SlideShare a Scribd company logo
1 of 30
Pengantar
                 Perencanaan
                  Kontinjensi


           BADAN K OORDINAS NAS
                           I   IONAL
P NANGGUL
 E       ANGAN B NCANA DAN P NANGANAN P NGUNGS
                E            E         E      I
                 (B OR
                   AK NASP PB)
Pokok Bahasan
• Definisi, pengertian tentang kontinjensi dan
  rencana kontinjensi
• Kaitan antara rencana kontinjensi dengan
  penanganan darurat
• Perbedaan antara rencana kontinjensi dari rencana
  kesiapan dan rencana operasi.
• Proses penyusunan rencana kontinjensi
• Produk penyusunan rencana kontinjensi dan
  penggunaannya
APAKAH KITA SUDAH
     MEMPUNYAI RENCANA
PENANGGULANGAN BENCANA
         YANG MEMADAI?
Pertanyaan Kunci
1. Apakah kita sudah mempunyai rencana PB?
2. Rencana macam apa yang kita perlukan ?
3. Kapan sebaiknya kita mulai merencanakan?
4. Perencanaan untuk ancaman yang mana?
5. Apa hubungannya antara rencana antarlembaga dengan
   rencana instansi/sektor?
6. Bagaimana prosesnya?
7. Siapa yang membuat rencana?
Macam Rencana
                   Penanganan Bencana

•   Rencana Umum Penanganan Bencana
•   Rencana Mitigasi / Pengurangan Resiko
•   Rencana Kontinjensi
•   Rencana Operasi Darurat
•   Rencana Pemulihan
•   Rencana Rehabilitasi
•   Rencana Pembangunan Kembali
RENCANA MACAM APA YANG
    SEKARANG SUNGGUH
        KITA PERLUKAN?
Penekanan pada Kesiapsiagaan

Kesiapsiagaan bencana: “suatu proses
yang mengarah pada kesiapan dan
kemampuan”:
–   Untuk meramal dan jika mungkin,
–   Untuk mencegah bencana,
–   Untuk mengurangi dampak mereka
–   Untuk menanggapi secara efektif
–   Untuk memulihkan diri dari dampaknya



           DIPERLUKAN SUATU RENCANA
Rencana yang
                 Ada rencana,
                                           semakin baik
                tetapi tidak ada
                                              melalui
              rapat antarlembaga
                                        rapat antarlembaga
PERENCANAAN




                              Tidak begitu
                                 yakin?



              Tidak ada rencana,     Ada rapat antarlembaga,
               Tidak ada rapat                tetapi
                antarlembaga            tidak ada rencana



                            PROSES
KESIAPAN                             Kajian Kilat   PENANGGULANGAN

                                          RENCANA
                                          OPERASIONAL
                RENCANA
              KONTINJENSI
     Peringatan
                                Peninjauan
           Dini


                                                            RENCANA
                                                              REHAB

                            Update
Penilaian
ancaman


    RENCANA
    KESIAPAN




MITIGASI                                                REHABILITASI
DISKUSI KELOMPOK
                                         (20 ‘)
Fa s ilita tor me mba gi tiga ke lompok, ya itu re nca na
ke s ia pa n, re nca na kontinje ns i, da n re nca na ope ra s iona l.

Ma s ing-ma s ing me mbua t ga mba ra n te nta ng de finis i
re nca na nya , da n va ria be l-va ria be l be rikut :
- hubunga n de nga n ke da rura ta n,
- pe micu,
- ca kupa n,
- piha k-piha k ya ng diliba tka n
- fokus pe re nca na a n,
- proye ks i,
- pe nga loka s ia n,
- wa ktu.
Perbandingan Sifat Rencana
ASPEK              KESIAPAN         KONTINJENSI          OPERASIONAL
Kapan            Keadaan ”normal”       Sebelum          Pada saat darurat
                                       kedaruratan
Cakupan               Umum            Cukup spesifik      Sangat spesifik
Melibatkan       Semua parapihak    Yang akan terlibat     Yang sungguh
                                                                terlibat
Fokus            Segala ancaman     Ancaman / proyeksi   Ancaman yg terjadi
Proyeksi          Jangka panjang      Waktu tertentu        Jadwal ketat
Pembagian           Perkiraan           Kuantitatif           Presis
Tataran           Semua tataran         Manajerial         Lapangan/ops
Jangka waktu        Tahunan         Khusus / tdk tentu       Terbatas
Hub dg sumber    Pengembangan           Penyiapan           Pengerahan
Perencanaan
 K ontinjensi

      Suatu Pengantar
Kontinjensi dan
                      Rencana Kontinjensi?
• Apa itu kontingensi?
  Kontingensi adalah suatu keadaan atau situasi yang
  diperkirakan akan segera terjadi, tetapi mungkin juga tidak
  akan terjadi.

  Apa itu Rencana Kontingensi?
  Suatu proses identifikasi dan penyusunan rencana yang
  didasarkan pada keadaan kontingensi atau yang belum
  tentu tersebut. Suatu rencana kontingensi mungkin tidak
  selalu pernah diaktifkan, jika keadaan yang diperkirakan
  tidak terjadi.
TENTANG
KONTINJENSI …
T= Apa yang dapat membunuh orang pada saat kedaruratan?

