SlideShare a Scribd company logo
1 of 19
PENDAHULUAN
A.Latar Belakang
Dalam tuturan atau tulisan terutama karya
ilmiah, pilihan kata yang tepat sangat menentukan
kualitas pembicaraan dan tulisan. Kata-kata atau
istilah yang dipilih dan digunakan haruslah secara
tepat pula dipahami oleh pendengar atau
pembaca. Sehubungan dengan itu, ppenutur atau
penulis selalu harus menguasai cukup banyak
kosakata yang dimiliki kata tersebut, dan harus
pula mengetahui kaidah-kaidah yang dimaksud
seperti kaidah makna, kaidah kalimat, kaidah
sosial, dan kaidah karang-mengarang.
B. MAKSUD DAN TUJUAN
1. Memilih kata secara tepat dalam penggunaanya sesuai
dengan kaidah-kiadah makna.
2. Membedakan kata yang bermakna donotatif dan konotatif
3. Mengunakan kata-kata yang besinonim dan kata-kata
yang berhononim
4. Memilih dan mengunakan secara tepat kata khusus
disamping kata umum, kata konkret disamping kata
abstrak, kata kajian disamping kata popular dan kata
mirip
5. Menggunakan kata baku pada setiap pembicaraan dan
tulisan resmi
6. Menghindari penggunaan kata mubazir.
PEMBAHASAN
A. KATA YANG DENOTATIF DAN KATA
YANG KONOTATIF
Kata yang denotatif berhubungan dengan
konsep denotasi dan kata yang konotatif
berhubungan dengan konsep konotasi.
Denotasi adalah konsep dasar yang didukung
oleh suatu kata, sedangkan nilai rasa atau
gambaran tambahan yang ada disamping
denotasi disebut konatasi.
Kata yang denotatif mengandung
makna yang sebenarnya, makna
kata yang sesuai konsepnya
sehingga disebut juga makna
kosenptual, makna yang sesuai
makna kata dalam kamus atau
makna leksikal. Kata yang konotatif
mengandung makna tambahan
yang sesuai dengan sikap dan nilai
rasa tertentu pengguna bahasa
yang bersangkutan.
Kata mampus makna denotatifnya adalah
mati atau meninggal sedang konotasinya bukan
mengacu pada kata mampus dalam arti
sebenarnya, tetapi mendapatkan tambahan
nilai, rasa tertentu
Contoh kalimatnya
1. Akhirnya, perampok bank itu mampus
ditangan polisi. (denotatif)
2. Mampus kamu jika mau melakukan itu.
(konotatif)
B. KATA YANG BERSINONIM DAN KATA YANG MIRIP
Setiap kata biasanya tidak hanya
melambangkan secara tepat satu objek atau
satu konsep. Ada kata yang melambangkan
beberapa makna dan sebaiknya ada beberapa
kata yang melambangkan satu makna.
Beberapa kata yang melambangkan satu makna
tergolong kata bersinonim atau kata-kata
sinonim. Sinonim ialah kata yang maknanya
sama atau mirip dengan kata lain. Persamaan
kata itu tidak berlaku sepenuhnya, namun
dalam kadar tertentu ada pertalian makna
antara kata-kata yang berbeda itu.
Contohnya dapat terlihat pada
penggunaan kata-kata indah, cantik,dan
bagus yang mengandung makna yang
sama tentang sesuatu yang sedap
dipandang mata. Ketetapan kata-kata itu
dalam penggunaannya bergantung pada
ketetapan pilihan atas kata masing-
masing. Misalnya, kita katakan
pemandangan indah, gadis cantik, dan
rumah bagus. Tentu saja akan terasa
ganjal atau kurang tetap jika dikatakan
pemandangan cantik dan gadis bagus
C. HOMOFON DAN HOMOGRAF
1. Homofon
•Homofon adalah kata-kata yang bersuara
sama, tetapi berbeda arti dan juga
penulisannya.
•Contoh: bank dan bang, tang dan tank, masa dan
massa. peng
2. Homograf
•Homograf adalah kata-kata yang penulisannya
sama tetapi artinya berbeda.
•Contoh: teras (bagian utama) dan teras (anjungan
atau kaki lima),
D. KATA UMUM DAN KATA KHUSUS
Kata-kata yang tergolong kata umum
dibedakan dari kata-kata yang tergolong kata
khusus berdasarkan ruang lingkupnya. Makin
luas ruang lingkup suatu kata, maka makin
umum sifatnya, sebaliknya makin sempit ruang
lingkupnya makin khusus sifatnya. Kata- kata
umum termasuk kata yang mempunyai
hubungan luas, sedangkan kata-kata khusus
mempunyai hubungan sempit, terbatas, bahkan
khusus atau unik
1, Kata Umum
Kata umum adalah kata-kata yang pemakaiannya
dan maknanya bersifat umum dan luas. Bidang dan objek
yang dicakup oleh kata umum itu luas dan tidak secara
spesifik merujuk atau merepresentasikan bidang atau
objek tertentu. Jenis kata umum tidak memiliki pertalian
yang erat dengan objeknya. Sebagai akibatnya, kata
umum kurang memberi daya imajinasi kepada audiens
atau pembaca. Citra dalam pikiran audiens/ pembaca
masih samar.
Contoh:
Ibu menanam pohon di halaman.
Andri memberikan bunga kepada Isti.
Pak Budi membeli 10 ekor ikan di pasar.
2. Kata Khusus
Kata Khusus adalah kata-kata yang pemakaiannya
dan maknanya bersifat spesifik dan sempit dan yang
merujuk kepada pengertian kongkret dan tertentu.
Contoh:
1 Ibu menanam pohon di halaman. Ibu menanam pohon
mangga di halaman.
2 Andri memberikan bunga kepada Isti. Andri
memberikan melati kepada Isti.
3 Pak Budi membeli 10 ikan di pasar. Pak Budi membeli 5
ekor gurame, 3 ekor Mujaher, dan 2 ekor Nila di pasar.
E. KATA POPULAR DAN KATA KAJIAN
1. Kata Kajian
Kata yang perlu ditelaah lebih jauh lagi maknanya
karena tidak bisa langsung dipahami oleh semua orang.
Kata yang dipakai untuk suatu pengkajian atau
kepentingan keilmuan.
Kajian berarti hasil mengkaji.
Ciri – ciri :
- Hanya dikenal orang tertentu
(ilmuwan, cendekia)
- Dipakai dalam kegiatan–kegiatan ilmiah.
2. Kata Populer
Kata yang dipakai oleh berbagai lapisan
masyarakat dalam kehidupan sehari- hari.
Ciri – ciri :
mudah diketahui, dimengerti dan dipakai oleh
masyarakat luas. Dipakai dalam
kehidupan sehari hari.
F. KATA BAKU DAN TIDAK BAKU
1. KATA BAKU
• Kata yang digunakan sesuai dengan kaidah Bahasa
Indonesia yang telah ditentukan.
• Dalam kalimat resmi, baik lisan maupun tertulis
dengan pengungkapan gagasan secara tepat.
2. KATA TIDAK BAKU
 Kata yang digunakan tidak sesuai dengan kaidah
Bahasa Indonesia yang ditentukan.
 Dalam bahasa percakapan sehari-hari, bahasa tutur.
G. KATA MUBAZIR
Suatu cara berbahasa secara efektif adalah
menghindari pemakaian kata yang mubazir.
Kata yang mubazir adalah kata yang
kehadirannya tidak terlalu diperlukan, jika
dihilangkan, tidak mengganggu informasi yang
disampaikan.
Kata yang mubazir diakibatkan, antara lain oleh
penggunaan kata yang bersinonim secara
bersama-sama.
Misalnya,
(1) Kita perlu menjaga kesehatan agar
supaya terhindar dari
penyakit.
(2) Pele adalah merupakan salah satu
legenda sepak bola di dunia.
(3) Beberapa kota besar di Indonesia
umumnya sudah tercemar polusi udara
seperti misalnya Jakarta dan Surabaya.
TERIMA KASIH
^_^
Kalau ada sumur di ladang, bolehlah kita
menumpang mandi.
Kalau ada umur kita panjang, bolehlah kita mandi
lagi…… :D

