SlideShare a Scribd company logo
1 of 89
TEORI PERENCANAAN &
PENGENDALIAN BISNIS
(Bahan Kuliah pada Jurusan Adm Bisnis STISIP
Banjar)
BAHAN RUJUKAN :
1. MANAGEMENT : James AF Stoner, Freeman, Gilbert,
Jr., 2006.
2. SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN : Robert N
Anthony, Vijay Govindarajan, 2011
3. THE BUSINESS PLANNING GUIDE : David Bangs Jr.,
2012
4. TATA KELOLA ORGANISASI BISNIS : Sentot Imam
Wahyono, 2008
5. ENTREPRENEURSHIP: Robert D Hisrich, dkk
LINGKUP PERKULIAHAN
• Bagian I : PERENCANAAN
• Pendahuluan
• Konsep Perencanaan
• Pembuatan keputusan sbg bagian Perencanaan
• Model Pembuatan Keputusan
• Hubugan Perencanaan dg manajemen Strategi
• Pentingnya Perencanaan Dlm Organisasi
• Rencana Strategis dan Rencana Operasional
• Implementasi Strategi
LINGKUP PERKULIAHAN
• Bagian II : PENGENDALIAN
• Pendahuluan
• Konsep Pengendalian
• Desain Sistem Pengendalian
• Pengendalian Keuangan
• Macam2 Anggaran & Metode Pengendalian Anggaran
• Sistem Informasi Untuk Pengendalian
• Manajemen Abad 21
PENDAHULUAN
• Konsep Perencanaan dan Pengendalian merupakan
bagian dari fungsi manajemen (Planning, Organizing,
Actuating, Controlling)
• Perencanaan dan Pengendalian dalam bidang
apapun ibarat “dua sisi dari satu mata uang”.
• Sisi PERENCANAAN  berkaitan dengan bagaimana
perencanaan menghasilkan rencana2 yg matang:
Visi, Misi, Kebijakan,Strategi, Program, dll.
• Sisi PENGENDALIAN  berkaitan dengan bagaimana
caranya mendapatkan kepastian bahwa
perencanaan (apa yg diinginkan) bisa tercapai
dengan baik !
• Rencana yg baik belum menjamin keberhasilan dalam
pelaksanaannya, bila tidak ada Pengendalian.
• Perencanaan dan Pengendalian saling
membutuhkan dalam prakteknya.
ASAL-USUL ILMU
PERENCANAAN
• Pada tahap-tahap permulaan, perencanaan pada
umumnya berkenaan dg bidang ekonomi. Oki ilmu
perencanaan yg paling maju adalah Perencanaan
Ekonomi.
• Ilmu ekonomi menelaah tentang kebutuhan2 ekonomis
dengan sumber2 yg bersifat langka.
• Oleh karena sumber2 tsb langka, maka diperlukan
Perencanaan yg matang.
ASAL- USUL …
• JOHN MYNARD KEYNES  Pelopor ilmu Perencanaan
dengan pendekatan analisa ekonomi makro.
• Analisa KEYNES : Dalam perkembangan ekonomi
ditelaah secara makro melibatkan variabel2: tingkat
pendapatan, tingkat tabungan, tingkat konsumsi, dan
tingkat investasi.
MENGAPA PERLU
PERENCANAAN ?
• Prof . Bintoro : Dilihat sebagai alat/cara untuk
mencapai tujuan yg lebih baik. Oleh karena itu alasan
kuat perlunya perencanaan, sbb:
1. Agar ada pengarahan kegiatan, pedoman bagi
pelaksanaan pencapaian tujuan;
2. Agar dilakukan perkiraan2 (forecasting) yg matang,
sehingga bisa mengeliminir ketidakpastian; bisa
melihat potensi2, maupun hambatan2 yg mungkin
terjadi.
3. Perencanaan memberikan kesempatan untuk memilih
berbagai alternatif tentang cara yg terbaik;
4. Dengan perencanaan dilakukan penyusunan skala
prioritas  memilih urut2an dari segi pentingnya
suatu tujuan, sasaran, maupun kegiatan usahanya;
5. Dengan adanya rencana maka akan ada suatu
alat pengukur/standar untuk mengadakan
pengawasan/evaluasi.
KONSEP2 PERENCANAAN
• Prof. Bintoro : Perencanaan  “Dalam arti luas adalah
suatu proses mempersiapkan secara sistematis
kegiatan2 yg akan dilakukan utk mencapai suatu
tujuan tertentu. O.k.i pada hakekatnya terdapat pada
setiap jenis usaha manusia.
• Perencanaan adalah suatu cara bagaimana
mencapai tujuan sebaik-baiknya (maximum output) dg
sumber2 yang ada supaya lebih efisien dan efektif.
LANJUTAN …
• Perencanaan adalah penentuan tujuan yg akan
dicapai atau yang akan dilakukan , bagaimana,
bilamana, dan oleh siapa.
• Perencanaan berkaitan dg perumusan kebijakan
(Policy Formulation): “ A plan provide guidelines for
policy through the translation of these general
objectives into physical targets and specific tools for
paticular economic and social activities” (Tinbergen,
2008).
• Perencanan juga identik dengan pembuatan
keputusan tentang apa yang akan dilakukan.
KONSEP2 PERENCANAAN
:
• Pembuatan Keputusan: Pekerjaan penting bagi
seorang Manajer adalah keberanian membuat
keputusan.
• Mengapa Pembuatan keputusan ?  Suatu
keputusan/kebijakan diambil manakala terjadi
masalah. Atau dalam rangka strategi antisipasi utk
mengantisipasi keadaan di masa depan.
• STONER: Decision making  “Mengidentifikasi dan
memilih serangkaian tindakan utk menghadapi
masalah t.t atau mengambil keuntungan dari suatu
kesempatan”
• PERENCANAAN  suatu jenis keputusan untuk masa
depan yg spesifik yg dikehendaki oleh manajer bagi
organisasi mereka. ( kata kunci: keputusan yg spesifk !).
• PERENCANAAN:  kegiatan yg pertama dari 4
kegiatan utama dalam proses manajemen (P O A C)
• PERENCANAAN = Lokomotif dari KA yg membawa
gerbong : O, A, C
• Apakah PERENCANAAN tergantung pada lingkungan
? -- > Ya !, oleh karena itu Perencanaan harus
fleksibel, adaptif, sustainable (keberlanjutan).
• Perubahan2 lingkungan :
• PERSAINGAN;
• HARAPAN PELANGGAN YG SEMAKIN TINGGI;
• PERUB TEKNOLOGI;
• SITUASI POLITIK, DLL.
• STONER:  salah satu hasil yg paling penting darin
proses perencanaan adalah STRATEGI untuk
organisasi.
• Oleh karena itulah dalam hal ini perlu memahami apa
itu Manajemen Strategis.
• MS  adalah praktek untuk menetapkan program
sasaran organisasi dalam arti luas, dan cara untuk
mencapainya.
CONTOH KASUS
KEPUTUSAN:
• Pada tahun 1984/85 terjadi persaingan ketat Perush
sepatu NIKE dan REEBOK : di mana NIKE kalah dalam
omzet penjualan.
• Atas dasar masalah tsb, manajer NIKE yakni Knight
mengambil keputusan untuk menggandeng M
.Jordan (Pebasket dunia) untuk meluncurkan produk
baru NIKE tipe “Air Jordan”. Hasilnya ? Luar biasa !
• Omzet penjualan NIKE mencapai 150 000 pasang
sepatu NIKE tipe baru.
• Pembuatan keputusan melibatkan hubungan waktu :
masa lalu – masa kini - masa y. a. d.
• Masa lalu : NIKE bermasalah (omzet turun); Masa kini:
diambil keputusan berani ; Masa y .a.d:  diharapkan
omzet naik.
• Apa yg dimaksud MASALAH ? ” Bila situasi nyg terjadi
sebagai kenyataan berbeda dengan keadaaan yg
diinginkan”.
• Masalah bisa berubah menjadi Peluang, kalau jeli
memanfaatkan informasi.
• Contoh:  ada petani di AS keturunan Afrika yang
menanam kacang hijau tapi hasilnya kurang
memuaskan, karena harga kacang di AS rendah. Ia
mendapat informasi bahwa di Jepang perlu produk
itu sbg kegemaran orang Jepang dan harga
mahalpun dibeli. Maka ia expor ke Jepang sebagai
pasar global.
• Mereka memerlukan kedelai, kami memerlukan pasar.
BAGAIMANA MENGETAHUI
BAHWA ADA MASALAH ?
• WILLIAM POUNDS (Stoner, 1996)  ada 4 macam situasi
tentang kemungkinan adanya masalah (dlm konteks
bisnis):
1. Deviasi dari pengalaman masa lalu dengan saat ini :
penjualan turun, inefisiensi, karyawan keluar-masuk;
2. Deviasi dari rencana yg ditetapkan  harapan
manajer tidak terpenuhi;
3. Orang lain sering memberi tahu masalah kpd manajer;
4. Prestasi pesaing dapat menciptakan situasi
pemecahan masalah.
• Menurut P.Drucker:  Banyak sekali penelitian
tentang PEMECAHAN MASALAH, tapi sedikit sekali
perhatian terhadap PENEMUAN MASALAH dan
bagaimana MENEMUKAN KESEMPATAN.
• Pekerjaan Manajer lebih tertuju ke mana ? Apakah ke:
Pemecahan masalah , Penemuan Masalah, atau
Menemukan Kesempatan ?
• Diskusikan !
• Drucker : “memecahkan suatu masalah hanya
berupaya mengembalikan NORMALITAS saja”
sifatnya reaktif saja.
• Sedangkan upaya “Menemukan Kesempatan” 
kunci sukses organisasi (baik bisnis maupun publik).
• Banyak perusahaan2 yg inovatif, berkembang karena
pandai menemukan kesempatan.
TEKNIK MENETAPKAN
KEPUTUSAN:
• Keputusan dibuat karena ada masalah atau utk
antisipasi perkembangan situasi y.a.d.
• Perlu pengumpulan Informasi: secara formal maupun
informal.
• Para Manajer sebaiknya memiliki banyak akses thp
sumber informasi : lebih bersifat proaktif, bukan reaktif.
• Fenomena kepemimpinan “Jokowi”, bagaimana
menurut anda ?
TEKNIK MENETAPKAN
KEPUTUSAN:
1. Menetapkan PRIORITAS :  Tak ada orang yg
mampu memecahkan setiap masalah yg muncul
dalam bisnis ! Oleh karena itu perlu skala prioritas.
2. APAKAH MASALAH TSB MUDAH DITANGANI ?
3. APAKAH MASALAH TSB AKAN SELESAI DENGAN
SENDIRINYA KALAU DIBIARKAN
4. APAKAH INI KEPUTUSAN YANG AKAN SAYA BUAT/
TETAPKAN ?
SIFAT PEMBUATAN
KEPUTUSAN
• Masalah yg berbeda membutuhkan tipe pembuatan
keputusan yg berbeda pula;
• Masalah dlm bisnis ada yg bersifat rutin dan insidental
yg tidak terduga sebelumnya.
• Masalah rutin: penjualan turun, produktivitas kerja
rendah, kualitas produk turun, dll;
• Masalah insidental/tidak terduga : kecelakaan,
bencana alam, cuaca seketika berubah.
LANJUTAN …
• Oleh karena sifat masalah berbeda: ada yg rutin dan
tidak rutin, maka penyelesaian pun berbeda pula.
• Masalah2 yg rutin  diselesaikan dg keputusan yg
terprogram;
• Masalah2 yg insidental/tidak rutin  diselesaikan dg
Keputusan yg tidak terprogram.
• Jadi sifat keputusan: 1) TERPROGRAM; 2) TIDAK
TERPROGRAM.
LANJUTAN …
• KEPUTUSAN TERPROGRAM (programmed decisions)
Keputusan yg dibuat dalam rangka penyelesaian
masalah2 rutin yg ditetapkaan dg peraturan ,
prosedur, atau kebiasaan. (untuk menangani
masalah2 yg berulangkali).
• KEPUTUSAN TIDAK TERPROGRAM (nonprogrammed
decisions) Keputusan untuk penyelesaian spesifik yg
