SlideShare a Scribd company logo
1 of 6
Kelompok 5
Aryo Setyo
Jodie Pratama
Mizi Janet
Ogi Purnamasari
(201510415131) Yulfina
Interaksi Simbolik merupakan sebuah pergerakan dalam
sosiologi, berfokus pada cara-cara manusia membentuk makna
dan susunan dalam masyarakat melalui percakapan.
Dalam bentuk nya yang paling mendasar, sebuah tindakan sosial
melibatkan sebuah hubungan dari 3 bagian: gerak tubuh awal
dari salah satu individu, respon dari orang lain terhadap gerak
tubuh tersebut, dan sebuah hasil. Hasilnya adalah arti tindakan
tersebut bagi pelaku komunikasi.
Makna tidak semata-mata terletak dalma setiap hal ini, tetapi dalam hubungan
3 hal tersebut, Dari pernyataan tersebut dapat diketahui bahwa individu
merupakan partisipan aktif dan replektif terhadap dunia sosialnya.
Individu tergerak untuk bertindak berdasarkan makna yang diberikannya pada
orang, benda, dan peristiwa. Makna-makna ini diciptakan dalam bahasa baik
yang digunakan dalam berkomunikasi dengan orang lain atau pun diri sendiri.
Bahasa memberikan kesempatan bagiindividu untuk mengembangkan perasaan
mengenai diri dan berinteraksi dengan orang lain dalam kehidupan sosial.
• Pentingnya makna bagi perilaku manusia.
Tema ini berfokus pada pentingnya membentuk makna bagi perilaku manusia, dimana dalam teori interaksi simbolik
tidak bisa dilepaskan dari proses komunikasi, karena awalnya makna itu tidak ada artinya, sampai pada akhirnya di konstruksi
secara interpretif oleh individu melalui proses interaksi, untuk menciptakan makna yang dapat disepakati secara bersama dimana
asumsi-asumsi itu adalah sebagai berikut : Manusia, bertindak, terhadap, manusia, lainnya berdasarkan makna yang diberikan
orang lain kepada mereka, Makna diciptakan dalam interaksi antar manusia, Makna dimodifikasi melalui proses interpretif .
• Pentingnya konsep diri
Tema ini berfokus pada pengembangan konsep diri melalui individu tersebut secara aktif, didasarkan pada interaksi sosial
dengan orang lainnya dengan cara antara lain : Individu-individu mengembangkan konsep diri melalui nteraksi dengan orang lain,
Konsep diri membentuk motif yang penting untuk perilaku Mead seringkali menyatakan hal ini sebagai : ”The particular kind of role
thinking – imagining how we look to another person” or ”ability to see ourselves in the reflection of another glass”.
• Hubungan Antara Individu dan Masyarakat
Tema ini berfokus pada dengan hubungan antara kebebasan individu dan masyarakat, dimana norma-norma sosial membatasi
perilaku tiap individunya, tapi pada akhirnya tiap individu-lah yang menentukan pilihan yang ada dalam sosial kemasyarakatannya.
Fokus dari tema ini adalah untuk menjelaskan mengenai keteraturan dan perubahan dalam proses sosial. Asumsi-asumsi yang
berkaitan dengan tema ini adalah : Orang dan kelompok masyarakat dipengaruhi oleh proses budaya dan sosial, Struktur sosial
dihasilkan melalui interaksi sosial
Contoh Kasus Teori Interaksi Simbolik
Bagas adalah seorang pegawai baru di suatu perusahaan besar yang bergerak di bidang advertising,
dimana dia ditempatkan dibagian marketing atau pemasaran. Bagas adalah seorang pegawai dengan latar
belakang D1, namun ia mampu dan berhasil masuk ke perusahaan tersebut dengan latar belakang pengalaman
dan kemampuannya yang ia telah lampirkan di CV saat ia melamar pekerjaan.
Pada hari pertama ia bekerja, Bagas mengalami kekhawatiran yang mendalam. Apalagi saat ia dikenalkan
dengan pegawai lainnya yang akan menjadi rekan kerjanya selama ia bekerja di perusahaan tersebut. Ia
menjadi sedikit rendah diri karena perkenalan singkat tersebut. Akan tetapi, setiap kali ia merasa rendah
diri, Bagas akan selalu mengingat adik-adiknya. Ia hanya tinggal dengan 3 orang adik-adiknya yang masih
menempuh pendidikan di berbagai jenjang. Memikirkan adik-adiknya membuat ia selalu merasa kuat. Ia
berjuang untuk membiayai adik-adiknya mengenyam pendidikan yang baik, sehingga mereka menjadi orang-
orang sukses di masa depan dan dapat membanggakan orang tua mereka yang dulunya juga merupakan
pekerja keras yang mecintai pekerjaannya. Bagas selalu menanamkan hal tersebut di dalam dirinya.
Pada saat akan memulai pekerjaan, Bagas dibimbing oleh rekan kerjanya yang usianya tidak jauh berbeda
dengannya. Rekan kerjanya memberikan banyak informasi mengenai hal-hal penting yang diperlukan saat
mereka bekerja. Setelah selesai, rekan kerjanya mulai membuka pembicaraan dengan topik yang lebih santai
dan rileks. Rekan kerjanya ternyata memiliki latar belakang S1. Ia bercerita bahwa awalnya ia juga
merupakan karyawan tamatan D1, akan tetapi ia bekerja sambil kuliah untuk mengambil S1. Rekan kerjanya
tersebut juga merupakan anak tertua di keluarganya, yang meskipun kedua orang tuanya masih ada, namun ia
lah yang menjadi tulang punggung keluarga. Mendengar hal itu membuat Bagas menjadi lebih rileks dan siap
dengan tantangan pekerjaan di depannya. Ia merasa lebih kuat dan lebih percaya diri dengan mengetahui
bahwa ia memiliki rekan kerja dengan latar belakang yang sama dengannya. Dengan demikian, kekhawatiran
yang ia miliki telah berkurang dan ia siap untuk bekerja.
Dari contoh kasus di atas dapat dilihat bahwa bagas melakukan interaksi simbolik, dimana ia
memaknai suatu simbol yang ada dalam dirinya saat akan mulai bekerja. Ia pada awalnya
merasa rendah diri, namun ia selalu mengingat adik-adiknya dan orang tuanya yang dulunya
juga merupakan pekerja yang mencintai pekerjaan mereka. Dan juga, dengan adanya
kehadiran rekan kerja bagas yang memiliki latar belakang yang sama dengannya,
memunculkan pemaknaan simbolik yang ada dalam diri bagas, yaitu bekerja keras dan
mencintai pekerjaannya. Saat itulah, ia merasa lebih kuat dan percaya diri, dan siap untuk
menerima tantangan pekerjaannya.
Analisa Kasus

