SlideShare a Scribd company logo
1 of 5
Download to read offline
PERALATAN TAMBANG
No. Nama Alat Fungsi Alat Gambar/Sketsa Alat Keterangan
01.
02.
03.
04.
05.
Back Hoe
Dump Truck/Haul
Truck
Loader
Bulldozer
Grader
Alat Gali-Muat
Alat Angkut
Alat Muat
Alat Dorong
Alat Dorong
Digunakan pada pengupasan tanah penutup (over
burden) dan penggalian endapan (ore).
Sebagai alat angkut/muat material hasil
penggalian ( ore atau waste).
Berdasarkan cara dumping; side dump dan back
dump.
Digunakan saat memuat material ore atau waste
kedalam haul truck.
Sebagai alat bantu dorong material saat land
clearing ataupun development (pembuatan jalan
angkut).
Sebagai alat dorong material dan perata jalan
angkut saat development berlangsung.
06.
07.
08.
09.
10.
Bucket Wheel
Excavator
Dragline
Power Shovel
Kapal Keruk
Chain Conveyor
Alat Gali-Muat
Alat Gali-Muat
Alat Gali-Muat
Alat Gali
Alat Angkut
Diterapkan pada continous mine. Material yang
tergali akan langsung dimuat pada alat angkut.
Berfungsi sama seperti alat back hoe atau shovel,
perbedaan hnya terletak pada tenaga penggerak.
Pada drag line, digunakan kabel baja (rope).
Perbedaannya dengan alat back hoe terletak pada
arah gali bucket. Pada Shovel, arah gali bucket
adalah kearah luar, menggali material dari arah
bawah keatas.
Diterapkan pada alluvial mining atau endapan
placer, seperti endapan timah. Mulai dari kegiatan
penggalian (pengerukan) endapan hingga
pencucian bijih dilakukan di atas kapal keruk ini.
Seperti belt conveyor, hanya saja pulley
digerakkan oleh rantai (endless chain). Diterapkan
pada tambang bawah tanah.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
Scraper
Lori
Cage
Skip
Lokomotif
Belt Conveyor
Jaw Crusher
Alat Dorong-Muat
Alat Angkut
Alat Angkut
Alat Angkut
Alat Angkut
Alat Angkut
Alat Peremuk Primer
Diterapkan pada tambang bawah tanah. Alat ini
dipakai pada front penambangan sebagai alat
dorong-muat ore hasil peledakan kedalam alat
angkut. Terdiri dari beberapa tipe; hoe type, box
type dan modification type scraper.
Sebagai alat angkut material pada tambang bawah
tanah. Bergerak di atas rel. Terbagi menjadi
beberapa tipe; side dump, scoop, hockensmith
standard wooden, gabble bottom, sub level dan v-
body mine car. Berkapasitas 1-1,5 ton.
Berbeda halnya dengan lori, cage memiliki
ukuran dan kapasitas lebih besar. Dipakai pada
pengangkutan melalui shaft. Terbagi menjadi
beberapa segmen untuk pengangkutan skip.
Kurang efisien dan memerlukan banyak tenaga
penggerak.
Penerapannya lebih efisien dengan cycle time
singkat. Dipakai pada pengakutan material
melalui shaft.
Digunakan untuk menarik rangkaian lori melalui
adit, sub level, cross cut. Terbagi menjadi
beberapa tipe; trolley, gasoline, battery dan
compresed air locomotive.
Selain penggunaan utama sebagai alat transportasi
bulk material, belt conveyor dapat
dimodifikasikan untuk penimbangan, blending,
sampling dan stock pilling.
Terbagi atas dua tipe; two ply belts dan multi ply
belts.
Material yang akan dihancurkan dimasukkan
kedalam mulut jaw, lalu dihancurkan oleh alat
pemecah. Dalam proses ini material pecah karena
adanya tekanan alat pemecah melawan bagian
yang tidak bergerak. Penghancuran ini akan
terjadi bila tekanan dari crusher tersebut
melampaui batas plastis dari material yang
dihancurkan. Tenaga yang diberikan akan
menjadi berkurang dengan bertambah besarnya
feed.
18.
19.
20.
21.
22.
Gyratory Crusher
Hammer Mill
Rod Mill
Ball Mill
Jigging
Alat Peremuk Primer
Alat Peremuk Sekunder
Alat Peremuk Tersier
Alat Peremuk Tersier
Alat Pemisahan Bijih
Penghancuran material terjadi melalui gesekan
antara alat pemecah dengan material yang akan
dipecahkan. Jika gaya yang dialami material
melebihi dari kemampuan material penahannya,
maka material akan pecah.
Menghancurkan material dengan cara memukul.
Penggiling memiliki sebuah rotor yang berputar
dengan kecepatan tinggi dalam sebuah casing
yang berbentuk silinder. Umpan masuk dari
bagian puncak casing dan dihancurkan oleh
seperangkat palu ayun yang berada pada piring
rotar. Pecahan material ini lalu terlempar pada
plate didalam casing sehingga pecah lagi sendiri
menjadi bagian yang lebih kecil lagi lalu digosok
menjadi serbuk dan didorong oleh palu keluar
bukaan yang dilapisi dengan ayakan.
Material hancur karena adanya impact yang
disebabkan jatuhan batang-batang baja.
Penghancuran material terjadi akibat tumbukan
dan gesekan dengan material lain, yaitu terjadi
antara material yang berputar dalam ball mill, lalu
pada posisi kesimbanagn dinamik (c berat = gaya
sentrifugal). Material tergelincir kebawah,
bertumbukan dengan material material lain atau
jatuh menimpa material dibawahnya hingga
remuk.
Tipe-tipe dari jig dapat diklasifikasikan sebagai
berikut:
1. Fixed sieve jig : tipe jig yang paling banyak
dipakai sekarang
2. Movable sieve jig : tipe jig yang jarang
dipakai
Prinsipnya:
Semakin besar perbedaan SG semakin baik jalan
mineral-mineral yang mengalami proses tersebut.
Bila dalam bijih mempunyai SG yang berbeda-
beda maka untuk meramalkan pemisahan baik
denganbantuan CC (Concentration Criteria), CC
lebih besar dari 2,5 pemisahan makin baik.
23.
24.
25.
Shaking Table
Hydrocyclone
Humprey Spiral
Alat Pemisahan Bijih
Alat Pemisahan Bijih
Alat Pemisahan Bijih
Prinsipnya:
Partikel yang memiliki diameter sama akan
memiliki gaya dorong yang sama besar,
sedangkan apabila SG nya berbeda maka partikel
secara teoritis maka praktis gaya gesek pada
partikel berat akan lebih besar daripada partikel
ringan karena pengaruh gaya dari aliran, maka
partikel ringan akan terdorong lebih cepat dari
partikel berat searah dengan aliran.
Prinsipnya:
Partikel didalam hydrocyclone akan keluar
sebagai overflow apabila gaya sentrifugal lebih
besar daripada jumlah antara gaya drag dan gaya
radial. Hal sebaliknya akan terjadi, partikel akan
keluar sebagai undeflow jika gaya sentrifugal
lebih kecil daripada jumlah antara gaya radial dan
gaya drag.
Prinsipnya:
Pemisahan mineral-mineral dengan menggunakan
humprey spiral dasar utamanya adalah dari aliran
fluida yang horizontal. Disamping itu specific
gravity dari mineral yang sangat menetukan akan
keberhasilan dari operasi tersebut.
Gaya-gaya yang berpengaruh dalam proses ini
adalah gaya dorong air, gaya gesek, gaya gravitasi
dan gaya sentrifugal.

