SlideShare a Scribd company logo
1 of 72
KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
(KTSP)
MI GESING 1 KANDANGAN
TAHUN PELAJARAN 2012/2013
Disusun oleh:
LEMBAGA PENDIDIKIAN MA’ARIF NU
MADRASAH IBTIDAIYAH GESING 1
Alamat : Ploso Ds. Gesing Kec. Kandangan Kab. Temanggung 56281
Telp. (0293) 4900928 Email/Fb: Mi_gesing1@yahoo.com
DOKUMEN I KTSP
ii
Web: www.migesing1.sch.id
LEMBAGA PENDIDIKAN MA’ARIF NU
MADRASAH IBTIDAIYAH
GESING I
TERAKREDITASI B
SK. BAP No. 158/BAP-SM/XI/09
Alamat :Ploso Gesing Kec.Kandangan Kab.Temanggung
56281Telp.(0293)4900928
Email :Mi_gesing1@yahoo.com Web. www.migesing1.sch.com
REVISI KTSP
Nomor :LPM.MI.11.23.387/PP.04.4/ 61/2012
Berdasarkan penetapan KTSP maka diadakan revisi KTSP yang
meliputi :
1. Visi dan Misi MI Gesing 1
2. Struktur kurikulum
3. Komponen pengembangan diri
4. Kreteria Ketuntasan Minimal
5. Kreteria Kenaikan Kelas
6. Kreteria Kelulusan
7. Kalender Pendidikan
8. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) di Madrasah Tsanawiyah
Negeri Gajah Tahun Pelajaran 2012/2013 berlaku terhitung mulai
tanggal 13Juli 2009
Selanjutnya apabila terjadi perubahan tuntutan masyarakat, tuntutan
zaman dan perubahan peraturan, maka pada akhir tahun pelajaran
akan diadakan analisa, dan evaluasi dalam pelaksanaan KTSP ini
untuk pelaksanaan selanjutnya dan penyusunan KTSP berikutnya.
Ditetapkan
Di : Temanggung
Tanggal : 25 Juni 2012
iii
Ketua Komite Kepala Madrasah
MARDJONO EKO PURWANTO,
S.Pd.I.
NPM.199907 19781103 0
717
Lembar Penetapan
KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP)
MI GESING 1 TEMANGGUNG
TAHUN PELAJARAN 2012/2013
Berdasarkan hasil rapat bersama antara Komite Madrasah,
guru dan pengurus MI Gesing 1 Temanggung, tentang evaluasi KTSP
MI Gesing 1 Kab. Temanggung tahun pelajaran sebelumnya, telah
diadakan revisi seperlunya yang selanjutnya ditetapkan sebagai
KTSP MI Gesing 1 tahun pelajaran 2012/2013.
Pelaksanaan KTSP akan dievaluasi dan ditinjau ulang sesuai
dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang hasilnya
akan digunakan sebagai dasar dalam melakukan penyususunan
tentang penetapan KTSP untuk tahun pelajaran 2012/2013.
Telah ditetapkan
Di : Temanggung
Tanggal : 30 Juni 2012
Ketua Komite Kepala Madrasah
MARDJONO EKO PURWANTO,
S.Pd.I.
NIP. ---
Mengesahkan
Ka. Seksi Mapenda Islam Kandepag Kab. Temanggung
iv
Drs. H.Yusuf Purwanto, M.Ag.
NIP. 19620412 199203 1 001
Kata Pengantar
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah
memberikan Rahmat dan Hidayah-Nya kepada kami sehingga MI
gesing 1 telah selesai menyusun kurikulum tngkat satuan pendidikan.
penyusunan kurikulum tingkat satuan pendidikan ini merupakan salah
satu upaya dalam mengimplementasikan standar isi dan standar
kompetensi kelulusan menjadi kegiatan pembelajaran yang
operasional. Dan siap dilaksanakan oleh madrasah sesuai dengan
karakteristik daerah Temanggung yang berorientasi pada kebutuhan
peserta didik.
Kurikulum ini mengacu pada standar isi dan standar kompetensi
lulusan yang telah ditetapkan oleh BSNP dan model-model KTSP yang
dihasilkan oleh pusat kurikulum. Namun demikian kami menyadari
bahwa kurikulum ini masih belum sempurna. Penyempurnaan secara
bekelanjutan akan terus dilakukan seiring dengan terbitnya standar
lainnya, yaitu : standar proses, standar pendidikan, dan tenaga
kependidikan, standar sarana dan prasarana, standar pengelolan,
standar pembiayaan, standar penilaian pendidikan yang merupakan
sumber acuan lainnya dalam menyusun KTSP.
KTSP ini mulai dilaksanakan pada tahun pelajaran 2012/2013.
Kami mengucapkan terima kasih dan penghargaan kepada Komite
v
Madrasah, guru-guru, Lembaga Pendidikan Ma’arif NU cabang
Temanggung, Pengawas Pendidikan Agama Islam Kec. Kandangan,
Kasi Mapenda Kandepag Kab. Temanggung dan seluruh staf sekolah
serta semua pihak yang telah meluangkan waktu dan tenaganya
untuk menyususn kurikulum ini. Semoga Allah SWT senantiasa
memberikan petunjuk terhadap segala upaya yang kita lakukan demi
untuk peningkatan mutu pendidikan.
Temanggung , 30 Juni
2012
Tim Penyusun KTSP
DAFTAR ISI
HALAMAN PENGESAHAN ..................................................... ..........
ii
KATA PENGANTAR ............................................................. .........
iii
DAFTAR
ISI............................................................................................
.................... iv
BAB I PENDAHULUAN
A. Rasional ................................................................... 1
B. Landasan Hukum ....................................................... 2
C. Pengertian ..... ........................................................... 3
D. Prinsip-Prinsip Pelaksanaan Kurikulum…………….... .......... 4
vi
BAB II STANDAR KOMPETENSI LULUSAN, VISI, MISI DAN
TUJUAN MADRASAH
A. Standar Kompetensi Lulusan ....................................... 6
B. Visi .......................................................................... 7
C. Misi........................................................................... 8
D. Tujuan ...................................................................... 8
E. Sasaran..................................................................... 10
F. Program .................................................................... 11
BAB III STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM
A. Struktur Kurikulum……………………………………………………........ 15
1. Kerangka Dasar Kurikulum
a. Komponen Mata pelajaran
................................................................ 15
b. Komponen Muatan Lokal
……………………………..................... 18
c. Komponen Pengembangan Diri
…………………………………… 19
2. Struktur Kurikulum …………………………………………………… 19
B. Muatan Kurikulum
a. Komponen Mata pelajaran…………………………………………… 21
b. Komponen Muatan Lokal …………………………………………… 123
c. Komponen Pengembangan Diri
…………………………………….. 132
C. Beban Belajar ………………………………………………………….......... 152
BAB IV KRITERIA-KRITERIA
a. Kriteria Ketuntasan Minimal
……………………………………............. 153
b. Kriteria Kenaikan Kelas ………………………………………………… 154
c. Kriteria Kelulusan ………………………………………………………. 155
BAB V KALENDER PENDIDIKAN
a. Perhitungan Hari Belajar Efektif dan Hari Libur
………………………
15
8
b. Kalender Pendidikan MI Gesing 1 Tahun Pelajaran
2009/2010.... 159
LAMPIRAN-LAMPIRAN
1. Surat-surat keputusan Kepala MI Gesing 1
2. Kreteria Ketuntasan Minimum (KKM)
3. Silabus
4. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
vii
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Rasional
Dengan diberlakukannya Undang-Undang tentang Sistem
pendidikan Nasional Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem
pendidikan dan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor
19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan,maka setiap
satuan pendidikan menyusun KTSP dengan berdasarkan pada
standar isi (SI) dan Standar Kompetensi Lulusan (SKL)serta
berpedoman pada panduan yang dikeluarkan oleh Badan Standar
Nasional Pendidikan (BSNP).
Dengan mengacu pada perturan dan pedoman tersebut
diatas, maka Madrasah Tsanawiyah Negeri Gajah sebagai satuan
pendidikan perlu menyusun Kurikulum Madrasah Tsanawiyah
Gajah guna tercapainya tujuan pendidikan nasional dan tujuan
pendidikan MI Gesing 1 .
KTSP MI Gesing 1 disusun antara lain lain agar dapat
memberi kesempatan peserta didik untuk :
Belajar untuk beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang
Maha Esa,
Belajar untuk memahami dan menghayati,
Belajar untuk mampu melaksanakan dan berbuat secara
efektif,
Belajar untuk hidup bersama dan berguna untuk orang lain,
dan
Belajar untuk membangun dan menemukan jati diri melallui
proses belajar yang aktif, kreatif efektif dan menyenangkan.
Melalui KTSP MI Gesing 1 ini, diharapkan pelaksanaan
program-program pendidikan di Madrasah Tsanawiyah sesuai
dengan karakteristik potensi, dan karakteristik peserta didik. Untuk
ini penyusunannya perlu melibatkan seluruh warga madrasah
(Kepala Madrasah, Guru, Karyawan, Murid) dan pemangku
2
kepentingan lain(Komite Madrasah, Orang tua Murid, Masyarakat,
Lembaga-lembaga lain)
B. Landasan Hukum
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 tahun 2003
tentang Sistem Pendidikan Nasional Pasal 1 ayat (19); Pasal
18 ayat (1), (2), (3), (4); Pasal 32 ayat (1), (2), (3); Pasal 35
ayat (2); Pasal 36 ayat (1), (2), (3), (4); Pasal 37 ayat (1),
(2), (3); Pasal 38 ayat (1), (2).
2. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 tahun 2005
tentang Standar Pendidikan Nasional
Pasal 1 ayat (5), (13), (14), (15); Pasal 5 ayat (1), (2); pasal
6 ayat (6); Pasal 7 ayat ayat (1), (2), (3), (4), (5), (6), (7),
(8); pasal 8 ayat (1), (2), (3); Pasal 10 ayat (1), (2), (3);
Pasal 11 ayat (1), (2), (3), (4); pasal 13 ayat (1), (2), (3), (4);
Pasal 14 ayat (1), (2), (3); Pasal 16 ayat (1), (2), (3), (4), (5);
Pasal 17 ayat (1), (2); Pasal 18 ayat (1), (2), (3); Pasal 20.
3. Pemendiknas No.22 Tahun 2006 tentang Standar Isi
4. Pemendiknas No.22 Tahun 2006 tentang Standar Kompetensi
Lulusan
5. Panduan Penyusunan KTSP Jenjang Pendidikan Dasar atau
Menengah dari BSNP (2006)
6. Surat Edaran Dirjen Pendidikan Islam Nomor :
Dj.II.1/PP.00/Ed/681/2006 tentang Pelaksanaan Standar Isi.
7. Rapat Komite Madrasah, Kepala Madrasah dan Dewan Guru MI
Gesing 1 pada tanggal 25 Juni 2012 tentang penyusunan KTSP
C. Pengertian
1. Kurikulum MI Gesing 1
Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan
mengenai tujuan, isi dan bahan pelajaran serta cara yang
digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan
pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu.
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan MI Gesing 1
adalah kurikulum operasional yang disusun oleh dan
3
dilaksanakan di MI Gesing 1 . Kurikulum MI Gesing 1 terdiri
dari tujuan, struktur dan muatan kurikulum, kalender
pendidikan dan silabus dan rencana program pembelajaran.
2. Silabus
Silabus adalah rencana pembelajaran pada suatu
dan/atau kelompok mata pelajaran tema tertentu yang
mencakup kompetensi, kompetensi dasar, materi pokok
pembelajaran, kegiatan pembelajaran, indikator, penilaian,
alokasi waktu dan sumber / bahan alat belajar.Silabus
merupakan penjabaran standar kompetensi dan kompetensi
dasar ke dalam materi pokok pembelajaran, kegiatan
pembelajaran dan indikator pencapaian kompetensi untuk
penilaian.
3. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran adalah rencana
pembelajaran pada suatu kelompok mata pelajaran/tema
tertentu yang mencakup standar kompetensi, kompetensi
dasar, materi pokok/pembelajaran, kegiatan pembelajaran,
langkah-langkah pembelajaran, indikator, penilaian, alokasi
waktu, dan sumber/bahan/alat belajar.Rencana pelaksanaan
pembelajaran adalah bentuk penjabaran dari silabus kedalam
bentuk langkah-langkah pembelajaran.
4. Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM)
Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) adalah tingkat
pencapaian standar kompetensi dan kompetenso dasar mata
pelajaran. Penacapaian KKM per kompetensi dasar (KD) mata
pelajaran ini mempertimbangkan tingkat esensial KD untuk
mencapai standar kompeetensi (SK), tingkat kerumitan dan
kesulitan (kompleksitas) per KD yang harus dicapai oleh siswa,
tingkat kemampuan rata-rata (intake) siswa madrasah dalam
mencapai KD dan ketersediaan sumber daya pendukung
madrasah (tenaga, sarana pendidikan).
4
D. Prinsip-Prinsip Pelaksanaan Kurikulum MI Gesing 1
Dalam pelaksanaan kurikulum di MI Gesing 1 menggunakan
prinsip-prinsip sebagai berikut :
1. Pelaksanaan kurikulum didasarkan pada potensi, perkembangan
dan kondisi peserta didik untuk menguasai kompetensi yang
berguna bagi dirinya. Dalam hal ini peserta didik harus
mendapatkan pelayanan pendidikan yang bermutu, serta
memperoleh kesempatan untuk mengekspresikan dirinya secara
bebas, dinamis dan menyenangkan.
2. Kurikulum dilaksanakan dengan menegakkan kelima pilar
belajar, yaitu :
Belajar untuk beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang
Maha Esa
Belajar untuk memahami dan menghayati
Belajar untuk mampu melaksanakan dan berbuat secara
efektif
Belajar untuk hidup bersama
Belajar untuk membentuk jati diri.
3. Tanggap terhadap perkembangan ilmu pengajaran, teknologi
dan seni
Kurikulum dikembangkan atas dasar kesadaran bahwa ilmu
pengetahuan, teknologi dan seni berkembangann secara
dinamis, dan oleh karena itu semangat dan isi kurikulum
mendorong peserta didik untuk mengikuti dan memanfaatkan
secara tepat perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan
seni.
4. Relevan dengan kebutuhan kehidupan
Pengembangan kurikulum dilakukan dengan melibatkan
pemangku kepentingan (stakeholders) untuk menjamin
relevansi pendidikan dengan kebutupohan kehidupan, termasuk
didalamnya kehidupan masyarakat dan dunia kerja.Oleh karena
itu, pengembangan ketrampilan pribadi, ketrampilan berpikir,
ketrampilan sosial, ketrampilan akademik dan ketrampilan
vokasional keniscayaan.
5
5. Menyeluruh dan berkesinambungan
Substansi kurikulum mencakup keseluruhan dimensi
kompetensi, bidang kajian keilmuan dan mata pelajaran yang
direncanakan dan disajikan secara berkesinambungan antar
semua jenjang pendidikan.
6. Belajar sepanjang hayat
Kurikulum diarahkan kepada proses pengembangan,
pembudayaan dan perberdayaan peserta didik yang
berlangsung sepanjang hayat. Kurikulum mencerminkan
keterkaitan antara unsu-unsur pendidikan formal, informal dan
non formal, dengan memperkirakan kondisi dan tuntutan
lingkungan yang selalu berkembang serta arah pengembangan
manusia seutuhnya.
7. Seimbang antara kepentingan nasional dan kepentingan daerah
Kurikulum dikembangkan dengan memperhatikan kepentingan
nasional dan kepentingan daerah untuk membangun kehidupan
bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Kepentingan
nasional dan kepentingan daerah harus saling mengisi dan
memberdayakan sejalan dengan motto Bhineka Tunggal Ika
dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia.
6
BAB II
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN, VISI, MISI DAN
TUJUAN MADRASAH
1. Standar Kompetensi Lulusan Madrasah
Tujuan Madrasah Ibtidaiyah Gesing 1 tersebut secara bertahap
akan dimonitoring, dievaluasi, dan dikendalikan setiap kurun waktu
tertentu, untuk mencapai Standar Kompetensi Lulusan (SKL)
Madrasah yang dibakukan secara nasional yang terdiri atas :
1. Menjelaskan ajaran agama yang dianut sesuai dengan tahap
perkembangan anak.
2. Mengenal kekurangan dan kelebihan diri sendiri.
3. Mematuhi aturan-aturan sosial yang berlaku dalam
lingkungannya.
4. Menghargai keberagaman agam, budaya, suku, ras, dan
golongan sosial ekonomi di lingkungan sekitar.
5. Menggunakan informasi tentang lingkungan sekitar secara
logis, kritis, dan kreatif.
6. Menunjukkan kemampuan berfikir logis, kritis, dan kreatif,
dengan bimbingan guru /pendidik.
7. Menunjukkan rasa keingintahuan yang tinggi dan menyadari
potensinya.
8. Menunjukkan kemampuan memecahkan masalah sederhana
dalam kehidupan sehari-hari.
9. Menunjukkan kemampuan mengenali gejala alam dan sosial di
lingkungan sekitar.
10. Menunjukkan kecintaan dan kepedulian terhadap
lingkungan.
11. Menunjukkan kecintaan dan kebanggan terhadap bangsa,
negara, dan tanah air Indonesia.
12. Menunjukkan kemampuan untuk melakukan kegiatan seni
dan budaya lokal.
13. Menunjukkan kebiasaan hidup bersih, sehat, bugar,
aman, dan memanfaatkan waktu luang.
7
14. Berkomunikasi secara jelas dan santun.
15. Bekerja sama dalam kelompok, tolong menolong, dan
menjaga diri sendiri dalam lingkungan keluarga dan teman
sebaya.
16. Menunjukkan kegemaran membaca dan menulis.
17. Menunjukkan keterampilan menyimak, berbicara,
membaca, menulis, dan berhitung.
2. Visi
Madrasah Ibtidaiyah Gesing 1 sebagai lembaga pendidikan
dasar yang berciri khas islam perlu mempertimbangkan harapan
peserta didik, orang tua peserta didik, lembaga pengguna lulusan
madrasah dan masyarakat dalam merumuskan visinya. Madrasah
Ibtidaiyah Gesing 1 juga diharapkan merespon perkembangan dan
tantangan masa depan dalam ilmu pengetahuan dan teknologi; era
informasi dan global yang sangat cepat. Madasah Ibtidaiyah
Gesing 1 ingin mewujudkan harapan dan respon dalam visi
berikut : “Terwujudnya peserta didik yang unggul dalam
prestasi, Iptek, dan berakhlakul karimah.”.
Indikator Visi
a. Unggul dalam prestasi
1. Naik kelas 100% secara normatif
2. Lulus UM 100 % dengan peningkatan nilai rata-rata peserta
didik dari 8,2 menjadi 8,5.
3. Lulus UN 100 %, dengan nilai rata-rata 8,5.
4. Memperoleh juara dalam kompetisi/lomba Akademik dan
non akademik
5. Minimal 20 % output diterima di madrasah/sekolah lanjutan
favorit
6. Hafal asmaul husna, tahlil dan surat yasin.
7. Mampu membaca Al qur’an dengan baik dan benar
8. Terbiasa menjalankan sholat lima waktu
9. Terbiasa menjalankan sholat jamaah
10. Peserta didik gemar bershodaqoh
b. Iptek (Ilmu Pengetahuan dan Teknologi)
8
1. Terampil dalam bidang kreatifitas seni baca Al Qur’an, seni
musik rebana, drum band dan seni kaligrafi
2. Terampil dalam berbahasa Jawa, Indonesia,Arab, dan bahasa
Inggris sesuai dengan perkembangan usia peserta didik
3. Memiliki life skill dalam bidang Olah Raga
4. Memiliki life skill dalam bidang kesehatan
5. Memiliki life skill dalam hal kepramukaan
6. Memiliki life skill dibidang teknologi komputer sederhana
c. Berakhlaklakul karimah
1. Terbiasa mengucapkan salam dan berjabat tangan dengan
sesama warga madrasah
2. Terbiasa menghargai dan menghormati kepada sesama
warga madrasah dan masyarakat
3. Terbiasa bertutur kata yang santun.
3. Misi
a. Menyelenggarakan pendidikan dengan pembelajaran yang
efektif dan berkualitas dalam pencapaian prestasi akademik dan
non akademik
b. Menyelenggarakan pendidikan bernuansa Islam dengan
menciptakan lingkungan yang agamis dimadrasah
c. Menyelenggarakan pembinaan dan pelatihan life skill untuk
menggali dan menumbuhkembangkan minat, bakat peserta
didik yang berpotensi tinggi agar dapat berkembang secara
optimal
d. Menumbuhkembangkan budaya akhlakul karimah pada seluruh
warga madrasah
4. Tujuan
a. Peserta didik naik kelas 100% secara normatif
b. Peserta didik lulus UM 100 % dengan peningkatan nilai rata-
rata peserta didik dari 8.1 menjadi 8.5.
c. Peserta didik lulus UN 100 % dengan peningkatan nilai rata-
rata UN dari 8.1 menjadi 8.5.
9
d. Peserta didik dapat meraih juara pada event/lomba lomba
mapel tingkat kabupaten, karisidenan, dan propinsi
e. Peserta didik dapat melanjutkan pendidikan
dimadrasah/sekolah favorit di Temanggung dan sekitarnya
f. Pada akhir tahun pelajaran peserta didik hafal asmaul husna,
tahlil dan surat yasin
g. Peserta didik dapat membaca Al Qur’an dengan baik dan benar
h. Seluruh peserta didik sadar untuk menjalankan sholat wajib
lima waktu
i. Peserta didik termotivasi untuk bersodaqoh
j. Memperoleh kemenangan dalam setiap even/lomba olah raga di
tingkat kecamatan/kabupaten/ propinsi.
k. Memperoleh kemenangan dalam setiap even/lomba kreatifitas
seni di tingkat kecamatan/kabupaten/ propinsi.
l. Kreatifitas seni peserta didik dapat ditampilkan dalam acara
HUT RI, Hari jadi Madrasah, perpisahan siswa kelas VI dan
jambore pramuka
m. Tertanamnya jiwa dan sikap kedisiplinan pada peserta didik
n. Memiliki tim yang handal dalam bidang kepramukaan
o. Memperoleh prestasi/kemenangan dalam lomba-lomba dibidang
kepramukaan ditingkat kecamatan atau ranting, kabupaten dan
propinsi
p. Peserta didik memiliki ketrampilan dalam menulis article untuk
mengisi majalah dinding
q. Tertanamnya nilai dan sikap untuk menyelamatkan dirinya
sendiri dan para remaja dalam hal penyalahgunaan narkoba
r. Tertanamnya Pembiasaan akhlakul karimah pada peserta didik
s. Peserta didik terbiasa menghargai dan menghormati kepada
sesama warga madrasah
5. Sasaran
a. Pada tahun pelajaran 2012/2013 peserta didik:
a. kelas I-VI dapat naik kelas 100 % secara normatif.
b. kelas VI dapat lulus UM 100 % dengan nilai rata – rata 8.5.
c. Kelas VI lulus UN 100 %, dengan nilai rata-rata 8.5.
10
b. Perolehan juara lomba mata pelajaran pada tahun pelajaran
2012/2013 :
a. Dapat mempertahankan Peringkat UN tingkat kabupaten
b. Dapat masuk nominasidalam event –event , seperti POPDA
SD/MI, PORSEMA MI PORSENI MI,LCC, Pesta Siaga, dll.
c. Minimal 20 % dari jumlah lulusan Peserta didik dapat
melanjutkan pendidikan di madrasaha/ sekolah favorit
d. Pada akhir tahun pelajaran
a. Peserta didik kelas VI hafal asmaul husna.
b. Peserta didik kelas VI hafal surat yasin
c. peserta didik kelas VI hafal tahlil
d. Seluruh Peserta didik dapat membaca Al Qur’an dengan baik
dan benar
e. Dalam jangka 1 tahun 100 % peserta didik melaksanakan
sholat wajib lima waktu
f.Dalam jangka 1 tahun 100 % peserta didik terbiasa untuk
bersodaqoh
g. Peserta didik memperoleh juara pada setiap event/lomba
olah raga ditingkat kecamatan/kabupaten/propinsi
h. Peserta didik memperoleh juara pada setiap event/lomba
seni ditingkat kecamatan/kabupaten/propinsi
i.Kreatifitas seni peserta didik dapat ditampilkan dalam acara
HUT RI, Hari jadi Madrasah,perlombaan, perpisahan siswa
kelas VI dan Kegiatan pramuka
j.Pada saat kelas V peserta didik memiliki ketrampilan dalam
menulis article untuk majalah dinding
k. Pada saat kelas V peserta didik berpartisipasi dibidang
jurnalistik dalam mewujudkan majalah tahunan dinding
madrasah
l.Tertanamnya nilai dan sikap untuk menyelamatkan dirinya
sendiri dari perbuatan akhlak tercela
m. Peserta didik terbiasa berakhlakul karimah dilingkungan
madrasah
11
n. Dalam jangka 1 tahun seluruh peserta didik terbiasa
menghargai dan menghormati kepada sesama warga
madrasah
6. Program
a. Pelaksanaan pembelajaran secara efektif
b. Mengadakan penambahan jam pelajaran mapel UN mulai kelas
VI
c. Mengadakan telaah SKL UN dan UM
d. Membentuk pembimbing dan tutor sebaya
e. Mengadakan bimbingan belajar untuk siswa berprestasi.
f. Melengkapi buku sumber pembelajaran
g. Melengkapi media / alat peraga pembelajaran.
h. Mengoptimalkan fungsi perpustakaan Kelas
i. Mengadakan MGMP mapel guru serumpun tingkat satuan
pendidikan, KKG, KKM, Kabupaten dan propinsi
j. Mengadakan upgrading guru lewat kegiatan, orientasi,
workshop, diklat, seminar, KKG, dan MGMP.
k. Membentuk guru pembimbing untuk pelajaran agama dan
kegiatan keagamaan.
l. Menyelenggarakan evaluasi yang meliputi:
1) Ulangan Harian
2) Ulangah Tengah Semester
3) Ulangan Akhir Semester
4) Ulangan kenaikan kelas
5) Ujian Madrasah ( tulis dan praktek )
6) Ujian Akkhir Madrasah Berstandar Nasional (UAMBN)
7) Ujian Nasional
m. Pelaporan hasil belajar
1) Raport
2) SKHUN
3) Ijazah/STTB
n. Mengadakan bimbingan belajar khusus untuk siswa
berprestasi
o. Mengadakan bimbingan belajar olimpiode sains
12
p. Menyertakan peserta didik dalam event/ lomba mata pelajaran
q. Memberikan penghargaan kepada guru yang berPrestasi.
r. Memberikan penghargaan kepada siswa yang berPrestasi.
s. Memfasilitasi sosialisasi tindak lanjut belajar dari jenjang
pendidikan yang lebih tinggi
t. Mengadakan bimbingan study tindak lanjut bagi peserta didik
kelas VI
u. Setiap jam 7.00.s.d 7.10 peserta didik membaca asmaul
husna
v. Setiap jam 7.10 s.d 7.15 peserta didik bertadarus al Qur’an
w. Pada setiap hari Jumat jam 7.00 s.d 7.15 peserta didik
membaca surat Yasin
x. Pengadaan buku absensi sholat lima waktu
y. Penyelenggaraan Sholat dzuhur berjamaah
z. Pengumpulan infaq pada setiap hari jum’at
aa. Pembangunan lantai 2 musholla
ä. Penyelenggaraan pembinaan kegiatan olah raga Tenis meja,
Drum Banddan caturdalam bentuk kegiatan ektrakurikuler 2
jam pelajaran dalam seminggu
ö. Pengadaan sarana olah raga
aa. Pengikutsertaan up grading/ pelatihan guru olah raga
bb. Membentuk guru pembimbing untuk pelajaran agama dan
kegiatan keagamaan.
cc.Pemberian reward bagi siswa dan pelatih yang berhasil
dd. Penyelenggaraan pembinaan kegiatan seni baca al qur’an, seni
musik rebana dan seni kaligrafi dalam bentuk ekstrakurikuler
2 jam pelajaran dalam seminggu
ee. Pengadaaan sarana kesenian
ff. Menyediakan pelatih profesional dari luar MI Gesing 1
gg. Pemberian reward bagi siswa dan pelatih seni yang berhasil
hh. Mengadakan pameran/bazar hasil karya siswa
ii. Penyelenggaraan kegiatan kepramukaan sebagai ekstrakurikuler
untuk siswa kelas I-V selama 2 jam pelajaran dalam seminggu
13
jj. Mengikutsertakan pembina atau peserta didik dalam kegiatan-
kegiatan peningkatan keilmuan dan keterampilan pramuka,
misalnya penataran, pendidikan dan lain-lain.
kk. Mengikuti Pesta Siaga ditingkat tingkat kecamatan, kabupaten
atau propinsi.
ll. Mengarahkan siswa untuk mengisi mading
mm. Pembiasaan mengucapkan salam
a. Ketika bertemu sesama warga madrasah
b. Ketika mengawali dan mengakhiri Pelajaran
c. Setiap masuk dan keluar dari ruang kantor dan ruang kelas
qq. Pembiasaan berjabat tangan pada peserta Penyelenggaraan
kegiatan pembinaan jurnalistik dalam bentuk ektra kurikuler
selama 2 jam pelajaran dalam seminggu
rr. Pembiasaan berjabat tangan peserta didik ketika :
a. Awal Masuk pintu gerbang dengan bpk/ibu guru
b. Bertemu dengan sesama peserta didik ketika datang dan
pulang(putri dengan putri, dan putra dengan putra)
c. Berpamitan dengan bapak/ibu guru setelah jam pelajaran
terakhir
pp. Keteladanan berakhlakul karimah dari para pendidik/tenaga
kependidikan kepada peserta didik
qq. Pembiasaan berjabat tangan pada guru dan karyawan ketika
datang dan pulang (bapak dengan bapak dan ibui dengan ibu)
rr. Pengawasan akhlak kepada peserta didik dilingkungan
madrasah
14
Bab III
Struktur dan Muatan Kurikulum
A. Sruktur Kurikulum
Struktur Kurikulum merupakan pola dan susunan mata pelajaran
yang harus ditempuh oleh peserta didik dalam kegiatan
pembelajaran. Kedalaman muatan Kurikulum pada setiap mata
pelajaran dituangkan dalam kompetensi yang harus dikuasai
peserta didik sesuai dengan beban belajar yang tercantum dalam
struktur. Kompentensi yang dimaksud terdiri dari Standar
Kompetensi (SK) dan Kompetensi Dasar (KD) yang
dikembangkan berdasarkan Standar Kompetensi Lulusan (SKL).
1. Komponen-komponen Kurikulum
Struktur Kurikulum terdiri dari 3 (tiga) komponen, yaitu :
a. Komponen mata pelajaran,
b. muatan lokal, dan
c. pengembangan diri.
2. Kerangka Dasar Kurikulum
Sesuai dengan Standar Isi , Komponen mata pelajaran
dikelompokkan sebagai berikut :
a. Kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia.
b. Kelompok mata pelajaran Kewarganegaraan dan
kepribadian.
c. Kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi.
d. Kelompok mata pelajaran estetika.
e. Kelompok mata pelajaran pendidikan jasmani, olah raga,
dan kesehatan
Cakupan setiap kelompok mata pelajaran disajikan pada
Tabel 1.
Tabel 1. Cakupan Kelompok Mata Pelajaran
No Kelompok
Mata
Pelajaran
Cakupan
1. Agama dan
Akhlak Mulia
Kelompok mata pelajaran agama dan
akhlak mulia dimaksudkan untuk
15
No Kelompok
Mata
Pelajaran
Cakupan
membentuk peserta didik menjadi manusia
yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan
Yang Maha Esa serta berakhlak mulia.
Akhlak mulia mencakup etika, budi pekerti,
atau moral sebagai perwujudan dari
pendidikan agama.
2. Kewarganeg
a-raan dan
Kepribadian
Kelompok mata pelajaran kewarganegaraan
dan kepribadian dimaksudkan untuk
peningkatan kesadaran dan wawasan
peserta didik akan status, hak, dan
kewajibannya dalam kehidupan
bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara,
serta peningkatan kualitas dirinya sebagai
manusia.
Kesadaran dan wawasan termasuk
wawasan kebangsaan, jiwa dan patriotisme
bela negara, penghargaan terhadap hak-
hak asasi manusia, kemajemukan bangsa,
pelestarian lingkungan hidup, kesetaraan
gender, demokrasi, tanggung jawab sosial,
ketaatan pada hukum, ketaatan membayar
pajak, dan sikap serta perilaku anti korupsi,
kolusi, dan nepotisme.
3. Ilmu
Pengetahuan
dan
Teknologi
Kelompok mata pelajaran ilmu
pengetahuan dan teknologi pada MI
dimaksudkan untuk mengenal, menyikapi,
dan mengapresiasi ilmu pengetahuan dan
teknologi, serta menanamkan kebiasaan
berpikir dan berperilaku ilmiah yang kritis,
kreatif dan mandiri.
16
No Kelompok
Mata
Pelajaran
Cakupan
4. Estetika
Kelompok mata pelajaran estetika
dimaksudkan untuk meningkatkan
sensitivitas, kemampuan mengekspresikan
dan kemampuan mengapresiasi keindahan
dan harmoni. Kemampuan mengapresiasi
dan mengekspresikan keindahan serta
harmoni mencakup apresiasi dan ekspresi,
