SlideShare a Scribd company logo
1 of 32
Download to read offline
Selamat Datang
Dalam Pelatihan
Pemahaman dan Penerapan
Sistem 5S
SEIRI SEITON SEISO SEIKETSU SHITSUKE
Pekerjaan menjadi LEBIH MUDAH
Pekerjaan menjadi LEBIH AMAN
Pekerjaan menjadi LEBIH EFISIEN
Sejarah 5S
Sistem 5S sudah dikembangkan lebih dari 40
tahun sebagai salah satu komponen
production system “Toyota Motor
Corporation”.
Masing-masing S dalam 5S
1S – Seiri (Ringkas)
2S – Seiton (Rapi)
3S – Seiso (Resik)
4S – Seiketsu (Rawat)
5S – Shitsuke (Rajin)
1S – Seiri (Ringkas)
Kata kuncinya adalah Singkirkan semua alat-alat
yang tidak kita butuhkan dalam proses kerja
kita. Hanya alat-alat yang kita butuhkan dalam
proses kerja kita saja yang BOLEH berada di area
kerja kita.
SEIRI SEITON SEISO SEIKETSU SHITSUKE
2S – Seiton (Rapi)
Kata Kuncinya adalah Letakkan semua alat kerja
yang kita butuhkan (hasil dari S yang pertama)
pada tempatnya dan dapat dijangkau oleh kedua
tangan kita. Jika kita bekerja dalam posisi duduk,
kita tidak boleh berdiri untuk mengambil alat
kerja kita
SEIRI SEITON SEISO SEIKETSU SHITSUKE
3S – Seiso (Resik)
Kata kuncinya adalah area kita harus bersih setiap
saat. Mengapa harus bersih karena jika tidak
bersih maka barang yang membuat tidak bersih
kita tersebut sebenarnya adalah barang yang
seharusnya sudah kita keluarkan dalam kegiatan S
yang pertama
SEIRI SEITON SEISO SEIKETSU SHITSUKE
Pembersihan yang bermakna
Membersihkan adalah memeriksa
4S – Seiketsu (Rawat)
Kata kuncinya adalah Pertahankanlah suasana
dan pengaturan tempat kerja yang telah kita
benahi dalam S yang Pertama, Kedua dan Ketiga.
SEIRI SEITON SEISO SEIKETSU SHITSUKE
5S – Shitsuke (Rajin)
Shitsuke adalah langkah
terakhir, yaitu penyadaran diri
akan etika kerja:
1. Disiplin terhadap standar
2. Saling menghormati
3. Malu melakukan pelanggaran
4. Senang melakukan perbaikan
SEIRI SEITON SEISO SEIKETSU SHITSUKE
Kata kuncinya adalah Jangan Malas
untuk mengikuti perubahan yang
kita buat sendiri.
SEIRI SEITON SEISO SEIKETSU SHITSUKE
Perusahaan yang dapat menjalankan 5S dengan baik
pasti akan dapat melakukan hal lain dengan baik.
Perusahaan yang tidak dapat menjalankan dasar-dasar 5S,
tidak akan sanggup melakukan segala hal yang diperlukan
untuk menjadi perusahaan yang kompetitif.
5S adalah tugas setiap orang
Simulasi
Games 5S
SEIRI SEITON SEISO SEIKETSU SHITSUKE
Game 5S
CARA BERMAIN :
1. Peserta dibagi menjadi banyak kelompok yang beranggotakan 3 orang.
Setiap kelompok menentukan Leader.
2. Setiap kelompok menerima lembar kerja.
3. Tidak diperkenankan membuka lembar kerja sebelum menerima aba-aba dari
Trainer.
ATURAN BERMAIN :
1. Jika sudah selesai, segera Leader menyerahkan hasil kerja dan membubuhkan
catatan waktu pada lembar papan kerja yang tersedia.
2. Setiap kesalahan harus ditunjukkan setiap Leader kepada semua peserta lain.
3. Lingkari angka 1 - 20 secara berurutan ditandai aba-aba dari Trainer sebagai
START.
Papan Hasil Kerja Game 5S
3:00
2:50
2:40
2:30
2:20
2:10
2:00
1:50
1:40
1:30
1:20
1:10
1:00
0:50
0:40
0:30
0:20
0:10
Game 1 Game 2 Game 3
22
A
5
24
D
G
29
10 SJ
M
H
15
26
7
11
N
T
W
R
4
20
U
O
2
Y
1
One
5
24
D
G
10
H
15
22 6 L
7
11
N
J29
T
W
S
M
R
4
20
26
U
O
2
Y
1
Hanya yang anda butuhkan, dalam jumlah sesuai kebutuhan
dan sesuai waktu peruntukannya
1S – Seiri (Ringkas)
1
5
6
7 11
10
4
20
15
2
1
5
6
11
10
4
20
15
2
7
2S – Seiton (Rapi)
1 2 3
12
45
13
7
15
8
16 17
10
11 14 181920
1 2 5 107 8
12
11 13 14 15
1819
43
1716 20
Keuntungan menjalankan 5S
1. Meningkatkan Kualitas
2. Meningkatkan Safety
3. Menurunkan Biaya
4. Meningkatkan
Produktifitas
Tidak Bagus
Menjalankan 5S menjadi lebih baik
5S Commitment
1 Setiap sampah akan menuju tempatnya
2 Mengembalikan setiap peralatan pada tempatnya
3 Membersihkan setiap tumpahan dengan segera
4 Membersihkan area kerja pada saat jam kerja
5 Menjaga meja bersih dari kertas kerja
6 Menyimpan setiap dokumen segera
7 Membersihkan setelah melakukan perbaikan
8 5S adalah bagian dari tugas saya
9 5S : saya pelajari, saya lakukan, saya ukur,
saya tingkatkan