More Related Content

What's hot

Perencanaan tambang
Perencanaan tambangPerencanaan tambang
Perencanaan tambangramaldini
 
Tipe dan jenis bahan peledak
Tipe dan jenis bahan peledakTipe dan jenis bahan peledak
Tipe dan jenis bahan peledakUVRI - UKDM
 
Bab II Pemboran Peledakan
Bab II Pemboran PeledakanBab II Pemboran Peledakan
Bab II Pemboran PeledakanMuhammad Nafis
 
GeoTek Kestabilan Lereng
GeoTek Kestabilan LerengGeoTek Kestabilan Lereng
GeoTek Kestabilan LerengAyu Kuleh Putri
 
estimasi bucket fill factor berdasarkan volume angkut DumpTruck
estimasi bucket fill factor berdasarkan volume angkut DumpTruckestimasi bucket fill factor berdasarkan volume angkut DumpTruck
estimasi bucket fill factor berdasarkan volume angkut DumpTruckevamanroe
 
Metode Penambangan Cut and Fill
Metode Penambangan Cut and FillMetode Penambangan Cut and Fill
Metode Penambangan Cut and FillSastra Diharlan
 
75455276 diktat ventilasitambang
75455276 diktat ventilasitambang75455276 diktat ventilasitambang
75455276 diktat ventilasitambangNando Ltoruan
 
Pertambangan : Peran Survei Pemetaan di Tambang
Pertambangan : Peran Survei Pemetaan di TambangPertambangan : Peran Survei Pemetaan di Tambang
Pertambangan : Peran Survei Pemetaan di TambangWachidatin N C
 
Istilah dalam-pengolahan-bahan-galian referensi kuliah di kampus
Istilah dalam-pengolahan-bahan-galian referensi kuliah di kampusIstilah dalam-pengolahan-bahan-galian referensi kuliah di kampus
Istilah dalam-pengolahan-bahan-galian referensi kuliah di kampusAling Syahril
 
Mekanika batuan 1
Mekanika batuan 1 Mekanika batuan 1
Mekanika batuan 1 Bayu Laoli
 

What's hot (20)

Perencanaan tambang
Perencanaan tambangPerencanaan tambang
Perencanaan tambang
 
Tipe dan jenis bahan peledak
Tipe dan jenis bahan peledakTipe dan jenis bahan peledak
Tipe dan jenis bahan peledak
 
Bab II Pemboran Peledakan
Bab II Pemboran PeledakanBab II Pemboran Peledakan
Bab II Pemboran Peledakan
 
Metoda Penambangan
Metoda PenambanganMetoda Penambangan
Metoda Penambangan
 
Mekanika batuan
Mekanika batuanMekanika batuan
Mekanika batuan
 
GeoTek Kestabilan Lereng
GeoTek Kestabilan LerengGeoTek Kestabilan Lereng
GeoTek Kestabilan Lereng
 
Mekanika Batuan
Mekanika BatuanMekanika Batuan
Mekanika Batuan
 
Pola peledakan
Pola peledakanPola peledakan
Pola peledakan
 
Istilah-istilah Pertambangan
Istilah-istilah  PertambanganIstilah-istilah  Pertambangan
Istilah-istilah Pertambangan
 
Jalan Angkut Tambang
Jalan Angkut TambangJalan Angkut Tambang
Jalan Angkut Tambang
 