More Related Content

What's hot

Makalah individu
Makalah individuMakalah individu
Makalah individutaufiq99
 
Perbandingan pancasila dengan ideologi ideologi lainnya
Perbandingan pancasila dengan ideologi ideologi lainnyaPerbandingan pancasila dengan ideologi ideologi lainnya
Perbandingan pancasila dengan ideologi ideologi lainnyaAdrian Ekstrada
 
Pengertian syari’ah dan ruang lingkup syari’ah
Pengertian syari’ah dan ruang lingkup syari’ahPengertian syari’ah dan ruang lingkup syari’ah
Pengertian syari’ah dan ruang lingkup syari’ahAde Pratama
 
Contoh proposal pkm kewirausahaan
Contoh proposal pkm kewirausahaanContoh proposal pkm kewirausahaan
Contoh proposal pkm kewirausahaanZakiyul Mu'min
 
Pertanyaan dan jawaban presentasi p kn
Pertanyaan dan jawaban presentasi p knPertanyaan dan jawaban presentasi p kn
Pertanyaan dan jawaban presentasi p knnatal kristiono
 
Makalah bahasa indonesia Ejaan Bahasa Indonesia
Makalah bahasa indonesia Ejaan Bahasa IndonesiaMakalah bahasa indonesia Ejaan Bahasa Indonesia
Makalah bahasa indonesia Ejaan Bahasa IndonesiaBram Agus Leonardo
 
Contoh kesimpulan-dan-saran-makalah
Contoh kesimpulan-dan-saran-makalahContoh kesimpulan-dan-saran-makalah
Contoh kesimpulan-dan-saran-makalahhermanwae
 
MAKALAH_Sejarah, Kedudukan, dan Fungsi Bahasa Indonesia
MAKALAH_Sejarah, Kedudukan, dan Fungsi Bahasa IndonesiaMAKALAH_Sejarah, Kedudukan, dan Fungsi Bahasa Indonesia
MAKALAH_Sejarah, Kedudukan, dan Fungsi Bahasa IndonesiaShally Rahmawaty
 
Format penulisan laporan
Format penulisan laporanFormat penulisan laporan
Format penulisan laporanYuliana
 
Contoh Kata pengantar
Contoh Kata pengantarContoh Kata pengantar
Contoh Kata pengantarEmy Haw
 
Kata pengantar, abstrak dan daftar isi
Kata pengantar, abstrak dan daftar isiKata pengantar, abstrak dan daftar isi
Kata pengantar, abstrak dan daftar isiNuri Andhika Pratama
 
