SlideShare a Scribd company logo
1 of 118
1
SISTEM
SIRKULASI
OLEH XI-2
KELOMPOK 1
CHORI D A
DUTA H P
FEBBY A P
FIRDHA A A
NANDA RIZKA
SITI FARIDA
2
Sistem sirkulasi
Sistem peredaran
darah manusia
Darah
Mekanisme
pembekuan
darah
Golongan darah
Tes golongan
darah
Transfusi darah
Organ peredaran
darah
Mekanisme
peredaran darah
Sistem limfa
Organ limfa
Cairan limfa
Aliran limfa
Sistem Peredaran
darah hewan
Peredaran darah
terbuka
Peredaran darah
tertutup
Gangguan sistem
peredaran darah
Anemia
Hemofilia
Leukimia
Talasemia
Hipotensi
dll
Teknologi sistem
peredaran darah
Ekokardiograf
Pemindaian
dengan radioaktif
Operasi bypass
Terapi gen
Transplantasi
jantung
dll
3
5
Komponen
penyusun darah
Cair Plasma
darah
Padat  Sel-sel
darah
Sel darah
merah
Sel darah putih
Keping darah
6
PLASMA DARAH
Unsur ini merupakan komponen
terbesar dalam darah, karena lebih
dari separuh darah mengandung
plasma darah. Hampir 90% bagian
plasma darah adalah air dan 10%
sisanya zat-zat yang terlarut
didalamnya
Mengangkut
sari makanan ke
sel-sel
Membawa sisa
pembakaran dari
sel ke tempat
pembuangan
PLASMA DARAH
Cadangan air
bagi tubuh
7
8
Karakteristik Eritrosit (Sel darah Merah)
1. Eritrosit merupakan komponen
utama sel darah yaitu sekitar 99%
2. Setiap mm³ darah pada seorang laki-
laki mengandung ±5 juta sel darah
merah dan pada seorang perempuan
±4 juta sel darah merah.
3. Berbentuk bulat gepeng,cekung
(bikonkaf)
4. Mengandung hemoglobin yang
membuat darah berwarna merah
Mengedarkan
oksigen ke
seluruh jaringan
Mengikat
oksigen dan
karbondioksida
Membawa
karbondioksida
ke paru-paru
ERITROSIT
9
PROSES PEMBENTUKAN SEL DARAH MERAH
10
Menjaga
kekebalan tubuh
sehingga tak
mudah terserang
penyakit
LEUKOSIT
Pembentukan
antibodi di
dalam
Menangkap dan
menghancurkan
organisme
hidup
11
Jenis
Leukosit
Granulosit
Neutrofil
Basofil
Eosinofil
Agranulosit
Limfosit
Monosit
12
KERJA SEL DARAH PUTIH
13
NEUTROFIL
Disebut granulosit karena berisi enzim yang mengandung granul-
granul, jumlahnya paling banyak. Neutrofil membantu melindungi
tubuh melawan infeksi bakteri dan jamur. Cirinya :
1. Setiap mm³ darah mengandung 3000-7000 butir
2. Plasma bersifat netral
3. Bersifat fagosit
GAMBAR NEUTROFIL
BASOFIL
GAMBAR BASOFIL
Ciri-Cirinya :
1. Setiap mm³ darah mengandung 20-50 butir
2. Plasma bersifat basa dan terdapat bintik-
bintik biru yang mengandung asam
3. Memberi reaksi alergi dengan
mengeluarkan histamin yang
mengakibatkan peradangan dan heparin
yang berperan dalam pembekuan darah
15
EOSINOFIL
GAMBAR EOSINOFIL
16
Memiliki 2 jenis utama yaitu limfosit a
(memberikan perlindungan terhadap infeksi
virus) dan limfosit b (membentuk sel-sel
yang menghasilkan antibodi atau sel
plasma). Cirinya :
1. Setiap mm³ darah mengandung 1500-
3000 butir
2. Tidak dapat bergerak bebas dan dapat
membentuk zat antibodi
3. Berperan dalam pertahanan terhadap
serangan virus
LIMFOSIT
17
Ciri-cirinya :
1. Setiap mm³ darah mengandung 100-700
butir
2. Dapat bergerak cepat
3. Monosit dapat bergerak bebas serta
dapat membesar dan berkembang menjadi
makrofag
4.Bersifat fagosit
5. Berperan menjaga kekebalan tubuh
MONOSIT
Berperan dalam
pembekuan
darah
Terdapat enzim
yang dapat
mengubah
fibrinogen
menjadi fibrin
Untuk
menghentikan
darah
19
20
2121
22
Tabel Perbandingan antara Eritrosit, Leukosit dan Trombosit
No
Faktor
pembeda
Sel darah merah
(eritrosit)
Sel darah putih (leukosit)
Keping darah
(trombosit)
1. Tempat
produksi
Sumsum tulang Sumsum tulang dan
buku limfa
Sumsum tulang
2. Jumlah 5.000.000/mm3 7.000/ mm3 250.000/ mm3
3. Ukuran 7,5 µm 5-9 µm 2-4 µm
4. Bentuk Cakram bikonkaf Tidak beraturan Tidak beraturan
5. Struktur Tanpa nukleus
Mempunyai
hemoglobin
Mempunyai nukleu
Tanpa hemoglobin
Tanpa nukleus
Tanpa
hemoglobin
6. Fungsi Membawa
oksigen dari
paru-paru ke
seluruh bagian
tubuh
Fagosit memakan
kuman
Limfosit menghasilkan
antibodi untuk
membunuh kuman
Pembekuan darah
23
Penggolongan darah sistem ABO
dilakukan berdasarkan ada atau tidak
adanya antigen (aglutinogen) tipe A
dan B pada permukaan eritrosit serta
antibodi (aglutinin) anti –A dan tipe
anti –B di dalam plasma darahnya
25
Ditemukan oleh Karl
Landsteiner dan Wiener
pada tahun 1940
setelah melakukan riset
dengan menggunakan
darah kera rhesus
Individu yang memiliki antigen RhD
disebut Rh+, sedangkan individu yang
tidak memiliki antigen RhD disebut Rh-
. Individu Rh- tidak memiliki aglutinin
anti RhD dalam plasma darahnya tetapi
akan memproduksi aglutinin anti RhD
2626
JANTUNG
Terletak
dalam
rongga dada
Berukuran
sebesar
kepalan
tangan
Memiliki
berat ± 300
gram
Tersusun dari
otot
jantung/mio
kardium
Bagian luar
dilapisi oleh
perikardium
(selaput
jantung)
Bagian dalam
dilapisi oleh
endokardium
Fungsi : memompa darah ke seluruh tubuh
dan menampungnya kembali setelah
dibersihkan organ paru-paru
Ruang pada
Jantung
Atrium
Kanan
Kiri
Ventrikel
Kanan
Kiri
Dipisah oleh
septum
interventrikularis
Dipisah oleh
septrum
atrioreum
Sekat pemisah antara atrium dan ventrikel disebut septum atrioventrikularis
RUANG PADA JANTUNG
Kanan
Penampung darah dari
seluruh tubuh yang
kadar oksigennya sedikit
disalurkan ke ventrikel
kanan kemudiann ke
paru-paru
Kiri
Menerima darah yang
kadar oksigennya tinggi
dari kedua paru-paru
Berfungsi
untuk
memompa
darah yang
dibutuhkan
oleh organ
tubuh
ATRIUM
ATRIUM
VENTRIKEL KANAN
Letak : inferior kanan pada
apeks jantung
Darah meninggalkan ventrikel
kanan melalui truncus pulmonal
dan mengalir melewati jarak
yang pendek ke paru-paru
VENTRIKEL KIRI
Letak : inferior kiri pada
apeks jantung.
Darah meninggalkan ventrikel
kiri melalui aorta dan mengalir
ke seluruh bagian tubuh
kecuali paru-paru
VENTRIKEL
SELAPUT JANTUNG
Perikardium
Membran yang mengelilingi dan
melindungi jantung dari gesekan organ
lain
Miokardium
Lapisan otot jantung yang terdiri atas
berkas-berkas otot yang mempunyai
kemampuan berkontraksi
Endokardium
Selaput yang mengandung pembuluh
darah dan saraf, berfungsi membatasi
ruang jantung
KATUB (VALVULA)
ValvulaSemilunaris
ValvulaBikuspidalis
ValvulaTrikuspidalis
Menjaga
agar darah
dalam
ventrikel
tidak
kembali lagi
ke atrium
Merupakan
katub antara
atrium
kanan dan
ventrikel
kanan
Menjaga
agar dalam
dalam
ventrikel
tidak
kembali lagi
ke atrium.
Merupakan
katub antara
atrium kiri
dan
ventrikel kiri
Mencegah
darah yang
menuju ke
tubuh dan
paru-paru
tidak
kembali lagi
ke jantung.
Merupakan
katub antara
aorta dan
arteri
pulmoalis
343434
TEKANAN
DARAH
Tekanan darah adalah
tekanan pada arteri
pada saat itu dipompa
oleh seluruh tubuhh
ke jantung.
Alat
Pengukur
Tekanan
Darah
Orang yang akan diukur tekanan darahnya harus dalam keadaan
berbaring atau duduk
Manset tensimeter diikatkan pada lengan atas, sekitar 2 jari diatas
lipatan suku.
Stetoskop diletakkan pada arteri brakhialis yang berada pada
lipatan siku.
Tekanan di dalam tensimeter dinaikkan dengan cara memompa
sampai sekitar 140 mmHg, kemudian tekanan di dalam
tensimeter pelan-pelan diturunkan.
Saat denyut nadi mulai terdengar, baca tekanan yang ada pada
batas atau permukaan air raksa yang terdapat pada tensimeter
sebagai tekanan sistol
Saat denyut terdengar melemah, kembali kita lihat tekanan dalam
tensimeter sebagai tekanan distolnya
Cara Mengukur Tekanan Darah
Tekanan
darah
rendah
• <90/60
Tekanan
darah
normal
• 90/60 –
120/80
Normal
tekanan
darah
tinggi
• 120/80 –
140/90
Tekanan
darah
tinggi
• 140/90 –
180/110
Tekanan
darah
sangat
tinggi
• >180/110
38383838
Pembuluh
Darah
Pembuluh
nadi (arteri)
Pembuluh
balik (vena)
Arteri
Arteri pulmonalis berfungsi
membawa darah yang
mengandung banyak CO2
dari jantung menuju paru-
paru
Arteri aorta berfungsi
membawa darah yang
mengandung banyak O2
dari jantung keseluruh
tubuh
STRUKTUR VENA
Perbedaan antara arteri dan vena
45454545
Mekanisme
Peredaran Darah
Peredaran darah
ganda
Peredaran
darah kecil
Peredaran
darah besar
Peredaran darah
janin
Peredaran Darah Kecil adalah peredaran
darah dari jantung (bilik kanan) menuju
paru-paru dan kembali lagi ke jantung
(seserambi kiri)rambi kiri).
Skemanya adalah :
Jantung (bilik kanan) – paru-paru –
jantung (serambi kiri)
Peredaran darah besar adalah peredaran
darah dari bilik kiri jantung menuju ke
seluruh tubuh,keudian kembali ke serambi
kana jantung.
Skemanya adalah :
Jantung (bilik kiri) – seluruh tubuh – jantung
(serambi kanan)
49
PROSES PEREDARAN DARAH MERAH
DETAIL SISTEM
PEREDARAN DARAH
Plasenta - vena umbilicalis - hati -
ductus venosus /vena hepatica - cava
inferior - kanan - foramen ovale -
Atrium kiri - ventrikel kiri - aorta -
kepala, tangan/ abdomen, thorax,
kaki - arteri umbilicalis -plasenta.
Ini aliran darah yg kaya oksigen.
Aliran darah pada bayi
525252
53
Sistem peredaran getah bening
terdiri dari cairan limfa, pembuluh
limfa dan kelenjar limfa (simpul
limfa)
Sistem peredaran limfa berperan
dalam peredaran lemak dan
pemberantasan penyakit
Selama darah beredar dalam kapiler,
terdapat cairan darah yang merembes
keluar dari kapiler darah. Cairan
tersebut mengisi ruang-ruang antarsel
dan disebut cairan jaringan
Peredaran getah bening bertugas
untuk mengembalikan cairan
jaringan ke dalam kapiler darah
Cairan jaringan yang telah berada di
dalam pembuluh limfa dinamakan
menjadi cairan limfa (getah bening)
SISTEM
PEREDARAN
LIMFA
54
Pembuluh limfa di usus disebut
pembuluh kil
Lemak yang diserap oleh usus tidak
diangkut melalui pembuluh darah,
melainkan oleh pembuluh limfa
Cairan limfa mengandung
leukosit dan lemak
55
Pembuluh limfa terletak di sela-sela otot,
dan mempunyai cabang halus yang bagian
ujungnya terbuka. Melalui ujung terbuka
inilah, cairan jaringan masuk ke dalam
pembuluh limfa
Pembuluh limfa dibedakan menjadi 2 macam
yaitu pembuluh limfa kanan dan pembuluh
limfa kiri
Di sepanjang pembuluh limfa terdapat
beberapa kelenjar limfa, terutama pada
pangkal paha, ketiak, dan leher
Ketika tubuh terkena infeksi, kelenjar
limfa akan membengkak
PEMBULUH
LIMFA
Struktur pembuluh limfa mirip dengan
vena kecil, tetapi memiliki banyak katup
sehingga pembuluh limfa tampak seperti
rangkaian merjan
Fungsi kelenjar limfa untuk
menghasilkan leukosit dan menjaga
agar tidak terjadi penjalaran infeksi
lebih lanjut
56
5757
58
TABEL PERBEDAAN SISTEM SIRKULASI LIMFA
DAN SISTEM SIRKULASI DARAH
5959595959
60
ANEMIA
Ciri :
1. Wajah Pucat
2. Sering kelelahan
3. Sering mual
4. Sakit kepala
5. Ujung jari pucat
6. Sesak napas
7. Denyut tak teratur
dll
Pencegahan :
1. Konsumsi zat besi
2. Konsumsi folat
3. Konsumsi vitamin B-12
4. Konsumsi vitamin C
Penyebab :
1. Rendahnya asupan zat bezi
2. Menstruasi
3. Kehamilan
4. Kondisi kronis seperti kanker,
gagal ginjal atau kegagalan
hati
5. Faktor keturunan
6161
LEUKIMIA
Ciri :
1. Mudah sakit
2. Mudah terserang
infeksi
3. Mudah terserang
anemia
4. Pucat
5. Sesak nafas
dll
Penyebab :
1. Faktor keturunan
2. Efek samping dari kemoterapi
3. Efek dari radiasi
Pengobatan :
1. Kemoterapi
2. Radiasi
3. Transplantasi sumsum tulang
4. Konsumsi sarang semut
62
Hemofilia merupakan penyakit darah
sukar membeku
Penderita dapat kehilangan banyak darah
hanya karena luka kecil, penyakit ini bersifat
menurun (genetik)
Bila penderita hemofilia terluka, darahnya akan membeku sekitar 50
menit hingga 2 jam. Hal ini berisiko menyebabkan kematian
HEMOFILIA
63
Hemofilia Tipe B
Tipe ini disebabkan oleh kurangnya faktor
IX dalam darah, protein yang juga berperan
dalam pembekuan darah
Hemofilia Tipe C
Tipe ini disebabkan kurangnya faktor XI
protein dalam darah, yang berperan dalam
pembekuan darah. Biasanya pengidap
hemofilia tipe ini mengalami gejala yang
ringan
Hemofilia juga dapat diturunkan dari
orang tua pada anaknya
Hemofilia Tipe A
Ini adalah tipe yang cukup umum.
Disebabkan oleh kurangnya faktor VIII
protein pada darah yang menyebabkan
masalah pada proses pembekuan darah
64
Untuk hemofilia tipe A yang
ringan dan sedang, diberikan
injeksi hormon. Hormon ini dapat
merangsang aktifnya komponen
pembekuan darah
Untuk tipe A dan B yang termasuk
parah, dilakukan transfusi cairan
yang mengandung komponen
pembekuan darah
Sementara, untuk tipe C,
penanganannya berupa
pemberian cairan plasma darah
melalui infus
Gangguan yang
Berhubungan Dengan
Jantung
Jantung
koroner
Gagal
jantung
Gagal
jantung
Perikardi-
tis
Irama
jantung
abnormal
Heart
valve
diseas
cardiomy
opathie
Jantung koroner diakibatkan oleh plak di
arteri yang sangat berlebihan membuat
saluran arteri ini menyempit sehingga
tidak mampu untuk memasok darah dan
oksigen ke jantung
Gejala jantung koroner :
1. Perasaan terbakar
pada bagian dada
Sesak nafas
2. Sesak di bagian dada
3. Perasaan mual Sering
pusing
4. Mati rasa dan nyeri
pada bagian dada
5. Detak jantung tidak
teratur dan sering kali
cepat
JANTUNG
KORONER
Akibatnya aliran darah menjadi terhambat
dan orang yang menderita tersebut telah
terjangkit penyakit jantung koroner. Jantung
koroner juga mengakibatkan rasa nyeri pada
dada dan berujung serangan jantung
GAGAL
JANTUNG
Gagal jantung adalah
kondisi saat otot
jantung menjadi
sangat lemah
sehingga tidak bisa
memompa cukup
darah ke seluruh
tubuh pada tekanan
yang tepat. al jantung
PERIKARDITIS
Perikarditis adalah
penyakit radang pada
lapisan jantung yang
disebabkan oleh
infeksi
Irama jantung abnormal
Jantung berdetak secara
normal 60-100 kali per
menit(sekitar 100
ribu/hari) disebut
Arrhytmia. Jantung
berdetak lambatndibawah
60 kali/menit disebut
Bradyarrhythmia. Dan
yang cepat bedetak diatas
100 Kli/menit disebut
Tachyarrhytmia.
IRAMA JANTUNG
ABNORMAL
Heart valve disease
yaitu gangguan
jantung akibat
rusaknya katup
jantung. Katup ini
berfungsi untuk
pengatur aliran darah
yang masuk ke
jantung
HEART VALVE
DISEASE
Cardiomyopathies
Merupakan gangguan otot
jantung yang disebabkan
adanya pembesaran atau
pengecilan jantung secara
tidak normal sehingga
jantujng menjadi kaku.
Akibatnya jantung melemah
sehingga jantung memompa
darah secara tidak normal.
CARDIOMYOPSTHIES
Gangguan yang
Berhubungan
dengan Pembuluh
Darah
Hipertensi Varises Sklerosis Embolus Trombosis
Gejala
Sakit kepala
Napas
pendek
Penglihatan
kabur
Hipertensi dapat dikontrol
dengan hidup sehat. Contohnya
tidak mrokok tidak minum-
minuman keras olah raga secara
teratur serta istirahat apabila
lelah atau tegang
Varises terjadi karena katup-
katup pada pembuluh balik
tidak dapat menutup dengan
sempurna dan lemahnya
dinding pembuluh darah
 Varises yang sudah parah
harus melalui operasi.
 Hindari duduk atau berdiri
yang terlalu lama.
 Hindari mengejan saat
buang air.
 Perbanyak mengkonsumsi
sayuran dan buah buahan.
Varises adalah
pelebaran
pembuluh vena
pada kaki
SKLEORIS
Sklerosis
Arteriosklerosis
yaitu dinding
arteri kehilangan
elastisitanya
akibat
penimbunan zat
kapur
Aterosklerosis
hilangya
elastisitas akibat
penumpukan
kolestrol
Sklerosis yaitu penyakit
pergeseran pembuluh nadi
Akibat arteriosklerosis dan
aterosklerosis :
 Kekurangan oksigen pada
organ-organ tertentu.
 Meningkatkan tekanan
darah secara keseluruhan.
 Penumpukan lemak di
arteri koroner dapat
menghambat aliran sel-
sel
EMBOLUS
Tersumbatnya pembuluh
darah karena benda asing
yang tersangkut pada
pembuluh darah
TROMBOSIS
8080808080
TRANSFUSI
DARAH
Proses menyalurkan darah atau
produk berbasis darah dari satu
orang ke sistem
peredaran orang lainnya.
Meningkatkan volume sirkulasi darah
