Aplikasi SI JAKA adalah aplikasi berbasis web yang bertujuan untuk mengawal dan menjaga penggunaan dana desa secara transparan dan akuntabel melalui modul perencanaan, penganggaran, pemantauan, dan pelaporan secara online. Aplikasi ini memungkinkan berbagai pihak seperti kejaksaan, pemerintah daerah, dan desa untuk berkolaborasi dalam pengawasan penggunaan dana desa.
2. Dasar Hukum
1. Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014
Nomor 7, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5495);
2. Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 6
Tahun 2014 tentang Desa (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 123,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5539) sebagaimana telah diubah dengan
Peraturan Pemerintah Nomor 47 Tahun 2015 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah
Nomor 43 Tahun 2014 tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 157, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 5717);
3. Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2014 tentang Dana Desa yang Bersumber dari Anggaran Pendapatan dan
Belanja Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 168, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5558), sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir dengan Peraturan
Pemerintah Nomor 8 Tahun 2016 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2014
tentang Dana Desa yang Bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2016 Nomor 57, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5864);
4. Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Nomor 11 Tahun 2019 Tentang
Prioritas Penggunaan Dana Desa Tahun 2020 beserta lampirannya.
5. MoU antara Kejaksaan Agung Republik Indonesia dengan Kementrian Desa dan Pembangunan Daerah
Tertinggal dan Transmigrasi.
4. Apa itu Aplikasi SI JAKA
Aplikasi berbasis web awan yang terlahir atas inisiatif pihak
kejaksaan yang dimunculkan sebagai salah satu perangkat tugas
dalam PENGAWALAN DAN PENJAGAAN APBN DANA DESA dengan
tujuan mengedepankan asas PREVENTIF dan PERSUASIF terhadap
potensi penyalahgunaandana tersebut.
5. TUJUAN DAN MANFAAT
• Mengawal dan menjaga kepala desa dari kekeliruan, kekhilafan dan kesalahan dalam
penggunaan dana desa supaya terhindar dari tindakan REPRESIF, karena instansi kejaksaan
lebih mengedepankan Tindakan Preventif dan Persuasif dalam menyikapi hal hal tersebut.
• Kejaksaan lebih bisa melakukan pengawasan sejak dini berdasarkan progress statistik dari
penggunaan aplikasi ini.
• Bersinergi dengan pemerintah daerah, melalui instansi terkait, dalam rangka bersama sama
melakukan pengawalan dan penjagaan untuk tata kelola dana desa yang transparan dan
akuntabel.
6. Fasilitas Layanan ( 1 )
Modul layanan yang mempermudah perangkat desa membuat
PERENCANAAN dimana progress pembuatan perencanaan bisa
langsung dimonitor oleh pihak yang mempunyai level diatasnya (
yaitu level Kecamatan, Kabupaten dan Propinsi ) dengan tujuan
untuk mengingatkan, memantau / memberikan saran & masukan
jika ada perencanaanyang kurang tepat.
A. E-PLANNING
7. Fasilitas Layanan ( 2 )
Modul layanan yang mempermudah perangkat desa membuat
PENGANGGARAN sebagai tindak lanjut dari tahap PERENCANAAN, dimana
progress dan langkah pembuatan penganggaran bisa langsung dipantau oleh
pihak yang mempunyai akses diatasnya dengan tujuan hanya untuk
mengingatkan, memantau / memberikan saran & masukan jika ada
penganggaran yangkurang tepat.
B. E-BUDGETING
8. Fasilitas Layanan ( 3 )
Modul / fasilitas yang mempermudah semua pengguna
aplikasi, baik untuk tingkatan Desa, Kecamatan, Kabupaten dan
Propinsi, mengetahui progress kegiatan dan pelaksanaan Entri Data
yang ada di E-Planning, E-Budgeting dan Geospasial karena
menampilkan informasi dalam bentuk GRAFIK, TABEL dan
PROSENTASE.
C. E-MONITORING
9. Fasilitas Layanan ( 4 )
Memudahkan proses pemantauan kondisi langsung
perencanaan dan penganggaran pembangunan fisik berdasarkan
pemetaan berbasis citra satelit, lengkap dengan informasi Nama
Perencanaan, Nama Penganggaran, Pagu Anggaran, Keterangan
dan Foto pendukung sebagai bukti nyata kegiatan tersebut.
D. GEOSPASIAL
10. Fasilitas Layanan ( 5 )
Protokol keamanan untuk aplikasi ini, terdapat 2 focus utama yaitu keamanan system dan
data.
1. Keamanan system menggunakan layanan OTP ( One Time Password ) dalam bentuk pesan
lewat WA atau SMS berupa 3 digit angka untuk proses verifikasi pengguna yang masuk ke
dalam system, dan juga auto notifikasi ke SMS / WA yang terkirim ke administrator pusat jika
ada pengguna yang masuk ke system aplikasi.
2. Keamanan Data menggunakan protocol auto backup terjadwal dan auto sinkronisasi dari
database primer ke database sekunder.
E. PROTOKOL KEAMANAN SISTEM DAN DATA
11. PELAKSANAAN BIMTEK DI HOTEL
1. Menggunakan Protokol New Normal ( Physical Distancing) dan sekat seperti
pada gambar.