J= W….A….K….T….U

Perencanaan kontinjensi adalah menghemat waktu
      Mengidentifikasi skenario        didepan
      Menentukan kebijakan kunci       didepan
      Menetapkan tujuan                didepan
      Menentukan kegiatan              didepan
      Membagi tanggungjawab            didepan
      Menyiapkan rencana               didepan




 Tujuannya untuk menyelamatkan
  kehidupan dan mencegah kerusakan
  yang berlebihan
Definisi Perencanaan Kontinjensi ??
    Suatu proses perencanaan kedepan, dalam
    keadaan yang tidak menentu, dimana
    skenario dan tujuan disepakati, tindakan
    teknis dan manajerial ditetapkan, dan
    sistem tanggapan dan pengerahan potensi
    disetujui bersama untuk mencegah, atau
    menanggulangi secara lebih baik dalam
    situasi darurat atau kritis.




           UNHCR
KAPAN SEBAIKNYA KITA MULAI
 MELAKUKAN PERENCANAAN
             KONTINJENSI?
Kapan perencanaan kontinjensi dimulai?




              2.
              NANTI,       3.
  1.          setelah      MENJELANG
                                                           4.
  SEKARANG?   tersedia     Kejadian untuk
                                                SEKETIKA
              Info lebih   mengoptimalkan
                                              setelah terjadi
              banyak       informasi?
                                            bencana supaya
                                            semua diketahui
                                                   scr pasti?
Kapan Sebaiknya RENKON dilakukan?

• RENKON dilakukan segera setelah ada tanda-
  tanda awal akan terjadi bencana atau adanya
  peringatan dini (early warning).
  Beberapa jenis bencana sering terjadi tiba-tiba,
  tanpa ada tanda-tanda terlebih dulu (misalnya
  gempa bumi), keadaan ini sulit dibuat RENKON-
  nya. Sedangkan jenis-jenis bencana tertentu dapat
  diketahui tanda-tanda akan terjadi, hal ini dapat
  dilakukan pembuatan RENKON-nya.
PERENCANAAN KONTINJENSI
 UNTUK ANCAMAN BENCANA
            YANG MANA?
Dan, rencana untuk ancaman bencana yang mana
APA HUBUNGAN RENCANA
ANTARLEMBAGA DENGAN
  RENCANA INSTANSI DAN
              SEKTOR?
DI
DI                         GG

           DIS-PU
                          O

           DIS-PU
   NK
   NK                  ULO
                         L
      ES
      ES             B
                     B U
LSM



                     SETDA
LSM



                     SETDA
           KO
           KO                  S
              DI
              DIM            E
                             E S
                 M       LLRR
 DINSOS
 DINSOS               POO
                      P
Siapa yang membuat RENKON?


• RENKON harus dibuat secara bersama-sama
  oleh semua pihak (stakeholders) dan
  multisektor yang terlibat dan berperan dalam
  penanganan bencana, termasuk diantaranya
  dari pemerintah (sektor-sektor yang terkait) ,
  perusahaan negara, swasta, organisasi non-
  pemerintah, lembaga internasional dan
  masyarakat.
DINSOS

    DINKES
                           DOLOG




POLRES        RENCANA         KODIM
             KONTINJENSI
               DAERAH




    SETDA                  DIS-PU

                LSM
BAGAIMANA PROSES
PERENCANAAN KONTINJENSI?
Meninjau konteks
                         dan tanda peringatan dini


               Menentukan kejadian yang direncanakan

                            Membuat berbagai
                               Skenario

                        Menentukan kebijakan dasar
                               dan tujuan
Proyeksi kebutuhan                                   Kajian sumberdaya
 Penggunaan indikator       Analisis kesenjangan


                Pengaturan sistem tanggapan dan sumberdaya


                                Aktivasi
Prinsip-prinsip Penyusunan RENKON

    RENKON harus dibuat berdasarkan:

• proses penyusunan dilakukan bersama,
• skenario dan tujuan yang disepakati bersama,
• dilakukan secara terbuka (tidak ada yg ditutupi)
• menetapkan peran dan tugas setiap pelaku
• menyepakati konsensus yang telah dibuat
  bersama,
• dibuat untuk menghadapi keadaan darurat
Daur Kontinjensi
          Penyusunan

                       Formalisasi



  Pengkajian

                        Aktivasi,
                        Jika
                        DARURAT
Apa itu Darurat?

• Darurat adalah suatu keadaan atau
  situasi yang mengancam jiwa manusia
  atau masyarakat, yang memerlukan
  penanganan segera berupa tanggapan
  luar-biasa (extraordinary response) dan
  tindakan pengecualian (exceptional
  measures).
Selesai


Dila njutka n pa da P e ne ntua n Re s iko

More Related Content

What's hot

Modul penanggulangan-bencana
Modul penanggulangan-bencanaModul penanggulangan-bencana
Modul penanggulangan-bencanaLita Najwa
 
Metode usg
Metode usgMetode usg
Metode usgnurrisma
 
Permasalahan dalam penanggulangan bencana
Permasalahan dalam penanggulangan bencanaPermasalahan dalam penanggulangan bencana
Permasalahan dalam penanggulangan bencanaFebrianto
 