More Related Content

What's hot

Teori Komunikasi
Teori KomunikasiTeori Komunikasi
Teori KomunikasiFinnland
 
Face Negotiation Theory
Face Negotiation TheoryFace Negotiation Theory
Face Negotiation Theorymankoma2013
 
Teori Paradigma Naratif
Teori Paradigma NaratifTeori Paradigma Naratif
Teori Paradigma Naratifmankoma2012
 
Teori pertukaran sosial
Teori pertukaran sosialTeori pertukaran sosial
Teori pertukaran sosialTeddy Ayomi
 
Teori Penetrasi Sosial
Teori Penetrasi SosialTeori Penetrasi Sosial
Teori Penetrasi Sosialmankoma2012
 
Tindakan komunikasi
Tindakan komunikasiTindakan komunikasi
Tindakan komunikasiLauna Usni
 
Teori agenda setting
Teori agenda setting Teori agenda setting
Teori agenda setting mankoma2013
 
Teori Budaya Organisasi
Teori Budaya OrganisasiTeori Budaya Organisasi
Teori Budaya Organisasimankoma2013
 
Teori Ekologi Media
Teori Ekologi MediaTeori Ekologi Media
Teori Ekologi Mediamankoma2012
 
psikologi sosial - pengaruh sosial
psikologi sosial - pengaruh sosialpsikologi sosial - pengaruh sosial
psikologi sosial - pengaruh sosialMunna Hab
 
Teori Komunikasi - Social Exchange Theory
Teori Komunikasi - Social Exchange TheoryTeori Komunikasi - Social Exchange Theory
Teori Komunikasi - Social Exchange TheoryMauliena Nurul Ainiyah
 
Teori penetrasi sosial
Teori penetrasi sosialTeori penetrasi sosial
Teori penetrasi sosialLauna Usni
 
Teori Prestasi Kelompok (Group Achievement Theory)
Teori Prestasi Kelompok (Group Achievement Theory)Teori Prestasi Kelompok (Group Achievement Theory)
Teori Prestasi Kelompok (Group Achievement Theory)dhoweye
 