diciptakan lewat proses tidak terstruktur untuk
menangani masalah2 non rutin.
Kontinum Kondisi Pembuatan Keputusan
kepastian Risiko Ketidakpasti
an
TINGGI RENDAH
• KEPASTIAN :  Kondisi pembuatan keputusan saat
seorang manajer mempunyai informasi yang akurat,
dapat diukur, dan dapat dindalkan tentang hasil dari
berbagai alternatif yang sedang dipertimbangkan.
• RISIKO :  Kondisi pembuatan keputusan yg di
dalamnya manajer mengetahui probabilitas suatu
alternatif tertentu akan mengarah pada sasaran atau
hasil yg diinginkan.
• KETIDAKPASTIAN :  Kondisi pembuatan keputusan
ketika manajer menghadapi kondisi external yg tidak
dapat diramalkan atau kekurangan informasi untuk
menetapkan probabilitas beberapa peristiwa tertentu.
MODEL RASIONAL
PEMBUATAN KEPUTUSAN
• Keputusan rasional :  Proses 4 langkah yg
membantu manajer mempertimbangkan alternatif
dan memilih alternatif dengan peluang sukses paling
besar.
• 4 langkah tsb : I. PENGAMATAN SITUASI -> II.
KEMBANGKAN ALTERNATIF -> III. MENGEVALUASI
ALTERNATIF DAN MEMILIHNYA -> IV. IMPLEMENTASI
KEPUTUSAN DAN MONITOR HASIL.
• PENGAMATAN SITUASI:
• Rumuskan/definisikan masalahnya apa ?
• Apa saja gejalanya ?
• Gejala berbeda dg penyebab
• Diagnosis penyebabnya
• Tentukan tujuan keputusan
• KEMBANGKAN ALTERNATIF
• Biasanya untuk menumbuhkan kreativitas, minta
sumbang saran rekan kerja (para manajer)
• Kembangkan FGD (focus group discussion)
• MENGEVALUASI ALTERNATIF DAN MEMILIH ALTERNATIF
YG TERBAIK:  ada 3 pertanyaan kunci:
• Apakah alternatif ini layak ?
• Apakah alternatif ini memuaskan ?
• Apakah alternatif ini mempunyaai konsekuensi ?
Proses Pembuatan Keput Rasional :
KEMBANGKAN
ALTERNATIF:
• cari alternatif secara
kreatif
•Jangan mengevaluasi
dulu.
MENGEVALUASI
ALTERRNATIF DAN
MEMILIH YG TERBAIK
•Evaluasi alternatif
•Pilih alternatif terbaik
IMPLEMENTASIKAN
KEEPUT DAN
MONITOR HASIL
PENGAMATAN SITUASI
•Definisikan masalah
•Diagnosis
penyebabnya
•Tentukan tujuan
keput.
• PERENCANAAN = SASARAN = IMPIAN.
• PERENCANAAN  proses menetapkan sasaran dan
memilih cara untuk mencapai sasaran tadi.
• Bagaimana kalau ada Manajer bekerja tanpa
RENCANA ? ( manajemen SAKA);
• PERENCANAAN = IMPIAN: Apakah impian anda ? :
Ketenaran ?, Keberuntungan ?, Penghargaan ? Atau
dikagumi orang ?
• Menurut STONER, sasaran itu penting, karena:
1. Sasaran memberikan arah;
2. Sasaran memfokuskan usaha kita;
3. Sasaran menjadi pedoman rencana dan keputusan
kita;
4. Sasaran membuat evaluasi kemajuan yg akan
dicapai.
• JADI HAL-HAL YG BERKAITAN ATAU MENJADI
DIMENSI2 DARI PERENCANAAN ADALAH :
• KEPUTUSAN
• STRATEGI
• SASARAN
• IMPIAN
M A S A L A H &
ANTISIPASI MASA
DEPAN
HIRARKI RENCANA
ORGANISASI
• Ada 2 macam Rencana Organisasi :
• RENCANA STRATEGIS (strategic plans)
• RENCANA OPERASIONAL (operational plan)
• RENSTRA  rencana yg didesain oleh manajer tingkat
tinggi untuk memenuhi sasaran organisasi secara luas.
• RENOP  rencana yg terperinci tentang kebutuhan
utk menggabungkan strategi ke dalam operasi sehari-
hari.
HIRARKI RENCANA
PERNYATAAN MISI
RENCANA STRATEGIK
RENCANA
OPERASIONAL
Dibuat oleh:
pendiri, Dewan
Direktur,
Manajemen
Puncak
Manajemen
Puncak dan
Menengah
Manajer Menengah
Dan Lini Pertama.
PERBEDAAN RESTRA ><
RENOP :
• KURUN WAKTU: RENSTRA  melihat kurun waktu ke
depan beberapa tahun/dekade (5, 10, 15 tahun);
RENOP  1 tahun cukup relevan.
• CAKUPAN : RENSTRA  mencakup aktivitas organisasi
secara luas; RENOP  sempit daan terbatas.
• TINGKAT RINCIAN: RENSTRA  dinyatakan dlm istilah
“sederhana dan umum”; RENOP dinyatakan dalam
rincian yg relatif lebih halus.
KONSEP “STRATEGI” DALAM
PERENCANAAN
Dr. Tatang Pardjaman
• Kata Strategi berasal dari bahasa Yunani
“strategiea”  yakni seni atau ilmu menjadi seorang
Jenderal.
• Jenderal Yunani yg efektif perlu memimpin tentara,
menang perang dan mempertahankan wilayah,
melindungi kota dari serbuan musuh, menghancurkan
musuh dst.
ARTI STRATEGI DAN ASAL-
USUL:
• PETER DRUCKER: “Strategi adalah tindakan dengan
maksud tertentu”.
• MOORE : “Strategi adalah desain untuk bertindak”.
• MINTZBERG: “Strategi adalah konsepsi sebelum ada
tindakan”
• STRATEGI ( angkatan perang):  “sebagai pola
tindakan sebenarnya yang diambil sebagai reaksi
dari gerakan musuh”.
• Konsep Strategi sudah mempunyai komponen
PERENCANAAN dan pembuatan KEPUTUSAN atau
komponen TINDAKAN.
• BISNIS dipandang mirip dengan PERANG : Bila dlm
bisnis strategi besarnya sudah tepat, sejumlah
kesalahan taktik yg terjadi tidak mempengaruhi sukses
seluruh perusahaan.
• ALFRED D CHANDLER, ahli sejarah bisnis:
mendefinisikan Strategi  “Penentuan sasaran dan
tujuan jangka panjang dari sebuah perusahaan, dan
proses adopsi rangkaian tindakan serta pengalokasian
sumber daya yang diperlukan untuk mencapai
sasaran tadi”
MANAJEMEN STRATEGIK
• Mengingat pentingnya strategi dalam bisnis, maka
perlu dipahami lebih luas, adalah bagaimana
mengelola strategi tsb yakni dg Manajemen Strategik.
• MANAJEMEN STRATEGIK (Sampurno, 20011): MS 
merupakan cabang ilmu manajemen yg secara
khusus mempelajari faktor2 penentu (determinan)
mengapa dan bagaimana suatu organisasi mampu
mencapai kinerja unggul dan memiliki daya hidup
panjang.
• MANAJEMEN STRATEGIS MENUNJUKKAN BAHWA ADA
HUBUNGAN ANTARA BISNIS DENGAN STRATEGI
• MANAJEMEN STRATEGIS TERJADI MANAKALA
MANAJER BISNIS MEMBUAT RENCANA STRATEGIS DAN
IA BERTINDAK BERDASARKAN PADA RENCANA TADI
TUGAS MANAJEMEN
STRATEGIK:
• Thomson & Strickland (2003), ada 5 tugas MS:
1. Mengartikulasikan Visi Stratejik dan Misi bisnis;
2. Merumuskan tujuan yg merupakan konversi dari visi
stratejik menjadi kinerja spesifik yg harus dicapai
perusahaan;
3. Menyusun strategi utk mencapai outcome yg
dikehendaki;
4. Implementasi dan eksekusi strategi;
5. Evaluasi dan monitoring semua kegiatan bisnis.
1.MENGARTIKULASIKAN VISI
DAN
MISI.
• Visi -> keinginan akan menjadi apa organisasi di masa
depan ?
• Pernyataan yg dituangkan dlm Visi harus realistik dan
meyakinkan, mempunyai artikulasi yg baik, mudah
dipahami, ambisius, dan responsif terhadap
perubahan.
• Visi yg jelas dan inspiratif akan memotivasi dan
menghimpun kekuatan sumber daya organisasi untuk
mencapainya.
• Visi perusahaan diartikulasikan oleh pimpinan
perusahaan, kemudian didiskusikan dg seluruh elemen
organisasi.
• Visi merupakan cita2 dan komitmen bersama seluruh
elemen perusahaan, sehingga menjadi enerji
organisasi yg besar (kesadaran kolektif).
• MISI -> suatu pernyataan tentang tujuan umum
perusahaan.
• Pernyataan dalam MISI:
• Alasan keberadaan organisasi (the reason the
organization exists);
• Siapa kita (who we are?);
• Apa yg kita lakukan ? (what do we do ?);
• Untuk siapa kita melakukan itu ? (for whom do we do it
?);
• Mengapa kita melakukan itu ? (why do we do it ?)
2.MERUMUSKAN TUJUAN
• Tujuan merupakan konversi dari visi dan misi yg
dielaborasikan menjadi target spesifik kinerja yg ingin
dicapai oleh organisasi;
• Tujuan harus dapat diukur, agar mudah dievaluasi;
• Tujuan perusahaan harus mencakup tujuan finansial
dan tujuan stratejik bisnis.
3.MENYUSUN STRATEGI
• Strategi perusahaan hrs menjawab beberapa
pertanyaan dasar, a.l:
• Apakah konsentrasi perusahaan pada bisnis tunggal
atau mengembangkan banyak divesifikasi?
• Apakah bergerak pada segmen pasar yg luas atau
tertentu ?
• Apakah bisnis membangun keunggulan daya saing
berbiaya rendah atau berbasis keunikan produk ?
4.IMPLEMENTASI DAN
EKSEKUSI
STRATEGI
• Membangun kapabilitas organisasi agar mampu
melaksanakan strategi;
• Mengalokasikan sumber daya organisasi sehingga
setiap unit yg ada memiliki personil dan pendanaan
untuk dapat bekerja dengan sukses;
• Memantapkan strategi – kebijakan pendukung dan
prosedur operasi;
• Memotivasi personil, membangun kultur dan iklim kerja
yg kondusif, melembagakan “the best practise” bisnis.
5.EVALUASI KINERJA DAN
KEMA-
JUAN ORGANISASI BISNIS
• Pimpinan perusahaan harus membangun sistem dan
instrumen untuk mengevaluasi kondisi internal dan
eksternal;
• Memonitor apakah budaya internal perusahaan dan
kondisi lingkungan eksternal masih mendukung ?
• Bila tidak kondusif, maka perlu ada revisi kebijakan,
anggaran, reorganisasi, membangun kompetensi dan
kapabilitas baru, serta revitalisasi budaya perusahaan.
PROSES MANAJEMEN
STRATEGIS
• Manajemen Strategis menyediakan cara yg sistematik
bagi MANAJER untuk menilai lingkungan tempat
organisasi beroperasi, dan kemudian bertindak.
• Proses MS meliputi 2 fase :
• Perencanaan Strategis -> menetapkan sasaran dan
merumuskan strategi;
• Implementasi Strategi -> fase tindakan berdasarkan
rencana, meliputi: pekerjaan administrasi dan
pengendalian strategis.
PROSES MANAJEMEN
STRATEGI
PENETAPAN SASARAN
MERUMUSKAN STRATEGI
ADMINISTRASI
PENGENDALIAN STRATEGI
Membuat renca-
na Strategis
Implementasi
Strategi
CONTOH KASUS:
• PD Banjar Motor memiliki beberapa unit bisnis
(penjualan, bengkel, asesoris, cuci mobil, body repair,
ganti oli).
• PENETAPAN SASARAN:  “menjadi perusahaan
terkemuka dalam jasa perbengkelan dan penjualan
Mobil di kota Banjar”
• PERUMUSAN STRATEGI (cara tertentu utk mengejar
sasaran yg telah ditetapkan):  pembangunan
fasilitas, promosi, dan peningkatan pelayanan.
• ADMINISTRASI: melakukan sruktur organisasi yg fleksibel,