More Related Content

What's hot (20)

Pelatihan 5S/5R
Pelatihan 5S/5RPelatihan 5S/5R
Pelatihan 5S/5R
 
PELATIHAN IMPLEMENTASI 5R
PELATIHAN IMPLEMENTASI 5R PELATIHAN IMPLEMENTASI 5R
PELATIHAN IMPLEMENTASI 5R
 
Penerapan 5R ditempat kerja
Penerapan 5R ditempat kerjaPenerapan 5R ditempat kerja
Penerapan 5R ditempat kerja
 
5S Training
5S Training5S Training
5S Training
 
5s Training
5s Training5s Training
5s Training
 
5 r
5 r5 r
5 r
 
K3 Modul 2 _ Budaya Kerja 5R
K3 Modul 2 _ Budaya Kerja 5RK3 Modul 2 _ Budaya Kerja 5R
K3 Modul 2 _ Budaya Kerja 5R
 
342441534-Materi-Training-5R-New.ppt
342441534-Materi-Training-5R-New.ppt342441534-Materi-Training-5R-New.ppt
342441534-Materi-Training-5R-New.ppt
 
Materi 5 R (ringkas, rapi,resik,rawat,rajin)
Materi 5 R (ringkas, rapi,resik,rawat,rajin)Materi 5 R (ringkas, rapi,resik,rawat,rajin)
Materi 5 R (ringkas, rapi,resik,rawat,rajin)
 
Tentang 5R
Tentang 5RTentang 5R
Tentang 5R
 
Pengantar 5 r
Pengantar 5 rPengantar 5 r
Pengantar 5 r
 
Pengertian 5 r dan penerapan
Pengertian 5 r dan penerapanPengertian 5 r dan penerapan
Pengertian 5 r dan penerapan
 
Training 5S
Training 5STraining 5S
Training 5S
 
5R Budaya kerja Industri.ppt
5R Budaya kerja Industri.ppt5R Budaya kerja Industri.ppt
5R Budaya kerja Industri.ppt
 
PELATIHAN IMPLEMENTASI 5S DI DALAM PERUSAHAAN
PELATIHAN IMPLEMENTASI 5S DI DALAM PERUSAHAANPELATIHAN IMPLEMENTASI 5S DI DALAM PERUSAHAAN
PELATIHAN IMPLEMENTASI 5S DI DALAM PERUSAHAAN
 
