptakan
lingkungan yang teraupeutik.
11. menghormati klien dalam memenuhi kebutuhan
spiritualnya dan meyakinkan pasien bahwa
kepercayaan, keyakinan dan agama sangat
berpengaruh terhadap upaya penyembuhan.
12. Dalam perawatan dasar maka penilaian terhadap
interprestasi terhadap kebutuhan klien sangat
penting, dimana sakit bisa menjadi lebih ringan
apabila seseorang dapat terus bekerja
13. memilihkan aktifitas yang cocok sesuai umur,
kecerdasan, pengalaman dan selera klien, kondisi,
serta keadaan penyakitnya
14. membantu klien belajar dalam mendorong usaha
penyembuhan dan meningkatkan kesehatan, serta
memperkuat dan mengikuti rencana terapi yang
diberikan
TERIMA KASIH

More Related Content

What's hot

Model Konsep & Teori Keperawatan
Model Konsep & Teori KeperawatanModel Konsep & Teori Keperawatan
Model Konsep & Teori KeperawatanUwes Chaeruman
 
Komunikasi terapeutik pada pasien gangguan jiwa
Komunikasi terapeutik pada pasien gangguan jiwaKomunikasi terapeutik pada pasien gangguan jiwa
Komunikasi terapeutik pada pasien gangguan jiwa-Yusie Aprilia-
 
Komunikasi terapeutik pada pasien dewasa
Komunikasi terapeutik pada pasien dewasaKomunikasi terapeutik pada pasien dewasa
Komunikasi terapeutik pada pasien dewasaandhika perceka
 
Model konsep dan teori keperawatan
Model konsep dan teori keperawatanModel konsep dan teori keperawatan
Model konsep dan teori keperawatanmiftahul ulum
 
Prinsip prinsip etika keperawatan
Prinsip prinsip etika keperawatanPrinsip prinsip etika keperawatan
Prinsip prinsip etika keperawatanHiiendry Pangestu
 
223208372 konsep-dan-aplikasi-model-keperawatan-menurut-dorothea-orem-dalam-k...
223208372 konsep-dan-aplikasi-model-keperawatan-menurut-dorothea-orem-dalam-k...223208372 konsep-dan-aplikasi-model-keperawatan-menurut-dorothea-orem-dalam-k...
223208372 konsep-dan-aplikasi-model-keperawatan-menurut-dorothea-orem-dalam-k...Warnet Raha
 
134454836 lp-oksigenasi
134454836 lp-oksigenasi134454836 lp-oksigenasi
134454836 lp-oksigenasinanang aw aw
 
Teori Sistem dalam pelayanan kesehatan
Teori Sistem dalam pelayanan kesehatanTeori Sistem dalam pelayanan kesehatan
Teori Sistem dalam pelayanan kesehatanMuhammad Awaludin
 
Peran Fungsi dan tugas Perawat
Peran Fungsi dan tugas PerawatPeran Fungsi dan tugas Perawat
Peran Fungsi dan tugas PerawatUwes Chaeruman
 
Perencanaan Keperawatan
Perencanaan KeperawatanPerencanaan Keperawatan
Perencanaan KeperawatanUwes Chaeruman
 
Teori virginia henderson adl
Teori virginia henderson   adlTeori virginia henderson   adl
Teori virginia henderson adlRahayoe Ningtyas
 
Implementasi,evaluasi,pembahasan.pdf
Implementasi,evaluasi,pembahasan.pdfImplementasi,evaluasi,pembahasan.pdf
Implementasi,evaluasi,pembahasan.pdfﱞﱞ ﱞﱞ ﱞﱞ
 
Aspek legal pendokumentasian Keperawatan
Aspek legal pendokumentasian KeperawatanAspek legal pendokumentasian Keperawatan
Aspek legal pendokumentasian KeperawatanAmalia Senja
 
Komunikasi dalam proses keperawatan
Komunikasi dalam proses keperawatanKomunikasi dalam proses keperawatan
Komunikasi dalam proses keperawatanAmalia Senja
 