Meningkatkan jumlah sel darah merah
dan mempertahankan kadar
hemoglobin
Memberikan komponen seluler yang
terpilihh sebag terapi pengganti
Tujuan
PEMINDAIAN
DENGAN RADIO AKTIF
Dilakukan pada pasien
yang menderita
penyumbatan pembuluh
darah arteri jantung.
Cara yang digunakan
untuk mengenali
penyakit jantung
Pasien
disuntik
dengan
mengguna
kan bahan
radioaktif
yang tidak
berbahaya.
Kemudian
pasien
berbaring
dan
jantungnya
diperiksa
dengan
mengguna
kan
detektor
sinar
gamma.
Detektor
akan
merekam
gambar
jantung
dan dari
rekaman
itu dapat
dibuat
fotopolaroi
dnya.
Nyeri dada yang terus mnerus
(angina)
Penyumbatan salah satu arteri
koroner atau lebih
Sisa penyumbatan di arteri
koroner setelah serangan jantung
Mengobati
Angioplasti adalah prosedur medis,
di mana balon digunakan untuk
membuka pembuluh darah jantung
(arteri koroner) yang menyempit
atau tersumbat
ANGIOPLASTI
Cara :
1. Balon yang masih kempis
diletakkan pada tabung kecil
panjang
2. Balon dimasukkan ke bagiann
arteri yang tersumbat
3. Setelah letaknya tepat, balon
digelembungkan
4. Saat balon membesar, plak
akan terdorong ke luar, arteri
melebar dan aliran darah
kembali lancar
ECG berguna untuk mendiagnosis penyakit dan gangguan
pada katup jantung, penyakit jantung bawaan, gagal
jantung, tumor di jantung, dan gannguan fungsi ventrikel
kiri.
ECHOCARDIOGRAPHY
(ECG)
Suatu teknik
untuk
mengetahui
struktur internal
dan gerakan
jantung serta
pembuluh darah
yang besar tanpa
memasukkan
alat ke tubuh
pasien.
ALAT PACU
JANTUNG
Alat yang digunakan
untuk merangsang
jantung berkotraksi
kembali
Alat pacu jantung mengirimkan
pulsa-pulsa listrik melalui otot-
otot jantung sehingga jantung
dapat berfungsi kembali
8686
8787
Protozoa, misalnya Amoeba sp. tidak memiliki alat
transportasi khusus
Protozoa menyerap oksigen dan air melalui seluruh
permukaan tubuhnya
Rongga makanan pada Amoeba sp. terbentuk
setelah makanan masuk ke dalam sistem darah
Makanan yang telah dicerna di dalam rongga
makanan langsung diserap oleh protoplasma
Setelah terjadi proses pencernaan, sari-sari
makanan kemudian diedarkan ke seluruh bagian sel
melalui sitoplasma
Zat-zat sisa yang dihasilkan diangkut oleh plasma sel
melalui membran sel untuk dikeluarkan seacara
difusi
88
898989
Porifera tidak memiliki alat transportasi khusus
Porifera memiliki sel-sel ameboid yang berfungsi
mengedarkan makanan
Makanan ditangkap dan dicerna oleh sel-sel leher
(koanosit), lalu diberikan kepada sel-sel ameboid
Selanjutnya sel-sel ameboid mengembara ke sel-sel
lain untuk mengedarkan makanan
Keterangan :
Makanan porifera diperoleh melalui aliran air yang
melintasi ostia atau pori dan keluar melalui oskulum
90
91919191
Cnidaria, misalnya Hydra , tidak memiliki alat
transportasi khusus
Makanan yang telah dicerna di dalam rongga
gastrovaskuler, kemudian langsung diserap oleh sel-
sel endoderma (sel penyusun dinding rongga
gastrovaskuler)
Sel-sel endoderma memberikan makanan ke sel-sel
ektoderma secara difusi dan osmosis
Sisa makanan dikeluarkan melalui mulut
92
STRUKTUR TUBUH
HYDRA
9393
Planaria tidak memiliki alat transportasi khusus
Pertama-tama, makanan masuk ke dalam usus
Lalu, usus bercabang-cabang ke seluruh tubuh
untuk mengedarkan makanan
Keterangan :
Usus planaria disebut gastrovaskuler, yang
berfungsi sebagai pencerna makanan dan
mengedarkannya ke seluruh tubuh
94
PEREDARAN DARAH PADA
HEWAN TINGKAT TINGGI
TERBUKA
Contoh
Belalang
Udang
Molussca
TERTUTUP
TUNGGAL
TERTUTUP
(peredaran darah
sekali melewati
jantung)
Contoh
Ikan
Cacing tanah
GANDA
TERTUTUP
(peredaran
darah dua kali
melewati
jantung)
Contoh
Burung
Reptil
Katak
95
96
TABEL PENGELOMPOKAN PEREDARAN
DARAH VERTEBRATA
Pisces Amphibi Reptil Aves Mamalia
Ruang
Jantung
Beruang
dua
Beruang tiga
Beruang 4 dengan
sekat yang belum
sempurna
Beruang
empat
Beruang
empat
Peredaran
Darah
Tunggal Ganda Ganda Ganda Ganda
97
9898
Sistem peredaran darah terbuka adalah peredaran
darah ke seluruh tubuh yang tidak selalu melewati
pembuluh darah
Dalam sistem peredaran darah terbuka tidak dapat
dibedakan antara darah dan cairan intersisial (cairan
yang mengisi ruang antarsel)
Tekanan darah yang dihasilkan oleh kontraksi jantung
cukup rendah sehingga oksigen dan sari-sari makanan
akan mengalir lebih lambat
Hal ini akan berakibat pada aktifitas metabolisme yang
ikut terbatas
Arah aliran darah secara umum :
Darah (dari arteri)→sinus →jantung(melalui 3 katup/
ostium) →(dipompa dengan kontraksi otot) →kapiler
→seluruh tubuh
99
Darah
• Darahnya disebut hemolimfa
• Tidak berwarna merah (tidak
mengandung hemoglobin),
sehingga tidak mampu mengangkut
oksigen
• Hanya berfungsi mengedarkan sari-
sari makanan
• Oksigen masuk ke dalam sel-sel
tubuh melalui sistem trakea
Alat Transportasi
• Pembulunya beruas-ruas menyerupai gelembung
dan disebut jantung pembuluh
• Letaknya di atas saluran perncernaan dan punya
ostium di sisi-sisi gelembung
• Ostium (jamak: ostia) berfungsi sebagai tempat
masuknya darah dari seluruh tubuh
• Bagian belakang tertutup dan bagian depannya
berupa aorta yang berujung terbuka
PEREDARAN DARAH
PADA BELALANG
100
Penjelasan :
Ketika jantung pembuluh berdenyut darah terpompa dan mengalir ke seluruh tubuh. Darah dari
Aorta langsung beredar bebas di dalam tubuh dan masuk ke sel-sel tubuh untuk memberikan
sari-sari makanan dan mengangkut zat-zat sisa dan sel-sel tersebut. Selanjutnya, darah kembali
ke jantung pembuluh melalui ostium di sisi kanan dan untuk beredar ke seluruh tubuh
101101
Penjelasan :
Darah dipompa dari jantung melalui pembuluh darah ke bagian bawah tubuh, seperti bagian
kaki. Darah di bagian kaki tanpa melalui pembuluh mengmengikat alir ke insang bagian kiri untuk
O2 dan kembali ke jantung
GAMBAR PEREDARAN DARAH
PADA UDANG
PEREDARAN DARAH
PADA UDANG
102102
Alat Transportasi :
• Pembuluh darah yang masih
sederhana
• Jantung yang terdiri atas ventrikel
dan atrium, aorta interior (bagian
depan), dan aorta posteior (bagian
belakang)
BILIK KIRI  AORTA ANTERIOR  KAKI DAN ALAT TUBUH (KECUALI
PUNGGUNG DAN INSANG)
Info :
Ada yang mengatakan jika molussca memiliki
peredaran darah tertutup karena mollusca
memiliki jantung yang sudah terdapat atrium
(serambi) dan ventrikel (bilik)
103
Penjelasan :
Pada bagian abdomen, darah dialirkan melalui rectum dan mantel (kulit luar). Darah yang
mengandung O2 di dalam mantel akan dialirkan ke atrium.
Darah yang mengandung CO2 dikumpulkan dalam pembuluh, masuk ginjal, insang (untuk
mengikat O2), lalu kembali ke jantung
GAMBAR PEREDARAN DARAH PADA
SIPUT
104104
Sistem peredaran darah tertutup adalah sirkulasi
darah keseluruh tubuh melalui pembuluh-pembuluh
darah
Jantung memompa darah secara kontinyu sehingga
tekanan darah stabil serta mendorong aliran darah
lebih kuat dengan kecepatan yang baik
Pada sistem peredaran darah tertutup, darah
diedarkan melewati arteri dan kembali ke jantung
melewati vena
Arah aliran darah secara umum :
Jantung (berkontraksi) → saluran darah dorsal →
saluran darah ventral → seluruh tubuh →dorsal
→jantung
Keterangan :
Peredaran darah tertutup dibagi menjadi 2, yaitu
peredaran darah tunggal dan peredaran darah ganda
105105
Darah
• Terdiri atas plasma dan
korpuskula
Keterangan :
Korpuskula ialah sel darah merah,
sel darah putih, dan keping darah.
Sel darah merah ikan berbentuk
pipih, bulat memanjang, dan
mempunyai nukleus
PEREDARAN DARAH
PADA IKAN
Alat peredaran darah
• Terdiri atas jantung dan pembuluh darah
• Jantung ikan terletak di rongga perikardium yang
berbatasan dengan insang
Keterangan :
Jantung ikan terdiri dua ruang, yaitu satu serambi dan
satu bilik. Serambi tampak berwarna merah tua,
sedangkan bilik tampak berwama merah muda.
Di antara serambi dan bilik terdapat klep. Di ujung bilik
terdapat bulbus arteriosus
Bulbus arteriosus merupakan pangkal dari aorta
ventralis. Di serambi terdapat sinus venosus yang
menerima darah dari seluruh tubuh
106
Penjelasan :
Sistem peredaran darah ikan merupakan sistem peredaran darah tunggal dan tertutup.
Peredaran darah tunggal, artinya dalam satu kali beredar keseluruh tubuh, darah melewati
jantung hanya satu kali. Jadi, darah yang melewati jantung adalah darah “kotor”
GAMBAR PEREDARAN
DARAH PADA IKAN
107107107
Darah
• Berwarna merah karena plasma
darahnya mengandung hemoglobin
Keterangan :
• Oksigen dari luar tubuh berdifusi
melalui dinding yang tipis pada
permukaan kulitnya dan dibawa oleh
darah menuju ke pembuluh punggung
• Oksigen bersama sari-sari makanan
diedarkan ke sel-sel tubuh oleh
pembuluh kapiler
PEREDARAN DARAH
PADA CACING TANAH Alat peredaran darah
• Terdiri atas lima pasang lengkung aorta dan pembuluh
darah
• Pembuluh darah pada cacing tanah terdiri atas
pembuluh punggung, pembuluh perut, dan pembuluh
kapiler
Keterangan :
• Lima pasang lengkung aorta berfungsi seperti jantung
karena selalu berdenyut untuk mengalirkan darah
• Darah mengalir di dalam pembuluh darah sehingga
disebut sistem peredaran darah tertutup.
108
Penjelasan :
Saat lima pasang lengkung aorta berkontraksi , darah mengalir ke dalam pembuluh perut.
Pembuluh darah perut mengangkut darah ke arah belakang menuju ke pembuluh kapiler.
Pembuluh kapiler langsung mengantarkan darah ke sel-sel tubuh. Setelah melalui pembuluh-
pernbuluh kapiler, darah menuju ke pembuluh punggung dan kemudian kembali lagi ke
lengkung aorta. Selanjutnya, oleh lengkung aorta, darah dipompa lagi ke pembuluh perut,
demikian seterusnya. Maka dari itu peredaran darah cacing tanah dikatakan peredaran darah
tunggal dan tertutup
109109109109
PEREDARAN DARAH
PADA BURUNG
Alat peredaran darah :
• Terdiri atas jantung dan pembuluh darah
• Termasuk peredaran darah ganda dan
tertutup
Keterangan :
• Jantung burung memiliki empat ruangan
dengan sekat yang sempurna, yaitu
serambi kanan, serambi kiri, bilik kanan,
dan bilik kiri
• Pembuluh darah dibedakan menjadi dua
macam, yaitu pembuluh nadi dan
pembuluh balik
110
Penjelasan :
Darah dari seluruh tubuh yang banyak mengandung karbon dioksida ditampung pada serambi
kanan jantung. Darah dari serambi kanan dialirkan ke bilik kanan, kemudian mengalir ke paru-
paru melalui pembuluh nadi paru-paru. Di dalam paru-paru, karbon dioksida dilepaskan dan
oksigen diikat oleh hemoglobin di dalam sel-sel darah merah. Darah dan paru-paru yang banyak
mengandung oksigen dialirkan ke serambi kiri, kemudiari ke bilik kiri dan akhirnya dipompa ke
luar jantung untuk diedarkan ke seluruh tubuh melalui pembuluh nadi
111
Alat peredaran darah :
Terdiri atas jantung dan pembuluh darah
Keterangan :
Jantung reptilia memiliki empat ruang, yaitu
serambi kanan, serambi kiri, bilik kanan, dan
bilik kiri
Sekat antara bilik kiri dan bilik kanan tidak
sempurna
PEREDARAN DARAH
PADA REPTIL
Pada peredaran darah reptil terdapat 2
lintasan yaitu :
1. Bilik kananarteri pulmonalis  paru-
paru vena pulmonalis  serambi kiri
2. Bilik kanan  aorta kiri  bergabung
dengan aorta kanan
112
Penjelasan :
Peredaran darah pada reptilia merupakan sistem peredaran darah ganda dan tertutup
Darah dari seluruh tubuh akan dialirkan ke serambi kanan, selanjutnya akan mengalir ke bilik
kanan dan dipompa menuju paru-paru
Di dalam paru-paru, darah melepaskan karbon dioksida dan mengikat oksigen dan udara yang
masuk ke dalam gelembung paru-paru
Darah dari paru-paru dialirkan ke serambi kiri jantung, kemudian ke bilik kiri
Darah dari bilik kiri yang kaya oksigen tersebut kemudian dibawa ke seluruh tubuh melalui
pembuluh nadi
113113
Darah
• Terdiri dari cairan plasma yang jernih dan
sel-sel darah
• Plasma darah sebagai pembawa zat
terlarut (pelarut) disusun oleh air, protein
darah, dan garam-garam mineral
• Sel darah merah berbentuk bulat panjang,
pipih, dan berinti, serta mengandung
hemoglobin sebagai pengikat oksigen
• Sel darah putih tidak berwarna,
mempunyai inti, terdapat dalam berbagai
bentuk, dan dapat bergerak
bebas (amoeboid)
PEREDARAN DARAH
PADA KATAK
Alat Transportasi
• Termasuk peredaran darah ganda dan tertutup
• Terdiri dari jantung dan pembuluh darah
• Jantung katak memiliki tiga ruangan, yaitu
serambi kanan, serambi kiri, dan satu bilik
• Atrium berdinding tipis, sedangkan ventrikel
berdinding tebal dan berbentuk
kerucut (ventrikulus cordis)
• Di bagian belakang atrium kanan jantung terdapat
kantong tipis berbentuk segitiga yang
disebut sinus venosus
• Setiap ujung sinus venosus merupakan muara dari
tiga buah pembuluh balik utama, yaitu vena
pulmonalis, vena kava anterior, dan vena kava
posterior
114
Berdasarkan asal darahnya, pada
katak terdapat tiga sistem
pembuluh darah balik, yaitu :
1. Sistem vena kava, terdiri atas
vena kava anterior dan vena
kava posterior yang dilalui
darah dari bagian depan
(kepala dan tungkai depan) dari
bagian belakang (tungkai
belakang)
2. Sistem vena pulmo
kutaneus yang dilalui darah
pada paru-paru dan kulit
3.Sistem vena porta, yaitu vena-
vena yang melewati beberapa
organ (kelenjar pencernaan)
sebelum memasuki jantung
Pada katak terdapat sistem porta hepatika
yang membawa hasil pencernaan dari usus ke
hati dan sistem porta renalis yang membawa
darah dari tungkai belakang atau ekor ke ginjal
Di samping sistem peredaran darah
terdapat sistem peredaran limfa
Sistem peredaran limfa berperan
membawa cairan dari seluruh tubuh ke
dalam peredaran darah
Cairan limfa berisi leukosit dan protein
plasma darah
Cairan limfa dari kapiler darah yang
masuk ke jaringan dibawa menuju vena
melalui pembuluh limfa
Pada katak terdapat kantong-kantong
cairan limfa di bawah kulit
Akibatnya, kulit katak selalu lembap
karena memiliki daya absorpsi air yang
besar
115
Penjelasan :
Sistem peredaran darah katak merupakan sistem peredaran darah ganda dan tertutup
Darah dari seluruh tubuh masuk ke serambi kanan. Lalu, dipompa menuju ke bilik kanan jantung
Darah dari bilik kanan dipompa lagi menuju paru-paru
Di dalam paru-paru, darah melepaskan karbon dioksida dan mengikat oksigen
Selanjutnya, melalui pembuluh balik paru-paru, darah dari paru-paru dialirkan kembali menuju
ke serambi kiri, dan kembali ke bilik jantung. Darah dari bilik jantung dipompa atau dialirkan ke
seluruh tubuh, demikian seterusnya
116116116
Peredaran darah terbuka
Arah aliran darah secara umum :
Darah (dari arteri)→sinus →jantung(melalui 3 katup/
ostium) →(dipompa dg kontraksi otot) →kapiler
→seluruh tubuh
Peredaran darah tertutup
Arah aliran darah secara umum :
Jantung (berkontraksi) → saluran darah dorsal →
saluran darah ventral → seluruh tubuh →dorsal
→jantung
117
Nmr. Peredaran Darah Terbuka Peredaran Darah Tertutup
1 Darah (dari arteri)→sinus
→jantung(melalui 3 katup/
ostium) →(dipompa dg kontraksi
otot) →kapiler →seluruh tubuh
Jantung (berkontraksi) → saluran
darah dorsal → saluran darah
ventral → seluruh tubuh →dorsal
→jantung
2 Distribusi ke seluruh tubuh, tidak
selalu melewati pembuluh darah
Sirkulasi darah ke seluruh tubuh
melalui pembuluh darah
3 Aliran darah dalam tubuh
lambat, karena tekanan darah
cukup rendah
Aliran darah dalam tubuh cepat,
karena tekanan darah cukup tinggi
4 Terdapat pada hewan dengan
metabolisme rendah
Terdapat pada hewan dengan
metabolisme tinggi
5 Organ tidak bermandikan darah Organ bermandikan darah
TABEL PERBEDAAN PEREDARAN DARAH
TERBUKA DAN PEREDARAN DARAH TERTUTUP
TERIMA KASIH

