SlideShare a Scribd company logo
1 of 38
TETAPTETAP
SEMANGAT !!!!SEMANGAT !!!!
TAK KENAL......TAK KENAL......
MAKA TAK SAYANGMAKA TAK SAYANG
Presentasi adiwiyataPresentasi adiwiyata
Drs. BOIMIN
(P. BOIM)
Alamat Rumah:
Jl. Candi Kotesb Ds Sukosewu
RT 2/Rw 8 gandusari Blitar
Nomor Telepon :
(085850020708)
Alamat E-mail :
Drsboiminmpd@yahoo.co.id
Pekerjaan :
Guru MTsN Jabung
Talun Blitar
PENGINTEGRASIAN PENDIDIKANPENGINTEGRASIAN PENDIDIKAN
LINGKUNGAN HIDUP (PLH) DALAM MATALINGKUNGAN HIDUP (PLH) DALAM MATA
PELAJARANPELAJARAN
Oleh :Oleh :
Drs. B O I M I NDrs. B O I M I N
MTsN JabungTalun BlitarMTsN JabungTalun Blitar
Pengertian KurikulumPengertian Kurikulum::
seperangkat rencana dan pengaturanseperangkat rencana dan pengaturan
mengenai tujuan, isi, dan bahan pelajaranmengenai tujuan, isi, dan bahan pelajaran
serta cara yang digunakan sebagaiserta cara yang digunakan sebagai
pedoman penyelenggaraan kegiatanpedoman penyelenggaraan kegiatan
pembelajaran untuk mencapai tujuanpembelajaran untuk mencapai tujuan
pendidikan tertentu.pendidikan tertentu. (UU No. 20, Tahun(UU No. 20, Tahun
2003, Tentang Sistem Pendidikan2003, Tentang Sistem Pendidikan
Nasional)Nasional)
Kurikulum dalam artian sempitKurikulum dalam artian sempit
((Written curriculumWritten curriculum))
 Dipandang sebagai kumpulan daftar mata pelajaran yangDipandang sebagai kumpulan daftar mata pelajaran yang
harus ditempuh & diselesaikan peserta didik gunaharus ditempuh & diselesaikan peserta didik guna
mencapai tingkat tertentu. Cara pandang ini hanyamencapai tingkat tertentu. Cara pandang ini hanya
melihat kurikulum sebagai program & produk, artinya,melihat kurikulum sebagai program & produk, artinya,
guru menyampaikan informasi degan berpedoman secaraguru menyampaikan informasi degan berpedoman secara
ketat padaketat pada silabussilabus untuntukuk mencapai produk belajar demimencapai produk belajar demi
target, bukannya proses pemtarget, bukannya proses pembbelajaran demi penguasaanelajaran demi penguasaan
kompetensi. Guru selalu melakukan deposito berbagaikompetensi. Guru selalu melakukan deposito berbagai
macam informasi ke benak peserta didik tanpa harus tahumacam informasi ke benak peserta didik tanpa harus tahu
untuk apa informasi itu bagi kehidupan mereka. Jadiuntuk apa informasi itu bagi kehidupan mereka. Jadi
peserta didik dianggap sebagaipeserta didik dianggap sebagai banking concept.banking concept.
KURIKULUM DALAM ARTI LUAS
(Hidden Curriculum)
JJika menyangkut semua kegiatan yang dilakukan &ika menyangkut semua kegiatan yang dilakukan &
dialami peserta didik dalam perkembangan, baik formaldialami peserta didik dalam perkembangan, baik formal
maupun non-formal guna mencapai tujuan pendidikan.maupun non-formal guna mencapai tujuan pendidikan.
Cara ini memandang kurikulum di samping sebagaiCara ini memandang kurikulum di samping sebagai
program, produk, dan proses juga memandangprogram, produk, dan proses juga memandang hiddenhidden
curriculumcurriculum, yaitu hasil belajar yang diinginkan dan, yaitu hasil belajar yang diinginkan dan
