SlideShare a Scribd company logo
1 of 26
Disusun Oleh :
ANDRE KURNIAWAN
RENAL RIFAL
 Southwest Airlines dikenal sebagai Air Southwest, didirikan
oleh Rollin King dan Herb Kelleher. Southwest melakukan
penerbangan perdana pada Juni 1971, melayani 3 kota utama
yaitu: Dallas, Houston, dan San Antonio. Selama 2 tahun
pertama Southwest menderita kerugian dan diharuskan
membuat keputusan sulit memberhentikan karyawan atau
menjual salah satu dari keempat pesawatnya.
 Setelah 25 Tahun, Southwest memiliki 243 pesawat dan melihat
peluang untuk memperkenalkan program manajemen biaya
bahan bakar. Pada November 2008, Southwest membeli salah
satu kompetitor utamanya yaitu ATAAirlines, dengan
mengakuisisi ATA memberikan peluang untuk Southwest untuk
melakukan penerbangan ke tujuan tujuan luar negri. Southwest
juga berpartner dengan West Jet Airlines, maskapai yang
berbiaya rendah untuk penerbangan antara Kanada dengan AS.
 Visi Southwest Airlines : Menjadi maskapai
penerbangan yang paling terjangkau dan terpercaya di
dunia
 Misi Southwest Airlines : Menyediakan penerbangan
dengan pelayanan yang maksimal dan penerbangan
yang tepat waktu dengan harga yang terjangkau di
Amerika Serikat.
 Faktor-faktor seperti naiknya biaya bahan bakar dan tingginya biaya
operasional lainnya, penurunan bussiness traveller dikarenakan
pemotongan anggaran dan meningkatnya regulasi telah menempatkan
tekananterhadap perusahaan Airlines. Beberapa Airlines telah tersingkir
dari bisnis atau diakuisisi oleh kompetitor. Hal ini digambarkan dengan
fakta bahwa sebagian besar kelompok Airlines yang meramaikan
industri selama 30 tahun lalu telah menyempit menjadi 6 maskapai
yang mengendalikan mayoritas pasar. Keenam maskapai ini terdiri dari
5 maskapai tradisional (American, Continental, Delta, United, dan US
Airways) dan Southwest pemimpin dalam pembiayaan rendah.
 Southwest menggambarkan maskapai lain yang menawarkan
penerbangan dengan rute sama sebagai kompetitor, karena sekarang
Southwest beroperasi pada pasar geografis yang luas di seluruh AS,
maka setiap maskapai yang menawarkan penerbangan ke kota-kota
domestik dilihat sebagai pesaing/kompetitor.
 Beberapa perusahaan baru mencoba menggeser Southwest Airlines
sebagai pemimpin pasar berbiaya rendah, akan tetapi beberapa
diantaranya menghilang dengan cepat sebagaimana mereka muncul
sebelumnya. Contohnya adalah skybus yang pendirinya adalah mantan
karyawan Southwest dan meniru operasional Southwest.
 Timeline sudah menjadi karakteristik Southwest sejak
semula. Pada Tahun 1970an, perusahaan memiliki 10
menit waktu putar untuk pesawat, sementara rata-rata
industri 4 sampai 6 kali lebih lama.
 Program ini menawarkan penghargaan terhadap
pelanggan setia seperti proses check in terakselerasi up
grade dan bahkan penerbangan dan akomodasi hotel
gratis.
 Southwest Airlines melaporkan suatu keuntungan
operasional $449 juta pada Tahun 2008. Total biaya
operasional pada Tahun itu meningkat 16% dibanding
Tahun 2007 dan sebagian besar dikarenakan naiknya harga
bahan bakar (44%) sebagaimana juga biaya pemeliharaan
berjalan. Pada 2008, Southwest beroperasi dengan ROA
1,2% sedangkan kompetitor terdekatnya, Jet Blue (-1,3%).
 Dukungan dilakukan melalui pelatihan karyawan di
University of People, in-flight contest. Southwest
memenuhi dinding Southwest dengan foto-foto
karyawannya sebagai bentuk apresiasi terhadap kinerja,
inisiatif, dan attitude, serta mengijinkan sesama karyawan
menikah. Gaji karyawan Southwest merupakan salah satu
yang paling tinggi dalam industri jasa penerbangan.
 Pemilihan lokasi bandara, yang menyasar pada bandara
dengan tingkat penerbangannya kurang padat, membuat
Southwest Airlines dapat dengan cepat melakukan proses
landing dan take-off pesawat, tanpa perlu lama-lama antri
dengan maskapai penerbangan lainnya. Pelanggan juga di
untungkan karena dengan traffic yang tidak terlalu padat
dan dapat lebih nyaman dalam menggunakan fasilitas yang
disediakan.
 Southwest merekrut pilot yang bukan merupakan
anggota serikat nasional sehingga memungkinkan
mereka memiliki pilot yang lebih profesional dan
memiliki jam terbang yang lebih tinggi.
 Perusahaan membuat kebijakan bagi hasil dengan cara
pembagian saham perusahaan kepada karyawan
sehingga karyawan ikut merasa memiliki perusahaan.
Dengan demikian mereka akan dengan sadar diri
bekerja secara efektif dan efisien untuk memajukan
perusahaan.
 Budaya Southwest Airlines terutama melibatkan
pemberian penekanan pada pentingnya dan
kesejahteraan keseluruhan karyawannya, memiliki
prinsip operasi dari "karyawan datang pertama dan
pelanggan datang kedua”
 Seleksi Karyawan Baru
 Sistem Kontrol dengan Melembagakan
Kebijakan Budaya Kerja
 Sistem Kontrol Formal dengan Gaya
Manajemen yang Walking Around