More Related Content

What's hot

presentasi cerpen bahasa indonesia
presentasi cerpen bahasa indonesiapresentasi cerpen bahasa indonesia
presentasi cerpen bahasa indonesiaDelaina Annur
 
Klasifikasi makhluk hidup
Klasifikasi makhluk hidupKlasifikasi makhluk hidup
Klasifikasi makhluk hidupDewi Wulandari
 
Bab v pancasila merupakan sistem filsafat
Bab v pancasila merupakan sistem filsafatBab v pancasila merupakan sistem filsafat
Bab v pancasila merupakan sistem filsafatSyaiful Ahdan
 
Bab 1. Pengenalan Sel IPA Kelas 8 SMP Ibrahimy 1 Sukorejo Kurikulum Merdeka
Bab 1. Pengenalan Sel IPA Kelas 8 SMP Ibrahimy 1 Sukorejo Kurikulum MerdekaBab 1. Pengenalan Sel IPA Kelas 8 SMP Ibrahimy 1 Sukorejo Kurikulum Merdeka
Bab 1. Pengenalan Sel IPA Kelas 8 SMP Ibrahimy 1 Sukorejo Kurikulum MerdekaZainulHasan13
 
LPJ Bendahara Dana Kegiatan Tahun 2017
LPJ Bendahara Dana Kegiatan Tahun 2017LPJ Bendahara Dana Kegiatan Tahun 2017
LPJ Bendahara Dana Kegiatan Tahun 2017Himafis 2018
 
Ppt gelombang
Ppt gelombangPpt gelombang
Ppt gelombangRaa Yu
 
Contoh Power Point Pengenalan Diri
Contoh Power Point Pengenalan DiriContoh Power Point Pengenalan Diri
Contoh Power Point Pengenalan DiriPrayogozero
 
Kemiskinan pada masyarakat nelayan di indonesia
Kemiskinan pada masyarakat nelayan di indonesiaKemiskinan pada masyarakat nelayan di indonesia
Kemiskinan pada masyarakat nelayan di indonesiaSidi Rana Menggala
 
Makalah integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Makalah integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaMakalah integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Makalah integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAlyaraisa Alpasha
 
Power point alat transportasi
Power point alat transportasiPower point alat transportasi
Power point alat transportasiNaim Potret
 
Pendidikan Agama ISlam Dalam Perguruan Tinggi
Pendidikan Agama ISlam Dalam Perguruan Tinggi Pendidikan Agama ISlam Dalam Perguruan Tinggi
Pendidikan Agama ISlam Dalam Perguruan Tinggi chusnaqumillaila
 
Power point biologi organ dan sistem organ kelas XI
Power point biologi organ dan sistem organ kelas XIPower point biologi organ dan sistem organ kelas XI
Power point biologi organ dan sistem organ kelas XILatifa Syifa
 

What's hot (20)