pengalaman belajar peserta didik. Pengalaman riilpengalaman belajar peserta didik. Pengalaman riil
dengan kehidupannya kelak.dengan kehidupannya kelak.
KURIKULUM PENDIDIKAN LINGKUNGANKURIKULUM PENDIDIKAN LINGKUNGAN
HIDUP (PLH)HIDUP (PLH)
DASAR HUKUM PLHDASAR HUKUM PLH
Kesepakatan Bersama antara Menteri NegaraKesepakatan Bersama antara Menteri Negara
Lingkungan Hidup dengan Menteri PendidikanLingkungan Hidup dengan Menteri Pendidikan
Nasional No. KEP-07/MENLH/06/2005 dan No.Nasional No. KEP-07/MENLH/06/2005 dan No.
05/VI/KB/2005 tentang Pembinaan dan05/VI/KB/2005 tentang Pembinaan dan
Pengembangan Pendidikan lingkungan hidupPengembangan Pendidikan lingkungan hidup
PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPPENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP
BBUKU KEBIJAKAN PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPUKU KEBIJAKAN PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP::
““upaya mengubah perilaku dan sikapupaya mengubah perilaku dan sikap yang dilakukan oleh berbagaiyang dilakukan oleh berbagai
pihak atau elemen masyarakat yang bertujuan untuk meningkatkanpihak atau elemen masyarakat yang bertujuan untuk meningkatkan
pengetahuan, keterampilan dan kesadaran masyarakat tentang nilai-pengetahuan, keterampilan dan kesadaran masyarakat tentang nilai-
nilai lingkungan dan isu permasalahan lingkungan yang pada akhirnyanilai lingkungan dan isu permasalahan lingkungan yang pada akhirnya
dapat menggerakkan masyarakat untuk berperan aktif dalam upayadapat menggerakkan masyarakat untuk berperan aktif dalam upaya
pelestarian dan keselamatan lingkungan untuk kepentingan generasipelestarian dan keselamatan lingkungan untuk kepentingan generasi
sekarang dan yang akan datang,sekarang dan yang akan datang,
(KLH, 2005: 6)(KLH, 2005: 6) ””
Mengapa harus ada PLH….?????Mengapa harus ada PLH….?????
 Lingkungan hidup dan kehidupan kitaLingkungan hidup dan kehidupan kita bukanbukan
WARISANWARISAN milik kita, melainkanmilik kita, melainkan TITIPANTITIPAN
dari anak, cucu, cicit kita,dari anak, cucu, cicit kita,
 Menjaga keseimbangan lingkungan harusMenjaga keseimbangan lingkungan harus
dimulai sejak usia dini, dandimulai sejak usia dini, dan PENDIDIKANPENDIDIKAN
LINGKUNGAN HIDUPLINGKUNGAN HIDUP adalah senjatanyaadalah senjatanya
ISU……..tentang PLH ????ISU……..tentang PLH ????
 PLH hanyalahPLH hanyalah mata pelajaran yangmata pelajaran yang
diintegrasikan/diintegrasikan/muatan lokal (Kurang penting dan tidakmuatan lokal (Kurang penting dan tidak
diujikan secara nasional),diujikan secara nasional),
 GuruGuru PLHPLH adalah guru kelas second,adalah guru kelas second,
 Banyak pihak yang menganggap PLH sebagaiBanyak pihak yang menganggap PLH sebagai
pembebanan baru di bidang pendidikan,pembebanan baru di bidang pendidikan,
 Tidak dapat untuk mengembangkan karir,Tidak dapat untuk mengembangkan karir, naik pangkat,naik pangkat,
buat PTKbuat PTK
 Tidak dapat untuk menjadi sarana eksistensi dari sisiTidak dapat untuk menjadi sarana eksistensi dari sisi
ilmiah, uang, jabatan,ilmiah, uang, jabatan,