Bab i, bab ii, babiii, babiv
Bab i, bab ii, babiii, babivBab i, bab ii, babiii, babiv
Bab i, bab ii, babiii, babivAlfan Fatoni
 
Makalah bahasa inggris
Makalah bahasa inggrisMakalah bahasa inggris
Makalah bahasa inggrisQueen Anaqi
 
contoh Bab 1. pendahuluan makalah
contoh Bab 1. pendahuluan makalahcontoh Bab 1. pendahuluan makalah
contoh Bab 1. pendahuluan makalahRizki Kamaratih
 

What's hot (20)

Makalah individu
Makalah individuMakalah individu
Makalah individu
 
Perbandingan pancasila dengan ideologi ideologi lainnya
Perbandingan pancasila dengan ideologi ideologi lainnyaPerbandingan pancasila dengan ideologi ideologi lainnya
Perbandingan pancasila dengan ideologi ideologi lainnya
 
Pengertian syari’ah dan ruang lingkup syari’ah
Pengertian syari’ah dan ruang lingkup syari’ahPengertian syari’ah dan ruang lingkup syari’ah
Pengertian syari’ah dan ruang lingkup syari’ah
 
Contoh proposal pkm kewirausahaan
Contoh proposal pkm kewirausahaanContoh proposal pkm kewirausahaan
Contoh proposal pkm kewirausahaan
 
Pertanyaan dan jawaban presentasi p kn
Pertanyaan dan jawaban presentasi p knPertanyaan dan jawaban presentasi p kn
Pertanyaan dan jawaban presentasi p kn
 
Makalah bahasa indonesia Ejaan Bahasa Indonesia
Makalah bahasa indonesia Ejaan Bahasa IndonesiaMakalah bahasa indonesia Ejaan Bahasa Indonesia
Makalah bahasa indonesia Ejaan Bahasa Indonesia
 
Contoh kesimpulan-dan-saran-makalah
Contoh kesimpulan-dan-saran-makalahContoh kesimpulan-dan-saran-makalah
Contoh kesimpulan-dan-saran-makalah
 
MAKALAH_Sejarah, Kedudukan, dan Fungsi Bahasa Indonesia
MAKALAH_Sejarah, Kedudukan, dan Fungsi Bahasa IndonesiaMAKALAH_Sejarah, Kedudukan, dan Fungsi Bahasa Indonesia
MAKALAH_Sejarah, Kedudukan, dan Fungsi Bahasa Indonesia
 
Format penulisan laporan
Format penulisan laporanFormat penulisan laporan
Format penulisan laporan
 
Contoh Kata pengantar
Contoh Kata pengantarContoh Kata pengantar
Contoh Kata pengantar
 
Kata pengantar, abstrak dan daftar isi
Kata pengantar, abstrak dan daftar isiKata pengantar, abstrak dan daftar isi
Kata pengantar, abstrak dan daftar isi
 
Proposal PKM-Kewirausahaan LOLOS PKM
Proposal PKM-Kewirausahaan LOLOS PKMProposal PKM-Kewirausahaan LOLOS PKM
Proposal PKM-Kewirausahaan LOLOS PKM
 
Bab i, bab ii, babiii, babiv
Bab i, bab ii, babiii, babivBab i, bab ii, babiii, babiv
Bab i, bab ii, babiii, babiv
 
Ragam Lisan Dan Tulisan
Ragam Lisan Dan TulisanRagam Lisan Dan Tulisan
Ragam Lisan Dan Tulisan
 
Makalah bahasa inggris
Makalah bahasa inggrisMakalah bahasa inggris
Makalah bahasa inggris
 
contoh Bab 1. pendahuluan makalah
contoh Bab 1. pendahuluan makalahcontoh Bab 1. pendahuluan makalah
contoh Bab 1. pendahuluan makalah
 
Kalimat efektif ppt
Kalimat efektif pptKalimat efektif ppt
Kalimat efektif ppt
 
Diksi
DiksiDiksi
Diksi
 
Resume kuliah tamu
Resume kuliah tamuResume kuliah tamu
Resume kuliah tamu
 
Jurnal lengkap
Jurnal lengkapJurnal lengkap
Jurnal lengkap
 

Viewers also liked

Contoh Desain Slide Presentasi Ilmiah Kreatif dan Menarik #5
Contoh Desain Slide Presentasi Ilmiah Kreatif dan Menarik #5Contoh Desain Slide Presentasi Ilmiah Kreatif dan Menarik #5
Contoh Desain Slide Presentasi Ilmiah Kreatif dan Menarik #5Arry Rahmawan
 
Contoh Desain Slide Presentasi Ilmiah Kreatif dan Menarik #1
Contoh Desain Slide Presentasi Ilmiah Kreatif dan Menarik #1Contoh Desain Slide Presentasi Ilmiah Kreatif dan Menarik #1
Contoh Desain Slide Presentasi Ilmiah Kreatif dan Menarik #1Arry Rahmawan
 
Contoh Desain Slide Presentasi Ilmiah Kreatif dan Menarik #4
Contoh Desain Slide Presentasi Ilmiah Kreatif dan Menarik #4Contoh Desain Slide Presentasi Ilmiah Kreatif dan Menarik #4
Contoh Desain Slide Presentasi Ilmiah Kreatif dan Menarik #4Arry Rahmawan
 