Model praktek keperawatan profesional
Model praktek keperawatan profesionalModel praktek keperawatan profesional
Model praktek keperawatan profesionalWiiwik Kyuhyun
 
Model dokumentasi-keperawatan
Model dokumentasi-keperawatanModel dokumentasi-keperawatan
Model dokumentasi-keperawatanBita Fadillah
 
Alat Ukur Pengkajain Manula Short Portable Mental Questionneire (SPMSQ)
Alat Ukur Pengkajain Manula Short Portable Mental Questionneire (SPMSQ)Alat Ukur Pengkajain Manula Short Portable Mental Questionneire (SPMSQ)
Alat Ukur Pengkajain Manula Short Portable Mental Questionneire (SPMSQ)Fransiska Oktafiani
 

What's hot (20)

Model Konsep & Teori Keperawatan
Model Konsep & Teori KeperawatanModel Konsep & Teori Keperawatan
Model Konsep & Teori Keperawatan
 
Komunikasi terapeutik pada pasien gangguan jiwa
Komunikasi terapeutik pada pasien gangguan jiwaKomunikasi terapeutik pada pasien gangguan jiwa
Komunikasi terapeutik pada pasien gangguan jiwa
 
Komunikasi terapeutik pada pasien dewasa
Komunikasi terapeutik pada pasien dewasaKomunikasi terapeutik pada pasien dewasa
Komunikasi terapeutik pada pasien dewasa
 
Model konsep dan teori keperawatan
Model konsep dan teori keperawatanModel konsep dan teori keperawatan
Model konsep dan teori keperawatan
 
Prinsip prinsip etika keperawatan
Prinsip prinsip etika keperawatanPrinsip prinsip etika keperawatan
Prinsip prinsip etika keperawatan
 
223208372 konsep-dan-aplikasi-model-keperawatan-menurut-dorothea-orem-dalam-k...
223208372 konsep-dan-aplikasi-model-keperawatan-menurut-dorothea-orem-dalam-k...223208372 konsep-dan-aplikasi-model-keperawatan-menurut-dorothea-orem-dalam-k...
223208372 konsep-dan-aplikasi-model-keperawatan-menurut-dorothea-orem-dalam-k...
 
134454836 lp-oksigenasi
134454836 lp-oksigenasi134454836 lp-oksigenasi
134454836 lp-oksigenasi
 
Teori Sistem dalam pelayanan kesehatan
Teori Sistem dalam pelayanan kesehatanTeori Sistem dalam pelayanan kesehatan
Teori Sistem dalam pelayanan kesehatan
 
141050362 kasus-pelanggaran-etika-keperawatan(1)
141050362 kasus-pelanggaran-etika-keperawatan(1)141050362 kasus-pelanggaran-etika-keperawatan(1)
141050362 kasus-pelanggaran-etika-keperawatan(1)
 
Peran Fungsi dan tugas Perawat
Peran Fungsi dan tugas PerawatPeran Fungsi dan tugas Perawat
Peran Fungsi dan tugas Perawat
 
Perencanaan Keperawatan
Perencanaan KeperawatanPerencanaan Keperawatan
Perencanaan Keperawatan
 
Teori virginia henderson adl
Teori virginia henderson   adlTeori virginia henderson   adl
Teori virginia henderson adl
 
Implementasi,evaluasi,pembahasan.pdf
Implementasi,evaluasi,pembahasan.pdfImplementasi,evaluasi,pembahasan.pdf
Implementasi,evaluasi,pembahasan.pdf
 
Aspek legal pendokumentasian Keperawatan
Aspek legal pendokumentasian KeperawatanAspek legal pendokumentasian Keperawatan
Aspek legal pendokumentasian Keperawatan
 
Komunikasi dalam proses keperawatan
Komunikasi dalam proses keperawatanKomunikasi dalam proses keperawatan
Komunikasi dalam proses keperawatan
 
