2. TUJUAN PEMBELAJARAN
Memahami kaidah penulisan konfigurasi elektron
sesuai aturan Bohr dan aturan bilangan kuantum
Membedakan penulisan konfigurasi elektron
berdasarkan tiga asas, meliputi: asas Aufbau, Larangan
Pauli dan Kaidah Hund
Mengindentifikasi bilangan kuantum untuk
menggambarkan kedudukan elektron dalam suatu
atom
8. KONFIGURASI ELEKTRON MENURUT
ATURAN BOHR
(n=1) maksimal diisi oleh 2 e-
(n=2) maksimal diisi oleh 8 e-
(n=3) maksimal diisi oleh 18 e-
jika 8<e<18 maka kulit M diisi dengan 8 e-
terlebih dahulu, sisa elektron diisikan ke kulit N
(n=4) maksimal diisi oleh 32 e-
jika 18<e<32 maka kulit N diisi dengan 18 e-
terlebih dahulu, sisa elektron diisikan ke kulit O
2n2
K
L
M
N
Kulit
Nomor Kulit
16. KONFIGURASI ELEKTRON ATURAN
SETENGAH PENUH
Beberapa unsur golongan transisi mengikuti aturan orbital
penuh dan setengah penuh (Orbital d) guna mencapai
kestabilan
Contoh:
24Cr [Ar] 3d4 4s2, maka dengan aturan ini dituliskan:
[Ar] 3d5 4s1
23. BILANGAN KUANTUM
Contoh:
Tentukan empat bilangan kuantum pada orbital
terakhir dari 2He
Konfigurasi e-
2He 1s2
Maka nilai keempat bilangan kuantumnya adalah
n = 1 l = 0 m = 0 s = -1/2