Contoh Desain Slide Presentasi Ilmiah Kreatif dan Menarik #3
Contoh Desain Slide Presentasi Ilmiah Kreatif dan Menarik #3Contoh Desain Slide Presentasi Ilmiah Kreatif dan Menarik #3
Contoh Desain Slide Presentasi Ilmiah Kreatif dan Menarik #3Arry Rahmawan
 
Contoh Desain Slide Presentasi Ilmiah Kreatif dan Menarik #2
Contoh Desain Slide Presentasi Ilmiah Kreatif dan Menarik #2Contoh Desain Slide Presentasi Ilmiah Kreatif dan Menarik #2
Contoh Desain Slide Presentasi Ilmiah Kreatif dan Menarik #2Arry Rahmawan
 
Silabus prakarya pengolahan
Silabus prakarya pengolahanSilabus prakarya pengolahan
Silabus prakarya pengolahanbayu hidayah
 
4.silabus prakarya pengolahan smp kls 7 .terbaru- pendidikan
4.silabus prakarya pengolahan smp kls 7 .terbaru- pendidikan4.silabus prakarya pengolahan smp kls 7 .terbaru- pendidikan
4.silabus prakarya pengolahan smp kls 7 .terbaru- pendidikanpendidikan
 
My Tweet Story: How I Joined the Conversation & Why You Should Too
My Tweet Story: How I Joined the Conversation & Why You Should TooMy Tweet Story: How I Joined the Conversation & Why You Should Too
My Tweet Story: How I Joined the Conversation & Why You Should TooParker Brand Creative Services
 
Tips Menulis dan Membuat Buku Kreatif
Tips Menulis dan Membuat Buku KreatifTips Menulis dan Membuat Buku Kreatif
Tips Menulis dan Membuat Buku KreatifNamin AB Ibnu Solihin
 
pantaskan dirimu training mahasiswa Berprestasi
pantaskan dirimu training mahasiswa Berprestasipantaskan dirimu training mahasiswa Berprestasi
pantaskan dirimu training mahasiswa BerprestasiNamin AB Ibnu Solihin
 
CONTOH POWER POINT TENTANG PERUSAHAAN
CONTOH POWER POINT TENTANG PERUSAHAANCONTOH POWER POINT TENTANG PERUSAHAAN
CONTOH POWER POINT TENTANG PERUSAHAANRestu Wahono
 
Presenters Tool Belt - What Every Presenter Should Carry
Presenters Tool Belt - What Every Presenter Should CarryPresenters Tool Belt - What Every Presenter Should Carry
Presenters Tool Belt - What Every Presenter Should CarryEmpowered Presentations
 
Roba Esta Presentacion! (Steal This Presentation!)
Roba Esta Presentacion! (Steal This Presentation!)Roba Esta Presentacion! (Steal This Presentation!)
Roba Esta Presentacion! (Steal This Presentation!)Jesse Desjardins - @jessedee
 
Connect With Your Audience
Connect With Your AudienceConnect With Your Audience
Connect With Your AudienceSlides That Rock
 
Contoh Power Point Hasil Penelitian
Contoh Power Point Hasil PenelitianContoh Power Point Hasil Penelitian
Contoh Power Point Hasil PenelitianIndra IR
 
Contoh Presentasi Power Point Tentang Pendidikan
Contoh Presentasi Power Point Tentang PendidikanContoh Presentasi Power Point Tentang Pendidikan
Contoh Presentasi Power Point Tentang PendidikanMustofa Thovids
 

Viewers also liked (20)

Contoh Desain Slide Presentasi Ilmiah Kreatif dan Menarik #5
Contoh Desain Slide Presentasi Ilmiah Kreatif dan Menarik #5Contoh Desain Slide Presentasi Ilmiah Kreatif dan Menarik #5
Contoh Desain Slide Presentasi Ilmiah Kreatif dan Menarik #5
 
Contoh Desain Slide Presentasi Ilmiah Kreatif dan Menarik #1
Contoh Desain Slide Presentasi Ilmiah Kreatif dan Menarik #1Contoh Desain Slide Presentasi Ilmiah Kreatif dan Menarik #1
Contoh Desain Slide Presentasi Ilmiah Kreatif dan Menarik #1
 
Contoh Desain Slide Presentasi Ilmiah Kreatif dan Menarik #4
Contoh Desain Slide Presentasi Ilmiah Kreatif dan Menarik #4Contoh Desain Slide Presentasi Ilmiah Kreatif dan Menarik #4
Contoh Desain Slide Presentasi Ilmiah Kreatif dan Menarik #4
 
Contoh Desain Slide Presentasi Ilmiah Kreatif dan Menarik #3
Contoh Desain Slide Presentasi Ilmiah Kreatif dan Menarik #3Contoh Desain Slide Presentasi Ilmiah Kreatif dan Menarik #3
Contoh Desain Slide Presentasi Ilmiah Kreatif dan Menarik #3
 
Contoh Desain Slide Presentasi Ilmiah Kreatif dan Menarik #2
Contoh Desain Slide Presentasi Ilmiah Kreatif dan Menarik #2Contoh Desain Slide Presentasi Ilmiah Kreatif dan Menarik #2
Contoh Desain Slide Presentasi Ilmiah Kreatif dan Menarik #2
 
Silabus prakarya pengolahan
Silabus prakarya pengolahanSilabus prakarya pengolahan
Silabus prakarya pengolahan
 