Model praktek keperawatan profesional
Model praktek keperawatan profesionalModel praktek keperawatan profesional
Model praktek keperawatan profesional
 
Prinsip justice
Prinsip justicePrinsip justice
Prinsip justice
 
Model dokumentasi-keperawatan
Model dokumentasi-keperawatanModel dokumentasi-keperawatan
Model dokumentasi-keperawatan
 
Form askep JIWA
Form askep JIWAForm askep JIWA
Form askep JIWA
 
Alat Ukur Pengkajain Manula Short Portable Mental Questionneire (SPMSQ)
Alat Ukur Pengkajain Manula Short Portable Mental Questionneire (SPMSQ)Alat Ukur Pengkajain Manula Short Portable Mental Questionneire (SPMSQ)
Alat Ukur Pengkajain Manula Short Portable Mental Questionneire (SPMSQ)
 

Similar to Teori keperawatan virginia handerson

Teknologi Keperawatan "Teori Virginia Henderson"
Teknologi Keperawatan "Teori Virginia Henderson"Teknologi Keperawatan "Teori Virginia Henderson"
Teknologi Keperawatan "Teori Virginia Henderson"NINING14
 
Teori konseptual virginia henderson
Teori konseptual virginia hendersonTeori konseptual virginia henderson
Teori konseptual virginia hendersonYabniel Lit Jingga
 
PPT Virginia Henderson baru.pptx
PPT Virginia Henderson baru.pptxPPT Virginia Henderson baru.pptx
PPT Virginia Henderson baru.pptxariek4
 
VIRGINIA HENDERSON.pptx
VIRGINIA HENDERSON.pptxVIRGINIA HENDERSON.pptx
VIRGINIA HENDERSON.pptxDanCxk
 
Falsafah dan paradigma keperawatan
Falsafah dan paradigma keperawatanFalsafah dan paradigma keperawatan
Falsafah dan paradigma keperawatanAmalia Senja
 
TEORI_DAN_MODEL_KONSEP_KEPERAWATAN_ppt.ppt
TEORI_DAN_MODEL_KONSEP_KEPERAWATAN_ppt.pptTEORI_DAN_MODEL_KONSEP_KEPERAWATAN_ppt.ppt
TEORI_DAN_MODEL_KONSEP_KEPERAWATAN_ppt.pptferdiriansyah4
 
KONSEP_DASAR_KEPERAWATAN_JIWA_1.ppt
KONSEP_DASAR_KEPERAWATAN_JIWA_1.pptKONSEP_DASAR_KEPERAWATAN_JIWA_1.ppt
KONSEP_DASAR_KEPERAWATAN_JIWA_1.pptSuharnoUsman1
 
KONSEP_DASAR_KEPERAWATAN_JIWA_1.ppt
KONSEP_DASAR_KEPERAWATAN_JIWA_1.pptKONSEP_DASAR_KEPERAWATAN_JIWA_1.ppt
KONSEP_DASAR_KEPERAWATAN_JIWA_1.pptSuharnoUsman1
 
Tinjauan teori ulkus
Tinjauan teori ulkusTinjauan teori ulkus
Tinjauan teori ulkusFriday Gruupi
 
1.pendidikan dalam keperawatan 5
1.pendidikan dalam keperawatan 51.pendidikan dalam keperawatan 5
1.pendidikan dalam keperawatan 5cepz turmudi
 
Makalah sehat sakit
Makalah sehat sakitMakalah sehat sakit
Makalah sehat sakitRoni Anasoka
 

Similar to Teori keperawatan virginia handerson (20)

KONSEP TEORI VIRGINIA.ppt
KONSEP TEORI VIRGINIA.pptKONSEP TEORI VIRGINIA.ppt
KONSEP TEORI VIRGINIA.ppt
 
Teknologi Keperawatan "Teori Virginia Henderson"
Teknologi Keperawatan "Teori Virginia Henderson"Teknologi Keperawatan "Teori Virginia Henderson"
Teknologi Keperawatan "Teori Virginia Henderson"
 
