1. PENGERTIAN STATISTIK, STATISTIKA,
STATISTIK DESKRIPTIF DAN STATISTIK
INFERENSIAL, MACAM-MACAM DATA
DI SUSUN OLEH
ARDI NURYADI (06081381419046)
GITA CAHYANINGYAS (06081381419048)
KRISTA LESTARI (060813814190
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIIDIKAN
UNIVERSITAS SRIWIJAYA
3. PENGERTIAN STATISTIK
Statistik dapat diartikan sebagai kumpulan angka-angka mengenai suatu
masalah, sehingga dapat memberikan gambaran mengenai masalah
tersebut.
Statistik juga dapat diartikan sebagai suatu ukuran yang dihitung dari
sekumpulan data dan merupakan wakil dari data itu. Dari kumpulan data
mengenai suatu hal. Ukuran ini didapat berdasarkan perhitungan mengenai
kumpulan sebagian data (sampel) yang diambil dari keseluruhan (populasi)
tentang suatu persoalan tertentu
Contoh :
a. Rata-rata berat badan dari mahasiswa yang mengikuti kuliah ini adalah 51
kg.
b. 90% dari mahasiswa yang mengikuti kuliah ini berasal dari kota “A”.
4. Statistika adalah Ilmu dan seni – ada juga yang mengatakan
sebagai teknik – tentang pengumpulan data, penyajian data,
analisis data dan pengambilan kesimpulan data yang berhasil
dihimpun tersebut. (Kustituanto & Badrudin, 1994)
Statistika adalah metode ilmiah yang mempelajari
pengumpulan, pengaturan, perhitungan, penggambaran dan
penganalisaan data, serta penarikan kesimpulan yang valid
berdasarkan penganalisaan yang dilakukan dan pembuatan
keputusan yang rasional. (Herrhyanto & Akib Hamid, 2007)
Pengertian Statistika
5. Statistika deskriptif atau statistika deduktif merupakan jenis statistika yang
menganalisis data populasi dengan cara mendeskripsikan atau menggambarkan
data yang telah terkumpul tanpa membuat kesimpulan yang berlaku umum.
Dalam statistika deskriptif ini dikemukakan cara-cara penyajian data dalam
bentuk tabel maupun diagram, penentuan rata-rata (mean), modus, median,
rentang serta simpangan baku.
Contoh masalah statistika deskriptif :
Tabulasi Data
Diagram Balok
Diagram Kue Pie
Grafik perkembangan harga dari tahun ke tahun
Statistik Deskriptif
6. Statistika inferensial atau statistika induktif mempunyai
tujuan untuk penarikan kesimpulan. Sebelum menarik
kesimpulan dilakukan suatu dugaan yang diperoleh dari statistika
deskriptif.
Contoh masalah statistika inferensia :
1. Pendugaan Statistik
2. Pengujian Hipotesis
3. Peramalan dengan Regresi/Korelasi
Statistik Inferensial
7. Menurut Sifatnya
1. Data Kualitatif / kategorik, data yang tidak dalam bentuk angka. Data kualitatif dapat juga
diartikan sebagai data yang menekankan pada penggunaan huruf sebagai simbol. Contoh :
a. Mutu barang di supermarket “X” bagus atau jelek
b. Harga emas hari ini mengalami kenaikan
2. Data Kuantitatif / numerik, data dalam bentuk angka. Data kuantitatif dapat juga diartikan
sebagai data yang menggunakan angka sebagai simbol. Data Kuantitatif dibedakan menjadi 2
yaitu :
Data Diskrit, data yang dikumpulkan merupakan hasil dari menghitung atau membilang.
Contoh:
- Banyak kursi yang ada di ruangan ini ada 75 buah
Data Kontinu, data yang diperoleh dari hasil pengukuran. Contoh:
- Berat badan siswa kelas enam 40 kg, 35 kg, 36 kg, 30 kg, …
Macam-Macam Data
8. Menurut cara memperolehnya
1. Data Primer adalah data yang dikumpulkan dan diolah sendiri oleh suatu
organisasi/perusahaan serta diperoleh langsung dari obyeknya baik melalui
survey maupun percobaan.
Contoh:
• Pemerintah melalui Biro Pusat Statistik melakukan sensus penduduk tahun
1980 untuk memperoleh data penduduk Negara Indonesia.
2. Data Sekunder adalah data yang dikutip dari sumber lain.
Contoh:
• Misalkan seorang peneliti memerlukan data mengenai jumlah penduduk di
sebuah kota dari tahun 1960 sampai tahun 1970, maka orang itu dapat
memperoleh datanya di BPS.