4.silabus prakarya pengolahan smp kls 7 .terbaru- pendidikan
4.silabus prakarya pengolahan smp kls 7 .terbaru- pendidikan4.silabus prakarya pengolahan smp kls 7 .terbaru- pendidikan
4.silabus prakarya pengolahan smp kls 7 .terbaru- pendidikan
 
My Tweet Story: How I Joined the Conversation & Why You Should Too
My Tweet Story: How I Joined the Conversation & Why You Should TooMy Tweet Story: How I Joined the Conversation & Why You Should Too
My Tweet Story: How I Joined the Conversation & Why You Should Too
 
Tips Menulis dan Membuat Buku Kreatif
Tips Menulis dan Membuat Buku KreatifTips Menulis dan Membuat Buku Kreatif
Tips Menulis dan Membuat Buku Kreatif
 
pantaskan dirimu training mahasiswa Berprestasi
pantaskan dirimu training mahasiswa Berprestasipantaskan dirimu training mahasiswa Berprestasi
pantaskan dirimu training mahasiswa Berprestasi
 
CONTOH POWER POINT TENTANG PERUSAHAAN
CONTOH POWER POINT TENTANG PERUSAHAANCONTOH POWER POINT TENTANG PERUSAHAAN
CONTOH POWER POINT TENTANG PERUSAHAAN
 
Kumpulan soal prakarya
Kumpulan soal prakaryaKumpulan soal prakarya
Kumpulan soal prakarya
 
Presenters Tool Belt - What Every Presenter Should Carry
Presenters Tool Belt - What Every Presenter Should CarryPresenters Tool Belt - What Every Presenter Should Carry
Presenters Tool Belt - What Every Presenter Should Carry
 
Roba Esta Presentacion! (Steal This Presentation!)
Roba Esta Presentacion! (Steal This Presentation!)Roba Esta Presentacion! (Steal This Presentation!)
Roba Esta Presentacion! (Steal This Presentation!)
 
Connect With Your Audience
Connect With Your AudienceConnect With Your Audience
Connect With Your Audience
 
Contoh Power Point Hasil Penelitian
Contoh Power Point Hasil PenelitianContoh Power Point Hasil Penelitian
Contoh Power Point Hasil Penelitian
 
Social Media for Business
Social Media for BusinessSocial Media for Business
Social Media for Business
 
Shift Happens
Shift HappensShift Happens
Shift Happens
 
Contoh Presentasi Power Point Tentang Pendidikan
Contoh Presentasi Power Point Tentang PendidikanContoh Presentasi Power Point Tentang Pendidikan
Contoh Presentasi Power Point Tentang Pendidikan
 
THIRST
THIRSTTHIRST
THIRST
 

Similar to Tugas power point makalah b.indo

Makalah bahasa indonesia ugi
Makalah bahasa indonesia ugiMakalah bahasa indonesia ugi
Makalah bahasa indonesia ugipipit rantika
 
ppt kelompok 6 meteri diksi.pptx
ppt kelompok 6 meteri diksi.pptxppt kelompok 6 meteri diksi.pptx
ppt kelompok 6 meteri diksi.pptxReviRianti1
 
Makalah pemilihan kata (diksi) kelompok 1
Makalah pemilihan kata (diksi) kelompok 1Makalah pemilihan kata (diksi) kelompok 1
Makalah pemilihan kata (diksi) kelompok 1Danumuhammadrizki
 
ppt kel2.pptx
ppt kel2.pptxppt kel2.pptx
ppt kel2.pptxfata31
 
Makalah bahasa indonesia
Makalah bahasa indonesiaMakalah bahasa indonesia
Makalah bahasa indonesiaSTMIK Sumedang
 
Makalah bahasa indonesia
Makalah bahasa indonesiaMakalah bahasa indonesia
Makalah bahasa indonesiaSTMIK Sumedang
 
PPT PILIHAN KATA ATAU DIKSI (BAHASA INDONESIA)
PPT PILIHAN KATA ATAU DIKSI (BAHASA INDONESIA)PPT PILIHAN KATA ATAU DIKSI (BAHASA INDONESIA)
PPT PILIHAN KATA ATAU DIKSI (BAHASA INDONESIA)qxxqfdqqxh
 
Makalah bahasa indonesia
Makalah bahasa indonesiaMakalah bahasa indonesia
Makalah bahasa indonesiaashrinmasyhudi
 
Mengetahui pentingnya akurasi pemilihan kata (BAHASA INDONESIA)
Mengetahui pentingnya akurasi pemilihan kata (BAHASA INDONESIA)Mengetahui pentingnya akurasi pemilihan kata (BAHASA INDONESIA)
Mengetahui pentingnya akurasi pemilihan kata (BAHASA INDONESIA)Risa Octaviani
 
PPT B.Indo Kelompok 4.pptx
PPT B.Indo Kelompok 4.pptxPPT B.Indo Kelompok 4.pptx
PPT B.Indo Kelompok 4.pptxQANITATRIANA
 
Powerpoint ragam bahasa indonesia
Powerpoint ragam bahasa indonesiaPowerpoint ragam bahasa indonesia
Powerpoint ragam bahasa indonesiaWaQhyoe Arryee
 

Similar to Tugas power point makalah b.indo (20)

Diksi
DiksiDiksi
Diksi
 
DIKSI KELOMPOK 5.pptx
DIKSI KELOMPOK 5.pptxDIKSI KELOMPOK 5.pptx
DIKSI KELOMPOK 5.pptx
 
