SlideShare a Scribd company logo
1 of 10
MAKALAH PERTAMBANGAN
“HUKUM SDA”
O
L
E
H
Nama : Muhammad Fahri
NIM : D1A 212 318
UNIVERSITAS MATARAM
FAKULTAS HUKUM
2014
ii
KATA PENGANTAR
Assalamualaikum Wr. Wb
Alhamdulillah segala puji syukur penulis ucapkan atas Rahmat, Taufik, dan Karunia
Allah SWT, sehingga penulis dapat menyelesaikan Tugas Makalah Hukum SDA ini dengan
penuh rasa tanggung jawab. Shalawat salam tidak lupa penulis curahkan kepada junjungan
alam Nabi Besar Muhammad SAW, yang telah membawa umat manusia dari alam kegelapan
menuju alam yang terang menderang.
Ucapan terima kasih juga penulis sampaikan kepada Dosen pembimbing mata kuliah
Hukum SDA yang telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk menyelesaikan
makalah Hukum SDA ini, dan ucapan terima kasih juga penulis sampaikan kepada semua
pihak yang turut membantu hingga terselesaikannya makalah ini dengan baik.
Mudah-mudahan para pembaca dapat mengambil hikmah atau manfaat dari makalah
Hukum SDA ini dan dapat menambah wawasan para pembaca.
Penulis sadar bahwa dalam makalah Hukum SDA ini masih terdapat banyak
kekurangan, oleh karena itu penulis sangat mengharapkan kritik dan saran anda, untuk
sempurnya penulisan-penulisan selanjutnya.
Demikian semoga makalah Hukum SDA ini dapat bermanfaat bagi penulis
khususnya, dan bagi pembaca pada umumnya.
Wassalamualaikum Wr. Wb
Mataram, 10 April 2014
iii
DAFTAR ISI
COVER.......................................................................................................................................i
KATA PENGANTAR ...............................................................................................................ii
DAFTAR ISI............................................................................................................................ iii
BAB I PENDAHULUAN.........................................................................................................1
A. Latar Belakang................................................................................................................1
B. Rumusan Masalah...........................................................................................................1
C. Tujuan .............................................................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN ...........................................................................................................2
BAB III PENUTUP ...................................................................................................................6
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................................7
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Sumber daya alam (biasa disingkat SDA) adalah segala sesuatu yang muncul secara alami
yang dapat digunakan untuk pemenuhan kebutuhan manusia pada umumnya.Yang tergolong
di dalamnya tidak hanya komponen biotik, seperti hewan, tumbuhan, dan mikroorganisme,
tetapi juga komponen abiotik, seperti minyak bumi, gas alam, berbagai jenis logam, air, dan
tanah.
Dalam perkembangannya sumber daya alam digolongkan dalam 3 macam :
1. Sumber daya alam berdasar jenis
2. Sumber daya alam bersifat pembaharuan
3. Sumber daya alam berdasarkan kegunaan atau penggunaannya,
Menurut jenisnya sumber daya alam dibagi menjadi sumber daya alam yang dapat
diperbaharui, dan tidak dapat diperbahaui. Sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui
adalam sumber daya alam yang jika dipakai terus menerusakan habis dan tidak dapat
diusahakan kembali keberadaannya oleh manusia. Contoh jenis sumber daya alama yang
tidak dapat diperbahui adalah berbagai macam bahan tambang seperti minyak bumi, gas
alam, emas-perak dan batu bara dan sebagainya.
B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian Pertambangan?
2. Bagaimana konsep Pengelolaan Pertambangan?
3. Bagaimana kebijakan Pengelolaan Lingkungan?
C. Tujuan
1. Mengetahui pengertian Pertambangan
2. Mengetahui konsep Pengelolaan Pertambangan
3. Mengetahui kebijakan Pengelolaan Lingkungan
2
BAB II
PEMBAHASAN
1. DefinisiPertambangan
DalamUndang-Undang Nomor4Tahun2009tentangPertambangan
MineraldanBatubaraPasal1butir(1)disebutkan pertambangan adalahsebagian
atauseluruh tahapankegiatandalamrangkapenelitian,pengelolaan, dan pengusahaan
mineral atau batu bara yang meliputi penyelidikan umum, eksplorasi, studi
kelayakan, konstruksi, penambangan, pengolahan dan
pemurnian,pengangkutandanpenjualan,sertakegiatanpascatambang.
Usahapertambangan
DalamUndang-Undang Nomor 4 Tahun 2009 Usaha pertambangan adalah
kegiatandalamrangkapengusahaan mineralataubatubarayang meliputitahapan
kegiatan penyelidikan umum, eksplorasi, studi kelayakan, kostruksi,
penambangan,pengolahandan pemurnian,pengangkutandan penjualan,serta
pascatambang.Daripengertian tersebutdapatdisimpulkan bahwausaha
pertambanganbahan-bahangaliandibedakanmenjadi8 (delapan)macamyaitu:
1. Penyelidikanumum, adalah
tahapankegiatanpertambanganuntukmengetahui
kondisigeologiregionaldanindikasiadanyamineralisasi.
2. Eksplorasi, adalahtahapankegiatanusahapertambangan untukmemperoleh
informasisecaraterperincidantelititentang lokasi,bentuk,dimensi,sebaran,
kualitas,dansumberdayaterukur daribahangalian,sertainformasi mengenai
lingkungansosialdanlingkunganhidup.
3. Operasiproduksi, adalahtahapankegiatanusahapertambanganyangmeliputi
konstruksi, penambangan, pengolahan, pemurnian, termasuk
pengangkutan danpenjualan, sertasaranapengendaliandampaklingkungan
sesuaidengan hasilstudikelayakan.
4. Konstruksi, adalah kegiatan usaha pertambangan untuk melakukan
