Dokumen ini membahas tentang agribisnis tembakau. Terdapat informasi mengenai karakteristik varietas tembakau Prancak N-1 dan Kasturi 1, serta ringkasan tentang peraturan pemerintah mengenai pengamanan penggunaan bahan yang mengandung zat adiktif dari produk tembakau. Dokumen ini juga menyinggung alternatif penggunaan lain dari tembakau seperti parfum.
2. TEMBAKAU
Isu strategis untuk komoditas Tembakau adalah
ditetapkannya rokok sebagai salah satu industri
prioritas. Industri rokok di Indonesia 80%
menggunakan bahan baku Tembakau lokal
3. Karakteistik Prancak N-1
Habitus Tanaman : Kerucut
Bentuk daun tengah : Bulat telur
Tepi daun : Agak gelombang
Jumlah daun : 12-14 lembar
Umur berbunga : 56-58 hari
Umur panen : 84-90 hari
Hasil rajangan : 892 kg/ha
Indeks mutu : 62,45
Ketahanan terhadap penyakit : tahan lanas
4. Karakteristik Kasturi 1
Asal varietas : seleksi massa positif kasturi
Bentuk daun : mawar, Jember
Ujung daun : Lonjong
Tepi daun : Meruncing
Permukaan daun : Rata
Phylotaxi : Rata
Indeks daun: 2/5, putar kekiri
Jumlah daun : 0,486
Produksi : 16-19 lembar
Indeks mutu: 1,75 ton kerosok/ha
kadar nikoton : 81,75 + 0,98
: 3,21 + 0,08
5. RPP TEMBAKAU
Bab I
mengenai ketentuan umum, berisi definisi dan
tujuan pembuatan aturan itu. Disebutkan bahwa
penyelenggaraan pengamanan penggunaan
bahan yang mengandung zat adiktif berupa
produk Tembakau bagi kesehatan diarahkan
agar tidak mengganggu dan membahayakan
kesehatan perseorangan, keluarga,
masyarakat, dan lingkungan.