STRENGTH
 Southwest Airlines memiliki jumlah modal di pasar lebih besar
dibandingkan maskapai penerbangan lainnya yaitu 11.3 Juta
Dollar
 Southwest Airlines memiliki penerbangan ke seluruh kota di
Amerika Serikat
 Frekuensi penerbangan tinggi, point to point (dari satu titik
langsung ke titik lainnya) dan bertarif rendah dengan layanan
transportasi udara yang waktu penerbangan rata-rata adalah 55
menit (hemat waktu
 Mampu untuk tetap menjaga harga / biaya di dalam perusahaan
sendiri
 Pemimpin di pasar penerbangan murah
 Maskapai penerbangan di Amerika Serikat dengan jumlah penumpang
terbanyak setiap tahunnya dan maskapai penerbangan ke-3 di dunia
dengan jumlah penumpang terbanyak
 Menjadi salah satu perusahaan di dunia yang paling menguntungkan dan
membukukan laba 34 tahun berturut-turut
 Pada tahun 2006, 70% dari jumlah total pemesanan penerbangan dan
73% pendapatan berasal dari pemesanan melalui Southwest Website
 Menjadi ikon atau simbol perusahaan penerbangan murah dan nyaman
 Menjadi perusahaan penerbangan pertama yang memiliki situs tahun
1995
 Southwest Airlines memiliki 481 buah pesawat Boeing 737
 Southwest Airlines tercatat sebagai perusahaan dengan
jumlah pegawai tetap terbanyak sehingga mengakibatkan
penambahan biaya tiap tahunnya
 Southwest Airlines hanya menerbangkan satu jenis
pesawat, yaitu Boeing 737( 1971)
 Relatif lebih sulit untuk meyakinkan konsumen kelebihan
yang ditawarkan oleh Southwest Airline dibanding
maskapai penerbangan lainnya selain harga yang murah
 Terdapatnya kenaikan permintaan untuk penerbangan internasional
 Terdapat 11% penolakan dari maskapai penerbangan lain yang keberatan dengan
pendanaan terkait pembelian pesawat yang dapat dilihat sebagai kemungkinan
pembelian untuk Southwest Airlines
 Tingginya permintaan untuk kota-kota yang belum disinggahi oleh Southwest
Airlines, seperti Atlanta dan New York
 Setiap tahunnya, selalu ada perusahaan penerbangan (seperti Delta) yang
mengumumkan kebangkrutan dan meniadakan penerbangan ke kota tertentu
yang berarti bertambah kota untuk Southwest Airlines dapat singgahi
 Southwest Airlines membuat tren baru dalam penggunaan situs untuk pembelian
tiket mulai dari tahun 2006 dilihat pada tahun tersebut terdapat kenaikan 22%
untuk pembelian tiket online
 Perusahaan penerbangan lain seperti JetBlue
merupakan satu-satunya penerbangan yang
menggunakan televisi dengan pemancar satelit di
pesawat
 Tarif pajak yang semakin tinggi
 Peningkatan keamanan di bandara terkait dengan
semakin maraknya tindakan terorisme
 a. Mengapa factor lingkungan dijadikan input dalam
proses pembuatan strategi?
 karena sebagai suatu system, perusahaan akan
berinteraksi dengan lingkungannya. Apabila ingin hidup
dan bertahan sekaligus menjadi leader, maka perusahaan
tersebut harus dapat menyesuaikan diri dengan
lingkungan. Kegagalan menyesuaikan diri dengan
lingkungan akan berakibat fatal. Perusahaan tersebut akan
mati. Jadi factor lingkungan sangat memegang peranan
dalam pembuatan strategi perusahaan.
◦ Internal ; factor-faktor yang berada dalam kegiatan
operasi dan langsung mempengaruhi hasil operasi
perusahaan :
 Tenaga Kerja
 Peralatan dan Mesin
 Permodalan ( pemilik, investor, pengelolaan dana)
 Sistem informasi dan Administrasi perusahaan
◦ Eksternal ; faktor-faktor yang berasal di luar
perusahaan saling mempertukarkan sumber
dayanya dengan perusahaan tersebut dan
tergantung sama lain;
 Harga bahan bakar
 Business traveller
 Regulasi pemerintah
 Konsumen
 Southwest menggunakan humor-humor segar dalam iklan.
Contohnya dengan slogan “how do we love you? Let us count the
ways”.
 Menerapkan Biaya Rendah, Point to Point
 Hedging Bahan Bakar
 Layanan Pencucian dengan Eco Power
 Tepat Waktu
 Fokus pada karyawan
 Program Penghargaan
 Penerbangan ke seluruh kota besar di USA
 Mengakuisisi kompetitor utama
◦ Meningkatkan daya saing strategis dari seluruh perusahaan. Hal ini dikarenakan
ketika strategi diversifikasi meningkatkan daya saing strategis, total nilai perusahaan
meningkat.
◦ Mendapatkan kekuatan pasar dan market share yamg lebih besar dari pesaing yang
dilakukan melalui integrasi vertikal.
◦ Motivasi lain mungkin tidak meningkatkan daya saing strategis, pada kenyataannya
diversifikasi dapat berdampak netral atau pada kenyataannya meningkatkan biaya
atau mengurangi pendapatan perusahaan, termasuk nya adalah : untuk menetralkan
kekuasaan pasar pesaing ( misalnya menetralkan keunggulan maskapai lain dengan
membeli atau membuka rute yang serupa dengan yang dimiliki maskapai lain ),
memperluas portofolio perusahaan guna mengurangi resiko ketenagakerjaan
manajerial (misal jika salah satu rute penerbangan gagal, maka maskapai akan tetap
hidup dengan rute penerbangan lain).
 Terima Kasih