JAW CRUSHER
JAW CRUSHERJAW CRUSHER
JAW CRUSHER
 
1.geoteknik tambang
1.geoteknik tambang1.geoteknik tambang
1.geoteknik tambang
 
estimasi bucket fill factor berdasarkan volume angkut DumpTruck
estimasi bucket fill factor berdasarkan volume angkut DumpTruckestimasi bucket fill factor berdasarkan volume angkut DumpTruck
estimasi bucket fill factor berdasarkan volume angkut DumpTruck
 
Metode Penambangan Cut and Fill
Metode Penambangan Cut and FillMetode Penambangan Cut and Fill
Metode Penambangan Cut and Fill
 
75455276 diktat ventilasitambang
75455276 diktat ventilasitambang75455276 diktat ventilasitambang
75455276 diktat ventilasitambang
 
Pertambangan : Peran Survei Pemetaan di Tambang
Pertambangan : Peran Survei Pemetaan di TambangPertambangan : Peran Survei Pemetaan di Tambang
Pertambangan : Peran Survei Pemetaan di Tambang
 
Preparasi bahan galian
Preparasi bahan galianPreparasi bahan galian
Preparasi bahan galian
 
Istilah dalam-pengolahan-bahan-galian referensi kuliah di kampus
Istilah dalam-pengolahan-bahan-galian referensi kuliah di kampusIstilah dalam-pengolahan-bahan-galian referensi kuliah di kampus
Istilah dalam-pengolahan-bahan-galian referensi kuliah di kampus
 
Mekanika batuan 1
Mekanika batuan 1 Mekanika batuan 1
Mekanika batuan 1
 
Laporan kp pengeboran
Laporan kp pengeboranLaporan kp pengeboran
Laporan kp pengeboran
 

Viewers also liked

Inspeksi alat-berat-tambang
Inspeksi alat-berat-tambangInspeksi alat-berat-tambang
Inspeksi alat-berat-tambangAyu Wulansari
 
Rancangan Peledakan Underground
Rancangan Peledakan UndergroundRancangan Peledakan Underground
Rancangan Peledakan UndergroundMario Yuven
 
Perawatan Engine dan Unit Alat Berat
Perawatan Engine dan Unit Alat Berat Perawatan Engine dan Unit Alat Berat
Perawatan Engine dan Unit Alat Berat lombkTBK
 
Teknik Alat Berat jilid 2
Teknik Alat Berat jilid 2Teknik Alat Berat jilid 2
Teknik Alat Berat jilid 2Eko Supriyadi
 
Pengetahuan alat alat berat
Pengetahuan alat alat beratPengetahuan alat alat berat
Pengetahuan alat alat beratJanu Diarto
 
Manajemen Perawatan dan Perbaikan Kendaraan dan Alat Berat
Manajemen Perawatan dan Perbaikan Kendaraan dan Alat BeratManajemen Perawatan dan Perbaikan Kendaraan dan Alat Berat
Manajemen Perawatan dan Perbaikan Kendaraan dan Alat Beratsutjiharso suwargo
 
Pengenalan bahan peledak
Pengenalan bahan peledakPengenalan bahan peledak
Pengenalan bahan peledakErmanto Muchlis
 
PTM alat berat alat pengangkut material
PTM alat berat   alat pengangkut materialPTM alat berat   alat pengangkut material
PTM alat berat alat pengangkut materialOkitanawa Everrobert
 
Materi 7. kesetimbangan benda tegar statika
Materi 7. kesetimbangan benda tegar statikaMateri 7. kesetimbangan benda tegar statika
Materi 7. kesetimbangan benda tegar statikaDanang Darmawan
 
Laporan Industri Alat Berat Indonesia 2017
Laporan Industri Alat Berat Indonesia 2017Laporan Industri Alat Berat Indonesia 2017
Laporan Industri Alat Berat Indonesia 2017PT Indo Analisis
 
Metode konstruksi manajemen alat berat
Metode konstruksi   manajemen alat beratMetode konstruksi   manajemen alat berat
Metode konstruksi manajemen alat beratFahreza Lukman
 
Presentasi dump truck power poin
Presentasi dump truck power poinPresentasi dump truck power poin
Presentasi dump truck power poinmining09uncen
 
Uu nomor 39 tahun 2014 perkebunan
Uu nomor 39 tahun 2014 perkebunanUu nomor 39 tahun 2014 perkebunan
Uu nomor 39 tahun 2014 perkebunanWinarto Winartoap
 
ppt tambang bawah tanah
ppt tambang bawah tanahppt tambang bawah tanah
ppt tambang bawah tanahAndrian M
 
ALAT BERAT
ALAT BERATALAT BERAT
ALAT BERATpraptome
 

Viewers also liked (20)

Alat berat
Alat beratAlat berat
Alat berat
 
Inspeksi alat-berat-tambang
Inspeksi alat-berat-tambangInspeksi alat-berat-tambang
Inspeksi alat-berat-tambang
 
Rancangan Peledakan Underground
Rancangan Peledakan UndergroundRancangan Peledakan Underground
Rancangan Peledakan Underground
 
Perawatan Engine dan Unit Alat Berat
Perawatan Engine dan Unit Alat Berat Perawatan Engine dan Unit Alat Berat
Perawatan Engine dan Unit Alat Berat
 
Teknik Alat Berat jilid 2
Teknik Alat Berat jilid 2Teknik Alat Berat jilid 2
Teknik Alat Berat jilid 2
 