PPT Biologi Bab Pencemaran Lingkungan
PPT Biologi Bab Pencemaran LingkunganPPT Biologi Bab Pencemaran Lingkungan
PPT Biologi Bab Pencemaran Lingkungan
 
proposal beasiswa daerah
proposal beasiswa daerahproposal beasiswa daerah
proposal beasiswa daerah
 
Ppt blog bagus (umm)
Ppt blog bagus (umm)Ppt blog bagus (umm)
Ppt blog bagus (umm)
 
presentasi cerpen bahasa indonesia
presentasi cerpen bahasa indonesiapresentasi cerpen bahasa indonesia
presentasi cerpen bahasa indonesia
 
Klasifikasi makhluk hidup
Klasifikasi makhluk hidupKlasifikasi makhluk hidup
Klasifikasi makhluk hidup
 
Bab v pancasila merupakan sistem filsafat
Bab v pancasila merupakan sistem filsafatBab v pancasila merupakan sistem filsafat
Bab v pancasila merupakan sistem filsafat
 
Bab 1. Pengenalan Sel IPA Kelas 8 SMP Ibrahimy 1 Sukorejo Kurikulum Merdeka
Bab 1. Pengenalan Sel IPA Kelas 8 SMP Ibrahimy 1 Sukorejo Kurikulum MerdekaBab 1. Pengenalan Sel IPA Kelas 8 SMP Ibrahimy 1 Sukorejo Kurikulum Merdeka
Bab 1. Pengenalan Sel IPA Kelas 8 SMP Ibrahimy 1 Sukorejo Kurikulum Merdeka
 
LPJ Bendahara Dana Kegiatan Tahun 2017
LPJ Bendahara Dana Kegiatan Tahun 2017LPJ Bendahara Dana Kegiatan Tahun 2017
LPJ Bendahara Dana Kegiatan Tahun 2017
 
Tekanan Zat Padat,Cair dan Gas
Tekanan Zat Padat,Cair dan GasTekanan Zat Padat,Cair dan Gas
Tekanan Zat Padat,Cair dan Gas
 
Ppt medan magnet
Ppt medan magnetPpt medan magnet
Ppt medan magnet
 
Universitas brawijaya
Universitas brawijayaUniversitas brawijaya
Universitas brawijaya
 
Ppt gelombang
Ppt gelombangPpt gelombang
Ppt gelombang
 
Contoh Power Point Pengenalan Diri
Contoh Power Point Pengenalan DiriContoh Power Point Pengenalan Diri
Contoh Power Point Pengenalan Diri
 
Kemiskinan pada masyarakat nelayan di indonesia
Kemiskinan pada masyarakat nelayan di indonesiaKemiskinan pada masyarakat nelayan di indonesia
Kemiskinan pada masyarakat nelayan di indonesia
 
Makalah integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Makalah integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaMakalah integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Makalah integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
Power point alat transportasi
Power point alat transportasiPower point alat transportasi
Power point alat transportasi
 
Biologi Sel kelas XI
Biologi Sel kelas XIBiologi Sel kelas XI
Biologi Sel kelas XI
 
Pendidikan Agama ISlam Dalam Perguruan Tinggi
Pendidikan Agama ISlam Dalam Perguruan Tinggi Pendidikan Agama ISlam Dalam Perguruan Tinggi
Pendidikan Agama ISlam Dalam Perguruan Tinggi
 
PPT Suhu dan Kalor
PPT Suhu dan KalorPPT Suhu dan Kalor
PPT Suhu dan Kalor
 
Power point biologi organ dan sistem organ kelas XI
Power point biologi organ dan sistem organ kelas XIPower point biologi organ dan sistem organ kelas XI
Power point biologi organ dan sistem organ kelas XI
 

Viewers also liked

SISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA DAN HEWAN
SISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA DAN HEWANSISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA DAN HEWAN
SISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA DAN HEWANAnnaSyafrotul
 
Sistem peredaran darah pada hewan dan manusia
Sistem peredaran darah pada hewan dan manusiaSistem peredaran darah pada hewan dan manusia
Sistem peredaran darah pada hewan dan manusiaRahayu Indah Safitri
 
Power point peredaran darah
Power point peredaran darahPower point peredaran darah
Power point peredaran darahsicua050896
 
Presentasi sistem peredaran darah
Presentasi sistem peredaran darahPresentasi sistem peredaran darah
Presentasi sistem peredaran darahAgoes Setyawan
 
Sistem Peredaran Darah
Sistem Peredaran DarahSistem Peredaran Darah
Sistem Peredaran DarahnorazanePBSM
 
SISTEM PEREDARAN DARAH VERTEBRATA
SISTEM PEREDARAN DARAH VERTEBRATASISTEM PEREDARAN DARAH VERTEBRATA
SISTEM PEREDARAN DARAH VERTEBRATAnurahlina08
 
Sistem Peredaran Darah
Sistem Peredaran DarahSistem Peredaran Darah
Sistem Peredaran DarahValencia Rizal
 
Ppt pik sistem peredaran
Ppt pik sistem peredaranPpt pik sistem peredaran
Ppt pik sistem peredaranummyshaliha
 
Sistem Peredaran Darah Manusia
Sistem Peredaran Darah ManusiaSistem Peredaran Darah Manusia
Sistem Peredaran Darah ManusiaAdam Fernandinho
 
Latihan soal pewarisan sifat
Latihan soal pewarisan sifatLatihan soal pewarisan sifat
Latihan soal pewarisan sifatMulyani Fatimah
 
AMFIBIA DAN REPTILIA pdf
AMFIBIA DAN REPTILIA pdfAMFIBIA DAN REPTILIA pdf
AMFIBIA DAN REPTILIA pdfEKO PURNOMO
 
Sistem peredaran darah
Sistem peredaran darahSistem peredaran darah
Sistem peredaran darahEddy Hamka
 
RPP CD Interaktif IPA Materi Sistem Peredaran Darah Manusia
RPP CD Interaktif IPA Materi Sistem Peredaran Darah Manusia RPP CD Interaktif IPA Materi Sistem Peredaran Darah Manusia
RPP CD Interaktif IPA Materi Sistem Peredaran Darah Manusia Nastiti Rahajeng
 
Peredaran Darah Reptil
Peredaran Darah ReptilPeredaran Darah Reptil
Peredaran Darah ReptilDiamas Intan
 
Bentuk sel hewan dan tumbuhan beserta penjelasan dan fungsinya
Bentuk sel hewan dan tumbuhan beserta penjelasan dan fungsinyaBentuk sel hewan dan tumbuhan beserta penjelasan dan fungsinya
Bentuk sel hewan dan tumbuhan beserta penjelasan dan fungsinyaYasirecin Yasir
 
Sistem saraf pada Manusia
Sistem saraf pada ManusiaSistem saraf pada Manusia
Sistem saraf pada ManusiaEka Saputri
 

Viewers also liked (20)

SISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA DAN HEWAN
SISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA DAN HEWANSISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA DAN HEWAN
SISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA DAN HEWAN
 
Sistem peredaran darah pada hewan dan manusia
Sistem peredaran darah pada hewan dan manusiaSistem peredaran darah pada hewan dan manusia
Sistem peredaran darah pada hewan dan manusia
 
Power point peredaran darah
Power point peredaran darahPower point peredaran darah
Power point peredaran darah
 
Presentasi sistem peredaran darah
Presentasi sistem peredaran darahPresentasi sistem peredaran darah
Presentasi sistem peredaran darah
 
Sistem Peredaran Darah
Sistem Peredaran DarahSistem Peredaran Darah
Sistem Peredaran Darah
 
SISTEM PEREDARAN DARAH VERTEBRATA
SISTEM PEREDARAN DARAH VERTEBRATASISTEM PEREDARAN DARAH VERTEBRATA
SISTEM PEREDARAN DARAH VERTEBRATA
 
Sistem Gerak Manusia
Sistem Gerak ManusiaSistem Gerak Manusia
Sistem Gerak Manusia
 
Sistem Peredaran Darah
Sistem Peredaran DarahSistem Peredaran Darah
Sistem Peredaran Darah
 
Ppt pik sistem peredaran
Ppt pik sistem peredaranPpt pik sistem peredaran
Ppt pik sistem peredaran
 
Sistem Peredaran Darah Manusia
Sistem Peredaran Darah ManusiaSistem Peredaran Darah Manusia
Sistem Peredaran Darah Manusia
 
Sistem Respirasi
Sistem RespirasiSistem Respirasi
Sistem Respirasi
 
Latihan soal pewarisan sifat
Latihan soal pewarisan sifatLatihan soal pewarisan sifat
Latihan soal pewarisan sifat
 
peredaran darah Aves
peredaran darah Avesperedaran darah Aves
peredaran darah Aves
 
AMFIBIA DAN REPTILIA pdf
AMFIBIA DAN REPTILIA pdfAMFIBIA DAN REPTILIA pdf
AMFIBIA DAN REPTILIA pdf
 
Sistem peredaran darah
Sistem peredaran darahSistem peredaran darah
Sistem peredaran darah
 
Perkembangan hewan
Perkembangan hewanPerkembangan hewan
Perkembangan hewan
 
RPP CD Interaktif IPA Materi Sistem Peredaran Darah Manusia
RPP CD Interaktif IPA Materi Sistem Peredaran Darah Manusia RPP CD Interaktif IPA Materi Sistem Peredaran Darah Manusia
RPP CD Interaktif IPA Materi Sistem Peredaran Darah Manusia
 
Peredaran Darah Reptil
Peredaran Darah ReptilPeredaran Darah Reptil
Peredaran Darah Reptil
 
Bentuk sel hewan dan tumbuhan beserta penjelasan dan fungsinya
Bentuk sel hewan dan tumbuhan beserta penjelasan dan fungsinyaBentuk sel hewan dan tumbuhan beserta penjelasan dan fungsinya
Bentuk sel hewan dan tumbuhan beserta penjelasan dan fungsinya
 
Sistem saraf pada Manusia
Sistem saraf pada ManusiaSistem saraf pada Manusia
Sistem saraf pada Manusia
 

Similar to SISTEM PEREDARAN DARAH MANUSIA DAN HEWAN

Sistem Peredaran Darah
Sistem Peredaran DarahSistem Peredaran Darah
Sistem Peredaran DarahUmmyshal
 
Ppt pik sistem peredaran
Ppt pik sistem peredaranPpt pik sistem peredaran
Ppt pik sistem peredaranummyshaliha
 
Sistem Peredaran Darah
Sistem Peredaran DarahSistem Peredaran Darah
Sistem Peredaran DarahMy own home
 
Ppt_sistem_kardiovaskular pada manusia.pptx
Ppt_sistem_kardiovaskular pada manusia.pptxPpt_sistem_kardiovaskular pada manusia.pptx
Ppt_sistem_kardiovaskular pada manusia.pptxRinaYuniana1
 
8 IPA - SISTEM PEREDARAN DARAH MANUSIA.pptx
8 IPA - SISTEM PEREDARAN DARAH MANUSIA.pptx8 IPA - SISTEM PEREDARAN DARAH MANUSIA.pptx
8 IPA - SISTEM PEREDARAN DARAH MANUSIA.pptxAntonetaPriskaSardjo
 
Ppt sirkulasi darah dan patologinya
Ppt sirkulasi darah dan patologinyaPpt sirkulasi darah dan patologinya
Ppt sirkulasi darah dan patologinyaIQBAL MIFTAH
 
Bab 7 Sistem Peredaran Darah Pada Manusia.pptx
Bab 7 Sistem Peredaran Darah Pada Manusia.pptxBab 7 Sistem Peredaran Darah Pada Manusia.pptx
Bab 7 Sistem Peredaran Darah Pada Manusia.pptxDinariasih1
 
IPA_Kelas_8_BAB_7.ppt tugas sekolah anak
IPA_Kelas_8_BAB_7.ppt tugas sekolah anakIPA_Kelas_8_BAB_7.ppt tugas sekolah anak
IPA_Kelas_8_BAB_7.ppt tugas sekolah anakvitopradityagame2
 
sistem peredaran darah.ppt
sistem peredaran darah.pptsistem peredaran darah.ppt
sistem peredaran darah.pptDekaMuliya1
 
STRUKTUR DAN FUNGSI SEL PENYUSUN JARINGAN PADA SISTEM SIRKULASI
STRUKTUR DAN FUNGSI SEL PENYUSUN JARINGAN PADA SISTEM SIRKULASISTRUKTUR DAN FUNGSI SEL PENYUSUN JARINGAN PADA SISTEM SIRKULASI
STRUKTUR DAN FUNGSI SEL PENYUSUN JARINGAN PADA SISTEM SIRKULASIM Ikram
 
Sistem peredaran-darah-manusia
Sistem peredaran-darah-manusiaSistem peredaran-darah-manusia
Sistem peredaran-darah-manusiaZahirwan Chess
 
Bab 4 sistem peredaran darah
Bab 4 sistem peredaran darahBab 4 sistem peredaran darah
Bab 4 sistem peredaran daraharpidaningsi
 
Bab 4 Sistem Peredaran Darah.pptx
Bab 4 Sistem Peredaran Darah.pptxBab 4 Sistem Peredaran Darah.pptx
Bab 4 Sistem Peredaran Darah.pptxDekaMuliya1
 
BIOLOGI_PPT_peredaran_darah.pptx
BIOLOGI_PPT_peredaran_darah.pptxBIOLOGI_PPT_peredaran_darah.pptx
BIOLOGI_PPT_peredaran_darah.pptxRachmatMeydi
 
Klas xi sistem peredaran darah hewan dan transportasi tumbuhan
Klas xi sistem peredaran darah hewan dan transportasi tumbuhanKlas xi sistem peredaran darah hewan dan transportasi tumbuhan
Klas xi sistem peredaran darah hewan dan transportasi tumbuhanDody Swastiko
 
Klas xi sistem peredaran darah hewan dan transportasi tumbuhan
Klas xi sistem peredaran darah hewan dan transportasi tumbuhanKlas xi sistem peredaran darah hewan dan transportasi tumbuhan
Klas xi sistem peredaran darah hewan dan transportasi tumbuhanDody Swastiko
 

Similar to SISTEM PEREDARAN DARAH MANUSIA DAN HEWAN (20)

