3. POLA-POLA INTERAKSI
• Saat orang berkomunikasi mereka
menciptakan asumsi untuk dia dan prilaku
orang lain.
• Kadang memperkuat dugaan lama pada saat
terjadi interaksi baru, dan akan memebentuk
dugaan baru utk interaksi berikutnya.
PALO
ALTO
GROUP
• Ada banyak aturan tidak tertulis dalam sebuah
hubungan yang berlanjut.
• Aturan dapat berubah seiring dengan
perubahan pada pola-pola interaksi.
4. contoh
• Akan terbentuk sebuah hubungan
kepatuhan yang dominan seiring
berjalannya waktu
Dalam
pernikahan
• Menghasilkan hirarki status. Seseorang
akan lebih dipandang dari yang lain.
Komunikasi
dgn rekan kerja
• Dapat menjadi sebuah hubungan yang
sama dan sopan
Interaksi dgn
tetangga
5. TABEL HUBUNGAN
BENTUK KEKUASAAN
ARAH KENDALI PESAN A ARAH KENDALI PESAN B
ONE-UP ONE-DOWN ONE-ACROSS
ONE-UP 1. SIMETRI YANG
KOMPETITIF
4. KELENGKAPAN 7. TRANSISI
ONE-DOWN 2.KELENGKAPAN 5. SIMETRI YANG
PATUH
8. TRANSISI
ONE-ACROSS 3. TRANSISI 6. TRANSISI 9. SIMETRI NETRAL
6. CONTOH POLA KENDALI
• Simetri kompetitif (ONE-UP/ONE-UP)
A. Kamu tahu kalau rumah ini selalu bersih.
B. Mungkin kamu dapat membantu saya.
• Kelengkapan (one-down/one-up)
A. Tolong bantu saya, saya membutuhkanmu
B. Baiklah, saya tahu caranya.
• Transisi (one-across/ one-up)
A. Mari kita berkompromi
B. Tidak, caraku adalah yang terbaik
• Kelengkapan (one-up/one-down)
A. Mari kita pergi keluar kota akhir pekan ini.
B. Baiklah
7. Ada 2 tipe bagi Palo Alto Group
Hubungan
simetris
(symmetrical
relationship)
Pertentangan
kekuasaan
Salah satu
lawan bicara
menonjolkan
kendali, yang
lain
menangggapi
dengan
memaksakan
kendali juga.
Orang pertama
merespon lagi
dengan cara
yang sama,
sehingga
tejadilah
pertentangan
Hubungan simetris
tidak selalu berupa
pertentangan
kekuasaan. Kedua
pelaku bisa saja
memberikan
tanggapan pasif,
tanggapan balasan,
atau keduanya saling
bersikap menjaga
Perlengkapan
(Complementary)
Pelaku
komunikasi
merespon
dengan cara
berlawanan
Jika
seseorang
bersifat
mendominasi
, maka yang
lain
mematuhi
Ketika seorang
bersifat
argumentatif,
yang lainnya
diam.
Ketika seorang
menjaga, yang lain
menerimanya
8. Penelitian tentang kendali hubungan (relational control)
PENELITIAN RELATIONAL CONTROL (L.EDNA ROGERS,DKK)
KENDALI TIDAK DAPAT DIDEFINISIKAN OLEH SESEORANG ITU SENDIRI, NAMUN HARUS
DILIHAT POLA-POLA PERILAKU LAWAN BICARA, BAGAIMANA MEREKA MERESPON
SECARA SIBERNETIKA.
CONTOH : KETIKA SESEORANG MEMBUAT SEBUAH PERNYATAAN TEGAS, ORANG LAIN
DAPAT MERESPONNYA DENGAN TIGA CARA BERIKUT
ONE-DOWN GERAKAN
MENERIMA
RESPON ONE-UP MEMBUAT PERNYATAAN BALASAN /
MENOLAK GERAKAN DARI ORANG
PERTAMA.
GERAKAN KETIGA: ONE-ACROSS GERAKAN MENERIMA ATAU MENOLAK
KENDALI ORANG PERTAMA, TETAPI
MEMBERIKAN TANGGAPAN YANG TIDAK
TERLALU MENGAKUI GERAKAN KENDALI
ORANG LAIN. DAPAT DENNGAN CARA
BERTANYA, ATAU MENGGANTI ATAU
MEMPERLUAS TOPIK BAHASAN.
9. TRADISI SOSIOPSIKOLOGIS
• CARA-CARA BERPIKIR ANGGOTA KELUARGA SEBAGAI
INDIVIDU MEMANDANG KELUARGA ITU SENDIRI.
SKEMA HUBUNGAN
DALAM KELUARGA
(ASCAN KOERNER & Mary
Anne Fitzpatrick)
• Pengetahuan anda tentang diri anda sendiri, orang
lain dan hubungan sejalan dengan pengetahuan
tentang bagaimana berinteraksi dalam hubungan.