Teori Media Ekologi
Teori Media EkologiTeori Media Ekologi
Teori Media Ekologimankoma2013
 
Teori Budaya Organisasi
Teori Budaya OrganisasiTeori Budaya Organisasi
Teori Budaya Organisasimankoma2012
 
Muted Group Theory
Muted Group TheoryMuted Group Theory
Muted Group Theorymankoma2012
 

What's hot (20)

Teori Komunikasi
Teori KomunikasiTeori Komunikasi
Teori Komunikasi
 
7 Tradisi Komunikasi
7 Tradisi Komunikasi7 Tradisi Komunikasi
7 Tradisi Komunikasi
 
Face Negotiation Theory
Face Negotiation TheoryFace Negotiation Theory
Face Negotiation Theory
 
Teori Paradigma Naratif
Teori Paradigma NaratifTeori Paradigma Naratif
Teori Paradigma Naratif
 
Teori pertukaran sosial
Teori pertukaran sosialTeori pertukaran sosial
Teori pertukaran sosial
 
Teori Penetrasi Sosial
Teori Penetrasi SosialTeori Penetrasi Sosial
Teori Penetrasi Sosial
 
Tindakan komunikasi
Tindakan komunikasiTindakan komunikasi
Tindakan komunikasi
 
Teori Uses And Effect
Teori Uses And EffectTeori Uses And Effect
Teori Uses And Effect
 
Teori agenda setting
Teori agenda setting Teori agenda setting
Teori agenda setting
 
Teori Budaya Organisasi
Teori Budaya OrganisasiTeori Budaya Organisasi
Teori Budaya Organisasi
 
Teori Ekologi Media
Teori Ekologi MediaTeori Ekologi Media
Teori Ekologi Media
 
psikologi sosial - pengaruh sosial
psikologi sosial - pengaruh sosialpsikologi sosial - pengaruh sosial
psikologi sosial - pengaruh sosial
 
Teori Komunikasi - Social Exchange Theory
Teori Komunikasi - Social Exchange TheoryTeori Komunikasi - Social Exchange Theory
Teori Komunikasi - Social Exchange Theory
 
Teori penetrasi sosial
Teori penetrasi sosialTeori penetrasi sosial
Teori penetrasi sosial
 
Teori Prestasi Kelompok (Group Achievement Theory)
Teori Prestasi Kelompok (Group Achievement Theory)Teori Prestasi Kelompok (Group Achievement Theory)
Teori Prestasi Kelompok (Group Achievement Theory)
 
Teori Shannon dan Weaver
Teori Shannon dan WeaverTeori Shannon dan Weaver
Teori Shannon dan Weaver
 
Teori Media Ekologi
Teori Media EkologiTeori Media Ekologi
Teori Media Ekologi
 
Teori Budaya Organisasi
Teori Budaya OrganisasiTeori Budaya Organisasi
Teori Budaya Organisasi
 
Komunikasi politik
Komunikasi politikKomunikasi politik
Komunikasi politik
 
Muted Group Theory
Muted Group TheoryMuted Group Theory
Muted Group Theory
 

Viewers also liked

Teori pelanggaran harapan dan teori manajeman makna terkoordinasi
Teori pelanggaran harapan dan teori manajeman makna terkoordinasiTeori pelanggaran harapan dan teori manajeman makna terkoordinasi
Teori pelanggaran harapan dan teori manajeman makna terkoordinasiPipin Asm
 
Komunikasi interpersonal
Komunikasi interpersonalKomunikasi interpersonal
Komunikasi interpersonalMifta Nech
 
KOMUNIKASI DAN INTERAKSI SOSIAL Bahasa sebagai alat perundingan
KOMUNIKASI DAN INTERAKSI SOSIAL Bahasa sebagai alat perundinganKOMUNIKASI DAN INTERAKSI SOSIAL Bahasa sebagai alat perundingan
KOMUNIKASI DAN INTERAKSI SOSIAL Bahasa sebagai alat perundinganAmin Upsi
 
Relationship Development
Relationship DevelopmentRelationship Development
Relationship Developmentminasstirith
 