Survey vektor malaria
Survey vektor malariaSurvey vektor malaria
Survey vektor malariavirgananda
 
Kesiapsiagaan Bencana dan Kebakaran
Kesiapsiagaan Bencana dan KebakaranKesiapsiagaan Bencana dan Kebakaran
Kesiapsiagaan Bencana dan KebakaranTini Wartini
 
Protap penanggulangan bencana
Protap penanggulangan bencanaProtap penanggulangan bencana
Protap penanggulangan bencanaJoni Iswanto
 
Manajemen Kesehatan pada Penanggulangan Bencana
Manajemen Kesehatan pada Penanggulangan BencanaManajemen Kesehatan pada Penanggulangan Bencana
Manajemen Kesehatan pada Penanggulangan BencanaBambang Fadhil
 
Konsep penyebab penyakit bag.7
Konsep penyebab penyakit bag.7Konsep penyebab penyakit bag.7
Konsep penyebab penyakit bag.7tristyanto
 
Identifikasi Stakeholder
Identifikasi StakeholderIdentifikasi Stakeholder
Identifikasi StakeholderCIFOR-ICRAF
 
Kesehatan lingkungan pemukiman
Kesehatan lingkungan pemukimanKesehatan lingkungan pemukiman
Kesehatan lingkungan pemukimandwidiah
 
Modul 3 konsepsi bencana dan kedaruratan
Modul 3 konsepsi bencana dan kedaruratanModul 3 konsepsi bencana dan kedaruratan
Modul 3 konsepsi bencana dan kedaruratanJoni Iswanto
 
Manajemen bencana bidang kesehatan
Manajemen bencana bidang kesehatanManajemen bencana bidang kesehatan
Manajemen bencana bidang kesehatanJoni Iswanto
 

What's hot (20)

Modul penanggulangan-bencana
Modul penanggulangan-bencanaModul penanggulangan-bencana
Modul penanggulangan-bencana
 
Bahaya, kerentanan, resiko dan bencana
Bahaya, kerentanan, resiko dan bencanaBahaya, kerentanan, resiko dan bencana
Bahaya, kerentanan, resiko dan bencana
 
Konsep Bencana
Konsep BencanaKonsep Bencana
Konsep Bencana
 
KONSEP K3 RS
KONSEP K3 RSKONSEP K3 RS
KONSEP K3 RS
 
Metode usg
Metode usgMetode usg
Metode usg
 
Permasalahan dalam penanggulangan bencana
Permasalahan dalam penanggulangan bencanaPermasalahan dalam penanggulangan bencana
Permasalahan dalam penanggulangan bencana
 
Survey vektor malaria
Survey vektor malariaSurvey vektor malaria
Survey vektor malaria
 
Kesiapsiagaan Bencana dan Kebakaran
Kesiapsiagaan Bencana dan KebakaranKesiapsiagaan Bencana dan Kebakaran
Kesiapsiagaan Bencana dan Kebakaran
 
Protap penanggulangan bencana
Protap penanggulangan bencanaProtap penanggulangan bencana
Protap penanggulangan bencana
 
Manajemen Kesehatan pada Penanggulangan Bencana
Manajemen Kesehatan pada Penanggulangan BencanaManajemen Kesehatan pada Penanggulangan Bencana
Manajemen Kesehatan pada Penanggulangan Bencana
 
Konsep penyebab penyakit bag.7
Konsep penyebab penyakit bag.7Konsep penyebab penyakit bag.7
Konsep penyebab penyakit bag.7
 
Identifikasi Stakeholder
Identifikasi StakeholderIdentifikasi Stakeholder
Identifikasi Stakeholder
 
Kesehatan lingkungan pemukiman
Kesehatan lingkungan pemukimanKesehatan lingkungan pemukiman
Kesehatan lingkungan pemukiman
 
Asuransi kesehatan
Asuransi kesehatanAsuransi kesehatan
Asuransi kesehatan
 
Modul 3 konsepsi bencana dan kedaruratan
Modul 3 konsepsi bencana dan kedaruratanModul 3 konsepsi bencana dan kedaruratan
Modul 3 konsepsi bencana dan kedaruratan
 
Komunikasi risiko
Komunikasi risikoKomunikasi risiko
Komunikasi risiko
 
Teknik Evakuasi
Teknik EvakuasiTeknik Evakuasi
Teknik Evakuasi
 
Manajemen bencana bidang kesehatan
Manajemen bencana bidang kesehatanManajemen bencana bidang kesehatan
Manajemen bencana bidang kesehatan
 
Konsep Bencana
Konsep BencanaKonsep Bencana
Konsep Bencana
 
ukuran epidemiologi
ukuran epidemiologiukuran epidemiologi
ukuran epidemiologi
 

Viewers also liked

Renkon kompol dadang dk, a md mar,sh.
Renkon kompol dadang dk, a md mar,sh.Renkon kompol dadang dk, a md mar,sh.
Renkon kompol dadang dk, a md mar,sh.Woro Handayani
 
Standard kompetensi bidan
Standard kompetensi bidanStandard kompetensi bidan
Standard kompetensi bidanJoni Iswanto
 
Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi (pd3 i
Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi (pd3 iPenyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi (pd3 i
Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi (pd3 iJoni Iswanto
 