baik dalam kehidupan individual sehingga
mampu menikmati dan mensyukuri hidup,
maupun dalam kehidupan kemasyarakatan
sehingga mampu menciptakan
kebersamaan yang harmonis.
5. Jasmani,
Olahraga
dan
Kesehatan
Kelompok mata pelajaran jasmani, olahraga
dan kesehatan pada SD/MI/SDLB
dimaksudkan untuk meningkatkan potensi
fisik serta menanamkan sportivitas dan
kesadaran hidup sehat.
Struktur kurikulum MI meliputi substansi pembelajaran yang
ditempuh dalam satu jenjang pendidikan selama enam tahun
mulai Kelas I sampai dengan Kelas VI. Struktur kurikulum MI
Gesing 1 didasarkan pada Permendiknas No. 22,23,24 tahun
2006 dan Permenag No. 2 tahun 2008 tentang Standar
Kompetensi Lulusan dan Standar isi PAI dan Bahasa Arab di
Madrasah Ibtidaiyah serta memeperhatikan potensi lokal .
2. Struktur Kurikulum
A. TabeL Struktur kurikulum MI Gesing 1 TemanggungTahun
Pelajaran 2012/2013
17
Komponen
Kelas dan Alokasi Waktu
I II III
IV, V,
dan
VI
A. Mata Pelajaran
1. Pendidikan Agama Islam
a. Al-Qur'an-Hadis 2
b. Akidah-Akhlak 2
c. Fikih 2
d. Sejarah Kebudayaan
Islam
2
2. Pendidikan
Kewarganegaraan
2
3. Bahasa Indonesia 6
4. Bahasa Arab 2
5. Matematika 8
6. Ilmu Pengetahuan Alam 4
7. Ilmu Pengetahuan Sosial 2
8. Seni Budaya dan
Keterampilan
4
9. Pendidikan Jasmani,
Olahraga, dan Kesehatan
4
B. Muatan Lokal *)
1. Bahasa Daerah
2. Bahasa Inggris
3. Aswaja / Ke-NU-an
1
2
1
C. Pengembangan Diri **)
1. Pramuka
2. Pengenalan
Komputer
3. Baca Tulis al-
Qur’an
4. Tenis Meja
5. Seni Rebana
6. Marching Band
7. Catur
2
J u m l a h 32 32 35 44
Keterangan:
1. Pada kelas I s.d. III dilaksanakan melalui pendekatan
tematik, sedangkan pada kelas IV s.d. VI dilaksanakan
Pembelajaran melalui pendekatan mata pelajaran.
2. *) Kegiatan kurikuler untuk mengembangkan kompetensi
yang disesuaikan dengan ciri khas dan potensi daerah, yang
ditentukan oleh satuan pendidikan (madrasah).
3. **) Bukan mata pelajaran tetapi harus diasuh oleh guru
dengan tujuan memberikan kesempatan peserta didik untuk
18
mengembangkan diri sesuai dengan kebutuhan, bakat, minat,
dan kondisi satuan pendidikan (madrasah).
4. Alokasi waktu satu jam pembelajaran adalah 35 menit.
5. Pembelajaran kelas 1, 2, dan 3 dengan menggunakan
pendekatan tematik.
B. Pengaturan bahan belajar
Menyesuaikan dengan alokasi waktu yang telah ditentukan
dalam struktur kurikulum. Setiap satuan pendidikan
dimungkinkan menambah maksimum 4 (empat) jam
pembelajaran per minggu secara keseluruhan. Pemanfaatan
jam pembelajaran tambahan mempertimbangkan kebutuhan
peserta didik dalam mencapai kompetensi, di samping
memanfaatkan mata pelajaran lain yang dianggap penting
namun tidak terdapat dalam struktur kurikulum yang tercantum
di dalam Standar Isi.
C. Muatan Lokal (Pendidikan Multi Kultur)
Merupakan kegiatan kurikuler untuk mengembangkan potensi
kearifan lokal dalam upaya hidup bersama dalam
keanekaragaman budaya, suku, agama, dan menanamkan
kecintaan peserta didik terhadap lingkungan dan ekosistem
sekitar termasuk keunggulan lain sekitar madrasah.
Muatan Lokal yang dipilih adalah :
1. Bahasa Jawa, merupakan muatan lokal wajib propinsi.
2. Bahasa Inggris, merupakan muatan wajib kabupaten.
3. Aswaja/ Ke-NU-an, merupakan muatan lokal wajib
madrasah.
D. Pengembangan diri
Bukan merupakan mata pelajaran yang harus diasuh oleh guru.
Pengembangan diri bertujuan memberikan kesempatan kepada
peserta didik untuk mengembangkan dan mengekspresikan diri
sesuai dengan kebutuhan, bakat, dan minat setiap peserta didik
sesuai dengan kondisi madrasah. Kegiatan Pengembangan diri
difasilitasi dan atau dibimbing oleh konselor, guru, atau tenaga
19
kependidikan yang dapat dilakukan dalam bentuk kegiatan
ekstrakurikuler.
Berdasarkan kondisi obyektif madrasah, kegiatan
pengembangan diri yang dipilih dan ditetapkan madrasah
adalah sebagai berikut :
1) Dokter Kecil .
2) Pramuka.
3) Olah Raga
4) Kegiatan Seni dan Budaya.
B. Muatan Kurikulum
1. Mata Pelajaran
a. Pendidikan Agama Islam
Meliputi : Al Quran Hadis, Fikih , Akidah Ahlak dan SKI
Tujuan : Memberikan pemahaman secara mendalam
terhadap ajaran agama Islam sebagai bekal untuk
meningkatkan kualitas pengamalan ajaran Islam dalam
upaya meningkatkan keimanan dan ketaqwaan siswa
kepada Allah SWT
b. Kewarganegaraan dan Kepribadian.
Tujuan : Memberikan pemahaman terhadap siswa tentang
kesadaran hidup berbangsa dan bernegara dan pentingnya
penanaman rasa persatuan dan kesatuan.
c. Bahasa Indonesia.
Tujuan : Membina keterampilan berbahasa Indonesia
secara lisan dan tertulis serta dapat menggunakan bahasa
sebagai alat komunikasi dan sarana pemahaman terhadap
Iptek.
d. Bahasa Arab
Tujuan : Membina keterampilan berbahasa Arabh secara
lisan dan tertulis serta dapat menggunakan bahasa sebagai
alat komunikasi muslim dan sarana pemahaman terhadap
ilmu Tafsir,dan ilmu keagamaan.
e. Matematika
20
Tujuan : Memberikan pemahaman logika dan kemampuan
dasar matematika dalam rangka penguasaan Iptek.
f. Ilmu Pengetahuan Alam
Meliputi : Fisika dan Biologi
Tujuan : Memberikan pengetahuan dan ketrampilan kepada
siswa untuk menguasai dasar-dasar sains dalam rangka
penguasaan Iptek.
g. Ilmu Pengetahuan Sosial
Meliputi : Sejarah, Ekonomi dan Geografi
Tujuan : Memberikan pengetahuan sosial cultural
masyarakat yang majemuk, mengembangkan kesadaran
hidup bermasarakat serta memiliki ketrampilan hidup secara
mandiri.
h. Seni Budaya danKeterampilan
Meliputi : Seni Rupa, Seni Musik, Seni Tari dan Seni Teater.
Tujuan : Mengembangkan apresiasi seni, daya kreasi dan
kecintaan pada seni budaya Nasional dan memberikan
keterampilan sederhana yang sesuai dengan bakat dan
minat siswa.
i. Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan
Tujuan : Menanamkan kebiasaan hidup sehat,
meningkatkan kebugaran dan ketrampilan dalam bidang
olahraga, menanamkan rasa sportifitas, tanggung jawab
disiplin dan percaya diri pada siswa.
2. Muatan Lokal
Muatan Lokal merupakan kegiatan kurikuler untuk
mengembangkan kompetensi yang disesuaikan dengan ciri khas
dan potensi daerah, termasuk keunggulan daerah yang
meterinya tidak sesuai menjadi bagian dari mata pelajaran lain
dan atau terlalu banyak sehingga harus menjadi mata pelajaran
tersendiri.
21
Berdasarkan SK Gubernur Jawa Tengah Nomor : 895.5/01/2005
,tanggal 23 Pebruari 2005 Tentang Kurikulum Mata Pelajaran
Bahasa Jawa Tahun 2004 untuk jenjang pendidikan SD /MI
/SDLB / SMP / MTs / SMPLB / SMA / MA / SMALB dan SMK
/MAK Negeri dan Swasta sebagai Mulok Wajib di Propinsi Jawa
Tengah adalah Bahasa Jawa. Dekolah diberi keleluasaan untuk
menambah mulok lain selama tidak melebihi beban belajar
maksimal.
a. Mulok Bahasa Jawa :
Tujuan : Mengembangkan kompetensi berbahasa Jawa
untuk melestarikan
Bahasa Jawa .
b. Ke- NU –an
Merupakan salah satu mulok wajib bagi madrasah yang
berada di bawah naungan LP Ma’arif NU .
Tujuan : Memberi bekal pengetahuan tentang keberadaan
Nahdlatul Ulama , sejarahnya, tokohnya dan ajarannya yang
berdasarkan ahlussunah wal jamaah.
c. Bahasa Inggris
Mulok Wajib Madrasah
Tujuan : Mengembangkan kompetensi berbahasa
Internasional dalam menyikapi era globalisasi yang makin
nyata.
3. Kegiatan Pengembangan Diri
Pengembangan diri adalah kegiatan yang betujuan
memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk
mengembangkan dan mengekspresikan diri sesuai dengan
kebutuhan, bakat, dan minat stiap peserta didik sesuai dengan
kondisi madrasah.
a. Kegiatan Pelayanan Bimbingan dan Konseling.
1. Masalah kesulitan belajar siswa.
2. Pengembangan karier siswa.
22
3. Masalah dalam kehidupan sosial siswa.
b. Kepramukaan
1. Sebagai wahana siswa untuk berlatih berorganisasi.
2. Melatih Siswa untuk terampil dan mandiri.
3. Melatih siswa untuk dapat mempertahankan hidup.
4. Memiliki jiwa sosial dan peduli kepada sesama hidup.
5. Memiliki sikap kerja sama dalam kelompok.
c. Olah Raga Permainan
1. Pengembangan olahraga Catur dan Tenis Meja
2. Membentuk tim Sepak bola mini, dan Volley Mini
3. Mengikuti kompetisi olah raga permainan.
d. Kegiatan Keagamaan, Seni dan Budaya.
1. Kuliah tujuh menit dari siswa.
2. Shalat berjamaah
3. Tahlil
4. Murotal
5. Pengembangan seni baca Al Qur’an dan kaligrafi.
6. Pengembangan seni musik rebana.
7. Peringatan hari-hari besar agama Islam
Jadwal Pelaksanaan.
No. Kegiatan Hari Waktu Pengampu
1.
2.
3.
4.
Kegiatan Pelayanan
Bim-bingan dan
Konseling.
Kepramukaan
Olah Raga Permainan
dan Kegiatan
Keagamaan,
Seni dan Budaya
Senin
Kamis
Jum’at
Sabtu
Sabtu
07.30-
12.00
14.00-
16.00
14.00-
16.00
Guru.
Guru
Guru&Nara
sumber.
Guru&Nara
sumber.
23
Tartil dan Tilawatil
Qur’an 14.19-
16.00
Untuk kelas 6 diberikan kegiatan Bimbingan belajar secara
intensif untuk persiapan menghadapi Ujian Akhir Madrasah.
Penilaian Kegiatan Pengembangan Diri dinyatakan dalam bentuk
kwalitatif sbegai berikut.
Katagori Keterangan
A
B
C
D
Sangat Baik
Baik
Cukup
Kurang
4. Pengaturan Beban Belajar.
Beban belajar menggunakan Sistem Paket maksimal 37,5 jam
pelajaran per minggu. Pengaturan alokasi waktu untuk setiap
mata pelajaran yang terdapat pada semester ganjil dan genap
dalam satu tahun ajaran dapat dilakukan secara fleksibel dengan
jumlah beban belajar yang tetap. Satuan Pendidikan
dimungkinkan menambah maksimum 2 (dua) jam pembelajaran
per minggu secara keseluruhan. Pemanfaatan jam pembelajaran
tambahan mempertimbangkan kebutuhan peserta didik dalam
mencapai kompetensi, disamping dimanfaatkan untuk mata
pelajaran lain yang dianggap penting dan tidak terdapat di
dalam struktur kurikulum yang tercantum pada Standar Isi.
Bagian ini berisi uraian system penyelenggaraan program yang
diterapkan di Madrasah dan juga pendidikan :
A. Kecakapan Hidup (Life Skill)
Kecakapan hidup adalah kecakapan yang dimiliki
seseorang untuk berani menghadapi problema hidup dan
24
kehidupan dengan wajar tanpa merasa tertekan, kemudian
secara proaktif dan kreatif mencari serta menemukan solusi
sehingga akhirnya mampu mengatasinya. Tujuan pendidikan
kecakapan hidup adalah memfungsikan pendidikan sesuai
dengan fitrahnya, yaitu mengembangkan potensi siswa dalam
menghadapi perannya di masa mendatang secara
menyeluruh.
Tujuan khusus pendidikan kecakapan hidup adalah (1)
mengaktualisasikan potensi peserta didik sehingga dapat
digunakan untuk memecahkan berbagai masalah, (2)
memberikan wawasan yang luas mengenai pengembangan
karir peserta didik, dan (3) memberikan bekal dengan latihan
dasar tentang nilai-nilai yang berkaitan dengan kehidupan
sehari-hari, (4) memberikan kesempatan kepada madrasah
untuk mengembangkan pembelajaran yang fleksibel sesuai
dengan prinsip pendidikan berbasis luas, dan (5)
mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya di lingkungan
madrasah dan di masyarakat.
Pendidikan yang berorientasi pada kecakapan hidup
dilaksanakan untuk memberikan kesempatan kepada setiap
peserta didik memperoleh bekal keterampilan dan keahlian
yang dapat dijadikan sebagai sumber penghidupannya.
Pelaksanaan pendidikan kecakapan hidup dirancang dengan
mengakomodasi berbagai kepentingan dan kebutuhan
masyarakat serta mengimplementasikannya ke dalam
program pendidikan di madrasah, kurikulum yang
merefleksikan kebutuhan masyarakat dan pembelajaran yang
khas dan terukur sehingga kompetensi lulusannya dapat
memenuhi standard yang dapat dipertanggung-jawabkan.
Implementasi pendidikan kecakapan hidup dilakukan
dengan mengintegrasikan kecapakan personal, sosial dan
akademik ke dalam mata pelajaran, muatan lokal, atau
pengembangan diri. Rincian dari kecakapan hidup tersebut
dapat dilihat pada Box 05. Sedangkan contoh penulisan
25
Pendidikan Kecakapan Hidup dalam KTSP dapat dilihat pada
Box 06.
Rincian Kecakapan Hidup yang dapat diintegrasikan ke
dalam Mata Pelajaran:
Box. 06
Pendidikan Kecakapan Hidup di MI Gesing 1
Strategi :
Mengintegrasikan aspek kecakapan hidup berikut ke dalam seluruh mata
pelajaran
Pendidikan kecakapan hidup meliputi :
Kecakapan Personal Kecakapan Sosial Kecakapan
Akademik
Berfikir Kritis
Berfikir Logis
Komitmen
Mandiri
Percaya Diri
Tanggung Jawab
Menghargai dan
Menilai Diri
Menggali dan
Mengolah
Informasi
Mengambil
Keputusan
Disiplin
Membudayakan
hidup sehat
Bekerja sama
Mengendalikan
emosi
Interaksi dalam
kelompok
Mengelola konflik
Berpartisipasi
Membudayakan
sikap sportif
Mendengar
Berbicara
Membaca
Kecakapan
menuliskan
pendapat/gagasan
Bekerjasama
dengan teman
sekerja
Kecakapan
memimpin
Menguasai
pengetahuan
Bersikap Ilmiah
Berfikir strategis
Berkomunikasi
Ilmiah
Merancang
penelitian ilmiah
Melaksanakan
penelitian
Menggunakan
teknologi
Bersikap kritis
rasional
26
Pendidikan Kecakapan Hidup dalam KTSP MI Gesing 1
Pendidikan Kecakapan Hidup (life skills)
Pendidikan yang berorientasi pada kecakapan hidup
dilaksanakan untuk memberikan kesempatan kepada setiap peserta
didik memperoleh bekal ketarampilan dan keahlian yang dapat
dijadikan sebagai sumber penghidupannya. Pelaksanaan pendidikan
kecakapan hidup dirancang dengan mengakomodasi berbagai
kepentingan dan kebutuhan masyarakat serta
mengimplementasikannya ke dalam program pendidikan di madrasah,
kurikulum yang merefleksikan kebutuhan masyarakat dan
pembelajaran yang khas dan terukur sehingga kompetensi lulusannya
dapat memenuhi standard yang dapat dipertanggungjawabkan.
Dalam Mata Pelajaran Matematika
Dari daftar kecakapan hidup di atas guru Matematika dapat
merancang RPP dengan memasukkan aspek kecakapan hidup
personal (tanggung jawab dan berpikir kritis) dengan menyisipkan
pertanyaan-pertanyaan kritis dan profokatif pada soal-soal dan bahan
ajar matematika yang dikembangkan. Kecakapan hidup sosial
(bekerja sama dan keterbukaan terhadap kritis) diintegrasikan
dengan cara memilih metode pembelajaran diskusi atau metode
kooperatif dalam kegiatan pembelajarannya. Dengan diskusi
diharapkan kemampuan bekerjasamanya berkembang. Dalam proses
diskusi diharapkan kemauan menerima kritik juga dilatihkan sehingga
siswa lebih terlatih dalam menerima sebuah kritik.
Dalam Mata Pelajaran Bahasa Indonesia/ Bahasa Inggris/ Bahasa
Arab
Pembentukan aspek kecakapan personal seperti tanggung
jawab, kemandirian, kepercayaan diri diintegrasikan dalam Mata
Pelajaran Bahasa Indonesia/ Bahasa Inggris/ Bahasa Arab dengan
cara memilih bahan bacaan dan contoh-contoh teks yang
27
menggambarkan pentingnya kemandirian, tanggung jawab, dan
kepercayaan diri. Mata pelajaran bahasa cukup fleksibel untuk
memilih topik-topik teks/ cerita/ drama yang berguna untuk
membentuk kemandirian, tanggung jawab, dan kepercayaan diri.
Selain itu, kepercayaan diri juga dapat dibentuk melalui pemilihan
kegiatan pembelajaran yang memberi kesempatan siswa untuk
presentasi di depan teman-temannya (berpidato di depan teman,
berwawancara, bermain peran, dan sebagainya). Kecakapan
bekerjasama dan menghargai orang lain, juga dapat
diintegrasikan dengan memilih kegiatan pembelajaran berupa diskusi
kelompok, diskusi berpasangan atau JIGSAW untuk membelajarkan
keterampilan membaca, menulis, berbicara, dan mendengar.
Dalam Mata Pelajaran Sains
Keterampilan berpikir kritis dapat dikembangkan dengan
memilih model pembelajaran yang bersifat investigasi/ penyelidikan
terhadap fenomena-fenomena di sekitar yang terkait dengan
kompetensi dasar. Tanggung jawab diintegrasikan dengan memilih
materi- materi berkaitan dengan tanggung jawab terhadap
keselamatan diri sendiri maupun keselamatan orang lain. Misalnya,
pada waktu membelajarkan KD Zat Aditif guru memilih peristiwa-
peristiwa menakutkan yang berkaitan dengan dampak zat-zat kimia
pada makanan atau obat-obatan terhadap jiwa manusia, peristiwa
yang menggambarkan dampak penggunaan zat kimia terhadap
lingkungan, peristiwa-peristiwa dampak rokok/ narkoba terhadap
remaja. Dengan pemilihan materi-materi yang kontekstual tersebut
diharapkan secara tidak langsung menyadarkan siswa untuk memiliki
tanggung jawab terhadap keselamatan dirinya dan orang lain.
Keterampilan bekerja sama dan kemampuan berpikir logis
diintegrasikan guru pada kegiatan pembelajaran yang berupa tugas
melakukan percobaan secara berkelompok
Dalam Mata Pelajaran IPS
Kemampuan personal untuk dapat berempati dan menghargai
orang lain dapat diintegrasikan dengan pemilihan metode
pembelajaran bermain peran atau langsung mengamati/
28
berwawancara dengan orang-orang yang berkaitan dengan
pembahasan pada kompetensi dasar. Misalnya, pada pembahasan
ekonomi yang bermoral siswa dapat ditugasi untuk mewawancarai
penjual sayur, tukang sol sepatu, pengemis, dan sebagainya.
Tanggung jawab terhadap keselamatan diri dan orang lain juga dapat
dintegrasikan dengan cara memilih metode pembelajaran simulasi
untuk menyelamatkan diri dari berbagai bencana yang sering terjadi
di daerahnya. Misalnya, memperdalam materi tentang gempa dan
memilih berbagai metode simulasi untuk menyelamatkan diri dari
gempa
2. Keunggulan Lokal dan Global
Pendidikan berbasis keunggulan lokal dan global di MI Gesing
1 dapat merupakan bagian dari semua mata pelajaran dan juga
dapat menjadi mata pelajaran muatan lokal. MI Gesing 1
memasukkan potensi lokal untuk diintegrasikan ke dalam mata
pelajaran tertentu sebagai sumber belajar. Misalnya, potensi
daerah Gesing sebagai produsen Kopi, home Industri pisang aroma
dapat dijadikan sumber belajar pada mata pelajaran seni budaya
dan Keterampilan,IPS (kegiatan ekonomi) yaitu keterampilan pada
aspek pertanian berbasis keunggulan lokal. Begitu juga home
industri pisang aroma di Gesing dapat digunakan sebagai sumber
belajar bagi pelajaran keterampilan dan mata pelajaran IPS yang
berbasis keunggulan lokal.
Sementara itu, perkembangan teknologi dengan tersedianya
internet yang dimanfaatkan sebagai sumber pembelajaran,
penggunaan bahasa asing sebagai bahasa pengantar pembelajaran,
mencetak bibit-bibit atlet Nasional cabang olah raga Tenis Meja dan
atur serta program penguasaan aktif bahasa Inggris dan Bahasa
Arab yang berbasis keunggulan global.
Pendidikan Keunggulan Lokal dan Global di KTSP MI Gesing 1 :
Pendidikan berbasis keunggulan lokal dan global dilaksanakan
dengan memperhatikan kecenderungan perkembangan yang terjadi
di bidang ilmu pengetahuan, teknologi, informasi dan olah raga
29
serta tantangan yang dihadapi para peserta didik di masa yang
akan datang.
Salah satu kegiatan yang merupakan bentuk implementasi
dari pendidikan Keunggulan lokal ini adalah melalui pembelajaran
Pembuatan polibek bibit sengon / lombok dan keunggulan global
berupa ekstra Kegiatan olah raga Tenis Meja dan Catur dan
Trilingual yakni bahasa Indonesia sebagai, bahasa Inggris dan
bahasa Arab. Proses pembelajaran pada mata pelajaran bahasa
tersebut akan lebih diperkaya pada segi materi dengan
menggunakan bahasa inggris dan bahasa Arab sebagai
pengantarnya secara secara bertahap. Adapaun tahapan
penggunaan bahasa inggris sebagai pengantar, yaitu:
Tahun pertama : 25 % bahasa Inggris dan bahasa Arab, 75 %
bahasa Indonesia
Tahun kedua : 50 % bahasa Inggris dan bahasa Arab, 50 %
bahasa Indonesia
Tahun Ketiga : 90 % bahasa Inggris dan bahasa Arab, 10 %
bahasa Indonesia
BAB IV
KRITERIA-KRITERIA
A. Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM)
Ketuntasan belajar adalah tingkat ketercapaian kompetensi
setelah peserta didik mengikuti kegiatan pembelajaran yang diukur
dengan menggunakan Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM). KKM
merupakan kriteria ketuntasan minimal yang harus dicapai siswa
pada setiap mata pelajaran.
30
1. Menyusun KKM
Panduan dalam menyusun KKM di MI gesing 1 adalah seabagai
berikut:
(i) KKM ditentukan oleh kesepakatan guru mata pelajaran
berdasarkan hasil analisis SWOT tentang kondisi siswa dan
kondisi daya dukung madrasah.
(ii) Nilai ketuntasan maksimal adalah 100
(iii) KKM dapat ditentukan di bawah 75% tetapi perlu terus
dinaikkan dari waktu ke waktu.
(iv) Jika siswa tidak tuntas perlu diberi layanan remedial
sedangkan yang sudah tuntas diberi pengayaan.
(v) Kegiatan remedial adalah kgiatan pembelajaran yang
diberikan untuk membantu siswa yang belum mencapai
KKM yang ditetapkan.
(vi) Remedal dilaksanakan setiap saat baik pada jam efektif
maupun jam tidak efektif. Penilaian kegiatan remedial
dapat melalui tes maupun penugasan.
(vii) Nilai KKM dinyatakan dalam bilangan bulat 0 -100
(viii) Nilai KKM harus dicantumkan dalam Laporan Hasil Belajar
Siswa (LHBS)
2. Cara Menghitung KKM
KKM merupakan target ketuntasan minimal untuk setiap
aspek penilaian mata pelajaran, yang telah ditetapkan oleh
masing-masing madrasah. Untuk menentukan Kriteria
Ketuntasan Minimal (KKM) dihitung berdasarkan tiga
komponen yaitu : kompleksitas, daya dukung, intake.
Tingkat kesulitan dan kerumitan setiap KD yang harus
dicapai oleh siswa. Tingkat Kompleksitas Tinggi, bila dalam
pelaksanaannya menuntut: (i) SDM yang kompeten dan kreatif
dalam melaksanakan pembelajaran, (ii) waktu cukup lama
karena perlu pengulangan, dan (iii) perlu penalaran dan
kecermatan yang tinggi dari siswa. Yang dimaksud dengan
kemampuan sumber daya pendukung yaitu ketersediaan tenaga,
sarana dan prasarana pendidikan yang sangat dibutuhkan,
31
BOP, manajemen madrasah, dan kepedulian stakeholders
madrasah.
KKM dapat dihitung dengan dua cara, yaitu dengan
perhitungan kasar menggunakan rentang nilai 1 sampai 3 dan
secara lebih halus dengan rentangan nilai dari 1 sampai 100
untuk setiap komponen yang dinilai dengan menggunakan tabel
penilaian sebagai berikut:
Tabel 13: Indikator dan rentang nilai komponen KKM
No. Komponen Katergori
penilaian
Rentang
kasar
Rentang
halus
1. Kompleksitas Tinggi
Sedang
Rendah
1
2
3
54 – 60
65 – 80
81 - 100
2. Daya dukung Tinggi
Sedang
Rendah
3
2
1
81 - 100
65 – 80
54 - 60
3. Tingkat
kemampuan rata-
rat siswa (intake)
Tinggi
Sedang
Rendah
3
2
1
81 - 100
65 – 80
54 - 60
Misalnya dengan menggunakan nilai rentang kasar, untuk
pelajaran Matematika kompleksitasnya ”tinggi” berarti nilainya
1, ”daya dukung” untuk melaksanakan pembelajaran
matematika ”tinggi”, dan intake dari nilai rata-rata siswa
”sedang”. Jika KD di dalam mata pelajaran memiliki kriteria :
kompleksitas rendah, daya dukung tinggi dan intake siswa
sedang, nilai KKM matematika adalah: (3 + 3 + 2) : 9 x 100 =
88,9.
Sementara itu apabila menggunakan nilai rentang halus
untuk kompleksistas 58, daya dukung 96, dan tingkat
kemampuan 76, maka KKM untuk mata pelajaran matematika
menjadi: (58 + 96 + 76) : 300 x 100 = 76,6.
Apabila kesulitan dalam menentukan kriteria penilaian
pada setiap komponen itu, maka penentuan nilai tersebut dapat
32
didiskusikan dalam forum Musyawarah Guru Kelas (KKG) atauy
Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP).
2. Penulisan KKM
Berdasarkan pertimbangan kompleksitas, daya dukung,
intake, semua mata pelajaran yang diajarkan di MI Gesing 1 KKM
sesuai kondisi obyektif Madrasah sebagaimana tertera pada Tabel.
Kemudian, siswa yang belum mencapai Kriteria Ketuntasan Minimal
dari masing-masing mata pelajaran, harus mengikuti program
perbaikan ( remedial ) sampai mencapai ketuntasan minimal.
Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) Mata Pelajaran
No. Mata Pelajaran
KKM
KELAS
I dan
II
KKM
KELAS
III,IV,V
KKM
KELAS
VI
1 Pendidikan
Agama Islam
75
75
75
75
75
75
75
75
75
a. Quran-Hadis Penguasaan
konsep
Membaca dan
menulis
Sikap
beragama
b. Fiqih Penguasaan
konsep
75
75
75
75
75
75
75
75
75Keterampilan
beribadah
Sikap
beragama
c. Aqidah Akhlaq Penguasaan
konsep
75
75
75
75
75
75
75
75
75Keterapilan
Sikap
beragama
d. Sejarah
Kebudayaan
Islam
Penguasaan
konsep
75
75
75
75
75
75
Sikap
beragama
e. Bahasa Arab Mendengarkan 75 75 75
33
Berbicara 75
75
75
75
75
75Membaca
Menulis
2. Pendidikan
kewarganegaraan
Penguasaan
konsep
75
75
75
75
75
75
Praktek
3. Bahasa dan
Sastra Indonesia
Mendengarkan 75
75
75
75
75
75
75
75
75
75
75
75
Berbicara
Membaca
Menulis
4. Bahasa Inggris Mendengarkan 75
75
75
75
75
75
75
75
75
75
75
75
Berbicara
Membaca
Menulis
5. Matematika Bilangan 75
75
75
75
75
75
75
75
75
75
75
75
Aljabar
Geometri dan
pengukuran
Peluang dan
statistik
6. Pengetahuan
Alam (Sains)
Penguasaan
konsep
75
75
75
75
75
75
Keterampilan
Sains
7. Pengetahuan
Sosial
Penguasaan
konsep
75
75
75
75
75
75
Keterampilan
sosial
8. Kesenian Apresiasi 75
75
75
75
75
75Kreasi
9. Pendidikan
Jasmani
Permainan dan
Olahraga
75
75
75
75
75
75
75
75
75
75
75
75
Pengembangn
Uji diri dan
senam
Pilihan
10. Keterampilan
(TIK)
Pengetahuan 75
75
75
75
75
75Praktik
11. Mulok : Bahasa
Daerah
Mendengarkan 75
75
75
75
75
75
75
75
75
75
75
75
Berbicara
Membaca
Menulis
34
Mulok : Penguasaan
konsep
75 75 75
Keterapilan
Sikap
beragama
Pengembangan diri tidak menggunakan KKM.
Ketuntasan Belajar setiap indikator yang dikembangkan sebagai
suatu pencapaian hasil belajar dari suatu Kompetensi Dasar
berkisar antara 0 % - 100 %.
Kriteria ideal ketuntasan belajar untuk masing-masing indikator
75 %. Madrasah menentukan Standar Ketuntasan Minimal (SKM)
sebagai Target Pencapaian Kompetensi (TPK) dengan
mempertimbangkan tingkat kemampuan rata-rata peserta didik
serta kemampuan sumber daya pendukung dalam
penyelenggaraan pembelajaran. Madrasah secara bertahap dan
berkelanjutan selalu mengusahakan peningkatan Standar
Ketuntasan Belajar untuk mencapai kriteria ketuntasan ideal.
Oleh karena itu setiap warga madrasah diharapkan untuk bekerja
keras, agar mutu pendidikan madrasah dapat meningkat dari
tahun ke tahun.
a. Apabila Peserta didik sudah mencapai SKM yang ditargetkan
maka akan diberikan pengayaan.
b. Apabila Peserta didik belum mencapai SKM maka akan
diberikan remidi sebanyak 2 kali yang dilakukan dalam proses
pembelajaran maupun di luar pembelajaran.
B. Kriteria Kenaikan Kelas
Kenaikan Kelas dilaksanakan pada setiap Akhir Tahun Pelajaran.
Kriteria kenaikan kelas diatur sebagai berikut.
Siswa dinyatakan naik kelas apabila :
a. Menyelesaikan seluruh program pembelajaran.
35
b. Nilai semua mata pelajaran sama atau lebih besar dari KKM
masing- Masing mata pelajaran.
c. Kehadiran di kelas mencapai minimal 90 %
d. Rata-rata Nilai Pengembangan Diri Baik (B).
Siswa dinyatakan naik kelas bersyarat apabila :
1. Menyelesaikan seluruh program pembelajaran.
2. Ada nilai paling banyak 3 mata pelajaran yang kurang dari
KKM masingmasing mata pelajaran.
3. Kehadiran di kelas mencapai minimal 90 %
4. Rata-rata nilai pengembangan diri baik (B).
Siswa dinyatakan tidak naik kelas apabila :
1. Tidak menyelesaikan seluruh program pembelajaran.
2. Lebih dari 3 (tiga) mata pelajaran yang memperoleh nilai
kurang dari SKM
3. masing-masing mata pelajaran.
4. Kehadiran di kelas kurang dari 90 %
5. Rata-rata Nilai Pengembangan Diri Kurang.
C. Kriteria Kelulusan
diatur dengan mengacu kepada PP No. 19 Tahun 2005.
Siswa dinyatakan lulus apabila memenuhi persyaratan :
a. Persyaratan Akademik
1) Menyelesaikan seluruh program pembelajaran.
2) Lulus Ujian Akhir Madrasah untuk Kelompok Mata
Pelajaran Agama dan Akhlak Mulia, Kewarganegaraan dan
Kepribadian, Estetika, dan Pendidikan Jasmani, Olahraga
dan Kesehatann dan Muatan Lokal memperoleh nilai
minimal 60.
3) Mengikuti Ujian Akhir Madrasah , UAMBN, dan UN
4) Rata-rata nilai gabungan antara Ujian Akhir Madrasah dan
Ujian Akhir Madrasah minimal 6,00 dan Nilai UN sesuai
SKL
5) Kehadiran di kelas mencapai minimal 90 %
6) Rata-rata Nilai Pengembangan Diri Baik (B).
36
7) Apabila tidak memenuhi persyaratan lulus, Siswa
dinyatakan tidak lulus.
b. Persyaratan non akademik
1. Mengikuti kegiatan ektrakurikuler
2. Mempunyai nilai B (baik) pada nilai akhlak dan kepribadian
3. Hafal asmaul husna
4. Hafal surat yasin
5. Hafal dzikir dan tahlil
6. Kehadiran minimal 90%
D. Keriteria Mutasi
Ketentuan mutasi :
1. Mutasi masuk
a. Memenuhi persyaratan administrasi:
 Menyerahkan raport asli dari sekolah atau madrasah asal
 Menyerahkan surat keterangan dari sekolah atau
madrasah asal (bila belum punya raport).
 Menyerahkan surat pindah dari sekolah atau madrasah
asal
b. Orang tua/wali peserta didik datang ke madrasah.
c. Lulus tes akademik (pengetahuan umum dan agama)
d. Lulus tes akhlak dan kepribadian sesuai dengan
ketentuan(mengikuti kelasnya)
2. Mutasi keluar
a. Ada permohonan dari orang tua wali.
b. Sekolah atau madrasah yang dituju jelas
c. Menyelesaikan administrasi (pinjaman perpustakaan,
pembayaran, dan lain-lain
3. Mekanisme mutasi
a. Mutasi masuk
 Diterima oleh Kepala Madrasah dan Dewan Guru
 Tes akademik