pembangunan seluruhfasilitasoperasiproduksi, termasukpengendalian
dampaklingkungan.
5. Penambangan, adalah bagian kegiatan usaha pertambangan untuk
memproduksimineraldan/ataubatubaradanmineralikutannya.
6. Pengolahan danpemurnian,adalahkegiatanusahapertambanganuntuk
3
meningkatkanmutumineraldan/ataubatubarasertauntuk memanfaatkandan
memperolehmineralikutan.
7. Pengangkutan, adalahkegiatanusahapertambanganuntukmemindahkan
mineraldan/atau batubaradaridaerah tambang dan/atau tempatpengolahan
danpemurniansampaitempatpenyerahan.
8. Penjualan,adalahkegiatanusahapertambanganuntukmenjualhasil
pertambanganmineralataubatubara.
Usahapertambanganinidikelompokkanatas:
1. Pertambanganmineral;dan
2. Pertambanganbatubara.
Mineraladalahsenyawaanorganikyang terbentukdialam,yang memiliki
sifatfisikdankimiatertentusertasusunan kristalteraturataugabungannyayang
membentukbatuan,baikdalambentuklepasataupadu.Pertambanganmineral
adalahpertambangan kumpulan mineralyangberupabijihataubatuan,diluar
panasbumi,minyakdangasbumi,sertaairtanah dan
Batubara adalah endapan senyawaorganikkarbonanyangterbentuksecara
alamiahdarisisatumbuh-tumbuhan.Pertambanganbatubaraadalahpertambangan
endapankarbonyang terdapatdidalambumi, termasukbitumenpadat,gambut,
danbatuanaspal.
2. KonsepPengelolaanPertambangan
Menyadaribahwaindustripertambangan adalah industri yang akan terus
berlangsung sejalan dengan semakin meningkatnyaperadabanmanusia,maka
yangharusmenjadiperhatiansemua pihakadalahbagaimanamendorong
industripertambangansebagaiindustriyang dapatmemaksimalkandampakpositif
danmenekandampaknegatifseminimal mungkin
melaluikonseppengelolaanusahapertambangan berwawasan jangka
panjang.Berdasarkan padapengamatandanpengalaman Sudrajat(2010),munculnya
sejumlahpersoalanyang mengiringikegiatanusahapertambangandilapangandiantaranya:
Sudrajat (2010),menyatakan bahwa dalam menjalankan pengelolaan dan
pengusahaan bahangalianharusdilakukandengancarayang baikdanbenar(goodmining
practice).Goodminingpracticemeliputi:
1. Penetapanwilayahpertambangan,
2. Penghormatan terhadap pemegang hak atas tanah,
4
3. Aspek perizinan,
4. Teknis penambangan,
5. Keselamatan dan kesehatan kerja (K3),
6. Lingkungan,
7. Keterkaitan hulu-hilir/konservasi/nilai tambah,
8. Pengembangan masyarakat/wilayah di sekitar lokasi kegiatan,
9. Rencana penutupan pasca tambang,
10. Standardisasi.
3. KebijakanPengelolaanLingkungan
Salahsatutujuanpembangunan nasionaladalahmeningkatkan
kesejahteraanmasyarakatyangberkeadilandanberprikemanusiaan. Ketersediaan
sumberdayaalamdalammeningkatkanpembangunan sangatterbatasdantidak
merata,sedangkan permintaansumberdayaalamterusmeningkat,akibat
peningkatanpembangunanuntukmemenuhikebutuhanpenduduk.(Syahputra,2005)
DalamperaturanpemerintahRepublikIndonesia Nomor 78Tahun2010
tentangreklamasidanpascatambangprinsipperlindungan danpengelolaan
lingkunganhiduppertambanganmeliputi:
1. Perlindungan terhadap kualitas airpermukaan,air tanah, airlaut, dan
tanahsertaudaraberdasarkan standar baku mutu atau kriteriabaku
kerusakanlingkungan hidupsesuaidenganketentuanperaturanperundang- undangan;
2. Perlindungan dan pemulihan keanekaragaman hayati;
3. Penjaminan terhadap stabilitas dan keamanan timbunan batuan penutup,
kolam tailing, lahan bekas tambang, dan struktur buatan lainnya;
4. Pemanfaatan lahan bekas tambang sesuai dengan peruntukannya;
5. Memperhatikan nilai-nilai sosial dan budaya setempat; dan
6. Perlindungan terhadap kuantitas airtanah sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang-undangan.
Dengan Orientasikebijakanlingkunganyang
umumdikenaladalahorientasikebijakanmemenuhiperaturan lingkungan
(complianceoriented)dan yangberusahamelebihi standarperaturantersebut
(beyondcompliance) diharapkan dapat memajukan pembangunan nasional seperti yang
dicita-citakan
5
6
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
Sumber daya alan dibagi menjadi dua jenis:
a. Sumber daya alam yang dapat diperbarui (renewable resource)
Sumber daya alam yang dapat diperbarui adalah sumber daya alam dimana
alam mampu mengadakan pertumbuhan baru dalam waktu relatif cepat, sumber
daya alam ini tidak dapat habis dan tetap dapat diperbaharui
b. Sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui
Sumber daya alam ini jumlahnya statis karena tidak ada penambahan atau
pembentukannya sangat lambat bila dibandingkan dengan umur manusia,
pembentukan kembali membutuhkan waktu ratusan tahun bahkan jutaan tahun,
Sumber daya alam tidak dapat diperbarui kebanyakan didapat dari bahan galian.
DalamUndang-Undang Nomor4Tahun2009tentangPertambangan
MineraldanBatubaraPasal1butir(1)disebutkan pertambangan adalahsebagian
atauseluruh tahapankegiatandalamrangkapenelitian,pengelolaan, dan pengusahaan
mineral atau batu bara yang meliputi penyelidikan umum, eksplorasi, studi
kelayakan, konstruksi, penambangan, pengolahan dan
pemurnian,pengangkutandanpenjualan,sertakegiatanpascatambang.
Dalam pertambangan tersebut dikenal usaha pertambangan yang dikenal dengan
gali-galian yang termasuk ranah pertambangan meliputi penyidikan umum, eksporasi,
operasi produksi, konstruksi, penambangan, pengolahan dan pemurnian, dan
pengangkutan serta penjualan.
7
DAFTAR PUSTAKA
1. http://aprielhyani.wordpress.com/jenis-jenis-sumber-daya-alam-dan-mengelompokkan-
sumber-daya-alam-berdasarkan-ciri-tertentu/ diakses pukul 16.03 (20/4/2014)
2. http://id.wikipedia.org/wiki/Sumber_daya_alam diakses pukul 17.08 (20/4/2014)
3. http://bebaginfo.blogspot.com/2012/05/jenis-jenis-sumber-daya-alam-sda.html diakses
pukul 18.55 (20/4/2014)