Pengetahuan alat alat berat
Pengetahuan alat alat beratPengetahuan alat alat berat
Pengetahuan alat alat berat
 
Manajemen Perawatan dan Perbaikan Kendaraan dan Alat Berat
Manajemen Perawatan dan Perbaikan Kendaraan dan Alat BeratManajemen Perawatan dan Perbaikan Kendaraan dan Alat Berat
Manajemen Perawatan dan Perbaikan Kendaraan dan Alat Berat
 
Pengenalan bahan peledak
Pengenalan bahan peledakPengenalan bahan peledak
Pengenalan bahan peledak
 
PTM alat berat alat pengangkut material
PTM alat berat   alat pengangkut materialPTM alat berat   alat pengangkut material
PTM alat berat alat pengangkut material
 
organisasi maintenance
organisasi maintenanceorganisasi maintenance
organisasi maintenance
 
Materi 2
Materi 2Materi 2
Materi 2
 
Materi 7. kesetimbangan benda tegar statika
Materi 7. kesetimbangan benda tegar statikaMateri 7. kesetimbangan benda tegar statika
Materi 7. kesetimbangan benda tegar statika
 
Laporan Industri Alat Berat Indonesia 2017
Laporan Industri Alat Berat Indonesia 2017Laporan Industri Alat Berat Indonesia 2017
Laporan Industri Alat Berat Indonesia 2017
 
Metode konstruksi manajemen alat berat
Metode konstruksi   manajemen alat beratMetode konstruksi   manajemen alat berat
Metode konstruksi manajemen alat berat
 
Alat Berat
Alat BeratAlat Berat
Alat Berat
 
Presentasi dump truck power poin
Presentasi dump truck power poinPresentasi dump truck power poin
Presentasi dump truck power poin
 
Uu nomor 39 tahun 2014 perkebunan
Uu nomor 39 tahun 2014 perkebunanUu nomor 39 tahun 2014 perkebunan
Uu nomor 39 tahun 2014 perkebunan
 
ppt tambang bawah tanah
ppt tambang bawah tanahppt tambang bawah tanah
ppt tambang bawah tanah
 
ALAT BERAT
ALAT BERATALAT BERAT
ALAT BERAT
 
Pemeliharaan (Maintenance)
Pemeliharaan (Maintenance)Pemeliharaan (Maintenance)
Pemeliharaan (Maintenance)
 

Similar to PERALATAN TAMBANG

Makalah alat berat
Makalah alat beratMakalah alat berat
Makalah alat beratroni_279
 
Analisa prinsif kerja mesin crusher
Analisa prinsif kerja mesin crusherAnalisa prinsif kerja mesin crusher
Analisa prinsif kerja mesin crusherImaz Bili Kali
 
tambang bawah tanah
tambang bawah tanahtambang bawah tanah
tambang bawah tanahtappulak
 
Pelajaran alat2-berat-1302576208-phpapp01
Pelajaran alat2-berat-1302576208-phpapp01Pelajaran alat2-berat-1302576208-phpapp01
Pelajaran alat2-berat-1302576208-phpapp01Siska Meidifra
 
Pelajaran alat2-berat-1302576208-phpapp01
Pelajaran alat2-berat-1302576208-phpapp01Pelajaran alat2-berat-1302576208-phpapp01
Pelajaran alat2-berat-1302576208-phpapp01anggitampan
 
pemindahan tanah mekanis
pemindahan tanah mekanispemindahan tanah mekanis
pemindahan tanah mekanisAnjarPrasetya1
 
Macam macam alat berat
Macam macam alat beratMacam macam alat berat
Macam macam alat beratwarihprasetyo
 
Tugas pengolahan bahan galian double roll crusher
Tugas pengolahan bahan galian double roll crusherTugas pengolahan bahan galian double roll crusher
Tugas pengolahan bahan galian double roll crusherSylvester Saragih
 
Analisa produktivitas alat berat bulldozer pada pembangunan jalan ruas lingka...
Analisa produktivitas alat berat bulldozer pada pembangunan jalan ruas lingka...Analisa produktivitas alat berat bulldozer pada pembangunan jalan ruas lingka...
Analisa produktivitas alat berat bulldozer pada pembangunan jalan ruas lingka...samuelsagala1
 
Traktor dan Bulldozer
Traktor dan BulldozerTraktor dan Bulldozer
Traktor dan Bulldozerjajankjos
 
Wheel Tractor Scraper and Articulated dump truck
Wheel Tractor Scraper and Articulated dump truck Wheel Tractor Scraper and Articulated dump truck
Wheel Tractor Scraper and Articulated dump truck Hidayatur Rohmah
 
176523087 sluice-box
176523087 sluice-box176523087 sluice-box
176523087 sluice-boxainulyaqin89
 

Similar to PERALATAN TAMBANG (20)

Scraper dan loader
Scraper dan loaderScraper dan loader
Scraper dan loader
 
Alat berat
Alat beratAlat berat
Alat berat
 
Makalah alat berat
Makalah alat beratMakalah alat berat
Makalah alat berat
 
Analisa prinsif kerja mesin crusher
Analisa prinsif kerja mesin crusherAnalisa prinsif kerja mesin crusher
Analisa prinsif kerja mesin crusher
 
Power
PowerPower
Power
 
tambang bawah tanah
tambang bawah tanahtambang bawah tanah
tambang bawah tanah
 
Pembagian alat berat
Pembagian alat beratPembagian alat berat
Pembagian alat berat
 