Sistem peredaran darah
Sistem peredaran darahSistem peredaran darah
Sistem peredaran darah
 
Sistem peredaran darah
Sistem peredaran darahSistem peredaran darah
Sistem peredaran darah
 
Sistem Peredaran Darah
Sistem Peredaran DarahSistem Peredaran Darah
Sistem Peredaran Darah
 
Ppt pik sistem peredaran
Ppt pik sistem peredaranPpt pik sistem peredaran
Ppt pik sistem peredaran
 
Sistem Peredaran Darah
Sistem Peredaran DarahSistem Peredaran Darah
Sistem Peredaran Darah
 
Ppt_sistem_kardiovaskular pada manusia.pptx
Ppt_sistem_kardiovaskular pada manusia.pptxPpt_sistem_kardiovaskular pada manusia.pptx
Ppt_sistem_kardiovaskular pada manusia.pptx
 
Sistem Sirkulasi
Sistem SirkulasiSistem Sirkulasi
Sistem Sirkulasi
 
8 IPA - SISTEM PEREDARAN DARAH MANUSIA.pptx
8 IPA - SISTEM PEREDARAN DARAH MANUSIA.pptx8 IPA - SISTEM PEREDARAN DARAH MANUSIA.pptx
8 IPA - SISTEM PEREDARAN DARAH MANUSIA.pptx
 
Ppt sirkulasi darah dan patologinya
Ppt sirkulasi darah dan patologinyaPpt sirkulasi darah dan patologinya
Ppt sirkulasi darah dan patologinya
 
Bab 7 Sistem Peredaran Darah Pada Manusia.pptx
Bab 7 Sistem Peredaran Darah Pada Manusia.pptxBab 7 Sistem Peredaran Darah Pada Manusia.pptx
Bab 7 Sistem Peredaran Darah Pada Manusia.pptx
 
IPA_Kelas_8_BAB_7.ppt tugas sekolah anak
IPA_Kelas_8_BAB_7.ppt tugas sekolah anakIPA_Kelas_8_BAB_7.ppt tugas sekolah anak
IPA_Kelas_8_BAB_7.ppt tugas sekolah anak
 
sistem peredaran darah.ppt
sistem peredaran darah.pptsistem peredaran darah.ppt
sistem peredaran darah.ppt
 
Darah
DarahDarah
Darah
 
STRUKTUR DAN FUNGSI SEL PENYUSUN JARINGAN PADA SISTEM SIRKULASI
STRUKTUR DAN FUNGSI SEL PENYUSUN JARINGAN PADA SISTEM SIRKULASISTRUKTUR DAN FUNGSI SEL PENYUSUN JARINGAN PADA SISTEM SIRKULASI
STRUKTUR DAN FUNGSI SEL PENYUSUN JARINGAN PADA SISTEM SIRKULASI
 
Sistem peredaran-darah-manusia
Sistem peredaran-darah-manusiaSistem peredaran-darah-manusia
Sistem peredaran-darah-manusia
 
Bab 4 sistem peredaran darah
Bab 4 sistem peredaran darahBab 4 sistem peredaran darah
Bab 4 sistem peredaran darah
 
Bab 4 Sistem Peredaran Darah.pptx
Bab 4 Sistem Peredaran Darah.pptxBab 4 Sistem Peredaran Darah.pptx
Bab 4 Sistem Peredaran Darah.pptx
 
BIOLOGI_PPT_peredaran_darah.pptx
BIOLOGI_PPT_peredaran_darah.pptxBIOLOGI_PPT_peredaran_darah.pptx
BIOLOGI_PPT_peredaran_darah.pptx
 
Klas xi sistem peredaran darah hewan dan transportasi tumbuhan
Klas xi sistem peredaran darah hewan dan transportasi tumbuhanKlas xi sistem peredaran darah hewan dan transportasi tumbuhan
Klas xi sistem peredaran darah hewan dan transportasi tumbuhan
 
Klas xi sistem peredaran darah hewan dan transportasi tumbuhan
Klas xi sistem peredaran darah hewan dan transportasi tumbuhanKlas xi sistem peredaran darah hewan dan transportasi tumbuhan
Klas xi sistem peredaran darah hewan dan transportasi tumbuhan
 

More from Siti Farida

Simulasi Sistem Antrian Kasir Supermarket - Final Project
Simulasi Sistem Antrian Kasir Supermarket - Final ProjectSimulasi Sistem Antrian Kasir Supermarket - Final Project
Simulasi Sistem Antrian Kasir Supermarket - Final ProjectSiti Farida
 
Perancangan dan Pengembangan Produk : "Tas Rhinox"
Perancangan dan Pengembangan Produk : "Tas Rhinox"Perancangan dan Pengembangan Produk : "Tas Rhinox"
Perancangan dan Pengembangan Produk : "Tas Rhinox"Siti Farida
 
Pengembangan Produk Dengan Menggunakan QFD: Studi Kasus Wireless Mouse
Pengembangan Produk Dengan Menggunakan QFD: Studi Kasus Wireless MousePengembangan Produk Dengan Menggunakan QFD: Studi Kasus Wireless Mouse
Pengembangan Produk Dengan Menggunakan QFD: Studi Kasus Wireless MouseSiti Farida
 
Simulasi Sistem Antrian Kasir Supermarket - Final Project
Simulasi Sistem Antrian Kasir Supermarket - Final ProjectSimulasi Sistem Antrian Kasir Supermarket - Final Project
Simulasi Sistem Antrian Kasir Supermarket - Final ProjectSiti Farida
 
Review Jurnal RnR
Review Jurnal RnR Review Jurnal RnR
Review Jurnal RnR Siti Farida
 
demand management impact on lean six sigma projects
demand management impact on lean six sigma projects demand management impact on lean six sigma projects
demand management impact on lean six sigma projects Siti Farida
 
Six Sigma DMADV -step-tools-outputs
Six Sigma DMADV -step-tools-outputsSix Sigma DMADV -step-tools-outputs
Six Sigma DMADV -step-tools-outputsSiti Farida
 
Siti farida 02411740000017 dfss supply chain by idov
Siti farida 02411740000017  dfss supply chain by idovSiti farida 02411740000017  dfss supply chain by idov
Siti farida 02411740000017 dfss supply chain by idovSiti Farida
 
VOICE OF CUSTOMER
VOICE OF CUSTOMER VOICE OF CUSTOMER
VOICE OF CUSTOMER Siti Farida
 
Argumentative paper : Implementation Sustainable Managemeny in Wonorejo Mangr...
Argumentative paper : Implementation Sustainable Managemeny in Wonorejo Mangr...Argumentative paper : Implementation Sustainable Managemeny in Wonorejo Mangr...
Argumentative paper : Implementation Sustainable Managemeny in Wonorejo Mangr...Siti Farida
 
Implementation sustainable management in wonorejo mangrove forest (2)
Implementation sustainable management in wonorejo mangrove forest (2)Implementation sustainable management in wonorejo mangrove forest (2)
Implementation sustainable management in wonorejo mangrove forest (2)Siti Farida
 
Pengolahan dan Destilasi Minyak Bumi Serta Pengolahan Minyak Pelumas Bekas ya...
Pengolahan dan Destilasi Minyak Bumi Serta Pengolahan Minyak Pelumas Bekas ya...Pengolahan dan Destilasi Minyak Bumi Serta Pengolahan Minyak Pelumas Bekas ya...
Pengolahan dan Destilasi Minyak Bumi Serta Pengolahan Minyak Pelumas Bekas ya...Siti Farida
 
Investment Casting A3 Report
Investment Casting A3 Report Investment Casting A3 Report
Investment Casting A3 Report Siti Farida
 
Artikel Ilmiah Populer - Waspadai Maraknya Hoax di Media Sosial (Makalah)
Artikel Ilmiah Populer - Waspadai Maraknya Hoax di Media Sosial (Makalah)Artikel Ilmiah Populer - Waspadai Maraknya Hoax di Media Sosial (Makalah)
Artikel Ilmiah Populer - Waspadai Maraknya Hoax di Media Sosial (Makalah)Siti Farida
 
Artikel Ilmiah Populer - Waspadai Maraknya Hoax di Media Sosial (PPT)
Artikel Ilmiah Populer - Waspadai Maraknya Hoax di Media Sosial (PPT)Artikel Ilmiah Populer - Waspadai Maraknya Hoax di Media Sosial (PPT)
Artikel Ilmiah Populer - Waspadai Maraknya Hoax di Media Sosial (PPT)Siti Farida
 
PERKEMBANGAN SEKTOR KONTRUKSI TERHADAP PEREKONOMIAN DI JAWA TIMUR
PERKEMBANGAN SEKTOR KONTRUKSI TERHADAP PEREKONOMIAN DI JAWA TIMURPERKEMBANGAN SEKTOR KONTRUKSI TERHADAP PEREKONOMIAN DI JAWA TIMUR
PERKEMBANGAN SEKTOR KONTRUKSI TERHADAP PEREKONOMIAN DI JAWA TIMURSiti Farida
 
Analisis Kuantitas dan Harga Keseimbangan Gorengan di Surabaya dengan Menggun...
Analisis Kuantitas dan Harga Keseimbangan Gorengan di Surabaya dengan Menggun...Analisis Kuantitas dan Harga Keseimbangan Gorengan di Surabaya dengan Menggun...
Analisis Kuantitas dan Harga Keseimbangan Gorengan di Surabaya dengan Menggun...Siti Farida
 
Cerpen "Aku Bangga Menjadi Anak Surabaya"
Cerpen "Aku Bangga Menjadi Anak Surabaya"Cerpen "Aku Bangga Menjadi Anak Surabaya"
Cerpen "Aku Bangga Menjadi Anak Surabaya"Siti Farida
 
Studi korelasi tingkat keteladanan orang tua terhadap santun berbahasa remaja...
Studi korelasi tingkat keteladanan orang tua terhadap santun berbahasa remaja...Studi korelasi tingkat keteladanan orang tua terhadap santun berbahasa remaja...
Studi korelasi tingkat keteladanan orang tua terhadap santun berbahasa remaja...Siti Farida
 
Contoh Business Model Canvas (BMC)
Contoh Business Model Canvas (BMC)Contoh Business Model Canvas (BMC)
Contoh Business Model Canvas (BMC)Siti Farida
 

More from Siti Farida (20)

Simulasi Sistem Antrian Kasir Supermarket - Final Project
Simulasi Sistem Antrian Kasir Supermarket - Final ProjectSimulasi Sistem Antrian Kasir Supermarket - Final Project
Simulasi Sistem Antrian Kasir Supermarket - Final Project
 
Perancangan dan Pengembangan Produk : "Tas Rhinox"
Perancangan dan Pengembangan Produk : "Tas Rhinox"Perancangan dan Pengembangan Produk : "Tas Rhinox"
Perancangan dan Pengembangan Produk : "Tas Rhinox"
 
Pengembangan Produk Dengan Menggunakan QFD: Studi Kasus Wireless Mouse
Pengembangan Produk Dengan Menggunakan QFD: Studi Kasus Wireless MousePengembangan Produk Dengan Menggunakan QFD: Studi Kasus Wireless Mouse
Pengembangan Produk Dengan Menggunakan QFD: Studi Kasus Wireless Mouse
 
Simulasi Sistem Antrian Kasir Supermarket - Final Project
Simulasi Sistem Antrian Kasir Supermarket - Final ProjectSimulasi Sistem Antrian Kasir Supermarket - Final Project
Simulasi Sistem Antrian Kasir Supermarket - Final Project
 
Review Jurnal RnR
Review Jurnal RnR Review Jurnal RnR
Review Jurnal RnR
 
demand management impact on lean six sigma projects
demand management impact on lean six sigma projects demand management impact on lean six sigma projects
demand management impact on lean six sigma projects
 
Six Sigma DMADV -step-tools-outputs
Six Sigma DMADV -step-tools-outputsSix Sigma DMADV -step-tools-outputs
Six Sigma DMADV -step-tools-outputs
 
Siti farida 02411740000017 dfss supply chain by idov
Siti farida 02411740000017  dfss supply chain by idovSiti farida 02411740000017  dfss supply chain by idov
Siti farida 02411740000017 dfss supply chain by idov
 
VOICE OF CUSTOMER
VOICE OF CUSTOMER VOICE OF CUSTOMER
VOICE OF CUSTOMER
 
Argumentative paper : Implementation Sustainable Managemeny in Wonorejo Mangr...
Argumentative paper : Implementation Sustainable Managemeny in Wonorejo Mangr...Argumentative paper : Implementation Sustainable Managemeny in Wonorejo Mangr...
Argumentative paper : Implementation Sustainable Managemeny in Wonorejo Mangr...
 
Implementation sustainable management in wonorejo mangrove forest (2)
Implementation sustainable management in wonorejo mangrove forest (2)Implementation sustainable management in wonorejo mangrove forest (2)
Implementation sustainable management in wonorejo mangrove forest (2)
 
Pengolahan dan Destilasi Minyak Bumi Serta Pengolahan Minyak Pelumas Bekas ya...
Pengolahan dan Destilasi Minyak Bumi Serta Pengolahan Minyak Pelumas Bekas ya...Pengolahan dan Destilasi Minyak Bumi Serta Pengolahan Minyak Pelumas Bekas ya...
Pengolahan dan Destilasi Minyak Bumi Serta Pengolahan Minyak Pelumas Bekas ya...
 
