SlideShare a Scribd company logo
1 of 2
DIARE / MENCRET
I. Pengertian:
Buang air besar dalam sehari lebih dari 4 kali
pada bayi dan lebih dari 3x pada anak dengan
kondisi berak cair / encer.
II. Penyebab
1. Faktor infeksi
♣ Infeksi saluran pencernaan.
♣ Infeksi diluar saluran pencernaan.
2. Faktor gangguan proses penyerapan makanan
diusus terhadap:
♣ Karbohidrat / hidrat arang seperti beras,
roti.
♣ Lemak, seperti daging, minyak, dll.
♣ Protein seperti daging, kacang-
kacangan, dll.
3. Faktor makanan
♣ Makanan basi, keracunan, alergi.
4. Sebab lain, seperti:
♣ Faktor psikologis: rasa takut & cemas
serta stress.
♣ Menurunnya kekebalan / daya tahan
tubuh.
III. Gejala Klinis
♣ Berak lembek / cair, sehari lebih dari 3
kali.
♣ Kadang bercampur lendir atau darah.
♣ Tanda – tanda lainya:
- Dehidrasi/kekurangan cairan.
- Bahayanya:
a. Panas tinggi, kejang – kejang / step.
b. Kurang gizi /gangguan gizi.
c. Gangguan kesadaran / tidak sadar.
IV. Pengobatan di rumah/penatalaksanaan di
rumah:
Penanganan diare di rumah/tanpa dehidrasi:
1. Beri minum lebih banyak dari biasanya.
2. Berikan makanan, teruskan ASI;
- bayi kurang dari 6 bulan yang diberikan susu
formula (beli) dapat diteruskan dengan
mengencerkan duakali lipat lebih encer.
- anak lebih dari 6 bulan, makanan diteruskan yang
bergizi, lunak, mudah dicerna & tidak merangsang.
3. Bawa ke petugas kesehatan bila diare bertambah
sering & banyak, sering muntah, sangat haus, malas
minum/makan, demam atau tinja berdarah atau
tidak membaik dalam 3 hari serta menunjukkan
gejala yang serius.
V. Kapan dibawa ke sarana kesehatan?
♣ Bila berak cair dengan jumlah lebih dari
normal, rasa haus bertambah, air kencing
sedikit, muntah berulang (Dehidrasi ringan)
♣ Tegangan kulit menurun/ kulit jadi
kendur, demam, ubun-ubun cekung, mata
cowong, tidak dapat makan & minum seperti
biasanya (Dehidrasi sedang).
♣ Kesadaran menurun, kejang, terdapat
darah pada kotoran (Dehidrasi berat).
VI. Jenis Cairan:
♣ Cairan rumah tangga: air tajin, kuah
sayur, air kecap, dll.
♣ LGG (Larutan Gula Garam)
♣ Oralit.
VII. Pencegahan
1. Bayi hanya diberikan ASI saja sampai dengan umur
Lebih cepat lebih baik
Adalah prinsip pertolongan pada diare.
Keterlamabatan pertolongan
terhadap diare dapat menyebabkan
anak panas, kejang bahkan tidak jarang
membawa kematian anak
Anak perlu dibawa ke rumah sakit
karena mungkin memerlukan cairan infus
4 bulan.
2. Hindari penggunaan susu botol.
3. Memperbaiki cara menyiapkan & menyimpan
makanan pendamping ASI.
4. Menggunakan air bersih dan matang untuk minum.
5. Mencuci tangan setelah buang air besar, sebelum &
sesudah menyiapkan makanan & minuman.
6. Membuang tinja, termasuk tinja bayi secara benar
(menggunakan jamban / WC).
7. Meningkatkan daya tahan tubuh dengan cara :
- Memberikan ASI minimal 2
tahun pertama.
- Meningkatkan status gizi.
VIII. Oralit:
Berikan oralit dosis pemeliharaan sesuai umur.
Umur Setiap Mencret Dalam Waktu 4 Jam
< 1 tahun ½ gelas 400 ml (2 bungkus)
1 - 4 tahun 1 gelas
600-800 ml (3-4
bungkus)
5 - 12
tahun
11
/2 gelas
800-1000 ml (4-5
bungkus)
Dewasa 3 gelas
1200-2000 ml (6-10
bungkus)
Catatan: 1 bungkus oralit = 1 gelas = 200 ml.
Perkiraan oralit untuk kebutuhan 2 hari.
Cara membuat oralit:
1 bungkus oralit 200 ml dilarutkan dalam 1
gelas berisi air matang 200 ml, kemudian
diaduk sampai merata.
Cara memberikan oralit:
Berikan pada anak kurang dari 2 tahun dengan
sendok setiap 1-2 menit, pada anak yang besar
dapat dengan gelas. Bila anak muntah, tunggu
sebentar kemudian berikan lagi lambat-lambat.
Bila diare terus berlangsung (tanpa dehidrasi)
teruskan dengan cairan rumah tangga / oralit .
Oralit bisa didapatkan di:
a. Puskesmas atau rumah sakit.
b. Posyandu.
c. Toko obat, apotik.
d. Warung atau toko tertentu.
Larutan gula garam dapat di buat dengan cara
sebagai berikut:
Air matang sebanyak 5 gelas di campur dengan 8
sendok teh gula dan ½ sendok teh garam.
PERTOLONGAN
DIARE DI RUMAH
O L E H :
MAHASISWA
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS AIRLANGGA
DAN PUSKESMAS WIYUNG
SURABAYA
2003