Pelajaran alat2-berat-1302576208-phpapp01
Pelajaran alat2-berat-1302576208-phpapp01Pelajaran alat2-berat-1302576208-phpapp01
Pelajaran alat2-berat-1302576208-phpapp01
 
Pelajaran alat2-berat-1302576208-phpapp01
Pelajaran alat2-berat-1302576208-phpapp01Pelajaran alat2-berat-1302576208-phpapp01
Pelajaran alat2-berat-1302576208-phpapp01
 
Pelajaran Alat2 Berat
Pelajaran Alat2 BeratPelajaran Alat2 Berat
Pelajaran Alat2 Berat
 
pemindahan tanah mekanis
pemindahan tanah mekanispemindahan tanah mekanis
pemindahan tanah mekanis
 
Macam macam alat berat
Macam macam alat beratMacam macam alat berat
Macam macam alat berat
 
Tugas pengolahan bahan galian double roll crusher
Tugas pengolahan bahan galian double roll crusherTugas pengolahan bahan galian double roll crusher
Tugas pengolahan bahan galian double roll crusher
 
dozer.pdf
dozer.pdfdozer.pdf
dozer.pdf
 
Kupdf.net buku alat-berat
Kupdf.net buku alat-beratKupdf.net buku alat-berat
Kupdf.net buku alat-berat
 
174136923 scraper
174136923 scraper174136923 scraper
174136923 scraper
 
Analisa produktivitas alat berat bulldozer pada pembangunan jalan ruas lingka...
Analisa produktivitas alat berat bulldozer pada pembangunan jalan ruas lingka...Analisa produktivitas alat berat bulldozer pada pembangunan jalan ruas lingka...
Analisa produktivitas alat berat bulldozer pada pembangunan jalan ruas lingka...
 
Traktor dan Bulldozer
Traktor dan BulldozerTraktor dan Bulldozer
Traktor dan Bulldozer
 
Wheel Tractor Scraper and Articulated dump truck
Wheel Tractor Scraper and Articulated dump truck Wheel Tractor Scraper and Articulated dump truck
Wheel Tractor Scraper and Articulated dump truck
 
176523087 sluice-box
176523087 sluice-box176523087 sluice-box
176523087 sluice-box
 

More from Mario Yuven

materi-kuliah-komputasi-tambang-kuliah-teknik-pertambangan-sttnas-yogyakarta...
 materi-kuliah-komputasi-tambang-kuliah-teknik-pertambangan-sttnas-yogyakarta... materi-kuliah-komputasi-tambang-kuliah-teknik-pertambangan-sttnas-yogyakarta...
materi-kuliah-komputasi-tambang-kuliah-teknik-pertambangan-sttnas-yogyakarta...Mario Yuven
 
materi-kuliah-komputasi-tambang kuliah-teknik-pertambangan-sttnas-yogyakarta-...
materi-kuliah-komputasi-tambang kuliah-teknik-pertambangan-sttnas-yogyakarta-...materi-kuliah-komputasi-tambang kuliah-teknik-pertambangan-sttnas-yogyakarta-...
materi-kuliah-komputasi-tambang kuliah-teknik-pertambangan-sttnas-yogyakarta-...Mario Yuven
 
Materi Kuliah Komputasi tambang Materi 1 Kuliah Teknik Pertambangan STTNAS Yo...
Materi Kuliah Komputasi tambang Materi 1 Kuliah Teknik Pertambangan STTNAS Yo...Materi Kuliah Komputasi tambang Materi 1 Kuliah Teknik Pertambangan STTNAS Yo...
Materi Kuliah Komputasi tambang Materi 1 Kuliah Teknik Pertambangan STTNAS Yo...Mario Yuven
 
Materi Kuliah Komputasi tambang Materi 1 Kuliah Teknik Pertambangan STTNAS Yo...
Materi Kuliah Komputasi tambang Materi 1 Kuliah Teknik Pertambangan STTNAS Yo...Materi Kuliah Komputasi tambang Materi 1 Kuliah Teknik Pertambangan STTNAS Yo...
Materi Kuliah Komputasi tambang Materi 1 Kuliah Teknik Pertambangan STTNAS Yo...Mario Yuven
 
Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_Coal sttnas supandi_2014_09...
Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_Coal sttnas supandi_2014_09...Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_Coal sttnas supandi_2014_09...
Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_Coal sttnas supandi_2014_09...Mario Yuven
 
Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_Coal sttnas supandi_2014_08...
Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_Coal sttnas supandi_2014_08...Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_Coal sttnas supandi_2014_08...
Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_Coal sttnas supandi_2014_08...Mario Yuven
 
Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_Coal sttnas supandi_2014_07...
Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_Coal sttnas supandi_2014_07...Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_Coal sttnas supandi_2014_07...
Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_Coal sttnas supandi_2014_07...Mario Yuven
 
Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_ Coal sttnas supandi_2014_0...
Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_ Coal sttnas supandi_2014_0...Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_ Coal sttnas supandi_2014_0...
Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_ Coal sttnas supandi_2014_0...Mario Yuven
 
Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_ Coal sttnas supandi_2014_0...
Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_ Coal sttnas supandi_2014_0...Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_ Coal sttnas supandi_2014_0...
Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_ Coal sttnas supandi_2014_0...Mario Yuven
 
Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_ Coal sttnas supandi_2014_0...
Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_ Coal sttnas supandi_2014_0...Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_ Coal sttnas supandi_2014_0...
Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_ Coal sttnas supandi_2014_0...Mario Yuven
 
Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_ Coal sttnas supandi_2014_0...
Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_ Coal sttnas supandi_2014_0...Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_ Coal sttnas supandi_2014_0...
Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_ Coal sttnas supandi_2014_0...Mario Yuven
 
Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV Coal sttnas supandi_2014_02...
Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV Coal sttnas supandi_2014_02...Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV Coal sttnas supandi_2014_02...
Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV Coal sttnas supandi_2014_02...Mario Yuven
 
Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_Coal sttnas supandi_2014_01...
Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_Coal sttnas supandi_2014_01...Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_Coal sttnas supandi_2014_01...
Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_Coal sttnas supandi_2014_01...Mario Yuven
 
Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogy...
Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogy...Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogy...
Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogy...Mario Yuven
 
materi-kuliah-geolog14. kedalamam dan ketebalan
materi-kuliah-geolog14. kedalamam dan ketebalanmateri-kuliah-geolog14. kedalamam dan ketebalan
materi-kuliah-geolog14. kedalamam dan ketebalanMario Yuven
 
Materi Kuliah Geologi Struktur 11. diskripsi lipatan
Materi Kuliah Geologi Struktur 11. diskripsi lipatanMateri Kuliah Geologi Struktur 11. diskripsi lipatan
Materi Kuliah Geologi Struktur 11. diskripsi lipatanMario Yuven
 
Materi Kuliah Geologi Struktur 10. analisis sesar
Materi Kuliah Geologi Struktur 10. analisis sesarMateri Kuliah Geologi Struktur 10. analisis sesar
Materi Kuliah Geologi Struktur 10. analisis sesarMario Yuven
 
Materi Kuliah Geologi Struktur 9.diskripsi sesar
Materi Kuliah Geologi Struktur 9.diskripsi sesarMateri Kuliah Geologi Struktur 9.diskripsi sesar
Materi Kuliah Geologi Struktur 9.diskripsi sesarMario Yuven
 
Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogy...
Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogy...Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogy...
Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogy...Mario Yuven
 
Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogy...
Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogy...Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogy...
Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogy...Mario Yuven
 

More from Mario Yuven (20)

materi-kuliah-komputasi-tambang-kuliah-teknik-pertambangan-sttnas-yogyakarta...
 materi-kuliah-komputasi-tambang-kuliah-teknik-pertambangan-sttnas-yogyakarta... materi-kuliah-komputasi-tambang-kuliah-teknik-pertambangan-sttnas-yogyakarta...
materi-kuliah-komputasi-tambang-kuliah-teknik-pertambangan-sttnas-yogyakarta...
 
materi-kuliah-komputasi-tambang kuliah-teknik-pertambangan-sttnas-yogyakarta-...
materi-kuliah-komputasi-tambang kuliah-teknik-pertambangan-sttnas-yogyakarta-...materi-kuliah-komputasi-tambang kuliah-teknik-pertambangan-sttnas-yogyakarta-...
materi-kuliah-komputasi-tambang kuliah-teknik-pertambangan-sttnas-yogyakarta-...
 
Materi Kuliah Komputasi tambang Materi 1 Kuliah Teknik Pertambangan STTNAS Yo...
Materi Kuliah Komputasi tambang Materi 1 Kuliah Teknik Pertambangan STTNAS Yo...Materi Kuliah Komputasi tambang Materi 1 Kuliah Teknik Pertambangan STTNAS Yo...
Materi Kuliah Komputasi tambang Materi 1 Kuliah Teknik Pertambangan STTNAS Yo...
 
Materi Kuliah Komputasi tambang Materi 1 Kuliah Teknik Pertambangan STTNAS Yo...
Materi Kuliah Komputasi tambang Materi 1 Kuliah Teknik Pertambangan STTNAS Yo...Materi Kuliah Komputasi tambang Materi 1 Kuliah Teknik Pertambangan STTNAS Yo...
Materi Kuliah Komputasi tambang Materi 1 Kuliah Teknik Pertambangan STTNAS Yo...
 
Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_Coal sttnas supandi_2014_09...
Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_Coal sttnas supandi_2014_09...Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_Coal sttnas supandi_2014_09...
Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_Coal sttnas supandi_2014_09...
 
Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_Coal sttnas supandi_2014_08...
Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_Coal sttnas supandi_2014_08...Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_Coal sttnas supandi_2014_08...
Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_Coal sttnas supandi_2014_08...
 
Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_Coal sttnas supandi_2014_07...
Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_Coal sttnas supandi_2014_07...Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_Coal sttnas supandi_2014_07...
Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_Coal sttnas supandi_2014_07...
 
Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_ Coal sttnas supandi_2014_0...
Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_ Coal sttnas supandi_2014_0...Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_ Coal sttnas supandi_2014_0...
Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_ Coal sttnas supandi_2014_0...
 
Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_ Coal sttnas supandi_2014_0...
Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_ Coal sttnas supandi_2014_0...Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_ Coal sttnas supandi_2014_0...
Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_ Coal sttnas supandi_2014_0...
 
Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_ Coal sttnas supandi_2014_0...
Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_ Coal sttnas supandi_2014_0...Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_ Coal sttnas supandi_2014_0...
Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_ Coal sttnas supandi_2014_0...
 
Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_ Coal sttnas supandi_2014_0...
Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_ Coal sttnas supandi_2014_0...Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_ Coal sttnas supandi_2014_0...
Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_ Coal sttnas supandi_2014_0...
 
Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV Coal sttnas supandi_2014_02...
Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV Coal sttnas supandi_2014_02...Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV Coal sttnas supandi_2014_02...
Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV Coal sttnas supandi_2014_02...
 
Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_Coal sttnas supandi_2014_01...
Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_Coal sttnas supandi_2014_01...Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_Coal sttnas supandi_2014_01...
Tambang STTNAS _ Mata Kuliah Batubara_Semester IV_Coal sttnas supandi_2014_01...
 
Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogy...
Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogy...Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogy...
Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogy...
 
materi-kuliah-geolog14. kedalamam dan ketebalan
materi-kuliah-geolog14. kedalamam dan ketebalanmateri-kuliah-geolog14. kedalamam dan ketebalan
materi-kuliah-geolog14. kedalamam dan ketebalan
 
Materi Kuliah Geologi Struktur 11. diskripsi lipatan
Materi Kuliah Geologi Struktur 11. diskripsi lipatanMateri Kuliah Geologi Struktur 11. diskripsi lipatan
Materi Kuliah Geologi Struktur 11. diskripsi lipatan
 
Materi Kuliah Geologi Struktur 10. analisis sesar
Materi Kuliah Geologi Struktur 10. analisis sesarMateri Kuliah Geologi Struktur 10. analisis sesar
Materi Kuliah Geologi Struktur 10. analisis sesar
 
Materi Kuliah Geologi Struktur 9.diskripsi sesar
Materi Kuliah Geologi Struktur 9.diskripsi sesarMateri Kuliah Geologi Struktur 9.diskripsi sesar
Materi Kuliah Geologi Struktur 9.diskripsi sesar
 
Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogy...
Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogy...Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogy...
Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogy...
 
Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogy...
Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogy...Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogy...
Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogy...
 

Recently uploaded

SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptx
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptxSKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptx
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptxg66527130
 
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdfWahyudinST
 
Konflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptx
Konflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptxKonflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptx
Konflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptxintansidauruk2
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
PRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptx
PRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptxPRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptx
PRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptxPCMBANDUNGANKabSemar
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
MA Kelas XII Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
MA Kelas XII  Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdfMA Kelas XII  Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
MA Kelas XII Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdfcicovendra
 
1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf
1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf
1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdfsandi625870
 
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptxSBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptxFardanassegaf
 
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKAPPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKARenoMardhatillahS
 
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasMembuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasHardaminOde2
 
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptxTeknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptxwongcp2
 
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmaksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmeunikekambe10
 
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.aechacha366
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
Materi power point Kepemimpinan leadership .ppt
Materi power point Kepemimpinan leadership .pptMateri power point Kepemimpinan leadership .ppt
Materi power point Kepemimpinan leadership .pptAcemediadotkoM1
 
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxSILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxrahmaamaw03
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxarnisariningsih98
 

Recently uploaded (20)

SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptx
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptxSKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptx
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptx
 
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
 
Konflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptx
Konflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptxKonflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptx
Konflik, Kekerasan, dan Perdamaian Bagian 1.pptx
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
PRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptx
PRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptxPRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptx
PRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptx
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
MA Kelas XII Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
MA Kelas XII  Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdfMA Kelas XII  Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
MA Kelas XII Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
 
1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf
1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf
1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf
 
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptxSBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
 
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKAPPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
 
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasMembuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
 
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptxTeknik Menjawab Kertas P.Moral SPM  2024.pptx
Teknik Menjawab Kertas P.Moral SPM 2024.pptx
 
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmaksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
 
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
Materi power point Kepemimpinan leadership .ppt
Materi power point Kepemimpinan leadership .pptMateri power point Kepemimpinan leadership .ppt
Materi power point Kepemimpinan leadership .ppt
 
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxSILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
 