More Related Content

What's hot

Kelompok 6(makalah batuan dn mineral)
Kelompok 6(makalah batuan dn mineral)Kelompok 6(makalah batuan dn mineral)
Kelompok 6(makalah batuan dn mineral)Nanda Reda
 
Bahan galian industri
Bahan galian industriBahan galian industri
Bahan galian industriUVRI - UKDM
 
Laporan Interpret: Deliniasi Peta dengan Arcgis
Laporan Interpret: Deliniasi Peta dengan ArcgisLaporan Interpret: Deliniasi Peta dengan Arcgis
Laporan Interpret: Deliniasi Peta dengan ArcgisLaras Kun Rahmanti Putri
 
Identifikasi batuan beku
Identifikasi batuan bekuIdentifikasi batuan beku
Identifikasi batuan bekuadbel Edwar
 
Makalah batu bara
Makalah batu baraMakalah batu bara
Makalah batu baraWarnet Raha
 
Makalah sosiologi hutan dan lingkungan
Makalah sosiologi hutan dan lingkunganMakalah sosiologi hutan dan lingkungan
Makalah sosiologi hutan dan lingkunganEDIS BLOG
 
FELDSPAR BAHAN GALIAN INDUSTRI - BONITA
FELDSPAR BAHAN GALIAN INDUSTRI - BONITAFELDSPAR BAHAN GALIAN INDUSTRI - BONITA
FELDSPAR BAHAN GALIAN INDUSTRI - BONITABonita Susimah
 
Makalah Proses Geomorfologi
Makalah Proses GeomorfologiMakalah Proses Geomorfologi
Makalah Proses Geomorfologironimputra
 
Bab 1-terminologi-bahan-galian
Bab 1-terminologi-bahan-galianBab 1-terminologi-bahan-galian
Bab 1-terminologi-bahan-galianisa saleh
 
Pembentukan Mineral Logam di Indonesia
Pembentukan Mineral Logam di IndonesiaPembentukan Mineral Logam di Indonesia
Pembentukan Mineral Logam di IndonesiaAlbert Tiar
 
Pertambangan : Peran Survei Pemetaan di Tambang
Pertambangan : Peran Survei Pemetaan di TambangPertambangan : Peran Survei Pemetaan di Tambang
Pertambangan : Peran Survei Pemetaan di TambangWachidatin N C
 
Laporan pengenalan alat
Laporan pengenalan alatLaporan pengenalan alat
Laporan pengenalan alatNopye Mariki
 
deskripsi batuan sedimen
deskripsi batuan sedimen deskripsi batuan sedimen
deskripsi batuan sedimen Wahidin Zuhri
 
Sumber Daya Alam dan Lingkungan
Sumber Daya Alam dan LingkunganSumber Daya Alam dan Lingkungan
Sumber Daya Alam dan LingkunganRestu Waras Toto
 

What's hot (20)

Kelompok 6(makalah batuan dn mineral)
Kelompok 6(makalah batuan dn mineral)Kelompok 6(makalah batuan dn mineral)
Kelompok 6(makalah batuan dn mineral)
 
Bahan galian industri
Bahan galian industriBahan galian industri
Bahan galian industri
 
Laporan Interpret: Deliniasi Peta dengan Arcgis
Laporan Interpret: Deliniasi Peta dengan ArcgisLaporan Interpret: Deliniasi Peta dengan Arcgis
Laporan Interpret: Deliniasi Peta dengan Arcgis
 
Identifikasi batuan beku
Identifikasi batuan bekuIdentifikasi batuan beku
Identifikasi batuan beku
 
Makalah batu bara
Makalah batu baraMakalah batu bara
Makalah batu bara
 
1. geom konsep dasar)
1. geom konsep dasar)1. geom konsep dasar)
1. geom konsep dasar)
 
Makalah sosiologi hutan dan lingkungan
Makalah sosiologi hutan dan lingkunganMakalah sosiologi hutan dan lingkungan
Makalah sosiologi hutan dan lingkungan
 
ANALISA EKSPLORASI PERTAMBANGAN EMAS
ANALISA EKSPLORASI PERTAMBANGAN EMAS ANALISA EKSPLORASI PERTAMBANGAN EMAS
ANALISA EKSPLORASI PERTAMBANGAN EMAS
 
FELDSPAR BAHAN GALIAN INDUSTRI - BONITA
FELDSPAR BAHAN GALIAN INDUSTRI - BONITAFELDSPAR BAHAN GALIAN INDUSTRI - BONITA
FELDSPAR BAHAN GALIAN INDUSTRI - BONITA
 
Makalah Proses Geomorfologi
Makalah Proses GeomorfologiMakalah Proses Geomorfologi
Makalah Proses Geomorfologi
 
Bab 1-terminologi-bahan-galian
Bab 1-terminologi-bahan-galianBab 1-terminologi-bahan-galian
Bab 1-terminologi-bahan-galian
 
Pembentukan Mineral Logam di Indonesia
Pembentukan Mineral Logam di IndonesiaPembentukan Mineral Logam di Indonesia
Pembentukan Mineral Logam di Indonesia
 
Batuan sedimen
Batuan sedimenBatuan sedimen
Batuan sedimen
 
Makala peta
Makala petaMakala peta
Makala peta
 
Pertambangan : Peran Survei Pemetaan di Tambang
Pertambangan : Peran Survei Pemetaan di TambangPertambangan : Peran Survei Pemetaan di Tambang
Pertambangan : Peran Survei Pemetaan di Tambang
 
Laporan pengenalan alat
Laporan pengenalan alatLaporan pengenalan alat
Laporan pengenalan alat
 
Jurnal piroklastik-ryando-perdana
Jurnal piroklastik-ryando-perdanaJurnal piroklastik-ryando-perdana
Jurnal piroklastik-ryando-perdana
 
Tahapan eksplorasi
Tahapan eksplorasiTahapan eksplorasi
Tahapan eksplorasi
 
deskripsi batuan sedimen
deskripsi batuan sedimen deskripsi batuan sedimen
deskripsi batuan sedimen
 
Sumber Daya Alam dan Lingkungan
Sumber Daya Alam dan LingkunganSumber Daya Alam dan Lingkungan
Sumber Daya Alam dan Lingkungan
 

Viewers also liked

Makalah sumber daya tambang energi
Makalah sumber daya tambang energiMakalah sumber daya tambang energi
Makalah sumber daya tambang energiYadhi Muqsith
 
Presentation pertambangan
Presentation  pertambanganPresentation  pertambangan
Presentation pertambanganShoetiaone
 
Cara pengelolaan pembangunan pertambangan
Cara pengelolaan pembangunan pertambanganCara pengelolaan pembangunan pertambangan
Cara pengelolaan pembangunan pertambanganbernardusadityo92
 
Materi kuliah kebijakanpertambangan
Materi kuliah kebijakanpertambanganMateri kuliah kebijakanpertambangan
Materi kuliah kebijakanpertambanganAdhy Satrio
 
Makalah pengelolaan sumber daya alam berdasarkan prinsip berwawasan lingkung...
Makalah  pengelolaan sumber daya alam berdasarkan prinsip berwawasan lingkung...Makalah  pengelolaan sumber daya alam berdasarkan prinsip berwawasan lingkung...
Makalah pengelolaan sumber daya alam berdasarkan prinsip berwawasan lingkung...Operator Warnet Vast Raha
 
Makalah sumber daya alam nabati
Makalah sumber daya alam nabatiMakalah sumber daya alam nabati
Makalah sumber daya alam nabatiYadhi Muqsith
 
BATU BARA
BATU BARABATU BARA
BATU BARAAcmalr
 
MPKT B - Krisis Sumber Air Bersih
MPKT B - Krisis Sumber Air BersihMPKT B - Krisis Sumber Air Bersih
MPKT B - Krisis Sumber Air BersihFarah Salsabila
 