More Related Content

What's hot

Diare anak
Diare anakDiare anak
Diare anaknurdinz
 
Leaflet _ Diare Pada Anak
Leaflet _ Diare Pada AnakLeaflet _ Diare Pada Anak
Leaflet _ Diare Pada Anaklidyasrprb
 
Sosialisasi pangan jajanan anak sekolah
Sosialisasi pangan jajanan anak sekolahSosialisasi pangan jajanan anak sekolah
Sosialisasi pangan jajanan anak sekolaherna yanti
 
Kampanye Jajanan Sehat Untuk Anak
Kampanye Jajanan Sehat Untuk AnakKampanye Jajanan Sehat Untuk Anak
Kampanye Jajanan Sehat Untuk AnakWink Yagami
 
Pola makan dan kebiasaan makan
Pola makan dan kebiasaan makanPola makan dan kebiasaan makan
Pola makan dan kebiasaan makancindrya
 
PPT Gizi Bayi
PPT Gizi Bayi PPT Gizi Bayi
PPT Gizi Bayi Chiyapuri
 
Diare - Power Point
Diare - Power PointDiare - Power Point
Diare - Power PointEncepal Cere
 
Tahapan pemberian makanan pendamping asi
Tahapan pemberian makanan pendamping asiTahapan pemberian makanan pendamping asi
Tahapan pemberian makanan pendamping asiKharima SD
 
WASPADA DIARE PADA ANAK ANDA
WASPADA DIARE PADA ANAK ANDAWASPADA DIARE PADA ANAK ANDA
WASPADA DIARE PADA ANAK ANDAakuikut
 

What's hot (17)

Leaflet diare akper kab. muna
Leaflet diare akper kab.  munaLeaflet diare akper kab.  muna
Leaflet diare akper kab. muna
 
Diare mencret
Diare mencretDiare mencret
Diare mencret
 
Diare anak
Diare anakDiare anak
Diare anak
 
Leaflet _ Diare Pada Anak
Leaflet _ Diare Pada AnakLeaflet _ Diare Pada Anak
Leaflet _ Diare Pada Anak
 
Sosialisasi pangan jajanan anak sekolah
Sosialisasi pangan jajanan anak sekolahSosialisasi pangan jajanan anak sekolah
Sosialisasi pangan jajanan anak sekolah
 
Leaflet diare
Leaflet diareLeaflet diare
Leaflet diare
 
Kampanye Jajanan Sehat Untuk Anak
Kampanye Jajanan Sehat Untuk AnakKampanye Jajanan Sehat Untuk Anak
Kampanye Jajanan Sehat Untuk Anak
 
Banjar bali
Banjar baliBanjar bali
Banjar bali
 
Diare
Diare Diare
Diare
 
Pola makan dan kebiasaan makan
Pola makan dan kebiasaan makanPola makan dan kebiasaan makan
Pola makan dan kebiasaan makan
 
Diare Pada Anak
Diare Pada AnakDiare Pada Anak
Diare Pada Anak
 
PPT Gizi Bayi
PPT Gizi Bayi PPT Gizi Bayi
PPT Gizi Bayi
 
Diare
Diare Diare
Diare
 
Diare - Power Point
Diare - Power PointDiare - Power Point
Diare - Power Point
 
Tahapan pemberian makanan pendamping asi
Tahapan pemberian makanan pendamping asiTahapan pemberian makanan pendamping asi
Tahapan pemberian makanan pendamping asi
 