 Hanya kebijakan sesaat,Hanya kebijakan sesaat,
 de el el…de el el…
PLH di sekolah bukan hal baru….PLH di sekolah bukan hal baru….
 Kurikulum 1984, PKLH diintegrasikan padaKurikulum 1984, PKLH diintegrasikan pada
hampir semua mata pelajaranhampir semua mata pelajaran
 Sejak 1989/1990 pelatihan tentang lingkunganSejak 1989/1990 pelatihan tentang lingkungan
hidup diperkenalkan oleh Depdiknas bagi guruhidup diperkenalkan oleh Depdiknas bagi guru
SD, SMP, SMA, dan SMKSD, SMP, SMA, dan SMK
 1996 terbentuk Jaringan Pendidikan1996 terbentuk Jaringan Pendidikan
Lingkungan (JPL)Lingkungan (JPL)
Padahal,Padahal, PLH di sekolah….PLH di sekolah….
 Mendukung pembangunan berkelanjutan yangMendukung pembangunan berkelanjutan yang
mempunyai 3 pilar:mempunyai 3 pilar:
 Pilar EkonomiPilar Ekonomi
 Pilar SosialPilar Sosial
 Pilar LingkunganPilar Lingkungan
 Berfikir kritis, kreatif, dan integratifBerfikir kritis, kreatif, dan integratif
 Kemampuan memecahkan masalahKemampuan memecahkan masalah
Karena…….Karena…….
 Dalam kehidupan selalu terdapat perbedaanDalam kehidupan selalu terdapat perbedaan
 BerkomunikasiBerkomunikasi
 InvestigasiInvestigasi
 Bekerja dalam kelompokBekerja dalam kelompok
MMemberjalankan PLHemberjalankan PLH Identik MembangunIdentik Membangun
ManaManajjeman Organisasi Terintegrasieman Organisasi Terintegrasi
 Kepemimpinan & KeteladananKepemimpinan & Keteladanan
 Edukasi & PelatihanEdukasi & Pelatihan
 Struktur PenyanggahStruktur Penyanggah
 KomunikasiKomunikasi
 Penghargaan & ApresiasiPenghargaan & Apresiasi
 KeterukuranKeterukuran
PEPEMBERJALANAN PLHMBERJALANAN PLHKEDEPANKEDEPAN
 BUKANBUKAN PROYEKPROYEK, tetapi, tetapi &PROGRAM GERAKAN&PROGRAM GERAKAN
(Jangan terjebak PLH sebagai PROJECT(Jangan terjebak PLH sebagai PROJECT
... )ORIENTED ini dapat berakibat buruk... )ORIENTED ini dapat berakibat buruk
 BUKAN HAL BARUBUKAN HAL BARU, tetapi, tetapi PARADIGMA BARUPARADIGMA BARU
(Karena manusia mulai merasakan pengaruh(Karena manusia mulai merasakan pengaruh
)kerusakan lingkungan)kerusakan lingkungan
 !KRIDHO LUMAHING ASTO ? NO WAY !KRIDHO LUMAHING ASTO ? NO WAY
 KOMPETISI MENUJU KEUNGGULAN BERSAMAKOMPETISI MENUJU KEUNGGULAN BERSAMA
(Bukan(Bukan SAYASAYA tetapitetapi /KITA BERSAMA SUPER TIM/KITA BERSAMA SUPER TIM
bukanbukan SUPERMANSUPERMAN))
 REKOSO NGAREP PENAK MBURIREKOSO NGAREP PENAK MBURI
 (WINGKO KATON KENCONO bukan hal(WINGKO KATON KENCONO bukan hal
)sederhana TETAPI hal yang urgen)sederhana TETAPI hal yang urgen
DASAR PENGEMBANGAN KURIKULUMDASAR PENGEMBANGAN KURIKULUM
Pendidikan Lingkungan Hidup...Pendidikan Lingkungan Hidup...
PLH dimulai…..PLH dimulai…..
 DariDari HATIHATI (ini yang berbeda dengan(ini yang berbeda dengan
paradigma pada mata pelajaran lain, meskipunparadigma pada mata pelajaran lain, meskipun
PLH hanya integrasi atau mulok)PLH hanya integrasi atau mulok)
 Penyadaran, perubahan sikap dan polaPenyadaran, perubahan sikap dan pola
fikir terhadap lingkunganfikir terhadap lingkungan
 Sejak usia diniSejak usia dini
Yang harus diingat dalam PLH..Yang harus diingat dalam PLH..