More Related Content

What's hot

Audit Siklus Penggajian dan Personalia
Audit Siklus Penggajian dan PersonaliaAudit Siklus Penggajian dan Personalia
Audit Siklus Penggajian dan PersonaliaNony Saraswati Gendis
 
Good Corporate Governance
Good Corporate GovernanceGood Corporate Governance
Good Corporate GovernanceLuthfi Nk
 
Sistem Pengendalian Manajemen :: Chapter 2
Sistem Pengendalian Manajemen :: Chapter 2Sistem Pengendalian Manajemen :: Chapter 2
Sistem Pengendalian Manajemen :: Chapter 2Andreas Jiman
 
solusi manual advanced acc zy Chap003
solusi manual advanced acc zy Chap003solusi manual advanced acc zy Chap003
solusi manual advanced acc zy Chap003Suzie Lestari
 
MAKALAH ANALISIS KASUS SOUTHWEST AIRLINE CORPORATION
MAKALAH ANALISIS KASUS SOUTHWEST AIRLINE CORPORATIONMAKALAH ANALISIS KASUS SOUTHWEST AIRLINE CORPORATION
MAKALAH ANALISIS KASUS SOUTHWEST AIRLINE CORPORATIONSelfiya_
 
BAB 3. Perilaku Dalam Organisasi (Sistem Pengendalian Manajemen)
BAB 3. Perilaku Dalam Organisasi (Sistem Pengendalian Manajemen)BAB 3. Perilaku Dalam Organisasi (Sistem Pengendalian Manajemen)
BAB 3. Perilaku Dalam Organisasi (Sistem Pengendalian Manajemen)Audria
 
Tanggung jawab auditor
Tanggung jawab auditorTanggung jawab auditor
Tanggung jawab auditorresa_putra
 
solusi manual advanced acc zy Chap008
solusi manual advanced acc zy Chap008solusi manual advanced acc zy Chap008
solusi manual advanced acc zy Chap008Suzie Lestari
 
Konstruksi Teori Akuntansi
Konstruksi Teori AkuntansiKonstruksi Teori Akuntansi
Konstruksi Teori AkuntansiSujatmiko Wibowo
 
Penyampaian bad news (komunikas bisnis)
Penyampaian bad news (komunikas bisnis)Penyampaian bad news (komunikas bisnis)
Penyampaian bad news (komunikas bisnis)Puw Elroy
 
Kasus Enron dan Worldcom
Kasus Enron dan WorldcomKasus Enron dan Worldcom
Kasus Enron dan WorldcomRose Meea
 
Prosedur audit kas dan setara kas
Prosedur audit kas dan setara kasProsedur audit kas dan setara kas
Prosedur audit kas dan setara kasahmad rasyidin
 
Liabilities & Equity
Liabilities & EquityLiabilities & Equity
Liabilities & EquityIndra Yu
 