Makanan bergizi dan seimbang untuk anak
Makanan bergizi dan seimbang untuk anakMakanan bergizi dan seimbang untuk anak
Makanan bergizi dan seimbang untuk anak
 
WASPADA DIARE PADA ANAK ANDA
WASPADA DIARE PADA ANAK ANDAWASPADA DIARE PADA ANAK ANDA
WASPADA DIARE PADA ANAK ANDA
 

Similar to DiarePentingDiberiCairanCepat

Leaflet demam dan diader
Leaflet demam dan diaderLeaflet demam dan diader
Leaflet demam dan diaderWarnet Raha
 
Leaflet diare dan demam
Leaflet diare dan demamLeaflet diare dan demam
Leaflet diare dan demamSamsul Arifin
 
Leaflet diare dan demam
Leaflet diare dan demamLeaflet diare dan demam
Leaflet diare dan demamaskep33
 
Kejadian diare dan Stunting pada anak-anak
Kejadian diare dan Stunting pada anak-anakKejadian diare dan Stunting pada anak-anak
Kejadian diare dan Stunting pada anak-anakemasister2023
 
MATERI TENTANG KELUHAN PADA ANAK ANAK DAN BALITA
MATERI TENTANG KELUHAN PADA ANAK ANAK DAN BALITAMATERI TENTANG KELUHAN PADA ANAK ANAK DAN BALITA
MATERI TENTANG KELUHAN PADA ANAK ANAK DAN BALITAAryaPratama77
 
DIARE PADA ANAK.pptx
DIARE PADA ANAK.pptxDIARE PADA ANAK.pptx
DIARE PADA ANAK.pptxdokterngapak
 
Asuhan kebidanan pada bayi dengan dehidrasi sedang AKBID PARAMATA RAHA
Asuhan kebidanan pada bayi dengan dehidrasi sedang AKBID PARAMATA RAHA Asuhan kebidanan pada bayi dengan dehidrasi sedang AKBID PARAMATA RAHA
Asuhan kebidanan pada bayi dengan dehidrasi sedang AKBID PARAMATA RAHA Operator Warnet Vast Raha
 
Diare akut dehidrasi
Diare akut dehidrasiDiare akut dehidrasi
Diare akut dehidrasiMalika Jamal
 
Pencegahan Muntaber pada Anak Usia Dini
Pencegahan Muntaber pada Anak Usia DiniPencegahan Muntaber pada Anak Usia Dini
Pencegahan Muntaber pada Anak Usia Dinirositasarihutabarat
 
diare-mencret.ppt
diare-mencret.pptdiare-mencret.ppt
diare-mencret.pptWdaSinau
 
diare-mencret.ppt
diare-mencret.pptdiare-mencret.ppt
diare-mencret.pptnovri7
 
diare-mencret.ppt
diare-mencret.pptdiare-mencret.ppt
diare-mencret.pptnovri7
 
Diare akut 1234kkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkk.pptx
Diare akut 1234kkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkk.pptxDiare akut 1234kkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkk.pptx
Diare akut 1234kkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkk.pptxudjkw
 
Pedoman gizi seimbang
Pedoman gizi seimbangPedoman gizi seimbang
Pedoman gizi seimbangdiansachio
 
SOP DIARE (REVISI).docx
SOP DIARE (REVISI).docxSOP DIARE (REVISI).docx
SOP DIARE (REVISI).docxrida90
 
Sanitasi total berbasis masyarakat simpledited(1).pptx
Sanitasi total berbasis masyarakat simpledited(1).pptxSanitasi total berbasis masyarakat simpledited(1).pptx
Sanitasi total berbasis masyarakat simpledited(1).pptxPuspoAriwibowo1
 

Similar to DiarePentingDiberiCairanCepat (20)

Diare
DiareDiare
Diare
 
Leaflet demam dan diader
Leaflet demam dan diaderLeaflet demam dan diader
Leaflet demam dan diader
 
Leaflet diare dan demam
Leaflet diare dan demamLeaflet diare dan demam
Leaflet diare dan demam
 
Leaflet diare dan demam
Leaflet diare dan demamLeaflet diare dan demam
Leaflet diare dan demam
 
Leaflet demam dan diader
Leaflet demam dan diaderLeaflet demam dan diader
Leaflet demam dan diader
 