37
 Tes akhlak dan kepribadian oleh guru Kelas dan/ guru
mapel aqidah akhlak sesuai dengan kelasnya
 Rapat, dipimpin oleh kepala dengan anggota Dewan Guru
b. Mutasi keluar
 Siswa menyampaikan kepada Guru kelas
 Guru Kelas melaporkan kepada kepala madrasah
 Orang tua datang ke madrasah dengan membawa surat
permohonan/ permohonan secara lisan
 Surat keterangan keluar
38
BAB V
KALENDER PENDIDIKAN
Kalender Pendidikan adalah pengaturan waktu untuk kegiatan
pembelajaran peserta didik selama satu tahun pelajaran. Kalender
Pendidikan mencakup permulaan tahun pelajaran, minggu efektif
belajar waktu pembelajaran, dan hari libur.
A. Permulaan Tahun Pelajaran
Permulaan Tahun Pelajaran telah ditetapkan oleh Pemerintah yaitu
hari Senin mimggu ke tiga bulan Juli setiap tahun dan berakhir
pada bulan Juni tahun berikutnya.
B. Waktu Belajar
Waktu Belajar menggunakan Sistem Semester. Satu tahun
pelajaran dibagi menjadi 2 semester yaitu Semester I (satu) dan
Semester II (dua).
Pada Tengah tiap Semester ada waktu Jeda. Waktu Jeda digunakan
untuk kegiatan yang disesuaikan dengan kondisi, situasi, dan
kebutuhan Siswa dan Madrasah.
C. Hari Libur Madrasah
Hari Libur Madrasah ditetapkan oleh Madrasah, Pemerintah Pusat,
Pemerintah Propinsi, dan Kabupaten. Hari libur tidak diadakan
kegiatan proses pembelajaran
D. Jadwal Kegiatan.
Rencana Kegiatan Madrasah Tahun Pelajaran ini adalah seperti
pada tabel sebagai berikut ini
39
KALENDER PENDIDIKAN
MADRASAH IBTIDAIYAH GESING 1
TAHUN PELAJARAN 2012/2013
HARI
JULI 2012
Tangga
l Keterangan
1
1
AHAD 1 8
1
5
2
2
2
9 2 - 13
Libur Kenaikan Kelas,
Pendaftaran,analisis dan
Pengumuman hasil PPDB
SENIN 2 9
1
6
2
3
3
0 14
Persiapan tahun pelajaran
2012/2013
SELASA 3
1
0
1
7
2
4
3
1 16 - 18
Masa Orientasi Peserta didik Baru (
MOPDB )
RABU 4
1
1
1
8
2
5 20 - 23
Perkiraan libur awal Ramadhan
1433H ( menyesuaikan keputusan
Menteri
KAMIS 5
1
2
1
9
2
6 Agama RI )
JUM'AT 6
1
3
2
0
2
7
SABTU 7
1
4
2
1
2
8
HARI
AGUSTUS 2012
1
5 17
Mengikuti Upacara Hari Proklamasi
Kemerdekaan RI
AHAD 5
1
2
1
9
2
6 13 - 18
Perkiraan libur Awal Hari Raya Idul
Fitri 1433 H ( menyesuaikan
SENIN 6
1
3
2
0
2
7 keputusan Menteri Agama RI )
SELASA 7
1
4
2
1
2
8 19
Perkiraaan 1 syawal 1433 H (
Menyesuaikan Keputusan Menteri
Agama RI )
RABU 1 8
1
5
2
2
2
9 20 - 25
Perkiraan libur Akhir Hari Raya Idul
Fitri 1433 H ( Menyesuaikan
Keputusan
KAMIS 2 9
1
6
2
3
3
0 Menteri Agama RI)
JUM'AT 3
1
0
1
7
2
4
3
1
SABTU 4
1
1
1
8
2
5
HARI
SEPTEMBER 2012
2
40
5
AHAD 2 9
1
6
2
3
3
0
SENIN 3
1
0
1
7
2
4
SELASA 4
1
1
1
8
2
5
RABU 5
1
2
1
9
2
6
KAMIS 6
1
3
2
0
2
7
JUM'AT 7
1
4
2
1
2
8
SABTU 1 8
1
5
2
2
2
9
HARI
OKTOBER 2012
2
0 1 - 6
Ulangan tengah semester gasal/
semester I
AHAD 7
1
4
2
1
2
8 26
Perkiraan hari raya Idul Adha1433 H
( Menyesuaikan Keputusan Menteri
SENIN 1 8
1
5
2
2
2
9 Agama RI )
SELASA 2 9
1
6
2
3
3
0
RABU 3
1
0
1
7
2
4
3
1
KAMIS 4
1
1
1
8
2
5
JUM'AT 5
1
2
1
9
2
6
SABTU 6
1
3
2
0
2
7
HARI
NOPEMBER 2012
2
5 15
Perkiraan libur Tahun Baru Hijriyah
1434 H ( Menyesuaiakan Keputusan
AHAD 4
1
1
1
8
2
5 Menteri Agama RI )
SENIN 5
1
2
1
9
2
6
SELASA 6
1
3
2
0
2
7
RABU 7
1
4
2
1
2
8
KAMIS 1 8
1
5
2
2
2
9
JUM'AT 2 9
1
6
2
3
3
0
SABTU 3
1
0
1
7
2
4
HARI
DESEMBER 2012
1 1 - 8
Ulangan Akhir Semester
gasal/Semester I
AHAD 2 9 1 2 3 10 - 14 Classmeeting dan pengolahan nilai
41
6 3 0 serta Pengisian nilai
SENIN 3
1
0
1
7
2
4
3
1
Laporan Hasil Belajar ( LHB )
Peserta Didik
SELASA 4
1
1
1
8
2
5 15
Pembagian laporan hasil belajar (
LHB ) peserta didik
RABU 5
1
2
1
9
2
6 17 - 29 Libur Semester gasal/Semester I
KAMIS 6
1
3
2
0
2
7 31
Masuk pertama semester genap/
Semester II
JUM'AT 7
1
4
2
1
2
8
SABTU 1 8
1
5
2
2
2
9
HARI
JANUARI 2013
2
7 3
Upacara HAB Kementerian Agama
RI
AHAD 6
1
3
2
0
2
7
SENIN 7
1
4
2
1
2
8
SELASA 1 8
1
5
2
2
2
9
RABU 2 9
1
6
2
3
3
0
KAMIS 3
1
0
1
7
2
4
3
1
JUM'AT 4
1
1
1
8
2
5
SABTU 5
1
2
1
9
2
6
42
HARI
PEBRUARI 2013 Tanggal Keterangan
23
AHAD 3 10 17 24
Perkiraaan libur Umum Hari
Raya Implek
SENIN 4 11 18 25
SELASA 5 12 19 26
RABU 6 13 20 27
KAMIS 7 14 21 28
JUM'AT 1 8 15 22
SABTU 2 9 16 23
HARI MARET 2013
18 4 - 9
Ulangan Tengah Semester
genap/Semester II
AHAD 3 10 17 24 31
Perkiraan Libur Umum Maulid
Nabi Muhammad SAW
SENIN 4 11 18 25
Perkiraaan libur Umum Hari
Raya Nyepi
SELASA
00efher
5 12 19 26
RABU 6 13 20 27
KAMIS 7 14 21 28
JUM'AT 1 8 15 22 29
SABTU 2 9 16 23 30
HARI APRIL 2013
19 1 - 6 Perkiraan UM Utama
AHAD 7 14 21 28 8 - 13 Perkiraan UM Susulan
SENIN 1 8 15 22 29
perkiraan libur wafat Yesus
Kristus
SELASA 2 9 16 23 30
RABU 3 10 17 24
KAMIS 4 11 18 25
JUM'AT 5 12 19 26
SABTU 6 13 20 27
HARI MEI 2013
22 7 - 9 Perkiraan UN Utama
AHAD 5 12 19 26 13 - 15 Perkiraan UN Susulan
SENIN 6 13 20 27
Perkiraan libur kenaikan Isa Al
Masih
SELASA 7 14 21 28
Perkiraan libur Isra' Mi'raj
Nabi Muhammad SAW
RABU 1 8 15 22 29
KAMIS 2 9 16 23 30
JUM'AT 3 10 17 24 31
SABTU 4 11 18 25
HARI JUNI 2013
5 7 - 14 Ulangan Kenaikan Kelas
AHAD 2 9 16 23 30 15 - 21
Pengolahan Nilai dan
Pengisian nilai Laporan Hasil
43
Belajar ( LHB )
SENIN 3 10 17 24 Peserta didik
SELASA 4 11 18 25 22
Pembagian Laporan Hasil
Belajar ( LHB ) Peserta didik
RABU 5 12 19 26 24 - 29
Libur Kenaikan kelas dan
Pendaftaran PPDB
KAMIS 6 13 20 27
JUM'AT 7 14 21 28
SABTU 1 8 15 22 29
HARI JULI 2013
16 1 - 12
Libur Kenaikan Kelas,
Pendaftaran, analisis dan
AHAD 7 14 21 28 Pengumuman dari hari PPDB
SENIN 1 8 15 22 29 13
Persiapan Tahun Pelajaran
2013-2014
SELASA 2 9 16 23 30 15 - 17
Masa Orientasi Peserta Didik
Baru ( MOPDB )
RABU 3 10 17 24 31
KAMIS 4 11 18 25
JUM'AT 5 12 19 26
SABTU 6 13 20 27
Semarang, Mei 2012
Kepala
Eko Purwanto, S.Pd.I.
NPM.19999071978113 0 717
44
KALENDER PROGRAM KERJA TAHUNAN
MADRASAH IBTIDAIYAH GESING 1
TAHUN PELAJARAN 2012/2013
N
O
URAIAN KEGIATAN
LOKASI WAKTU
KETSEMESTER I SEMESTER II
7 8 9 10 11 12 1 2 3 4 5 6
1 UMUM
1.
1
Menyusun Program kerja X Prota
1.
2
Supervisi pendidikan X X X X X X X X X X X X
1.
3
Evaluasi Program X X X X X X X X X X X X
1.
4
Studi peningkatan Mutu Guru
& pegawai
X X
1.
5
Pengajian Ahad Pagi X X X X X X X X X X X X
1.
6
Laporan Pembelajaran X X X X X X X X X X X X
2 KURIKULUM
2.
1
Pembagian tugas kelas X
2.
2
Penyusunan jadwal X
2.
3
Identifikasi murid X
2.
4
KBM X X X X X X X X X X X X
2.
5
Tes Formatif X X X X X X X X X X X X
2.
6
Tes Semester X X
2.
7
Pendalaman persiapan
UAMBN/ UN
X X X X X
2.
8
Administrasi / data Nominatif
peserta UM / UMBN/ UN
X
45
2.
9
UAMBN / UN
X
X
2.
10
Kenaikan kelas X
3 KEUANGAN
3.
1
Menyusun RAPBM X
3.
2
Administrasi BOS X X X X X X X X X X X X
3.
3
Pemasukan Anggaran X X X X X X X X X X X X
3.
4
Pembelanjaan X X X X X X X X X X X X
3.
5
Pelaporan X X X X X X X X X X X X
3.
6
Program tabungan siswa X X X X X X X X X X X X
3.
7
Pembagian tabungan X
3.
8
Pelaporan Koperasi Madrasah X X
3.
9
Laporan RAPBM Akhir tahun X
4 KESISWAAN
4.
1
Pembentuakan Panitia PSB X
X
4.
2
Sosialisasi Penerimaan Siswa
Baru 2012/2013
X X
4.
3
Penerimaan Siswa Baru (PSB)
2013/2014
X
4.
4
Regristrasi administrasi murid
baru
X
4.
5
Upacara Bendera X X X X X X X X X X X X
4.
6
Upacara HBN X X X
4.
7
PHBI X X X
46
4.
8
Porseni menye
suaika
n
BAB VI
REVISI DAN PENGEMBANGAN KURIKULUM
47
A. Revisi KTSP
Revisi KTSP merupakan kegiatan yang ditujukan untuk
memberikan nilai seberapa baik kurikulum telah
direncanakan, dilaksanakan, dimonitor, dan dievaluasi. Revisi
KTSP juga berarti proses mengumpulkan informasi tentang
perencanaan, pelaksanaan, monitoring, dan Revisi KTSP, dan
menganalisisnya untuk pengambilan keputusan.
Kepala madrasah memiliki tanggung jawab untuk
menilai hasil kurikulum di madrasahnya setiap tahun. Ini
bukan merupakan akhir dari kegiatan setiap tahun, namun
merupakan tanggung jawab yang berkesinambungan dari
setiap kepala madrasah. Pengujian yang terus menerus dari
kegiatan dan hasil kurikulum di madrasah adalah penting,
karena setiap masalah yang muncul harus ditangani segera
sebelum menjadi lebih parah. Evaluasi merupakan tanggung
jawab yang berkesinambungan dari kepala madrasah, guru,
pengawas, dan komite madrasah/madrasah. Kepala
madrasah harus merancang suatu sistem evaluasi untuk
seluruh guru dan semua mata pelajaran. Selain kepala
madrasah Revisi KTSP juga dilakukan oleh pengawas.
Pengawas melakukan evaluasi untuk melihat dan menilai
seberapa baik kurikulum telah direncanakan, dilaksanakan,
dikendalikan, dimonitor, dan dievaluasi.
Evaluasi juga dilakukan oleh komite
madrasah/madrasah atau bentuk lain dari lembaga perwakilan
pihak-pihak yang berkepentingan secara teratur dan
berkesinambungan untuk menilai efisiensi dan efektivitas
kurikulum yang telah direncanakan, dilaksanakan,
dikendalikan, dimonitor, dan dievaluasi.
Selain pelaksanaan evaluasi oleh pihak-pihak di atas,
akan lebih efektif dan lebih sehat bagi madrasah apabila
evalusi program yang dilaksanakan bertumpu kepada evaluasi
diri dari setiap program dan kegiatan yang dilaksanakan oleh
pelaksana masing-masing. Setiap orang menilai peran dan
48
tanggung jawabnya pada perencanaan, pelaksanaan,
pengendalian, monitoring, dan evaluasi. Secara keseluruhan
madrasah juga melakukan evaluasi diri terhadap keseluruhan
proses perencanaan, pelaksanaan, pengendalian, monitoring,
dan evaluasi.
Walaupun monitoring dilakukan oleh masing-masing
penanggungjawab dan pelaksana program, kepala madrasah
masih mempunyai tanggungjawab untuk melaksanakan
program monitoring pelaksanaan program, walaupun
frekuensinya tidak sesering pelaksana program. Untuk
menjamin agar kegiatan monitoring ini dilakukan dalam
kesibukan tugas lain sebagai seorang manajer, kepala
madrasah perlu menyusun rencana kegiatan monitoring yang
akan dilakukan dalam satu tahun ajaran.
B. Pengembangan KTSP
Kurikulum tingkat satuan pendidikan jenjang pendidikan
dasar dan menengah dikembangkan oleh sekolah dan komite
sekolah berpedoman pada standar kompetensi lulusan dan
standar isi serta panduan penyusunan kurikulum yang dibuat
oleh BSNP. Kurikulum dikembangkan berdasarkan prinsip-
prinsip berikut.
1.Berpusat pada potensi, perkembangan, kebutuhan,
dan kepentingan peserta didik dan lingkungannya
Kurikulum dikembangkan berdasarkan prinsip bahwa
peserta didik memiliki posisi sentral untuk mengembangkan
kompetensinya agar menjadi manusia yang beriman dan
bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia,
sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga
negara yang demokratis serta bertanggung jawab. Untuk
mendukung pencapaian tujuan tersebut pengembangan
kompetensi peserta didik disesuaikan dengan potensi,
perkembangan, kebutuhan, dan kepentingan peserta didik
serta tuntutan lingkungan.
49
2.Beragam dan terpadu
Kurikulum dikembangkan dengan memperhatikan
keragaman karakteristik peserta didik, kondisi daerah, dan
jenjang serta jenis pendidikan, tanpa membedakan agama,
suku, budaya dan adat istiadat, serta status sosial ekonomi
dan gender. Kurikulum meliputi substansi komponen
muatan wajib kurikulum, muatan lokal, dan pengembangan
diri secara terpadu, serta disusun dalam keterkaitan dan
kesinambungan yang bermakna dan tepat antarsubstansi.
3.Tanggap terhadap perkembangan ilmu pengetahuan,
teknologi, dan seni
Kurikulum dikembangkan atas dasar kesadaran bahwa ilmu
pengetahuan, teknologi dan seni berkembang secara
dinamis, dan oleh karena itu semangat dan isi kurikulum
mendorong peserta didik untuk mengikuti dan
memanfaatkan secara tepat perkembangan ilmu
pengetahuan, teknologi, dan seni.
4.Relevan dengan kebutuhan kehidupan
Pengembangan kurikulum dilakukan dengan melibatkan
pemangku kepentingan (stakeholders) untuk menjamin
relevansi pendidikan dengan kebutuhan kehidupan,
termasuk di dalamnya kehidupan kemasyarakatan, dunia
usaha dan dunia kerja. Oleh karena itu, pengembangan
keterampilan pribadi, keterampilan berpikir, keterampilan
sosial, keterampilan akademik, dan keterampilan vokasional
merupakan keniscayaan.
5.Menyeluruh dan berkesinambungan
Substansi kurikulum mencakup keseluruhan dimensi
kompetensi, bidang kajian keilmuan dan mata pelajaran
50
yang direncanakan dan disajikan secara berkesinambungan
antarsemua jenjang pendidikan.
6.Belajar sepanjang hayat
Kurikulum diarahkan kepada proses pengembangan,
pembudayaan dan pemberdayaan peserta didik yang
berlangsung sepanjang hayat. Kurikulum mencerminkan
keterkaitan antara unsur-unsur pendidikan formal,
nonformal dan informal, dengan memperhatikan kondisi dan
tuntutan lingkungan yang selalu berkembang serta arah
pengembangan manusia seutuhnya.
7.Seimbang antara kepentingan nasional dan
kepentingan daerah
Kurikulum dikembangkan dengan memperhatikan
kepentingan nasional dan kepentingan daerah untuk
membangun kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan
bernegara. Kepentingan nasional dan kepentingan daerah
harus saling mengisi dan memberdayakan sejalan dengan
motto Bhineka Tunggal Ika dalam kerangka Negara
Kesatuan Republik Indonesia.
BAB VII
PENUTUP
Kurikulum tingkat satuan pebndidikan ini diharapkan dapat
dilaksanakan dengan sebaik-baiknya sehingga kegiatan belajar
mengajar menjdai lebih menyenangkan menantang, mencerdaskan
dan sesuai dengan keadaan daerah dan kebutuhan daerah
setempat.
Di samping itu, sementara para guru menerapkan KTSP ini,
mereka diharapkan dapat melakukan evaluasi secara informal
terhadap dokumen KTSP maupun pelaksanaannya. Evaluasi
51
tersebut diharapkan secara bertahap dari waktu ke waktu dapat
melaksanakan sekaligus mengembangkan KTSP. Sebaiknya
didokumentasikan dengan baik sehingga menjadi masukan yang
berharga bagi penyempurnaan KTSP di kemudian hari.
Akhirnya, kesungguhan, komitmen,kerja keras dan kerjasama
para guru, kepala madrasah, dan warga sekolah, secara
keseluruhan merupakan kunci utama bagi perwujudan dari apa
yang telah direncanakan.
SURAT KEPUTUSAN
KEPALA MADRASAH IBTIDAIYAH GESING 1 KANDANGAN
KABUPATEN TEMANGGUNG
Nomor : 10 Tahun 2012
TENTANG
TIM PENGEMBANG KURIKULUM
52
MADRASAH IBTIDAIYAH GESING 1 KANDANGAN
KABUPATEN TEMANGGUNG
TAHUN PELAJARAN 2012/2013
Menimbang : Bahwa dalam rangka mengimplementasikan Permendiknas
Nomor 22, 23 tahun 2006 dan 24 Tahun 2007 dan
mewujudkan Kurikulum MI Gesing 1 Kabupaten
Temanggung perlu membentuk Tim Pengembang
Kurikulum.
Mengingat : 1. Undang-undang RI Nomor 20 tahun 2003 tentang
Sistem Pendidikan Nasional.
2. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 22 Tahun
2006 tentang standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar
dan Menengah.
3. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 23 Tahun
2006 tentang Standar Kompetensi Lulusan untuk Satuan
Pendidikan Dasar dan Menengah.
4. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 24 Tahun
2007 tentang standar pengelolaan pendidikan
Memperhatikan : a. Kalender pendidikan RA/BA, MI, MTs dan MA Kanwil
Kemenag Prov. Jateng tahun pelajaran 2012/2013
b. Kalender pendidikan MI Gesing 1 tahun pelajaran
2012/2013
c. Rapat dinas guru dan karyawan MI Gesing 1 tanggal 9
Juni2012
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
Pertama : Tim Pengembang Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
Madrasah Tsanawiyah Negeri Gajah Tahun Pelajaran
2012/2013
Kedua : Nama-nama yang tersebut dalam lampiran surat keputusan
ini dipandang mampu dalam melaksanakan tugas sebagai
tim pengembang kurikulum MI Gesing 1 .
Ketiga : Masing-masing anggota Tim Pengembang melaporkan
pelaksanaan tugasnya kepada Kepala Madrasah.
Keempat : Biaya yang timbul akibat pelaksanaan Keputusan ini,
dibebankan pada anggaran yang sesuai.
Kelima : Keputusan ini berlaku sejak ditetapkan, apabila terdapat
kekeliruan dalam keputusan ini akan dibetulkan
sebagaimana mestinya
Ditetapkan di : Gesing
Pada tanggal : 30 Juni2012
Kepala
EKO PURWANTO, S.Pd.I.
Tembusan :
1. Yth. Kepala Kankemenag Kab. Temanggung
2. Yth. Ketua LP Maarif NU kab. Temanggung
3. Yth. Komite MI Gesing 1
53
Lampiran : Surat Keputusan Kepala MI
Gesing1
Tentang : Tim Pengembang Kurikulum
MI Gesing 1
Nomor : 10 Tahun 2012
Tanggal: 30 Juni 2012
TIM PENGEMBANG KURIKULUM
MADRASAH IBTIDAIYAH GESING 1KANDANGAN
KABUPATEN TEMANGGUNG
TAHUN PELAJARAN 2012
No. NAMA / NIP
JABATAN
KET
DINAS TIM
1. Mardjono Ketua Komite Penanggungjawab
2. Drs. Nur Makhsun ,
MSI
Waspendais
Kec.
Kandangan
Kab.
Temanggung
Pembina
3. Eko Purwanto, S.Pd.I Kepala
Madrasah
Ketua
4. Muhammad Irfai,
S.Pd.I.
Guru Sekretaris
5. Mahmudi Komite
Madrasah
Anggota
6 Tamyis v Anggota
7. Guru Koordinator Mapel
Agama
8. Guru Koordinator Mapel
Bahasa
9. Guru Koordinator Mapel
Matematika
10. Guru Koordinator Mapel
IPA
11. Guru Koordinator Mapel
IPS
12. Guru Koordinator Mapel
TIK
13. Guru Koordinator Mapel
Seni dan Olah
raga
14. Koordinator
BP/BK
Koordinator
BP/BK
Kepala Madrasah,
EKO PURWANTO, S.Pd.I.
54
VISI INDIKATOR VISI MISI TUJUAN SASARAN PROGRAM
Terwujudnya
peserta didik
yang unggul
dalam
Prestasi,
trampil dan
berakhlakul
karimah
Unggul dalam
Prestasi
Naik kelas 100%
secara normatif
Lulus UM 100 %
dengan peningkatan
nilai rata-rata peserta
didik dari 7.8 menjadi
8.5.
Lulus UN 100 %,
dengan nilai rata-rata
8.5.
Menyelenggarakan
pendidikan dengan
pembelajaran yang
efektif dan berkualitas
dalam pencapaian
prestasi akademik
 Peserta didik naik
kelas 100% secara
normatif
 Peserta didik lulus
UM 100 % dengan
peningkatan nilai
rata-rata peserta
didik dari 7.8
menjadi 8.5.
 Peserta didik lulus
UN 100 % dengan
peningkatan nilai
rata-rata UN dari 8.2
menjadi 8.5.
Pada tahun pelajaran
2012/2013 peserta didik :
 kelas I-V dapat naik kelas
100 % secara normatif.
 kelasVI dapat lulus UM 100
% dengan nilai rata – rata
8.5
 KelasVI lulus UN 100 %,
dengan nilai rata-rata 8.5.
1. Pelaksanaan KBM secara
efektif
2. Mengadakan penambahan
jam pelajaran mapel UN
mulai kelas IV-VI
3. Mengadakan Telaah SKL UN
dan UM
4. Membentuk guru pembimbing
dan tutor sebaya.
5. Mengadakan bimbingan
belajar untuk siswa
berprestasi.
6. Melengkapi buku sumber
pembelajaran
7. Melengkapi media / alat
peraga pembelajaran.
8. Mengoptimalkan fungsi
perpustakaan
9. Mengadakan MGMP serumpun
pada tingkat satuan
MATRIK VISI DAN MISI MI GESING 1
55
Memperoleh juara Peserta didik dapat
Perolehan juara lomba mata
pelajaran pada tahun
pelajaran 2012/2013 :
a. Dapat mempertahankan
juara I mapel UN tingkat
kabupaten
b. Dapat masuk nominasi
pendidikan, KKM,
Kabupaten dan propinsi
10. Mengadakan upgrading
guru lewat kegiatan,
orientasi, workshop, diklat,
seminar dan MGMP.
11. Membentuk guru
pembimbing untuk pelajaran
agama dan kegiatan
keagamaan.
12. Menyelenggarakan
kegiatan evaluasi yang
meliputi :
Ulangan harian
Ulangah tengan semester
Ulangan semester
Ulangan kenaikan kelas
Ujian madrasah ( tulis dan
praktek )
Ujian nasional
13. Pelaporan hasil belajar
berbentuk :
Raport
56
dalam
kompetisi/lomba
mapel
Minimal 20 % output
diterima disekolah
favorit
meraih juara pada
event/lomba lomba
mapel tingkat
kabupaten,
karisidenan, dan
propinsi
Peserta didik dapat
melanjutkan
pendidikan disekolah
favorit diTemanggung
dan sekitarnya
besar lomba mapel pada
tingkat karisidenan dan
propinsi.
Minimal 20 % dari jumlah
lulusan Peserta didik dapat
melanjutkan pendidikan
disekolah favorit
SKHUN
Ijazah/STTB
1. Membentuk kelas unggulan
2. Mengadakan bimbingan
belajar khusus untuk siswa
berprestasi
3. Mengadakan bimbingan
belajar olimpiode sains
4. Menyertakan siswa dalam
event/lomba mata pelajaran
5. Memberikan penghargaan
kepada guru yang ber
Prestasi.
6. Memberikan penghargaan
kepada siswa yang
berprestasi.
1. Memfasilitasi sosialisasi
tindak lanjut belajar dari
jenjang pendidikan yang lebih
tinggi
57
2. Mengadakan bimbingan
study tindak lanjut bagi
peserta didik kelasVI
Hafal asmaul husna,
tahlil dan surat yasin.
Mampu membaca Al
qur’an dengan baik
dan benar
Terbiasa menjalankan
sholat lima waktu
Terbiasa menjalankan
sholat berjamaah
Menyelenggarakan
pendidikan bernuansa
Islam dengan
menciptakan lingkungan
yang agamis
dimadrasah
Pada akhir tahun
pelajaran
peserta didik hafal
asmaul husna, tahlil
dan surat yasin
Peserta didik dapat
membaca Al Qur’an
dengan baik dan benar
Seluruh peserta didik
sadar untuk
menjalankan sholat
wajib lima waktu
Pada akhir tahun pelajaran
Peserta didik kelas VII hafal
asmaul husna.
Peserta didik kelas VIII
hafal surat yasin
peserta didik kelasVI hafal
tahlil
Seluruh Peserta didik dapat
membaca Al Qur’an dengan
baik dan benar
Dalam jangka 1 tahun 100 %
peserta didik melaksanakan
sholat wajib lima waktu
Dalam jangka 1 tahun 100 %
peserta didik melaksanakan
sholat jamaah
1. Setiap jam 6.45 s.d 6.50
peserta didik membaca
asmaul husna
2. Setiap jam 6.50 s.d
07.00 peserta didik tadarus Al
Qur’an
3. Setiap hari kamis pada
jam 6.50 s.d 7.00 peserta
didik membaca surat Yasin
4. Setiap hari jum’at pada
jam 6.50 s.d 7.00 peserta
didik membaca tahlil
5. Pengadaan Al Qur,an
untuk setiap siswa yang
disimpan dalam kelas
6. Pengadaan buku absensi
sholat lima waktu
58
Peserta didik gemar
bershodaqoh
Peserta didik terbiasa
menjalankan sholat
jamaah
Peserta didik
termotivasi untuk
bersodaqoh
Dalam jangka 1 tahun 100 %
peserta didik terbiasa untuk
bersodaqoh
7. Penyelenggaraan sholat
dhuhur berjamaah
8. Pengumpulan infaq pada
setiap hari jum’at
9. Pembangunan musholla
lantai 2
Trampil
Trampil dalam bidang
olahraga Tenis Meja,
Catur, dan Drumband
Menyelenggarakan
pembinaan dan
pelatihan life skill untuk
menggali dan
menumbuhkembangkan
minat, bakat peserta
didik yang berpotensi
tinggi agar dapat
berkembang secara
optimal
Memperoleh
kemenangan dalam
setiap even/lomba olah
raga di tingkat
kecamatan/kabupaten/
propinsi.
Peserta didik memperoleh
juara pada setiap event/lomba
olah raga pada tingkat
kecamatan/ kabupaten/
propinsi
1. Penyelenggaraan kegiatan
pembinaan olah raga Tenis
Meja, Catur, dan
Drumbanddalam bentuk
ekstra kurikuler selama 2
jam pelajaran dalam
seminggu
2. Pengadaan sarana olah raga
3. Mengikutsertakan up
grading/ pelatihan guru olah
raga
4. Mengikutsertakan tim bola
59
Tenis Meja, Catur, dan
Drumband pada setiap ada
event/pertandingan bola
Tenis Meja, Catur, dan
Drumband
5. Pemberian reward bagi
siswa dan pelatih yang
berhasil
Trampil dalam bidang
kreatifitas seni baca Al
Qur’an, seni musik
rebana, drum band
dan seni kaligrafi
Memperoleh
kemenangan dalam
setiap even/lomba
kreatifitas seni di
tingkat
kecamatan/kabupaten/
propinsi.
Peserta didik mampu
menampilkan
kreatifitas seninya
dalam setiap event
Peserta didik memperoleh
juara pada setiap event/lomba
kreatifitas seni di tingkat
kecamatan/ kabupaten/
propinsi
Kreatifitas seni peserta didik
dapat ditampilkan dalam acara
HUT RI, Hari jadi Madrasah,
perpisahan siswa kelasVI dan
jambore pramuka
1. Penyelenggaraan kegiatan
pembinaan seni baca al
qur’an, seni musik rebana,
drum band dan seni kaligrafi
dalam bentuk ektra kurikuler
selama 2 jam pelajaran dalam
seminggu
2. Pengadaaan sarana kesenian
3. Menyediakan pelatih
profesional dari luar MI Gesing
1
4. Pemberian reward bagi siswa
dan pelatih seni yang berhasil
Memiliki life skill dalam Pada saat kelasVI Peserta memiliki ketrampilan 1.Penyelenggaraan kegiatan
60
hal merakit radio
Memiliki life skill
dalam hal membuat
pakaian jadi
Peserta didik dapat
merakit radio
Pada saat kelasVI
Peserta didik dapat
membuat pakaian jadi
dalam merakit radio
Peserta memiliki ketrampilan
dalam membuat pakain jadi
pembinaan jahit dan
ketrampilan elektro dalam
bentuk ektra kurikuler selama
2 jam pelajaran dalam
seminggu
2.Penyediaan bahan praktek
permanen maupun habis
pakai
3.Menyediakan pelatih
profesional dari dalam dan
luar MI Gesing 1
4.Melengkapi sarana kegiatan
elektro dan menjahit
5.Mengadakan pameran/bazar
hhasil karya siswa
Memiliki life skill
dalam hal
kepramukaan
Tertanamnya nilai dan
sikap kedisiplinan pada
peserta didik
Memiliki tim yang
handal dalam bidang
kepramukaan
Dalam jangka 1 tahun peserta
didik memiliki sikap
kedisiplinan yang tinggi
Peserta didik dari kelas I-V
terpilih menjadi tim handal
pramuka
1.Penyelenggaraan kegiatan
kepramukaan sebagai
ekstrakurikuler wajib untuk
siswa kelas I-V selama 2 jam
pelajaran dalam seminggu
2.Membentuk pimpinan
pasukan (Pimpas)dari kelas
VIII, yang diberikan pelatihan
61
Memperoleh
prestasi/kemenangan
dalam lomba-lomba
dibidang kepramukaan
ditingkat kecamatan
atau ranting,
kabupaten dan propinsi
Peserta didik memperoleh
juara dalam dalam event
kepramukaan, seperti; Pesta
Siaga,jambore, dan lain-lain
ditingkat
kecamatan/kabupaten/propinsi
khusus
3.Pengadaan sarana sanggar
pramuka
4.Mengikutsertakan pembina
atau peserta didik dalam
kegiatan-kegiatan
peningkatan keilmuan dan
ketrampilan pramuka,
misalnya penataran,
pendidikan dan lain-lain.
5.Mengikuti jambore ditingkat
tingkat kecamatan, kabupaten
atau propinsi.
Memiliki life skill
dibidang DOKTER
KECIL (Kesehatan
Reproduksi Remaja)
Tertanamnya nilai dan
sikap untuk
menyelamatkan dirinya
sendiri dan para remaja
dalam hal
penyalahgunaan
narkoba dan
Peserta didik memiliki
ketahanan nilai dan sikap dari
pengaruh negatif
penyalahgunaaan narkoba,
seksualitas yang tidak benar
dan HIV AID
1. Penyelenggaraan kegiatan
DOKTER KECIL sebagai
kegiatan ekstrakurikuler 2
jam pelajaran pelajaran
dalam seminggu
2. Mengaktifkan tutor sebaya
dalam pelaksanaan program
62
seksualitas yang tidak
benar dan HIV AID
pada peserta didik
Memiliki pendidik dan
tutor sebaya dalam
bidang DOKTER KECIL
Memiliki tim pengelola
DOKTER KECIL di
Madrasah
Memperoleh prestasi
dan lomba DOKTER
KECIL yang diselengga
rakan ditingkat
Kabupaten dan propinsi
Madrasah memiliki
pendidik/pembimbing dan
tutor sebaya dari kelas VIII
danVI dalam bidang DOKTER
KECIL
Peserta didik dari kelas VIII
danVI terpilih menjadi tim
pengelola DOKTER KECIL di
Madrasah
Peserta didik memperoleh
juara dalam lomba DOKTER
KECIL yang diselenggarakan
ditingkat Kabupaten dan
propinsi
3. Mengikutsertakan
pembimbing, pendidik
sebaya atau tutor sebaya
dalam kegiatan peningkatan
pengetahuan dan
ketrampilan, misalnya;
orientasi DOKTER KECIL ,
fasilitator HIV/AID
4. Mengikuti lomba-lomba
DOKTER KECIL baik tingkat
kabupaten maupun propinsi
Memiliki life skill
dibidang jurnalistik
Peserta didik memiliki
ketrampilan dalam
menulis article untuk
mengisi majalah
dinding
Pada saat kelas VIII
Peserta didik memiliki
ketrampilan dalam menulis
article untuk majalah dinding
1. Penyelenggaraan kegiatan
pembinaan jurnalistik dalam
bentuk ektra kurikuler
selama 2 jam pelajaran
dalam seminggu
63
Peserta memiliki
ketrampilan dalam
menulis article untuk
untuk penerbitan
buletin madrasah
Pada saat kelasVI peserta
didik berpartisipasi dibidang
jurnalistik dalam mewujudkan
buletin madrasah
2. Pembentukan tim buletin
madrasah
3. Mengadakan pelatihan
jurnalistik
4. Mengirimkan guru
pembimbing /siswa dalam
dalam kegiatan
penataran,pelatihan dan lain-
lain yang terkait dengan
jurnalistik
5. Mengarahkan siswa untuk
mengisi mading
6. Mengikutsertakan
pembimbing maupun peserta
didik dalam lomba jurnalistik
Berakhlakul karimah
Terbiasa mengucapkan
salam dan berjabat
tangan dengan
sesama warga
madrasah
Menumbuhkembangkan
budaya akhlakul
karimah pada seluruh
warga madrasah
Tertanamnya
Pembiasaan aklakul
karimah pada pendidik,
tenaga kependidikan
dan peserta didik
Pendidik, tenaga kependidikan
dan peserta didik terbiasa
berakhlakul karimah
dilingkungan madrasah.
1. Pembiasaan
mengucapkan
salam
a. Ketika bertemu sesama
warga madrasah
b. Ketika mengawali
dan mengakhiri Pelajaran
64
Terbiasa menghargai
dan menghormati
kepada sesama warga
madrasah
Peserta didik terbiasa
menghargai dan
menghormati kepada
sesama warga
madrasah
Dalam jangka 1 tahun
Seluruh Peserta didik terbiasa
menghargai dan menghormati
kepada sesama warga
madrasah
c.Setiap masuk dan keluar
dari ruang kantor
2. Pembiasaan berjabat
tangan pada peserta didik :
a. Awal Masuk pintu
gerbang dengan bpk/ibu
guru
b. Bertemu dengan
sesame peserta didik ketika
datang dan pulang(putri
dengan putri, dan putra
dengan putra)
c.Berpamitan dengan
bapak/ibu guru setelah
jam pelajaran terakhir
3. Keteladanan berakhlakul
karimah dari para
pendidik/tenaga kependidikan
kepada peserta didik
4. Pembiasaan berjabat
tangan pada guru dan
karyawan ketika datang dan
pulang (bapak dengan bapak,
65
ibu dengan ibu)
5. Pembiasaan untuk turun
dari sepeda ketika masuk dan
keluar pintu gerbang sampai
tempat parkir
6. Pengawasan akhlak
kepada peserta didik
dilingkungan madrasah