Ch 11-financial-statement-analysis-subramanyam-wild-10-edition
Ch 11-financial-statement-analysis-subramanyam-wild-10-editionCh 11-financial-statement-analysis-subramanyam-wild-10-edition
Ch 11-financial-statement-analysis-subramanyam-wild-10-editionKHANDAKAR MOMANUL ALAM
 
Solution Manual Advanced Accounting by Baker 9e Chapter 16
Solution Manual Advanced Accounting by Baker 9e Chapter 16Solution Manual Advanced Accounting by Baker 9e Chapter 16
Solution Manual Advanced Accounting by Baker 9e Chapter 16Saskia Ahmad
 

What's hot (20)

Audit Siklus Penggajian dan Personalia
Audit Siklus Penggajian dan PersonaliaAudit Siklus Penggajian dan Personalia
Audit Siklus Penggajian dan Personalia
 
Good Corporate Governance
Good Corporate GovernanceGood Corporate Governance
Good Corporate Governance
 
Trend dalam Akuntansi
Trend dalam AkuntansiTrend dalam Akuntansi
Trend dalam Akuntansi
 
Sistem Pengendalian Manajemen :: Chapter 2
Sistem Pengendalian Manajemen :: Chapter 2Sistem Pengendalian Manajemen :: Chapter 2
Sistem Pengendalian Manajemen :: Chapter 2
 
solusi manual advanced acc zy Chap003
solusi manual advanced acc zy Chap003solusi manual advanced acc zy Chap003
solusi manual advanced acc zy Chap003
 
Eva dan roi
Eva dan roiEva dan roi
Eva dan roi
 
Bab 2 "Memahami Strategi"
Bab 2 "Memahami Strategi"Bab 2 "Memahami Strategi"
Bab 2 "Memahami Strategi"
 
MAKALAH ANALISIS KASUS SOUTHWEST AIRLINE CORPORATION
MAKALAH ANALISIS KASUS SOUTHWEST AIRLINE CORPORATIONMAKALAH ANALISIS KASUS SOUTHWEST AIRLINE CORPORATION
MAKALAH ANALISIS KASUS SOUTHWEST AIRLINE CORPORATION
 
Materi 9 16 tata kelola perusahaan-ra2021
Materi   9 16 tata kelola perusahaan-ra2021Materi   9 16 tata kelola perusahaan-ra2021
Materi 9 16 tata kelola perusahaan-ra2021
 
BAB 3. Perilaku Dalam Organisasi (Sistem Pengendalian Manajemen)
BAB 3. Perilaku Dalam Organisasi (Sistem Pengendalian Manajemen)BAB 3. Perilaku Dalam Organisasi (Sistem Pengendalian Manajemen)
BAB 3. Perilaku Dalam Organisasi (Sistem Pengendalian Manajemen)
 
Tanggung jawab auditor
Tanggung jawab auditorTanggung jawab auditor
Tanggung jawab auditor
 
solusi manual advanced acc zy Chap008
solusi manual advanced acc zy Chap008solusi manual advanced acc zy Chap008
solusi manual advanced acc zy Chap008
 
Konstruksi Teori Akuntansi
Konstruksi Teori AkuntansiKonstruksi Teori Akuntansi
Konstruksi Teori Akuntansi
 
Penyampaian bad news (komunikas bisnis)
Penyampaian bad news (komunikas bisnis)Penyampaian bad news (komunikas bisnis)
Penyampaian bad news (komunikas bisnis)
 
Kasus Enron dan Worldcom
Kasus Enron dan WorldcomKasus Enron dan Worldcom
Kasus Enron dan Worldcom
 
Prosedur audit kas dan setara kas
Prosedur audit kas dan setara kasProsedur audit kas dan setara kas
Prosedur audit kas dan setara kas
 
Liabilities & Equity
Liabilities & EquityLiabilities & Equity
Liabilities & Equity
 
Ch 11-financial-statement-analysis-subramanyam-wild-10-edition
Ch 11-financial-statement-analysis-subramanyam-wild-10-editionCh 11-financial-statement-analysis-subramanyam-wild-10-edition
Ch 11-financial-statement-analysis-subramanyam-wild-10-edition
 
Akuntansi investasi23
Akuntansi investasi23Akuntansi investasi23
Akuntansi investasi23
 
Solution Manual Advanced Accounting by Baker 9e Chapter 16
Solution Manual Advanced Accounting by Baker 9e Chapter 16Solution Manual Advanced Accounting by Baker 9e Chapter 16
Solution Manual Advanced Accounting by Baker 9e Chapter 16
 

Viewers also liked

Strategi operasi
Strategi operasiStrategi operasi
Strategi operasivivi dela
 
Cara menjadi karyawan teladan
Cara menjadi karyawan teladanCara menjadi karyawan teladan
Cara menjadi karyawan teladanapotek agam farma
 