Skema hubungan anda
• Satu set ingatan yang teratur yang dapat digunakan
kapanpn anda berinteraksi dengan orang lain. Skema
10. SKEMA KELUARGA
PENGETAHUAN
TENTANG
HUBUNGAN ANDA
DENGAN ANGGOTA
KELUARGA ANDA
PENGETAHUAN TENTANG
HUBUNGAN KELUARGA
PENGETAHUAN TENTANG HUBUNGAN SECARA
UMUM
SKEMA
KHUSUS
Hubungan kakak
beradik yang sangat
akrab dari masa
kanak-kanak
SKEMA
KELUARGA
Pada saat sudah dewasa
dan hanya bertemu sekali
dalam setahun, dan
saudara anda mulai
berubah, maka skema
khusus anda tidak lagi
berhasil dan berpindah ke
skema
.
SKEMA
UMUM
Saat saudara anda sudah menikah
dan berpindah negara, lama tidak
bertemu, pada suatu waktu dia
berkunjung untuk reuni keluarga. Saat
itu anda tidak lagi mengenalnya dan
tidak tahu bagaimana memberi
respon kepadanya. Anda akan
mengikuti atran umtum ttg etika
sosial
11. Beragam skema akan menciptakan tipe keluarga yang berbeda
Tipe
keluarga
Ciri-ciri Orientasi
pernikahan
Konsensual Tingkat
percakapan
dan
kesesuaian
yang tinggi
Sering
berbicara
Salah satu
orang tua
membuat
keputusan
Para orang
tua bisa
menjadi
pendengar
yang baik bagi
anak-anaknya
Tradisional
Pluralistis Tinggi dalam
percakapan,
rendah
dalam
kesesuaian
Bebas dalam
percakapan
Membuat
keputusan
sendiri
tentang
tindakan
yang harus
diambil
Orang tua
tidak merasa
perlu
mengendalika
n anak. Opini
dinilai
berdasarkan
kelayakan.
Mandiri
12. Tipe
keluarga
Ciri-ciri Orientasi
pernikahan
Protektif rendah
percakapan
dan tinggi
dalam
kesesuaian
Banyak
kepatuhan,
sedikit
komunikasi
Orang tua
tdk
memberikan
penjelasan
tentang
keputusan
mereka.
Orang tua
cenderung
tergolong
orang tua
yang
terpisah
(bercerai
secara
emosional)
Tidak
ekspresif
dan tidak
memahami
emosi
pasangan
mereka
Toleran Rendah
dalam
percakapan,
rendah
dalam
kesesuaian
Tidak suka
ikut campur
dan
keterlibatan
yang rendah
Tidak
memiliki
skema yang
sama dari
mana
mereka
akan bekerja
Orang tua
kombinasi
antara orang
tua yg
mandiri dgn
tipe terpisah
atau
kombinasi
yg lain.
Campuran
antara
tradisional-
Mandiri.
Atau
mandiri-terpisah.
13. Teori penetrasi sosial
Hadir untuk mengidentifikasi proses
peningkatan pengungkapan dan keintiman
dalam sebuah hubungan.
Teori ini awalnya brfokus pada perilaku dan
motivasi individu.
Teori penetrasi sosial ini mengibaratkan
seseorang seperti sebuah “bola”. Dalam bola
tersebut berisi segala sesuatu yang mungkin
diketahui tentang diri seseorang.
14. Tradisi sosiokultural
• Teori pengelolaan identitas
• Identitas tidak terbatas pada pelaku individu
namun juga hubungan.
• Teori ini banyak menjelaskan ttg hubungan
dimana perbedaan budaya sangat penting dan
jelas. Dalam hal ini negosiasi bukan saja
mengenai apa yang mereka inginkan untuk
diri mereka dan hubungannya, akan tetapi
juga berupa dukungan/ ancaman.
15. Teori pengelolaan identitas
pertama Salah satu pasangan akan merasa terbatasi dan tersudutkan ke dalam
bentuk-bentuk budaya tertentu dan tidak diterima sebagai seorang yang utuh
dan kompleks.
kedua Pasangan kadang-kadang menemukan bahwa nilai-nilai budaya mereka
diabaikan. Ini masalah non-dukungan.
ketiga Tekanan atau dialektika antara mendukung rupa sendiri dan rupa orang lain.
Tetapi anda juga mennjolkan budaya anda, dan memperkecil budaya orang
lain.
keempat Pasangan interkultral kadang-kadang mengalami sebuah tekanan ingin
menegaskan sebuah nilai budaya (rupa positif) tetapi tidak ingin membatasi
atau menghalangi
Tahap
percobaan
Pasangan akan menghindari non-dukungan dan kebekuan dan pencarian
keseimbangan
Tahap
kecocokan
Pasangan berbagi aturan dan simboldan mengembangkan pemahaman
umum tentang hubungan satu sama lain.
16. Teori dialogis / dialektis pada
hubungan
• Inti konsepsi Bakhtin ttg dialog: ucapan-satuan
pertukaran, lisan atau tulisan antara dua orang. Sebuah
ucapan mengacu pada bahasa yang diucapkan pada
sebuah konteks.
Mikhail
bakhtin
• Dialog adalah sebuah jaringan hubungan dengan orang
lain yang kompleks.
• Dialog merepresentasikan sebah subjek bahsan
kontekstual yang berlanjut dan berkembang yang
memperbesar definisi konstan dari pelaku dalam dialog
juga.