Investment Casting A3 Report
Investment Casting A3 Report Investment Casting A3 Report
Investment Casting A3 Report
 
Artikel Ilmiah Populer - Waspadai Maraknya Hoax di Media Sosial (Makalah)
Artikel Ilmiah Populer - Waspadai Maraknya Hoax di Media Sosial (Makalah)Artikel Ilmiah Populer - Waspadai Maraknya Hoax di Media Sosial (Makalah)
Artikel Ilmiah Populer - Waspadai Maraknya Hoax di Media Sosial (Makalah)
 
Artikel Ilmiah Populer - Waspadai Maraknya Hoax di Media Sosial (PPT)
Artikel Ilmiah Populer - Waspadai Maraknya Hoax di Media Sosial (PPT)Artikel Ilmiah Populer - Waspadai Maraknya Hoax di Media Sosial (PPT)
Artikel Ilmiah Populer - Waspadai Maraknya Hoax di Media Sosial (PPT)
 
PERKEMBANGAN SEKTOR KONTRUKSI TERHADAP PEREKONOMIAN DI JAWA TIMUR
PERKEMBANGAN SEKTOR KONTRUKSI TERHADAP PEREKONOMIAN DI JAWA TIMURPERKEMBANGAN SEKTOR KONTRUKSI TERHADAP PEREKONOMIAN DI JAWA TIMUR
PERKEMBANGAN SEKTOR KONTRUKSI TERHADAP PEREKONOMIAN DI JAWA TIMUR
 
Analisis Kuantitas dan Harga Keseimbangan Gorengan di Surabaya dengan Menggun...
Analisis Kuantitas dan Harga Keseimbangan Gorengan di Surabaya dengan Menggun...Analisis Kuantitas dan Harga Keseimbangan Gorengan di Surabaya dengan Menggun...
Analisis Kuantitas dan Harga Keseimbangan Gorengan di Surabaya dengan Menggun...
 
Cerpen "Aku Bangga Menjadi Anak Surabaya"
Cerpen "Aku Bangga Menjadi Anak Surabaya"Cerpen "Aku Bangga Menjadi Anak Surabaya"
Cerpen "Aku Bangga Menjadi Anak Surabaya"
 
Studi korelasi tingkat keteladanan orang tua terhadap santun berbahasa remaja...
Studi korelasi tingkat keteladanan orang tua terhadap santun berbahasa remaja...Studi korelasi tingkat keteladanan orang tua terhadap santun berbahasa remaja...
Studi korelasi tingkat keteladanan orang tua terhadap santun berbahasa remaja...
 
Contoh Business Model Canvas (BMC)
Contoh Business Model Canvas (BMC)Contoh Business Model Canvas (BMC)
Contoh Business Model Canvas (BMC)
 

Recently uploaded

Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaAbdiera
 
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxMATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxrofikpriyanto2
 
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2noviamaiyanti
 
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKAPPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKARenoMardhatillahS
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...Kanaidi ken
 
modul 1.2 guru penggerak angkatan x Bintan
modul 1.2 guru penggerak angkatan x Bintanmodul 1.2 guru penggerak angkatan x Bintan
modul 1.2 guru penggerak angkatan x BintanVenyHandayani2
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
LA PI 2 PE NDIDIKAN GURU PENGGERAK A9 OK
LA PI 2 PE NDIDIKAN GURU PENGGERAK A9 OKLA PI 2 PE NDIDIKAN GURU PENGGERAK A9 OK
LA PI 2 PE NDIDIKAN GURU PENGGERAK A9 OKDeviIndriaMustikorin
 
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasPembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasAZakariaAmien1
 
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptxSBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptxFardanassegaf
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxmtsmampunbarub4
 
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdfrpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdfGugunGunawan93
 
slide presentation bab 2 sain form 2.pdf
slide presentation bab 2 sain form 2.pdfslide presentation bab 2 sain form 2.pdf
slide presentation bab 2 sain form 2.pdfNURAFIFAHBINTIJAMALU
 
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.aechacha366
 
Materi power point Kepemimpinan leadership .ppt
Materi power point Kepemimpinan leadership .pptMateri power point Kepemimpinan leadership .ppt
Materi power point Kepemimpinan leadership .pptAcemediadotkoM1
 
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...NiswatuzZahroh
 
Konflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptx
Konflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptxKonflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptx
Konflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptxintansidauruk2
 
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.pptSejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.pptssuser940815
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
LATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptx
LATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptxLATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptx
LATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptxnataliadwiasty
 

Recently uploaded (20)

Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
 
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxMATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
 
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
 
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKAPPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
 
modul 1.2 guru penggerak angkatan x Bintan
modul 1.2 guru penggerak angkatan x Bintanmodul 1.2 guru penggerak angkatan x Bintan
modul 1.2 guru penggerak angkatan x Bintan
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
LA PI 2 PE NDIDIKAN GURU PENGGERAK A9 OK
LA PI 2 PE NDIDIKAN GURU PENGGERAK A9 OKLA PI 2 PE NDIDIKAN GURU PENGGERAK A9 OK
LA PI 2 PE NDIDIKAN GURU PENGGERAK A9 OK
 
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasPembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
 
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptxSBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
 
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdfrpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
 
slide presentation bab 2 sain form 2.pdf
slide presentation bab 2 sain form 2.pdfslide presentation bab 2 sain form 2.pdf
slide presentation bab 2 sain form 2.pdf
 
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
 
Materi power point Kepemimpinan leadership .ppt
Materi power point Kepemimpinan leadership .pptMateri power point Kepemimpinan leadership .ppt
Materi power point Kepemimpinan leadership .ppt
 
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
 
Konflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptx
Konflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptxKonflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptx
Konflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptx
 
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.pptSejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
LATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptx
LATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptxLATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptx
LATIHAN SOAL SISTEM PENCERNAAN KELAS 11pptx
 