6's training manual
6's training manual6's training manual
6's training manual
 
BUDAYA 5R DI TEMPAT KERJA.pptx
BUDAYA 5R DI TEMPAT KERJA.pptxBUDAYA 5R DI TEMPAT KERJA.pptx
BUDAYA 5R DI TEMPAT KERJA.pptx
 
Advance 5S
Advance 5SAdvance 5S
Advance 5S
 
5 r pada bengkel
5 r pada bengkel5 r pada bengkel
5 r pada bengkel
 
Materi 5 r
Materi 5 rMateri 5 r
Materi 5 r
 

Viewers also liked

Viewers also liked (12)

5S Training and Effective 5S Pratices
5S Training and Effective 5S Pratices5S Training and Effective 5S Pratices
5S Training and Effective 5S Pratices
 
Quality Policy in Raymond
Quality Policy in RaymondQuality Policy in Raymond
Quality Policy in Raymond
 
5S - Seiri, Seiton, Seiso, Seiketsu, Shitsuke
5S - Seiri, Seiton, Seiso, Seiketsu, Shitsuke5S - Seiri, Seiton, Seiso, Seiketsu, Shitsuke
5S - Seiri, Seiton, Seiso, Seiketsu, Shitsuke
 
Modul 5 R
Modul 5 RModul 5 R
Modul 5 R
 
Poka Yoka
Poka Yoka Poka Yoka
Poka Yoka
 
5s and kaizen
5s and kaizen5s and kaizen
5s and kaizen
 
5S, Kaizen, PokaYoke
5S, Kaizen, PokaYoke5S, Kaizen, PokaYoke
5S, Kaizen, PokaYoke
 
Lean presentation ppt
Lean presentation pptLean presentation ppt
Lean presentation ppt
 
Lean Manufacturing PowerPoint Presentation Sample
Lean Manufacturing PowerPoint Presentation SampleLean Manufacturing PowerPoint Presentation Sample
Lean Manufacturing PowerPoint Presentation Sample
 
Poka Yoke Final Ppt
Poka Yoke  Final PptPoka Yoke  Final Ppt
Poka Yoke Final Ppt
 
Office 5S implementation workshop
Office 5S implementation workshopOffice 5S implementation workshop
Office 5S implementation workshop
 
Daily 15 minute office 5S
Daily 15 minute office 5SDaily 15 minute office 5S
Daily 15 minute office 5S
 

Similar to 5 S

Buku-Saku-5SS-mini-compressed.pdf
Buku-Saku-5SS-mini-compressed.pdfBuku-Saku-5SS-mini-compressed.pdf
Buku-Saku-5SS-mini-compressed.pdfAliAdityaRamadhan
 
Strategies of 5S/5R _Training MANAJEMEN KEARSIPAN with Filing System.
Strategies of 5S/5R  _Training  MANAJEMEN KEARSIPAN with Filing  System.Strategies of 5S/5R  _Training  MANAJEMEN KEARSIPAN with Filing  System.
Strategies of 5S/5R _Training MANAJEMEN KEARSIPAN with Filing System.Kanaidi ken
 
Konsep & Prinsip 5S_5R sebagai Budaya Kerja & Produktivitas Karyawan.
Konsep & Prinsip 5S_5R sebagai Budaya Kerja & Produktivitas Karyawan.Konsep & Prinsip 5S_5R sebagai Budaya Kerja & Produktivitas Karyawan.
Konsep & Prinsip 5S_5R sebagai Budaya Kerja & Produktivitas Karyawan.Kanaidi ken
 

Similar to 5 S (6)

5R.pptx
5R.pptx5R.pptx
5R.pptx
 
Buku-Saku-5SS-mini-compressed.pdf
Buku-Saku-5SS-mini-compressed.pdfBuku-Saku-5SS-mini-compressed.pdf
Buku-Saku-5SS-mini-compressed.pdf
 
Strategies of 5S/5R _Training MANAJEMEN KEARSIPAN with Filing System.
Strategies of 5S/5R  _Training  MANAJEMEN KEARSIPAN with Filing  System.Strategies of 5S/5R  _Training  MANAJEMEN KEARSIPAN with Filing  System.
Strategies of 5S/5R _Training MANAJEMEN KEARSIPAN with Filing System.
 