Dasar perilaku individual
Dasar perilaku individualDasar perilaku individual
Dasar perilaku individualJoni Iswanto
 
Manajemen logistik imunisasi
Manajemen logistik imunisasiManajemen logistik imunisasi
Manajemen logistik imunisasiJoni Iswanto
 
Protap penanggulangan bencana
Protap penanggulangan bencanaProtap penanggulangan bencana
Protap penanggulangan bencanaJoni Iswanto
 
Pemberantasan Sarang Nyamuk
Pemberantasan Sarang NyamukPemberantasan Sarang Nyamuk
Pemberantasan Sarang NyamukJoni Iswanto
 
Pelayanan imunisasi
Pelayanan  imunisasiPelayanan  imunisasi
Pelayanan imunisasiJoni Iswanto
 
Prosedur penyuntikan imunisasi
Prosedur penyuntikan imunisasiProsedur penyuntikan imunisasi
Prosedur penyuntikan imunisasiJoni Iswanto
 
Latihan Penyusunan laporan kontinjensi ( Praktek Penanggulangan Bencana )
Latihan Penyusunan laporan kontinjensi ( Praktek Penanggulangan Bencana )Latihan Penyusunan laporan kontinjensi ( Praktek Penanggulangan Bencana )
Latihan Penyusunan laporan kontinjensi ( Praktek Penanggulangan Bencana )rivalkoto
 
Sistem informasi rumah sakit
Sistem informasi rumah sakitSistem informasi rumah sakit
Sistem informasi rumah sakitJoni Iswanto
 
Masalah infeksi di sarkes(revisi)
Masalah infeksi di sarkes(revisi)Masalah infeksi di sarkes(revisi)
Masalah infeksi di sarkes(revisi)Joni Iswanto
 
01 Pengenalan Rencana Kontinjensi InaSAFE
01 Pengenalan Rencana Kontinjensi InaSAFE01 Pengenalan Rencana Kontinjensi InaSAFE
01 Pengenalan Rencana Kontinjensi InaSAFEOpenStreetMap Indonesia
 
10.bahaya fisik rs
10.bahaya fisik rs10.bahaya fisik rs
10.bahaya fisik rsJoni Iswanto
 
5. perundangan k3rs
5. perundangan k3rs5. perundangan k3rs
5. perundangan k3rsJoni Iswanto
 
Nutrisi anak balita
Nutrisi anak balitaNutrisi anak balita
Nutrisi anak balitaJoni Iswanto
 

Viewers also liked (20)

01a Pengenalan Rencana Kontinjensi
01a Pengenalan Rencana Kontinjensi01a Pengenalan Rencana Kontinjensi
01a Pengenalan Rencana Kontinjensi
 
Renkon kompol dadang dk, a md mar,sh.
Renkon kompol dadang dk, a md mar,sh.Renkon kompol dadang dk, a md mar,sh.
Renkon kompol dadang dk, a md mar,sh.
 
Standard kompetensi bidan
Standard kompetensi bidanStandard kompetensi bidan
Standard kompetensi bidan
 
Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi (pd3 i
Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi (pd3 iPenyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi (pd3 i
Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi (pd3 i
 
Dasar perilaku individual
Dasar perilaku individualDasar perilaku individual
Dasar perilaku individual
 
Manajemen logistik imunisasi
Manajemen logistik imunisasiManajemen logistik imunisasi
Manajemen logistik imunisasi
 
Mtbs
MtbsMtbs
Mtbs
 
Napza
NapzaNapza
Napza
 
Protap penanggulangan bencana
Protap penanggulangan bencanaProtap penanggulangan bencana
Protap penanggulangan bencana
 
Pemberantasan Sarang Nyamuk
Pemberantasan Sarang NyamukPemberantasan Sarang Nyamuk
Pemberantasan Sarang Nyamuk
 
Pelayanan imunisasi
Pelayanan  imunisasiPelayanan  imunisasi
Pelayanan imunisasi
 
Prosedur penyuntikan imunisasi
Prosedur penyuntikan imunisasiProsedur penyuntikan imunisasi
Prosedur penyuntikan imunisasi
 
Latihan Penyusunan laporan kontinjensi ( Praktek Penanggulangan Bencana )
Latihan Penyusunan laporan kontinjensi ( Praktek Penanggulangan Bencana )Latihan Penyusunan laporan kontinjensi ( Praktek Penanggulangan Bencana )
Latihan Penyusunan laporan kontinjensi ( Praktek Penanggulangan Bencana )
 
Sistem informasi rumah sakit
Sistem informasi rumah sakitSistem informasi rumah sakit
Sistem informasi rumah sakit
 
Ideologi Komunis
Ideologi KomunisIdeologi Komunis
Ideologi Komunis
 
Masalah infeksi di sarkes(revisi)
Masalah infeksi di sarkes(revisi)Masalah infeksi di sarkes(revisi)
Masalah infeksi di sarkes(revisi)
 
01 Pengenalan Rencana Kontinjensi InaSAFE
01 Pengenalan Rencana Kontinjensi InaSAFE01 Pengenalan Rencana Kontinjensi InaSAFE
01 Pengenalan Rencana Kontinjensi InaSAFE
 
10.bahaya fisik rs
10.bahaya fisik rs10.bahaya fisik rs
10.bahaya fisik rs
 
5. perundangan k3rs
5. perundangan k3rs5. perundangan k3rs
5. perundangan k3rs
 
Nutrisi anak balita
Nutrisi anak balitaNutrisi anak balita
Nutrisi anak balita
 

Similar to Modul 1 pengantar rencana kontijensi.