Dramatism Theory
Dramatism TheoryDramatism Theory
Dramatism Theorymankoma2012
 
Fungsi Komunikasi
Fungsi KomunikasiFungsi Komunikasi
Fungsi KomunikasiRatih Aini
 
Interaction Adaptation Theory of Interpersonal Communication
Interaction Adaptation Theory of Interpersonal CommunicationInteraction Adaptation Theory of Interpersonal Communication
Interaction Adaptation Theory of Interpersonal CommunicationAnam Tanvir
 
Teori pelanggaran harapan (presentasi Dirman)
Teori pelanggaran harapan (presentasi Dirman)Teori pelanggaran harapan (presentasi Dirman)
Teori pelanggaran harapan (presentasi Dirman)Dirman Immangk
 
Perspektif ilmu komunikasi
Perspektif ilmu komunikasiPerspektif ilmu komunikasi
Perspektif ilmu komunikasiera_nt
 
Teori Komunikasi- Retorika (the Rhetoric)
Teori Komunikasi- Retorika (the Rhetoric)Teori Komunikasi- Retorika (the Rhetoric)
Teori Komunikasi- Retorika (the Rhetoric)Alvin Agustino Saputra
 
komunikasi interpersonal (persepsi interpersonal dan konsep diri)
komunikasi interpersonal (persepsi interpersonal dan konsep diri)komunikasi interpersonal (persepsi interpersonal dan konsep diri)
komunikasi interpersonal (persepsi interpersonal dan konsep diri)University of Andalas
 
komunikasi interpersonal
komunikasi interpersonalkomunikasi interpersonal
komunikasi interpersonalcindrya
 
Teori Dialektika Relasional
Teori Dialektika RelasionalTeori Dialektika Relasional
Teori Dialektika Relasionalmankoma2013
 
Komunikasi interpersonal
Komunikasi interpersonalKomunikasi interpersonal
Komunikasi interpersonalKinanti Tyas
 

Viewers also liked (20)

interaksi simbolik
interaksi simbolikinteraksi simbolik
interaksi simbolik
 
8.5 teori interaksionisme
8.5 teori interaksionisme8.5 teori interaksionisme
8.5 teori interaksionisme
 
Teori pelanggaran harapan dan teori manajeman makna terkoordinasi
Teori pelanggaran harapan dan teori manajeman makna terkoordinasiTeori pelanggaran harapan dan teori manajeman makna terkoordinasi
Teori pelanggaran harapan dan teori manajeman makna terkoordinasi
 
Komunikasi interpersonal
Komunikasi interpersonalKomunikasi interpersonal
Komunikasi interpersonal
 
KOMUNIKASI DAN INTERAKSI SOSIAL Bahasa sebagai alat perundingan
KOMUNIKASI DAN INTERAKSI SOSIAL Bahasa sebagai alat perundinganKOMUNIKASI DAN INTERAKSI SOSIAL Bahasa sebagai alat perundingan
KOMUNIKASI DAN INTERAKSI SOSIAL Bahasa sebagai alat perundingan
 
Relationship Development
Relationship DevelopmentRelationship Development
Relationship Development
 
Dramatism Theory
Dramatism TheoryDramatism Theory
Dramatism Theory
 
Bab 5 & bab 6
Bab 5 & bab 6Bab 5 & bab 6
Bab 5 & bab 6
 
Fungsi Komunikasi
Fungsi KomunikasiFungsi Komunikasi
Fungsi Komunikasi
 
Retorika
RetorikaRetorika
Retorika
 
Interaction Adaptation Theory of Interpersonal Communication
Interaction Adaptation Theory of Interpersonal CommunicationInteraction Adaptation Theory of Interpersonal Communication
Interaction Adaptation Theory of Interpersonal Communication
 
ppt Kebutuhan manusia
ppt Kebutuhan manusiappt Kebutuhan manusia
ppt Kebutuhan manusia
 
Teori pelanggaran harapan (presentasi Dirman)
Teori pelanggaran harapan (presentasi Dirman)Teori pelanggaran harapan (presentasi Dirman)
Teori pelanggaran harapan (presentasi Dirman)
 
Perspektif ilmu komunikasi
Perspektif ilmu komunikasiPerspektif ilmu komunikasi
Perspektif ilmu komunikasi
 