ramping, guna peningkatan pelayanan.
• PENGENDALIAN STRATEGI:  mengawasi perilaku
karyawan dan monitoring thp perkembangan unit
bisnis yg kurang produktif.
• Cari contoh kasus lain (diskusi & presentasi) !
TINGKAT (LEVEL)
STRATEGI
PERENCANAAN BISNIS
(teknik & aplikasi)
Dr. Tatang Pardjaman
ANDA HARUS MELAKUKAN
PERENCANAAN !!
• Jika anda telah berada atau akan melakukan bisnis,
anda harus menyediakan waktu untuk membuat
PERENCANAAN.
• Anda bisa mempekerjakan orang utk melakukan pek
dalam usaha anda, tapi .. Anda tidak dapat
mempekerjaan orang untuk melakukan perencanaan
!
• Perencanaan ini adalah utk usaha kita/anda. Orang
lain bisa membantu, tapi yang membuat
perencanaan sesungguhnya adalah ANDA.
• Perencanaan bisnis anda harus didasarkan pada:
• Ide-ide
• Pengalaman
• Asumsi
• Apa pentingnya perencanaan bisnis ?  Perencanaan
akan membantu anda menghindari kesalahan dan
menyelamatkan anda dari: kekecewaan,
pemborosan waktu, dan uang anda.
• Dunia bisnis sangat keras : “lebih separuh dari seluruh
bisnis baru, gagal dalam waktu 10 tahun pertama”
(David Bangs, 1994).
• Alasan kegagalan tsb karena kurangnya
perencanaan.
• jadi.. Cara terbaik utk meningkatkan kesempatan
sukses adalah MERENCANAKAN dan bekerja
berdasarkan PERENCANAAN !
• Ingat fungsi Manajemen saat ini adalah : Plan , Do,
Check, Action  PDCA
• Rencana Usaha akan memberikan informasi yang
diperlukan pihak lain untuk menilai usaha anda
(terutama jika memerlukan pembiayaan dari pihak
luar).
TEKNIK MENYUSUN
RENCANA BISNIS:
• David Bangs:  ada 7 pertanyaan/pernyataan yg
perlu diperhatikan dalam menyusun rencana bisnis:
1. Bisnis apa ? (atau akan menjadi apa ?)
2. Produk atau Jasa apa yg akan ditawarkan ?
3. Pangsa pasar apa yang diharapkan ?
4. Bagaimana anda dpt melayani pasar tersebut secara
lebih baik, dibanding pesaing anda ?
5. Mengapa memilih lokasi tertentu ?
6. Manajemen dan SDM seperti apa yg tersedia dan yg
diperlukan utk bisnis anda ?
7. Mengapa pinjaman uang atau investasi ekuitas dari
pihak lain akan membuat usaha anda lebih
menguntungkan ?
• 7 – Pertanyaan tsb akan membentuk kebijakan dari
usaha kita.
• Kebijakan / Rencana usaha  akan memberikan arah
dan stabilitas bagi usaha kita.
• Jika anda tidak dapat ide secara jelas dan sederhana,
maka anda tidak akan berhasil melaksanakannya.
1.BISNIS / USAHA APA?
• Apakah usaha utama anda ? (perdagangan, pabrik, atau
jasa ?
• Apa status usaha ini: Tahap awal ?; Perluasan yg sudah ada
?; Divisi dari bisnis yg lebih besar?; Pengambilalihan dari
bisnis yg ada ?
• Bagaimana bentuk usahanya: Kepemilikan tunggal ?;
Persekutuan ?; Perseroan ?
• Apakah usaha ini akan menguntungkan ?
• Mengapa usaha ini akan menguntungkan ?
• Kapan dimulai ? ,
• Berapa jam/hari ? , berapa hari/minggu ?
• Apakah usaha ini musiman ?
• Untuk usaha yg baru:
• Mengapa anda akan berhasil dlm bisnis ini ?
• Apakah memiliki pengalaman dlm bisnis ini ? (idealnya
punya pengalaman min 1 th bekerja pada orang lain)
• Apakah telah membicarakan jenis usaha ini dg orang
lain?
• Apa keistimewaan dari usaha ini ?
• Apakah sudah membicarakan dg pemasok ?
• Sudahkah anda meminta kredit bisnis ?
• Bagaimana mengatasi pembayaran yg lambat dari
pelanggan?
2.PRODUK/JASA
• Berikan alasan kpd pasar untuk menggunakan
produk/jasa anda. Oleh karena itu perlu pengetahuan
mendalam tentang produk/jasa tsb.
• Biasanya alasan terbaik adalah “manfaat”-nya.
• Yg penting produk/jasa yg ditawarkan  sesuai dg
kebutuhan pasar !
• Keunggulan produk/jasa  relatif, yg penting
dibutuhkan pasar atau tidak?
3. PASAR
• Bicara tentang pasar, berarti bicara tentang strategi
pemasaran.
• Keberhasilan/kegagalan bisnis akan tergantung pada
bagaimana kita memenuhi pandangan, keinginan,
dan harapan pasar dg baik.
• O.k.i kita harus mempelajari siapa langganan dan
prospek yg ada, bagaimana cara utk memperoleh
pelanggan lebih banyak.
• Ada 4 langkah dasar pemasaran (David Bangs Jr,
(1994):
1. Jual produk lama ke langganan lama (strategi dg
resiko paling rendah);
2. Jual produk baru ke langganan lama;
3. Jual produk lama ke langganan baru;
4. Jual produk baru ke langganan baru (strategi dg
resiko paling tinggi).
• Pemasaran menempatkan pelanggan pada fokus
utama. Segala sesuatu dalam usaha kita, apakah
pada tahap awal, atau sudah berjalan, besar atau
kecil, akan melibatkan pelanggan dan prospek.
• Produk / jasa kita harus dibuat utk memenuhi
pandangan mereka mengenai apa yg bernilai utk
dibeli.
• Lokasi dan jam kerja harus harus memenuhi keperluan
mereka.
• Tempatkan pelanggan kita lebih dahulu dan
keuntungan akan mengikuti.
• Pemasaran merupakan proses menciptakan dan
mempertahankan pelanggan.
• Rencana strategi pemasaran, dibentuk atas dasar
jawaban atas 3 pertanyaan2 sbb:
• APA USAHA ANDA ?
• SIAPA TARGET PASAR SASARAN ANDA ?
• APA MANFAAT YG DITERIMA DARI PRODUK/JASA YG
DITAWARKAN ?
• Memberikan jawaban atas pertanyaan tadi apakah
sulit ? Yah memang sulit, karena : “Pemasaran
merupakan perpaduan seni(pengalaman,konsep, visi)
serta ilmu pasti(penelitian, fakta)”.
• Pemasaran ternyata tidak sederhana. Jika pemasaran
sederhana, tidak akan ada bisnis yg pernah gagal.
• Rencana pemasaran akan membantu memastikan
bahwa anda mengeliminasi kegagalan bisnis.
• Apa saja yg harus diperhatikan dlm Rencana
Pemasaran ?:
1. Pelanggan -> mulailah dg pelanggan terdekat.
2. Manfaat produk
3. Penjualan dan distribusi
4. Persaingan -> kita bisa belajar pada pesaing kita
(informasi adalah kekuatan)
5. Penentuan posisi, publisitas, dan promosi
6. Penetapan harga;
7. Tujuan dan anggaran
8. Strategi .-> lakukan strategi yg sederhana ! Contoh:
“Manjakan pelanggan anda”.
4.LOKASI USAHA
• Lokasi yg tepat dapat membantu usaha anda
menghasilkan uang  cari lokasi yg ideal.
• Rumus : SEWA = BIAYA RUANGAN + IKLAN
• Jangan mencoba usaha pada daerah t.t hanya
karena ada tanda2 harga sewa atau harga beli lokasi
yg rendah.
• Dalam penetapan lokasi, hal2 yg perlu diperhatikan:
1. Di mana alamat usaha anda ?
2. Bagaimana penampilan fisik bangunan ?
3. Apakah anda menyewa/memiliki sendiri ?
4. Renovasi apa yg diperlukan
5. Apa usaha lain di daerah itu ?
6. Mengapa memilih lokasi ini bukan yg lain ?
7. Apakah pemilihan lokasi akan mempengaruhi biaya
operasi ?
5.PERSAINGAN
• Bisnis sangat bersifat kompetitif, sehingga kita tidak bisa
melepaskan perhatian terhadap kompetitor.
• Kesalahan yg umum adalah membuka usaha dalam
pasar yang telah dilayani lebih dari cukup.
• Untuk menganalisis pesaing kita, pertimbangkan hal2
berikut:
• Siapa 5 pesaing terdekat ?
• Bagaimana usaha mereka:  stabil, meningkat, atau
menurun ?
• Bagaimana persamaan dan perbedaan kegiatan
mereka dg kita ?
• Apa yg telah kita pelajari dari pengamatan atas
kegiatan mereka ? Apa yg berhasilnya ? Yg gagalnya ?
• Bagaimana kegiatan kita akan lebih baik dari mereka ?
5.MANAJEMEN
• 98% kegagalan usaha kecil berasal dari kelemahan
manajerial.
• Rincian faktor2 penyebab kegagalan usaha:
1. Ketidakmampuan manajerial 45%
2. Tidak berpengalaman dlm bisnis ini 9%
3. Tidak berpengalaman dlm manajemen 18%
4. Keahlian yg tidak seimbang 20%
5. Kelalaian usaha 3%
6. Kecurangan 2%
7. Bencana 1%
Total 98%
7.PERSONALIA
• Keberhasilan sebuah bisnis tergantung pada kekuatan
personalianya.
• Karyawan yg baik dapat menyebabkan usaha yang
pas-pasan menjadi maju; karyawan yg buruk dapat
menghancurkan usaha yang terbaik sekalipun.
• Manajemen personalia merupakan hambatan utama
bagi pemilik usaha kecil
• Ada asumsi: “saya dapat mengelola orang, karena
saya serba bisa” (ini berbahaya ! !)
• Untuk membangun sistem personalia, bisa minta
bantuan konsultan SDM: rekrutmen, melatih, mendidik,
meskipun biayanya agak besar ( sebagai investasi).
• Tenaga kerja yang buruk akan menjadi bencana bagi
bisnis kita.
HAL2 YG PERLU
DIPERHATIKAN DALAM
PERENCANAAN T.KERJA:
1. Apa kebutuhan personalia saat ini ? Di masa
mendatang ? 5 tahun kemudian ?
2. Kemampuan apa yg diperlukan usaha anda ?
3. Apakah orangnya tersedia ? Di mana ?
4. Apakah yg diperlukan tenaga penuh waktu?/paruh
waktu ?
5. Apakah akan digaji bulanan/upah per jam ?
6. Apa tunjangan yang akan ditawarkan ?
7. Apakah akan membayar lembur ?
8. Apakah akan melatih karyawan ? (perlu biaya)
PENGENDALIAN BISNIS
BISNIS PERLU
PENGENDALIAN ?
• Sesukses apapun kegiatan BISNIS tetap perlu
pengendalin, untuk menghindari kebangkrutan.
• Pengusaha yg memulai sebuah bisnis harus
memperhatikan, sekaligus belajar dari kesalahan2
orang lain.
• Berbisnis penuh ketidakpastian
TANDA2 BAHAYA
KEBANGKRUTAN:
(PERLU PENGENDALIAN)
1. Pengelolaan keuangan menjadi tidak ketat, banyak
penggunaan uang tidak jelas;
2. Terlalu banyak memberi diskon2 besar;
3. Personnel penting meninggalkan persh;
4. Bahan2 untuk memenuhi pesanan kurang;
5. Para pemasok meminta pembayaran tunai;
6. Pph tidak dibayar;
7. Keluhan2 pelanggan semakin meningkat;
8. Dll.
ARTI PENGENDALIAN
• Pengendalian membantu manajer memantau
keefektifan perencanaan, pengorganisasian, dan
kepemimpinan, serta mengambil tindakan korektif
sesuai dg kebutuhan.
• PENGENDALIAN (control)  “Proses untuk memastikan
bahwa aktivitas sebenarnya sesuai dengan yg
direncanakan”.
TEORI PERENCANAAN & PENGENDALIAN BISNIS