Batubara dan pemanfaatannya
Batubara dan pemanfaatannyaBatubara dan pemanfaatannya
Batubara dan pemanfaatannyayogik irawan
 
Energi Fosil (Batu Bara)
Energi Fosil (Batu Bara)Energi Fosil (Batu Bara)
Energi Fosil (Batu Bara)Fanhar Saputra
 
HUTAN, KEHUTANAN,DAN ILMU KEHUTANAN
HUTAN, KEHUTANAN,DAN ILMU KEHUTANANHUTAN, KEHUTANAN,DAN ILMU KEHUTANAN
HUTAN, KEHUTANAN,DAN ILMU KEHUTANANEDIS BLOG
 
Dampak Lingkungan Akibat Lahan Penambangan Batubara Di Daerah Kalimantan Selatan
Dampak Lingkungan Akibat Lahan Penambangan Batubara Di Daerah Kalimantan SelatanDampak Lingkungan Akibat Lahan Penambangan Batubara Di Daerah Kalimantan Selatan
Dampak Lingkungan Akibat Lahan Penambangan Batubara Di Daerah Kalimantan SelatanFarhan Luqman Al-Hakim
 
PPT Pertambangan di indonesia deva komputer
PPT Pertambangan di indonesia deva komputerPPT Pertambangan di indonesia deva komputer
PPT Pertambangan di indonesia deva komputerDevaAzizi
 
Makalah pengelolaan sumber daya alam dengan baik dan bijaksana
Makalah pengelolaan sumber daya alam dengan baik dan bijaksanaMakalah pengelolaan sumber daya alam dengan baik dan bijaksana
Makalah pengelolaan sumber daya alam dengan baik dan bijaksanaOperator Warnet Vast Raha
 
dampak peredaran narkoba pada ketahanan nasional
dampak peredaran narkoba pada ketahanan nasionaldampak peredaran narkoba pada ketahanan nasional
dampak peredaran narkoba pada ketahanan nasionalDevi Mardiyanti
 

Viewers also liked (20)

Makalah sumber daya tambang energi
Makalah sumber daya tambang energiMakalah sumber daya tambang energi
Makalah sumber daya tambang energi
 
Pertambangan
PertambanganPertambangan
Pertambangan
 
Presentation pertambangan
Presentation  pertambanganPresentation  pertambangan
Presentation pertambangan
 
Cara pengelolaan pembangunan pertambangan
Cara pengelolaan pembangunan pertambanganCara pengelolaan pembangunan pertambangan
Cara pengelolaan pembangunan pertambangan
 
Materi kuliah kebijakanpertambangan
Materi kuliah kebijakanpertambanganMateri kuliah kebijakanpertambangan
Materi kuliah kebijakanpertambangan
 
Makalah pengelolaan sumber daya alam berdasarkan prinsip berwawasan lingkung...
Makalah  pengelolaan sumber daya alam berdasarkan prinsip berwawasan lingkung...Makalah  pengelolaan sumber daya alam berdasarkan prinsip berwawasan lingkung...
Makalah pengelolaan sumber daya alam berdasarkan prinsip berwawasan lingkung...
 
Makalah sumber daya alam nabati
Makalah sumber daya alam nabatiMakalah sumber daya alam nabati
Makalah sumber daya alam nabati
 
BATU BARA
BATU BARABATU BARA
BATU BARA
 
MPKT B - Krisis Sumber Air Bersih
MPKT B - Krisis Sumber Air BersihMPKT B - Krisis Sumber Air Bersih
MPKT B - Krisis Sumber Air Bersih
 
Makalah minyak bumi dan gas alam
Makalah minyak bumi dan gas alamMakalah minyak bumi dan gas alam
Makalah minyak bumi dan gas alam
 
Batubara dan pemanfaatannya
Batubara dan pemanfaatannyaBatubara dan pemanfaatannya
Batubara dan pemanfaatannya
 
ppt pertambangan
ppt pertambanganppt pertambangan
ppt pertambangan
 
Energi Fosil (Batu Bara)
Energi Fosil (Batu Bara)Energi Fosil (Batu Bara)
Energi Fosil (Batu Bara)
 
HUTAN, KEHUTANAN,DAN ILMU KEHUTANAN
HUTAN, KEHUTANAN,DAN ILMU KEHUTANANHUTAN, KEHUTANAN,DAN ILMU KEHUTANAN
HUTAN, KEHUTANAN,DAN ILMU KEHUTANAN
 
Makalah minyak bumi dan gas alam 4
Makalah minyak bumi dan gas alam 4Makalah minyak bumi dan gas alam 4
Makalah minyak bumi dan gas alam 4
 
Batubara
BatubaraBatubara
Batubara
 
Dampak Lingkungan Akibat Lahan Penambangan Batubara Di Daerah Kalimantan Selatan
Dampak Lingkungan Akibat Lahan Penambangan Batubara Di Daerah Kalimantan SelatanDampak Lingkungan Akibat Lahan Penambangan Batubara Di Daerah Kalimantan Selatan
Dampak Lingkungan Akibat Lahan Penambangan Batubara Di Daerah Kalimantan Selatan
 
PPT Pertambangan di indonesia deva komputer
PPT Pertambangan di indonesia deva komputerPPT Pertambangan di indonesia deva komputer
PPT Pertambangan di indonesia deva komputer
 
Makalah pengelolaan sumber daya alam dengan baik dan bijaksana
Makalah pengelolaan sumber daya alam dengan baik dan bijaksanaMakalah pengelolaan sumber daya alam dengan baik dan bijaksana
Makalah pengelolaan sumber daya alam dengan baik dan bijaksana
 
dampak peredaran narkoba pada ketahanan nasional
dampak peredaran narkoba pada ketahanan nasionaldampak peredaran narkoba pada ketahanan nasional
dampak peredaran narkoba pada ketahanan nasional
 

Similar to Makalah pertambangan hukum sda

Pemanfaatan Barang Tambang
Pemanfaatan Barang TambangPemanfaatan Barang Tambang
Pemanfaatan Barang TambangMira Pribadi
 
Batubara Aceh Terhadap PAD dan Devisa Negara
Batubara Aceh Terhadap PAD dan Devisa Negara Batubara Aceh Terhadap PAD dan Devisa Negara
Batubara Aceh Terhadap PAD dan Devisa Negara isyagori
 
ppt nazsywa nurfatiha.pptx
ppt nazsywa nurfatiha.pptxppt nazsywa nurfatiha.pptx
ppt nazsywa nurfatiha.pptxNazsywaNurfatiha
 
Makalah Reklamasi Pantai - Pro – Kontra Reklamasi Wilayah Jabodetabek (Jakart...
Makalah Reklamasi Pantai - Pro – Kontra Reklamasi Wilayah Jabodetabek (Jakart...Makalah Reklamasi Pantai - Pro – Kontra Reklamasi Wilayah Jabodetabek (Jakart...
Makalah Reklamasi Pantai - Pro – Kontra Reklamasi Wilayah Jabodetabek (Jakart...Luhur Moekti Prayogo
 