Teori Komunikasi- Retorika (the Rhetoric)
Teori Komunikasi- Retorika (the Rhetoric)Teori Komunikasi- Retorika (the Rhetoric)
Teori Komunikasi- Retorika (the Rhetoric)
 
komunikasi interpersonal (persepsi interpersonal dan konsep diri)
komunikasi interpersonal (persepsi interpersonal dan konsep diri)komunikasi interpersonal (persepsi interpersonal dan konsep diri)
komunikasi interpersonal (persepsi interpersonal dan konsep diri)
 
komunikasi interpersonal
komunikasi interpersonalkomunikasi interpersonal
komunikasi interpersonal
 
Teori Dialektika Relasional
Teori Dialektika RelasionalTeori Dialektika Relasional
Teori Dialektika Relasional
 
Teori feminisme
Teori feminismeTeori feminisme
Teori feminisme
 
Komunikasi interpersonal
Komunikasi interpersonalKomunikasi interpersonal
Komunikasi interpersonal
 

Similar to MAKNA_SIMBOLIK

Sosialisasidanpembentukankepribadian 120104184002-phpapp01
Sosialisasidanpembentukankepribadian 120104184002-phpapp01Sosialisasidanpembentukankepribadian 120104184002-phpapp01
Sosialisasidanpembentukankepribadian 120104184002-phpapp01Fathur Marah
 
Sosialisasi dan pembentukan kepribadian
Sosialisasi dan pembentukan kepribadianSosialisasi dan pembentukan kepribadian
Sosialisasi dan pembentukan kepribadianhamdani15
 
LITERASI TEKNOLGI PADA GENERASI BERBEDA USIA salinan.docx
LITERASI TEKNOLGI PADA GENERASI BERBEDA USIA salinan.docxLITERASI TEKNOLGI PADA GENERASI BERBEDA USIA salinan.docx
LITERASI TEKNOLGI PADA GENERASI BERBEDA USIA salinan.docxJulioSatria
 
Makalah kel. 6 (ellen reno m dan wesi susanti)
Makalah kel. 6 (ellen reno m dan wesi susanti)Makalah kel. 6 (ellen reno m dan wesi susanti)
Makalah kel. 6 (ellen reno m dan wesi susanti)Poetra Chebhungsu
 
Teori interaksi simbolik
Teori interaksi simbolikTeori interaksi simbolik
Teori interaksi simbolikRonzzy Kevin
 
Faktor yang mempengaruhi pola hubungan
Faktor yang mempengaruhi pola hubunganFaktor yang mempengaruhi pola hubungan
Faktor yang mempengaruhi pola hubunganRatih Aini
 
HUBUNGAN SOSIAL
HUBUNGAN SOSIALHUBUNGAN SOSIAL
HUBUNGAN SOSIALenglandrea
 
Hubungan Antar Pribadi Kelompok 15 Universitas Mercu Buana
Hubungan Antar Pribadi Kelompok 15 Universitas Mercu BuanaHubungan Antar Pribadi Kelompok 15 Universitas Mercu Buana
Hubungan Antar Pribadi Kelompok 15 Universitas Mercu BuanaTiara II
 
Jurnal Peerbedaan Penampilan dikalangan remaja salinan.docx
Jurnal Peerbedaan Penampilan dikalangan remaja salinan.docxJurnal Peerbedaan Penampilan dikalangan remaja salinan.docx
Jurnal Peerbedaan Penampilan dikalangan remaja salinan.docxPanglimaHandoyo
 
BODY SHAMING SEBAGAI PENCETUS KONFLIK DI KALANGAN REMAJA.docx
BODY SHAMING SEBAGAI PENCETUS KONFLIK DI KALANGAN REMAJA.docxBODY SHAMING SEBAGAI PENCETUS KONFLIK DI KALANGAN REMAJA.docx
BODY SHAMING SEBAGAI PENCETUS KONFLIK DI KALANGAN REMAJA.docxShellamithaPinkanTor
 
Ppt tugas 2 yus risky amelia-4520210012
Ppt tugas 2  yus risky amelia-4520210012Ppt tugas 2  yus risky amelia-4520210012
Ppt tugas 2 yus risky amelia-4520210012yusririskyamelia
 
Ppt tugas 1 yus risky amelia-4520210012
Ppt tugas 1 yus risky amelia-4520210012Ppt tugas 1 yus risky amelia-4520210012
Ppt tugas 1 yus risky amelia-4520210012yusririskyamelia
 
THE NATURE OF INTERPERSONAL
THE NATURE OF INTERPERSONALTHE NATURE OF INTERPERSONAL
THE NATURE OF INTERPERSONALyusririskyamelia
 