More Related Content

What's hot

Komunikasi bisnis : komunikasi melalui surat
Komunikasi bisnis : komunikasi melalui suratKomunikasi bisnis : komunikasi melalui surat
Komunikasi bisnis : komunikasi melalui suratYudha Kusuma
 
KLASIFIKASI BIAYA
KLASIFIKASI BIAYAKLASIFIKASI BIAYA
KLASIFIKASI BIAYAAry Efendi
 
Ppt akuntansi differensial
Ppt akuntansi differensialPpt akuntansi differensial
Ppt akuntansi differensialYoshita Elsyanti
 
Bab 2 akuntansi biaya
Bab 2 akuntansi biayaBab 2 akuntansi biaya
Bab 2 akuntansi biayaNugroho Adi
 
Model persediaan untuk independent demand
Model persediaan untuk independent demandModel persediaan untuk independent demand
Model persediaan untuk independent demandPusri Indariyah
 
Tugas manajemen keuangan 2 - Manajemen Piutang & Persediaan - 2019
Tugas manajemen keuangan 2 - Manajemen Piutang & Persediaan - 2019Tugas manajemen keuangan 2 - Manajemen Piutang & Persediaan - 2019
Tugas manajemen keuangan 2 - Manajemen Piutang & Persediaan - 2019Lulu Wildatiumi
 
Tanggung Jawab Pelanggan, Karyawan, Pemegang Saham, Lingkungan dan Komunitas
Tanggung Jawab Pelanggan, Karyawan, Pemegang Saham, Lingkungan dan KomunitasTanggung Jawab Pelanggan, Karyawan, Pemegang Saham, Lingkungan dan Komunitas
Tanggung Jawab Pelanggan, Karyawan, Pemegang Saham, Lingkungan dan KomunitasRandiarsa Saputra
 
Time value of money
Time value of moneyTime value of money
Time value of moneyPT Lion Air
 
Pertemuan ke 7
Pertemuan ke 7Pertemuan ke 7
Pertemuan ke 7padlah1984
 
Tugas 3 produk bersama dan produk sampingan
Tugas 3 produk bersama dan produk sampinganTugas 3 produk bersama dan produk sampingan
Tugas 3 produk bersama dan produk sampinganOwnskin
 
Absorption and Variable Cost
Absorption and Variable CostAbsorption and Variable Cost
Absorption and Variable CostPT Lion Air
 
Akuntansi biaya _ semester III
Akuntansi biaya _ semester IIIAkuntansi biaya _ semester III
Akuntansi biaya _ semester IIIhasril ariel
 
Manajemen operasi : Pemeliharaan dan Keandalan
Manajemen operasi : Pemeliharaan dan KeandalanManajemen operasi : Pemeliharaan dan Keandalan
Manajemen operasi : Pemeliharaan dan KeandalanHerni Rahayuning
 
Makalah Bab 4 -pusat pertanggungjawab;pusat pendapatan dan beban
Makalah Bab 4 -pusat pertanggungjawab;pusat pendapatan dan bebanMakalah Bab 4 -pusat pertanggungjawab;pusat pendapatan dan beban
Makalah Bab 4 -pusat pertanggungjawab;pusat pendapatan dan bebanFox Broadcasting
 
Memilih bentuk kepemilikan bisnis - Pengantar Bisnis
Memilih bentuk kepemilikan bisnis - Pengantar BisnisMemilih bentuk kepemilikan bisnis - Pengantar Bisnis
Memilih bentuk kepemilikan bisnis - Pengantar Bisnisyunisarosa
 
Analisis kelayakan investasi
Analisis kelayakan investasiAnalisis kelayakan investasi
Analisis kelayakan investasiyy rahmat
 

What's hot (20)

Modul 8 elastisitas
Modul 8 elastisitasModul 8 elastisitas
Modul 8 elastisitas
 
Bab 9-cpm-pert
Bab 9-cpm-pertBab 9-cpm-pert
Bab 9-cpm-pert
 
Komunikasi bisnis : komunikasi melalui surat
Komunikasi bisnis : komunikasi melalui suratKomunikasi bisnis : komunikasi melalui surat
Komunikasi bisnis : komunikasi melalui surat
 
KLASIFIKASI BIAYA
KLASIFIKASI BIAYAKLASIFIKASI BIAYA
KLASIFIKASI BIAYA
 
Ppt akuntansi differensial
Ppt akuntansi differensialPpt akuntansi differensial
Ppt akuntansi differensial
 
Bab 2 akuntansi biaya
Bab 2 akuntansi biayaBab 2 akuntansi biaya
Bab 2 akuntansi biaya
 
Model persediaan untuk independent demand
Model persediaan untuk independent demandModel persediaan untuk independent demand
Model persediaan untuk independent demand
 
Tugas manajemen keuangan 2 - Manajemen Piutang & Persediaan - 2019
Tugas manajemen keuangan 2 - Manajemen Piutang & Persediaan - 2019Tugas manajemen keuangan 2 - Manajemen Piutang & Persediaan - 2019
Tugas manajemen keuangan 2 - Manajemen Piutang & Persediaan - 2019
 
Ringkasan Akuntansi Biaya Bab I - X
Ringkasan Akuntansi Biaya Bab I - XRingkasan Akuntansi Biaya Bab I - X
Ringkasan Akuntansi Biaya Bab I - X
 
Tanggung Jawab Pelanggan, Karyawan, Pemegang Saham, Lingkungan dan Komunitas
Tanggung Jawab Pelanggan, Karyawan, Pemegang Saham, Lingkungan dan KomunitasTanggung Jawab Pelanggan, Karyawan, Pemegang Saham, Lingkungan dan Komunitas
Tanggung Jawab Pelanggan, Karyawan, Pemegang Saham, Lingkungan dan Komunitas
 
Time value of money
Time value of moneyTime value of money
Time value of money
 
Pertemuan ke 7
Pertemuan ke 7Pertemuan ke 7
Pertemuan ke 7
 
Tugas 3 produk bersama dan produk sampingan
Tugas 3 produk bersama dan produk sampinganTugas 3 produk bersama dan produk sampingan
Tugas 3 produk bersama dan produk sampingan
 
Absorption and Variable Cost
Absorption and Variable CostAbsorption and Variable Cost
Absorption and Variable Cost
 
Akuntansi biaya _ semester III
Akuntansi biaya _ semester IIIAkuntansi biaya _ semester III
Akuntansi biaya _ semester III
 
Manajemen operasi : Pemeliharaan dan Keandalan
Manajemen operasi : Pemeliharaan dan KeandalanManajemen operasi : Pemeliharaan dan Keandalan
Manajemen operasi : Pemeliharaan dan Keandalan
 
Makalah Bab 4 -pusat pertanggungjawab;pusat pendapatan dan beban
Makalah Bab 4 -pusat pertanggungjawab;pusat pendapatan dan bebanMakalah Bab 4 -pusat pertanggungjawab;pusat pendapatan dan beban
Makalah Bab 4 -pusat pertanggungjawab;pusat pendapatan dan beban
 
Pemeliharaan (Maintenance)
Pemeliharaan (Maintenance)Pemeliharaan (Maintenance)
Pemeliharaan (Maintenance)
 
Memilih bentuk kepemilikan bisnis - Pengantar Bisnis
Memilih bentuk kepemilikan bisnis - Pengantar BisnisMemilih bentuk kepemilikan bisnis - Pengantar Bisnis
Memilih bentuk kepemilikan bisnis - Pengantar Bisnis
 