Makalah bahasa indonesia ugi
Makalah bahasa indonesia ugiMakalah bahasa indonesia ugi
Makalah bahasa indonesia ugi
 
ppt kelompok 6 meteri diksi.pptx
ppt kelompok 6 meteri diksi.pptxppt kelompok 6 meteri diksi.pptx
ppt kelompok 6 meteri diksi.pptx
 
Makalah pemilihan kata (diksi) kelompok 1
Makalah pemilihan kata (diksi) kelompok 1Makalah pemilihan kata (diksi) kelompok 1
Makalah pemilihan kata (diksi) kelompok 1
 
ppt kel2.pptx
ppt kel2.pptxppt kel2.pptx
ppt kel2.pptx
 
pilihan kata (diksi)
pilihan kata (diksi) pilihan kata (diksi)
pilihan kata (diksi)
 
Makalah bahasa indonesia
Makalah bahasa indonesiaMakalah bahasa indonesia
Makalah bahasa indonesia
 
Makalah bahasa indonesia
Makalah bahasa indonesiaMakalah bahasa indonesia
Makalah bahasa indonesia
 
Pilihan kata-diksi
Pilihan kata-diksiPilihan kata-diksi
Pilihan kata-diksi
 
PPT PILIHAN KATA ATAU DIKSI (BAHASA INDONESIA)
PPT PILIHAN KATA ATAU DIKSI (BAHASA INDONESIA)PPT PILIHAN KATA ATAU DIKSI (BAHASA INDONESIA)
PPT PILIHAN KATA ATAU DIKSI (BAHASA INDONESIA)
 
Makalah bahasa indonesia
Makalah bahasa indonesiaMakalah bahasa indonesia
Makalah bahasa indonesia
 
Mengetahui pentingnya akurasi pemilihan kata (BAHASA INDONESIA)
Mengetahui pentingnya akurasi pemilihan kata (BAHASA INDONESIA)Mengetahui pentingnya akurasi pemilihan kata (BAHASA INDONESIA)
Mengetahui pentingnya akurasi pemilihan kata (BAHASA INDONESIA)
 
Diksi 1
Diksi 1Diksi 1
Diksi 1
 
Diksi 1
Diksi 1Diksi 1
Diksi 1
 
PPT B.Indo Kelompok 4.pptx
PPT B.Indo Kelompok 4.pptxPPT B.Indo Kelompok 4.pptx
PPT B.Indo Kelompok 4.pptx
 
Diksi
DiksiDiksi
Diksi
 
Diksi dan arti
Diksi dan artiDiksi dan arti
Diksi dan arti
 
Typing tugas resume
Typing tugas resumeTyping tugas resume
Typing tugas resume
 
Powerpoint ragam bahasa indonesia
Powerpoint ragam bahasa indonesiaPowerpoint ragam bahasa indonesia
Powerpoint ragam bahasa indonesia
 

More from Fuad Nasir

Makalah SEI full version - WOrld Trade Organization
Makalah SEI full version - WOrld Trade OrganizationMakalah SEI full version - WOrld Trade Organization
Makalah SEI full version - WOrld Trade OrganizationFuad Nasir
 
Paper bab 10 pkn
Paper bab 10 pknPaper bab 10 pkn
Paper bab 10 pknFuad Nasir
 
Paper bab 9 pkn
Paper bab 9 pknPaper bab 9 pkn
Paper bab 9 pknFuad Nasir
 
Paper bab 8 pkn
Paper bab 8 pknPaper bab 8 pkn
Paper bab 8 pknFuad Nasir
 
Paper bab 7 pkn
Paper bab 7 pknPaper bab 7 pkn
Paper bab 7 pknFuad Nasir
 
Paper bab 5 pkn
Paper bab 5 pknPaper bab 5 pkn
Paper bab 5 pknFuad Nasir
 
Paper bab 4 pkn
Paper bab 4 pknPaper bab 4 pkn
Paper bab 4 pknFuad Nasir
 
Paper bab 3 pkn
Paper bab 3 pknPaper bab 3 pkn
Paper bab 3 pknFuad Nasir
 
Paper bab 1 pkn
Paper bab 1 pknPaper bab 1 pkn
Paper bab 1 pknFuad Nasir
 
Paper bab 6 pkn
Paper bab 6 pknPaper bab 6 pkn
Paper bab 6 pknFuad Nasir
 
Paper bab 11 pkn
Paper bab 11 pknPaper bab 11 pkn
Paper bab 11 pknFuad Nasir
 
Rangkuman Materi Ststistika
Rangkuman Materi StstistikaRangkuman Materi Ststistika
Rangkuman Materi StstistikaFuad Nasir
 
Rangkuman Materi Psikologi sosial
Rangkuman Materi Psikologi sosialRangkuman Materi Psikologi sosial
Rangkuman Materi Psikologi sosialFuad Nasir
 
Modul dasar dasar logika Ilmu Komunikasi Unhas 2012
Modul dasar dasar logika Ilmu Komunikasi Unhas 2012Modul dasar dasar logika Ilmu Komunikasi Unhas 2012
Modul dasar dasar logika Ilmu Komunikasi Unhas 2012Fuad Nasir
 