Axioms communication interpersonal
Axioms communication interpersonalAxioms communication interpersonal
Axioms communication interpersonalRatih Aini
 
Sosialisasi dan-pembentukan-kepribadian
Sosialisasi dan-pembentukan-kepribadianSosialisasi dan-pembentukan-kepribadian
Sosialisasi dan-pembentukan-kepribadianFathur Marah
 
1 tugas kelompok 1 sarah russell
1 tugas kelompok 1 sarah russell1 tugas kelompok 1 sarah russell
1 tugas kelompok 1 sarah russellAri Sastia Asmarani
 
Tugas 2 interpersonal skill a historical perspective 4520210054 sheryl esfand...
Tugas 2 interpersonal skill a historical perspective 4520210054 sheryl esfand...Tugas 2 interpersonal skill a historical perspective 4520210054 sheryl esfand...
Tugas 2 interpersonal skill a historical perspective 4520210054 sheryl esfand...SherylEsfandianyPutr
 

Similar to MAKNA_SIMBOLIK (20)

Sosialisasidanpembentukankepribadian 120104184002-phpapp01
Sosialisasidanpembentukankepribadian 120104184002-phpapp01Sosialisasidanpembentukankepribadian 120104184002-phpapp01
Sosialisasidanpembentukankepribadian 120104184002-phpapp01
 
Sosialisasi dan pembentukan kepribadian
Sosialisasi dan pembentukan kepribadianSosialisasi dan pembentukan kepribadian
Sosialisasi dan pembentukan kepribadian
 
LITERASI TEKNOLGI PADA GENERASI BERBEDA USIA salinan.docx
LITERASI TEKNOLGI PADA GENERASI BERBEDA USIA salinan.docxLITERASI TEKNOLGI PADA GENERASI BERBEDA USIA salinan.docx
LITERASI TEKNOLGI PADA GENERASI BERBEDA USIA salinan.docx
 
Makalah kel. 6 (ellen reno m dan wesi susanti)
Makalah kel. 6 (ellen reno m dan wesi susanti)Makalah kel. 6 (ellen reno m dan wesi susanti)
Makalah kel. 6 (ellen reno m dan wesi susanti)
 
Teori interaksi simbolik
Teori interaksi simbolikTeori interaksi simbolik
Teori interaksi simbolik
 
Faktor yang mempengaruhi pola hubungan
Faktor yang mempengaruhi pola hubunganFaktor yang mempengaruhi pola hubungan
Faktor yang mempengaruhi pola hubungan
 
HUBUNGAN SOSIAL
HUBUNGAN SOSIALHUBUNGAN SOSIAL
HUBUNGAN SOSIAL
 
Hubungan Antar Pribadi Kelompok 15 Universitas Mercu Buana
Hubungan Antar Pribadi Kelompok 15 Universitas Mercu BuanaHubungan Antar Pribadi Kelompok 15 Universitas Mercu Buana
Hubungan Antar Pribadi Kelompok 15 Universitas Mercu Buana
 
Jurnal Peerbedaan Penampilan dikalangan remaja salinan.docx
Jurnal Peerbedaan Penampilan dikalangan remaja salinan.docxJurnal Peerbedaan Penampilan dikalangan remaja salinan.docx
Jurnal Peerbedaan Penampilan dikalangan remaja salinan.docx
 
BODY SHAMING SEBAGAI PENCETUS KONFLIK DI KALANGAN REMAJA.docx
BODY SHAMING SEBAGAI PENCETUS KONFLIK DI KALANGAN REMAJA.docxBODY SHAMING SEBAGAI PENCETUS KONFLIK DI KALANGAN REMAJA.docx
BODY SHAMING SEBAGAI PENCETUS KONFLIK DI KALANGAN REMAJA.docx
 
Ppt tugas 2 yus risky amelia-4520210012
Ppt tugas 2  yus risky amelia-4520210012Ppt tugas 2  yus risky amelia-4520210012
Ppt tugas 2 yus risky amelia-4520210012
 
Ppt tugas 1 yus risky amelia-4520210012
Ppt tugas 1 yus risky amelia-4520210012Ppt tugas 1 yus risky amelia-4520210012
Ppt tugas 1 yus risky amelia-4520210012
 
THE NATURE OF INTERPERSONAL
THE NATURE OF INTERPERSONALTHE NATURE OF INTERPERSONAL
THE NATURE OF INTERPERSONAL
 
Axioms communication interpersonal
Axioms communication interpersonalAxioms communication interpersonal
Axioms communication interpersonal
 