More Related Content

What's hot

Sk penetapan penilai pkg tahun 2021
Sk penetapan penilai pkg   tahun 2021Sk penetapan penilai pkg   tahun 2021
Sk penetapan penilai pkg tahun 2021TriJokoIswahyudi
 
Laporan umpan balik dari teman sejawat
Laporan umpan balik dari teman sejawatLaporan umpan balik dari teman sejawat
Laporan umpan balik dari teman sejawatsucimurni4
 
Kumpulan piagam penghargaan guru
Kumpulan piagam penghargaan guruKumpulan piagam penghargaan guru
Kumpulan piagam penghargaan gurumicitaz cikalagen
 
Lampiran permenpan-nomor-16-tahun-2009
Lampiran permenpan-nomor-16-tahun-2009Lampiran permenpan-nomor-16-tahun-2009
Lampiran permenpan-nomor-16-tahun-2009Wawan Smsr
 
Sosialisasi Penilaian Angka Kredit PAK Integrasi 2023.ppt
Sosialisasi Penilaian Angka Kredit PAK Integrasi 2023.pptSosialisasi Penilaian Angka Kredit PAK Integrasi 2023.ppt
Sosialisasi Penilaian Angka Kredit PAK Integrasi 2023.pptsriningsih63
 
Contoh sk pembagian tugas guru format terbaru 2015 + jumlah siswa per rombel
Contoh sk pembagian tugas guru format terbaru 2015 + jumlah siswa per rombelContoh sk pembagian tugas guru format terbaru 2015 + jumlah siswa per rombel
Contoh sk pembagian tugas guru format terbaru 2015 + jumlah siswa per rombelsdntjheran
 
Membuat kalimat tanya- Bahasa Indonesia kelas 2 SD
Membuat kalimat tanya- Bahasa Indonesia kelas 2 SDMembuat kalimat tanya- Bahasa Indonesia kelas 2 SD
Membuat kalimat tanya- Bahasa Indonesia kelas 2 SDMs. Resty
 
316901014 011-undangan-orang-tua-pip-bsm
316901014 011-undangan-orang-tua-pip-bsm316901014 011-undangan-orang-tua-pip-bsm
316901014 011-undangan-orang-tua-pip-bsmGunmat Met
 
Modul 1.4. Angkatan 5 Reguler. Budaya Positif - Final.pdf
Modul 1.4. Angkatan 5 Reguler. Budaya Positif - Final.pdfModul 1.4. Angkatan 5 Reguler. Budaya Positif - Final.pdf
Modul 1.4. Angkatan 5 Reguler. Budaya Positif - Final.pdfIrman Ramly
 
Contoh Laporan bimbingan kelompok
Contoh Laporan bimbingan kelompokContoh Laporan bimbingan kelompok
Contoh Laporan bimbingan kelompokNur Arifaizal Basri
 
Daftar hadir kegiatan ekstrakurikuler pramuka
Daftar hadir kegiatan ekstrakurikuler pramukaDaftar hadir kegiatan ekstrakurikuler pramuka
Daftar hadir kegiatan ekstrakurikuler pramukaHery Nhaqila
 
Sk pembentukan tim uks sekolah dasar negeri 2 pandan sari
Sk pembentukan tim uks sekolah dasar negeri 2 pandan sariSk pembentukan tim uks sekolah dasar negeri 2 pandan sari
Sk pembentukan tim uks sekolah dasar negeri 2 pandan sariRohandi Nur Satardi
 
04. buku pendampingan individu_23092020_draft_layout
04. buku pendampingan individu_23092020_draft_layout04. buku pendampingan individu_23092020_draft_layout
04. buku pendampingan individu_23092020_draft_layoutFerry Slat
 
Rubrik Observasi Pengelolaan Kinerja Guru.docx
Rubrik Observasi Pengelolaan Kinerja Guru.docxRubrik Observasi Pengelolaan Kinerja Guru.docx
Rubrik Observasi Pengelolaan Kinerja Guru.docxNendahNurjanah
 
program PKB wado 1.docx
program PKB wado 1.docxprogram PKB wado 1.docx
program PKB wado 1.docxTatiHandayani5
 

What's hot (20)

Sk penetapan penilai pkg tahun 2021
Sk penetapan penilai pkg   tahun 2021Sk penetapan penilai pkg   tahun 2021
Sk penetapan penilai pkg tahun 2021
 
Laporan umpan balik dari teman sejawat
Laporan umpan balik dari teman sejawatLaporan umpan balik dari teman sejawat
Laporan umpan balik dari teman sejawat
 
Surat keterangan siswa aktif belajar
Surat keterangan siswa aktif belajarSurat keterangan siswa aktif belajar
Surat keterangan siswa aktif belajar
 
Kumpulan piagam penghargaan guru
Kumpulan piagam penghargaan guruKumpulan piagam penghargaan guru
Kumpulan piagam penghargaan guru
 
Lampiran permenpan-nomor-16-tahun-2009
Lampiran permenpan-nomor-16-tahun-2009Lampiran permenpan-nomor-16-tahun-2009
Lampiran permenpan-nomor-16-tahun-2009
 
Sosialisasi Penilaian Angka Kredit PAK Integrasi 2023.ppt
Sosialisasi Penilaian Angka Kredit PAK Integrasi 2023.pptSosialisasi Penilaian Angka Kredit PAK Integrasi 2023.ppt
Sosialisasi Penilaian Angka Kredit PAK Integrasi 2023.ppt
 
Contoh sk pembagian tugas guru format terbaru 2015 + jumlah siswa per rombel
Contoh sk pembagian tugas guru format terbaru 2015 + jumlah siswa per rombelContoh sk pembagian tugas guru format terbaru 2015 + jumlah siswa per rombel
Contoh sk pembagian tugas guru format terbaru 2015 + jumlah siswa per rombel
 
Membuat kalimat tanya- Bahasa Indonesia kelas 2 SD
Membuat kalimat tanya- Bahasa Indonesia kelas 2 SDMembuat kalimat tanya- Bahasa Indonesia kelas 2 SD
Membuat kalimat tanya- Bahasa Indonesia kelas 2 SD
 
Program Wali Kelas 2016
Program Wali Kelas 2016Program Wali Kelas 2016
Program Wali Kelas 2016
 
316901014 011-undangan-orang-tua-pip-bsm
316901014 011-undangan-orang-tua-pip-bsm316901014 011-undangan-orang-tua-pip-bsm
316901014 011-undangan-orang-tua-pip-bsm
 
Modul 1.4. Angkatan 5 Reguler. Budaya Positif - Final.pdf
Modul 1.4. Angkatan 5 Reguler. Budaya Positif - Final.pdfModul 1.4. Angkatan 5 Reguler. Budaya Positif - Final.pdf
Modul 1.4. Angkatan 5 Reguler. Budaya Positif - Final.pdf
 
Laporan pkb
Laporan pkbLaporan pkb
Laporan pkb
 
Contoh Laporan bimbingan kelompok
Contoh Laporan bimbingan kelompokContoh Laporan bimbingan kelompok
Contoh Laporan bimbingan kelompok
 
Daftar hadir kegiatan ekstrakurikuler pramuka
Daftar hadir kegiatan ekstrakurikuler pramukaDaftar hadir kegiatan ekstrakurikuler pramuka
Daftar hadir kegiatan ekstrakurikuler pramuka
 
Sk pembentukan tim uks sekolah dasar negeri 2 pandan sari
Sk pembentukan tim uks sekolah dasar negeri 2 pandan sariSk pembentukan tim uks sekolah dasar negeri 2 pandan sari
Sk pembentukan tim uks sekolah dasar negeri 2 pandan sari
 
04. buku pendampingan individu_23092020_draft_layout
04. buku pendampingan individu_23092020_draft_layout04. buku pendampingan individu_23092020_draft_layout
04. buku pendampingan individu_23092020_draft_layout
 
Diferensiasi .ppt
Diferensiasi .pptDiferensiasi .ppt
Diferensiasi .ppt
 
KOMPETENSI GURU ABAD 21.pptx
KOMPETENSI GURU ABAD 21.pptxKOMPETENSI GURU ABAD 21.pptx
KOMPETENSI GURU ABAD 21.pptx
 
Rubrik Observasi Pengelolaan Kinerja Guru.docx
Rubrik Observasi Pengelolaan Kinerja Guru.docxRubrik Observasi Pengelolaan Kinerja Guru.docx
Rubrik Observasi Pengelolaan Kinerja Guru.docx
 
program PKB wado 1.docx
program PKB wado 1.docxprogram PKB wado 1.docx
program PKB wado 1.docx
 

Viewers also liked

Model dokumen i ktsp madrasah final
Model dokumen i ktsp madrasah finalModel dokumen i ktsp madrasah final
Model dokumen i ktsp madrasah finalzabidinfauzi
 
Ktsp 2015-2016 sd
Ktsp 2015-2016 sdKtsp 2015-2016 sd
Ktsp 2015-2016 sdqiforrunia
 
Lampiran i pedoman pengembangan kurikulum tingkat satuan pendidikan garuda
Lampiran i pedoman pengembangan kurikulum tingkat satuan pendidikan garudaLampiran i pedoman pengembangan kurikulum tingkat satuan pendidikan garuda
Lampiran i pedoman pengembangan kurikulum tingkat satuan pendidikan garudaAepsaenawa
 
Surta permohonan tdk mampu bbbbbbbbbbbbbbbbbbb
Surta permohonan tdk mampu bbbbbbbbbbbbbbbbbbbSurta permohonan tdk mampu bbbbbbbbbbbbbbbbbbb
Surta permohonan tdk mampu bbbbbbbbbbbbbbbbbbbOperator Warnet Vast Raha
 