Pelatihan customer service skills 3
Pelatihan customer service skills 3Pelatihan customer service skills 3
Pelatihan customer service skills 3borobudurconsulting
 
Tanggung Jawab Pelanggan, Karyawan, Pemegang Saham, Lingkungan dan Komunitas
Tanggung Jawab Pelanggan, Karyawan, Pemegang Saham, Lingkungan dan KomunitasTanggung Jawab Pelanggan, Karyawan, Pemegang Saham, Lingkungan dan Komunitas
Tanggung Jawab Pelanggan, Karyawan, Pemegang Saham, Lingkungan dan KomunitasRandiarsa Saputra
 
Performa Management
Performa ManagementPerforma Management
Performa Managementpadlah1984
 
Kinerja sektor publik
Kinerja sektor publikKinerja sektor publik
Kinerja sektor publikekasriii
 
Southwest airlines ppt
Southwest airlines pptSouthwest airlines ppt
Southwest airlines pptspreet1304
 
Pemecahan Masalah (Problem Solving)
Pemecahan Masalah (Problem Solving)Pemecahan Masalah (Problem Solving)
Pemecahan Masalah (Problem Solving)hasnabstr
 
Problem solving ppt
Problem solving pptProblem solving ppt
Problem solving pptIka Rose
 
Decision making & problem solving
Decision making & problem solvingDecision making & problem solving
Decision making & problem solvingashish1afmi
 
Problem Solving Method
Problem Solving MethodProblem Solving Method
Problem Solving MethodRoxanne Deang
 

Viewers also liked (12)

Strategi operasi
Strategi operasiStrategi operasi
Strategi operasi
 
Cara menjadi karyawan teladan
Cara menjadi karyawan teladanCara menjadi karyawan teladan
Cara menjadi karyawan teladan
 
Pelatihan customer service skills 3
Pelatihan customer service skills 3Pelatihan customer service skills 3
Pelatihan customer service skills 3
 
Tanggung Jawab Pelanggan, Karyawan, Pemegang Saham, Lingkungan dan Komunitas
Tanggung Jawab Pelanggan, Karyawan, Pemegang Saham, Lingkungan dan KomunitasTanggung Jawab Pelanggan, Karyawan, Pemegang Saham, Lingkungan dan Komunitas
Tanggung Jawab Pelanggan, Karyawan, Pemegang Saham, Lingkungan dan Komunitas
 
Performa Management
Performa ManagementPerforma Management
Performa Management
 
Kinerja sektor publik
Kinerja sektor publikKinerja sektor publik
Kinerja sektor publik
 
Southwest airlines ppt
Southwest airlines pptSouthwest airlines ppt
Southwest airlines ppt
 
Pemecahan Masalah (Problem Solving)
Pemecahan Masalah (Problem Solving)Pemecahan Masalah (Problem Solving)
Pemecahan Masalah (Problem Solving)
 
8 Etos Kerja Profesional
8 Etos Kerja Profesional8 Etos Kerja Profesional
8 Etos Kerja Profesional
 
Problem solving ppt
Problem solving pptProblem solving ppt
Problem solving ppt
 
Decision making & problem solving
Decision making & problem solvingDecision making & problem solving
Decision making & problem solving
 
Problem Solving Method
Problem Solving MethodProblem Solving Method
Problem Solving Method
 

Similar to SW AIRLINES SEJARAH

Strategy Management: The Five Forces Model
Strategy Management: The Five Forces ModelStrategy Management: The Five Forces Model
Strategy Management: The Five Forces Modelnanda7prakoso
 
Strategy Management: The Five Forces Model
Strategy Management: The Five Forces ModelStrategy Management: The Five Forces Model
Strategy Management: The Five Forces Modelnanda7prakoso
 
Studi kasus singapore airlines
Studi kasus singapore airlinesStudi kasus singapore airlines
Studi kasus singapore airlinesdianpipit
 
Alfredo 43215010257 -sistem informasi manajemen (sebelum uts)
Alfredo 43215010257 -sistem informasi manajemen (sebelum uts)Alfredo 43215010257 -sistem informasi manajemen (sebelum uts)
Alfredo 43215010257 -sistem informasi manajemen (sebelum uts)Alfredo Alfredo
 
Pertemuan 4 Ryan Indra Pratama
Pertemuan 4 Ryan Indra PratamaPertemuan 4 Ryan Indra Pratama
Pertemuan 4 Ryan Indra PratamaRyan Indra
 
Pertemuan 4 Rizka Amalia Risanti
Pertemuan 4 Rizka Amalia RisantiPertemuan 4 Rizka Amalia Risanti
Pertemuan 4 Rizka Amalia RisantiRizka Amalia
 

Similar to SW AIRLINES SEJARAH (9)

Strategy Management: The Five Forces Model
Strategy Management: The Five Forces ModelStrategy Management: The Five Forces Model
Strategy Management: The Five Forces Model
 