Makalah pengelolaan sumber daya alam dengan baik dan bijaksana
Makalah pengelolaan sumber daya alam dengan baik dan bijaksanaMakalah pengelolaan sumber daya alam dengan baik dan bijaksana
Makalah pengelolaan sumber daya alam dengan baik dan bijaksanaWarnet Raha
 
PPT BAB 3_GEOGRAFI KELAS XI_KD 3.3 PENGOLAAN SDA.pptx
PPT BAB 3_GEOGRAFI KELAS XI_KD 3.3 PENGOLAAN SDA.pptxPPT BAB 3_GEOGRAFI KELAS XI_KD 3.3 PENGOLAAN SDA.pptx
PPT BAB 3_GEOGRAFI KELAS XI_KD 3.3 PENGOLAAN SDA.pptxyulinar10
 
Makalah Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Maritim
Makalah Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Maritim Makalah Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Maritim
Makalah Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Maritim DurilSefryd
 
Tugas makalah Analisa Sumber Daya Alam (ASDAL) BAB1,BAB2,BAB3
Tugas makalah Analisa Sumber Daya Alam (ASDAL) BAB1,BAB2,BAB3Tugas makalah Analisa Sumber Daya Alam (ASDAL) BAB1,BAB2,BAB3
Tugas makalah Analisa Sumber Daya Alam (ASDAL) BAB1,BAB2,BAB3Fanly Sondakh
 
Strategi Pemanfaatan dan Pengelolaan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan Secara...
Strategi Pemanfaatan dan Pengelolaan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan Secara...Strategi Pemanfaatan dan Pengelolaan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan Secara...
Strategi Pemanfaatan dan Pengelolaan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan Secara...Abida Muttaqiena
 
T2 GEOGRAFI NADIA SAFITRI XI IPS 1 NADIA SAFITRI.pptx
T2 GEOGRAFI NADIA SAFITRI XI IPS 1 NADIA SAFITRI.pptxT2 GEOGRAFI NADIA SAFITRI XI IPS 1 NADIA SAFITRI.pptx
T2 GEOGRAFI NADIA SAFITRI XI IPS 1 NADIA SAFITRI.pptxwirawanmasyhuri2
 
proposal fatimah lukman.pdf
proposal fatimah lukman.pdfproposal fatimah lukman.pdf
proposal fatimah lukman.pdfssuserd389df
 
TUGAS AKHIR MAKALAH HIDROLOGI JUMINTEN SARI.docx
TUGAS AKHIR MAKALAH HIDROLOGI JUMINTEN SARI.docxTUGAS AKHIR MAKALAH HIDROLOGI JUMINTEN SARI.docx
TUGAS AKHIR MAKALAH HIDROLOGI JUMINTEN SARI.docxJUMINTENSARI1
 
Buku-I_Menata-Ruang-Laut-Indonesia_Final_22032021.pdf
Buku-I_Menata-Ruang-Laut-Indonesia_Final_22032021.pdfBuku-I_Menata-Ruang-Laut-Indonesia_Final_22032021.pdf
Buku-I_Menata-Ruang-Laut-Indonesia_Final_22032021.pdfCiwingComunity
 
Laporan Praktek Lapangan Mata Kuliah Geografi Sumber Daya
Laporan Praktek Lapangan Mata Kuliah Geografi Sumber DayaLaporan Praktek Lapangan Mata Kuliah Geografi Sumber Daya
Laporan Praktek Lapangan Mata Kuliah Geografi Sumber DayaNurul Afdal Haris
 

Similar to Makalah pertambangan hukum sda (20)

Pemanfaatan Barang Tambang
Pemanfaatan Barang TambangPemanfaatan Barang Tambang
Pemanfaatan Barang Tambang
 
Sunar
SunarSunar
Sunar
 
Iad
IadIad
Iad
 
Batubara Aceh Terhadap PAD dan Devisa Negara
Batubara Aceh Terhadap PAD dan Devisa Negara Batubara Aceh Terhadap PAD dan Devisa Negara
Batubara Aceh Terhadap PAD dan Devisa Negara
 
ppt nazsywa nurfatiha.pptx
ppt nazsywa nurfatiha.pptxppt nazsywa nurfatiha.pptx
ppt nazsywa nurfatiha.pptx
 
Tugas tik awanda
Tugas tik awandaTugas tik awanda
Tugas tik awanda
 
Makalah Reklamasi Pantai - Pro – Kontra Reklamasi Wilayah Jabodetabek (Jakart...
Makalah Reklamasi Pantai - Pro – Kontra Reklamasi Wilayah Jabodetabek (Jakart...Makalah Reklamasi Pantai - Pro – Kontra Reklamasi Wilayah Jabodetabek (Jakart...
Makalah Reklamasi Pantai - Pro – Kontra Reklamasi Wilayah Jabodetabek (Jakart...
 
Makalah pengelolaan sumber daya alam dengan baik dan bijaksana
Makalah pengelolaan sumber daya alam dengan baik dan bijaksanaMakalah pengelolaan sumber daya alam dengan baik dan bijaksana
Makalah pengelolaan sumber daya alam dengan baik dan bijaksana
 
PPT BAB 3_GEOGRAFI KELAS XI_KD 3.3 PENGOLAAN SDA.pptx
PPT BAB 3_GEOGRAFI KELAS XI_KD 3.3 PENGOLAAN SDA.pptxPPT BAB 3_GEOGRAFI KELAS XI_KD 3.3 PENGOLAAN SDA.pptx
PPT BAB 3_GEOGRAFI KELAS XI_KD 3.3 PENGOLAAN SDA.pptx
 
New kti amuzi
New kti amuziNew kti amuzi
New kti amuzi
 
Makalah Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Maritim
Makalah Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Maritim Makalah Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Maritim
Makalah Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Maritim
 
Lap. skripsi anang
Lap. skripsi anangLap. skripsi anang
Lap. skripsi anang
 
Tugas makalah Analisa Sumber Daya Alam (ASDAL) BAB1,BAB2,BAB3
Tugas makalah Analisa Sumber Daya Alam (ASDAL) BAB1,BAB2,BAB3Tugas makalah Analisa Sumber Daya Alam (ASDAL) BAB1,BAB2,BAB3
Tugas makalah Analisa Sumber Daya Alam (ASDAL) BAB1,BAB2,BAB3
 
Strategi Pemanfaatan dan Pengelolaan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan Secara...
Strategi Pemanfaatan dan Pengelolaan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan Secara...Strategi Pemanfaatan dan Pengelolaan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan Secara...
Strategi Pemanfaatan dan Pengelolaan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan Secara...
 