2. Menggunakan APD ( Alat Pelindung Diri ) yang disediakanpanitia.
3. Mendapatkan ijin keramaian daripihak kepolisian resort setempat
12. Fasilitas Layanan ( 6 )
Pendampingan BIMTEK Online merupakan komitmen pelayanan
dalam hal skala prioritas kenyamanan pengguna aplikasi ini dengan
tujuan penggunaan yang optimal, dan setiap kali ada perubahan
fasilitas / modul aplikasi dalam rangka terus meningkatkan
kenyamanan pengguna, akan langsung diberitahukan lewat grup
WA dan bebas biaya.
F. PENDAMPINGAN BIMTEK ONLINE SELAMA 1 TAHUN ANGGARAN
13. Kelebihan – kelebihan Aplikasi SI JAKA DESA
1. Berbasisweb ( cloud )
2. Tidak perlu proses instalasi
3. Data aman tersimpan di servercloud
4. Bisa diakseskapanpun dan dimanapun selama ada koneksi internet.
5. Lengkap aplikasiandroid di Google Playstore
6. Bisa diakseslewat HP Smartphone android.
7. Terdapat informasi grafikprosentase ketuntasan kewajiban
dan realisasipenyerapan anggaran.
8. Ada layanan pemberitahuan otomatis lewat pesan WA dan SMS ke
ke HP para pengguna aplikasi,terkait informasi yangdiperuntukkan
khusus untuk masing masingpengguna sesuai kapasitasnya.
9. Mampu melakukan import data dariaplikasi lain yangsejenis,
contoh aplikasi SISKEUDES.
14. Format Pesan Auto Broadcast WA dan SMS ( 1 )
1. LEVEL KABUPATEN ( Broadcast Periodik bulanan / 3 bulanan [kondisional] )
a. Pemda, Kejaksaan dan Inspektorat
Kepada Yth Bapak [nama_pengguna], [jabatan]
Aplikasi [nama_aplikasi] menginformasikan progress per [tanggal_terkini] sebagai berikut :
Rekapitulasi ProsentaseEntri Data per Kecamatan :
1) Kecamatan A = ….%
2) Kecamatan B = …%
3) Kecamatan C = …% dst
Rekapitulasi ProsentaseRealisasi Penyerapan Anggaran per Kecamatan :
1) Kecamatan A = ….%
2) Kecamatan B = …%
3) Kecamatan C = …% dst
15. Format Pesan Auto Broadcast WA dan SMS ( 2 )
2. LEVEL KECAMATAN ( Broadcast Periodik bulanan / 3 bulanan [kondisional] )
a. Camat, SekCam, Pendamping Desa
Kepada Yth Bapak [nama_pengguna], [jabatan]
Aplikasi [nama_aplikasi] menginformasikan progress per [tanggal_terkini] sebagai berikut :
Rekapitulasi ProsentaseEntri Data per Desa :
1) Kecamatan A = ….%
2) Kecamatan B = …%
3) Kecamatan C = …% dst
Rekapitulasi ProsentaseRealisasi Penyerapan Anggaran per Desa :
1) Kecamatan A = ….%
2) Kecamatan B = …%
3) Kecamatan C = …% dst
16. Format Pesan Auto Broadcast WA dan SMS ( 3 )
3. LEVEL DESA ( Broadcast Periodik bulanan
[kondisional] )
a. Kepala Desa, SekDes, Operator
Kepada Yth Bapak [nama_pengguna], [jabatan]
Aplikasi [nama_aplikasi] menginformasikan progress per
[tanggal_terkini] sebagai berikut :
Prosentase EntriData di Desa [nama_desa]:
Perencanaan = ….%
Penganggaran = …%
Realisasi Penyerapan = …%
GeoSpasial = …%
Dengan Total Rekapitulasi Prosentase ……%
Prosentase RealisasiPenyerapan Anggaran Desa [nama_desa]:
PAD = ….%
ADD = …%
DDS = …%
PBH = …%
PBK = …%
PBP = ….%
SWD = ….%
PDL = ….%
Dengan Total Rekapitulasi Prosentase ……%
17. Format Pesan Auto Broadcast WA dan SMS ( 4 )
Penerima Manfaat Level Kabupaten
Penerima Manfaat Level Kecamatan Penerima Manfaat Level Desa
18. Desk Dashoard Penerima Manfaat
Aplikasi ini terbagi dalam beberapa Desk Dashboard untuk masing
masing hak akses pengguna penerima manfaat sesuai kapasitasnya, yaitu :
1. TingkatPropinsi
• KejaksaanTinggi
• BapermadesPropinsi
• DinasatauInstansiTerkaitdi
tingkatpropinsi
2.TingkatKabupaten
• KejaksaanNegeri
• DinasPMD Kabupaten
• Inspektorat
• Dinasatau InstansiTerkaitdi
tingkatkabupaten.
3. TingkatKecamatan
• Camat
• SekretarisCamat
• Staff Pendamping Desa
4. TingkatDesa
• Kepala Desa
• SekretarisDesa
• BendaharaDesa
• Operator / Kaur Keuangan.
Editor's Notes
In Slide Show mode, click the arrow to enter the PowerPoint Getting Started Center.