PERALATAN TAMBANG

  • 1. PERALATAN TAMBANG No. Nama Alat Fungsi Alat Gambar/Sketsa Alat Keterangan 01. 02. 03. 04. 05. Back Hoe Dump Truck/Haul Truck Loader Bulldozer Grader Alat Gali-Muat Alat Angkut Alat Muat Alat Dorong Alat Dorong Digunakan pada pengupasan tanah penutup (over burden) dan penggalian endapan (ore). Sebagai alat angkut/muat material hasil penggalian ( ore atau waste). Berdasarkan cara dumping; side dump dan back dump. Digunakan saat memuat material ore atau waste kedalam haul truck. Sebagai alat bantu dorong material saat land clearing ataupun development (pembuatan jalan angkut). Sebagai alat dorong material dan perata jalan angkut saat development berlangsung.
  • 2. 06. 07. 08. 09. 10. Bucket Wheel Excavator Dragline Power Shovel Kapal Keruk Chain Conveyor Alat Gali-Muat Alat Gali-Muat Alat Gali-Muat Alat Gali Alat Angkut Diterapkan pada continous mine. Material yang tergali akan langsung dimuat pada alat angkut. Berfungsi sama seperti alat back hoe atau shovel, perbedaan hnya terletak pada tenaga penggerak. Pada drag line, digunakan kabel baja (rope). Perbedaannya dengan alat back hoe terletak pada arah gali bucket. Pada Shovel, arah gali bucket adalah kearah luar, menggali material dari arah bawah keatas. Diterapkan pada alluvial mining atau endapan placer, seperti endapan timah. Mulai dari kegiatan penggalian (pengerukan) endapan hingga pencucian bijih dilakukan di atas kapal keruk ini. Seperti belt conveyor, hanya saja pulley digerakkan oleh rantai (endless chain). Diterapkan pada tambang bawah tanah.
  • 3. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. Scraper Lori Cage Skip Lokomotif Belt Conveyor Jaw Crusher Alat Dorong-Muat Alat Angkut Alat Angkut Alat Angkut Alat Angkut Alat Angkut Alat Peremuk Primer Diterapkan pada tambang bawah tanah. Alat ini dipakai pada front penambangan sebagai alat dorong-muat ore hasil peledakan kedalam alat angkut. Terdiri dari beberapa tipe; hoe type, box type dan modification type scraper. Sebagai alat angkut material pada tambang bawah tanah. Bergerak di atas rel. Terbagi menjadi beberapa tipe; side dump, scoop, hockensmith standard wooden, gabble bottom, sub level dan v- body mine car. Berkapasitas 1-1,5 ton. Berbeda halnya dengan lori, cage memiliki ukuran dan kapasitas lebih besar. Dipakai pada pengangkutan melalui shaft. Terbagi menjadi beberapa segmen untuk pengangkutan skip. Kurang efisien dan memerlukan banyak tenaga penggerak. Penerapannya lebih efisien dengan cycle time singkat. Dipakai pada pengakutan material melalui shaft. Digunakan untuk menarik rangkaian lori melalui adit, sub level, cross cut. Terbagi menjadi beberapa tipe; trolley, gasoline, battery dan compresed air locomotive. Selain penggunaan utama sebagai alat transportasi bulk material, belt conveyor dapat dimodifikasikan untuk penimbangan, blending, sampling dan stock pilling. Terbagi atas dua tipe; two ply belts dan multi ply belts. Material yang akan dihancurkan dimasukkan kedalam mulut jaw, lalu dihancurkan oleh alat pemecah. Dalam proses ini material pecah karena adanya tekanan alat pemecah melawan bagian yang tidak bergerak. Penghancuran ini akan terjadi bila tekanan dari crusher tersebut melampaui batas plastis dari material yang dihancurkan. Tenaga yang diberikan akan menjadi berkurang dengan bertambah besarnya feed.
  • 4. 18. 19. 20. 21. 22. Gyratory Crusher Hammer Mill Rod Mill Ball Mill Jigging Alat Peremuk Primer Alat Peremuk Sekunder Alat Peremuk Tersier Alat Peremuk Tersier Alat Pemisahan Bijih Penghancuran material terjadi melalui gesekan antara alat pemecah dengan material yang akan dipecahkan. Jika gaya yang dialami material melebihi dari kemampuan material penahannya, maka material akan pecah. Menghancurkan material dengan cara memukul. Penggiling memiliki sebuah rotor yang berputar dengan kecepatan tinggi dalam sebuah casing yang berbentuk silinder. Umpan masuk dari bagian puncak casing dan dihancurkan oleh seperangkat palu ayun yang berada pada piring rotar. Pecahan material ini lalu terlempar pada plate didalam casing sehingga pecah lagi sendiri menjadi bagian yang lebih kecil lagi lalu digosok menjadi serbuk dan didorong oleh palu keluar bukaan yang dilapisi dengan ayakan. Material hancur karena adanya impact yang disebabkan jatuhan batang-batang baja. Penghancuran material terjadi akibat tumbukan dan gesekan dengan material lain, yaitu terjadi antara material yang berputar dalam ball mill, lalu pada posisi kesimbanagn dinamik (c berat = gaya sentrifugal). Material tergelincir kebawah, bertumbukan dengan material material lain atau jatuh menimpa material dibawahnya hingga remuk. Tipe-tipe dari jig dapat diklasifikasikan sebagai berikut: 1. Fixed sieve jig : tipe jig yang paling banyak dipakai sekarang 2. Movable sieve jig : tipe jig yang jarang dipakai Prinsipnya: Semakin besar perbedaan SG semakin baik jalan mineral-mineral yang mengalami proses tersebut. Bila dalam bijih mempunyai SG yang berbeda- beda maka untuk meramalkan pemisahan baik denganbantuan CC (Concentration Criteria), CC lebih besar dari 2,5 pemisahan makin baik.
  • 5. 23. 24. 25. Shaking Table Hydrocyclone Humprey Spiral Alat Pemisahan Bijih Alat Pemisahan Bijih Alat Pemisahan Bijih Prinsipnya: Partikel yang memiliki diameter sama akan memiliki gaya dorong yang sama besar, sedangkan apabila SG nya berbeda maka partikel secara teoritis maka praktis gaya gesek pada partikel berat akan lebih besar daripada partikel ringan karena pengaruh gaya dari aliran, maka partikel ringan akan terdorong lebih cepat dari partikel berat searah dengan aliran. Prinsipnya: Partikel didalam hydrocyclone akan keluar sebagai overflow apabila gaya sentrifugal lebih besar daripada jumlah antara gaya drag dan gaya radial. Hal sebaliknya akan terjadi, partikel akan keluar sebagai undeflow jika gaya sentrifugal lebih kecil daripada jumlah antara gaya radial dan gaya drag. Prinsipnya: Pemisahan mineral-mineral dengan menggunakan humprey spiral dasar utamanya adalah dari aliran fluida yang horizontal. Disamping itu specific gravity dari mineral yang sangat menetukan akan keberhasilan dari operasi tersebut. Gaya-gaya yang berpengaruh dalam proses ini adalah gaya dorong air, gaya gesek, gaya gravitasi dan gaya sentrifugal.