KTSP SD Muhammadiyah Banjaran
KTSP SD Muhammadiyah BanjaranKTSP SD Muhammadiyah Banjaran
KTSP SD Muhammadiyah Banjaranarif widyatma
 
INSTRUMEN PENGUMPULAN DATA DAN INFORMASI PENDUKUNG AKREDITASI SMA/MA
INSTRUMEN PENGUMPULAN DATA DAN INFORMASI PENDUKUNG AKREDITASI SMA/MAINSTRUMEN PENGUMPULAN DATA DAN INFORMASI PENDUKUNG AKREDITASI SMA/MA
INSTRUMEN PENGUMPULAN DATA DAN INFORMASI PENDUKUNG AKREDITASI SMA/MANur Agustin Mufarokhah
 
Pembahasan un-matematika-smp-2012
Pembahasan un-matematika-smp-2012Pembahasan un-matematika-smp-2012
Pembahasan un-matematika-smp-2012Irviana Rozi
 
Permenag no. 2 tahun 2008
Permenag no. 2 tahun 2008Permenag no. 2 tahun 2008
Permenag no. 2 tahun 20087578
 
Draft pos n tahun Pelajaran 2014 / 2015
Draft pos n tahun Pelajaran 2014 / 2015Draft pos n tahun Pelajaran 2014 / 2015
Draft pos n tahun Pelajaran 2014 / 2015Yusup Saepuloh
 
Bimtek akreditasi madrasah
Bimtek akreditasi madrasahBimtek akreditasi madrasah
Bimtek akreditasi madrasahTafsir Katsir
 
11 juknis-pengembangan-ktsp -isi-revisi__0104
11 juknis-pengembangan-ktsp -isi-revisi__010411 juknis-pengembangan-ktsp -isi-revisi__0104
11 juknis-pengembangan-ktsp -isi-revisi__0104Ali Mahdi
 
Pengesahan, kata pengantar, daftar isi (KTSP 1415)
Pengesahan, kata pengantar, daftar isi (KTSP 1415)Pengesahan, kata pengantar, daftar isi (KTSP 1415)
Pengesahan, kata pengantar, daftar isi (KTSP 1415)Gie Hartanto
 
1 buku kurikulum k 13 paud-ok
1 buku kurikulum  k 13 paud-ok1 buku kurikulum  k 13 paud-ok
1 buku kurikulum k 13 paud-okEka Fadiyah Wati
 
proposal ptk qur'an hadist
proposal ptk qur'an hadistproposal ptk qur'an hadist
proposal ptk qur'an hadistWIDIYAH02ASTUTIK
 
Lampiran iii uraian tugas
Lampiran iii uraian tugasLampiran iii uraian tugas
Lampiran iii uraian tugasAhmed Asrofi
 
Buku alquran hadis pegangan guru Kurikulum 2013 Untuk MI
Buku alquran hadis pegangan guru Kurikulum 2013 Untuk MI Buku alquran hadis pegangan guru Kurikulum 2013 Untuk MI
Buku alquran hadis pegangan guru Kurikulum 2013 Untuk MI Tjoetnyak Izzatie
 

Viewers also liked (20)

Model dokumen i ktsp madrasah final
Model dokumen i ktsp madrasah finalModel dokumen i ktsp madrasah final
Model dokumen i ktsp madrasah final
 
Ktsp 2015-2016 sd
Ktsp 2015-2016 sdKtsp 2015-2016 sd
Ktsp 2015-2016 sd
 
Lampiran i pedoman pengembangan kurikulum tingkat satuan pendidikan garuda
Lampiran i pedoman pengembangan kurikulum tingkat satuan pendidikan garudaLampiran i pedoman pengembangan kurikulum tingkat satuan pendidikan garuda
Lampiran i pedoman pengembangan kurikulum tingkat satuan pendidikan garuda
 
Surta permohonan tdk mampu bbbbbbbbbbbbbbbbbbb
Surta permohonan tdk mampu bbbbbbbbbbbbbbbbbbbSurta permohonan tdk mampu bbbbbbbbbbbbbbbbbbb
Surta permohonan tdk mampu bbbbbbbbbbbbbbbbbbb
 
Ktsp mi al huda
Ktsp mi al hudaKtsp mi al huda
Ktsp mi al huda
 
KTSP SD Muhammadiyah Banjaran
KTSP SD Muhammadiyah BanjaranKTSP SD Muhammadiyah Banjaran
KTSP SD Muhammadiyah Banjaran
 
INSTRUMEN PENGUMPULAN DATA DAN INFORMASI PENDUKUNG AKREDITASI SMA/MA
INSTRUMEN PENGUMPULAN DATA DAN INFORMASI PENDUKUNG AKREDITASI SMA/MAINSTRUMEN PENGUMPULAN DATA DAN INFORMASI PENDUKUNG AKREDITASI SMA/MA
INSTRUMEN PENGUMPULAN DATA DAN INFORMASI PENDUKUNG AKREDITASI SMA/MA
 
Pembahasan un-matematika-smp-2012
Pembahasan un-matematika-smp-2012Pembahasan un-matematika-smp-2012
Pembahasan un-matematika-smp-2012
 
Permenag no. 2 tahun 2008
Permenag no. 2 tahun 2008Permenag no. 2 tahun 2008
Permenag no. 2 tahun 2008
 
Fikih ppt 6
Fikih ppt 6Fikih ppt 6
Fikih ppt 6
 
Draft pos n tahun Pelajaran 2014 / 2015
Draft pos n tahun Pelajaran 2014 / 2015Draft pos n tahun Pelajaran 2014 / 2015
Draft pos n tahun Pelajaran 2014 / 2015
 
Bimtek akreditasi madrasah
Bimtek akreditasi madrasahBimtek akreditasi madrasah
Bimtek akreditasi madrasah
 
Qur'an hadits 2
Qur'an hadits 2Qur'an hadits 2
Qur'an hadits 2
 
11 juknis-pengembangan-ktsp -isi-revisi__0104
11 juknis-pengembangan-ktsp -isi-revisi__010411 juknis-pengembangan-ktsp -isi-revisi__0104
11 juknis-pengembangan-ktsp -isi-revisi__0104
 
Pengesahan, kata pengantar, daftar isi (KTSP 1415)
Pengesahan, kata pengantar, daftar isi (KTSP 1415)Pengesahan, kata pengantar, daftar isi (KTSP 1415)
Pengesahan, kata pengantar, daftar isi (KTSP 1415)
 
1 buku kurikulum k 13 paud-ok
1 buku kurikulum  k 13 paud-ok1 buku kurikulum  k 13 paud-ok
1 buku kurikulum k 13 paud-ok
 
Skl,sk, kd qurdis
Skl,sk, kd qurdisSkl,sk, kd qurdis
Skl,sk, kd qurdis
 
proposal ptk qur'an hadist
proposal ptk qur'an hadistproposal ptk qur'an hadist
proposal ptk qur'an hadist
 
Lampiran iii uraian tugas
Lampiran iii uraian tugasLampiran iii uraian tugas
Lampiran iii uraian tugas
 
Buku alquran hadis pegangan guru Kurikulum 2013 Untuk MI
Buku alquran hadis pegangan guru Kurikulum 2013 Untuk MI Buku alquran hadis pegangan guru Kurikulum 2013 Untuk MI
Buku alquran hadis pegangan guru Kurikulum 2013 Untuk MI
 

Similar to Dokumen ktsp mi gesing 1 2012

Kurikulum sdn-jangkang-i
Kurikulum sdn-jangkang-iKurikulum sdn-jangkang-i
Kurikulum sdn-jangkang-iU'uz Nanz
 
Rks rkjm (empat tahunan) sdn nagrog
Rks   rkjm (empat tahunan) sdn nagrogRks   rkjm (empat tahunan) sdn nagrog
Rks rkjm (empat tahunan) sdn nagrogEndin Salahudin
 
Buku I Kurikulum 2013
Buku I   Kurikulum 2013Buku I   Kurikulum 2013
Buku I Kurikulum 2013Ayah Irawan
 
Laporan Observasi Sekolah Dasar
Laporan Observasi Sekolah DasarLaporan Observasi Sekolah Dasar
Laporan Observasi Sekolah Dasaraudiasls
 
Ktsp sulit-dilaksanakan
Ktsp sulit-dilaksanakanKtsp sulit-dilaksanakan
Ktsp sulit-dilaksanakanKetut Swandana
 
Analisis perbedaan kurikulum ktsp dan kurikulum 2013
Analisis perbedaan kurikulum ktsp dan kurikulum 2013Analisis perbedaan kurikulum ktsp dan kurikulum 2013
Analisis perbedaan kurikulum ktsp dan kurikulum 2013dimas hartono
 
RENCANA KERJA TAHUNAN MADRASAH 2018.docx
RENCANA KERJA TAHUNAN MADRASAH 2018.docxRENCANA KERJA TAHUNAN MADRASAH 2018.docx
RENCANA KERJA TAHUNAN MADRASAH 2018.docxARIF KUSMAN
 
1.1 sk tim pengembang kur 2013-2014
1.1 sk tim pengembang kur 2013-20141.1 sk tim pengembang kur 2013-2014
1.1 sk tim pengembang kur 2013-2014ferdaferdianti
 
Analisis konteks
Analisis konteksAnalisis konteks
Analisis konteksHabib Rifki
 
Instrumen validasi. smk ktsp 2013
Instrumen validasi. smk ktsp 2013Instrumen validasi. smk ktsp 2013
Instrumen validasi. smk ktsp 2013Achmad Jainudin
 
Kurikulum baru 2014 2015 TK Muslimat NU 05 Darul Rohmah Laren Lamongan
Kurikulum baru 2014 2015 TK Muslimat NU 05 Darul Rohmah Laren LamonganKurikulum baru 2014 2015 TK Muslimat NU 05 Darul Rohmah Laren Lamongan
Kurikulum baru 2014 2015 TK Muslimat NU 05 Darul Rohmah Laren LamonganNur Alfiyatur Rochmah
 
Laporan On the Job Learning Cakep Muhammadiyah 2012
Laporan On the Job Learning Cakep Muhammadiyah 2012Laporan On the Job Learning Cakep Muhammadiyah 2012
Laporan On the Job Learning Cakep Muhammadiyah 2012arif widyatma
 
Program kerja kurikulum smk bina cendekia 2017 2018
Program kerja kurikulum smk bina cendekia 2017 2018Program kerja kurikulum smk bina cendekia 2017 2018
Program kerja kurikulum smk bina cendekia 2017 2018Rofi Pratama
 
Pedoman pelaksanaan osg_2014
Pedoman pelaksanaan osg_2014Pedoman pelaksanaan osg_2014
Pedoman pelaksanaan osg_2014Wahyudi Oetomo
 

Similar to Dokumen ktsp mi gesing 1 2012 (20)

Kurikulum sdn-jangkang-i
Kurikulum sdn-jangkang-iKurikulum sdn-jangkang-i
Kurikulum sdn-jangkang-i
 
Rks rkjm (empat tahunan) sdn nagrog
Rks   rkjm (empat tahunan) sdn nagrogRks   rkjm (empat tahunan) sdn nagrog
Rks rkjm (empat tahunan) sdn nagrog
 
Buku I Kurikulum 2013
Buku I   Kurikulum 2013Buku I   Kurikulum 2013
Buku I Kurikulum 2013
 
01 model ktsp sd
01 model ktsp sd01 model ktsp sd
01 model ktsp sd
 
Laporan Observasi Sekolah Dasar
Laporan Observasi Sekolah DasarLaporan Observasi Sekolah Dasar
Laporan Observasi Sekolah Dasar
 
Ktsp sulit-dilaksanakan
Ktsp sulit-dilaksanakanKtsp sulit-dilaksanakan
Ktsp sulit-dilaksanakan
 
Analisis perbedaan kurikulum ktsp dan kurikulum 2013
Analisis perbedaan kurikulum ktsp dan kurikulum 2013Analisis perbedaan kurikulum ktsp dan kurikulum 2013
Analisis perbedaan kurikulum ktsp dan kurikulum 2013
 
RENCANA KERJA TAHUNAN MADRASAH 2018.docx
RENCANA KERJA TAHUNAN MADRASAH 2018.docxRENCANA KERJA TAHUNAN MADRASAH 2018.docx
RENCANA KERJA TAHUNAN MADRASAH 2018.docx
 
2 bab 1 dan 2
2 bab 1 dan 22 bab 1 dan 2
2 bab 1 dan 2
 
20 materi
20 materi20 materi
20 materi
 
1.1 sk tim pengembang kur 2013-2014
1.1 sk tim pengembang kur 2013-20141.1 sk tim pengembang kur 2013-2014
1.1 sk tim pengembang kur 2013-2014
 
Analisis konteks
Analisis konteksAnalisis konteks
Analisis konteks
 
Instrumen validasi. smk ktsp 2013
Instrumen validasi. smk ktsp 2013Instrumen validasi. smk ktsp 2013
Instrumen validasi. smk ktsp 2013
 
Kurikulum baru 2014 2015 TK Muslimat NU 05 Darul Rohmah Laren Lamongan
Kurikulum baru 2014 2015 TK Muslimat NU 05 Darul Rohmah Laren LamonganKurikulum baru 2014 2015 TK Muslimat NU 05 Darul Rohmah Laren Lamongan
Kurikulum baru 2014 2015 TK Muslimat NU 05 Darul Rohmah Laren Lamongan
 
Laporan On the Job Learning Cakep Muhammadiyah 2012
Laporan On the Job Learning Cakep Muhammadiyah 2012Laporan On the Job Learning Cakep Muhammadiyah 2012
Laporan On the Job Learning Cakep Muhammadiyah 2012
 
Kurikulum sekolah
Kurikulum sekolahKurikulum sekolah
Kurikulum sekolah
 
Program kerja kurikulum smk bina cendekia 2017 2018
Program kerja kurikulum smk bina cendekia 2017 2018Program kerja kurikulum smk bina cendekia 2017 2018
Program kerja kurikulum smk bina cendekia 2017 2018
 
1516_Peraturan Akademik
1516_Peraturan Akademik1516_Peraturan Akademik
1516_Peraturan Akademik
 
Kurikulum 2016
Kurikulum 2016Kurikulum 2016
Kurikulum 2016
 
Pedoman pelaksanaan osg_2014
Pedoman pelaksanaan osg_2014Pedoman pelaksanaan osg_2014
Pedoman pelaksanaan osg_2014
 

