Desa sidomulyo untuk presentasi kemendes

1. Kepala Desa
dan Ibu kades
Bersama
dengan Ibu
Walikota Batu
Kepala Desa Sidomulyo
Kec. Batu, Kota Batu
Jawa Timur
Drs. SUHARTO, MM

6. 50 RT
12 RW

8. Pengelola Desa Wisata Bunga dan Agroindustri
sejak tahun 2000
Destinasi = seluruh destinasi wisata yang ada
di Kota Batu,
Kontribusi PAD ke Kota Batu = pengembangan
desa wisata dan pemasaran yang
meningkatkan nilai PAD yang dari Rest Area
Sidomulyo strategis untuk satle wisata di kota batu

9. Tanaman Hias dan Bunga
Potong
mayoritas warga yang bekerja sebagai petani tanaman
hias dan bunga potong sebesar 80% dari jumlah
penduduk di Desa Sidomulyo, belum terkelola dengan
maksimal, selama ini hanya mengandalkan dari para
tengkulak bunga dan tanaman hias dari luar kota.
Potensi agrowisata di Desa Sidomulyo yang belum
terkelola secara maksimal untuk peningkatan
pendapatan dan kesejahteraan masyarakat yaitu
pengembangan edukasi pariwisata pada agrowisata
Potensi lokal pertanian tanaman hias dan
bunga potong
Sentra tanaman hias dan bunga potong di
Indonesia

10. Dampak keberadaan Desa Wisata Bunga
Sidomulyo bagi Kota Batu
Memberdayakan masyakarat produktif berbasis
agrowisata dan agroindustri untuk mendukung
program Pemerintahan Kota Batu yaitu Desa
Berdaya Kota Berjaya
Pemberdayaan masyarakat menuju Desa Mandiri
dengan memaksimalkan potensi keunggulan
pariwisata Desa Wisata Bunga yang berbasis
kearifan lokal.
Peningkatan kesejahteraan bagi masyarakat
sekitarnya untuk berperan aktif dalam
pengembangan agrowisata dan agroindustri Desa
Wisata Bunga Sidomulyo di Desa Sidomulyo Kota
Batu

11. Pemberdayaan Masyarakat
Meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa
Sidomulyo melalui pemberdayaan masyarakat
kawasan kawasan wisata yang ikut menyangga
kepariwisataan di Kota Batu
Mendukung Program Pemerintah Kota Batu Desa
Berdaya Kota Berjaya dalam mengembangkan Desa
Wisata yang berdayasaing secara nasional dan
internasional berbasis kearifan local

12. Prestasi tahun 2019

13. Prestos' desa sidomulyo
Prestasi desa Sidomulyo

14. Sidomulyo telah bebas
buang air besar
sembarangan

15. Launching Desa Wisata
8 okt 2020

16. Terima Kasih