Konsep Rencana Kontinjensi Provinsi Aceh.pptx
Konsep Rencana Kontinjensi Provinsi Aceh.pptxKonsep Rencana Kontinjensi Provinsi Aceh.pptx
Konsep Rencana Kontinjensi Provinsi Aceh.pptxNur Hasanah
 
Orientasi awal prbom (cmdrr)
Orientasi awal prbom (cmdrr)Orientasi awal prbom (cmdrr)
Orientasi awal prbom (cmdrr)budhi pr
 
Renstra dan Roadmap Badan Nasional Penanggulangan Bencana 2015-2019
Renstra dan Roadmap  Badan Nasional Penanggulangan Bencana  2015-2019Renstra dan Roadmap  Badan Nasional Penanggulangan Bencana  2015-2019
Renstra dan Roadmap Badan Nasional Penanggulangan Bencana 2015-2019Dadang Solihin
 
Manajemen Penanggulangan Bencana
Manajemen Penanggulangan BencanaManajemen Penanggulangan Bencana
Manajemen Penanggulangan BencanaMardi Yono
 
Naskah Akademik Ranperda Penyelenggaraan Penanggulangan Bencana Kota Tanjungp...
Naskah Akademik Ranperda Penyelenggaraan Penanggulangan Bencana Kota Tanjungp...Naskah Akademik Ranperda Penyelenggaraan Penanggulangan Bencana Kota Tanjungp...
Naskah Akademik Ranperda Penyelenggaraan Penanggulangan Bencana Kota Tanjungp...Dwi Diantono
 
Mekanisme Perencanaan Pembangunan Daerah
Mekanisme Perencanaan Pembangunan DaerahMekanisme Perencanaan Pembangunan Daerah
Mekanisme Perencanaan Pembangunan DaerahRandy Wrihatnolo
 
Penyusunan Roadmap Penanggulangan Bencana Badan Penanggulangan Bencana Daerah...
Penyusunan Roadmap Penanggulangan Bencana Badan Penanggulangan Bencana Daerah...Penyusunan Roadmap Penanggulangan Bencana Badan Penanggulangan Bencana Daerah...
Penyusunan Roadmap Penanggulangan Bencana Badan Penanggulangan Bencana Daerah...Dadang Solihin
 
Sistem Pengelolaan Pembangunan
Sistem Pengelolaan Pembangunan Sistem Pengelolaan Pembangunan
Sistem Pengelolaan Pembangunan Dadang Solihin
 
Hal-hal Penting Dari Perencanaan Bencana
Hal-hal Penting Dari Perencanaan BencanaHal-hal Penting Dari Perencanaan Bencana
Hal-hal Penting Dari Perencanaan BencanaJumatil Fajar
 
Manajemen Risiko pada bencana, dan kelompok rentan
Manajemen Risiko pada bencana, dan kelompok rentanManajemen Risiko pada bencana, dan kelompok rentan
Manajemen Risiko pada bencana, dan kelompok rentanSugeng Ners
 
190371290 tanggap-darurat
190371290 tanggap-darurat190371290 tanggap-darurat
190371290 tanggap-daruratAgus Witono
 
Penyusunan Roadmap Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Penyusunan Roadmap  Badan Penanggulangan Bencana DaerahPenyusunan Roadmap  Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Penyusunan Roadmap Badan Penanggulangan Bencana DaerahDadang Solihin
 
4.1 Peringatan Dini (1). bencana alampdf
4.1 Peringatan Dini (1). bencana alampdf4.1 Peringatan Dini (1). bencana alampdf
4.1 Peringatan Dini (1). bencana alampdfSugeng Ners
 
Questionnaires needs assessment pacc members
Questionnaires needs assessment pacc membersQuestionnaires needs assessment pacc members
Questionnaires needs assessment pacc membersawakmila
 
Concept of Risk.pdf
Concept of Risk.pdfConcept of Risk.pdf
Concept of Risk.pdfssuser4f7e3f
 
Draf-Strategi-dan-langkah-integrasi-PRB-dalam-Perencanaan-dan-Penanggaran1.pptx
Draf-Strategi-dan-langkah-integrasi-PRB-dalam-Perencanaan-dan-Penanggaran1.pptxDraf-Strategi-dan-langkah-integrasi-PRB-dalam-Perencanaan-dan-Penanggaran1.pptx
Draf-Strategi-dan-langkah-integrasi-PRB-dalam-Perencanaan-dan-Penanggaran1.pptxRezaOktaviaPutra
 
Pert 9 PERSIAPAN DAN MITIGASI BENCANA.pdf
Pert 9  PERSIAPAN DAN MITIGASI BENCANA.pdfPert 9  PERSIAPAN DAN MITIGASI BENCANA.pdf
Pert 9 PERSIAPAN DAN MITIGASI BENCANA.pdfEsterMeinelsa
 

Similar to Modul 1 pengantar rencana kontijensi. (20)