Virginia henderson
Virginia hendersonVirginia henderson
Virginia henderson
 
Teori konseptual virginia henderson
Teori konseptual virginia hendersonTeori konseptual virginia henderson
Teori konseptual virginia henderson
 
PPT Virginia Henderson baru.pptx
PPT Virginia Henderson baru.pptxPPT Virginia Henderson baru.pptx
PPT Virginia Henderson baru.pptx
 
VIRGINIA HENDERSON.pptx
VIRGINIA HENDERSON.pptxVIRGINIA HENDERSON.pptx
VIRGINIA HENDERSON.pptx
 
Falsafah dan paradigma keperawatan
Falsafah dan paradigma keperawatanFalsafah dan paradigma keperawatan
Falsafah dan paradigma keperawatan
 
Konsep penjagaan pesakit
Konsep penjagaan pesakitKonsep penjagaan pesakit
Konsep penjagaan pesakit
 
TEORI_DAN_MODEL_KONSEP_KEPERAWATAN_ppt.ppt
TEORI_DAN_MODEL_KONSEP_KEPERAWATAN_ppt.pptTEORI_DAN_MODEL_KONSEP_KEPERAWATAN_ppt.ppt
TEORI_DAN_MODEL_KONSEP_KEPERAWATAN_ppt.ppt
 
gordon
gordongordon
gordon
 
Makalah prinsip etika keperawatan
Makalah prinsip etika keperawatanMakalah prinsip etika keperawatan
Makalah prinsip etika keperawatan
 
Makalah prinsip etika keperawatan
Makalah prinsip etika keperawatanMakalah prinsip etika keperawatan
Makalah prinsip etika keperawatan
 
Makalah prinsip etika keperawatan
Makalah prinsip etika keperawatanMakalah prinsip etika keperawatan
Makalah prinsip etika keperawatan
 
Kdk final akbid paramata muna
Kdk final akbid paramata muna Kdk final akbid paramata muna
Kdk final akbid paramata muna
 
Kdk final akbid paramata muna
Kdk final akbid paramata muna Kdk final akbid paramata muna
Kdk final akbid paramata muna
 
KONSEP_DASAR_KEPERAWATAN_JIWA_1.ppt
KONSEP_DASAR_KEPERAWATAN_JIWA_1.pptKONSEP_DASAR_KEPERAWATAN_JIWA_1.ppt
KONSEP_DASAR_KEPERAWATAN_JIWA_1.ppt
 
KONSEP_DASAR_KEPERAWATAN_JIWA_1.ppt
KONSEP_DASAR_KEPERAWATAN_JIWA_1.pptKONSEP_DASAR_KEPERAWATAN_JIWA_1.ppt
KONSEP_DASAR_KEPERAWATAN_JIWA_1.ppt
 
Tinjauan teori ulkus
Tinjauan teori ulkusTinjauan teori ulkus
Tinjauan teori ulkus
 
1.pendidikan dalam keperawatan 5
1.pendidikan dalam keperawatan 51.pendidikan dalam keperawatan 5
1.pendidikan dalam keperawatan 5
 
Makalah sehat sakit
Makalah sehat sakitMakalah sehat sakit
Makalah sehat sakit
 

Recently uploaded

2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxsukmakarim1998
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatanssuser963292
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)MustahalMustahal
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7IwanSumantri7
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxdpp11tya
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxRizkyPratiwi19
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxssuser50800a
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5ssuserd52993
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxazhari524
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarantugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarankeicapmaniez
 

Recently uploaded (20)

2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarantugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
 