5R 5S.pptx
5R 5S.pptx5R 5S.pptx
5R 5S.pptx
 
5R.pdf
5R.pdf5R.pdf
5R.pdf
 
Konsep & Prinsip 5S_5R sebagai Budaya Kerja & Produktivitas Karyawan.
Konsep & Prinsip 5S_5R sebagai Budaya Kerja & Produktivitas Karyawan.Konsep & Prinsip 5S_5R sebagai Budaya Kerja & Produktivitas Karyawan.
Konsep & Prinsip 5S_5R sebagai Budaya Kerja & Produktivitas Karyawan.
 

5 S

  • 1. Selamat Datang Dalam Pelatihan Pemahaman dan Penerapan Sistem 5S SEIRI SEITON SEISO SEIKETSU SHITSUKE
  • 2.
  • 6.
  • 7. Sejarah 5S Sistem 5S sudah dikembangkan lebih dari 40 tahun sebagai salah satu komponen production system “Toyota Motor Corporation”.
  • 8. Masing-masing S dalam 5S 1S – Seiri (Ringkas) 2S – Seiton (Rapi) 3S – Seiso (Resik) 4S – Seiketsu (Rawat) 5S – Shitsuke (Rajin)
  • 9. 1S – Seiri (Ringkas) Kata kuncinya adalah Singkirkan semua alat-alat yang tidak kita butuhkan dalam proses kerja kita. Hanya alat-alat yang kita butuhkan dalam proses kerja kita saja yang BOLEH berada di area kerja kita. SEIRI SEITON SEISO SEIKETSU SHITSUKE
  • 10. 2S – Seiton (Rapi) Kata Kuncinya adalah Letakkan semua alat kerja yang kita butuhkan (hasil dari S yang pertama) pada tempatnya dan dapat dijangkau oleh kedua tangan kita. Jika kita bekerja dalam posisi duduk, kita tidak boleh berdiri untuk mengambil alat kerja kita SEIRI SEITON SEISO SEIKETSU SHITSUKE
  • 11. 3S – Seiso (Resik) Kata kuncinya adalah area kita harus bersih setiap saat. Mengapa harus bersih karena jika tidak bersih maka barang yang membuat tidak bersih kita tersebut sebenarnya adalah barang yang seharusnya sudah kita keluarkan dalam kegiatan S yang pertama SEIRI SEITON SEISO SEIKETSU SHITSUKE
  • 13. 4S – Seiketsu (Rawat) Kata kuncinya adalah Pertahankanlah suasana dan pengaturan tempat kerja yang telah kita benahi dalam S yang Pertama, Kedua dan Ketiga. SEIRI SEITON SEISO SEIKETSU SHITSUKE
  • 14. 5S – Shitsuke (Rajin) Shitsuke adalah langkah terakhir, yaitu penyadaran diri akan etika kerja: 1. Disiplin terhadap standar 2. Saling menghormati 3. Malu melakukan pelanggaran 4. Senang melakukan perbaikan SEIRI SEITON SEISO SEIKETSU SHITSUKE
  • 15. Kata kuncinya adalah Jangan Malas untuk mengikuti perubahan yang kita buat sendiri. SEIRI SEITON SEISO SEIKETSU SHITSUKE
  • 16. Perusahaan yang dapat menjalankan 5S dengan baik pasti akan dapat melakukan hal lain dengan baik. Perusahaan yang tidak dapat menjalankan dasar-dasar 5S, tidak akan sanggup melakukan segala hal yang diperlukan untuk menjadi perusahaan yang kompetitif.
  • 17. 5S adalah tugas setiap orang
  • 18. Simulasi Games 5S SEIRI SEITON SEISO SEIKETSU SHITSUKE
  • 19. Game 5S CARA BERMAIN : 1. Peserta dibagi menjadi banyak kelompok yang beranggotakan 3 orang. Setiap kelompok menentukan Leader. 2. Setiap kelompok menerima lembar kerja. 3. Tidak diperkenankan membuka lembar kerja sebelum menerima aba-aba dari Trainer. ATURAN BERMAIN : 1. Jika sudah selesai, segera Leader menyerahkan hasil kerja dan membubuhkan catatan waktu pada lembar papan kerja yang tersedia. 2. Setiap kesalahan harus ditunjukkan setiap Leader kepada semua peserta lain. 3. Lingkari angka 1 - 20 secara berurutan ditandai aba-aba dari Trainer sebagai START.
  • 20. Papan Hasil Kerja Game 5S 3:00 2:50 2:40 2:30 2:20 2:10 2:00 1:50 1:40 1:30 1:20 1:10 1:00 0:50 0:40 0:30 0:20 0:10 Game 1 Game 2 Game 3
  • 23. Hanya yang anda butuhkan, dalam jumlah sesuai kebutuhan dan sesuai waktu peruntukannya 1S – Seiri (Ringkas)
  • 26. 2S – Seiton (Rapi)
  • 27. 1 2 3 12 45 13 7 15 8 16 17 10 11 14 181920
  • 28. 1 2 5 107 8 12 11 13 14 15 1819 43 1716 20
  • 29. Keuntungan menjalankan 5S 1. Meningkatkan Kualitas 2. Meningkatkan Safety 3. Menurunkan Biaya 4. Meningkatkan Produktifitas
  • 32. 5S Commitment 1 Setiap sampah akan menuju tempatnya 2 Mengembalikan setiap peralatan pada tempatnya 3 Membersihkan setiap tumpahan dengan segera 4 Membersihkan area kerja pada saat jam kerja 5 Menjaga meja bersih dari kertas kerja 6 Menyimpan setiap dokumen segera 7 Membersihkan setelah melakukan perbaikan 8 5S adalah bagian dari tugas saya 9 5S : saya pelajari, saya lakukan, saya ukur, saya tingkatkan