Analisis kelayakan investasi
Analisis kelayakan investasiAnalisis kelayakan investasi
Analisis kelayakan investasi
 

Viewers also liked

Viewers also liked (8)

PENGAMBILAN KEPUTUSAN
PENGAMBILAN KEPUTUSANPENGAMBILAN KEPUTUSAN
PENGAMBILAN KEPUTUSAN
 
Makalah perencanaan strategis [lengkap]
Makalah perencanaan strategis [lengkap]Makalah perencanaan strategis [lengkap]
Makalah perencanaan strategis [lengkap]
 
Implementasi Strategi
Implementasi StrategiImplementasi Strategi
Implementasi Strategi
 
Perencanaan strategis
Perencanaan strategisPerencanaan strategis
Perencanaan strategis
 
Slide perencanaan
Slide perencanaanSlide perencanaan
Slide perencanaan
 
Perencanaan strategis
Perencanaan strategisPerencanaan strategis
Perencanaan strategis
 
Perencanaan strategi pemasaran
Perencanaan strategi pemasaranPerencanaan strategi pemasaran
Perencanaan strategi pemasaran
 
Implementasi Strategi
Implementasi Strategi Implementasi Strategi
Implementasi Strategi
 

Similar to TEORI PERENCANAAN & PENGENDALIAN BISNIS

Tb1 pengantar manajemen kenaz adrian bahri
Tb1 pengantar manajemen   kenaz adrian bahriTb1 pengantar manajemen   kenaz adrian bahri
Tb1 pengantar manajemen kenaz adrian bahriKenazAdrian
 
PROSES PERENCANAAN.pptx
PROSES PERENCANAAN.pptxPROSES PERENCANAAN.pptx
PROSES PERENCANAAN.pptxmitrafotocopy4
 
1 manajemen-strategik-revisi
1 manajemen-strategik-revisi1 manajemen-strategik-revisi
1 manajemen-strategik-revisiIr. Zakaria, M.M
 
preaentASI BAGIS SEKALI SILAHKAN KULIAH 1.ppt
preaentASI BAGIS SEKALI SILAHKAN KULIAH 1.pptpreaentASI BAGIS SEKALI SILAHKAN KULIAH 1.ppt
preaentASI BAGIS SEKALI SILAHKAN KULIAH 1.pptMuhlilMusolin1
 
115_20230309054346_KULIAH 1.ppt
115_20230309054346_KULIAH 1.ppt115_20230309054346_KULIAH 1.ppt
115_20230309054346_KULIAH 1.pptjaneskawidia
 
dasmen Perencanaan kelautan
dasmen Perencanaan kelautandasmen Perencanaan kelautan
dasmen Perencanaan kelautanDek Pande
 
KEL 4 FUNGSI PERENCANAAN.pptx
KEL 4 FUNGSI PERENCANAAN.pptxKEL 4 FUNGSI PERENCANAAN.pptx
KEL 4 FUNGSI PERENCANAAN.pptxmutia234907
 
Kerangka tugas, sistim dan proses
Kerangka tugas, sistim dan prosesKerangka tugas, sistim dan proses
Kerangka tugas, sistim dan prosesFirman Bachtiar
 
02-PERENCANAAN-1.ppt
02-PERENCANAAN-1.ppt02-PERENCANAAN-1.ppt
02-PERENCANAAN-1.pptAdityaMahar3
 
Kuliah 6 pembuatan keputusan
Kuliah 6 pembuatan keputusanKuliah 6 pembuatan keputusan
Kuliah 6 pembuatan keputusanMukhrizal Effendi
 
Bab vi mengelola perusahaan bisnis oleh stephanie tepp
Bab vi mengelola perusahaan bisnis oleh stephanie teppBab vi mengelola perusahaan bisnis oleh stephanie tepp
Bab vi mengelola perusahaan bisnis oleh stephanie teppstephaniejessey
 
Tqm bab 7 pengambilan keputusan dan pemecahan masalah
Tqm bab 7   pengambilan keputusan dan pemecahan masalahTqm bab 7   pengambilan keputusan dan pemecahan masalah
Tqm bab 7 pengambilan keputusan dan pemecahan masalahKartika Lukitasari
 
15 Kesimpulan Teori Perencanaan.ppt
15 Kesimpulan Teori Perencanaan.ppt15 Kesimpulan Teori Perencanaan.ppt
15 Kesimpulan Teori Perencanaan.pptBranCode
 

Similar to TEORI PERENCANAAN & PENGENDALIAN BISNIS (20)

Tb1 pengantar manajemen kenaz adrian bahri
Tb1 pengantar manajemen   kenaz adrian bahriTb1 pengantar manajemen   kenaz adrian bahri
Tb1 pengantar manajemen kenaz adrian bahri
 
Komunikasi bisnis
Komunikasi bisnisKomunikasi bisnis
Komunikasi bisnis
 
1 manajemen-strategik-revisi
1 manajemen-strategik-revisi1 manajemen-strategik-revisi
1 manajemen-strategik-revisi
 
PROSES PERENCANAAN.pptx
PROSES PERENCANAAN.pptxPROSES PERENCANAAN.pptx
PROSES PERENCANAAN.pptx
 
1 manajemen-strategik-revisi
1 manajemen-strategik-revisi1 manajemen-strategik-revisi
1 manajemen-strategik-revisi
 
preaentASI BAGIS SEKALI SILAHKAN KULIAH 1.ppt
preaentASI BAGIS SEKALI SILAHKAN KULIAH 1.pptpreaentASI BAGIS SEKALI SILAHKAN KULIAH 1.ppt
preaentASI BAGIS SEKALI SILAHKAN KULIAH 1.ppt
 
Ppt kelompok2
Ppt kelompok2Ppt kelompok2
Ppt kelompok2
 
115_20230309054346_KULIAH 1.ppt
115_20230309054346_KULIAH 1.ppt115_20230309054346_KULIAH 1.ppt
115_20230309054346_KULIAH 1.ppt
 
6. pembuatan keputusan
6. pembuatan keputusan6. pembuatan keputusan
6. pembuatan keputusan
 
dasmen Perencanaan kelautan
dasmen Perencanaan kelautandasmen Perencanaan kelautan
dasmen Perencanaan kelautan
 
StudiKelayakanBisnis.pdf
StudiKelayakanBisnis.pdfStudiKelayakanBisnis.pdf
StudiKelayakanBisnis.pdf
 
PERT I.pptx
PERT I.pptxPERT I.pptx
PERT I.pptx
 
KEL 4 FUNGSI PERENCANAAN.pptx
KEL 4 FUNGSI PERENCANAAN.pptxKEL 4 FUNGSI PERENCANAAN.pptx
KEL 4 FUNGSI PERENCANAAN.pptx
 
Kerangka tugas, sistim dan proses
Kerangka tugas, sistim dan prosesKerangka tugas, sistim dan proses
Kerangka tugas, sistim dan proses
 
02-PERENCANAAN-1.ppt
02-PERENCANAAN-1.ppt02-PERENCANAAN-1.ppt
02-PERENCANAAN-1.ppt
 
Kuliah 6 pembuatan keputusan
Kuliah 6 pembuatan keputusanKuliah 6 pembuatan keputusan
Kuliah 6 pembuatan keputusan
 
Bab vi mengelola perusahaan bisnis oleh stephanie tepp
Bab vi mengelola perusahaan bisnis oleh stephanie teppBab vi mengelola perusahaan bisnis oleh stephanie tepp
Bab vi mengelola perusahaan bisnis oleh stephanie tepp
 
Teknik memulai usaha
Teknik memulai usahaTeknik memulai usaha
Teknik memulai usaha
 
Tqm bab 7 pengambilan keputusan dan pemecahan masalah
Tqm bab 7   pengambilan keputusan dan pemecahan masalahTqm bab 7   pengambilan keputusan dan pemecahan masalah
Tqm bab 7 pengambilan keputusan dan pemecahan masalah
 
15 Kesimpulan Teori Perencanaan.ppt
15 Kesimpulan Teori Perencanaan.ppt15 Kesimpulan Teori Perencanaan.ppt
15 Kesimpulan Teori Perencanaan.ppt
 