Kejadian diare dan Stunting pada anak-anak
Kejadian diare dan Stunting pada anak-anakKejadian diare dan Stunting pada anak-anak
Kejadian diare dan Stunting pada anak-anak
 
MATERI TENTANG KELUHAN PADA ANAK ANAK DAN BALITA
MATERI TENTANG KELUHAN PADA ANAK ANAK DAN BALITAMATERI TENTANG KELUHAN PADA ANAK ANAK DAN BALITA
MATERI TENTANG KELUHAN PADA ANAK ANAK DAN BALITA
 
DIARE PADA ANAK.pptx
DIARE PADA ANAK.pptxDIARE PADA ANAK.pptx
DIARE PADA ANAK.pptx
 
Asuhan kebidanan pada bayi dengan dehidrasi sedang AKBID PARAMATA RAHA
Asuhan kebidanan pada bayi dengan dehidrasi sedang AKBID PARAMATA RAHA Asuhan kebidanan pada bayi dengan dehidrasi sedang AKBID PARAMATA RAHA
Asuhan kebidanan pada bayi dengan dehidrasi sedang AKBID PARAMATA RAHA
 
Diare akut dehidrasi
Diare akut dehidrasiDiare akut dehidrasi
Diare akut dehidrasi
 
Pencegahan Muntaber pada Anak Usia Dini
Pencegahan Muntaber pada Anak Usia DiniPencegahan Muntaber pada Anak Usia Dini
Pencegahan Muntaber pada Anak Usia Dini
 
Diare
DiareDiare
Diare
 
diare-mencret.ppt
diare-mencret.pptdiare-mencret.ppt
diare-mencret.ppt
 
diare-mencret.ppt
diare-mencret.pptdiare-mencret.ppt
diare-mencret.ppt
 
diare-mencret.ppt
diare-mencret.pptdiare-mencret.ppt
diare-mencret.ppt
 
diare-mencret.ppt
diare-mencret.pptdiare-mencret.ppt
diare-mencret.ppt
 
Diare akut 1234kkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkk.pptx
Diare akut 1234kkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkk.pptxDiare akut 1234kkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkk.pptx
Diare akut 1234kkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkk.pptx
 
Pedoman gizi seimbang
Pedoman gizi seimbangPedoman gizi seimbang
Pedoman gizi seimbang
 
SOP DIARE (REVISI).docx
SOP DIARE (REVISI).docxSOP DIARE (REVISI).docx
SOP DIARE (REVISI).docx
 
Sanitasi total berbasis masyarakat simpledited(1).pptx
Sanitasi total berbasis masyarakat simpledited(1).pptxSanitasi total berbasis masyarakat simpledited(1).pptx
Sanitasi total berbasis masyarakat simpledited(1).pptx
 

More from askep33

Leaflet broncho pneumonia2
Leaflet broncho pneumonia2Leaflet broncho pneumonia2
Leaflet broncho pneumonia2askep33
 
Leaflet gizi ibu post partum
Leaflet gizi ibu post partumLeaflet gizi ibu post partum
Leaflet gizi ibu post partumaskep33
 
Leaflet thypoid
Leaflet thypoidLeaflet thypoid
Leaflet thypoidaskep33
 
Leaflet ispa
Leaflet ispaLeaflet ispa
Leaflet ispaaskep33
 
Leaflet pertolongan pertama pada anak tersedak
Leaflet pertolongan pertama pada anak tersedakLeaflet pertolongan pertama pada anak tersedak
Leaflet pertolongan pertama pada anak tersedakaskep33
 
Leaflet dhf492
Leaflet dhf492Leaflet dhf492
Leaflet dhf492askep33
 
Leaflet gastritis
Leaflet gastritisLeaflet gastritis
Leaflet gastritisaskep33
 
Laeflet perawatan gigi dan mulut
Laeflet perawatan gigi dan mulutLaeflet perawatan gigi dan mulut
Laeflet perawatan gigi dan mulutaskep33
 
Leaflet asam urat
Leaflet asam uratLeaflet asam urat
Leaflet asam urataskep33
 
Leaflet anemia
Leaflet anemiaLeaflet anemia
Leaflet anemiaaskep33
 
leaflet hand hygiene
leaflet hand hygieneleaflet hand hygiene
leaflet hand hygieneaskep33
 
Leaflet kesehatan reproduksi
Leaflet kesehatan reproduksiLeaflet kesehatan reproduksi
Leaflet kesehatan reproduksiaskep33
 