Teori keperawatan virginia handerson

  • 1.
  • 2. 1.RIKARDA OGETAI 22020113100053 2. RARA NIKEN FAZA ANINDITA 22020113120016 3. DWI SAPUTRA 22020113120024 4. VERA DINDA WIJAYANTI 22020113120025 5.SAROH 22020113120033 6. SAYYIDATI UMMY NURUL B 22020113120040 7.ELISSA MAHARANI 22020113120043 8. MEILLINA FAJARI 22020113130074 9.RIZKA WULANDARI 22020113130089 10. ENDRI STYANI 22020113130132 11.LINDA SURYA W 22020113130139 12.DWI FATHUN ARI H 22020113140079 13.AISYAH KURNIA UTAMI 22020113140081 14. SITI NURHIDAYAH 22020113140100 TEORI KEPERAWATAN VIRGINIA HANDERSON Kelompok 1/A.13.2
  • 3.  Virginia Henderson lahir pada tahun 1897, di Kansas City  Sebagai tokoh keperawatan ia pun banyak menulis, berbagai tulisan yang berupa surat ataupun buku diterbitkan  Melalui buku teks yang ia tulis, Henderson menyuarakan pula jati diri profesi keperawatan pada dunia, baik pada masyarakat umum, profesi kesehatan lain, bahkan pada perawat atau calon perawat itu sendiri  Tentu hal tersebut sangatlah berkaitan dengan isi defInisi keperawatan yang dideskripsikannya berkali-kali, untuk memperjelas fungsi perawat PENDAHULUAN
  • 4. Model Konsep Keperawatan Virginia Handerson Model konsep keperawatan dijelasakan oleh Virginia Henderson adalah model konsep aktivitas sehari- hari dengan memberikan gambaran tugas perawat yaitu mengkaji individu baik yang sakit ataupun sehat dengan memberikan dukungan kepada kesehatan, penyembuhan serta agar meninggal dengan damai.
  • 5. PARADIGMA KEPERAWATAN MENURUT HANDERSON Manusia  Individu sebagai kesatuan yang tidak dapat dipisahkan: jiwa dan raga adalah satu kesatuan. Lingkungan  seluruh faktor eksternal dan kondisi yang mempengaruhi kehidupan dan perkembangan manusia. Sehat dan Sakit  Sehat adalah kualitas hidup tertentu, yang oleh Henderson dihubungkan dengan kemandirian. sakit adalah keterbatasan kemandirian Keperawatan  membantu individu memperoleh kembali kemandiriannya sesegera mungkin
  • 6. TEORI KEPERAWATAN HENDERSON “Membantu individu yang sakit dan yang sehat dalam melaksanakan aktivitas yang memiliki kontribusi terhadap kesehatan dan penyemuhannya, dimana individu tersebut akan mampu mengerjakannya tanpa bantuan bila ia memiliki kekuatan, kemauan, dan pengetahuan yang dibutuhkan. Dan hal ini dilakukan dengan cara membantu mendapatkan kembali kemandiriannya secepat mungkin.”
  • 7. Kebutuhan Dasar Manusia Menurut Henderson 1. Bernapas secara normal 2. Makan dan minum cukup 3. Eliminasi 4. Bergerak dan mempertaankan posisi yang dikehendaki 5. Istirahat dan tidur 6. Memilih cara berpakaian; berpakaian dan melepas pakaian 7. Mempertahankan temperatur tubuh dalam rentang normal 8. Menjaga tubuh tetap bersih dan rapi. 9. Menghindari bahaya dari lingkungan 10. Berkomunikasi engan orang lain 11. Beribadah menurut keyakianan 12. Bekerja yang menjanjikan prestasi 13. Bermain dan berpartisispasi dalam berbagai bentuk rekreasi 14. Belajar, menggali atau memuaskan rasa keingintahuan yang mengacu pada perkembangan dan kesehatan normal.
  • 8. Menurut Henderson, ke-14 kebutuhan dasar yang harus menjadi fokus tersebut dipengaruhi oleh : Usia Kondisi emosional (mood & temperamen) Latar belakang sosial dan budaya. Kondisi fisik dan mental, termasuk berat badan, kemampuan dan ketidakmampuan sensorik, kemampuan dan ketidakmampuan lakomotif, dan status mental.