TEORI PERENCANAAN & PENGENDALIAN BISNIS

  • 1. TEORI PERENCANAAN & PENGENDALIAN BISNIS (Bahan Kuliah pada Jurusan Adm Bisnis STISIP Banjar)
  • 2. BAHAN RUJUKAN : 1. MANAGEMENT : James AF Stoner, Freeman, Gilbert, Jr., 2006. 2. SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN : Robert N Anthony, Vijay Govindarajan, 2011 3. THE BUSINESS PLANNING GUIDE : David Bangs Jr., 2012 4. TATA KELOLA ORGANISASI BISNIS : Sentot Imam Wahyono, 2008 5. ENTREPRENEURSHIP: Robert D Hisrich, dkk
  • 3. LINGKUP PERKULIAHAN • Bagian I : PERENCANAAN • Pendahuluan • Konsep Perencanaan • Pembuatan keputusan sbg bagian Perencanaan • Model Pembuatan Keputusan • Hubugan Perencanaan dg manajemen Strategi • Pentingnya Perencanaan Dlm Organisasi • Rencana Strategis dan Rencana Operasional • Implementasi Strategi
  • 4. LINGKUP PERKULIAHAN • Bagian II : PENGENDALIAN • Pendahuluan • Konsep Pengendalian • Desain Sistem Pengendalian • Pengendalian Keuangan • Macam2 Anggaran & Metode Pengendalian Anggaran • Sistem Informasi Untuk Pengendalian • Manajemen Abad 21
  • 5. PENDAHULUAN • Konsep Perencanaan dan Pengendalian merupakan bagian dari fungsi manajemen (Planning, Organizing, Actuating, Controlling) • Perencanaan dan Pengendalian dalam bidang apapun ibarat “dua sisi dari satu mata uang”. • Sisi PERENCANAAN  berkaitan dengan bagaimana perencanaan menghasilkan rencana2 yg matang: Visi, Misi, Kebijakan,Strategi, Program, dll.
  • 6. • Sisi PENGENDALIAN  berkaitan dengan bagaimana caranya mendapatkan kepastian bahwa perencanaan (apa yg diinginkan) bisa tercapai dengan baik ! • Rencana yg baik belum menjamin keberhasilan dalam pelaksanaannya, bila tidak ada Pengendalian. • Perencanaan dan Pengendalian saling membutuhkan dalam prakteknya.
  • 7. ASAL-USUL ILMU PERENCANAAN • Pada tahap-tahap permulaan, perencanaan pada umumnya berkenaan dg bidang ekonomi. Oki ilmu perencanaan yg paling maju adalah Perencanaan Ekonomi. • Ilmu ekonomi menelaah tentang kebutuhan2 ekonomis dengan sumber2 yg bersifat langka. • Oleh karena sumber2 tsb langka, maka diperlukan Perencanaan yg matang.
  • 8. ASAL- USUL … • JOHN MYNARD KEYNES  Pelopor ilmu Perencanaan dengan pendekatan analisa ekonomi makro. • Analisa KEYNES : Dalam perkembangan ekonomi ditelaah secara makro melibatkan variabel2: tingkat pendapatan, tingkat tabungan, tingkat konsumsi, dan tingkat investasi.
  • 9. MENGAPA PERLU PERENCANAAN ? • Prof . Bintoro : Dilihat sebagai alat/cara untuk mencapai tujuan yg lebih baik. Oleh karena itu alasan kuat perlunya perencanaan, sbb: 1. Agar ada pengarahan kegiatan, pedoman bagi pelaksanaan pencapaian tujuan; 2. Agar dilakukan perkiraan2 (forecasting) yg matang, sehingga bisa mengeliminir ketidakpastian; bisa melihat potensi2, maupun hambatan2 yg mungkin terjadi. 3. Perencanaan memberikan kesempatan untuk memilih berbagai alternatif tentang cara yg terbaik;
  • 10. 4. Dengan perencanaan dilakukan penyusunan skala prioritas  memilih urut2an dari segi pentingnya suatu tujuan, sasaran, maupun kegiatan usahanya; 5. Dengan adanya rencana maka akan ada suatu alat pengukur/standar untuk mengadakan pengawasan/evaluasi.
  • 11. KONSEP2 PERENCANAAN • Prof. Bintoro : Perencanaan  “Dalam arti luas adalah suatu proses mempersiapkan secara sistematis kegiatan2 yg akan dilakukan utk mencapai suatu tujuan tertentu. O.k.i pada hakekatnya terdapat pada setiap jenis usaha manusia. • Perencanaan adalah suatu cara bagaimana mencapai tujuan sebaik-baiknya (maximum output) dg sumber2 yang ada supaya lebih efisien dan efektif.
  • 12. LANJUTAN … • Perencanaan adalah penentuan tujuan yg akan dicapai atau yang akan dilakukan , bagaimana, bilamana, dan oleh siapa. • Perencanaan berkaitan dg perumusan kebijakan (Policy Formulation): “ A plan provide guidelines for policy through the translation of these general objectives into physical targets and specific tools for paticular economic and social activities” (Tinbergen, 2008). • Perencanan juga identik dengan pembuatan keputusan tentang apa yang akan dilakukan.
  • 13. KONSEP2 PERENCANAAN : • Pembuatan Keputusan: Pekerjaan penting bagi seorang Manajer adalah keberanian membuat keputusan. • Mengapa Pembuatan keputusan ?  Suatu keputusan/kebijakan diambil manakala terjadi masalah. Atau dalam rangka strategi antisipasi utk mengantisipasi keadaan di masa depan. • STONER: Decision making  “Mengidentifikasi dan memilih serangkaian tindakan utk menghadapi masalah t.t atau mengambil keuntungan dari suatu kesempatan”
  • 14. • PERENCANAAN  suatu jenis keputusan untuk masa depan yg spesifik yg dikehendaki oleh manajer bagi organisasi mereka. ( kata kunci: keputusan yg spesifk !). • PERENCANAAN:  kegiatan yg pertama dari 4 kegiatan utama dalam proses manajemen (P O A C) • PERENCANAAN = Lokomotif dari KA yg membawa gerbong : O, A, C
  • 15. • Apakah PERENCANAAN tergantung pada lingkungan ? -- > Ya !, oleh karena itu Perencanaan harus fleksibel, adaptif, sustainable (keberlanjutan). • Perubahan2 lingkungan : • PERSAINGAN; • HARAPAN PELANGGAN YG SEMAKIN TINGGI; • PERUB TEKNOLOGI; • SITUASI POLITIK, DLL.
  • 16. • STONER:  salah satu hasil yg paling penting darin proses perencanaan adalah STRATEGI untuk organisasi. • Oleh karena itulah dalam hal ini perlu memahami apa itu Manajemen Strategis. • MS  adalah praktek untuk menetapkan program sasaran organisasi dalam arti luas, dan cara untuk mencapainya.
  • 17. CONTOH KASUS KEPUTUSAN: • Pada tahun 1984/85 terjadi persaingan ketat Perush sepatu NIKE dan REEBOK : di mana NIKE kalah dalam omzet penjualan. • Atas dasar masalah tsb, manajer NIKE yakni Knight mengambil keputusan untuk menggandeng M .Jordan (Pebasket dunia) untuk meluncurkan produk baru NIKE tipe “Air Jordan”. Hasilnya ? Luar biasa ! • Omzet penjualan NIKE mencapai 150 000 pasang sepatu NIKE tipe baru.
  • 18. • Pembuatan keputusan melibatkan hubungan waktu : masa lalu – masa kini - masa y. a. d. • Masa lalu : NIKE bermasalah (omzet turun); Masa kini: diambil keputusan berani ; Masa y .a.d:  diharapkan omzet naik. • Apa yg dimaksud MASALAH ? ” Bila situasi nyg terjadi sebagai kenyataan berbeda dengan keadaaan yg diinginkan”.
  • 19. • Masalah bisa berubah menjadi Peluang, kalau jeli memanfaatkan informasi. • Contoh:  ada petani di AS keturunan Afrika yang menanam kacang hijau tapi hasilnya kurang memuaskan, karena harga kacang di AS rendah. Ia mendapat informasi bahwa di Jepang perlu produk itu sbg kegemaran orang Jepang dan harga mahalpun dibeli. Maka ia expor ke Jepang sebagai pasar global. • Mereka memerlukan kedelai, kami memerlukan pasar.
  • 20. BAGAIMANA MENGETAHUI BAHWA ADA MASALAH ? • WILLIAM POUNDS (Stoner, 1996)  ada 4 macam situasi tentang kemungkinan adanya masalah (dlm konteks bisnis): 1. Deviasi dari pengalaman masa lalu dengan saat ini : penjualan turun, inefisiensi, karyawan keluar-masuk; 2. Deviasi dari rencana yg ditetapkan  harapan manajer tidak terpenuhi; 3. Orang lain sering memberi tahu masalah kpd manajer; 4. Prestasi pesaing dapat menciptakan situasi pemecahan masalah.
  • 21. • Menurut P.Drucker:  Banyak sekali penelitian tentang PEMECAHAN MASALAH, tapi sedikit sekali perhatian terhadap PENEMUAN MASALAH dan bagaimana MENEMUKAN KESEMPATAN. • Pekerjaan Manajer lebih tertuju ke mana ? Apakah ke: Pemecahan masalah , Penemuan Masalah, atau Menemukan Kesempatan ? • Diskusikan !
  • 22. • Drucker : “memecahkan suatu masalah hanya berupaya mengembalikan NORMALITAS saja” sifatnya reaktif saja. • Sedangkan upaya “Menemukan Kesempatan”  kunci sukses organisasi (baik bisnis maupun publik). • Banyak perusahaan2 yg inovatif, berkembang karena pandai menemukan kesempatan.
  • 23. TEKNIK MENETAPKAN KEPUTUSAN: • Keputusan dibuat karena ada masalah atau utk antisipasi perkembangan situasi y.a.d. • Perlu pengumpulan Informasi: secara formal maupun informal. • Para Manajer sebaiknya memiliki banyak akses thp sumber informasi : lebih bersifat proaktif, bukan reaktif. • Fenomena kepemimpinan “Jokowi”, bagaimana menurut anda ?
  • 24. TEKNIK MENETAPKAN KEPUTUSAN: 1. Menetapkan PRIORITAS :  Tak ada orang yg mampu memecahkan setiap masalah yg muncul dalam bisnis ! Oleh karena itu perlu skala prioritas. 2. APAKAH MASALAH TSB MUDAH DITANGANI ? 3. APAKAH MASALAH TSB AKAN SELESAI DENGAN SENDIRINYA KALAU DIBIARKAN 4. APAKAH INI KEPUTUSAN YANG AKAN SAYA BUAT/ TETAPKAN ?
  • 25. SIFAT PEMBUATAN KEPUTUSAN • Masalah yg berbeda membutuhkan tipe pembuatan keputusan yg berbeda pula; • Masalah dlm bisnis ada yg bersifat rutin dan insidental yg tidak terduga sebelumnya. • Masalah rutin: penjualan turun, produktivitas kerja rendah, kualitas produk turun, dll; • Masalah insidental/tidak terduga : kecelakaan, bencana alam, cuaca seketika berubah.
  • 26. LANJUTAN … • Oleh karena sifat masalah berbeda: ada yg rutin dan tidak rutin, maka penyelesaian pun berbeda pula. • Masalah2 yg rutin  diselesaikan dg keputusan yg terprogram; • Masalah2 yg insidental/tidak rutin  diselesaikan dg Keputusan yg tidak terprogram. • Jadi sifat keputusan: 1) TERPROGRAM; 2) TIDAK TERPROGRAM.
  • 27. LANJUTAN … • KEPUTUSAN TERPROGRAM (programmed decisions) Keputusan yg dibuat dalam rangka penyelesaian masalah2 rutin yg ditetapkaan dg peraturan , prosedur, atau kebiasaan. (untuk menangani masalah2 yg berulangkali). • KEPUTUSAN TIDAK TERPROGRAM (nonprogrammed decisions) Keputusan untuk penyelesaian spesifik yg diciptakan lewat proses tidak terstruktur untuk menangani masalah2 non rutin.