Perencanaan dan koordinasi
Perencanaan dan koordinasiPerencanaan dan koordinasi
Perencanaan dan koordinasi
 
Konsep Rencana Kontinjensi Provinsi Aceh.pptx
Konsep Rencana Kontinjensi Provinsi Aceh.pptxKonsep Rencana Kontinjensi Provinsi Aceh.pptx
Konsep Rencana Kontinjensi Provinsi Aceh.pptx
 
Orientasi awal prbom (cmdrr)
Orientasi awal prbom (cmdrr)Orientasi awal prbom (cmdrr)
Orientasi awal prbom (cmdrr)
 
Renstra dan Roadmap Badan Nasional Penanggulangan Bencana 2015-2019
Renstra dan Roadmap  Badan Nasional Penanggulangan Bencana  2015-2019Renstra dan Roadmap  Badan Nasional Penanggulangan Bencana  2015-2019
Renstra dan Roadmap Badan Nasional Penanggulangan Bencana 2015-2019
 
Manajemen Penanggulangan Bencana
Manajemen Penanggulangan BencanaManajemen Penanggulangan Bencana
Manajemen Penanggulangan Bencana
 
Naskah Akademik Ranperda Penyelenggaraan Penanggulangan Bencana Kota Tanjungp...
Naskah Akademik Ranperda Penyelenggaraan Penanggulangan Bencana Kota Tanjungp...Naskah Akademik Ranperda Penyelenggaraan Penanggulangan Bencana Kota Tanjungp...
Naskah Akademik Ranperda Penyelenggaraan Penanggulangan Bencana Kota Tanjungp...
 
Mekanisme Perencanaan Pembangunan Daerah
Mekanisme Perencanaan Pembangunan DaerahMekanisme Perencanaan Pembangunan Daerah
Mekanisme Perencanaan Pembangunan Daerah
 
Penyusunan Roadmap Penanggulangan Bencana Badan Penanggulangan Bencana Daerah...
Penyusunan Roadmap Penanggulangan Bencana Badan Penanggulangan Bencana Daerah...Penyusunan Roadmap Penanggulangan Bencana Badan Penanggulangan Bencana Daerah...
Penyusunan Roadmap Penanggulangan Bencana Badan Penanggulangan Bencana Daerah...
 
RENKON.ppt
RENKON.pptRENKON.ppt
RENKON.ppt
 
Sistem Pengelolaan Pembangunan
Sistem Pengelolaan Pembangunan Sistem Pengelolaan Pembangunan
Sistem Pengelolaan Pembangunan
 
Hal-hal Penting Dari Perencanaan Bencana
Hal-hal Penting Dari Perencanaan BencanaHal-hal Penting Dari Perencanaan Bencana
Hal-hal Penting Dari Perencanaan Bencana
 
Manajemen Risiko pada bencana, dan kelompok rentan
Manajemen Risiko pada bencana, dan kelompok rentanManajemen Risiko pada bencana, dan kelompok rentan
Manajemen Risiko pada bencana, dan kelompok rentan
 
DRR Concept
DRR ConceptDRR Concept
DRR Concept
 
190371290 tanggap-darurat
190371290 tanggap-darurat190371290 tanggap-darurat
190371290 tanggap-darurat
 
Penyusunan Roadmap Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Penyusunan Roadmap  Badan Penanggulangan Bencana DaerahPenyusunan Roadmap  Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Penyusunan Roadmap Badan Penanggulangan Bencana Daerah
 
4.1 Peringatan Dini (1). bencana alampdf
4.1 Peringatan Dini (1). bencana alampdf4.1 Peringatan Dini (1). bencana alampdf
4.1 Peringatan Dini (1). bencana alampdf
 
Questionnaires needs assessment pacc members
Questionnaires needs assessment pacc membersQuestionnaires needs assessment pacc members
Questionnaires needs assessment pacc members
 
Concept of Risk.pdf
Concept of Risk.pdfConcept of Risk.pdf
Concept of Risk.pdf
 
Draf-Strategi-dan-langkah-integrasi-PRB-dalam-Perencanaan-dan-Penanggaran1.pptx
Draf-Strategi-dan-langkah-integrasi-PRB-dalam-Perencanaan-dan-Penanggaran1.pptxDraf-Strategi-dan-langkah-integrasi-PRB-dalam-Perencanaan-dan-Penanggaran1.pptx
Draf-Strategi-dan-langkah-integrasi-PRB-dalam-Perencanaan-dan-Penanggaran1.pptx
 
Pert 9 PERSIAPAN DAN MITIGASI BENCANA.pdf
Pert 9  PERSIAPAN DAN MITIGASI BENCANA.pdfPert 9  PERSIAPAN DAN MITIGASI BENCANA.pdf
Pert 9 PERSIAPAN DAN MITIGASI BENCANA.pdf
 

More from Joni Iswanto

Pengembangan program uks
Pengembangan program uksPengembangan program uks
Pengembangan program uksJoni Iswanto
 
Masalah kesehatan remaja
Masalah kesehatan remajaMasalah kesehatan remaja
Masalah kesehatan remajaJoni Iswanto
 
Analisis & interpretasi
Analisis & interpretasiAnalisis & interpretasi
Analisis & interpretasiJoni Iswanto
 