T2 GEOGRAFI NADIA SAFITRI XI IPS 1 NADIA SAFITRI.pptx
T2 GEOGRAFI NADIA SAFITRI XI IPS 1 NADIA SAFITRI.pptxT2 GEOGRAFI NADIA SAFITRI XI IPS 1 NADIA SAFITRI.pptx
T2 GEOGRAFI NADIA SAFITRI XI IPS 1 NADIA SAFITRI.pptx
 
proposal fatimah lukman.pdf
proposal fatimah lukman.pdfproposal fatimah lukman.pdf
proposal fatimah lukman.pdf
 
TUGAS AKHIR MAKALAH HIDROLOGI JUMINTEN SARI.docx
TUGAS AKHIR MAKALAH HIDROLOGI JUMINTEN SARI.docxTUGAS AKHIR MAKALAH HIDROLOGI JUMINTEN SARI.docx
TUGAS AKHIR MAKALAH HIDROLOGI JUMINTEN SARI.docx
 
Susunan acara
Susunan acaraSusunan acara
Susunan acara
 
Buku-I_Menata-Ruang-Laut-Indonesia_Final_22032021.pdf
Buku-I_Menata-Ruang-Laut-Indonesia_Final_22032021.pdfBuku-I_Menata-Ruang-Laut-Indonesia_Final_22032021.pdf
Buku-I_Menata-Ruang-Laut-Indonesia_Final_22032021.pdf
 
Laporan Praktek Lapangan Mata Kuliah Geografi Sumber Daya
Laporan Praktek Lapangan Mata Kuliah Geografi Sumber DayaLaporan Praktek Lapangan Mata Kuliah Geografi Sumber Daya
Laporan Praktek Lapangan Mata Kuliah Geografi Sumber Daya
 

Recently uploaded

pengantar Kapita selekta hukum bisnis
pengantar    Kapita selekta hukum bisnispengantar    Kapita selekta hukum bisnis
pengantar Kapita selekta hukum bisnisilhamsumartoputra
 
BPN Sesi 3 - Hukum Perkawinan.ppppppppptx
BPN Sesi 3 - Hukum Perkawinan.ppppppppptxBPN Sesi 3 - Hukum Perkawinan.ppppppppptx
BPN Sesi 3 - Hukum Perkawinan.ppppppppptxendang nainggolan
 
Sesi 3 MKDU 4221 PAI 2020 Universitas Terbuka
Sesi 3 MKDU 4221 PAI 2020 Universitas TerbukaSesi 3 MKDU 4221 PAI 2020 Universitas Terbuka
Sesi 3 MKDU 4221 PAI 2020 Universitas TerbukaYogaJanuarR
 
PENANGANAN PELANGGARAN PEMILU TAHUN 2024.pptx
PENANGANAN PELANGGARAN PEMILU TAHUN 2024.pptxPENANGANAN PELANGGARAN PEMILU TAHUN 2024.pptx
PENANGANAN PELANGGARAN PEMILU TAHUN 2024.pptxmuhammadarsyad77
 
HUKUM PERDATA di Indonesia (dasar-dasar Hukum Perdata)
HUKUM PERDATA di Indonesia (dasar-dasar Hukum Perdata)HUKUM PERDATA di Indonesia (dasar-dasar Hukum Perdata)
HUKUM PERDATA di Indonesia (dasar-dasar Hukum Perdata)ErhaSyam
 
Sosiologi Hukum : Sebuah Pengantar dan Pendahuluan
Sosiologi Hukum : Sebuah Pengantar dan PendahuluanSosiologi Hukum : Sebuah Pengantar dan Pendahuluan
Sosiologi Hukum : Sebuah Pengantar dan PendahuluanIqbaalKamalludin1
 
Hukum Adat Islam Institut Agama Islam Negeri Bone.pptx
Hukum Adat Islam Institut Agama Islam Negeri Bone.pptxHukum Adat Islam Institut Agama Islam Negeri Bone.pptx
Hukum Adat Islam Institut Agama Islam Negeri Bone.pptxAudyNayaAulia
 
pembahasan mengenai otonomi daerah yang diuraikan dengan ppt
pembahasan mengenai otonomi daerah yang diuraikan dengan pptpembahasan mengenai otonomi daerah yang diuraikan dengan ppt
pembahasan mengenai otonomi daerah yang diuraikan dengan pptJhonatanMuram
 
Etika Profesi-CYBER CRIME n CYBER LAW.ppt
Etika Profesi-CYBER CRIME n CYBER LAW.pptEtika Profesi-CYBER CRIME n CYBER LAW.ppt
Etika Profesi-CYBER CRIME n CYBER LAW.pptAlMaliki1
 
Luqman Keturunan Snouck Hurgronje dari istri pertama
Luqman Keturunan Snouck Hurgronje dari istri pertamaLuqman Keturunan Snouck Hurgronje dari istri pertama
Luqman Keturunan Snouck Hurgronje dari istri pertamaIndra Wardhana
 

Recently uploaded (10)

pengantar Kapita selekta hukum bisnis
pengantar    Kapita selekta hukum bisnispengantar    Kapita selekta hukum bisnis
pengantar Kapita selekta hukum bisnis
 
BPN Sesi 3 - Hukum Perkawinan.ppppppppptx
BPN Sesi 3 - Hukum Perkawinan.ppppppppptxBPN Sesi 3 - Hukum Perkawinan.ppppppppptx
BPN Sesi 3 - Hukum Perkawinan.ppppppppptx
 
Sesi 3 MKDU 4221 PAI 2020 Universitas Terbuka
Sesi 3 MKDU 4221 PAI 2020 Universitas TerbukaSesi 3 MKDU 4221 PAI 2020 Universitas Terbuka
Sesi 3 MKDU 4221 PAI 2020 Universitas Terbuka
 
PENANGANAN PELANGGARAN PEMILU TAHUN 2024.pptx
PENANGANAN PELANGGARAN PEMILU TAHUN 2024.pptxPENANGANAN PELANGGARAN PEMILU TAHUN 2024.pptx
PENANGANAN PELANGGARAN PEMILU TAHUN 2024.pptx
 
HUKUM PERDATA di Indonesia (dasar-dasar Hukum Perdata)
HUKUM PERDATA di Indonesia (dasar-dasar Hukum Perdata)HUKUM PERDATA di Indonesia (dasar-dasar Hukum Perdata)
HUKUM PERDATA di Indonesia (dasar-dasar Hukum Perdata)
 
Sosiologi Hukum : Sebuah Pengantar dan Pendahuluan
Sosiologi Hukum : Sebuah Pengantar dan PendahuluanSosiologi Hukum : Sebuah Pengantar dan Pendahuluan
Sosiologi Hukum : Sebuah Pengantar dan Pendahuluan
 