Dokumen ktsp mi gesing 1 2012

  • 1. KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP) MI GESING 1 KANDANGAN TAHUN PELAJARAN 2012/2013 Disusun oleh: LEMBAGA PENDIDIKIAN MA’ARIF NU MADRASAH IBTIDAIYAH GESING 1 Alamat : Ploso Ds. Gesing Kec. Kandangan Kab. Temanggung 56281 Telp. (0293) 4900928 Email/Fb: Mi_gesing1@yahoo.com DOKUMEN I KTSP
  • 2. ii Web: www.migesing1.sch.id LEMBAGA PENDIDIKAN MA’ARIF NU MADRASAH IBTIDAIYAH GESING I TERAKREDITASI B SK. BAP No. 158/BAP-SM/XI/09 Alamat :Ploso Gesing Kec.Kandangan Kab.Temanggung 56281Telp.(0293)4900928 Email :Mi_gesing1@yahoo.com Web. www.migesing1.sch.com REVISI KTSP Nomor :LPM.MI.11.23.387/PP.04.4/ 61/2012 Berdasarkan penetapan KTSP maka diadakan revisi KTSP yang meliputi : 1. Visi dan Misi MI Gesing 1 2. Struktur kurikulum 3. Komponen pengembangan diri 4. Kreteria Ketuntasan Minimal 5. Kreteria Kenaikan Kelas 6. Kreteria Kelulusan 7. Kalender Pendidikan 8. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) di Madrasah Tsanawiyah Negeri Gajah Tahun Pelajaran 2012/2013 berlaku terhitung mulai tanggal 13Juli 2009 Selanjutnya apabila terjadi perubahan tuntutan masyarakat, tuntutan zaman dan perubahan peraturan, maka pada akhir tahun pelajaran akan diadakan analisa, dan evaluasi dalam pelaksanaan KTSP ini untuk pelaksanaan selanjutnya dan penyusunan KTSP berikutnya. Ditetapkan Di : Temanggung Tanggal : 25 Juni 2012
  • 3. iii Ketua Komite Kepala Madrasah MARDJONO EKO PURWANTO, S.Pd.I. NPM.199907 19781103 0 717 Lembar Penetapan KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP) MI GESING 1 TEMANGGUNG TAHUN PELAJARAN 2012/2013 Berdasarkan hasil rapat bersama antara Komite Madrasah, guru dan pengurus MI Gesing 1 Temanggung, tentang evaluasi KTSP MI Gesing 1 Kab. Temanggung tahun pelajaran sebelumnya, telah diadakan revisi seperlunya yang selanjutnya ditetapkan sebagai KTSP MI Gesing 1 tahun pelajaran 2012/2013. Pelaksanaan KTSP akan dievaluasi dan ditinjau ulang sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang hasilnya akan digunakan sebagai dasar dalam melakukan penyususunan tentang penetapan KTSP untuk tahun pelajaran 2012/2013. Telah ditetapkan Di : Temanggung Tanggal : 30 Juni 2012 Ketua Komite Kepala Madrasah MARDJONO EKO PURWANTO, S.Pd.I. NIP. --- Mengesahkan Ka. Seksi Mapenda Islam Kandepag Kab. Temanggung
  • 4. iv Drs. H.Yusuf Purwanto, M.Ag. NIP. 19620412 199203 1 001 Kata Pengantar Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan Rahmat dan Hidayah-Nya kepada kami sehingga MI gesing 1 telah selesai menyusun kurikulum tngkat satuan pendidikan. penyusunan kurikulum tingkat satuan pendidikan ini merupakan salah satu upaya dalam mengimplementasikan standar isi dan standar kompetensi kelulusan menjadi kegiatan pembelajaran yang operasional. Dan siap dilaksanakan oleh madrasah sesuai dengan karakteristik daerah Temanggung yang berorientasi pada kebutuhan peserta didik. Kurikulum ini mengacu pada standar isi dan standar kompetensi lulusan yang telah ditetapkan oleh BSNP dan model-model KTSP yang dihasilkan oleh pusat kurikulum. Namun demikian kami menyadari bahwa kurikulum ini masih belum sempurna. Penyempurnaan secara bekelanjutan akan terus dilakukan seiring dengan terbitnya standar lainnya, yaitu : standar proses, standar pendidikan, dan tenaga kependidikan, standar sarana dan prasarana, standar pengelolan, standar pembiayaan, standar penilaian pendidikan yang merupakan sumber acuan lainnya dalam menyusun KTSP. KTSP ini mulai dilaksanakan pada tahun pelajaran 2012/2013. Kami mengucapkan terima kasih dan penghargaan kepada Komite
  • 5. v Madrasah, guru-guru, Lembaga Pendidikan Ma’arif NU cabang Temanggung, Pengawas Pendidikan Agama Islam Kec. Kandangan, Kasi Mapenda Kandepag Kab. Temanggung dan seluruh staf sekolah serta semua pihak yang telah meluangkan waktu dan tenaganya untuk menyususn kurikulum ini. Semoga Allah SWT senantiasa memberikan petunjuk terhadap segala upaya yang kita lakukan demi untuk peningkatan mutu pendidikan. Temanggung , 30 Juni 2012 Tim Penyusun KTSP DAFTAR ISI HALAMAN PENGESAHAN ..................................................... .......... ii KATA PENGANTAR ............................................................. ......... iii DAFTAR ISI............................................................................................ .................... iv BAB I PENDAHULUAN A. Rasional ................................................................... 1 B. Landasan Hukum ....................................................... 2 C. Pengertian ..... ........................................................... 3 D. Prinsip-Prinsip Pelaksanaan Kurikulum…………….... .......... 4
  • 6. vi BAB II STANDAR KOMPETENSI LULUSAN, VISI, MISI DAN TUJUAN MADRASAH A. Standar Kompetensi Lulusan ....................................... 6 B. Visi .......................................................................... 7 C. Misi........................................................................... 8 D. Tujuan ...................................................................... 8 E. Sasaran..................................................................... 10 F. Program .................................................................... 11 BAB III STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM A. Struktur Kurikulum……………………………………………………........ 15 1. Kerangka Dasar Kurikulum a. Komponen Mata pelajaran ................................................................ 15 b. Komponen Muatan Lokal ……………………………..................... 18 c. Komponen Pengembangan Diri …………………………………… 19 2. Struktur Kurikulum …………………………………………………… 19 B. Muatan Kurikulum a. Komponen Mata pelajaran…………………………………………… 21 b. Komponen Muatan Lokal …………………………………………… 123 c. Komponen Pengembangan Diri …………………………………….. 132 C. Beban Belajar ………………………………………………………….......... 152 BAB IV KRITERIA-KRITERIA a. Kriteria Ketuntasan Minimal ……………………………………............. 153 b. Kriteria Kenaikan Kelas ………………………………………………… 154 c. Kriteria Kelulusan ………………………………………………………. 155 BAB V KALENDER PENDIDIKAN a. Perhitungan Hari Belajar Efektif dan Hari Libur ……………………… 15 8 b. Kalender Pendidikan MI Gesing 1 Tahun Pelajaran 2009/2010.... 159 LAMPIRAN-LAMPIRAN 1. Surat-surat keputusan Kepala MI Gesing 1 2. Kreteria Ketuntasan Minimum (KKM) 3. Silabus 4. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
  • 7. vii
  • 8. 1 BAB I PENDAHULUAN A. Rasional Dengan diberlakukannya Undang-Undang tentang Sistem pendidikan Nasional Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem pendidikan dan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan,maka setiap satuan pendidikan menyusun KTSP dengan berdasarkan pada standar isi (SI) dan Standar Kompetensi Lulusan (SKL)serta berpedoman pada panduan yang dikeluarkan oleh Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP). Dengan mengacu pada perturan dan pedoman tersebut diatas, maka Madrasah Tsanawiyah Negeri Gajah sebagai satuan pendidikan perlu menyusun Kurikulum Madrasah Tsanawiyah Gajah guna tercapainya tujuan pendidikan nasional dan tujuan pendidikan MI Gesing 1 . KTSP MI Gesing 1 disusun antara lain lain agar dapat memberi kesempatan peserta didik untuk : Belajar untuk beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, Belajar untuk memahami dan menghayati, Belajar untuk mampu melaksanakan dan berbuat secara efektif, Belajar untuk hidup bersama dan berguna untuk orang lain, dan Belajar untuk membangun dan menemukan jati diri melallui proses belajar yang aktif, kreatif efektif dan menyenangkan. Melalui KTSP MI Gesing 1 ini, diharapkan pelaksanaan program-program pendidikan di Madrasah Tsanawiyah sesuai dengan karakteristik potensi, dan karakteristik peserta didik. Untuk ini penyusunannya perlu melibatkan seluruh warga madrasah (Kepala Madrasah, Guru, Karyawan, Murid) dan pemangku
  • 9. 2 kepentingan lain(Komite Madrasah, Orang tua Murid, Masyarakat, Lembaga-lembaga lain) B. Landasan Hukum 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional Pasal 1 ayat (19); Pasal 18 ayat (1), (2), (3), (4); Pasal 32 ayat (1), (2), (3); Pasal 35 ayat (2); Pasal 36 ayat (1), (2), (3), (4); Pasal 37 ayat (1), (2), (3); Pasal 38 ayat (1), (2). 2. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional Pasal 1 ayat (5), (13), (14), (15); Pasal 5 ayat (1), (2); pasal 6 ayat (6); Pasal 7 ayat ayat (1), (2), (3), (4), (5), (6), (7), (8); pasal 8 ayat (1), (2), (3); Pasal 10 ayat (1), (2), (3); Pasal 11 ayat (1), (2), (3), (4); pasal 13 ayat (1), (2), (3), (4); Pasal 14 ayat (1), (2), (3); Pasal 16 ayat (1), (2), (3), (4), (5); Pasal 17 ayat (1), (2); Pasal 18 ayat (1), (2), (3); Pasal 20. 3. Pemendiknas No.22 Tahun 2006 tentang Standar Isi 4. Pemendiknas No.22 Tahun 2006 tentang Standar Kompetensi Lulusan 5. Panduan Penyusunan KTSP Jenjang Pendidikan Dasar atau Menengah dari BSNP (2006) 6. Surat Edaran Dirjen Pendidikan Islam Nomor : Dj.II.1/PP.00/Ed/681/2006 tentang Pelaksanaan Standar Isi. 7. Rapat Komite Madrasah, Kepala Madrasah dan Dewan Guru MI Gesing 1 pada tanggal 25 Juni 2012 tentang penyusunan KTSP C. Pengertian 1. Kurikulum MI Gesing 1 Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan MI Gesing 1 adalah kurikulum operasional yang disusun oleh dan
  • 10. 3 dilaksanakan di MI Gesing 1 . Kurikulum MI Gesing 1 terdiri dari tujuan, struktur dan muatan kurikulum, kalender pendidikan dan silabus dan rencana program pembelajaran. 2. Silabus Silabus adalah rencana pembelajaran pada suatu dan/atau kelompok mata pelajaran tema tertentu yang mencakup kompetensi, kompetensi dasar, materi pokok pembelajaran, kegiatan pembelajaran, indikator, penilaian, alokasi waktu dan sumber / bahan alat belajar.Silabus merupakan penjabaran standar kompetensi dan kompetensi dasar ke dalam materi pokok pembelajaran, kegiatan pembelajaran dan indikator pencapaian kompetensi untuk penilaian. 3. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Rencana Pelaksanaan Pembelajaran adalah rencana pembelajaran pada suatu kelompok mata pelajaran/tema tertentu yang mencakup standar kompetensi, kompetensi dasar, materi pokok/pembelajaran, kegiatan pembelajaran, langkah-langkah pembelajaran, indikator, penilaian, alokasi waktu, dan sumber/bahan/alat belajar.Rencana pelaksanaan pembelajaran adalah bentuk penjabaran dari silabus kedalam bentuk langkah-langkah pembelajaran. 4. Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) adalah tingkat pencapaian standar kompetensi dan kompetenso dasar mata pelajaran. Penacapaian KKM per kompetensi dasar (KD) mata pelajaran ini mempertimbangkan tingkat esensial KD untuk mencapai standar kompeetensi (SK), tingkat kerumitan dan kesulitan (kompleksitas) per KD yang harus dicapai oleh siswa, tingkat kemampuan rata-rata (intake) siswa madrasah dalam mencapai KD dan ketersediaan sumber daya pendukung madrasah (tenaga, sarana pendidikan).
  • 11. 4 D. Prinsip-Prinsip Pelaksanaan Kurikulum MI Gesing 1 Dalam pelaksanaan kurikulum di MI Gesing 1 menggunakan prinsip-prinsip sebagai berikut : 1. Pelaksanaan kurikulum didasarkan pada potensi, perkembangan dan kondisi peserta didik untuk menguasai kompetensi yang berguna bagi dirinya. Dalam hal ini peserta didik harus mendapatkan pelayanan pendidikan yang bermutu, serta memperoleh kesempatan untuk mengekspresikan dirinya secara bebas, dinamis dan menyenangkan. 2. Kurikulum dilaksanakan dengan menegakkan kelima pilar belajar, yaitu : Belajar untuk beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa Belajar untuk memahami dan menghayati Belajar untuk mampu melaksanakan dan berbuat secara efektif Belajar untuk hidup bersama Belajar untuk membentuk jati diri. 3. Tanggap terhadap perkembangan ilmu pengajaran, teknologi dan seni Kurikulum dikembangkan atas dasar kesadaran bahwa ilmu pengetahuan, teknologi dan seni berkembangann secara dinamis, dan oleh karena itu semangat dan isi kurikulum mendorong peserta didik untuk mengikuti dan memanfaatkan secara tepat perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni. 4. Relevan dengan kebutuhan kehidupan Pengembangan kurikulum dilakukan dengan melibatkan pemangku kepentingan (stakeholders) untuk menjamin relevansi pendidikan dengan kebutupohan kehidupan, termasuk didalamnya kehidupan masyarakat dan dunia kerja.Oleh karena itu, pengembangan ketrampilan pribadi, ketrampilan berpikir, ketrampilan sosial, ketrampilan akademik dan ketrampilan vokasional keniscayaan.
  • 12. 5 5. Menyeluruh dan berkesinambungan Substansi kurikulum mencakup keseluruhan dimensi kompetensi, bidang kajian keilmuan dan mata pelajaran yang direncanakan dan disajikan secara berkesinambungan antar semua jenjang pendidikan. 6. Belajar sepanjang hayat Kurikulum diarahkan kepada proses pengembangan, pembudayaan dan perberdayaan peserta didik yang berlangsung sepanjang hayat. Kurikulum mencerminkan keterkaitan antara unsu-unsur pendidikan formal, informal dan non formal, dengan memperkirakan kondisi dan tuntutan lingkungan yang selalu berkembang serta arah pengembangan manusia seutuhnya. 7. Seimbang antara kepentingan nasional dan kepentingan daerah Kurikulum dikembangkan dengan memperhatikan kepentingan nasional dan kepentingan daerah untuk membangun kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Kepentingan nasional dan kepentingan daerah harus saling mengisi dan memberdayakan sejalan dengan motto Bhineka Tunggal Ika dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia.
  • 13. 6 BAB II STANDAR KOMPETENSI LULUSAN, VISI, MISI DAN TUJUAN MADRASAH 1. Standar Kompetensi Lulusan Madrasah Tujuan Madrasah Ibtidaiyah Gesing 1 tersebut secara bertahap akan dimonitoring, dievaluasi, dan dikendalikan setiap kurun waktu tertentu, untuk mencapai Standar Kompetensi Lulusan (SKL) Madrasah yang dibakukan secara nasional yang terdiri atas : 1. Menjelaskan ajaran agama yang dianut sesuai dengan tahap perkembangan anak. 2. Mengenal kekurangan dan kelebihan diri sendiri. 3. Mematuhi aturan-aturan sosial yang berlaku dalam lingkungannya. 4. Menghargai keberagaman agam, budaya, suku, ras, dan golongan sosial ekonomi di lingkungan sekitar. 5. Menggunakan informasi tentang lingkungan sekitar secara logis, kritis, dan kreatif. 6. Menunjukkan kemampuan berfikir logis, kritis, dan kreatif, dengan bimbingan guru /pendidik. 7. Menunjukkan rasa keingintahuan yang tinggi dan menyadari potensinya. 8. Menunjukkan kemampuan memecahkan masalah sederhana dalam kehidupan sehari-hari. 9. Menunjukkan kemampuan mengenali gejala alam dan sosial di lingkungan sekitar. 10. Menunjukkan kecintaan dan kepedulian terhadap lingkungan. 11. Menunjukkan kecintaan dan kebanggan terhadap bangsa, negara, dan tanah air Indonesia. 12. Menunjukkan kemampuan untuk melakukan kegiatan seni dan budaya lokal. 13. Menunjukkan kebiasaan hidup bersih, sehat, bugar, aman, dan memanfaatkan waktu luang.
  • 14. 7 14. Berkomunikasi secara jelas dan santun. 15. Bekerja sama dalam kelompok, tolong menolong, dan menjaga diri sendiri dalam lingkungan keluarga dan teman sebaya. 16. Menunjukkan kegemaran membaca dan menulis. 17. Menunjukkan keterampilan menyimak, berbicara, membaca, menulis, dan berhitung. 2. Visi Madrasah Ibtidaiyah Gesing 1 sebagai lembaga pendidikan dasar yang berciri khas islam perlu mempertimbangkan harapan peserta didik, orang tua peserta didik, lembaga pengguna lulusan madrasah dan masyarakat dalam merumuskan visinya. Madrasah Ibtidaiyah Gesing 1 juga diharapkan merespon perkembangan dan tantangan masa depan dalam ilmu pengetahuan dan teknologi; era informasi dan global yang sangat cepat. Madasah Ibtidaiyah Gesing 1 ingin mewujudkan harapan dan respon dalam visi berikut : “Terwujudnya peserta didik yang unggul dalam prestasi, Iptek, dan berakhlakul karimah.”. Indikator Visi a. Unggul dalam prestasi 1. Naik kelas 100% secara normatif 2. Lulus UM 100 % dengan peningkatan nilai rata-rata peserta didik dari 8,2 menjadi 8,5. 3. Lulus UN 100 %, dengan nilai rata-rata 8,5. 4. Memperoleh juara dalam kompetisi/lomba Akademik dan non akademik 5. Minimal 20 % output diterima di madrasah/sekolah lanjutan favorit 6. Hafal asmaul husna, tahlil dan surat yasin. 7. Mampu membaca Al qur’an dengan baik dan benar 8. Terbiasa menjalankan sholat lima waktu 9. Terbiasa menjalankan sholat jamaah 10. Peserta didik gemar bershodaqoh b. Iptek (Ilmu Pengetahuan dan Teknologi)
  • 15. 8 1. Terampil dalam bidang kreatifitas seni baca Al Qur’an, seni musik rebana, drum band dan seni kaligrafi 2. Terampil dalam berbahasa Jawa, Indonesia,Arab, dan bahasa Inggris sesuai dengan perkembangan usia peserta didik 3. Memiliki life skill dalam bidang Olah Raga 4. Memiliki life skill dalam bidang kesehatan 5. Memiliki life skill dalam hal kepramukaan 6. Memiliki life skill dibidang teknologi komputer sederhana c. Berakhlaklakul karimah 1. Terbiasa mengucapkan salam dan berjabat tangan dengan sesama warga madrasah 2. Terbiasa menghargai dan menghormati kepada sesama warga madrasah dan masyarakat 3. Terbiasa bertutur kata yang santun. 3. Misi a. Menyelenggarakan pendidikan dengan pembelajaran yang efektif dan berkualitas dalam pencapaian prestasi akademik dan non akademik b. Menyelenggarakan pendidikan bernuansa Islam dengan menciptakan lingkungan yang agamis dimadrasah c. Menyelenggarakan pembinaan dan pelatihan life skill untuk menggali dan menumbuhkembangkan minat, bakat peserta didik yang berpotensi tinggi agar dapat berkembang secara optimal d. Menumbuhkembangkan budaya akhlakul karimah pada seluruh warga madrasah 4. Tujuan a. Peserta didik naik kelas 100% secara normatif b. Peserta didik lulus UM 100 % dengan peningkatan nilai rata- rata peserta didik dari 8.1 menjadi 8.5. c. Peserta didik lulus UN 100 % dengan peningkatan nilai rata- rata UN dari 8.1 menjadi 8.5.
  • 16. 9 d. Peserta didik dapat meraih juara pada event/lomba lomba mapel tingkat kabupaten, karisidenan, dan propinsi e. Peserta didik dapat melanjutkan pendidikan dimadrasah/sekolah favorit di Temanggung dan sekitarnya f. Pada akhir tahun pelajaran peserta didik hafal asmaul husna, tahlil dan surat yasin g. Peserta didik dapat membaca Al Qur’an dengan baik dan benar h. Seluruh peserta didik sadar untuk menjalankan sholat wajib lima waktu i. Peserta didik termotivasi untuk bersodaqoh j. Memperoleh kemenangan dalam setiap even/lomba olah raga di tingkat kecamatan/kabupaten/ propinsi. k. Memperoleh kemenangan dalam setiap even/lomba kreatifitas seni di tingkat kecamatan/kabupaten/ propinsi. l. Kreatifitas seni peserta didik dapat ditampilkan dalam acara HUT RI, Hari jadi Madrasah, perpisahan siswa kelas VI dan jambore pramuka m. Tertanamnya jiwa dan sikap kedisiplinan pada peserta didik n. Memiliki tim yang handal dalam bidang kepramukaan o. Memperoleh prestasi/kemenangan dalam lomba-lomba dibidang kepramukaan ditingkat kecamatan atau ranting, kabupaten dan propinsi p. Peserta didik memiliki ketrampilan dalam menulis article untuk mengisi majalah dinding q. Tertanamnya nilai dan sikap untuk menyelamatkan dirinya sendiri dan para remaja dalam hal penyalahgunaan narkoba r. Tertanamnya Pembiasaan akhlakul karimah pada peserta didik s. Peserta didik terbiasa menghargai dan menghormati kepada sesama warga madrasah 5. Sasaran a. Pada tahun pelajaran 2012/2013 peserta didik: a. kelas I-VI dapat naik kelas 100 % secara normatif. b. kelas VI dapat lulus UM 100 % dengan nilai rata – rata 8.5. c. Kelas VI lulus UN 100 %, dengan nilai rata-rata 8.5.
  • 17. 10 b. Perolehan juara lomba mata pelajaran pada tahun pelajaran 2012/2013 : a. Dapat mempertahankan Peringkat UN tingkat kabupaten b. Dapat masuk nominasidalam event –event , seperti POPDA SD/MI, PORSEMA MI PORSENI MI,LCC, Pesta Siaga, dll. c. Minimal 20 % dari jumlah lulusan Peserta didik dapat melanjutkan pendidikan di madrasaha/ sekolah favorit d. Pada akhir tahun pelajaran a. Peserta didik kelas VI hafal asmaul husna. b. Peserta didik kelas VI hafal surat yasin c. peserta didik kelas VI hafal tahlil d. Seluruh Peserta didik dapat membaca Al Qur’an dengan baik dan benar e. Dalam jangka 1 tahun 100 % peserta didik melaksanakan sholat wajib lima waktu f.Dalam jangka 1 tahun 100 % peserta didik terbiasa untuk bersodaqoh g. Peserta didik memperoleh juara pada setiap event/lomba olah raga ditingkat kecamatan/kabupaten/propinsi h. Peserta didik memperoleh juara pada setiap event/lomba seni ditingkat kecamatan/kabupaten/propinsi i.Kreatifitas seni peserta didik dapat ditampilkan dalam acara HUT RI, Hari jadi Madrasah,perlombaan, perpisahan siswa kelas VI dan Kegiatan pramuka j.Pada saat kelas V peserta didik memiliki ketrampilan dalam menulis article untuk majalah dinding k. Pada saat kelas V peserta didik berpartisipasi dibidang jurnalistik dalam mewujudkan majalah tahunan dinding madrasah l.Tertanamnya nilai dan sikap untuk menyelamatkan dirinya sendiri dari perbuatan akhlak tercela m. Peserta didik terbiasa berakhlakul karimah dilingkungan madrasah
  • 18. 11 n. Dalam jangka 1 tahun seluruh peserta didik terbiasa menghargai dan menghormati kepada sesama warga madrasah 6. Program a. Pelaksanaan pembelajaran secara efektif b. Mengadakan penambahan jam pelajaran mapel UN mulai kelas VI c. Mengadakan telaah SKL UN dan UM d. Membentuk pembimbing dan tutor sebaya e. Mengadakan bimbingan belajar untuk siswa berprestasi. f. Melengkapi buku sumber pembelajaran g. Melengkapi media / alat peraga pembelajaran. h. Mengoptimalkan fungsi perpustakaan Kelas i. Mengadakan MGMP mapel guru serumpun tingkat satuan pendidikan, KKG, KKM, Kabupaten dan propinsi j. Mengadakan upgrading guru lewat kegiatan, orientasi, workshop, diklat, seminar, KKG, dan MGMP. k. Membentuk guru pembimbing untuk pelajaran agama dan kegiatan keagamaan. l. Menyelenggarakan evaluasi yang meliputi: 1) Ulangan Harian 2) Ulangah Tengah Semester 3) Ulangan Akhir Semester 4) Ulangan kenaikan kelas 5) Ujian Madrasah ( tulis dan praktek ) 6) Ujian Akkhir Madrasah Berstandar Nasional (UAMBN) 7) Ujian Nasional m. Pelaporan hasil belajar 1) Raport 2) SKHUN 3) Ijazah/STTB n. Mengadakan bimbingan belajar khusus untuk siswa berprestasi o. Mengadakan bimbingan belajar olimpiode sains
  • 19. 12 p. Menyertakan peserta didik dalam event/ lomba mata pelajaran q. Memberikan penghargaan kepada guru yang berPrestasi. r. Memberikan penghargaan kepada siswa yang berPrestasi. s. Memfasilitasi sosialisasi tindak lanjut belajar dari jenjang pendidikan yang lebih tinggi t. Mengadakan bimbingan study tindak lanjut bagi peserta didik kelas VI u. Setiap jam 7.00.s.d 7.10 peserta didik membaca asmaul husna v. Setiap jam 7.10 s.d 7.15 peserta didik bertadarus al Qur’an w. Pada setiap hari Jumat jam 7.00 s.d 7.15 peserta didik membaca surat Yasin x. Pengadaan buku absensi sholat lima waktu y. Penyelenggaraan Sholat dzuhur berjamaah z. Pengumpulan infaq pada setiap hari jum’at aa. Pembangunan lantai 2 musholla ä. Penyelenggaraan pembinaan kegiatan olah raga Tenis meja, Drum Banddan caturdalam bentuk kegiatan ektrakurikuler 2 jam pelajaran dalam seminggu ö. Pengadaan sarana olah raga aa. Pengikutsertaan up grading/ pelatihan guru olah raga bb. Membentuk guru pembimbing untuk pelajaran agama dan kegiatan keagamaan. cc.Pemberian reward bagi siswa dan pelatih yang berhasil dd. Penyelenggaraan pembinaan kegiatan seni baca al qur’an, seni musik rebana dan seni kaligrafi dalam bentuk ekstrakurikuler 2 jam pelajaran dalam seminggu ee. Pengadaaan sarana kesenian ff. Menyediakan pelatih profesional dari luar MI Gesing 1 gg. Pemberian reward bagi siswa dan pelatih seni yang berhasil hh. Mengadakan pameran/bazar hasil karya siswa ii. Penyelenggaraan kegiatan kepramukaan sebagai ekstrakurikuler untuk siswa kelas I-V selama 2 jam pelajaran dalam seminggu
  • 20. 13 jj. Mengikutsertakan pembina atau peserta didik dalam kegiatan- kegiatan peningkatan keilmuan dan keterampilan pramuka, misalnya penataran, pendidikan dan lain-lain. kk. Mengikuti Pesta Siaga ditingkat tingkat kecamatan, kabupaten atau propinsi. ll. Mengarahkan siswa untuk mengisi mading mm. Pembiasaan mengucapkan salam a. Ketika bertemu sesama warga madrasah b. Ketika mengawali dan mengakhiri Pelajaran c. Setiap masuk dan keluar dari ruang kantor dan ruang kelas qq. Pembiasaan berjabat tangan pada peserta Penyelenggaraan kegiatan pembinaan jurnalistik dalam bentuk ektra kurikuler selama 2 jam pelajaran dalam seminggu rr. Pembiasaan berjabat tangan peserta didik ketika : a. Awal Masuk pintu gerbang dengan bpk/ibu guru b. Bertemu dengan sesama peserta didik ketika datang dan pulang(putri dengan putri, dan putra dengan putra) c. Berpamitan dengan bapak/ibu guru setelah jam pelajaran terakhir pp. Keteladanan berakhlakul karimah dari para pendidik/tenaga kependidikan kepada peserta didik qq. Pembiasaan berjabat tangan pada guru dan karyawan ketika datang dan pulang (bapak dengan bapak dan ibui dengan ibu) rr. Pengawasan akhlak kepada peserta didik dilingkungan madrasah
  • 21. 14 Bab III Struktur dan Muatan Kurikulum A. Sruktur Kurikulum Struktur Kurikulum merupakan pola dan susunan mata pelajaran yang harus ditempuh oleh peserta didik dalam kegiatan pembelajaran. Kedalaman muatan Kurikulum pada setiap mata pelajaran dituangkan dalam kompetensi yang harus dikuasai peserta didik sesuai dengan beban belajar yang tercantum dalam struktur. Kompentensi yang dimaksud terdiri dari Standar Kompetensi (SK) dan Kompetensi Dasar (KD) yang dikembangkan berdasarkan Standar Kompetensi Lulusan (SKL). 1. Komponen-komponen Kurikulum Struktur Kurikulum terdiri dari 3 (tiga) komponen, yaitu : a. Komponen mata pelajaran, b. muatan lokal, dan c. pengembangan diri. 2. Kerangka Dasar Kurikulum Sesuai dengan Standar Isi , Komponen mata pelajaran dikelompokkan sebagai berikut : a. Kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia. b. Kelompok mata pelajaran Kewarganegaraan dan kepribadian. c. Kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi. d. Kelompok mata pelajaran estetika. e. Kelompok mata pelajaran pendidikan jasmani, olah raga, dan kesehatan Cakupan setiap kelompok mata pelajaran disajikan pada Tabel 1. Tabel 1. Cakupan Kelompok Mata Pelajaran No Kelompok Mata Pelajaran Cakupan 1. Agama dan Akhlak Mulia Kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia dimaksudkan untuk
  • 22. 15 No Kelompok Mata Pelajaran Cakupan membentuk peserta didik menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa serta berakhlak mulia. Akhlak mulia mencakup etika, budi pekerti, atau moral sebagai perwujudan dari pendidikan agama. 2. Kewarganeg a-raan dan Kepribadian Kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian dimaksudkan untuk peningkatan kesadaran dan wawasan peserta didik akan status, hak, dan kewajibannya dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara, serta peningkatan kualitas dirinya sebagai manusia. Kesadaran dan wawasan termasuk wawasan kebangsaan, jiwa dan patriotisme bela negara, penghargaan terhadap hak- hak asasi manusia, kemajemukan bangsa, pelestarian lingkungan hidup, kesetaraan gender, demokrasi, tanggung jawab sosial, ketaatan pada hukum, ketaatan membayar pajak, dan sikap serta perilaku anti korupsi, kolusi, dan nepotisme. 3. Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi pada MI dimaksudkan untuk mengenal, menyikapi, dan mengapresiasi ilmu pengetahuan dan teknologi, serta menanamkan kebiasaan berpikir dan berperilaku ilmiah yang kritis, kreatif dan mandiri.
  • 23. 16 No Kelompok Mata Pelajaran Cakupan 4. Estetika Kelompok mata pelajaran estetika dimaksudkan untuk meningkatkan sensitivitas, kemampuan mengekspresikan dan kemampuan mengapresiasi keindahan dan harmoni. Kemampuan mengapresiasi dan mengekspresikan keindahan serta harmoni mencakup apresiasi dan ekspresi, baik dalam kehidupan individual sehingga mampu menikmati dan mensyukuri hidup, maupun dalam kehidupan kemasyarakatan sehingga mampu menciptakan kebersamaan yang harmonis. 5. Jasmani, Olahraga dan Kesehatan Kelompok mata pelajaran jasmani, olahraga dan kesehatan pada SD/MI/SDLB dimaksudkan untuk meningkatkan potensi fisik serta menanamkan sportivitas dan kesadaran hidup sehat. Struktur kurikulum MI meliputi substansi pembelajaran yang ditempuh dalam satu jenjang pendidikan selama enam tahun mulai Kelas I sampai dengan Kelas VI. Struktur kurikulum MI Gesing 1 didasarkan pada Permendiknas No. 22,23,24 tahun 2006 dan Permenag No. 2 tahun 2008 tentang Standar Kompetensi Lulusan dan Standar isi PAI dan Bahasa Arab di Madrasah Ibtidaiyah serta memeperhatikan potensi lokal . 2. Struktur Kurikulum A. TabeL Struktur kurikulum MI Gesing 1 TemanggungTahun Pelajaran 2012/2013