SISTEM PEREDARAN DARAH MANUSIA DAN HEWAN

  • 1. 1 SISTEM SIRKULASI OLEH XI-2 KELOMPOK 1 CHORI D A DUTA H P FEBBY A P FIRDHA A A NANDA RIZKA SITI FARIDA
  • 2. 2 Sistem sirkulasi Sistem peredaran darah manusia Darah Mekanisme pembekuan darah Golongan darah Tes golongan darah Transfusi darah Organ peredaran darah Mekanisme peredaran darah Sistem limfa Organ limfa Cairan limfa Aliran limfa Sistem Peredaran darah hewan Peredaran darah terbuka Peredaran darah tertutup Gangguan sistem peredaran darah Anemia Hemofilia Leukimia Talasemia Hipotensi dll Teknologi sistem peredaran darah Ekokardiograf Pemindaian dengan radioaktif Operasi bypass Terapi gen Transplantasi jantung dll
  • 3. 3
  • 4.
  • 5. 5 Komponen penyusun darah Cair Plasma darah Padat  Sel-sel darah Sel darah merah Sel darah putih Keping darah
  • 6. 6 PLASMA DARAH Unsur ini merupakan komponen terbesar dalam darah, karena lebih dari separuh darah mengandung plasma darah. Hampir 90% bagian plasma darah adalah air dan 10% sisanya zat-zat yang terlarut didalamnya Mengangkut sari makanan ke sel-sel Membawa sisa pembakaran dari sel ke tempat pembuangan PLASMA DARAH Cadangan air bagi tubuh
  • 7. 7
  • 8. 8 Karakteristik Eritrosit (Sel darah Merah) 1. Eritrosit merupakan komponen utama sel darah yaitu sekitar 99% 2. Setiap mm³ darah pada seorang laki- laki mengandung ±5 juta sel darah merah dan pada seorang perempuan ±4 juta sel darah merah. 3. Berbentuk bulat gepeng,cekung (bikonkaf) 4. Mengandung hemoglobin yang membuat darah berwarna merah Mengedarkan oksigen ke seluruh jaringan Mengikat oksigen dan karbondioksida Membawa karbondioksida ke paru-paru ERITROSIT
  • 10. 10 Menjaga kekebalan tubuh sehingga tak mudah terserang penyakit LEUKOSIT Pembentukan antibodi di dalam Menangkap dan menghancurkan organisme hidup
  • 13. 13 NEUTROFIL Disebut granulosit karena berisi enzim yang mengandung granul- granul, jumlahnya paling banyak. Neutrofil membantu melindungi tubuh melawan infeksi bakteri dan jamur. Cirinya : 1. Setiap mm³ darah mengandung 3000-7000 butir 2. Plasma bersifat netral 3. Bersifat fagosit GAMBAR NEUTROFIL
  • 14. BASOFIL GAMBAR BASOFIL Ciri-Cirinya : 1. Setiap mm³ darah mengandung 20-50 butir 2. Plasma bersifat basa dan terdapat bintik- bintik biru yang mengandung asam 3. Memberi reaksi alergi dengan mengeluarkan histamin yang mengakibatkan peradangan dan heparin yang berperan dalam pembekuan darah
  • 16. 16 Memiliki 2 jenis utama yaitu limfosit a (memberikan perlindungan terhadap infeksi virus) dan limfosit b (membentuk sel-sel yang menghasilkan antibodi atau sel plasma). Cirinya : 1. Setiap mm³ darah mengandung 1500- 3000 butir 2. Tidak dapat bergerak bebas dan dapat membentuk zat antibodi 3. Berperan dalam pertahanan terhadap serangan virus LIMFOSIT
  • 17. 17 Ciri-cirinya : 1. Setiap mm³ darah mengandung 100-700 butir 2. Dapat bergerak cepat 3. Monosit dapat bergerak bebas serta dapat membesar dan berkembang menjadi makrofag 4.Bersifat fagosit 5. Berperan menjaga kekebalan tubuh MONOSIT
  • 18. Berperan dalam pembekuan darah Terdapat enzim yang dapat mengubah fibrinogen menjadi fibrin Untuk menghentikan darah
  • 19. 19
  • 20. 20
  • 21. 2121
  • 22. 22 Tabel Perbandingan antara Eritrosit, Leukosit dan Trombosit No Faktor pembeda Sel darah merah (eritrosit) Sel darah putih (leukosit) Keping darah (trombosit) 1. Tempat produksi Sumsum tulang Sumsum tulang dan buku limfa Sumsum tulang 2. Jumlah 5.000.000/mm3 7.000/ mm3 250.000/ mm3 3. Ukuran 7,5 µm 5-9 µm 2-4 µm 4. Bentuk Cakram bikonkaf Tidak beraturan Tidak beraturan 5. Struktur Tanpa nukleus Mempunyai hemoglobin Mempunyai nukleu Tanpa hemoglobin Tanpa nukleus Tanpa hemoglobin 6. Fungsi Membawa oksigen dari paru-paru ke seluruh bagian tubuh Fagosit memakan kuman Limfosit menghasilkan antibodi untuk membunuh kuman Pembekuan darah
  • 23. 23
  • 24. Penggolongan darah sistem ABO dilakukan berdasarkan ada atau tidak adanya antigen (aglutinogen) tipe A dan B pada permukaan eritrosit serta antibodi (aglutinin) anti –A dan tipe anti –B di dalam plasma darahnya
  • 25. 25 Ditemukan oleh Karl Landsteiner dan Wiener pada tahun 1940 setelah melakukan riset dengan menggunakan darah kera rhesus Individu yang memiliki antigen RhD disebut Rh+, sedangkan individu yang tidak memiliki antigen RhD disebut Rh- . Individu Rh- tidak memiliki aglutinin anti RhD dalam plasma darahnya tetapi akan memproduksi aglutinin anti RhD
  • 26. 2626
  • 27. JANTUNG Terletak dalam rongga dada Berukuran sebesar kepalan tangan Memiliki berat ± 300 gram Tersusun dari otot jantung/mio kardium Bagian luar dilapisi oleh perikardium (selaput jantung) Bagian dalam dilapisi oleh endokardium Fungsi : memompa darah ke seluruh tubuh dan menampungnya kembali setelah dibersihkan organ paru-paru
  • 28. Ruang pada Jantung Atrium Kanan Kiri Ventrikel Kanan Kiri Dipisah oleh septum interventrikularis Dipisah oleh septrum atrioreum Sekat pemisah antara atrium dan ventrikel disebut septum atrioventrikularis RUANG PADA JANTUNG
  • 29. Kanan Penampung darah dari seluruh tubuh yang kadar oksigennya sedikit disalurkan ke ventrikel kanan kemudiann ke paru-paru Kiri Menerima darah yang kadar oksigennya tinggi dari kedua paru-paru Berfungsi untuk memompa darah yang dibutuhkan oleh organ tubuh ATRIUM ATRIUM
  • 30. VENTRIKEL KANAN Letak : inferior kanan pada apeks jantung Darah meninggalkan ventrikel kanan melalui truncus pulmonal dan mengalir melewati jarak yang pendek ke paru-paru VENTRIKEL KIRI Letak : inferior kiri pada apeks jantung. Darah meninggalkan ventrikel kiri melalui aorta dan mengalir ke seluruh bagian tubuh kecuali paru-paru VENTRIKEL
  • 31. SELAPUT JANTUNG Perikardium Membran yang mengelilingi dan melindungi jantung dari gesekan organ lain Miokardium Lapisan otot jantung yang terdiri atas berkas-berkas otot yang mempunyai kemampuan berkontraksi Endokardium Selaput yang mengandung pembuluh darah dan saraf, berfungsi membatasi ruang jantung
  • 32. KATUB (VALVULA) ValvulaSemilunaris ValvulaBikuspidalis ValvulaTrikuspidalis Menjaga agar darah dalam ventrikel tidak kembali lagi ke atrium Merupakan katub antara atrium kanan dan ventrikel kanan Menjaga agar dalam dalam ventrikel tidak kembali lagi ke atrium. Merupakan katub antara atrium kiri dan ventrikel kiri Mencegah darah yang menuju ke tubuh dan paru-paru tidak kembali lagi ke jantung. Merupakan katub antara aorta dan arteri pulmoalis
  • 33.
  • 35. TEKANAN DARAH Tekanan darah adalah tekanan pada arteri pada saat itu dipompa oleh seluruh tubuhh ke jantung. Alat Pengukur Tekanan Darah
  • 36. Orang yang akan diukur tekanan darahnya harus dalam keadaan berbaring atau duduk Manset tensimeter diikatkan pada lengan atas, sekitar 2 jari diatas lipatan suku. Stetoskop diletakkan pada arteri brakhialis yang berada pada lipatan siku. Tekanan di dalam tensimeter dinaikkan dengan cara memompa sampai sekitar 140 mmHg, kemudian tekanan di dalam tensimeter pelan-pelan diturunkan. Saat denyut nadi mulai terdengar, baca tekanan yang ada pada batas atau permukaan air raksa yang terdapat pada tensimeter sebagai tekanan sistol Saat denyut terdengar melemah, kembali kita lihat tekanan dalam tensimeter sebagai tekanan distolnya Cara Mengukur Tekanan Darah
  • 37. Tekanan darah rendah • <90/60 Tekanan darah normal • 90/60 – 120/80 Normal tekanan darah tinggi • 120/80 – 140/90 Tekanan darah tinggi • 140/90 – 180/110 Tekanan darah sangat tinggi • >180/110
  • 40.
  • 41. Arteri Arteri pulmonalis berfungsi membawa darah yang mengandung banyak CO2 dari jantung menuju paru- paru Arteri aorta berfungsi membawa darah yang mengandung banyak O2 dari jantung keseluruh tubuh
  • 42.
  • 46. Mekanisme Peredaran Darah Peredaran darah ganda Peredaran darah kecil Peredaran darah besar Peredaran darah janin
  • 47.
  • 48. Peredaran Darah Kecil adalah peredaran darah dari jantung (bilik kanan) menuju paru-paru dan kembali lagi ke jantung (seserambi kiri)rambi kiri). Skemanya adalah : Jantung (bilik kanan) – paru-paru – jantung (serambi kiri) Peredaran darah besar adalah peredaran darah dari bilik kiri jantung menuju ke seluruh tubuh,keudian kembali ke serambi kana jantung. Skemanya adalah : Jantung (bilik kiri) – seluruh tubuh – jantung (serambi kanan)
  • 51. Plasenta - vena umbilicalis - hati - ductus venosus /vena hepatica - cava inferior - kanan - foramen ovale - Atrium kiri - ventrikel kiri - aorta - kepala, tangan/ abdomen, thorax, kaki - arteri umbilicalis -plasenta. Ini aliran darah yg kaya oksigen. Aliran darah pada bayi
  • 53. 53 Sistem peredaran getah bening terdiri dari cairan limfa, pembuluh limfa dan kelenjar limfa (simpul limfa) Sistem peredaran limfa berperan dalam peredaran lemak dan pemberantasan penyakit Selama darah beredar dalam kapiler, terdapat cairan darah yang merembes keluar dari kapiler darah. Cairan tersebut mengisi ruang-ruang antarsel dan disebut cairan jaringan Peredaran getah bening bertugas untuk mengembalikan cairan jaringan ke dalam kapiler darah Cairan jaringan yang telah berada di dalam pembuluh limfa dinamakan menjadi cairan limfa (getah bening) SISTEM PEREDARAN LIMFA
  • 54. 54 Pembuluh limfa di usus disebut pembuluh kil Lemak yang diserap oleh usus tidak diangkut melalui pembuluh darah, melainkan oleh pembuluh limfa Cairan limfa mengandung leukosit dan lemak
  • 55. 55 Pembuluh limfa terletak di sela-sela otot, dan mempunyai cabang halus yang bagian ujungnya terbuka. Melalui ujung terbuka inilah, cairan jaringan masuk ke dalam pembuluh limfa Pembuluh limfa dibedakan menjadi 2 macam yaitu pembuluh limfa kanan dan pembuluh limfa kiri Di sepanjang pembuluh limfa terdapat beberapa kelenjar limfa, terutama pada pangkal paha, ketiak, dan leher Ketika tubuh terkena infeksi, kelenjar limfa akan membengkak PEMBULUH LIMFA Struktur pembuluh limfa mirip dengan vena kecil, tetapi memiliki banyak katup sehingga pembuluh limfa tampak seperti rangkaian merjan Fungsi kelenjar limfa untuk menghasilkan leukosit dan menjaga agar tidak terjadi penjalaran infeksi lebih lanjut
  • 56. 56
  • 57. 5757
  • 58. 58 TABEL PERBEDAAN SISTEM SIRKULASI LIMFA DAN SISTEM SIRKULASI DARAH
  • 60. 60 ANEMIA Ciri : 1. Wajah Pucat 2. Sering kelelahan 3. Sering mual 4. Sakit kepala 5. Ujung jari pucat 6. Sesak napas 7. Denyut tak teratur dll Pencegahan : 1. Konsumsi zat besi 2. Konsumsi folat 3. Konsumsi vitamin B-12 4. Konsumsi vitamin C Penyebab : 1. Rendahnya asupan zat bezi 2. Menstruasi 3. Kehamilan 4. Kondisi kronis seperti kanker, gagal ginjal atau kegagalan hati 5. Faktor keturunan
  • 61. 6161 LEUKIMIA Ciri : 1. Mudah sakit 2. Mudah terserang infeksi 3. Mudah terserang anemia 4. Pucat 5. Sesak nafas dll Penyebab : 1. Faktor keturunan 2. Efek samping dari kemoterapi 3. Efek dari radiasi Pengobatan : 1. Kemoterapi 2. Radiasi 3. Transplantasi sumsum tulang 4. Konsumsi sarang semut
  • 62. 62 Hemofilia merupakan penyakit darah sukar membeku Penderita dapat kehilangan banyak darah hanya karena luka kecil, penyakit ini bersifat menurun (genetik) Bila penderita hemofilia terluka, darahnya akan membeku sekitar 50 menit hingga 2 jam. Hal ini berisiko menyebabkan kematian HEMOFILIA
  • 63. 63 Hemofilia Tipe B Tipe ini disebabkan oleh kurangnya faktor IX dalam darah, protein yang juga berperan dalam pembekuan darah Hemofilia Tipe C Tipe ini disebabkan kurangnya faktor XI protein dalam darah, yang berperan dalam pembekuan darah. Biasanya pengidap hemofilia tipe ini mengalami gejala yang ringan Hemofilia juga dapat diturunkan dari orang tua pada anaknya Hemofilia Tipe A Ini adalah tipe yang cukup umum. Disebabkan oleh kurangnya faktor VIII protein pada darah yang menyebabkan masalah pada proses pembekuan darah
  • 64. 64 Untuk hemofilia tipe A yang ringan dan sedang, diberikan injeksi hormon. Hormon ini dapat merangsang aktifnya komponen pembekuan darah Untuk tipe A dan B yang termasuk parah, dilakukan transfusi cairan yang mengandung komponen pembekuan darah Sementara, untuk tipe C, penanganannya berupa pemberian cairan plasma darah melalui infus
  • 66. Jantung koroner diakibatkan oleh plak di arteri yang sangat berlebihan membuat saluran arteri ini menyempit sehingga tidak mampu untuk memasok darah dan oksigen ke jantung Gejala jantung koroner : 1. Perasaan terbakar pada bagian dada Sesak nafas 2. Sesak di bagian dada 3. Perasaan mual Sering pusing 4. Mati rasa dan nyeri pada bagian dada 5. Detak jantung tidak teratur dan sering kali cepat JANTUNG KORONER Akibatnya aliran darah menjadi terhambat dan orang yang menderita tersebut telah terjangkit penyakit jantung koroner. Jantung koroner juga mengakibatkan rasa nyeri pada dada dan berujung serangan jantung
  • 67. GAGAL JANTUNG Gagal jantung adalah kondisi saat otot jantung menjadi sangat lemah sehingga tidak bisa memompa cukup darah ke seluruh tubuh pada tekanan yang tepat. al jantung
  • 68.
  • 69. PERIKARDITIS Perikarditis adalah penyakit radang pada lapisan jantung yang disebabkan oleh infeksi
  • 70. Irama jantung abnormal Jantung berdetak secara normal 60-100 kali per menit(sekitar 100 ribu/hari) disebut Arrhytmia. Jantung berdetak lambatndibawah 60 kali/menit disebut Bradyarrhythmia. Dan yang cepat bedetak diatas 100 Kli/menit disebut Tachyarrhytmia. IRAMA JANTUNG ABNORMAL
  • 71. Heart valve disease yaitu gangguan jantung akibat rusaknya katup jantung. Katup ini berfungsi untuk pengatur aliran darah yang masuk ke jantung HEART VALVE DISEASE
  • 72. Cardiomyopathies Merupakan gangguan otot jantung yang disebabkan adanya pembesaran atau pengecilan jantung secara tidak normal sehingga jantujng menjadi kaku. Akibatnya jantung melemah sehingga jantung memompa darah secara tidak normal. CARDIOMYOPSTHIES
  • 73. Gangguan yang Berhubungan dengan Pembuluh Darah Hipertensi Varises Sklerosis Embolus Trombosis
  • 74. Gejala Sakit kepala Napas pendek Penglihatan kabur Hipertensi dapat dikontrol dengan hidup sehat. Contohnya tidak mrokok tidak minum- minuman keras olah raga secara teratur serta istirahat apabila lelah atau tegang
  • 75. Varises terjadi karena katup- katup pada pembuluh balik tidak dapat menutup dengan sempurna dan lemahnya dinding pembuluh darah  Varises yang sudah parah harus melalui operasi.  Hindari duduk atau berdiri yang terlalu lama.  Hindari mengejan saat buang air.  Perbanyak mengkonsumsi sayuran dan buah buahan. Varises adalah pelebaran pembuluh vena pada kaki
  • 76. SKLEORIS Sklerosis Arteriosklerosis yaitu dinding arteri kehilangan elastisitanya akibat penimbunan zat kapur Aterosklerosis hilangya elastisitas akibat penumpukan kolestrol Sklerosis yaitu penyakit pergeseran pembuluh nadi
  • 77. Akibat arteriosklerosis dan aterosklerosis :  Kekurangan oksigen pada organ-organ tertentu.  Meningkatkan tekanan darah secara keseluruhan.  Penumpukan lemak di arteri koroner dapat menghambat aliran sel- sel
  • 78. EMBOLUS Tersumbatnya pembuluh darah karena benda asing yang tersangkut pada pembuluh darah
  • 81. TRANSFUSI DARAH Proses menyalurkan darah atau produk berbasis darah dari satu orang ke sistem peredaran orang lainnya. Meningkatkan volume sirkulasi darah Meningkatkan jumlah sel darah merah dan mempertahankan kadar hemoglobin Memberikan komponen seluler yang terpilihh sebag terapi pengganti Tujuan