Human chepter 1
Human chepter 1Human chepter 1
Human chepter 1
 
Bbm 1
Bbm 1Bbm 1
Bbm 1
 
Bbm 1
Bbm 1Bbm 1
Bbm 1
 
Sosialisasi dan-pembentukan-kepribadian
Sosialisasi dan-pembentukan-kepribadianSosialisasi dan-pembentukan-kepribadian
Sosialisasi dan-pembentukan-kepribadian
 
1 tugas kelompok 1 sarah russell
1 tugas kelompok 1 sarah russell1 tugas kelompok 1 sarah russell
1 tugas kelompok 1 sarah russell
 
Tugas 2 interpersonal skill a historical perspective 4520210054 sheryl esfand...
Tugas 2 interpersonal skill a historical perspective 4520210054 sheryl esfand...Tugas 2 interpersonal skill a historical perspective 4520210054 sheryl esfand...
Tugas 2 interpersonal skill a historical perspective 4520210054 sheryl esfand...
 

Recently uploaded

RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...Kanaidi ken
 
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptGirl38
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxHeruFebrianto3
 
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 TesalonikaMateri Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 TesalonikaSABDA
 
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPSKisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPSyudi_alfian
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaNadia Putri Ayu
 
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.aechacha366
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasMembuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasHardaminOde2
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfmaulanayazid
 
MA Kelas XII Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
MA Kelas XII  Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdfMA Kelas XII  Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
MA Kelas XII Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdfcicovendra
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiIntanHanifah4
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptxMTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptxssuser0239c1
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxalalfardilah
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKAPPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKARenoMardhatillahS
 
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxRioNahak1
 
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...jumadsmanesi
 

Recently uploaded (20)

RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
 
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
 
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 TesalonikaMateri Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
 
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPSKisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
 
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasMembuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
 
MA Kelas XII Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
MA Kelas XII  Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdfMA Kelas XII  Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
MA Kelas XII Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptxMTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKAPPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
 