Hukum Adat Islam Institut Agama Islam Negeri Bone.pptx
Hukum Adat Islam Institut Agama Islam Negeri Bone.pptxHukum Adat Islam Institut Agama Islam Negeri Bone.pptx
Hukum Adat Islam Institut Agama Islam Negeri Bone.pptx
 
pembahasan mengenai otonomi daerah yang diuraikan dengan ppt
pembahasan mengenai otonomi daerah yang diuraikan dengan pptpembahasan mengenai otonomi daerah yang diuraikan dengan ppt
pembahasan mengenai otonomi daerah yang diuraikan dengan ppt
 
Etika Profesi-CYBER CRIME n CYBER LAW.ppt
Etika Profesi-CYBER CRIME n CYBER LAW.pptEtika Profesi-CYBER CRIME n CYBER LAW.ppt
Etika Profesi-CYBER CRIME n CYBER LAW.ppt
 
Luqman Keturunan Snouck Hurgronje dari istri pertama
Luqman Keturunan Snouck Hurgronje dari istri pertamaLuqman Keturunan Snouck Hurgronje dari istri pertama
Luqman Keturunan Snouck Hurgronje dari istri pertama
 

Makalah pertambangan hukum sda

  • 1. MAKALAH PERTAMBANGAN “HUKUM SDA” O L E H Nama : Muhammad Fahri NIM : D1A 212 318 UNIVERSITAS MATARAM FAKULTAS HUKUM 2014
  • 2. ii KATA PENGANTAR Assalamualaikum Wr. Wb Alhamdulillah segala puji syukur penulis ucapkan atas Rahmat, Taufik, dan Karunia Allah SWT, sehingga penulis dapat menyelesaikan Tugas Makalah Hukum SDA ini dengan penuh rasa tanggung jawab. Shalawat salam tidak lupa penulis curahkan kepada junjungan alam Nabi Besar Muhammad SAW, yang telah membawa umat manusia dari alam kegelapan menuju alam yang terang menderang. Ucapan terima kasih juga penulis sampaikan kepada Dosen pembimbing mata kuliah Hukum SDA yang telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk menyelesaikan makalah Hukum SDA ini, dan ucapan terima kasih juga penulis sampaikan kepada semua pihak yang turut membantu hingga terselesaikannya makalah ini dengan baik. Mudah-mudahan para pembaca dapat mengambil hikmah atau manfaat dari makalah Hukum SDA ini dan dapat menambah wawasan para pembaca. Penulis sadar bahwa dalam makalah Hukum SDA ini masih terdapat banyak kekurangan, oleh karena itu penulis sangat mengharapkan kritik dan saran anda, untuk sempurnya penulisan-penulisan selanjutnya. Demikian semoga makalah Hukum SDA ini dapat bermanfaat bagi penulis khususnya, dan bagi pembaca pada umumnya. Wassalamualaikum Wr. Wb Mataram, 10 April 2014
  • 3. iii DAFTAR ISI COVER.......................................................................................................................................i KATA PENGANTAR ...............................................................................................................ii DAFTAR ISI............................................................................................................................ iii BAB I PENDAHULUAN.........................................................................................................1 A. Latar Belakang................................................................................................................1 B. Rumusan Masalah...........................................................................................................1 C. Tujuan .............................................................................................................................1 BAB II PEMBAHASAN ...........................................................................................................2 BAB III PENUTUP ...................................................................................................................6 DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................................7
  • 4. 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Sumber daya alam (biasa disingkat SDA) adalah segala sesuatu yang muncul secara alami yang dapat digunakan untuk pemenuhan kebutuhan manusia pada umumnya.Yang tergolong di dalamnya tidak hanya komponen biotik, seperti hewan, tumbuhan, dan mikroorganisme, tetapi juga komponen abiotik, seperti minyak bumi, gas alam, berbagai jenis logam, air, dan tanah. Dalam perkembangannya sumber daya alam digolongkan dalam 3 macam : 1. Sumber daya alam berdasar jenis 2. Sumber daya alam bersifat pembaharuan 3. Sumber daya alam berdasarkan kegunaan atau penggunaannya, Menurut jenisnya sumber daya alam dibagi menjadi sumber daya alam yang dapat diperbaharui, dan tidak dapat diperbahaui. Sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui adalam sumber daya alam yang jika dipakai terus menerusakan habis dan tidak dapat diusahakan kembali keberadaannya oleh manusia. Contoh jenis sumber daya alama yang tidak dapat diperbahui adalah berbagai macam bahan tambang seperti minyak bumi, gas alam, emas-perak dan batu bara dan sebagainya. B. Rumusan Masalah 1. Apa pengertian Pertambangan? 2. Bagaimana konsep Pengelolaan Pertambangan? 3. Bagaimana kebijakan Pengelolaan Lingkungan? C. Tujuan 1. Mengetahui pengertian Pertambangan 2. Mengetahui konsep Pengelolaan Pertambangan 3. Mengetahui kebijakan Pengelolaan Lingkungan
  • 5. 2 BAB II PEMBAHASAN 1. DefinisiPertambangan DalamUndang-Undang Nomor4Tahun2009tentangPertambangan MineraldanBatubaraPasal1butir(1)disebutkan pertambangan adalahsebagian atauseluruh tahapankegiatandalamrangkapenelitian,pengelolaan, dan pengusahaan mineral atau batu bara yang meliputi penyelidikan umum, eksplorasi, studi kelayakan, konstruksi, penambangan, pengolahan dan pemurnian,pengangkutandanpenjualan,sertakegiatanpascatambang. Usahapertambangan DalamUndang-Undang Nomor 4 Tahun 2009 Usaha pertambangan adalah kegiatandalamrangkapengusahaan mineralataubatubarayang meliputitahapan kegiatan penyelidikan umum, eksplorasi, studi kelayakan, kostruksi, penambangan,pengolahandan pemurnian,pengangkutandan penjualan,serta pascatambang.Daripengertian tersebutdapatdisimpulkan bahwausaha pertambanganbahan-bahangaliandibedakanmenjadi8 (delapan)macamyaitu: 1. Penyelidikanumum, adalah tahapankegiatanpertambanganuntukmengetahui kondisigeologiregionaldanindikasiadanyamineralisasi. 2. Eksplorasi, adalahtahapankegiatanusahapertambangan untukmemperoleh informasisecaraterperincidantelititentang lokasi,bentuk,dimensi,sebaran, kualitas,dansumberdayaterukur daribahangalian,sertainformasi mengenai lingkungansosialdanlingkunganhidup. 3. Operasiproduksi, adalahtahapankegiatanusahapertambanganyangmeliputi konstruksi, penambangan, pengolahan, pemurnian, termasuk pengangkutan danpenjualan, sertasaranapengendaliandampaklingkungan sesuaidengan hasilstudikelayakan. 4. Konstruksi, adalah kegiatan usaha pertambangan untuk melakukan pembangunan seluruhfasilitasoperasiproduksi, termasukpengendalian dampaklingkungan. 5. Penambangan, adalah bagian kegiatan usaha pertambangan untuk memproduksimineraldan/ataubatubaradanmineralikutannya. 6. Pengolahan danpemurnian,adalahkegiatanusahapertambanganuntuk