  • 9. Perencanaan yang cermat akan mengklarifikasikan hal-hal berikut : Urutan aktifitas yang harus dilakukan. Aktifitas perawat yang harus dan tidak boleh dilakukan Perubahan-perubahan yang telah dibuat.
  • 10. Sebagai ringkasannya, prinsip-prinsip dasar dari model Henderson adalah sebagai berikut : Fungsi unik dari perawat Upaya pasien kearah kemandirian Asuhan keperawatan dasar berdasarkan kebutuhan dasar manusia Perencanaan yang akan diberikan.
  • 11. Asumsi - Asumsi Pada Teori Virginia Henderson Keperawatan (nursing) Perawat mempunyai keunikan untuk membantu individu sehat atau sakit. Perawat dapat melakukan beberapa hal yang dapat membantu kemampuan untuk memenuhi kebutuhan klien, diantaranya : a) Menciptakan rasa kekeluargaan dengan klien. b) Berusaha mengerti maksud klien c) Berusaha untuk selalu peka terhadap ekspresi non verbal d) Berusaha mendorong klien untuk mengekspresikan perasaannya. e) Berusaha mengenal dan menghargai klien.
  • 12.  Pasien / person (pasien) Teori Handerson berfokus pada individu yang berdasarkan pandangannya, yaitu bahwa jasmani (body) dan rohani (mind) tidak dapat dipisahkan. Pemahaman konsep teori keperawatan dari Virginia Handerson didasari kepada keyakinan dan nilai yang dimilaikinya diantaranya: 1. Manusia akan mengalami perkembangan mulai dari prtumbuhan dan perkembangandalam rentang kehidupan. 2. Dalam melaksankan aktifitas sehari – hari individu akan mengalami ketergantungan sejak lahir hingga menjadi mandiri pada dewasa yang dapat dipengaruhi oleh pola asuh, lingkungan dan kesehatan. 3. Dalam melaksanakan aktifitas sehari hari individu dapat dikelompokkan menjadi tiga kelompok diantaranya terhambat dalam melakukan aktifitas, belum dapat melaksanakan aktifitas dan tidak dapat melakukan aktifitas.
  • 13. Kesehatan (health) a)Kesehatan adalah kualitas dari kehidupan. b) Kesehatan adalah dasar dari fungsi manusia. c) Kesehatan diperlukan secara mandiri dan saling menggantungkan. d) Peningkatan keshehatan lebih penting dari perawatan orang sakit. e) Seseorang dapat memperoleh kesehatan jika dia mempunyai kekuatan, kemauan, dan pengetahuan.
  • 14. Lingkungan (environment) a) Individu yang sehat mampu mengontrol lingkungannya, tetapi penyakit akan menurunkan kemampuan untuk mempengaruhi lingkungan. b) Perawat harus mampu memberikan pendidikan kesehatan. c) Perawat harus melindungi pasien dari kecelakaan akibat lingkungan. d) Perawat harus mampu mencegah terjadinya kecelakaan melalui rekomendasi terkait dengan konstruksi bangunan dan penempatan alat. e) Dokter menggunakan hasil kerja perawat untuk menentukan tindakan terbaik dalam mencegah kecacatan f) Perawat harus mengetahui tentang sosial budaya dan praktek keagamaan pasien.
  • 15. Hubungan Perawat-Klien a. Perawat sebagai pengganti bagi klien Henderson melukiskan pandangan ini ketika ia mengatakan bahwa perawat adalah kesadaran dari yang tidak sadar, kehidupan dari yang bunuh diri, kaki dari yang diamputasi, mata bagi yang baru saja buta, alat bergerak bagi bayi, pengetahuan dan percaya diri bagi ibu muda, penyambung lidah bagi yang terlalu lemah atau menarik diri untuk bicara. (KDIK, 2001)