Gizi lansia
Gizi lansiaGizi lansia
Gizi lansiaaskep33
 
Leaflet mobilisasi
Leaflet mobilisasi Leaflet mobilisasi
Leaflet mobilisasi askep33
 
Leaflet halusinasi
Leaflet halusinasiLeaflet halusinasi
Leaflet halusinasiaskep33
 
Leaflet rom hitam putih
Leaflet rom   hitam putihLeaflet rom   hitam putih
Leaflet rom hitam putihaskep33
 
leaflet kolesterol
leaflet kolesterolleaflet kolesterol
leaflet kolesterolaskep33
 
Leaflet hipertensi
Leaflet hipertensiLeaflet hipertensi
Leaflet hipertensiaskep33
 
Leaflet breast care
Leaflet breast careLeaflet breast care
Leaflet breast careaskep33
 
Leaflet ppok
Leaflet ppokLeaflet ppok
Leaflet ppokaskep33
 

More from askep33 (20)

Leaflet broncho pneumonia2
Leaflet broncho pneumonia2Leaflet broncho pneumonia2
Leaflet broncho pneumonia2
 
Leaflet gizi ibu post partum
Leaflet gizi ibu post partumLeaflet gizi ibu post partum
Leaflet gizi ibu post partum
 
Leaflet thypoid
Leaflet thypoidLeaflet thypoid
Leaflet thypoid
 
Leaflet ispa
Leaflet ispaLeaflet ispa
Leaflet ispa
 
Leaflet pertolongan pertama pada anak tersedak
Leaflet pertolongan pertama pada anak tersedakLeaflet pertolongan pertama pada anak tersedak
Leaflet pertolongan pertama pada anak tersedak
 
Leaflet dhf492
Leaflet dhf492Leaflet dhf492
Leaflet dhf492
 
Leaflet gastritis
Leaflet gastritisLeaflet gastritis
Leaflet gastritis
 
Laeflet perawatan gigi dan mulut
Laeflet perawatan gigi dan mulutLaeflet perawatan gigi dan mulut
Laeflet perawatan gigi dan mulut
 
Leaflet asam urat
Leaflet asam uratLeaflet asam urat
Leaflet asam urat
 
Leaflet anemia
Leaflet anemiaLeaflet anemia
Leaflet anemia
 
leaflet hand hygiene
leaflet hand hygieneleaflet hand hygiene
leaflet hand hygiene
 
Leaflet kesehatan reproduksi
Leaflet kesehatan reproduksiLeaflet kesehatan reproduksi
Leaflet kesehatan reproduksi
 
Gizi lansia
Gizi lansiaGizi lansia
Gizi lansia
 
Leaflet mobilisasi
Leaflet mobilisasi Leaflet mobilisasi
Leaflet mobilisasi
 
Leaflet halusinasi
Leaflet halusinasiLeaflet halusinasi
Leaflet halusinasi
 
Leaflet rom hitam putih
Leaflet rom   hitam putihLeaflet rom   hitam putih
Leaflet rom hitam putih
 