  • 6. 3 meningkatkanmutumineraldan/ataubatubarasertauntuk memanfaatkandan memperolehmineralikutan. 7. Pengangkutan, adalahkegiatanusahapertambanganuntukmemindahkan mineraldan/atau batubaradaridaerah tambang dan/atau tempatpengolahan danpemurniansampaitempatpenyerahan. 8. Penjualan,adalahkegiatanusahapertambanganuntukmenjualhasil pertambanganmineralataubatubara. Usahapertambanganinidikelompokkanatas: 1. Pertambanganmineral;dan 2. Pertambanganbatubara. Mineraladalahsenyawaanorganikyang terbentukdialam,yang memiliki sifatfisikdankimiatertentusertasusunan kristalteraturataugabungannyayang membentukbatuan,baikdalambentuklepasataupadu.Pertambanganmineral adalahpertambangan kumpulan mineralyangberupabijihataubatuan,diluar panasbumi,minyakdangasbumi,sertaairtanah dan Batubara adalah endapan senyawaorganikkarbonanyangterbentuksecara alamiahdarisisatumbuh-tumbuhan.Pertambanganbatubaraadalahpertambangan endapankarbonyang terdapatdidalambumi, termasukbitumenpadat,gambut, danbatuanaspal. 2. KonsepPengelolaanPertambangan Menyadaribahwaindustripertambangan adalah industri yang akan terus berlangsung sejalan dengan semakin meningkatnyaperadabanmanusia,maka yangharusmenjadiperhatiansemua pihakadalahbagaimanamendorong industripertambangansebagaiindustriyang dapatmemaksimalkandampakpositif danmenekandampaknegatifseminimal mungkin melaluikonseppengelolaanusahapertambangan berwawasan jangka panjang.Berdasarkan padapengamatandanpengalaman Sudrajat(2010),munculnya sejumlahpersoalanyang mengiringikegiatanusahapertambangandilapangandiantaranya: Sudrajat (2010),menyatakan bahwa dalam menjalankan pengelolaan dan pengusahaan bahangalianharusdilakukandengancarayang baikdanbenar(goodmining practice).Goodminingpracticemeliputi: 1. Penetapanwilayahpertambangan, 2. Penghormatan terhadap pemegang hak atas tanah,
  • 7. 4 3. Aspek perizinan, 4. Teknis penambangan, 5. Keselamatan dan kesehatan kerja (K3), 6. Lingkungan, 7. Keterkaitan hulu-hilir/konservasi/nilai tambah, 8. Pengembangan masyarakat/wilayah di sekitar lokasi kegiatan, 9. Rencana penutupan pasca tambang, 10. Standardisasi. 3. KebijakanPengelolaanLingkungan Salahsatutujuanpembangunan nasionaladalahmeningkatkan kesejahteraanmasyarakatyangberkeadilandanberprikemanusiaan. Ketersediaan sumberdayaalamdalammeningkatkanpembangunan sangatterbatasdantidak merata,sedangkan permintaansumberdayaalamterusmeningkat,akibat peningkatanpembangunanuntukmemenuhikebutuhanpenduduk.(Syahputra,2005) DalamperaturanpemerintahRepublikIndonesia Nomor 78Tahun2010 tentangreklamasidanpascatambangprinsipperlindungan danpengelolaan lingkunganhiduppertambanganmeliputi: 1. Perlindungan terhadap kualitas airpermukaan,air tanah, airlaut, dan tanahsertaudaraberdasarkan standar baku mutu atau kriteriabaku kerusakanlingkungan hidupsesuaidenganketentuanperaturanperundang- undangan; 2. Perlindungan dan pemulihan keanekaragaman hayati; 3. Penjaminan terhadap stabilitas dan keamanan timbunan batuan penutup, kolam tailing, lahan bekas tambang, dan struktur buatan lainnya; 4. Pemanfaatan lahan bekas tambang sesuai dengan peruntukannya; 5. Memperhatikan nilai-nilai sosial dan budaya setempat; dan 6. Perlindungan terhadap kuantitas airtanah sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. Dengan Orientasikebijakanlingkunganyang umumdikenaladalahorientasikebijakanmemenuhiperaturan lingkungan (complianceoriented)dan yangberusahamelebihi standarperaturantersebut (beyondcompliance) diharapkan dapat memajukan pembangunan nasional seperti yang dicita-citakan
  • 8. 5
  • 9. 6 BAB III PENUTUP Kesimpulan Sumber daya alan dibagi menjadi dua jenis: a. Sumber daya alam yang dapat diperbarui (renewable resource) Sumber daya alam yang dapat diperbarui adalah sumber daya alam dimana alam mampu mengadakan pertumbuhan baru dalam waktu relatif cepat, sumber daya alam ini tidak dapat habis dan tetap dapat diperbaharui b. Sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui Sumber daya alam ini jumlahnya statis karena tidak ada penambahan atau pembentukannya sangat lambat bila dibandingkan dengan umur manusia, pembentukan kembali membutuhkan waktu ratusan tahun bahkan jutaan tahun, Sumber daya alam tidak dapat diperbarui kebanyakan didapat dari bahan galian. DalamUndang-Undang Nomor4Tahun2009tentangPertambangan MineraldanBatubaraPasal1butir(1)disebutkan pertambangan adalahsebagian atauseluruh tahapankegiatandalamrangkapenelitian,pengelolaan, dan pengusahaan mineral atau batu bara yang meliputi penyelidikan umum, eksplorasi, studi kelayakan, konstruksi, penambangan, pengolahan dan pemurnian,pengangkutandanpenjualan,sertakegiatanpascatambang. Dalam pertambangan tersebut dikenal usaha pertambangan yang dikenal dengan gali-galian yang termasuk ranah pertambangan meliputi penyidikan umum, eksporasi, operasi produksi, konstruksi, penambangan, pengolahan dan pemurnian, dan pengangkutan serta penjualan.
  • 10. 7 DAFTAR PUSTAKA 1. http://aprielhyani.wordpress.com/jenis-jenis-sumber-daya-alam-dan-mengelompokkan- sumber-daya-alam-berdasarkan-ciri-tertentu/ diakses pukul 16.03 (20/4/2014) 2. http://id.wikipedia.org/wiki/Sumber_daya_alam diakses pukul 17.08 (20/4/2014) 3. http://bebaginfo.blogspot.com/2012/05/jenis-jenis-sumber-daya-alam-sda.html diakses pukul 18.55 (20/4/2014)