 PLH harus mengembangkan POTENSI, DAYAPLH harus mengembangkan POTENSI, DAYA
FIKIR, DAYA NALAR, dan KREATIFITASFIKIR, DAYA NALAR, dan KREATIFITAS
siswa,siswa,
 Buku, Modul, dan KurikulumBuku, Modul, dan Kurikulum merupakanmerupakan
perangkat pendukung, yang utama adalahperangkat pendukung, yang utama adalah
penyadaran akan makna penting lingkunganpenyadaran akan makna penting lingkungan
(inilah yang dinamakan CTL)(inilah yang dinamakan CTL)
 Diperlukan guru yang mampu berekspresi danDiperlukan guru yang mampu berekspresi dan
berkreasiberkreasi
Aspek AFEKTIFAspek AFEKTIF
Aspek KOGNITIFAspek KOGNITIF
Aspek SOSIALAspek SOSIAL
Aspek SENSORIK &Aspek SENSORIK &
MOTORIKMOTORIK
Aspek LINGKUNGANAspek LINGKUNGAN
1. Manusia dan Lingkungan
2. Memelihara Kebersihan Lingkungan
3. Sumber Daya Alam
4. Air
5. Pesisir dan Laut/Sungai dan Danau
6. Udara
7. Tanah dan Lahan
8. Hutan
9. Energi
10.Atmosfer dan Pemanasan Global
11.Perusakan Lapisan Ozon
 Menyamakan persepsi semua pihak pada jenjang pendidikanMenyamakan persepsi semua pihak pada jenjang pendidikan
dasar dan menengah tentang materi pendidikan lingkungan hidupdasar dan menengah tentang materi pendidikan lingkungan hidup
yang dikembangkan oleh sekolah;yang dikembangkan oleh sekolah;
 Memberikan rambu-rambu dalam bentuk rumusan StandarMemberikan rambu-rambu dalam bentuk rumusan Standar
Kompetensi (SK) dan Kompetensi Dasar (KD) yang dapatKompetensi (SK) dan Kompetensi Dasar (KD) yang dapat
mengarahkan untuk penyusunan Silabus dan Rencanamengarahkan untuk penyusunan Silabus dan Rencana
Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) pada jenjang pendidikan dasarPelaksanaan Pembelajaran (RPP) pada jenjang pendidikan dasar
dan menengah.dan menengah.
 Menjadi acuan dalam pemantauan dan penilaian pelaksanaanMenjadi acuan dalam pemantauan dan penilaian pelaksanaan
Pendidikan Lingkungan Hidup sebagai bahan pertimbanganPendidikan Lingkungan Hidup sebagai bahan pertimbangan
dalam pembinaan selanjutnya, (KLH, 2008).dalam pembinaan selanjutnya, (KLH, 2008).
11 PRINSIP11 PRINSIP KURIKULUMKURIKULUM PLHPLH
 Lingkungan sebagai suatu totalitasLingkungan sebagai suatu totalitas yang terintegrasiyang terintegrasi
 Proses sustainableProses sustainable
 InterdisiplinerInterdisipliner
 Examine lokal, nasional, regiExamine lokal, nasional, regioonal, dan internasionalnal, dan internasional
 Tekanan pada lingkungan saat iniTekanan pada lingkungan saat ini
 Kerjasama dalam permasalahan lingkunganKerjasama dalam permasalahan lingkungan
 Peran peserta didikPeran peserta didik
 Relate kepekaanRelate kepekaan
 Discovery terhadap masalah lingkunganDiscovery terhadap masalah lingkungan
 Tekanan tentang kompleksitas dalam lingkunganTekanan tentang kompleksitas dalam lingkungan
 Learning Environment & First-Hand ExperienceLearning Environment & First-Hand Experience
 SILABUS, mengacu pada model pengembanganSILABUS, mengacu pada model pengembangan
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (lihat GBIM danKurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (lihat GBIM dan
Rumusan SK dan KD dalam Panduan Materi PLH)Rumusan SK dan KD dalam Panduan Materi PLH)