Sterilisasi dan disinfeksi
Sterilisasi dan disinfeksiSterilisasi dan disinfeksi
Sterilisasi dan disinfeksiJoni Iswanto
 
Mikrobiologi dasar
Mikrobiologi dasarMikrobiologi dasar
Mikrobiologi dasarJoni Iswanto
 

More from Joni Iswanto (11)

Pengembangan program uks
Pengembangan program uksPengembangan program uks
Pengembangan program uks
 
Masalah kesehatan remaja
Masalah kesehatan remajaMasalah kesehatan remaja
Masalah kesehatan remaja
 
Higiene industri
Higiene industriHigiene industri
Higiene industri
 
Info gender
Info genderInfo gender
Info gender
 
K3 BIOLOGIS RS
K3 BIOLOGIS RSK3 BIOLOGIS RS
K3 BIOLOGIS RS
 
MANAJEMEN K3 RS
MANAJEMEN K3 RSMANAJEMEN K3 RS
MANAJEMEN K3 RS
 
Konsep surv masy
Konsep surv masyKonsep surv masy
Konsep surv masy
 
Analisis & interpretasi
Analisis & interpretasiAnalisis & interpretasi
Analisis & interpretasi
 
Dasar surveilans
Dasar surveilansDasar surveilans
Dasar surveilans
 
Sterilisasi dan disinfeksi
Sterilisasi dan disinfeksiSterilisasi dan disinfeksi
Sterilisasi dan disinfeksi
 
Mikrobiologi dasar
Mikrobiologi dasarMikrobiologi dasar
Mikrobiologi dasar
 

Modul 1 pengantar rencana kontijensi.