  • 24. 17 Komponen Kelas dan Alokasi Waktu I II III IV, V, dan VI A. Mata Pelajaran 1. Pendidikan Agama Islam a. Al-Qur'an-Hadis 2 b. Akidah-Akhlak 2 c. Fikih 2 d. Sejarah Kebudayaan Islam 2 2. Pendidikan Kewarganegaraan 2 3. Bahasa Indonesia 6 4. Bahasa Arab 2 5. Matematika 8 6. Ilmu Pengetahuan Alam 4 7. Ilmu Pengetahuan Sosial 2 8. Seni Budaya dan Keterampilan 4 9. Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan 4 B. Muatan Lokal *) 1. Bahasa Daerah 2. Bahasa Inggris 3. Aswaja / Ke-NU-an 1 2 1 C. Pengembangan Diri **) 1. Pramuka 2. Pengenalan Komputer 3. Baca Tulis al- Qur’an 4. Tenis Meja 5. Seni Rebana 6. Marching Band 7. Catur 2 J u m l a h 32 32 35 44 Keterangan: 1. Pada kelas I s.d. III dilaksanakan melalui pendekatan tematik, sedangkan pada kelas IV s.d. VI dilaksanakan Pembelajaran melalui pendekatan mata pelajaran. 2. *) Kegiatan kurikuler untuk mengembangkan kompetensi yang disesuaikan dengan ciri khas dan potensi daerah, yang ditentukan oleh satuan pendidikan (madrasah). 3. **) Bukan mata pelajaran tetapi harus diasuh oleh guru dengan tujuan memberikan kesempatan peserta didik untuk
  • 25. 18 mengembangkan diri sesuai dengan kebutuhan, bakat, minat, dan kondisi satuan pendidikan (madrasah). 4. Alokasi waktu satu jam pembelajaran adalah 35 menit. 5. Pembelajaran kelas 1, 2, dan 3 dengan menggunakan pendekatan tematik. B. Pengaturan bahan belajar Menyesuaikan dengan alokasi waktu yang telah ditentukan dalam struktur kurikulum. Setiap satuan pendidikan dimungkinkan menambah maksimum 4 (empat) jam pembelajaran per minggu secara keseluruhan. Pemanfaatan jam pembelajaran tambahan mempertimbangkan kebutuhan peserta didik dalam mencapai kompetensi, di samping memanfaatkan mata pelajaran lain yang dianggap penting namun tidak terdapat dalam struktur kurikulum yang tercantum di dalam Standar Isi. C. Muatan Lokal (Pendidikan Multi Kultur) Merupakan kegiatan kurikuler untuk mengembangkan potensi kearifan lokal dalam upaya hidup bersama dalam keanekaragaman budaya, suku, agama, dan menanamkan kecintaan peserta didik terhadap lingkungan dan ekosistem sekitar termasuk keunggulan lain sekitar madrasah. Muatan Lokal yang dipilih adalah : 1. Bahasa Jawa, merupakan muatan lokal wajib propinsi. 2. Bahasa Inggris, merupakan muatan wajib kabupaten. 3. Aswaja/ Ke-NU-an, merupakan muatan lokal wajib madrasah. D. Pengembangan diri Bukan merupakan mata pelajaran yang harus diasuh oleh guru. Pengembangan diri bertujuan memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk mengembangkan dan mengekspresikan diri sesuai dengan kebutuhan, bakat, dan minat setiap peserta didik sesuai dengan kondisi madrasah. Kegiatan Pengembangan diri difasilitasi dan atau dibimbing oleh konselor, guru, atau tenaga
  • 26. 19 kependidikan yang dapat dilakukan dalam bentuk kegiatan ekstrakurikuler. Berdasarkan kondisi obyektif madrasah, kegiatan pengembangan diri yang dipilih dan ditetapkan madrasah adalah sebagai berikut : 1) Dokter Kecil . 2) Pramuka. 3) Olah Raga 4) Kegiatan Seni dan Budaya. B. Muatan Kurikulum 1. Mata Pelajaran a. Pendidikan Agama Islam Meliputi : Al Quran Hadis, Fikih , Akidah Ahlak dan SKI Tujuan : Memberikan pemahaman secara mendalam terhadap ajaran agama Islam sebagai bekal untuk meningkatkan kualitas pengamalan ajaran Islam dalam upaya meningkatkan keimanan dan ketaqwaan siswa kepada Allah SWT b. Kewarganegaraan dan Kepribadian. Tujuan : Memberikan pemahaman terhadap siswa tentang kesadaran hidup berbangsa dan bernegara dan pentingnya penanaman rasa persatuan dan kesatuan. c. Bahasa Indonesia. Tujuan : Membina keterampilan berbahasa Indonesia secara lisan dan tertulis serta dapat menggunakan bahasa sebagai alat komunikasi dan sarana pemahaman terhadap Iptek. d. Bahasa Arab Tujuan : Membina keterampilan berbahasa Arabh secara lisan dan tertulis serta dapat menggunakan bahasa sebagai alat komunikasi muslim dan sarana pemahaman terhadap ilmu Tafsir,dan ilmu keagamaan. e. Matematika
  • 27. 20 Tujuan : Memberikan pemahaman logika dan kemampuan dasar matematika dalam rangka penguasaan Iptek. f. Ilmu Pengetahuan Alam Meliputi : Fisika dan Biologi Tujuan : Memberikan pengetahuan dan ketrampilan kepada siswa untuk menguasai dasar-dasar sains dalam rangka penguasaan Iptek. g. Ilmu Pengetahuan Sosial Meliputi : Sejarah, Ekonomi dan Geografi Tujuan : Memberikan pengetahuan sosial cultural masyarakat yang majemuk, mengembangkan kesadaran hidup bermasarakat serta memiliki ketrampilan hidup secara mandiri. h. Seni Budaya danKeterampilan Meliputi : Seni Rupa, Seni Musik, Seni Tari dan Seni Teater. Tujuan : Mengembangkan apresiasi seni, daya kreasi dan kecintaan pada seni budaya Nasional dan memberikan keterampilan sederhana yang sesuai dengan bakat dan minat siswa. i. Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan Tujuan : Menanamkan kebiasaan hidup sehat, meningkatkan kebugaran dan ketrampilan dalam bidang olahraga, menanamkan rasa sportifitas, tanggung jawab disiplin dan percaya diri pada siswa. 2. Muatan Lokal Muatan Lokal merupakan kegiatan kurikuler untuk mengembangkan kompetensi yang disesuaikan dengan ciri khas dan potensi daerah, termasuk keunggulan daerah yang meterinya tidak sesuai menjadi bagian dari mata pelajaran lain dan atau terlalu banyak sehingga harus menjadi mata pelajaran tersendiri.
  • 28. 21 Berdasarkan SK Gubernur Jawa Tengah Nomor : 895.5/01/2005 ,tanggal 23 Pebruari 2005 Tentang Kurikulum Mata Pelajaran Bahasa Jawa Tahun 2004 untuk jenjang pendidikan SD /MI /SDLB / SMP / MTs / SMPLB / SMA / MA / SMALB dan SMK /MAK Negeri dan Swasta sebagai Mulok Wajib di Propinsi Jawa Tengah adalah Bahasa Jawa. Dekolah diberi keleluasaan untuk menambah mulok lain selama tidak melebihi beban belajar maksimal. a. Mulok Bahasa Jawa : Tujuan : Mengembangkan kompetensi berbahasa Jawa untuk melestarikan Bahasa Jawa . b. Ke- NU –an Merupakan salah satu mulok wajib bagi madrasah yang berada di bawah naungan LP Ma’arif NU . Tujuan : Memberi bekal pengetahuan tentang keberadaan Nahdlatul Ulama , sejarahnya, tokohnya dan ajarannya yang berdasarkan ahlussunah wal jamaah. c. Bahasa Inggris Mulok Wajib Madrasah Tujuan : Mengembangkan kompetensi berbahasa Internasional dalam menyikapi era globalisasi yang makin nyata. 3. Kegiatan Pengembangan Diri Pengembangan diri adalah kegiatan yang betujuan memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk mengembangkan dan mengekspresikan diri sesuai dengan kebutuhan, bakat, dan minat stiap peserta didik sesuai dengan kondisi madrasah. a. Kegiatan Pelayanan Bimbingan dan Konseling. 1. Masalah kesulitan belajar siswa. 2. Pengembangan karier siswa.
  • 29. 22 3. Masalah dalam kehidupan sosial siswa. b. Kepramukaan 1. Sebagai wahana siswa untuk berlatih berorganisasi. 2. Melatih Siswa untuk terampil dan mandiri. 3. Melatih siswa untuk dapat mempertahankan hidup. 4. Memiliki jiwa sosial dan peduli kepada sesama hidup. 5. Memiliki sikap kerja sama dalam kelompok. c. Olah Raga Permainan 1. Pengembangan olahraga Catur dan Tenis Meja 2. Membentuk tim Sepak bola mini, dan Volley Mini 3. Mengikuti kompetisi olah raga permainan. d. Kegiatan Keagamaan, Seni dan Budaya. 1. Kuliah tujuh menit dari siswa. 2. Shalat berjamaah 3. Tahlil 4. Murotal 5. Pengembangan seni baca Al Qur’an dan kaligrafi. 6. Pengembangan seni musik rebana. 7. Peringatan hari-hari besar agama Islam Jadwal Pelaksanaan. No. Kegiatan Hari Waktu Pengampu 1. 2. 3. 4. Kegiatan Pelayanan Bim-bingan dan Konseling. Kepramukaan Olah Raga Permainan dan Kegiatan Keagamaan, Seni dan Budaya Senin Kamis Jum’at Sabtu Sabtu 07.30- 12.00 14.00- 16.00 14.00- 16.00 Guru. Guru Guru&Nara sumber. Guru&Nara sumber.
  • 30. 23 Tartil dan Tilawatil Qur’an 14.19- 16.00 Untuk kelas 6 diberikan kegiatan Bimbingan belajar secara intensif untuk persiapan menghadapi Ujian Akhir Madrasah. Penilaian Kegiatan Pengembangan Diri dinyatakan dalam bentuk kwalitatif sbegai berikut. Katagori Keterangan A B C D Sangat Baik Baik Cukup Kurang 4. Pengaturan Beban Belajar. Beban belajar menggunakan Sistem Paket maksimal 37,5 jam pelajaran per minggu. Pengaturan alokasi waktu untuk setiap mata pelajaran yang terdapat pada semester ganjil dan genap dalam satu tahun ajaran dapat dilakukan secara fleksibel dengan jumlah beban belajar yang tetap. Satuan Pendidikan dimungkinkan menambah maksimum 2 (dua) jam pembelajaran per minggu secara keseluruhan. Pemanfaatan jam pembelajaran tambahan mempertimbangkan kebutuhan peserta didik dalam mencapai kompetensi, disamping dimanfaatkan untuk mata pelajaran lain yang dianggap penting dan tidak terdapat di dalam struktur kurikulum yang tercantum pada Standar Isi. Bagian ini berisi uraian system penyelenggaraan program yang diterapkan di Madrasah dan juga pendidikan : A. Kecakapan Hidup (Life Skill) Kecakapan hidup adalah kecakapan yang dimiliki seseorang untuk berani menghadapi problema hidup dan
  • 31. 24 kehidupan dengan wajar tanpa merasa tertekan, kemudian secara proaktif dan kreatif mencari serta menemukan solusi sehingga akhirnya mampu mengatasinya. Tujuan pendidikan kecakapan hidup adalah memfungsikan pendidikan sesuai dengan fitrahnya, yaitu mengembangkan potensi siswa dalam menghadapi perannya di masa mendatang secara menyeluruh. Tujuan khusus pendidikan kecakapan hidup adalah (1) mengaktualisasikan potensi peserta didik sehingga dapat digunakan untuk memecahkan berbagai masalah, (2) memberikan wawasan yang luas mengenai pengembangan karir peserta didik, dan (3) memberikan bekal dengan latihan dasar tentang nilai-nilai yang berkaitan dengan kehidupan sehari-hari, (4) memberikan kesempatan kepada madrasah untuk mengembangkan pembelajaran yang fleksibel sesuai dengan prinsip pendidikan berbasis luas, dan (5) mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya di lingkungan madrasah dan di masyarakat. Pendidikan yang berorientasi pada kecakapan hidup dilaksanakan untuk memberikan kesempatan kepada setiap peserta didik memperoleh bekal keterampilan dan keahlian yang dapat dijadikan sebagai sumber penghidupannya. Pelaksanaan pendidikan kecakapan hidup dirancang dengan mengakomodasi berbagai kepentingan dan kebutuhan masyarakat serta mengimplementasikannya ke dalam program pendidikan di madrasah, kurikulum yang merefleksikan kebutuhan masyarakat dan pembelajaran yang khas dan terukur sehingga kompetensi lulusannya dapat memenuhi standard yang dapat dipertanggung-jawabkan. Implementasi pendidikan kecakapan hidup dilakukan dengan mengintegrasikan kecapakan personal, sosial dan akademik ke dalam mata pelajaran, muatan lokal, atau pengembangan diri. Rincian dari kecakapan hidup tersebut dapat dilihat pada Box 05. Sedangkan contoh penulisan
  • 32. 25 Pendidikan Kecakapan Hidup dalam KTSP dapat dilihat pada Box 06. Rincian Kecakapan Hidup yang dapat diintegrasikan ke dalam Mata Pelajaran: Box. 06 Pendidikan Kecakapan Hidup di MI Gesing 1 Strategi : Mengintegrasikan aspek kecakapan hidup berikut ke dalam seluruh mata pelajaran Pendidikan kecakapan hidup meliputi : Kecakapan Personal Kecakapan Sosial Kecakapan Akademik Berfikir Kritis Berfikir Logis Komitmen Mandiri Percaya Diri Tanggung Jawab Menghargai dan Menilai Diri Menggali dan Mengolah Informasi Mengambil Keputusan Disiplin Membudayakan hidup sehat Bekerja sama Mengendalikan emosi Interaksi dalam kelompok Mengelola konflik Berpartisipasi Membudayakan sikap sportif Mendengar Berbicara Membaca Kecakapan menuliskan pendapat/gagasan Bekerjasama dengan teman sekerja Kecakapan memimpin Menguasai pengetahuan Bersikap Ilmiah Berfikir strategis Berkomunikasi Ilmiah Merancang penelitian ilmiah Melaksanakan penelitian Menggunakan teknologi Bersikap kritis rasional
  • 33. 26 Pendidikan Kecakapan Hidup dalam KTSP MI Gesing 1 Pendidikan Kecakapan Hidup (life skills) Pendidikan yang berorientasi pada kecakapan hidup dilaksanakan untuk memberikan kesempatan kepada setiap peserta didik memperoleh bekal ketarampilan dan keahlian yang dapat dijadikan sebagai sumber penghidupannya. Pelaksanaan pendidikan kecakapan hidup dirancang dengan mengakomodasi berbagai kepentingan dan kebutuhan masyarakat serta mengimplementasikannya ke dalam program pendidikan di madrasah, kurikulum yang merefleksikan kebutuhan masyarakat dan pembelajaran yang khas dan terukur sehingga kompetensi lulusannya dapat memenuhi standard yang dapat dipertanggungjawabkan. Dalam Mata Pelajaran Matematika Dari daftar kecakapan hidup di atas guru Matematika dapat merancang RPP dengan memasukkan aspek kecakapan hidup personal (tanggung jawab dan berpikir kritis) dengan menyisipkan pertanyaan-pertanyaan kritis dan profokatif pada soal-soal dan bahan ajar matematika yang dikembangkan. Kecakapan hidup sosial (bekerja sama dan keterbukaan terhadap kritis) diintegrasikan dengan cara memilih metode pembelajaran diskusi atau metode kooperatif dalam kegiatan pembelajarannya. Dengan diskusi diharapkan kemampuan bekerjasamanya berkembang. Dalam proses diskusi diharapkan kemauan menerima kritik juga dilatihkan sehingga siswa lebih terlatih dalam menerima sebuah kritik. Dalam Mata Pelajaran Bahasa Indonesia/ Bahasa Inggris/ Bahasa Arab Pembentukan aspek kecakapan personal seperti tanggung jawab, kemandirian, kepercayaan diri diintegrasikan dalam Mata Pelajaran Bahasa Indonesia/ Bahasa Inggris/ Bahasa Arab dengan cara memilih bahan bacaan dan contoh-contoh teks yang
  • 34. 27 menggambarkan pentingnya kemandirian, tanggung jawab, dan kepercayaan diri. Mata pelajaran bahasa cukup fleksibel untuk memilih topik-topik teks/ cerita/ drama yang berguna untuk membentuk kemandirian, tanggung jawab, dan kepercayaan diri. Selain itu, kepercayaan diri juga dapat dibentuk melalui pemilihan kegiatan pembelajaran yang memberi kesempatan siswa untuk presentasi di depan teman-temannya (berpidato di depan teman, berwawancara, bermain peran, dan sebagainya). Kecakapan bekerjasama dan menghargai orang lain, juga dapat diintegrasikan dengan memilih kegiatan pembelajaran berupa diskusi kelompok, diskusi berpasangan atau JIGSAW untuk membelajarkan keterampilan membaca, menulis, berbicara, dan mendengar. Dalam Mata Pelajaran Sains Keterampilan berpikir kritis dapat dikembangkan dengan memilih model pembelajaran yang bersifat investigasi/ penyelidikan terhadap fenomena-fenomena di sekitar yang terkait dengan kompetensi dasar. Tanggung jawab diintegrasikan dengan memilih materi- materi berkaitan dengan tanggung jawab terhadap keselamatan diri sendiri maupun keselamatan orang lain. Misalnya, pada waktu membelajarkan KD Zat Aditif guru memilih peristiwa- peristiwa menakutkan yang berkaitan dengan dampak zat-zat kimia pada makanan atau obat-obatan terhadap jiwa manusia, peristiwa yang menggambarkan dampak penggunaan zat kimia terhadap lingkungan, peristiwa-peristiwa dampak rokok/ narkoba terhadap remaja. Dengan pemilihan materi-materi yang kontekstual tersebut diharapkan secara tidak langsung menyadarkan siswa untuk memiliki tanggung jawab terhadap keselamatan dirinya dan orang lain. Keterampilan bekerja sama dan kemampuan berpikir logis diintegrasikan guru pada kegiatan pembelajaran yang berupa tugas melakukan percobaan secara berkelompok Dalam Mata Pelajaran IPS Kemampuan personal untuk dapat berempati dan menghargai orang lain dapat diintegrasikan dengan pemilihan metode pembelajaran bermain peran atau langsung mengamati/
  • 35. 28 berwawancara dengan orang-orang yang berkaitan dengan pembahasan pada kompetensi dasar. Misalnya, pada pembahasan ekonomi yang bermoral siswa dapat ditugasi untuk mewawancarai penjual sayur, tukang sol sepatu, pengemis, dan sebagainya. Tanggung jawab terhadap keselamatan diri dan orang lain juga dapat dintegrasikan dengan cara memilih metode pembelajaran simulasi untuk menyelamatkan diri dari berbagai bencana yang sering terjadi di daerahnya. Misalnya, memperdalam materi tentang gempa dan memilih berbagai metode simulasi untuk menyelamatkan diri dari gempa 2. Keunggulan Lokal dan Global Pendidikan berbasis keunggulan lokal dan global di MI Gesing 1 dapat merupakan bagian dari semua mata pelajaran dan juga dapat menjadi mata pelajaran muatan lokal. MI Gesing 1 memasukkan potensi lokal untuk diintegrasikan ke dalam mata pelajaran tertentu sebagai sumber belajar. Misalnya, potensi daerah Gesing sebagai produsen Kopi, home Industri pisang aroma dapat dijadikan sumber belajar pada mata pelajaran seni budaya dan Keterampilan,IPS (kegiatan ekonomi) yaitu keterampilan pada aspek pertanian berbasis keunggulan lokal. Begitu juga home industri pisang aroma di Gesing dapat digunakan sebagai sumber belajar bagi pelajaran keterampilan dan mata pelajaran IPS yang berbasis keunggulan lokal. Sementara itu, perkembangan teknologi dengan tersedianya internet yang dimanfaatkan sebagai sumber pembelajaran, penggunaan bahasa asing sebagai bahasa pengantar pembelajaran, mencetak bibit-bibit atlet Nasional cabang olah raga Tenis Meja dan atur serta program penguasaan aktif bahasa Inggris dan Bahasa Arab yang berbasis keunggulan global. Pendidikan Keunggulan Lokal dan Global di KTSP MI Gesing 1 : Pendidikan berbasis keunggulan lokal dan global dilaksanakan dengan memperhatikan kecenderungan perkembangan yang terjadi di bidang ilmu pengetahuan, teknologi, informasi dan olah raga
  • 36. 29 serta tantangan yang dihadapi para peserta didik di masa yang akan datang. Salah satu kegiatan yang merupakan bentuk implementasi dari pendidikan Keunggulan lokal ini adalah melalui pembelajaran Pembuatan polibek bibit sengon / lombok dan keunggulan global berupa ekstra Kegiatan olah raga Tenis Meja dan Catur dan Trilingual yakni bahasa Indonesia sebagai, bahasa Inggris dan bahasa Arab. Proses pembelajaran pada mata pelajaran bahasa tersebut akan lebih diperkaya pada segi materi dengan menggunakan bahasa inggris dan bahasa Arab sebagai pengantarnya secara secara bertahap. Adapaun tahapan penggunaan bahasa inggris sebagai pengantar, yaitu: Tahun pertama : 25 % bahasa Inggris dan bahasa Arab, 75 % bahasa Indonesia Tahun kedua : 50 % bahasa Inggris dan bahasa Arab, 50 % bahasa Indonesia Tahun Ketiga : 90 % bahasa Inggris dan bahasa Arab, 10 % bahasa Indonesia BAB IV KRITERIA-KRITERIA A. Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) Ketuntasan belajar adalah tingkat ketercapaian kompetensi setelah peserta didik mengikuti kegiatan pembelajaran yang diukur dengan menggunakan Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM). KKM merupakan kriteria ketuntasan minimal yang harus dicapai siswa pada setiap mata pelajaran.
  • 37. 30 1. Menyusun KKM Panduan dalam menyusun KKM di MI gesing 1 adalah seabagai berikut: (i) KKM ditentukan oleh kesepakatan guru mata pelajaran berdasarkan hasil analisis SWOT tentang kondisi siswa dan kondisi daya dukung madrasah. (ii) Nilai ketuntasan maksimal adalah 100 (iii) KKM dapat ditentukan di bawah 75% tetapi perlu terus dinaikkan dari waktu ke waktu. (iv) Jika siswa tidak tuntas perlu diberi layanan remedial sedangkan yang sudah tuntas diberi pengayaan. (v) Kegiatan remedial adalah kgiatan pembelajaran yang diberikan untuk membantu siswa yang belum mencapai KKM yang ditetapkan. (vi) Remedal dilaksanakan setiap saat baik pada jam efektif maupun jam tidak efektif. Penilaian kegiatan remedial dapat melalui tes maupun penugasan. (vii) Nilai KKM dinyatakan dalam bilangan bulat 0 -100 (viii) Nilai KKM harus dicantumkan dalam Laporan Hasil Belajar Siswa (LHBS) 2. Cara Menghitung KKM KKM merupakan target ketuntasan minimal untuk setiap aspek penilaian mata pelajaran, yang telah ditetapkan oleh masing-masing madrasah. Untuk menentukan Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) dihitung berdasarkan tiga komponen yaitu : kompleksitas, daya dukung, intake. Tingkat kesulitan dan kerumitan setiap KD yang harus dicapai oleh siswa. Tingkat Kompleksitas Tinggi, bila dalam pelaksanaannya menuntut: (i) SDM yang kompeten dan kreatif dalam melaksanakan pembelajaran, (ii) waktu cukup lama karena perlu pengulangan, dan (iii) perlu penalaran dan kecermatan yang tinggi dari siswa. Yang dimaksud dengan kemampuan sumber daya pendukung yaitu ketersediaan tenaga, sarana dan prasarana pendidikan yang sangat dibutuhkan,
  • 38. 31 BOP, manajemen madrasah, dan kepedulian stakeholders madrasah. KKM dapat dihitung dengan dua cara, yaitu dengan perhitungan kasar menggunakan rentang nilai 1 sampai 3 dan secara lebih halus dengan rentangan nilai dari 1 sampai 100 untuk setiap komponen yang dinilai dengan menggunakan tabel penilaian sebagai berikut: Tabel 13: Indikator dan rentang nilai komponen KKM No. Komponen Katergori penilaian Rentang kasar Rentang halus 1. Kompleksitas Tinggi Sedang Rendah 1 2 3 54 – 60 65 – 80 81 - 100 2. Daya dukung Tinggi Sedang Rendah 3 2 1 81 - 100 65 – 80 54 - 60 3. Tingkat kemampuan rata- rat siswa (intake) Tinggi Sedang Rendah 3 2 1 81 - 100 65 – 80 54 - 60 Misalnya dengan menggunakan nilai rentang kasar, untuk pelajaran Matematika kompleksitasnya ”tinggi” berarti nilainya 1, ”daya dukung” untuk melaksanakan pembelajaran matematika ”tinggi”, dan intake dari nilai rata-rata siswa ”sedang”. Jika KD di dalam mata pelajaran memiliki kriteria : kompleksitas rendah, daya dukung tinggi dan intake siswa sedang, nilai KKM matematika adalah: (3 + 3 + 2) : 9 x 100 = 88,9. Sementara itu apabila menggunakan nilai rentang halus untuk kompleksistas 58, daya dukung 96, dan tingkat kemampuan 76, maka KKM untuk mata pelajaran matematika menjadi: (58 + 96 + 76) : 300 x 100 = 76,6. Apabila kesulitan dalam menentukan kriteria penilaian pada setiap komponen itu, maka penentuan nilai tersebut dapat
  • 39. 32 didiskusikan dalam forum Musyawarah Guru Kelas (KKG) atauy Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP). 2. Penulisan KKM Berdasarkan pertimbangan kompleksitas, daya dukung, intake, semua mata pelajaran yang diajarkan di MI Gesing 1 KKM sesuai kondisi obyektif Madrasah sebagaimana tertera pada Tabel. Kemudian, siswa yang belum mencapai Kriteria Ketuntasan Minimal dari masing-masing mata pelajaran, harus mengikuti program perbaikan ( remedial ) sampai mencapai ketuntasan minimal. Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) Mata Pelajaran No. Mata Pelajaran KKM KELAS I dan II KKM KELAS III,IV,V KKM KELAS VI 1 Pendidikan Agama Islam 75 75 75 75 75 75 75 75 75 a. Quran-Hadis Penguasaan konsep Membaca dan menulis Sikap beragama b. Fiqih Penguasaan konsep 75 75 75 75 75 75 75 75 75Keterampilan beribadah Sikap beragama c. Aqidah Akhlaq Penguasaan konsep 75 75 75 75 75 75 75 75 75Keterapilan Sikap beragama d. Sejarah Kebudayaan Islam Penguasaan konsep 75 75 75 75 75 75 Sikap beragama e. Bahasa Arab Mendengarkan 75 75 75
  • 40. 33 Berbicara 75 75 75 75 75 75Membaca Menulis 2. Pendidikan kewarganegaraan Penguasaan konsep 75 75 75 75 75 75 Praktek 3. Bahasa dan Sastra Indonesia Mendengarkan 75 75 75 75 75 75 75 75 75 75 75 75 Berbicara Membaca Menulis 4. Bahasa Inggris Mendengarkan 75 75 75 75 75 75 75 75 75 75 75 75 Berbicara Membaca Menulis 5. Matematika Bilangan 75 75 75 75 75 75 75 75 75 75 75 75 Aljabar Geometri dan pengukuran Peluang dan statistik 6. Pengetahuan Alam (Sains) Penguasaan konsep 75 75 75 75 75 75 Keterampilan Sains 7. Pengetahuan Sosial Penguasaan konsep 75 75 75 75 75 75 Keterampilan sosial 8. Kesenian Apresiasi 75 75 75 75 75 75Kreasi 9. Pendidikan Jasmani Permainan dan Olahraga 75 75 75 75 75 75 75 75 75 75 75 75 Pengembangn Uji diri dan senam Pilihan 10. Keterampilan (TIK) Pengetahuan 75 75 75 75 75 75Praktik 11. Mulok : Bahasa Daerah Mendengarkan 75 75 75 75 75 75 75 75 75 75 75 75 Berbicara Membaca Menulis
  • 41. 34 Mulok : Penguasaan konsep 75 75 75 Keterapilan Sikap beragama Pengembangan diri tidak menggunakan KKM. Ketuntasan Belajar setiap indikator yang dikembangkan sebagai suatu pencapaian hasil belajar dari suatu Kompetensi Dasar berkisar antara 0 % - 100 %. Kriteria ideal ketuntasan belajar untuk masing-masing indikator 75 %. Madrasah menentukan Standar Ketuntasan Minimal (SKM) sebagai Target Pencapaian Kompetensi (TPK) dengan mempertimbangkan tingkat kemampuan rata-rata peserta didik serta kemampuan sumber daya pendukung dalam penyelenggaraan pembelajaran. Madrasah secara bertahap dan berkelanjutan selalu mengusahakan peningkatan Standar Ketuntasan Belajar untuk mencapai kriteria ketuntasan ideal. Oleh karena itu setiap warga madrasah diharapkan untuk bekerja keras, agar mutu pendidikan madrasah dapat meningkat dari tahun ke tahun. a. Apabila Peserta didik sudah mencapai SKM yang ditargetkan maka akan diberikan pengayaan. b. Apabila Peserta didik belum mencapai SKM maka akan diberikan remidi sebanyak 2 kali yang dilakukan dalam proses pembelajaran maupun di luar pembelajaran. B. Kriteria Kenaikan Kelas Kenaikan Kelas dilaksanakan pada setiap Akhir Tahun Pelajaran. Kriteria kenaikan kelas diatur sebagai berikut. Siswa dinyatakan naik kelas apabila : a. Menyelesaikan seluruh program pembelajaran.
  • 42. 35 b. Nilai semua mata pelajaran sama atau lebih besar dari KKM masing- Masing mata pelajaran. c. Kehadiran di kelas mencapai minimal 90 % d. Rata-rata Nilai Pengembangan Diri Baik (B). Siswa dinyatakan naik kelas bersyarat apabila : 1. Menyelesaikan seluruh program pembelajaran. 2. Ada nilai paling banyak 3 mata pelajaran yang kurang dari KKM masingmasing mata pelajaran. 3. Kehadiran di kelas mencapai minimal 90 % 4. Rata-rata nilai pengembangan diri baik (B). Siswa dinyatakan tidak naik kelas apabila : 1. Tidak menyelesaikan seluruh program pembelajaran. 2. Lebih dari 3 (tiga) mata pelajaran yang memperoleh nilai kurang dari SKM 3. masing-masing mata pelajaran. 4. Kehadiran di kelas kurang dari 90 % 5. Rata-rata Nilai Pengembangan Diri Kurang. C. Kriteria Kelulusan diatur dengan mengacu kepada PP No. 19 Tahun 2005. Siswa dinyatakan lulus apabila memenuhi persyaratan : a. Persyaratan Akademik 1) Menyelesaikan seluruh program pembelajaran. 2) Lulus Ujian Akhir Madrasah untuk Kelompok Mata Pelajaran Agama dan Akhlak Mulia, Kewarganegaraan dan Kepribadian, Estetika, dan Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatann dan Muatan Lokal memperoleh nilai minimal 60. 3) Mengikuti Ujian Akhir Madrasah , UAMBN, dan UN 4) Rata-rata nilai gabungan antara Ujian Akhir Madrasah dan Ujian Akhir Madrasah minimal 6,00 dan Nilai UN sesuai SKL 5) Kehadiran di kelas mencapai minimal 90 % 6) Rata-rata Nilai Pengembangan Diri Baik (B).
  • 43. 36 7) Apabila tidak memenuhi persyaratan lulus, Siswa dinyatakan tidak lulus. b. Persyaratan non akademik 1. Mengikuti kegiatan ektrakurikuler 2. Mempunyai nilai B (baik) pada nilai akhlak dan kepribadian 3. Hafal asmaul husna 4. Hafal surat yasin 5. Hafal dzikir dan tahlil 6. Kehadiran minimal 90% D. Keriteria Mutasi Ketentuan mutasi : 1. Mutasi masuk a. Memenuhi persyaratan administrasi:  Menyerahkan raport asli dari sekolah atau madrasah asal  Menyerahkan surat keterangan dari sekolah atau madrasah asal (bila belum punya raport).  Menyerahkan surat pindah dari sekolah atau madrasah asal b. Orang tua/wali peserta didik datang ke madrasah. c. Lulus tes akademik (pengetahuan umum dan agama) d. Lulus tes akhlak dan kepribadian sesuai dengan ketentuan(mengikuti kelasnya) 2. Mutasi keluar a. Ada permohonan dari orang tua wali. b. Sekolah atau madrasah yang dituju jelas c. Menyelesaikan administrasi (pinjaman perpustakaan, pembayaran, dan lain-lain 3. Mekanisme mutasi a. Mutasi masuk  Diterima oleh Kepala Madrasah dan Dewan Guru  Tes akademik