  • 28. Kontinum Kondisi Pembuatan Keputusan kepastian Risiko Ketidakpasti an TINGGI RENDAH
  • 29. • KEPASTIAN :  Kondisi pembuatan keputusan saat seorang manajer mempunyai informasi yang akurat, dapat diukur, dan dapat dindalkan tentang hasil dari berbagai alternatif yang sedang dipertimbangkan. • RISIKO :  Kondisi pembuatan keputusan yg di dalamnya manajer mengetahui probabilitas suatu alternatif tertentu akan mengarah pada sasaran atau hasil yg diinginkan.
  • 30. • KETIDAKPASTIAN :  Kondisi pembuatan keputusan ketika manajer menghadapi kondisi external yg tidak dapat diramalkan atau kekurangan informasi untuk menetapkan probabilitas beberapa peristiwa tertentu.
  • 31. MODEL RASIONAL PEMBUATAN KEPUTUSAN • Keputusan rasional :  Proses 4 langkah yg membantu manajer mempertimbangkan alternatif dan memilih alternatif dengan peluang sukses paling besar. • 4 langkah tsb : I. PENGAMATAN SITUASI -> II. KEMBANGKAN ALTERNATIF -> III. MENGEVALUASI ALTERNATIF DAN MEMILIHNYA -> IV. IMPLEMENTASI KEPUTUSAN DAN MONITOR HASIL.
  • 32. • PENGAMATAN SITUASI: • Rumuskan/definisikan masalahnya apa ? • Apa saja gejalanya ? • Gejala berbeda dg penyebab • Diagnosis penyebabnya • Tentukan tujuan keputusan • KEMBANGKAN ALTERNATIF • Biasanya untuk menumbuhkan kreativitas, minta sumbang saran rekan kerja (para manajer) • Kembangkan FGD (focus group discussion)
  • 33. • MENGEVALUASI ALTERNATIF DAN MEMILIH ALTERNATIF YG TERBAIK:  ada 3 pertanyaan kunci: • Apakah alternatif ini layak ? • Apakah alternatif ini memuaskan ? • Apakah alternatif ini mempunyaai konsekuensi ?
  • 34. Proses Pembuatan Keput Rasional : KEMBANGKAN ALTERNATIF: • cari alternatif secara kreatif •Jangan mengevaluasi dulu. MENGEVALUASI ALTERRNATIF DAN MEMILIH YG TERBAIK •Evaluasi alternatif •Pilih alternatif terbaik IMPLEMENTASIKAN KEEPUT DAN MONITOR HASIL PENGAMATAN SITUASI •Definisikan masalah •Diagnosis penyebabnya •Tentukan tujuan keput.
  • 35. • PERENCANAAN = SASARAN = IMPIAN. • PERENCANAAN  proses menetapkan sasaran dan memilih cara untuk mencapai sasaran tadi. • Bagaimana kalau ada Manajer bekerja tanpa RENCANA ? ( manajemen SAKA); • PERENCANAAN = IMPIAN: Apakah impian anda ? : Ketenaran ?, Keberuntungan ?, Penghargaan ? Atau dikagumi orang ?
  • 36. • Menurut STONER, sasaran itu penting, karena: 1. Sasaran memberikan arah; 2. Sasaran memfokuskan usaha kita; 3. Sasaran menjadi pedoman rencana dan keputusan kita; 4. Sasaran membuat evaluasi kemajuan yg akan dicapai.
  • 37. • JADI HAL-HAL YG BERKAITAN ATAU MENJADI DIMENSI2 DARI PERENCANAAN ADALAH : • KEPUTUSAN • STRATEGI • SASARAN • IMPIAN M A S A L A H & ANTISIPASI MASA DEPAN
  • 38. HIRARKI RENCANA ORGANISASI • Ada 2 macam Rencana Organisasi : • RENCANA STRATEGIS (strategic plans) • RENCANA OPERASIONAL (operational plan) • RENSTRA  rencana yg didesain oleh manajer tingkat tinggi untuk memenuhi sasaran organisasi secara luas. • RENOP  rencana yg terperinci tentang kebutuhan utk menggabungkan strategi ke dalam operasi sehari- hari.
  • 39. HIRARKI RENCANA PERNYATAAN MISI RENCANA STRATEGIK RENCANA OPERASIONAL Dibuat oleh: pendiri, Dewan Direktur, Manajemen Puncak Manajemen Puncak dan Menengah Manajer Menengah Dan Lini Pertama.
  • 40. PERBEDAAN RESTRA >< RENOP : • KURUN WAKTU: RENSTRA  melihat kurun waktu ke depan beberapa tahun/dekade (5, 10, 15 tahun); RENOP  1 tahun cukup relevan. • CAKUPAN : RENSTRA  mencakup aktivitas organisasi secara luas; RENOP  sempit daan terbatas. • TINGKAT RINCIAN: RENSTRA  dinyatakan dlm istilah “sederhana dan umum”; RENOP dinyatakan dalam rincian yg relatif lebih halus.
  • 42. • Kata Strategi berasal dari bahasa Yunani “strategiea”  yakni seni atau ilmu menjadi seorang Jenderal. • Jenderal Yunani yg efektif perlu memimpin tentara, menang perang dan mempertahankan wilayah, melindungi kota dari serbuan musuh, menghancurkan musuh dst.
  • 43. ARTI STRATEGI DAN ASAL- USUL: • PETER DRUCKER: “Strategi adalah tindakan dengan maksud tertentu”. • MOORE : “Strategi adalah desain untuk bertindak”. • MINTZBERG: “Strategi adalah konsepsi sebelum ada tindakan”
  • 44. • STRATEGI ( angkatan perang):  “sebagai pola tindakan sebenarnya yang diambil sebagai reaksi dari gerakan musuh”. • Konsep Strategi sudah mempunyai komponen PERENCANAAN dan pembuatan KEPUTUSAN atau komponen TINDAKAN. • BISNIS dipandang mirip dengan PERANG : Bila dlm bisnis strategi besarnya sudah tepat, sejumlah kesalahan taktik yg terjadi tidak mempengaruhi sukses seluruh perusahaan.
  • 45. • ALFRED D CHANDLER, ahli sejarah bisnis: mendefinisikan Strategi  “Penentuan sasaran dan tujuan jangka panjang dari sebuah perusahaan, dan proses adopsi rangkaian tindakan serta pengalokasian sumber daya yang diperlukan untuk mencapai sasaran tadi”
  • 46. MANAJEMEN STRATEGIK • Mengingat pentingnya strategi dalam bisnis, maka perlu dipahami lebih luas, adalah bagaimana mengelola strategi tsb yakni dg Manajemen Strategik. • MANAJEMEN STRATEGIK (Sampurno, 20011): MS  merupakan cabang ilmu manajemen yg secara khusus mempelajari faktor2 penentu (determinan) mengapa dan bagaimana suatu organisasi mampu mencapai kinerja unggul dan memiliki daya hidup panjang.
  • 47. • MANAJEMEN STRATEGIS MENUNJUKKAN BAHWA ADA HUBUNGAN ANTARA BISNIS DENGAN STRATEGI • MANAJEMEN STRATEGIS TERJADI MANAKALA MANAJER BISNIS MEMBUAT RENCANA STRATEGIS DAN IA BERTINDAK BERDASARKAN PADA RENCANA TADI
  • 48. TUGAS MANAJEMEN STRATEGIK: • Thomson & Strickland (2003), ada 5 tugas MS: 1. Mengartikulasikan Visi Stratejik dan Misi bisnis; 2. Merumuskan tujuan yg merupakan konversi dari visi stratejik menjadi kinerja spesifik yg harus dicapai perusahaan; 3. Menyusun strategi utk mencapai outcome yg dikehendaki; 4. Implementasi dan eksekusi strategi; 5. Evaluasi dan monitoring semua kegiatan bisnis.
  • 49. 1.MENGARTIKULASIKAN VISI DAN MISI. • Visi -> keinginan akan menjadi apa organisasi di masa depan ? • Pernyataan yg dituangkan dlm Visi harus realistik dan meyakinkan, mempunyai artikulasi yg baik, mudah dipahami, ambisius, dan responsif terhadap perubahan. • Visi yg jelas dan inspiratif akan memotivasi dan menghimpun kekuatan sumber daya organisasi untuk mencapainya.
  • 50. • Visi perusahaan diartikulasikan oleh pimpinan perusahaan, kemudian didiskusikan dg seluruh elemen organisasi. • Visi merupakan cita2 dan komitmen bersama seluruh elemen perusahaan, sehingga menjadi enerji organisasi yg besar (kesadaran kolektif). • MISI -> suatu pernyataan tentang tujuan umum perusahaan.
  • 51. • Pernyataan dalam MISI: • Alasan keberadaan organisasi (the reason the organization exists); • Siapa kita (who we are?); • Apa yg kita lakukan ? (what do we do ?); • Untuk siapa kita melakukan itu ? (for whom do we do it ?); • Mengapa kita melakukan itu ? (why do we do it ?)
  • 52. 2.MERUMUSKAN TUJUAN • Tujuan merupakan konversi dari visi dan misi yg dielaborasikan menjadi target spesifik kinerja yg ingin dicapai oleh organisasi; • Tujuan harus dapat diukur, agar mudah dievaluasi; • Tujuan perusahaan harus mencakup tujuan finansial dan tujuan stratejik bisnis.
  • 53. 3.MENYUSUN STRATEGI • Strategi perusahaan hrs menjawab beberapa pertanyaan dasar, a.l: • Apakah konsentrasi perusahaan pada bisnis tunggal atau mengembangkan banyak divesifikasi? • Apakah bergerak pada segmen pasar yg luas atau tertentu ? • Apakah bisnis membangun keunggulan daya saing berbiaya rendah atau berbasis keunikan produk ?
  • 54. 4.IMPLEMENTASI DAN EKSEKUSI STRATEGI • Membangun kapabilitas organisasi agar mampu melaksanakan strategi; • Mengalokasikan sumber daya organisasi sehingga setiap unit yg ada memiliki personil dan pendanaan untuk dapat bekerja dengan sukses; • Memantapkan strategi – kebijakan pendukung dan prosedur operasi; • Memotivasi personil, membangun kultur dan iklim kerja yg kondusif, melembagakan “the best practise” bisnis.
  • 55. 5.EVALUASI KINERJA DAN KEMA- JUAN ORGANISASI BISNIS • Pimpinan perusahaan harus membangun sistem dan instrumen untuk mengevaluasi kondisi internal dan eksternal; • Memonitor apakah budaya internal perusahaan dan kondisi lingkungan eksternal masih mendukung ? • Bila tidak kondusif, maka perlu ada revisi kebijakan, anggaran, reorganisasi, membangun kompetensi dan kapabilitas baru, serta revitalisasi budaya perusahaan.
  • 56. PROSES MANAJEMEN STRATEGIS • Manajemen Strategis menyediakan cara yg sistematik bagi MANAJER untuk menilai lingkungan tempat organisasi beroperasi, dan kemudian bertindak. • Proses MS meliputi 2 fase : • Perencanaan Strategis -> menetapkan sasaran dan merumuskan strategi; • Implementasi Strategi -> fase tindakan berdasarkan rencana, meliputi: pekerjaan administrasi dan pengendalian strategis.
  • 57. PROSES MANAJEMEN STRATEGI PENETAPAN SASARAN MERUMUSKAN STRATEGI ADMINISTRASI PENGENDALIAN STRATEGI Membuat renca- na Strategis Implementasi Strategi
  • 58. CONTOH KASUS: • PD Banjar Motor memiliki beberapa unit bisnis (penjualan, bengkel, asesoris, cuci mobil, body repair, ganti oli). • PENETAPAN SASARAN:  “menjadi perusahaan terkemuka dalam jasa perbengkelan dan penjualan Mobil di kota Banjar” • PERUMUSAN STRATEGI (cara tertentu utk mengejar sasaran yg telah ditetapkan):  pembangunan fasilitas, promosi, dan peningkatan pelayanan.