Strategy Management: The Five Forces Model
Strategy Management: The Five Forces ModelStrategy Management: The Five Forces Model
Strategy Management: The Five Forces Model
 
Leasing Merpati & TALG
Leasing Merpati & TALGLeasing Merpati & TALG
Leasing Merpati & TALG
 
Studi kasus singapore airlines
Studi kasus singapore airlinesStudi kasus singapore airlines
Studi kasus singapore airlines
 
Alfredo 43215010257 -sistem informasi manajemen (sebelum uts)
Alfredo 43215010257 -sistem informasi manajemen (sebelum uts)Alfredo 43215010257 -sistem informasi manajemen (sebelum uts)
Alfredo 43215010257 -sistem informasi manajemen (sebelum uts)
 
Pertemuan 4 Ryan Indra Pratama
Pertemuan 4 Ryan Indra PratamaPertemuan 4 Ryan Indra Pratama
Pertemuan 4 Ryan Indra Pratama
 
Pertemuan 4 Rizka Amalia Risanti
Pertemuan 4 Rizka Amalia RisantiPertemuan 4 Rizka Amalia Risanti
Pertemuan 4 Rizka Amalia Risanti
 
Sim (slideshare bab 1 6)
Sim (slideshare bab 1 6)Sim (slideshare bab 1 6)
Sim (slideshare bab 1 6)
 
Sim slide share
Sim slide shareSim slide share
Sim slide share
 

Recently uploaded

Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaAbdiera
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxsyafnasir
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
POWERPOINT BAHAN AJAR SENYAWA KELAS VIII SMP
POWERPOINT BAHAN AJAR SENYAWA KELAS VIII SMPPOWERPOINT BAHAN AJAR SENYAWA KELAS VIII SMP
POWERPOINT BAHAN AJAR SENYAWA KELAS VIII SMPAnaNoorAfdilla
 
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.pptPertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.pptNabilahKhairunnisa6
 
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdfWahyudinST
 
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmaksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmeunikekambe10
 
PPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdf
PPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdfPPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdf
PPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdfNatasyaA11
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiIntanHanifah4
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 TesalonikaMateri Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 TesalonikaSABDA
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptxMTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptxssuser0239c1
 
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptx
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptxSKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptx
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptxg66527130
 
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxMATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxrofikpriyanto2
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxsudianaade137
 
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxSILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxrahmaamaw03
 

Recently uploaded (20)

Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
POWERPOINT BAHAN AJAR SENYAWA KELAS VIII SMP
POWERPOINT BAHAN AJAR SENYAWA KELAS VIII SMPPOWERPOINT BAHAN AJAR SENYAWA KELAS VIII SMP
POWERPOINT BAHAN AJAR SENYAWA KELAS VIII SMP
 
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.pptPertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
 
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
 
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmaksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
 
PPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdf
PPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdfPPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdf
PPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdf
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 TesalonikaMateri Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptxMTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
 
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptx
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptxSKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptx
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptx
 
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxMATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
 
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxSILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
 