Wastek klmpok 6 a Ilmu Komunikasi Unhas 2012
Wastek klmpok 6 a Ilmu Komunikasi Unhas 2012Wastek klmpok 6 a Ilmu Komunikasi Unhas 2012
Wastek klmpok 6 a Ilmu Komunikasi Unhas 2012Fuad Nasir
 

More from Fuad Nasir (15)

Makalah SEI full version - WOrld Trade Organization
Makalah SEI full version - WOrld Trade OrganizationMakalah SEI full version - WOrld Trade Organization
Makalah SEI full version - WOrld Trade Organization
 
Paper bab 10 pkn
Paper bab 10 pknPaper bab 10 pkn
Paper bab 10 pkn
 
Paper bab 9 pkn
Paper bab 9 pknPaper bab 9 pkn
Paper bab 9 pkn
 
Paper bab 8 pkn
Paper bab 8 pknPaper bab 8 pkn
Paper bab 8 pkn
 
Paper bab 7 pkn
Paper bab 7 pknPaper bab 7 pkn
Paper bab 7 pkn
 
Paper bab 5 pkn
Paper bab 5 pknPaper bab 5 pkn
Paper bab 5 pkn
 
Paper bab 4 pkn
Paper bab 4 pknPaper bab 4 pkn
Paper bab 4 pkn
 
Paper bab 3 pkn
Paper bab 3 pknPaper bab 3 pkn
Paper bab 3 pkn
 
Paper bab 1 pkn
Paper bab 1 pknPaper bab 1 pkn
Paper bab 1 pkn
 
Paper bab 6 pkn
Paper bab 6 pknPaper bab 6 pkn
Paper bab 6 pkn
 
Paper bab 11 pkn
Paper bab 11 pknPaper bab 11 pkn
Paper bab 11 pkn
 
Rangkuman Materi Ststistika
Rangkuman Materi StstistikaRangkuman Materi Ststistika
Rangkuman Materi Ststistika
 
Rangkuman Materi Psikologi sosial
Rangkuman Materi Psikologi sosialRangkuman Materi Psikologi sosial
Rangkuman Materi Psikologi sosial
 
Modul dasar dasar logika Ilmu Komunikasi Unhas 2012
Modul dasar dasar logika Ilmu Komunikasi Unhas 2012Modul dasar dasar logika Ilmu Komunikasi Unhas 2012
Modul dasar dasar logika Ilmu Komunikasi Unhas 2012
 
Wastek klmpok 6 a Ilmu Komunikasi Unhas 2012
Wastek klmpok 6 a Ilmu Komunikasi Unhas 2012Wastek klmpok 6 a Ilmu Komunikasi Unhas 2012
Wastek klmpok 6 a Ilmu Komunikasi Unhas 2012
 

