Analisis Film Gay atau Tidak dengan Teori Dramaturgi membahas tentang interaksi sosial manusia dan pengelolaan pesan yang ditampilkan kepada orang lain berdasarkan teori dramaturgi Goffman tentang wilayah depan dan belakang.
1. Analisis Film
Gay atau Tidak
dengan Teori
Dramaturgi
Afni Disusun Oleh:
Faujiah
Ana
Hapsari
Mutia Dwi S
Sartika K
Mankom
A
2. Ringkasan Teori Dramaturgi
Teori ini memandang
bahwa ketika manusia
berinteraksi dengan
sesamanya ia ingin
mengelola pesan
yang tumbuh dari
orang lain
terhadapnya untuk
itulah setiap orang
melakukan
pertunjukkan bagi
orang lain.
3. Ringkasan Teori Dramaturgi
Goffman membagi kehidupan menjadi dua, yaitu:
Wilayah Depan
(Front Region)
Wilayah Belakang
(Back Region)
Front
Pribadi
(Personal
Front)
Setting
Front
Pribadi
4. Sinopsis Film Gay atau Tidak
Anton seringkali bermimpi disentuh oleh laki-laki dan hal ini membuat
Anton ketakutan. Teman Anton akhirnya mengetahui bahwa Anton sering bermimpi
seperti itu, maka teman Anton mengatakan bahwa mungkin saja Anton adalah seorang
gay. Sejak saat itu Anton pun bertanya-tanya tentang dirinya sendiri apakah ia gay atau
tidak. Teman Anton kerap memberikan nasihat pada Anton tentang seperti apa seorang
pria sejati sesungguhnya padahal ternyata justru orang yang gay adalah teman Anton
sendiri.
5. Analisis dengan Teori Dramaturgi
1. Wilayah Depan (Front Region)
Front Pribadi
Setting Front
Pribadi