SW AIRLINES SEJARAH

  • 1. Disusun Oleh : ANDRE KURNIAWAN RENAL RIFAL
  • 2.  Southwest Airlines dikenal sebagai Air Southwest, didirikan oleh Rollin King dan Herb Kelleher. Southwest melakukan penerbangan perdana pada Juni 1971, melayani 3 kota utama yaitu: Dallas, Houston, dan San Antonio. Selama 2 tahun pertama Southwest menderita kerugian dan diharuskan membuat keputusan sulit memberhentikan karyawan atau menjual salah satu dari keempat pesawatnya.
  • 3.  Setelah 25 Tahun, Southwest memiliki 243 pesawat dan melihat peluang untuk memperkenalkan program manajemen biaya bahan bakar. Pada November 2008, Southwest membeli salah satu kompetitor utamanya yaitu ATAAirlines, dengan mengakuisisi ATA memberikan peluang untuk Southwest untuk melakukan penerbangan ke tujuan tujuan luar negri. Southwest juga berpartner dengan West Jet Airlines, maskapai yang berbiaya rendah untuk penerbangan antara Kanada dengan AS.
  • 4.  Visi Southwest Airlines : Menjadi maskapai penerbangan yang paling terjangkau dan terpercaya di dunia  Misi Southwest Airlines : Menyediakan penerbangan dengan pelayanan yang maksimal dan penerbangan yang tepat waktu dengan harga yang terjangkau di Amerika Serikat.
  • 5.  Faktor-faktor seperti naiknya biaya bahan bakar dan tingginya biaya operasional lainnya, penurunan bussiness traveller dikarenakan pemotongan anggaran dan meningkatnya regulasi telah menempatkan tekananterhadap perusahaan Airlines. Beberapa Airlines telah tersingkir dari bisnis atau diakuisisi oleh kompetitor. Hal ini digambarkan dengan fakta bahwa sebagian besar kelompok Airlines yang meramaikan industri selama 30 tahun lalu telah menyempit menjadi 6 maskapai yang mengendalikan mayoritas pasar. Keenam maskapai ini terdiri dari 5 maskapai tradisional (American, Continental, Delta, United, dan US Airways) dan Southwest pemimpin dalam pembiayaan rendah.
  • 6.  Southwest menggambarkan maskapai lain yang menawarkan penerbangan dengan rute sama sebagai kompetitor, karena sekarang Southwest beroperasi pada pasar geografis yang luas di seluruh AS, maka setiap maskapai yang menawarkan penerbangan ke kota-kota domestik dilihat sebagai pesaing/kompetitor.  Beberapa perusahaan baru mencoba menggeser Southwest Airlines sebagai pemimpin pasar berbiaya rendah, akan tetapi beberapa diantaranya menghilang dengan cepat sebagaimana mereka muncul sebelumnya. Contohnya adalah skybus yang pendirinya adalah mantan karyawan Southwest dan meniru operasional Southwest.
  • 7.  Timeline sudah menjadi karakteristik Southwest sejak semula. Pada Tahun 1970an, perusahaan memiliki 10 menit waktu putar untuk pesawat, sementara rata-rata industri 4 sampai 6 kali lebih lama.
  • 8.  Program ini menawarkan penghargaan terhadap pelanggan setia seperti proses check in terakselerasi up grade dan bahkan penerbangan dan akomodasi hotel gratis.
  • 9.  Southwest Airlines melaporkan suatu keuntungan operasional $449 juta pada Tahun 2008. Total biaya operasional pada Tahun itu meningkat 16% dibanding Tahun 2007 dan sebagian besar dikarenakan naiknya harga bahan bakar (44%) sebagaimana juga biaya pemeliharaan berjalan. Pada 2008, Southwest beroperasi dengan ROA 1,2% sedangkan kompetitor terdekatnya, Jet Blue (-1,3%).
  • 10.  Dukungan dilakukan melalui pelatihan karyawan di University of People, in-flight contest. Southwest memenuhi dinding Southwest dengan foto-foto karyawannya sebagai bentuk apresiasi terhadap kinerja, inisiatif, dan attitude, serta mengijinkan sesama karyawan menikah. Gaji karyawan Southwest merupakan salah satu yang paling tinggi dalam industri jasa penerbangan.
  • 11.  Pemilihan lokasi bandara, yang menyasar pada bandara dengan tingkat penerbangannya kurang padat, membuat Southwest Airlines dapat dengan cepat melakukan proses landing dan take-off pesawat, tanpa perlu lama-lama antri dengan maskapai penerbangan lainnya. Pelanggan juga di untungkan karena dengan traffic yang tidak terlalu padat dan dapat lebih nyaman dalam menggunakan fasilitas yang disediakan.
  • 12.  Southwest merekrut pilot yang bukan merupakan anggota serikat nasional sehingga memungkinkan mereka memiliki pilot yang lebih profesional dan memiliki jam terbang yang lebih tinggi.
  • 13.  Perusahaan membuat kebijakan bagi hasil dengan cara pembagian saham perusahaan kepada karyawan sehingga karyawan ikut merasa memiliki perusahaan. Dengan demikian mereka akan dengan sadar diri bekerja secara efektif dan efisien untuk memajukan perusahaan.
  • 14.  Budaya Southwest Airlines terutama melibatkan pemberian penekanan pada pentingnya dan kesejahteraan keseluruhan karyawannya, memiliki prinsip operasi dari "karyawan datang pertama dan pelanggan datang kedua”
  • 15.  Seleksi Karyawan Baru  Sistem Kontrol dengan Melembagakan Kebijakan Budaya Kerja  Sistem Kontrol Formal dengan Gaya Manajemen yang Walking Around