  • 1. Pengantar Perencanaan Kontinjensi BADAN K OORDINAS NAS I IONAL P NANGGUL E ANGAN B NCANA DAN P NANGANAN P NGUNGS E E E I (B OR AK NASP PB)
  • 2. Pokok Bahasan • Definisi, pengertian tentang kontinjensi dan rencana kontinjensi • Kaitan antara rencana kontinjensi dengan penanganan darurat • Perbedaan antara rencana kontinjensi dari rencana kesiapan dan rencana operasi. • Proses penyusunan rencana kontinjensi • Produk penyusunan rencana kontinjensi dan penggunaannya
  • 3. APAKAH KITA SUDAH MEMPUNYAI RENCANA PENANGGULANGAN BENCANA YANG MEMADAI?
  • 4. Pertanyaan Kunci 1. Apakah kita sudah mempunyai rencana PB? 2. Rencana macam apa yang kita perlukan ? 3. Kapan sebaiknya kita mulai merencanakan? 4. Perencanaan untuk ancaman yang mana? 5. Apa hubungannya antara rencana antarlembaga dengan rencana instansi/sektor? 6. Bagaimana prosesnya? 7. Siapa yang membuat rencana?
  • 5. Macam Rencana Penanganan Bencana • Rencana Umum Penanganan Bencana • Rencana Mitigasi / Pengurangan Resiko • Rencana Kontinjensi • Rencana Operasi Darurat • Rencana Pemulihan • Rencana Rehabilitasi • Rencana Pembangunan Kembali
  • 6. RENCANA MACAM APA YANG SEKARANG SUNGGUH KITA PERLUKAN?
  • 7. Penekanan pada Kesiapsiagaan Kesiapsiagaan bencana: “suatu proses yang mengarah pada kesiapan dan kemampuan”: – Untuk meramal dan jika mungkin, – Untuk mencegah bencana, – Untuk mengurangi dampak mereka – Untuk menanggapi secara efektif – Untuk memulihkan diri dari dampaknya DIPERLUKAN SUATU RENCANA
  • 8. Rencana yang Ada rencana, semakin baik tetapi tidak ada melalui rapat antarlembaga rapat antarlembaga PERENCANAAN Tidak begitu yakin? Tidak ada rencana, Ada rapat antarlembaga, Tidak ada rapat tetapi antarlembaga tidak ada rencana PROSES
  • 9. KESIAPAN Kajian Kilat PENANGGULANGAN RENCANA OPERASIONAL RENCANA KONTINJENSI Peringatan Peninjauan Dini RENCANA REHAB Update Penilaian ancaman RENCANA KESIAPAN MITIGASI REHABILITASI
  • 10. DISKUSI KELOMPOK (20 ‘) Fa s ilita tor me mba gi tiga ke lompok, ya itu re nca na ke s ia pa n, re nca na kontinje ns i, da n re nca na ope ra s iona l. Ma s ing-ma s ing me mbua t ga mba ra n te nta ng de finis i re nca na nya , da n va ria be l-va ria be l be rikut : - hubunga n de nga n ke da rura ta n, - pe micu, - ca kupa n, - piha k-piha k ya ng diliba tka n - fokus pe re nca na a n, - proye ks i, - pe nga loka s ia n, - wa ktu.
  • 11. Perbandingan Sifat Rencana ASPEK KESIAPAN KONTINJENSI OPERASIONAL Kapan Keadaan ”normal” Sebelum Pada saat darurat kedaruratan Cakupan Umum Cukup spesifik Sangat spesifik Melibatkan Semua parapihak Yang akan terlibat Yang sungguh terlibat Fokus Segala ancaman Ancaman / proyeksi Ancaman yg terjadi Proyeksi Jangka panjang Waktu tertentu Jadwal ketat Pembagian Perkiraan Kuantitatif Presis Tataran Semua tataran Manajerial Lapangan/ops Jangka waktu Tahunan Khusus / tdk tentu Terbatas Hub dg sumber Pengembangan Penyiapan Pengerahan
  • 12. Perencanaan K ontinjensi Suatu Pengantar
  • 13. Kontinjensi dan Rencana Kontinjensi? • Apa itu kontingensi? Kontingensi adalah suatu keadaan atau situasi yang diperkirakan akan segera terjadi, tetapi mungkin juga tidak akan terjadi. Apa itu Rencana Kontingensi? Suatu proses identifikasi dan penyusunan rencana yang didasarkan pada keadaan kontingensi atau yang belum tentu tersebut. Suatu rencana kontingensi mungkin tidak selalu pernah diaktifkan, jika keadaan yang diperkirakan tidak terjadi.
  • 14. TENTANG KONTINJENSI … T= Apa yang dapat membunuh orang pada saat kedaruratan? J= W….A….K….T….U Perencanaan kontinjensi adalah menghemat waktu  Mengidentifikasi skenario didepan  Menentukan kebijakan kunci didepan  Menetapkan tujuan didepan  Menentukan kegiatan didepan  Membagi tanggungjawab didepan  Menyiapkan rencana didepan  Tujuannya untuk menyelamatkan kehidupan dan mencegah kerusakan yang berlebihan
  • 15. Definisi Perencanaan Kontinjensi ?? Suatu proses perencanaan kedepan, dalam keadaan yang tidak menentu, dimana skenario dan tujuan disepakati, tindakan teknis dan manajerial ditetapkan, dan sistem tanggapan dan pengerahan potensi disetujui bersama untuk mencegah, atau menanggulangi secara lebih baik dalam situasi darurat atau kritis. UNHCR
  • 16. KAPAN SEBAIKNYA KITA MULAI MELAKUKAN PERENCANAAN KONTINJENSI?
  • 17. Kapan perencanaan kontinjensi dimulai? 2. NANTI, 3. 1. setelah MENJELANG 4. SEKARANG? tersedia Kejadian untuk SEKETIKA Info lebih mengoptimalkan setelah terjadi banyak informasi? bencana supaya semua diketahui scr pasti?
  • 18. Kapan Sebaiknya RENKON dilakukan? • RENKON dilakukan segera setelah ada tanda- tanda awal akan terjadi bencana atau adanya peringatan dini (early warning). Beberapa jenis bencana sering terjadi tiba-tiba, tanpa ada tanda-tanda terlebih dulu (misalnya gempa bumi), keadaan ini sulit dibuat RENKON- nya. Sedangkan jenis-jenis bencana tertentu dapat diketahui tanda-tanda akan terjadi, hal ini dapat dilakukan pembuatan RENKON-nya.
  • 19. PERENCANAAN KONTINJENSI UNTUK ANCAMAN BENCANA YANG MANA?
  • 20. Dan, rencana untuk ancaman bencana yang mana
  • 21. APA HUBUNGAN RENCANA ANTARLEMBAGA DENGAN RENCANA INSTANSI DAN SEKTOR?
  • 22. DI DI GG DIS-PU O DIS-PU NK NK ULO L ES ES B B U LSM SETDA LSM SETDA KO KO S DI DIM E E S M LLRR DINSOS DINSOS POO P
  • 23. Siapa yang membuat RENKON? • RENKON harus dibuat secara bersama-sama oleh semua pihak (stakeholders) dan multisektor yang terlibat dan berperan dalam penanganan bencana, termasuk diantaranya dari pemerintah (sektor-sektor yang terkait) , perusahaan negara, swasta, organisasi non- pemerintah, lembaga internasional dan masyarakat.
  • 24. DINSOS DINKES DOLOG POLRES RENCANA KODIM KONTINJENSI DAERAH SETDA DIS-PU LSM
  • 26. Meninjau konteks dan tanda peringatan dini Menentukan kejadian yang direncanakan Membuat berbagai Skenario Menentukan kebijakan dasar dan tujuan Proyeksi kebutuhan Kajian sumberdaya Penggunaan indikator Analisis kesenjangan Pengaturan sistem tanggapan dan sumberdaya Aktivasi
  • 27. Prinsip-prinsip Penyusunan RENKON RENKON harus dibuat berdasarkan: • proses penyusunan dilakukan bersama, • skenario dan tujuan yang disepakati bersama, • dilakukan secara terbuka (tidak ada yg ditutupi) • menetapkan peran dan tugas setiap pelaku • menyepakati konsensus yang telah dibuat bersama, • dibuat untuk menghadapi keadaan darurat
  • 28. Daur Kontinjensi Penyusunan Formalisasi Pengkajian Aktivasi, Jika DARURAT
  • 29. Apa itu Darurat? • Darurat adalah suatu keadaan atau situasi yang mengancam jiwa manusia atau masyarakat, yang memerlukan penanganan segera berupa tanggapan luar-biasa (extraordinary response) dan tindakan pengecualian (exceptional measures).
  • 30. Selesai Dila njutka n pa da P e ne ntua n Re s iko