 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), yangRencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), yang
dijabarkan dari silabus yang dibuatdijabarkan dari silabus yang dibuat
 MODUL, model pengembangan KTSP yang mengacuMODUL, model pengembangan KTSP yang mengacu
pada KBK adalah berbasis MODULARpada KBK adalah berbasis MODULAR
 MENERAPKANNYA (Silabus, RPP, Modul), bukanMENERAPKANNYA (Silabus, RPP, Modul), bukan
sebatas DOKUMENsebatas DOKUMEN
MODEL PENGEMBANGANMODEL PENGEMBANGAN
 Monolitik,Monolitik, berdiri sendiri (Beberapa daerahberdiri sendiri (Beberapa daerah
mengembangkan PLH sebagai MULOK)mengembangkan PLH sebagai MULOK)
 Silabus PLH dan RPP berdiri sendiriSilabus PLH dan RPP berdiri sendiri
 Integrasi,Integrasi, diinsertkan pada beberapa matadiinsertkan pada beberapa mata
pelajaran lain yang sesuai dengan materi PLHpelajaran lain yang sesuai dengan materi PLH
 Silabus PLH Integrasi dan RPP IntegrasiSilabus PLH Integrasi dan RPP Integrasi
Manusia dan
lingkungan
PelaksanaanPelaksanaan
 Sistem SPIRAL (Semua materi PLH disampaikanSistem SPIRAL (Semua materi PLH disampaikan
secara bersama dan terus menerus)secara bersama dan terus menerus)
 Sistem BLOK (Materi disampaikan berdasarkan urutanSistem BLOK (Materi disampaikan berdasarkan urutan
tema PLH / Kompetensi dasarnya)tema PLH / Kompetensi dasarnya)
INGAT:INGAT:
Sistem Pendidikan dasar dan menengah di IndonesiaSistem Pendidikan dasar dan menengah di Indonesia
berbasis kelas, bila sistem BLOK yang dikembangkan,berbasis kelas, bila sistem BLOK yang dikembangkan,
maka tidak dapat berjalan sesuai konsepmaka tidak dapat berjalan sesuai konsep block systemblock system
yang sebenarnya (Ini sudah terjadi di SMK)yang sebenarnya (Ini sudah terjadi di SMK)
DURASI PLHDURASI PLH
 SD/MI, mulai kelas 1 sampai kelas 6SD/MI, mulai kelas 1 sampai kelas 6
 SMP/MTs, mulai kelas 7 sampai kelas 9SMP/MTs, mulai kelas 7 sampai kelas 9
 SMA/MA/SMK, kelas 10 dan 11 (hal tersebutSMA/MA/SMK, kelas 10 dan 11 (hal tersebut
didasarkan bahwa pada kelas 12, peserta didikdidasarkan bahwa pada kelas 12, peserta didik
menyiapkan diri untuk mengikuti UANmenyiapkan diri untuk mengikuti UAN
ataupun Uji Kompetensi)ataupun Uji Kompetensi)
 Tatap Muka (Ceramah, Diskusi, Studi kasus,Tatap Muka (Ceramah, Diskusi, Studi kasus,
Eksursi)Eksursi)
 Non Tatap Muka (Tertulis atau Visual)Non Tatap Muka (Tertulis atau Visual)
 Menggunakan berbagai inovasi pembelajaranMenggunakan berbagai inovasi pembelajaran
PAIKEM (Pembelajaran Aktif, Inovatif,PAIKEM (Pembelajaran Aktif, Inovatif,
Kreatif, Efektif, dan Menyenangkan)Kreatif, Efektif, dan Menyenangkan)
PEMBELAJARAN TERPADU (TEMATIK)PEMBELAJARAN TERPADU (TEMATIK)
 INTEGRASI BERDASARKAN TOPIKINTEGRASI BERDASARKAN TOPIK
 INTEGRASI BERDASARKAN POTENSI UTAMAINTEGRASI BERDASARKAN POTENSI UTAMA
 INTEGRASI BERDASARKAN PERMASALAHANINTEGRASI BERDASARKAN PERMASALAHAN
Metode…Metode…
 SD (Logika sederhana, Mengerti ukuran,SD (Logika sederhana, Mengerti ukuran,
Mengerti prosedur, Berfikiran hitam-putih)Mengerti prosedur, Berfikiran hitam-putih)