  • 16. STRENGTH  Southwest Airlines memiliki jumlah modal di pasar lebih besar dibandingkan maskapai penerbangan lainnya yaitu 11.3 Juta Dollar  Southwest Airlines memiliki penerbangan ke seluruh kota di Amerika Serikat  Frekuensi penerbangan tinggi, point to point (dari satu titik langsung ke titik lainnya) dan bertarif rendah dengan layanan transportasi udara yang waktu penerbangan rata-rata adalah 55 menit (hemat waktu  Mampu untuk tetap menjaga harga / biaya di dalam perusahaan sendiri  Pemimpin di pasar penerbangan murah
  • 17.  Maskapai penerbangan di Amerika Serikat dengan jumlah penumpang terbanyak setiap tahunnya dan maskapai penerbangan ke-3 di dunia dengan jumlah penumpang terbanyak  Menjadi salah satu perusahaan di dunia yang paling menguntungkan dan membukukan laba 34 tahun berturut-turut  Pada tahun 2006, 70% dari jumlah total pemesanan penerbangan dan 73% pendapatan berasal dari pemesanan melalui Southwest Website  Menjadi ikon atau simbol perusahaan penerbangan murah dan nyaman  Menjadi perusahaan penerbangan pertama yang memiliki situs tahun 1995  Southwest Airlines memiliki 481 buah pesawat Boeing 737
  • 18.  Southwest Airlines tercatat sebagai perusahaan dengan jumlah pegawai tetap terbanyak sehingga mengakibatkan penambahan biaya tiap tahunnya  Southwest Airlines hanya menerbangkan satu jenis pesawat, yaitu Boeing 737( 1971)  Relatif lebih sulit untuk meyakinkan konsumen kelebihan yang ditawarkan oleh Southwest Airline dibanding maskapai penerbangan lainnya selain harga yang murah
  • 19.  Terdapatnya kenaikan permintaan untuk penerbangan internasional  Terdapat 11% penolakan dari maskapai penerbangan lain yang keberatan dengan pendanaan terkait pembelian pesawat yang dapat dilihat sebagai kemungkinan pembelian untuk Southwest Airlines  Tingginya permintaan untuk kota-kota yang belum disinggahi oleh Southwest Airlines, seperti Atlanta dan New York  Setiap tahunnya, selalu ada perusahaan penerbangan (seperti Delta) yang mengumumkan kebangkrutan dan meniadakan penerbangan ke kota tertentu yang berarti bertambah kota untuk Southwest Airlines dapat singgahi  Southwest Airlines membuat tren baru dalam penggunaan situs untuk pembelian tiket mulai dari tahun 2006 dilihat pada tahun tersebut terdapat kenaikan 22% untuk pembelian tiket online
  • 20.  Perusahaan penerbangan lain seperti JetBlue merupakan satu-satunya penerbangan yang menggunakan televisi dengan pemancar satelit di pesawat  Tarif pajak yang semakin tinggi  Peningkatan keamanan di bandara terkait dengan semakin maraknya tindakan terorisme
  • 21.  a. Mengapa factor lingkungan dijadikan input dalam proses pembuatan strategi?  karena sebagai suatu system, perusahaan akan berinteraksi dengan lingkungannya. Apabila ingin hidup dan bertahan sekaligus menjadi leader, maka perusahaan tersebut harus dapat menyesuaikan diri dengan lingkungan. Kegagalan menyesuaikan diri dengan lingkungan akan berakibat fatal. Perusahaan tersebut akan mati. Jadi factor lingkungan sangat memegang peranan dalam pembuatan strategi perusahaan.
  • 22. ◦ Internal ; factor-faktor yang berada dalam kegiatan operasi dan langsung mempengaruhi hasil operasi perusahaan :  Tenaga Kerja  Peralatan dan Mesin  Permodalan ( pemilik, investor, pengelolaan dana)  Sistem informasi dan Administrasi perusahaan
  • 23. ◦ Eksternal ; faktor-faktor yang berasal di luar perusahaan saling mempertukarkan sumber dayanya dengan perusahaan tersebut dan tergantung sama lain;  Harga bahan bakar  Business traveller  Regulasi pemerintah  Konsumen
  • 24.  Southwest menggunakan humor-humor segar dalam iklan. Contohnya dengan slogan “how do we love you? Let us count the ways”.  Menerapkan Biaya Rendah, Point to Point  Hedging Bahan Bakar  Layanan Pencucian dengan Eco Power  Tepat Waktu  Fokus pada karyawan  Program Penghargaan  Penerbangan ke seluruh kota besar di USA  Mengakuisisi kompetitor utama
  • 25. ◦ Meningkatkan daya saing strategis dari seluruh perusahaan. Hal ini dikarenakan ketika strategi diversifikasi meningkatkan daya saing strategis, total nilai perusahaan meningkat. ◦ Mendapatkan kekuatan pasar dan market share yamg lebih besar dari pesaing yang dilakukan melalui integrasi vertikal. ◦ Motivasi lain mungkin tidak meningkatkan daya saing strategis, pada kenyataannya diversifikasi dapat berdampak netral atau pada kenyataannya meningkatkan biaya atau mengurangi pendapatan perusahaan, termasuk nya adalah : untuk menetralkan kekuasaan pasar pesaing ( misalnya menetralkan keunggulan maskapai lain dengan membeli atau membuka rute yang serupa dengan yang dimiliki maskapai lain ), memperluas portofolio perusahaan guna mengurangi resiko ketenagakerjaan manajerial (misal jika salah satu rute penerbangan gagal, maka maskapai akan tetap hidup dengan rute penerbangan lain).