  • 16. b. Perawat sebagai perbantuan bagi klien Henderson mengatakan 'Kemandirian adalah suatu hal yang relative, tidak satupun kita tidak bergantung pada orang lain, tetapi kita mencoba memberi kemandirian dalam kesehatan, bukan ketergantungan dalam kesakitan'
  • 17. c. Perawat sebagai mitra klien Sebagai mitra, ners dan klien bersama-sama memformulasikan rencana perawatan. Adapun diagnosisnya selalu ada kebutuhan dasar yang perlu dipenuhi, tetapi kebutuhan ini dimodifikasi oleh patologi dan kondisi ini seperti usia, temperamen, status emosional, status sosial kultur dan kapasitas fisik dan intelektual.
  • 18. Hubungan Perawat-Dokter Henderson menekankan agar perawat tidak mengikuti perintah dokter karena perawat memiliki tugas yang unik. Perawat harus membuat rencana keperawatan bersama klien lalu mengusulkan kepada dokter untuk disesuaikan dengan program pengobatannya. Lebih luas Henderson menegaskan agar para perawat membantu klien dengan manajemen keperawatannya ketika dokter tidak ada. (Marriner Ann, 1986)
  • 19. Perawat sebagai Anggota Tim Kesehatan Henderson menggambarkan fungsi masing-masing profesi kesehatan dan keluarga sebagai suatu irisan dalam suatu lingkaran, besarnya ukuran dari irisan tersebut sangat tergantung pada apa yang dibutuhkan klien, dan karenanya besarnya ukuran irisan tersebut akan berubah sesuai dengan kemajuan kondisi klien.
  • 20. APLIKASI TEORI KONSEP HENDERSON PADA PRAKTIK KEPERAWATAN Berdasarkan 14 kebutuhan dasar manusia menurut Henderson, aplikasi yang dapat diterapkan dalam asuhan keperawatan diantaranya :
  • 21. 1. Memberikan fasilitas oksigenasi jika pasien sesak nafas. 2. Pemilihan dan penyediaan makanan 3. Membantu pasien dalam hal BAB dan BAK. 4. Mengetahui tentang prinsip-prinsip keseimbangan tubuh, miring, dan bersandar. 5. Membantu pasien untuk mendapatkan posisi tidur yang baik dan merubahnya agar tidak terjadi lecet
  • 22. 6. Memilihkan pakaian yang tepat dari pakaian yang tersedia dan membantu pasien untuk memakainya 7. Mengetahui physiologi panas dan bisa mendorong kearah tercapainya keadaan panas maupun dingin dengan mengubah temperature, kelembapan atau pergerakan udara, atau dengan memotivasi klien untuk meningkatkan atau mengurangi aktifitasnya
  • 23. 8. untuk memotivasi klien mengenai konsep konsep kesehatan bahwa walaupun sakit klien tidak perlu untuk menurunkan standard kesehatannya, dan bisa menjaga tetap bersih baik fisik maupun jiwanya 9. melindungi klien dari trauma dan bahaya yang timbul yang mungkin banyak factor yang membuat klien tidak merasa nyaman dan aman
  • 24. 10. Perawat menjadi penterjemah dalam hubungan klien dengan tim kesehatan lain dalam memajukan kesehatannya, dan membuat klien mengerti akan dirinya sendiri, juga mampu menciptakan lingkungan yang teraupeutik. 11. menghormati klien dalam memenuhi kebutuhan spiritualnya dan meyakinkan pasien bahwa kepercayaan, keyakinan dan agama sangat berpengaruh terhadap upaya penyembuhan.
  • 25. 12. Dalam perawatan dasar maka penilaian terhadap interprestasi terhadap kebutuhan klien sangat penting, dimana sakit bisa menjadi lebih ringan apabila seseorang dapat terus bekerja 13. memilihkan aktifitas yang cocok sesuai umur, kecerdasan, pengalaman dan selera klien, kondisi, serta keadaan penyakitnya 14. membantu klien belajar dalam mendorong usaha penyembuhan dan meningkatkan kesehatan, serta memperkuat dan mengikuti rencana terapi yang diberikan