 Metode : Permainan, cerita, boneka, drama,Metode : Permainan, cerita, boneka, drama,
bermain peran, tanya jawab, manipulasibermain peran, tanya jawab, manipulasi
peralatan, pelibatan fisik dan indera, metaforaperalatan, pelibatan fisik dan indera, metafora
Metode…Metode…
 SMP (Abstrak, Mengerti peristiwa, Spekulasi,SMP (Abstrak, Mengerti peristiwa, Spekulasi,
Idealis, Memutuskan benar-salah)Idealis, Memutuskan benar-salah)
 Metode : Bermain peran, simulasi, studiMetode : Bermain peran, simulasi, studi
kasus, kuesioner, menulis kreatif, dll)kasus, kuesioner, menulis kreatif, dll)
Metode…Metode…
SMSMA/MA/SMK:A/MA/SMK:
 Dapat mendesain eksperimen, membuatDapat mendesain eksperimen, membuat
hipotesis dengan melibatkan variabel yanghipotesis dengan melibatkan variabel yang
berbeda dan kegiatan lain yang menunjukkanberbeda dan kegiatan lain yang menunjukkan
tingkat berpikir tinggi, seperti berpikir kreatiftingkat berpikir tinggi, seperti berpikir kreatif
dan kritis, termasuk pemecahan masalah,dan kritis, termasuk pemecahan masalah,
analisis, dan menulis persuasif.analisis, dan menulis persuasif.
FASILITATOR bukan GURUFASILITATOR bukan GURU
tapitapi
GURU berfungsi/berperan sebagaiGURU berfungsi/berperan sebagai
FASILITATORFASILITATOR
EVALUASI PLHEVALUASI PLH
 Penilaian berbasis kelas : Penilaian yang dilaksanakan olehPenilaian berbasis kelas : Penilaian yang dilaksanakan oleh
pendidik secara terpadu dalam proses kegiatan pembelajaran,pendidik secara terpadu dalam proses kegiatan pembelajaran,
bertujuan untukbertujuan untuk
 (1) memantau kegiatan dan kemajuan hasil belajar peserta didik sebagai bahan(1) memantau kegiatan dan kemajuan hasil belajar peserta didik sebagai bahan
masukan untuk perbaikan pembelajaran lebih lanjut, danmasukan untuk perbaikan pembelajaran lebih lanjut, dan
 (2) menetapkan tingkat keberhasilan peserta didik dalam menguasai kompetensi(2) menetapkan tingkat keberhasilan peserta didik dalam menguasai kompetensi
yang dipelajari.yang dipelajari.
(Inilah Instrumen dalam Penelitian Tindakan Kelas)(Inilah Instrumen dalam Penelitian Tindakan Kelas)
 Penilaian berkala: Pengukuran dan penilaian ketuntasan pencapaianPenilaian berkala: Pengukuran dan penilaian ketuntasan pencapaian
hasil belajar peserta didik setelah menyelesaikan satu satuanhasil belajar peserta didik setelah menyelesaikan satu satuan
kompetensi. Bertujuan untuk menetapkan keberhasilan pesertakompetensi. Bertujuan untuk menetapkan keberhasilan peserta
didik dalam menguasai satuan kompetensi.didik dalam menguasai satuan kompetensi.
GoetheGoethe
Tidaklah cukup hanyaTidaklah cukup hanya tatahhuu, namun haruslah, namun haruslah mengertimengerti
Tidaklah cukup hanyaTidaklah cukup hanya maumau, namun haruslah, namun haruslah bertindakbertindak
Jika lebih baik itu mungkin…
baik saja tidak cukup!
Kalau ada sumur di ladangKalau ada sumur di ladang
Bolehlah saya menumpang mandiBolehlah saya menumpang mandi
Kalau ada umur panjangKalau ada umur panjang
Bolehlah KITA bertemu lagiBolehlah KITA bertemu lagi
- WASSALAM -