  • 44. 37  Tes akhlak dan kepribadian oleh guru Kelas dan/ guru mapel aqidah akhlak sesuai dengan kelasnya  Rapat, dipimpin oleh kepala dengan anggota Dewan Guru b. Mutasi keluar  Siswa menyampaikan kepada Guru kelas  Guru Kelas melaporkan kepada kepala madrasah  Orang tua datang ke madrasah dengan membawa surat permohonan/ permohonan secara lisan  Surat keterangan keluar
  • 45. 38 BAB V KALENDER PENDIDIKAN Kalender Pendidikan adalah pengaturan waktu untuk kegiatan pembelajaran peserta didik selama satu tahun pelajaran. Kalender Pendidikan mencakup permulaan tahun pelajaran, minggu efektif belajar waktu pembelajaran, dan hari libur. A. Permulaan Tahun Pelajaran Permulaan Tahun Pelajaran telah ditetapkan oleh Pemerintah yaitu hari Senin mimggu ke tiga bulan Juli setiap tahun dan berakhir pada bulan Juni tahun berikutnya. B. Waktu Belajar Waktu Belajar menggunakan Sistem Semester. Satu tahun pelajaran dibagi menjadi 2 semester yaitu Semester I (satu) dan Semester II (dua). Pada Tengah tiap Semester ada waktu Jeda. Waktu Jeda digunakan untuk kegiatan yang disesuaikan dengan kondisi, situasi, dan kebutuhan Siswa dan Madrasah. C. Hari Libur Madrasah Hari Libur Madrasah ditetapkan oleh Madrasah, Pemerintah Pusat, Pemerintah Propinsi, dan Kabupaten. Hari libur tidak diadakan kegiatan proses pembelajaran D. Jadwal Kegiatan. Rencana Kegiatan Madrasah Tahun Pelajaran ini adalah seperti pada tabel sebagai berikut ini
  • 46. 39 KALENDER PENDIDIKAN MADRASAH IBTIDAIYAH GESING 1 TAHUN PELAJARAN 2012/2013 HARI JULI 2012 Tangga l Keterangan 1 1 AHAD 1 8 1 5 2 2 2 9 2 - 13 Libur Kenaikan Kelas, Pendaftaran,analisis dan Pengumuman hasil PPDB SENIN 2 9 1 6 2 3 3 0 14 Persiapan tahun pelajaran 2012/2013 SELASA 3 1 0 1 7 2 4 3 1 16 - 18 Masa Orientasi Peserta didik Baru ( MOPDB ) RABU 4 1 1 1 8 2 5 20 - 23 Perkiraan libur awal Ramadhan 1433H ( menyesuaikan keputusan Menteri KAMIS 5 1 2 1 9 2 6 Agama RI ) JUM'AT 6 1 3 2 0 2 7 SABTU 7 1 4 2 1 2 8 HARI AGUSTUS 2012 1 5 17 Mengikuti Upacara Hari Proklamasi Kemerdekaan RI AHAD 5 1 2 1 9 2 6 13 - 18 Perkiraan libur Awal Hari Raya Idul Fitri 1433 H ( menyesuaikan SENIN 6 1 3 2 0 2 7 keputusan Menteri Agama RI ) SELASA 7 1 4 2 1 2 8 19 Perkiraaan 1 syawal 1433 H ( Menyesuaikan Keputusan Menteri Agama RI ) RABU 1 8 1 5 2 2 2 9 20 - 25 Perkiraan libur Akhir Hari Raya Idul Fitri 1433 H ( Menyesuaikan Keputusan KAMIS 2 9 1 6 2 3 3 0 Menteri Agama RI) JUM'AT 3 1 0 1 7 2 4 3 1 SABTU 4 1 1 1 8 2 5 HARI SEPTEMBER 2012 2
  • 47. 40 5 AHAD 2 9 1 6 2 3 3 0 SENIN 3 1 0 1 7 2 4 SELASA 4 1 1 1 8 2 5 RABU 5 1 2 1 9 2 6 KAMIS 6 1 3 2 0 2 7 JUM'AT 7 1 4 2 1 2 8 SABTU 1 8 1 5 2 2 2 9 HARI OKTOBER 2012 2 0 1 - 6 Ulangan tengah semester gasal/ semester I AHAD 7 1 4 2 1 2 8 26 Perkiraan hari raya Idul Adha1433 H ( Menyesuaikan Keputusan Menteri SENIN 1 8 1 5 2 2 2 9 Agama RI ) SELASA 2 9 1 6 2 3 3 0 RABU 3 1 0 1 7 2 4 3 1 KAMIS 4 1 1 1 8 2 5 JUM'AT 5 1 2 1 9 2 6 SABTU 6 1 3 2 0 2 7 HARI NOPEMBER 2012 2 5 15 Perkiraan libur Tahun Baru Hijriyah 1434 H ( Menyesuaiakan Keputusan AHAD 4 1 1 1 8 2 5 Menteri Agama RI ) SENIN 5 1 2 1 9 2 6 SELASA 6 1 3 2 0 2 7 RABU 7 1 4 2 1 2 8 KAMIS 1 8 1 5 2 2 2 9 JUM'AT 2 9 1 6 2 3 3 0 SABTU 3 1 0 1 7 2 4 HARI DESEMBER 2012 1 1 - 8 Ulangan Akhir Semester gasal/Semester I AHAD 2 9 1 2 3 10 - 14 Classmeeting dan pengolahan nilai
  • 48. 41 6 3 0 serta Pengisian nilai SENIN 3 1 0 1 7 2 4 3 1 Laporan Hasil Belajar ( LHB ) Peserta Didik SELASA 4 1 1 1 8 2 5 15 Pembagian laporan hasil belajar ( LHB ) peserta didik RABU 5 1 2 1 9 2 6 17 - 29 Libur Semester gasal/Semester I KAMIS 6 1 3 2 0 2 7 31 Masuk pertama semester genap/ Semester II JUM'AT 7 1 4 2 1 2 8 SABTU 1 8 1 5 2 2 2 9 HARI JANUARI 2013 2 7 3 Upacara HAB Kementerian Agama RI AHAD 6 1 3 2 0 2 7 SENIN 7 1 4 2 1 2 8 SELASA 1 8 1 5 2 2 2 9 RABU 2 9 1 6 2 3 3 0 KAMIS 3 1 0 1 7 2 4 3 1 JUM'AT 4 1 1 1 8 2 5 SABTU 5 1 2 1 9 2 6
  • 49. 42 HARI PEBRUARI 2013 Tanggal Keterangan 23 AHAD 3 10 17 24 Perkiraaan libur Umum Hari Raya Implek SENIN 4 11 18 25 SELASA 5 12 19 26 RABU 6 13 20 27 KAMIS 7 14 21 28 JUM'AT 1 8 15 22 SABTU 2 9 16 23 HARI MARET 2013 18 4 - 9 Ulangan Tengah Semester genap/Semester II AHAD 3 10 17 24 31 Perkiraan Libur Umum Maulid Nabi Muhammad SAW SENIN 4 11 18 25 Perkiraaan libur Umum Hari Raya Nyepi SELASA 00efher 5 12 19 26 RABU 6 13 20 27 KAMIS 7 14 21 28 JUM'AT 1 8 15 22 29 SABTU 2 9 16 23 30 HARI APRIL 2013 19 1 - 6 Perkiraan UM Utama AHAD 7 14 21 28 8 - 13 Perkiraan UM Susulan SENIN 1 8 15 22 29 perkiraan libur wafat Yesus Kristus SELASA 2 9 16 23 30 RABU 3 10 17 24 KAMIS 4 11 18 25 JUM'AT 5 12 19 26 SABTU 6 13 20 27 HARI MEI 2013 22 7 - 9 Perkiraan UN Utama AHAD 5 12 19 26 13 - 15 Perkiraan UN Susulan SENIN 6 13 20 27 Perkiraan libur kenaikan Isa Al Masih SELASA 7 14 21 28 Perkiraan libur Isra' Mi'raj Nabi Muhammad SAW RABU 1 8 15 22 29 KAMIS 2 9 16 23 30 JUM'AT 3 10 17 24 31 SABTU 4 11 18 25 HARI JUNI 2013 5 7 - 14 Ulangan Kenaikan Kelas AHAD 2 9 16 23 30 15 - 21 Pengolahan Nilai dan Pengisian nilai Laporan Hasil
  • 50. 43 Belajar ( LHB ) SENIN 3 10 17 24 Peserta didik SELASA 4 11 18 25 22 Pembagian Laporan Hasil Belajar ( LHB ) Peserta didik RABU 5 12 19 26 24 - 29 Libur Kenaikan kelas dan Pendaftaran PPDB KAMIS 6 13 20 27 JUM'AT 7 14 21 28 SABTU 1 8 15 22 29 HARI JULI 2013 16 1 - 12 Libur Kenaikan Kelas, Pendaftaran, analisis dan AHAD 7 14 21 28 Pengumuman dari hari PPDB SENIN 1 8 15 22 29 13 Persiapan Tahun Pelajaran 2013-2014 SELASA 2 9 16 23 30 15 - 17 Masa Orientasi Peserta Didik Baru ( MOPDB ) RABU 3 10 17 24 31 KAMIS 4 11 18 25 JUM'AT 5 12 19 26 SABTU 6 13 20 27 Semarang, Mei 2012 Kepala Eko Purwanto, S.Pd.I. NPM.19999071978113 0 717
  • 51. 44 KALENDER PROGRAM KERJA TAHUNAN MADRASAH IBTIDAIYAH GESING 1 TAHUN PELAJARAN 2012/2013 N O URAIAN KEGIATAN LOKASI WAKTU KETSEMESTER I SEMESTER II 7 8 9 10 11 12 1 2 3 4 5 6 1 UMUM 1. 1 Menyusun Program kerja X Prota 1. 2 Supervisi pendidikan X X X X X X X X X X X X 1. 3 Evaluasi Program X X X X X X X X X X X X 1. 4 Studi peningkatan Mutu Guru & pegawai X X 1. 5 Pengajian Ahad Pagi X X X X X X X X X X X X 1. 6 Laporan Pembelajaran X X X X X X X X X X X X 2 KURIKULUM 2. 1 Pembagian tugas kelas X 2. 2 Penyusunan jadwal X 2. 3 Identifikasi murid X 2. 4 KBM X X X X X X X X X X X X 2. 5 Tes Formatif X X X X X X X X X X X X 2. 6 Tes Semester X X 2. 7 Pendalaman persiapan UAMBN/ UN X X X X X 2. 8 Administrasi / data Nominatif peserta UM / UMBN/ UN X
  • 52. 45 2. 9 UAMBN / UN X X 2. 10 Kenaikan kelas X 3 KEUANGAN 3. 1 Menyusun RAPBM X 3. 2 Administrasi BOS X X X X X X X X X X X X 3. 3 Pemasukan Anggaran X X X X X X X X X X X X 3. 4 Pembelanjaan X X X X X X X X X X X X 3. 5 Pelaporan X X X X X X X X X X X X 3. 6 Program tabungan siswa X X X X X X X X X X X X 3. 7 Pembagian tabungan X 3. 8 Pelaporan Koperasi Madrasah X X 3. 9 Laporan RAPBM Akhir tahun X 4 KESISWAAN 4. 1 Pembentuakan Panitia PSB X X 4. 2 Sosialisasi Penerimaan Siswa Baru 2012/2013 X X 4. 3 Penerimaan Siswa Baru (PSB) 2013/2014 X 4. 4 Regristrasi administrasi murid baru X 4. 5 Upacara Bendera X X X X X X X X X X X X 4. 6 Upacara HBN X X X 4. 7 PHBI X X X
  • 53. 46 4. 8 Porseni menye suaika n BAB VI REVISI DAN PENGEMBANGAN KURIKULUM
  • 54. 47 A. Revisi KTSP Revisi KTSP merupakan kegiatan yang ditujukan untuk memberikan nilai seberapa baik kurikulum telah direncanakan, dilaksanakan, dimonitor, dan dievaluasi. Revisi KTSP juga berarti proses mengumpulkan informasi tentang perencanaan, pelaksanaan, monitoring, dan Revisi KTSP, dan menganalisisnya untuk pengambilan keputusan. Kepala madrasah memiliki tanggung jawab untuk menilai hasil kurikulum di madrasahnya setiap tahun. Ini bukan merupakan akhir dari kegiatan setiap tahun, namun merupakan tanggung jawab yang berkesinambungan dari setiap kepala madrasah. Pengujian yang terus menerus dari kegiatan dan hasil kurikulum di madrasah adalah penting, karena setiap masalah yang muncul harus ditangani segera sebelum menjadi lebih parah. Evaluasi merupakan tanggung jawab yang berkesinambungan dari kepala madrasah, guru, pengawas, dan komite madrasah/madrasah. Kepala madrasah harus merancang suatu sistem evaluasi untuk seluruh guru dan semua mata pelajaran. Selain kepala madrasah Revisi KTSP juga dilakukan oleh pengawas. Pengawas melakukan evaluasi untuk melihat dan menilai seberapa baik kurikulum telah direncanakan, dilaksanakan, dikendalikan, dimonitor, dan dievaluasi. Evaluasi juga dilakukan oleh komite madrasah/madrasah atau bentuk lain dari lembaga perwakilan pihak-pihak yang berkepentingan secara teratur dan berkesinambungan untuk menilai efisiensi dan efektivitas kurikulum yang telah direncanakan, dilaksanakan, dikendalikan, dimonitor, dan dievaluasi. Selain pelaksanaan evaluasi oleh pihak-pihak di atas, akan lebih efektif dan lebih sehat bagi madrasah apabila evalusi program yang dilaksanakan bertumpu kepada evaluasi diri dari setiap program dan kegiatan yang dilaksanakan oleh pelaksana masing-masing. Setiap orang menilai peran dan
  • 55. 48 tanggung jawabnya pada perencanaan, pelaksanaan, pengendalian, monitoring, dan evaluasi. Secara keseluruhan madrasah juga melakukan evaluasi diri terhadap keseluruhan proses perencanaan, pelaksanaan, pengendalian, monitoring, dan evaluasi. Walaupun monitoring dilakukan oleh masing-masing penanggungjawab dan pelaksana program, kepala madrasah masih mempunyai tanggungjawab untuk melaksanakan program monitoring pelaksanaan program, walaupun frekuensinya tidak sesering pelaksana program. Untuk menjamin agar kegiatan monitoring ini dilakukan dalam kesibukan tugas lain sebagai seorang manajer, kepala madrasah perlu menyusun rencana kegiatan monitoring yang akan dilakukan dalam satu tahun ajaran. B. Pengembangan KTSP Kurikulum tingkat satuan pendidikan jenjang pendidikan dasar dan menengah dikembangkan oleh sekolah dan komite sekolah berpedoman pada standar kompetensi lulusan dan standar isi serta panduan penyusunan kurikulum yang dibuat oleh BSNP. Kurikulum dikembangkan berdasarkan prinsip- prinsip berikut. 1.Berpusat pada potensi, perkembangan, kebutuhan, dan kepentingan peserta didik dan lingkungannya Kurikulum dikembangkan berdasarkan prinsip bahwa peserta didik memiliki posisi sentral untuk mengembangkan kompetensinya agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab. Untuk mendukung pencapaian tujuan tersebut pengembangan kompetensi peserta didik disesuaikan dengan potensi, perkembangan, kebutuhan, dan kepentingan peserta didik serta tuntutan lingkungan.
  • 56. 49 2.Beragam dan terpadu Kurikulum dikembangkan dengan memperhatikan keragaman karakteristik peserta didik, kondisi daerah, dan jenjang serta jenis pendidikan, tanpa membedakan agama, suku, budaya dan adat istiadat, serta status sosial ekonomi dan gender. Kurikulum meliputi substansi komponen muatan wajib kurikulum, muatan lokal, dan pengembangan diri secara terpadu, serta disusun dalam keterkaitan dan kesinambungan yang bermakna dan tepat antarsubstansi. 3.Tanggap terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni Kurikulum dikembangkan atas dasar kesadaran bahwa ilmu pengetahuan, teknologi dan seni berkembang secara dinamis, dan oleh karena itu semangat dan isi kurikulum mendorong peserta didik untuk mengikuti dan memanfaatkan secara tepat perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni. 4.Relevan dengan kebutuhan kehidupan Pengembangan kurikulum dilakukan dengan melibatkan pemangku kepentingan (stakeholders) untuk menjamin relevansi pendidikan dengan kebutuhan kehidupan, termasuk di dalamnya kehidupan kemasyarakatan, dunia usaha dan dunia kerja. Oleh karena itu, pengembangan keterampilan pribadi, keterampilan berpikir, keterampilan sosial, keterampilan akademik, dan keterampilan vokasional merupakan keniscayaan. 5.Menyeluruh dan berkesinambungan Substansi kurikulum mencakup keseluruhan dimensi kompetensi, bidang kajian keilmuan dan mata pelajaran
  • 57. 50 yang direncanakan dan disajikan secara berkesinambungan antarsemua jenjang pendidikan. 6.Belajar sepanjang hayat Kurikulum diarahkan kepada proses pengembangan, pembudayaan dan pemberdayaan peserta didik yang berlangsung sepanjang hayat. Kurikulum mencerminkan keterkaitan antara unsur-unsur pendidikan formal, nonformal dan informal, dengan memperhatikan kondisi dan tuntutan lingkungan yang selalu berkembang serta arah pengembangan manusia seutuhnya. 7.Seimbang antara kepentingan nasional dan kepentingan daerah Kurikulum dikembangkan dengan memperhatikan kepentingan nasional dan kepentingan daerah untuk membangun kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Kepentingan nasional dan kepentingan daerah harus saling mengisi dan memberdayakan sejalan dengan motto Bhineka Tunggal Ika dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia. BAB VII PENUTUP Kurikulum tingkat satuan pebndidikan ini diharapkan dapat dilaksanakan dengan sebaik-baiknya sehingga kegiatan belajar mengajar menjdai lebih menyenangkan menantang, mencerdaskan dan sesuai dengan keadaan daerah dan kebutuhan daerah setempat. Di samping itu, sementara para guru menerapkan KTSP ini, mereka diharapkan dapat melakukan evaluasi secara informal terhadap dokumen KTSP maupun pelaksanaannya. Evaluasi
  • 58. 51 tersebut diharapkan secara bertahap dari waktu ke waktu dapat melaksanakan sekaligus mengembangkan KTSP. Sebaiknya didokumentasikan dengan baik sehingga menjadi masukan yang berharga bagi penyempurnaan KTSP di kemudian hari. Akhirnya, kesungguhan, komitmen,kerja keras dan kerjasama para guru, kepala madrasah, dan warga sekolah, secara keseluruhan merupakan kunci utama bagi perwujudan dari apa yang telah direncanakan. SURAT KEPUTUSAN KEPALA MADRASAH IBTIDAIYAH GESING 1 KANDANGAN KABUPATEN TEMANGGUNG Nomor : 10 Tahun 2012 TENTANG TIM PENGEMBANG KURIKULUM
  • 59. 52 MADRASAH IBTIDAIYAH GESING 1 KANDANGAN KABUPATEN TEMANGGUNG TAHUN PELAJARAN 2012/2013 Menimbang : Bahwa dalam rangka mengimplementasikan Permendiknas Nomor 22, 23 tahun 2006 dan 24 Tahun 2007 dan mewujudkan Kurikulum MI Gesing 1 Kabupaten Temanggung perlu membentuk Tim Pengembang Kurikulum. Mengingat : 1. Undang-undang RI Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. 2. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 22 Tahun 2006 tentang standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah. 3. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 23 Tahun 2006 tentang Standar Kompetensi Lulusan untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah. 4. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 24 Tahun 2007 tentang standar pengelolaan pendidikan Memperhatikan : a. Kalender pendidikan RA/BA, MI, MTs dan MA Kanwil Kemenag Prov. Jateng tahun pelajaran 2012/2013 b. Kalender pendidikan MI Gesing 1 tahun pelajaran 2012/2013 c. Rapat dinas guru dan karyawan MI Gesing 1 tanggal 9 Juni2012 MEMUTUSKAN Menetapkan : Pertama : Tim Pengembang Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Madrasah Tsanawiyah Negeri Gajah Tahun Pelajaran 2012/2013 Kedua : Nama-nama yang tersebut dalam lampiran surat keputusan ini dipandang mampu dalam melaksanakan tugas sebagai tim pengembang kurikulum MI Gesing 1 . Ketiga : Masing-masing anggota Tim Pengembang melaporkan pelaksanaan tugasnya kepada Kepala Madrasah. Keempat : Biaya yang timbul akibat pelaksanaan Keputusan ini, dibebankan pada anggaran yang sesuai. Kelima : Keputusan ini berlaku sejak ditetapkan, apabila terdapat kekeliruan dalam keputusan ini akan dibetulkan sebagaimana mestinya Ditetapkan di : Gesing Pada tanggal : 30 Juni2012 Kepala EKO PURWANTO, S.Pd.I. Tembusan : 1. Yth. Kepala Kankemenag Kab. Temanggung 2. Yth. Ketua LP Maarif NU kab. Temanggung 3. Yth. Komite MI Gesing 1
  • 60. 53 Lampiran : Surat Keputusan Kepala MI Gesing1 Tentang : Tim Pengembang Kurikulum MI Gesing 1 Nomor : 10 Tahun 2012 Tanggal: 30 Juni 2012 TIM PENGEMBANG KURIKULUM MADRASAH IBTIDAIYAH GESING 1KANDANGAN KABUPATEN TEMANGGUNG TAHUN PELAJARAN 2012 No. NAMA / NIP JABATAN KET DINAS TIM 1. Mardjono Ketua Komite Penanggungjawab 2. Drs. Nur Makhsun , MSI Waspendais Kec. Kandangan Kab. Temanggung Pembina 3. Eko Purwanto, S.Pd.I Kepala Madrasah Ketua 4. Muhammad Irfai, S.Pd.I. Guru Sekretaris 5. Mahmudi Komite Madrasah Anggota 6 Tamyis v Anggota 7. Guru Koordinator Mapel Agama 8. Guru Koordinator Mapel Bahasa 9. Guru Koordinator Mapel Matematika 10. Guru Koordinator Mapel IPA 11. Guru Koordinator Mapel IPS 12. Guru Koordinator Mapel TIK 13. Guru Koordinator Mapel Seni dan Olah raga 14. Koordinator BP/BK Koordinator BP/BK Kepala Madrasah, EKO PURWANTO, S.Pd.I.
  • 61. 54 VISI INDIKATOR VISI MISI TUJUAN SASARAN PROGRAM Terwujudnya peserta didik yang unggul dalam Prestasi, trampil dan berakhlakul karimah Unggul dalam Prestasi Naik kelas 100% secara normatif Lulus UM 100 % dengan peningkatan nilai rata-rata peserta didik dari 7.8 menjadi 8.5. Lulus UN 100 %, dengan nilai rata-rata 8.5. Menyelenggarakan pendidikan dengan pembelajaran yang efektif dan berkualitas dalam pencapaian prestasi akademik  Peserta didik naik kelas 100% secara normatif  Peserta didik lulus UM 100 % dengan peningkatan nilai rata-rata peserta didik dari 7.8 menjadi 8.5.  Peserta didik lulus UN 100 % dengan peningkatan nilai rata-rata UN dari 8.2 menjadi 8.5. Pada tahun pelajaran 2012/2013 peserta didik :  kelas I-V dapat naik kelas 100 % secara normatif.  kelasVI dapat lulus UM 100 % dengan nilai rata – rata 8.5  KelasVI lulus UN 100 %, dengan nilai rata-rata 8.5. 1. Pelaksanaan KBM secara efektif 2. Mengadakan penambahan jam pelajaran mapel UN mulai kelas IV-VI 3. Mengadakan Telaah SKL UN dan UM 4. Membentuk guru pembimbing dan tutor sebaya. 5. Mengadakan bimbingan belajar untuk siswa berprestasi. 6. Melengkapi buku sumber pembelajaran 7. Melengkapi media / alat peraga pembelajaran. 8. Mengoptimalkan fungsi perpustakaan 9. Mengadakan MGMP serumpun pada tingkat satuan MATRIK VISI DAN MISI MI GESING 1
  • 62. 55 Memperoleh juara Peserta didik dapat Perolehan juara lomba mata pelajaran pada tahun pelajaran 2012/2013 : a. Dapat mempertahankan juara I mapel UN tingkat kabupaten b. Dapat masuk nominasi pendidikan, KKM, Kabupaten dan propinsi 10. Mengadakan upgrading guru lewat kegiatan, orientasi, workshop, diklat, seminar dan MGMP. 11. Membentuk guru pembimbing untuk pelajaran agama dan kegiatan keagamaan. 12. Menyelenggarakan kegiatan evaluasi yang meliputi : Ulangan harian Ulangah tengan semester Ulangan semester Ulangan kenaikan kelas Ujian madrasah ( tulis dan praktek ) Ujian nasional 13. Pelaporan hasil belajar berbentuk : Raport
  • 63. 56 dalam kompetisi/lomba mapel Minimal 20 % output diterima disekolah favorit meraih juara pada event/lomba lomba mapel tingkat kabupaten, karisidenan, dan propinsi Peserta didik dapat melanjutkan pendidikan disekolah favorit diTemanggung dan sekitarnya besar lomba mapel pada tingkat karisidenan dan propinsi. Minimal 20 % dari jumlah lulusan Peserta didik dapat melanjutkan pendidikan disekolah favorit SKHUN Ijazah/STTB 1. Membentuk kelas unggulan 2. Mengadakan bimbingan belajar khusus untuk siswa berprestasi 3. Mengadakan bimbingan belajar olimpiode sains 4. Menyertakan siswa dalam event/lomba mata pelajaran 5. Memberikan penghargaan kepada guru yang ber Prestasi. 6. Memberikan penghargaan kepada siswa yang berprestasi. 1. Memfasilitasi sosialisasi tindak lanjut belajar dari jenjang pendidikan yang lebih tinggi
  • 64. 57 2. Mengadakan bimbingan study tindak lanjut bagi peserta didik kelasVI Hafal asmaul husna, tahlil dan surat yasin. Mampu membaca Al qur’an dengan baik dan benar Terbiasa menjalankan sholat lima waktu Terbiasa menjalankan sholat berjamaah Menyelenggarakan pendidikan bernuansa Islam dengan menciptakan lingkungan yang agamis dimadrasah Pada akhir tahun pelajaran peserta didik hafal asmaul husna, tahlil dan surat yasin Peserta didik dapat membaca Al Qur’an dengan baik dan benar Seluruh peserta didik sadar untuk menjalankan sholat wajib lima waktu Pada akhir tahun pelajaran Peserta didik kelas VII hafal asmaul husna. Peserta didik kelas VIII hafal surat yasin peserta didik kelasVI hafal tahlil Seluruh Peserta didik dapat membaca Al Qur’an dengan baik dan benar Dalam jangka 1 tahun 100 % peserta didik melaksanakan sholat wajib lima waktu Dalam jangka 1 tahun 100 % peserta didik melaksanakan sholat jamaah 1. Setiap jam 6.45 s.d 6.50 peserta didik membaca asmaul husna 2. Setiap jam 6.50 s.d 07.00 peserta didik tadarus Al Qur’an 3. Setiap hari kamis pada jam 6.50 s.d 7.00 peserta didik membaca surat Yasin 4. Setiap hari jum’at pada jam 6.50 s.d 7.00 peserta didik membaca tahlil 5. Pengadaan Al Qur,an untuk setiap siswa yang disimpan dalam kelas 6. Pengadaan buku absensi sholat lima waktu
  • 65. 58 Peserta didik gemar bershodaqoh Peserta didik terbiasa menjalankan sholat jamaah Peserta didik termotivasi untuk bersodaqoh Dalam jangka 1 tahun 100 % peserta didik terbiasa untuk bersodaqoh 7. Penyelenggaraan sholat dhuhur berjamaah 8. Pengumpulan infaq pada setiap hari jum’at 9. Pembangunan musholla lantai 2 Trampil Trampil dalam bidang olahraga Tenis Meja, Catur, dan Drumband Menyelenggarakan pembinaan dan pelatihan life skill untuk menggali dan menumbuhkembangkan minat, bakat peserta didik yang berpotensi tinggi agar dapat berkembang secara optimal Memperoleh kemenangan dalam setiap even/lomba olah raga di tingkat kecamatan/kabupaten/ propinsi. Peserta didik memperoleh juara pada setiap event/lomba olah raga pada tingkat kecamatan/ kabupaten/ propinsi 1. Penyelenggaraan kegiatan pembinaan olah raga Tenis Meja, Catur, dan Drumbanddalam bentuk ekstra kurikuler selama 2 jam pelajaran dalam seminggu 2. Pengadaan sarana olah raga 3. Mengikutsertakan up grading/ pelatihan guru olah raga 4. Mengikutsertakan tim bola
  • 66. 59 Tenis Meja, Catur, dan Drumband pada setiap ada event/pertandingan bola Tenis Meja, Catur, dan Drumband 5. Pemberian reward bagi siswa dan pelatih yang berhasil Trampil dalam bidang kreatifitas seni baca Al Qur’an, seni musik rebana, drum band dan seni kaligrafi Memperoleh kemenangan dalam setiap even/lomba kreatifitas seni di tingkat kecamatan/kabupaten/ propinsi. Peserta didik mampu menampilkan kreatifitas seninya dalam setiap event Peserta didik memperoleh juara pada setiap event/lomba kreatifitas seni di tingkat kecamatan/ kabupaten/ propinsi Kreatifitas seni peserta didik dapat ditampilkan dalam acara HUT RI, Hari jadi Madrasah, perpisahan siswa kelasVI dan jambore pramuka 1. Penyelenggaraan kegiatan pembinaan seni baca al qur’an, seni musik rebana, drum band dan seni kaligrafi dalam bentuk ektra kurikuler selama 2 jam pelajaran dalam seminggu 2. Pengadaaan sarana kesenian 3. Menyediakan pelatih profesional dari luar MI Gesing 1 4. Pemberian reward bagi siswa dan pelatih seni yang berhasil Memiliki life skill dalam Pada saat kelasVI Peserta memiliki ketrampilan 1.Penyelenggaraan kegiatan
  • 67. 60 hal merakit radio Memiliki life skill dalam hal membuat pakaian jadi Peserta didik dapat merakit radio Pada saat kelasVI Peserta didik dapat membuat pakaian jadi dalam merakit radio Peserta memiliki ketrampilan dalam membuat pakain jadi pembinaan jahit dan ketrampilan elektro dalam bentuk ektra kurikuler selama 2 jam pelajaran dalam seminggu 2.Penyediaan bahan praktek permanen maupun habis pakai 3.Menyediakan pelatih profesional dari dalam dan luar MI Gesing 1 4.Melengkapi sarana kegiatan elektro dan menjahit 5.Mengadakan pameran/bazar hhasil karya siswa Memiliki life skill dalam hal kepramukaan Tertanamnya nilai dan sikap kedisiplinan pada peserta didik Memiliki tim yang handal dalam bidang kepramukaan Dalam jangka 1 tahun peserta didik memiliki sikap kedisiplinan yang tinggi Peserta didik dari kelas I-V terpilih menjadi tim handal pramuka 1.Penyelenggaraan kegiatan kepramukaan sebagai ekstrakurikuler wajib untuk siswa kelas I-V selama 2 jam pelajaran dalam seminggu 2.Membentuk pimpinan pasukan (Pimpas)dari kelas VIII, yang diberikan pelatihan
  • 68. 61 Memperoleh prestasi/kemenangan dalam lomba-lomba dibidang kepramukaan ditingkat kecamatan atau ranting, kabupaten dan propinsi Peserta didik memperoleh juara dalam dalam event kepramukaan, seperti; Pesta Siaga,jambore, dan lain-lain ditingkat kecamatan/kabupaten/propinsi khusus 3.Pengadaan sarana sanggar pramuka 4.Mengikutsertakan pembina atau peserta didik dalam kegiatan-kegiatan peningkatan keilmuan dan ketrampilan pramuka, misalnya penataran, pendidikan dan lain-lain. 5.Mengikuti jambore ditingkat tingkat kecamatan, kabupaten atau propinsi. Memiliki life skill dibidang DOKTER KECIL (Kesehatan Reproduksi Remaja) Tertanamnya nilai dan sikap untuk menyelamatkan dirinya sendiri dan para remaja dalam hal penyalahgunaan narkoba dan Peserta didik memiliki ketahanan nilai dan sikap dari pengaruh negatif penyalahgunaaan narkoba, seksualitas yang tidak benar dan HIV AID 1. Penyelenggaraan kegiatan DOKTER KECIL sebagai kegiatan ekstrakurikuler 2 jam pelajaran pelajaran dalam seminggu 2. Mengaktifkan tutor sebaya dalam pelaksanaan program
  • 69. 62 seksualitas yang tidak benar dan HIV AID pada peserta didik Memiliki pendidik dan tutor sebaya dalam bidang DOKTER KECIL Memiliki tim pengelola DOKTER KECIL di Madrasah Memperoleh prestasi dan lomba DOKTER KECIL yang diselengga rakan ditingkat Kabupaten dan propinsi Madrasah memiliki pendidik/pembimbing dan tutor sebaya dari kelas VIII danVI dalam bidang DOKTER KECIL Peserta didik dari kelas VIII danVI terpilih menjadi tim pengelola DOKTER KECIL di Madrasah Peserta didik memperoleh juara dalam lomba DOKTER KECIL yang diselenggarakan ditingkat Kabupaten dan propinsi 3. Mengikutsertakan pembimbing, pendidik sebaya atau tutor sebaya dalam kegiatan peningkatan pengetahuan dan ketrampilan, misalnya; orientasi DOKTER KECIL , fasilitator HIV/AID 4. Mengikuti lomba-lomba DOKTER KECIL baik tingkat kabupaten maupun propinsi Memiliki life skill dibidang jurnalistik Peserta didik memiliki ketrampilan dalam menulis article untuk mengisi majalah dinding Pada saat kelas VIII Peserta didik memiliki ketrampilan dalam menulis article untuk majalah dinding 1. Penyelenggaraan kegiatan pembinaan jurnalistik dalam bentuk ektra kurikuler selama 2 jam pelajaran dalam seminggu
  • 70. 63 Peserta memiliki ketrampilan dalam menulis article untuk untuk penerbitan buletin madrasah Pada saat kelasVI peserta didik berpartisipasi dibidang jurnalistik dalam mewujudkan buletin madrasah 2. Pembentukan tim buletin madrasah 3. Mengadakan pelatihan jurnalistik 4. Mengirimkan guru pembimbing /siswa dalam dalam kegiatan penataran,pelatihan dan lain- lain yang terkait dengan jurnalistik 5. Mengarahkan siswa untuk mengisi mading 6. Mengikutsertakan pembimbing maupun peserta didik dalam lomba jurnalistik Berakhlakul karimah Terbiasa mengucapkan salam dan berjabat tangan dengan sesama warga madrasah Menumbuhkembangkan budaya akhlakul karimah pada seluruh warga madrasah Tertanamnya Pembiasaan aklakul karimah pada pendidik, tenaga kependidikan dan peserta didik Pendidik, tenaga kependidikan dan peserta didik terbiasa berakhlakul karimah dilingkungan madrasah. 1. Pembiasaan mengucapkan salam a. Ketika bertemu sesama warga madrasah b. Ketika mengawali dan mengakhiri Pelajaran
  • 71. 64 Terbiasa menghargai dan menghormati kepada sesama warga madrasah Peserta didik terbiasa menghargai dan menghormati kepada sesama warga madrasah Dalam jangka 1 tahun Seluruh Peserta didik terbiasa menghargai dan menghormati kepada sesama warga madrasah c.Setiap masuk dan keluar dari ruang kantor 2. Pembiasaan berjabat tangan pada peserta didik : a. Awal Masuk pintu gerbang dengan bpk/ibu guru b. Bertemu dengan sesame peserta didik ketika datang dan pulang(putri dengan putri, dan putra dengan putra) c.Berpamitan dengan bapak/ibu guru setelah jam pelajaran terakhir 3. Keteladanan berakhlakul karimah dari para pendidik/tenaga kependidikan kepada peserta didik 4. Pembiasaan berjabat tangan pada guru dan karyawan ketika datang dan pulang (bapak dengan bapak,
  • 72. 65 ibu dengan ibu) 5. Pembiasaan untuk turun dari sepeda ketika masuk dan keluar pintu gerbang sampai tempat parkir 6. Pengawasan akhlak kepada peserta didik dilingkungan madrasah