Editor's Notes

  1. Why must 5S???
  2. Program yang pertama kali diperkenalkan di Jepang sebagai suatu gerakan kebulatan tekad untuk mengadakan pemilahan (seiri), penataan (seiton), pembersihan (seiso), penjagaan kondisi yang mantap (seiketsu), dan penyadaran diri akan kebiasaan yang diperlukan untuk melaksanakan pekerjaan dengan baik (shitsuke).
  3. pemilahan (seiri), penataan (seiton), pembersihan (seiso), penjagaan kondisi yang mantap (seiketsu), dan penyadaran diri akan kebiasaan yang diperlukan untuk melaksanakan pekerjaan dengan baik (shitsuke).
  4. Seiri merupakan langkah awal implementasi 5S, yaitu: pemilahan barang yang berguna dan tidak berguna: Barang berguna => Disimpan Barang tidak berguna => Dibuang Dalam langkah awal ini dikenal istilah Red Tag Strategy,  yaitu menandai barang-barang yang sudah tidak berguna dengan label merah (red tag) agar mudah dibedakan dengan barang-barang yang masih berguna. Barang-barang dengan label merah kemudian disingkirkan dari tempat kerja. Semakin ramping (lean) tempat kerja dari barang-barang yang tidak dibutuhkan, maka akan semakin efisien tempat kerja tersebut.
  5. Seiso adalah langkah ketiga setelah penataan, yaitu: pembersihan barang yang telah ditata dengan rapih agar tidak kotor, termasuk tempat kerja dan lingkungan serta mesin, baik mesin yang breakdown maupun dalam rangka program preventive maintenance (PM). Sebisa mungkin tempat kerja dibuat bersih dan bersinar seperti ruang pameran agar lingkungan kerja sehat dan nyaman sehingga mencegah motivasi kerja yang turun akibat tempat kerja yang kotor dan berantakan.
  6. Seiketsu adalah langkah selanjutnya setelah seiri, seiton, dan seiso, yaitu: penjagaan lingkungan kerja yang sudah rapi dan bersih menjadi suatu standar kerja. Keadaan yang telah dicapai dalam proses seiri, seiton, dan seiso harus distandarisasi. Standar-standar ini harus mudah dipahami, diimplementasikan ke seluruh anggota organisasi, dan diperiksa secara teratur dan berkala.