  • 59. • ADMINISTRASI: melakukan sruktur organisasi yg fleksibel, ramping, guna peningkatan pelayanan. • PENGENDALIAN STRATEGI:  mengawasi perilaku karyawan dan monitoring thp perkembangan unit bisnis yg kurang produktif. • Cari contoh kasus lain (diskusi & presentasi) !
  • 61. PERENCANAAN BISNIS (teknik & aplikasi) Dr. Tatang Pardjaman
  • 62. ANDA HARUS MELAKUKAN PERENCANAAN !! • Jika anda telah berada atau akan melakukan bisnis, anda harus menyediakan waktu untuk membuat PERENCANAAN. • Anda bisa mempekerjakan orang utk melakukan pek dalam usaha anda, tapi .. Anda tidak dapat mempekerjaan orang untuk melakukan perencanaan ! • Perencanaan ini adalah utk usaha kita/anda. Orang lain bisa membantu, tapi yang membuat perencanaan sesungguhnya adalah ANDA.
  • 63. • Perencanaan bisnis anda harus didasarkan pada: • Ide-ide • Pengalaman • Asumsi • Apa pentingnya perencanaan bisnis ?  Perencanaan akan membantu anda menghindari kesalahan dan menyelamatkan anda dari: kekecewaan, pemborosan waktu, dan uang anda.
  • 64. • Dunia bisnis sangat keras : “lebih separuh dari seluruh bisnis baru, gagal dalam waktu 10 tahun pertama” (David Bangs, 1994). • Alasan kegagalan tsb karena kurangnya perencanaan. • jadi.. Cara terbaik utk meningkatkan kesempatan sukses adalah MERENCANAKAN dan bekerja berdasarkan PERENCANAAN !
  • 65. • Ingat fungsi Manajemen saat ini adalah : Plan , Do, Check, Action  PDCA • Rencana Usaha akan memberikan informasi yang diperlukan pihak lain untuk menilai usaha anda (terutama jika memerlukan pembiayaan dari pihak luar).
  • 66. TEKNIK MENYUSUN RENCANA BISNIS: • David Bangs:  ada 7 pertanyaan/pernyataan yg perlu diperhatikan dalam menyusun rencana bisnis: 1. Bisnis apa ? (atau akan menjadi apa ?) 2. Produk atau Jasa apa yg akan ditawarkan ? 3. Pangsa pasar apa yang diharapkan ? 4. Bagaimana anda dpt melayani pasar tersebut secara lebih baik, dibanding pesaing anda ? 5. Mengapa memilih lokasi tertentu ? 6. Manajemen dan SDM seperti apa yg tersedia dan yg diperlukan utk bisnis anda ? 7. Mengapa pinjaman uang atau investasi ekuitas dari pihak lain akan membuat usaha anda lebih menguntungkan ?
  • 67. • 7 – Pertanyaan tsb akan membentuk kebijakan dari usaha kita. • Kebijakan / Rencana usaha  akan memberikan arah dan stabilitas bagi usaha kita. • Jika anda tidak dapat ide secara jelas dan sederhana, maka anda tidak akan berhasil melaksanakannya.
  • 68. 1.BISNIS / USAHA APA? • Apakah usaha utama anda ? (perdagangan, pabrik, atau jasa ? • Apa status usaha ini: Tahap awal ?; Perluasan yg sudah ada ?; Divisi dari bisnis yg lebih besar?; Pengambilalihan dari bisnis yg ada ? • Bagaimana bentuk usahanya: Kepemilikan tunggal ?; Persekutuan ?; Perseroan ? • Apakah usaha ini akan menguntungkan ? • Mengapa usaha ini akan menguntungkan ? • Kapan dimulai ? , • Berapa jam/hari ? , berapa hari/minggu ? • Apakah usaha ini musiman ?
  • 69. • Untuk usaha yg baru: • Mengapa anda akan berhasil dlm bisnis ini ? • Apakah memiliki pengalaman dlm bisnis ini ? (idealnya punya pengalaman min 1 th bekerja pada orang lain) • Apakah telah membicarakan jenis usaha ini dg orang lain? • Apa keistimewaan dari usaha ini ? • Apakah sudah membicarakan dg pemasok ? • Sudahkah anda meminta kredit bisnis ? • Bagaimana mengatasi pembayaran yg lambat dari pelanggan?
  • 70. 2.PRODUK/JASA • Berikan alasan kpd pasar untuk menggunakan produk/jasa anda. Oleh karena itu perlu pengetahuan mendalam tentang produk/jasa tsb. • Biasanya alasan terbaik adalah “manfaat”-nya. • Yg penting produk/jasa yg ditawarkan  sesuai dg kebutuhan pasar ! • Keunggulan produk/jasa  relatif, yg penting dibutuhkan pasar atau tidak?
  • 71. 3. PASAR • Bicara tentang pasar, berarti bicara tentang strategi pemasaran. • Keberhasilan/kegagalan bisnis akan tergantung pada bagaimana kita memenuhi pandangan, keinginan, dan harapan pasar dg baik. • O.k.i kita harus mempelajari siapa langganan dan prospek yg ada, bagaimana cara utk memperoleh pelanggan lebih banyak.
  • 72. • Ada 4 langkah dasar pemasaran (David Bangs Jr, (1994): 1. Jual produk lama ke langganan lama (strategi dg resiko paling rendah); 2. Jual produk baru ke langganan lama; 3. Jual produk lama ke langganan baru; 4. Jual produk baru ke langganan baru (strategi dg resiko paling tinggi).
  • 73. • Pemasaran menempatkan pelanggan pada fokus utama. Segala sesuatu dalam usaha kita, apakah pada tahap awal, atau sudah berjalan, besar atau kecil, akan melibatkan pelanggan dan prospek. • Produk / jasa kita harus dibuat utk memenuhi pandangan mereka mengenai apa yg bernilai utk dibeli. • Lokasi dan jam kerja harus harus memenuhi keperluan mereka. • Tempatkan pelanggan kita lebih dahulu dan keuntungan akan mengikuti.
  • 74. • Pemasaran merupakan proses menciptakan dan mempertahankan pelanggan. • Rencana strategi pemasaran, dibentuk atas dasar jawaban atas 3 pertanyaan2 sbb: • APA USAHA ANDA ? • SIAPA TARGET PASAR SASARAN ANDA ? • APA MANFAAT YG DITERIMA DARI PRODUK/JASA YG DITAWARKAN ?
  • 75. • Memberikan jawaban atas pertanyaan tadi apakah sulit ? Yah memang sulit, karena : “Pemasaran merupakan perpaduan seni(pengalaman,konsep, visi) serta ilmu pasti(penelitian, fakta)”. • Pemasaran ternyata tidak sederhana. Jika pemasaran sederhana, tidak akan ada bisnis yg pernah gagal. • Rencana pemasaran akan membantu memastikan bahwa anda mengeliminasi kegagalan bisnis.
  • 76. • Apa saja yg harus diperhatikan dlm Rencana Pemasaran ?: 1. Pelanggan -> mulailah dg pelanggan terdekat. 2. Manfaat produk 3. Penjualan dan distribusi 4. Persaingan -> kita bisa belajar pada pesaing kita (informasi adalah kekuatan) 5. Penentuan posisi, publisitas, dan promosi 6. Penetapan harga; 7. Tujuan dan anggaran 8. Strategi .-> lakukan strategi yg sederhana ! Contoh: “Manjakan pelanggan anda”.
  • 77. 4.LOKASI USAHA • Lokasi yg tepat dapat membantu usaha anda menghasilkan uang  cari lokasi yg ideal. • Rumus : SEWA = BIAYA RUANGAN + IKLAN • Jangan mencoba usaha pada daerah t.t hanya karena ada tanda2 harga sewa atau harga beli lokasi yg rendah.
  • 78. • Dalam penetapan lokasi, hal2 yg perlu diperhatikan: 1. Di mana alamat usaha anda ? 2. Bagaimana penampilan fisik bangunan ? 3. Apakah anda menyewa/memiliki sendiri ? 4. Renovasi apa yg diperlukan 5. Apa usaha lain di daerah itu ? 6. Mengapa memilih lokasi ini bukan yg lain ? 7. Apakah pemilihan lokasi akan mempengaruhi biaya operasi ?
  • 79. 5.PERSAINGAN • Bisnis sangat bersifat kompetitif, sehingga kita tidak bisa melepaskan perhatian terhadap kompetitor. • Kesalahan yg umum adalah membuka usaha dalam pasar yang telah dilayani lebih dari cukup.
  • 80. • Untuk menganalisis pesaing kita, pertimbangkan hal2 berikut: • Siapa 5 pesaing terdekat ? • Bagaimana usaha mereka:  stabil, meningkat, atau menurun ? • Bagaimana persamaan dan perbedaan kegiatan mereka dg kita ? • Apa yg telah kita pelajari dari pengamatan atas kegiatan mereka ? Apa yg berhasilnya ? Yg gagalnya ? • Bagaimana kegiatan kita akan lebih baik dari mereka ?
  • 81. 5.MANAJEMEN • 98% kegagalan usaha kecil berasal dari kelemahan manajerial. • Rincian faktor2 penyebab kegagalan usaha: 1. Ketidakmampuan manajerial 45% 2. Tidak berpengalaman dlm bisnis ini 9% 3. Tidak berpengalaman dlm manajemen 18% 4. Keahlian yg tidak seimbang 20% 5. Kelalaian usaha 3% 6. Kecurangan 2% 7. Bencana 1% Total 98%
  • 82. 7.PERSONALIA • Keberhasilan sebuah bisnis tergantung pada kekuatan personalianya. • Karyawan yg baik dapat menyebabkan usaha yang pas-pasan menjadi maju; karyawan yg buruk dapat menghancurkan usaha yang terbaik sekalipun. • Manajemen personalia merupakan hambatan utama bagi pemilik usaha kecil • Ada asumsi: “saya dapat mengelola orang, karena saya serba bisa” (ini berbahaya ! !)
  • 83. • Untuk membangun sistem personalia, bisa minta bantuan konsultan SDM: rekrutmen, melatih, mendidik, meskipun biayanya agak besar ( sebagai investasi). • Tenaga kerja yang buruk akan menjadi bencana bagi bisnis kita.
  • 84. HAL2 YG PERLU DIPERHATIKAN DALAM PERENCANAAN T.KERJA: 1. Apa kebutuhan personalia saat ini ? Di masa mendatang ? 5 tahun kemudian ? 2. Kemampuan apa yg diperlukan usaha anda ? 3. Apakah orangnya tersedia ? Di mana ? 4. Apakah yg diperlukan tenaga penuh waktu?/paruh waktu ? 5. Apakah akan digaji bulanan/upah per jam ? 6. Apa tunjangan yang akan ditawarkan ? 7. Apakah akan membayar lembur ? 8. Apakah akan melatih karyawan ? (perlu biaya)
  • 86. BISNIS PERLU PENGENDALIAN ? • Sesukses apapun kegiatan BISNIS tetap perlu pengendalin, untuk menghindari kebangkrutan. • Pengusaha yg memulai sebuah bisnis harus memperhatikan, sekaligus belajar dari kesalahan2 orang lain. • Berbisnis penuh ketidakpastian
  • 87. TANDA2 BAHAYA KEBANGKRUTAN: (PERLU PENGENDALIAN) 1. Pengelolaan keuangan menjadi tidak ketat, banyak penggunaan uang tidak jelas; 2. Terlalu banyak memberi diskon2 besar; 3. Personnel penting meninggalkan persh; 4. Bahan2 untuk memenuhi pesanan kurang; 5. Para pemasok meminta pembayaran tunai; 6. Pph tidak dibayar; 7. Keluhan2 pelanggan semakin meningkat; 8. Dll.
  • 88. ARTI PENGENDALIAN • Pengendalian membantu manajer memantau keefektifan perencanaan, pengorganisasian, dan kepemimpinan, serta mengambil tindakan korektif sesuai dg kebutuhan. • PENGENDALIAN (control)  “Proses untuk memastikan bahwa aktivitas sebenarnya sesuai dengan yg direncanakan”.