Tugas power point makalah b.indo

  • 1.
  • 2.
  • 3. PENDAHULUAN A.Latar Belakang Dalam tuturan atau tulisan terutama karya ilmiah, pilihan kata yang tepat sangat menentukan kualitas pembicaraan dan tulisan. Kata-kata atau istilah yang dipilih dan digunakan haruslah secara tepat pula dipahami oleh pendengar atau pembaca. Sehubungan dengan itu, ppenutur atau penulis selalu harus menguasai cukup banyak kosakata yang dimiliki kata tersebut, dan harus pula mengetahui kaidah-kaidah yang dimaksud seperti kaidah makna, kaidah kalimat, kaidah sosial, dan kaidah karang-mengarang.
  • 4. B. MAKSUD DAN TUJUAN 1. Memilih kata secara tepat dalam penggunaanya sesuai dengan kaidah-kiadah makna. 2. Membedakan kata yang bermakna donotatif dan konotatif 3. Mengunakan kata-kata yang besinonim dan kata-kata yang berhononim 4. Memilih dan mengunakan secara tepat kata khusus disamping kata umum, kata konkret disamping kata abstrak, kata kajian disamping kata popular dan kata mirip 5. Menggunakan kata baku pada setiap pembicaraan dan tulisan resmi 6. Menghindari penggunaan kata mubazir.
  • 5. PEMBAHASAN A. KATA YANG DENOTATIF DAN KATA YANG KONOTATIF Kata yang denotatif berhubungan dengan konsep denotasi dan kata yang konotatif berhubungan dengan konsep konotasi. Denotasi adalah konsep dasar yang didukung oleh suatu kata, sedangkan nilai rasa atau gambaran tambahan yang ada disamping denotasi disebut konatasi.
  • 6. Kata yang denotatif mengandung makna yang sebenarnya, makna kata yang sesuai konsepnya sehingga disebut juga makna kosenptual, makna yang sesuai makna kata dalam kamus atau makna leksikal. Kata yang konotatif mengandung makna tambahan yang sesuai dengan sikap dan nilai rasa tertentu pengguna bahasa yang bersangkutan.
  • 7. Kata mampus makna denotatifnya adalah mati atau meninggal sedang konotasinya bukan mengacu pada kata mampus dalam arti sebenarnya, tetapi mendapatkan tambahan nilai, rasa tertentu Contoh kalimatnya 1. Akhirnya, perampok bank itu mampus ditangan polisi. (denotatif) 2. Mampus kamu jika mau melakukan itu. (konotatif)
  • 8. B. KATA YANG BERSINONIM DAN KATA YANG MIRIP Setiap kata biasanya tidak hanya melambangkan secara tepat satu objek atau satu konsep. Ada kata yang melambangkan beberapa makna dan sebaiknya ada beberapa kata yang melambangkan satu makna. Beberapa kata yang melambangkan satu makna tergolong kata bersinonim atau kata-kata sinonim. Sinonim ialah kata yang maknanya sama atau mirip dengan kata lain. Persamaan kata itu tidak berlaku sepenuhnya, namun dalam kadar tertentu ada pertalian makna antara kata-kata yang berbeda itu.
  • 9. Contohnya dapat terlihat pada penggunaan kata-kata indah, cantik,dan bagus yang mengandung makna yang sama tentang sesuatu yang sedap dipandang mata. Ketetapan kata-kata itu dalam penggunaannya bergantung pada ketetapan pilihan atas kata masing- masing. Misalnya, kita katakan pemandangan indah, gadis cantik, dan rumah bagus. Tentu saja akan terasa ganjal atau kurang tetap jika dikatakan pemandangan cantik dan gadis bagus
  • 10. C. HOMOFON DAN HOMOGRAF 1. Homofon •Homofon adalah kata-kata yang bersuara sama, tetapi berbeda arti dan juga penulisannya. •Contoh: bank dan bang, tang dan tank, masa dan massa. peng 2. Homograf •Homograf adalah kata-kata yang penulisannya sama tetapi artinya berbeda. •Contoh: teras (bagian utama) dan teras (anjungan atau kaki lima),
  • 11. D. KATA UMUM DAN KATA KHUSUS Kata-kata yang tergolong kata umum dibedakan dari kata-kata yang tergolong kata khusus berdasarkan ruang lingkupnya. Makin luas ruang lingkup suatu kata, maka makin umum sifatnya, sebaliknya makin sempit ruang lingkupnya makin khusus sifatnya. Kata- kata umum termasuk kata yang mempunyai hubungan luas, sedangkan kata-kata khusus mempunyai hubungan sempit, terbatas, bahkan khusus atau unik
  • 12. 1, Kata Umum Kata umum adalah kata-kata yang pemakaiannya dan maknanya bersifat umum dan luas. Bidang dan objek yang dicakup oleh kata umum itu luas dan tidak secara spesifik merujuk atau merepresentasikan bidang atau objek tertentu. Jenis kata umum tidak memiliki pertalian yang erat dengan objeknya. Sebagai akibatnya, kata umum kurang memberi daya imajinasi kepada audiens atau pembaca. Citra dalam pikiran audiens/ pembaca masih samar. Contoh: Ibu menanam pohon di halaman. Andri memberikan bunga kepada Isti. Pak Budi membeli 10 ekor ikan di pasar.
  • 13. 2. Kata Khusus Kata Khusus adalah kata-kata yang pemakaiannya dan maknanya bersifat spesifik dan sempit dan yang merujuk kepada pengertian kongkret dan tertentu. Contoh: 1 Ibu menanam pohon di halaman. Ibu menanam pohon mangga di halaman. 2 Andri memberikan bunga kepada Isti. Andri memberikan melati kepada Isti. 3 Pak Budi membeli 10 ikan di pasar. Pak Budi membeli 5 ekor gurame, 3 ekor Mujaher, dan 2 ekor Nila di pasar.
  • 14. E. KATA POPULAR DAN KATA KAJIAN 1. Kata Kajian Kata yang perlu ditelaah lebih jauh lagi maknanya karena tidak bisa langsung dipahami oleh semua orang. Kata yang dipakai untuk suatu pengkajian atau kepentingan keilmuan. Kajian berarti hasil mengkaji. Ciri – ciri : - Hanya dikenal orang tertentu (ilmuwan, cendekia) - Dipakai dalam kegiatan–kegiatan ilmiah.
  • 15. 2. Kata Populer Kata yang dipakai oleh berbagai lapisan masyarakat dalam kehidupan sehari- hari. Ciri – ciri : mudah diketahui, dimengerti dan dipakai oleh masyarakat luas. Dipakai dalam kehidupan sehari hari.
  • 16. F. KATA BAKU DAN TIDAK BAKU 1. KATA BAKU • Kata yang digunakan sesuai dengan kaidah Bahasa Indonesia yang telah ditentukan. • Dalam kalimat resmi, baik lisan maupun tertulis dengan pengungkapan gagasan secara tepat. 2. KATA TIDAK BAKU  Kata yang digunakan tidak sesuai dengan kaidah Bahasa Indonesia yang ditentukan.  Dalam bahasa percakapan sehari-hari, bahasa tutur.
  • 17. G. KATA MUBAZIR Suatu cara berbahasa secara efektif adalah menghindari pemakaian kata yang mubazir. Kata yang mubazir adalah kata yang kehadirannya tidak terlalu diperlukan, jika dihilangkan, tidak mengganggu informasi yang disampaikan. Kata yang mubazir diakibatkan, antara lain oleh penggunaan kata yang bersinonim secara bersama-sama.
  • 18. Misalnya, (1) Kita perlu menjaga kesehatan agar supaya terhindar dari penyakit. (2) Pele adalah merupakan salah satu legenda sepak bola di dunia. (3) Beberapa kota besar di Indonesia umumnya sudah tercemar polusi udara seperti misalnya Jakarta dan Surabaya.
  • 19. TERIMA KASIH ^_^ Kalau ada sumur di ladang, bolehlah kita menumpang mandi. Kalau ada umur kita panjang, bolehlah kita mandi lagi…… :D