  • 82. PEMINDAIAN DENGAN RADIO AKTIF Dilakukan pada pasien yang menderita penyumbatan pembuluh darah arteri jantung. Cara yang digunakan untuk mengenali penyakit jantung Pasien disuntik dengan mengguna kan bahan radioaktif yang tidak berbahaya. Kemudian pasien berbaring dan jantungnya diperiksa dengan mengguna kan detektor sinar gamma. Detektor akan merekam gambar jantung dan dari rekaman itu dapat dibuat fotopolaroi dnya.
  • 83. Nyeri dada yang terus mnerus (angina) Penyumbatan salah satu arteri koroner atau lebih Sisa penyumbatan di arteri koroner setelah serangan jantung Mengobati Angioplasti adalah prosedur medis, di mana balon digunakan untuk membuka pembuluh darah jantung (arteri koroner) yang menyempit atau tersumbat ANGIOPLASTI Cara : 1. Balon yang masih kempis diletakkan pada tabung kecil panjang 2. Balon dimasukkan ke bagiann arteri yang tersumbat 3. Setelah letaknya tepat, balon digelembungkan 4. Saat balon membesar, plak akan terdorong ke luar, arteri melebar dan aliran darah kembali lancar
  • 84. ECG berguna untuk mendiagnosis penyakit dan gangguan pada katup jantung, penyakit jantung bawaan, gagal jantung, tumor di jantung, dan gannguan fungsi ventrikel kiri. ECHOCARDIOGRAPHY (ECG) Suatu teknik untuk mengetahui struktur internal dan gerakan jantung serta pembuluh darah yang besar tanpa memasukkan alat ke tubuh pasien.
  • 85. ALAT PACU JANTUNG Alat yang digunakan untuk merangsang jantung berkotraksi kembali Alat pacu jantung mengirimkan pulsa-pulsa listrik melalui otot- otot jantung sehingga jantung dapat berfungsi kembali
  • 86. 8686
  • 87. 8787 Protozoa, misalnya Amoeba sp. tidak memiliki alat transportasi khusus Protozoa menyerap oksigen dan air melalui seluruh permukaan tubuhnya Rongga makanan pada Amoeba sp. terbentuk setelah makanan masuk ke dalam sistem darah Makanan yang telah dicerna di dalam rongga makanan langsung diserap oleh protoplasma Setelah terjadi proses pencernaan, sari-sari makanan kemudian diedarkan ke seluruh bagian sel melalui sitoplasma Zat-zat sisa yang dihasilkan diangkut oleh plasma sel melalui membran sel untuk dikeluarkan seacara difusi
  • 88. 88
  • 89. 898989 Porifera tidak memiliki alat transportasi khusus Porifera memiliki sel-sel ameboid yang berfungsi mengedarkan makanan Makanan ditangkap dan dicerna oleh sel-sel leher (koanosit), lalu diberikan kepada sel-sel ameboid Selanjutnya sel-sel ameboid mengembara ke sel-sel lain untuk mengedarkan makanan Keterangan : Makanan porifera diperoleh melalui aliran air yang melintasi ostia atau pori dan keluar melalui oskulum
  • 90. 90
  • 91. 91919191 Cnidaria, misalnya Hydra , tidak memiliki alat transportasi khusus Makanan yang telah dicerna di dalam rongga gastrovaskuler, kemudian langsung diserap oleh sel- sel endoderma (sel penyusun dinding rongga gastrovaskuler) Sel-sel endoderma memberikan makanan ke sel-sel ektoderma secara difusi dan osmosis Sisa makanan dikeluarkan melalui mulut
  • 93. 9393 Planaria tidak memiliki alat transportasi khusus Pertama-tama, makanan masuk ke dalam usus Lalu, usus bercabang-cabang ke seluruh tubuh untuk mengedarkan makanan Keterangan : Usus planaria disebut gastrovaskuler, yang berfungsi sebagai pencerna makanan dan mengedarkannya ke seluruh tubuh
  • 94. 94
  • 95. PEREDARAN DARAH PADA HEWAN TINGKAT TINGGI TERBUKA Contoh Belalang Udang Molussca TERTUTUP TUNGGAL TERTUTUP (peredaran darah sekali melewati jantung) Contoh Ikan Cacing tanah GANDA TERTUTUP (peredaran darah dua kali melewati jantung) Contoh Burung Reptil Katak 95
  • 96. 96 TABEL PENGELOMPOKAN PEREDARAN DARAH VERTEBRATA Pisces Amphibi Reptil Aves Mamalia Ruang Jantung Beruang dua Beruang tiga Beruang 4 dengan sekat yang belum sempurna Beruang empat Beruang empat Peredaran Darah Tunggal Ganda Ganda Ganda Ganda
  • 97. 97
  • 98. 9898 Sistem peredaran darah terbuka adalah peredaran darah ke seluruh tubuh yang tidak selalu melewati pembuluh darah Dalam sistem peredaran darah terbuka tidak dapat dibedakan antara darah dan cairan intersisial (cairan yang mengisi ruang antarsel) Tekanan darah yang dihasilkan oleh kontraksi jantung cukup rendah sehingga oksigen dan sari-sari makanan akan mengalir lebih lambat Hal ini akan berakibat pada aktifitas metabolisme yang ikut terbatas Arah aliran darah secara umum : Darah (dari arteri)→sinus →jantung(melalui 3 katup/ ostium) →(dipompa dengan kontraksi otot) →kapiler →seluruh tubuh
  • 99. 99 Darah • Darahnya disebut hemolimfa • Tidak berwarna merah (tidak mengandung hemoglobin), sehingga tidak mampu mengangkut oksigen • Hanya berfungsi mengedarkan sari- sari makanan • Oksigen masuk ke dalam sel-sel tubuh melalui sistem trakea Alat Transportasi • Pembulunya beruas-ruas menyerupai gelembung dan disebut jantung pembuluh • Letaknya di atas saluran perncernaan dan punya ostium di sisi-sisi gelembung • Ostium (jamak: ostia) berfungsi sebagai tempat masuknya darah dari seluruh tubuh • Bagian belakang tertutup dan bagian depannya berupa aorta yang berujung terbuka PEREDARAN DARAH PADA BELALANG
  • 100. 100 Penjelasan : Ketika jantung pembuluh berdenyut darah terpompa dan mengalir ke seluruh tubuh. Darah dari Aorta langsung beredar bebas di dalam tubuh dan masuk ke sel-sel tubuh untuk memberikan sari-sari makanan dan mengangkut zat-zat sisa dan sel-sel tersebut. Selanjutnya, darah kembali ke jantung pembuluh melalui ostium di sisi kanan dan untuk beredar ke seluruh tubuh
  • 101. 101101 Penjelasan : Darah dipompa dari jantung melalui pembuluh darah ke bagian bawah tubuh, seperti bagian kaki. Darah di bagian kaki tanpa melalui pembuluh mengmengikat alir ke insang bagian kiri untuk O2 dan kembali ke jantung GAMBAR PEREDARAN DARAH PADA UDANG PEREDARAN DARAH PADA UDANG
  • 102. 102102 Alat Transportasi : • Pembuluh darah yang masih sederhana • Jantung yang terdiri atas ventrikel dan atrium, aorta interior (bagian depan), dan aorta posteior (bagian belakang) BILIK KIRI  AORTA ANTERIOR  KAKI DAN ALAT TUBUH (KECUALI PUNGGUNG DAN INSANG) Info : Ada yang mengatakan jika molussca memiliki peredaran darah tertutup karena mollusca memiliki jantung yang sudah terdapat atrium (serambi) dan ventrikel (bilik)
  • 103. 103 Penjelasan : Pada bagian abdomen, darah dialirkan melalui rectum dan mantel (kulit luar). Darah yang mengandung O2 di dalam mantel akan dialirkan ke atrium. Darah yang mengandung CO2 dikumpulkan dalam pembuluh, masuk ginjal, insang (untuk mengikat O2), lalu kembali ke jantung GAMBAR PEREDARAN DARAH PADA SIPUT
  • 104. 104104 Sistem peredaran darah tertutup adalah sirkulasi darah keseluruh tubuh melalui pembuluh-pembuluh darah Jantung memompa darah secara kontinyu sehingga tekanan darah stabil serta mendorong aliran darah lebih kuat dengan kecepatan yang baik Pada sistem peredaran darah tertutup, darah diedarkan melewati arteri dan kembali ke jantung melewati vena Arah aliran darah secara umum : Jantung (berkontraksi) → saluran darah dorsal → saluran darah ventral → seluruh tubuh →dorsal →jantung Keterangan : Peredaran darah tertutup dibagi menjadi 2, yaitu peredaran darah tunggal dan peredaran darah ganda
  • 105. 105105 Darah • Terdiri atas plasma dan korpuskula Keterangan : Korpuskula ialah sel darah merah, sel darah putih, dan keping darah. Sel darah merah ikan berbentuk pipih, bulat memanjang, dan mempunyai nukleus PEREDARAN DARAH PADA IKAN Alat peredaran darah • Terdiri atas jantung dan pembuluh darah • Jantung ikan terletak di rongga perikardium yang berbatasan dengan insang Keterangan : Jantung ikan terdiri dua ruang, yaitu satu serambi dan satu bilik. Serambi tampak berwarna merah tua, sedangkan bilik tampak berwama merah muda. Di antara serambi dan bilik terdapat klep. Di ujung bilik terdapat bulbus arteriosus Bulbus arteriosus merupakan pangkal dari aorta ventralis. Di serambi terdapat sinus venosus yang menerima darah dari seluruh tubuh
  • 106. 106 Penjelasan : Sistem peredaran darah ikan merupakan sistem peredaran darah tunggal dan tertutup. Peredaran darah tunggal, artinya dalam satu kali beredar keseluruh tubuh, darah melewati jantung hanya satu kali. Jadi, darah yang melewati jantung adalah darah “kotor” GAMBAR PEREDARAN DARAH PADA IKAN
  • 107. 107107107 Darah • Berwarna merah karena plasma darahnya mengandung hemoglobin Keterangan : • Oksigen dari luar tubuh berdifusi melalui dinding yang tipis pada permukaan kulitnya dan dibawa oleh darah menuju ke pembuluh punggung • Oksigen bersama sari-sari makanan diedarkan ke sel-sel tubuh oleh pembuluh kapiler PEREDARAN DARAH PADA CACING TANAH Alat peredaran darah • Terdiri atas lima pasang lengkung aorta dan pembuluh darah • Pembuluh darah pada cacing tanah terdiri atas pembuluh punggung, pembuluh perut, dan pembuluh kapiler Keterangan : • Lima pasang lengkung aorta berfungsi seperti jantung karena selalu berdenyut untuk mengalirkan darah • Darah mengalir di dalam pembuluh darah sehingga disebut sistem peredaran darah tertutup.
  • 108. 108 Penjelasan : Saat lima pasang lengkung aorta berkontraksi , darah mengalir ke dalam pembuluh perut. Pembuluh darah perut mengangkut darah ke arah belakang menuju ke pembuluh kapiler. Pembuluh kapiler langsung mengantarkan darah ke sel-sel tubuh. Setelah melalui pembuluh- pernbuluh kapiler, darah menuju ke pembuluh punggung dan kemudian kembali lagi ke lengkung aorta. Selanjutnya, oleh lengkung aorta, darah dipompa lagi ke pembuluh perut, demikian seterusnya. Maka dari itu peredaran darah cacing tanah dikatakan peredaran darah tunggal dan tertutup
  • 109. 109109109109 PEREDARAN DARAH PADA BURUNG Alat peredaran darah : • Terdiri atas jantung dan pembuluh darah • Termasuk peredaran darah ganda dan tertutup Keterangan : • Jantung burung memiliki empat ruangan dengan sekat yang sempurna, yaitu serambi kanan, serambi kiri, bilik kanan, dan bilik kiri • Pembuluh darah dibedakan menjadi dua macam, yaitu pembuluh nadi dan pembuluh balik
  • 110. 110 Penjelasan : Darah dari seluruh tubuh yang banyak mengandung karbon dioksida ditampung pada serambi kanan jantung. Darah dari serambi kanan dialirkan ke bilik kanan, kemudian mengalir ke paru- paru melalui pembuluh nadi paru-paru. Di dalam paru-paru, karbon dioksida dilepaskan dan oksigen diikat oleh hemoglobin di dalam sel-sel darah merah. Darah dan paru-paru yang banyak mengandung oksigen dialirkan ke serambi kiri, kemudiari ke bilik kiri dan akhirnya dipompa ke luar jantung untuk diedarkan ke seluruh tubuh melalui pembuluh nadi
  • 111. 111 Alat peredaran darah : Terdiri atas jantung dan pembuluh darah Keterangan : Jantung reptilia memiliki empat ruang, yaitu serambi kanan, serambi kiri, bilik kanan, dan bilik kiri Sekat antara bilik kiri dan bilik kanan tidak sempurna PEREDARAN DARAH PADA REPTIL Pada peredaran darah reptil terdapat 2 lintasan yaitu : 1. Bilik kananarteri pulmonalis  paru- paru vena pulmonalis  serambi kiri 2. Bilik kanan  aorta kiri  bergabung dengan aorta kanan
  • 112. 112 Penjelasan : Peredaran darah pada reptilia merupakan sistem peredaran darah ganda dan tertutup Darah dari seluruh tubuh akan dialirkan ke serambi kanan, selanjutnya akan mengalir ke bilik kanan dan dipompa menuju paru-paru Di dalam paru-paru, darah melepaskan karbon dioksida dan mengikat oksigen dan udara yang masuk ke dalam gelembung paru-paru Darah dari paru-paru dialirkan ke serambi kiri jantung, kemudian ke bilik kiri Darah dari bilik kiri yang kaya oksigen tersebut kemudian dibawa ke seluruh tubuh melalui pembuluh nadi
  • 113. 113113 Darah • Terdiri dari cairan plasma yang jernih dan sel-sel darah • Plasma darah sebagai pembawa zat terlarut (pelarut) disusun oleh air, protein darah, dan garam-garam mineral • Sel darah merah berbentuk bulat panjang, pipih, dan berinti, serta mengandung hemoglobin sebagai pengikat oksigen • Sel darah putih tidak berwarna, mempunyai inti, terdapat dalam berbagai bentuk, dan dapat bergerak bebas (amoeboid) PEREDARAN DARAH PADA KATAK Alat Transportasi • Termasuk peredaran darah ganda dan tertutup • Terdiri dari jantung dan pembuluh darah • Jantung katak memiliki tiga ruangan, yaitu serambi kanan, serambi kiri, dan satu bilik • Atrium berdinding tipis, sedangkan ventrikel berdinding tebal dan berbentuk kerucut (ventrikulus cordis) • Di bagian belakang atrium kanan jantung terdapat kantong tipis berbentuk segitiga yang disebut sinus venosus • Setiap ujung sinus venosus merupakan muara dari tiga buah pembuluh balik utama, yaitu vena pulmonalis, vena kava anterior, dan vena kava posterior
  • 114. 114 Berdasarkan asal darahnya, pada katak terdapat tiga sistem pembuluh darah balik, yaitu : 1. Sistem vena kava, terdiri atas vena kava anterior dan vena kava posterior yang dilalui darah dari bagian depan (kepala dan tungkai depan) dari bagian belakang (tungkai belakang) 2. Sistem vena pulmo kutaneus yang dilalui darah pada paru-paru dan kulit 3.Sistem vena porta, yaitu vena- vena yang melewati beberapa organ (kelenjar pencernaan) sebelum memasuki jantung Pada katak terdapat sistem porta hepatika yang membawa hasil pencernaan dari usus ke hati dan sistem porta renalis yang membawa darah dari tungkai belakang atau ekor ke ginjal Di samping sistem peredaran darah terdapat sistem peredaran limfa Sistem peredaran limfa berperan membawa cairan dari seluruh tubuh ke dalam peredaran darah Cairan limfa berisi leukosit dan protein plasma darah Cairan limfa dari kapiler darah yang masuk ke jaringan dibawa menuju vena melalui pembuluh limfa Pada katak terdapat kantong-kantong cairan limfa di bawah kulit Akibatnya, kulit katak selalu lembap karena memiliki daya absorpsi air yang besar
  • 115. 115 Penjelasan : Sistem peredaran darah katak merupakan sistem peredaran darah ganda dan tertutup Darah dari seluruh tubuh masuk ke serambi kanan. Lalu, dipompa menuju ke bilik kanan jantung Darah dari bilik kanan dipompa lagi menuju paru-paru Di dalam paru-paru, darah melepaskan karbon dioksida dan mengikat oksigen Selanjutnya, melalui pembuluh balik paru-paru, darah dari paru-paru dialirkan kembali menuju ke serambi kiri, dan kembali ke bilik jantung. Darah dari bilik jantung dipompa atau dialirkan ke seluruh tubuh, demikian seterusnya
  • 116. 116116116 Peredaran darah terbuka Arah aliran darah secara umum : Darah (dari arteri)→sinus →jantung(melalui 3 katup/ ostium) →(dipompa dg kontraksi otot) →kapiler →seluruh tubuh Peredaran darah tertutup Arah aliran darah secara umum : Jantung (berkontraksi) → saluran darah dorsal → saluran darah ventral → seluruh tubuh →dorsal →jantung
  • 117. 117 Nmr. Peredaran Darah Terbuka Peredaran Darah Tertutup 1 Darah (dari arteri)→sinus →jantung(melalui 3 katup/ ostium) →(dipompa dg kontraksi otot) →kapiler →seluruh tubuh Jantung (berkontraksi) → saluran darah dorsal → saluran darah ventral → seluruh tubuh →dorsal →jantung 2 Distribusi ke seluruh tubuh, tidak selalu melewati pembuluh darah Sirkulasi darah ke seluruh tubuh melalui pembuluh darah 3 Aliran darah dalam tubuh lambat, karena tekanan darah cukup rendah Aliran darah dalam tubuh cepat, karena tekanan darah cukup tinggi 4 Terdapat pada hewan dengan metabolisme rendah Terdapat pada hewan dengan metabolisme tinggi 5 Organ tidak bermandikan darah Organ bermandikan darah TABEL PERBEDAAN PEREDARAN DARAH TERBUKA DAN PEREDARAN DARAH TERTUTUP