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
 
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
 

MAKNA_SIMBOLIK

  • 1. Kelompok 5 Aryo Setyo Jodie Pratama Mizi Janet Ogi Purnamasari (201510415131) Yulfina
  • 2. Interaksi Simbolik merupakan sebuah pergerakan dalam sosiologi, berfokus pada cara-cara manusia membentuk makna dan susunan dalam masyarakat melalui percakapan. Dalam bentuk nya yang paling mendasar, sebuah tindakan sosial melibatkan sebuah hubungan dari 3 bagian: gerak tubuh awal dari salah satu individu, respon dari orang lain terhadap gerak tubuh tersebut, dan sebuah hasil. Hasilnya adalah arti tindakan tersebut bagi pelaku komunikasi.
  • 3. Makna tidak semata-mata terletak dalma setiap hal ini, tetapi dalam hubungan 3 hal tersebut, Dari pernyataan tersebut dapat diketahui bahwa individu merupakan partisipan aktif dan replektif terhadap dunia sosialnya. Individu tergerak untuk bertindak berdasarkan makna yang diberikannya pada orang, benda, dan peristiwa. Makna-makna ini diciptakan dalam bahasa baik yang digunakan dalam berkomunikasi dengan orang lain atau pun diri sendiri. Bahasa memberikan kesempatan bagiindividu untuk mengembangkan perasaan mengenai diri dan berinteraksi dengan orang lain dalam kehidupan sosial.
  • 4. • Pentingnya makna bagi perilaku manusia. Tema ini berfokus pada pentingnya membentuk makna bagi perilaku manusia, dimana dalam teori interaksi simbolik tidak bisa dilepaskan dari proses komunikasi, karena awalnya makna itu tidak ada artinya, sampai pada akhirnya di konstruksi secara interpretif oleh individu melalui proses interaksi, untuk menciptakan makna yang dapat disepakati secara bersama dimana asumsi-asumsi itu adalah sebagai berikut : Manusia, bertindak, terhadap, manusia, lainnya berdasarkan makna yang diberikan orang lain kepada mereka, Makna diciptakan dalam interaksi antar manusia, Makna dimodifikasi melalui proses interpretif . • Pentingnya konsep diri Tema ini berfokus pada pengembangan konsep diri melalui individu tersebut secara aktif, didasarkan pada interaksi sosial dengan orang lainnya dengan cara antara lain : Individu-individu mengembangkan konsep diri melalui nteraksi dengan orang lain, Konsep diri membentuk motif yang penting untuk perilaku Mead seringkali menyatakan hal ini sebagai : ”The particular kind of role thinking – imagining how we look to another person” or ”ability to see ourselves in the reflection of another glass”. • Hubungan Antara Individu dan Masyarakat Tema ini berfokus pada dengan hubungan antara kebebasan individu dan masyarakat, dimana norma-norma sosial membatasi perilaku tiap individunya, tapi pada akhirnya tiap individu-lah yang menentukan pilihan yang ada dalam sosial kemasyarakatannya. Fokus dari tema ini adalah untuk menjelaskan mengenai keteraturan dan perubahan dalam proses sosial. Asumsi-asumsi yang berkaitan dengan tema ini adalah : Orang dan kelompok masyarakat dipengaruhi oleh proses budaya dan sosial, Struktur sosial dihasilkan melalui interaksi sosial
  • 5. Contoh Kasus Teori Interaksi Simbolik Bagas adalah seorang pegawai baru di suatu perusahaan besar yang bergerak di bidang advertising, dimana dia ditempatkan dibagian marketing atau pemasaran. Bagas adalah seorang pegawai dengan latar belakang D1, namun ia mampu dan berhasil masuk ke perusahaan tersebut dengan latar belakang pengalaman dan kemampuannya yang ia telah lampirkan di CV saat ia melamar pekerjaan. Pada hari pertama ia bekerja, Bagas mengalami kekhawatiran yang mendalam. Apalagi saat ia dikenalkan dengan pegawai lainnya yang akan menjadi rekan kerjanya selama ia bekerja di perusahaan tersebut. Ia menjadi sedikit rendah diri karena perkenalan singkat tersebut. Akan tetapi, setiap kali ia merasa rendah diri, Bagas akan selalu mengingat adik-adiknya. Ia hanya tinggal dengan 3 orang adik-adiknya yang masih menempuh pendidikan di berbagai jenjang. Memikirkan adik-adiknya membuat ia selalu merasa kuat. Ia berjuang untuk membiayai adik-adiknya mengenyam pendidikan yang baik, sehingga mereka menjadi orang- orang sukses di masa depan dan dapat membanggakan orang tua mereka yang dulunya juga merupakan pekerja keras yang mecintai pekerjaannya. Bagas selalu menanamkan hal tersebut di dalam dirinya. Pada saat akan memulai pekerjaan, Bagas dibimbing oleh rekan kerjanya yang usianya tidak jauh berbeda dengannya. Rekan kerjanya memberikan banyak informasi mengenai hal-hal penting yang diperlukan saat mereka bekerja. Setelah selesai, rekan kerjanya mulai membuka pembicaraan dengan topik yang lebih santai dan rileks. Rekan kerjanya ternyata memiliki latar belakang S1. Ia bercerita bahwa awalnya ia juga merupakan karyawan tamatan D1, akan tetapi ia bekerja sambil kuliah untuk mengambil S1. Rekan kerjanya tersebut juga merupakan anak tertua di keluarganya, yang meskipun kedua orang tuanya masih ada, namun ia lah yang menjadi tulang punggung keluarga. Mendengar hal itu membuat Bagas menjadi lebih rileks dan siap dengan tantangan pekerjaan di depannya. Ia merasa lebih kuat dan lebih percaya diri dengan mengetahui bahwa ia memiliki rekan kerja dengan latar belakang yang sama dengannya. Dengan demikian, kekhawatiran yang ia miliki telah berkurang dan ia siap untuk bekerja.
  • 6. Dari contoh kasus di atas dapat dilihat bahwa bagas melakukan interaksi simbolik, dimana ia memaknai suatu simbol yang ada dalam dirinya saat akan mulai bekerja. Ia pada awalnya merasa rendah diri, namun ia selalu mengingat adik-adiknya dan orang tuanya yang dulunya juga merupakan pekerja yang mencintai pekerjaan mereka. Dan juga, dengan adanya kehadiran rekan kerja bagas yang memiliki latar belakang yang sama dengannya, memunculkan pemaknaan simbolik yang ada dalam diri bagas, yaitu bekerja keras dan mencintai pekerjaannya. Saat itulah, ia merasa lebih kuat dan percaya diri, dan siap untuk menerima tantangan pekerjaannya. Analisa Kasus