leaflet kolesterol
leaflet kolesterolleaflet kolesterol
leaflet kolesterol
 
Leaflet hipertensi
Leaflet hipertensiLeaflet hipertensi
Leaflet hipertensi
 
Leaflet breast care
Leaflet breast careLeaflet breast care
Leaflet breast care
 
Leaflet ppok
Leaflet ppokLeaflet ppok
Leaflet ppok
 

DiarePentingDiberiCairanCepat

  • 1. DIARE / MENCRET I. Pengertian: Buang air besar dalam sehari lebih dari 4 kali pada bayi dan lebih dari 3x pada anak dengan kondisi berak cair / encer. II. Penyebab 1. Faktor infeksi ♣ Infeksi saluran pencernaan. ♣ Infeksi diluar saluran pencernaan. 2. Faktor gangguan proses penyerapan makanan diusus terhadap: ♣ Karbohidrat / hidrat arang seperti beras, roti. ♣ Lemak, seperti daging, minyak, dll. ♣ Protein seperti daging, kacang- kacangan, dll. 3. Faktor makanan ♣ Makanan basi, keracunan, alergi. 4. Sebab lain, seperti: ♣ Faktor psikologis: rasa takut & cemas serta stress. ♣ Menurunnya kekebalan / daya tahan tubuh. III. Gejala Klinis ♣ Berak lembek / cair, sehari lebih dari 3 kali. ♣ Kadang bercampur lendir atau darah. ♣ Tanda – tanda lainya: - Dehidrasi/kekurangan cairan. - Bahayanya: a. Panas tinggi, kejang – kejang / step. b. Kurang gizi /gangguan gizi. c. Gangguan kesadaran / tidak sadar. IV. Pengobatan di rumah/penatalaksanaan di rumah: Penanganan diare di rumah/tanpa dehidrasi: 1. Beri minum lebih banyak dari biasanya. 2. Berikan makanan, teruskan ASI; - bayi kurang dari 6 bulan yang diberikan susu formula (beli) dapat diteruskan dengan mengencerkan duakali lipat lebih encer. - anak lebih dari 6 bulan, makanan diteruskan yang bergizi, lunak, mudah dicerna & tidak merangsang. 3. Bawa ke petugas kesehatan bila diare bertambah sering & banyak, sering muntah, sangat haus, malas minum/makan, demam atau tinja berdarah atau tidak membaik dalam 3 hari serta menunjukkan gejala yang serius. V. Kapan dibawa ke sarana kesehatan? ♣ Bila berak cair dengan jumlah lebih dari normal, rasa haus bertambah, air kencing sedikit, muntah berulang (Dehidrasi ringan) ♣ Tegangan kulit menurun/ kulit jadi kendur, demam, ubun-ubun cekung, mata cowong, tidak dapat makan & minum seperti biasanya (Dehidrasi sedang). ♣ Kesadaran menurun, kejang, terdapat darah pada kotoran (Dehidrasi berat). VI. Jenis Cairan: ♣ Cairan rumah tangga: air tajin, kuah sayur, air kecap, dll. ♣ LGG (Larutan Gula Garam) ♣ Oralit. VII. Pencegahan 1. Bayi hanya diberikan ASI saja sampai dengan umur Lebih cepat lebih baik Adalah prinsip pertolongan pada diare. Keterlamabatan pertolongan terhadap diare dapat menyebabkan anak panas, kejang bahkan tidak jarang membawa kematian anak Anak perlu dibawa ke rumah sakit karena mungkin memerlukan cairan infus
  • 2. 4 bulan. 2. Hindari penggunaan susu botol. 3. Memperbaiki cara menyiapkan & menyimpan makanan pendamping ASI. 4. Menggunakan air bersih dan matang untuk minum. 5. Mencuci tangan setelah buang air besar, sebelum & sesudah menyiapkan makanan & minuman. 6. Membuang tinja, termasuk tinja bayi secara benar (menggunakan jamban / WC). 7. Meningkatkan daya tahan tubuh dengan cara : - Memberikan ASI minimal 2 tahun pertama. - Meningkatkan status gizi. VIII. Oralit: Berikan oralit dosis pemeliharaan sesuai umur. Umur Setiap Mencret Dalam Waktu 4 Jam < 1 tahun ½ gelas 400 ml (2 bungkus) 1 - 4 tahun 1 gelas 600-800 ml (3-4 bungkus) 5 - 12 tahun 11 /2 gelas 800-1000 ml (4-5 bungkus) Dewasa 3 gelas 1200-2000 ml (6-10 bungkus) Catatan: 1 bungkus oralit = 1 gelas = 200 ml. Perkiraan oralit untuk kebutuhan 2 hari. Cara membuat oralit: 1 bungkus oralit 200 ml dilarutkan dalam 1 gelas berisi air matang 200 ml, kemudian diaduk sampai merata. Cara memberikan oralit: Berikan pada anak kurang dari 2 tahun dengan sendok setiap 1-2 menit, pada anak yang besar dapat dengan gelas. Bila anak muntah, tunggu sebentar kemudian berikan lagi lambat-lambat. Bila diare terus berlangsung (tanpa dehidrasi) teruskan dengan cairan rumah tangga / oralit . Oralit bisa didapatkan di: a. Puskesmas atau rumah sakit. b. Posyandu. c. Toko obat, apotik. d. Warung atau toko tertentu. Larutan gula garam dapat di buat dengan cara sebagai berikut: Air matang sebanyak 5 gelas di campur dengan 8 sendok teh gula dan ½ sendok teh garam. PERTOLONGAN DIARE DI RUMAH O L E H : MAHASISWA PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS AIRLANGGA DAN PUSKESMAS WIYUNG SURABAYA 2003