More Related Content

What's hot

BAHAN PRESEN KEBIJAKAN PBLHS-JULI2020.ppt
BAHAN PRESEN KEBIJAKAN PBLHS-JULI2020.pptBAHAN PRESEN KEBIJAKAN PBLHS-JULI2020.ppt
BAHAN PRESEN KEBIJAKAN PBLHS-JULI2020.pptRadenRuddyHartawanSt
 
Sekolah Wawasan Lingkungan
Sekolah Wawasan LingkunganSekolah Wawasan Lingkungan
Sekolah Wawasan LingkunganIfan Unix
 
Mewujudkan sekolah adiwiyata dengan kinerja yang terprogram
Mewujudkan sekolah adiwiyata dengan kinerja yang terprogramMewujudkan sekolah adiwiyata dengan kinerja yang terprogram
Mewujudkan sekolah adiwiyata dengan kinerja yang terprogramTITIS NURHAYATI
 
Program sekolah hijau fix
Program sekolah hijau fixProgram sekolah hijau fix
Program sekolah hijau fixRumahDanika
 
Sumbang Duo Baleh.pptx
Sumbang Duo Baleh.pptxSumbang Duo Baleh.pptx
Sumbang Duo Baleh.pptxAmaliaSyahida1
 
DISIPLIN POSITIF.pptx
DISIPLIN POSITIF.pptxDISIPLIN POSITIF.pptx
DISIPLIN POSITIF.pptxtaufikabdul3
 
Program kerja go green school
Program kerja go green schoolProgram kerja go green school
Program kerja go green schoolhasan46
 
Format supervisi penilaian proses belajar mengajar
Format supervisi penilaian proses belajar mengajarFormat supervisi penilaian proses belajar mengajar
Format supervisi penilaian proses belajar mengajarRoyadi Nusa
 
paparan Hendarman-PPP dan tiga Dosa Besar-24082021.pptx
paparan Hendarman-PPP dan tiga Dosa Besar-24082021.pptxpaparan Hendarman-PPP dan tiga Dosa Besar-24082021.pptx
paparan Hendarman-PPP dan tiga Dosa Besar-24082021.pptxSopiyanHadi5
 
04. panduan-supervisi-akademik
04. panduan-supervisi-akademik04. panduan-supervisi-akademik
04. panduan-supervisi-akademik72
 
Contoh Isian rencana aksi untuk guru.docx
Contoh Isian rencana aksi untuk guru.docxContoh Isian rencana aksi untuk guru.docx
Contoh Isian rencana aksi untuk guru.docxtrialianti
 
Modul Pendidikan Lingkungan Hidup oleh Eka Rista Harimurti
Modul Pendidikan Lingkungan Hidup oleh Eka Rista HarimurtiModul Pendidikan Lingkungan Hidup oleh Eka Rista Harimurti
Modul Pendidikan Lingkungan Hidup oleh Eka Rista HarimurtiEka Rista Harimurti
 
Program-Kerja-7-k-SD.docx
Program-Kerja-7-k-SD.docxProgram-Kerja-7-k-SD.docx
Program-Kerja-7-k-SD.docxNurulNisa26
 
Gaya Hidup Berkelanjutan - Kurangi Plastik.pdf
Gaya Hidup Berkelanjutan - Kurangi Plastik.pdfGaya Hidup Berkelanjutan - Kurangi Plastik.pdf
Gaya Hidup Berkelanjutan - Kurangi Plastik.pdfSelviaMifta
 
Ruang Kolaborasi Modul 3.2 PEMIMPIN DALAM PENGELOLAAN SUMBER DAYA.pptx
Ruang Kolaborasi Modul 3.2 PEMIMPIN DALAM PENGELOLAAN SUMBER DAYA.pptxRuang Kolaborasi Modul 3.2 PEMIMPIN DALAM PENGELOLAAN SUMBER DAYA.pptx
Ruang Kolaborasi Modul 3.2 PEMIMPIN DALAM PENGELOLAAN SUMBER DAYA.pptxIcungLaode1
 

What's hot (20)

PPT P5 Kompos.pptx
PPT P5 Kompos.pptxPPT P5 Kompos.pptx
PPT P5 Kompos.pptx
 
BAHAN PRESEN KEBIJAKAN PBLHS-JULI2020.ppt
BAHAN PRESEN KEBIJAKAN PBLHS-JULI2020.pptBAHAN PRESEN KEBIJAKAN PBLHS-JULI2020.ppt
BAHAN PRESEN KEBIJAKAN PBLHS-JULI2020.ppt
 
Sekolah Wawasan Lingkungan
Sekolah Wawasan LingkunganSekolah Wawasan Lingkungan
Sekolah Wawasan Lingkungan
 
Mewujudkan sekolah adiwiyata dengan kinerja yang terprogram
Mewujudkan sekolah adiwiyata dengan kinerja yang terprogramMewujudkan sekolah adiwiyata dengan kinerja yang terprogram
Mewujudkan sekolah adiwiyata dengan kinerja yang terprogram
 
Program sekolah hijau fix
Program sekolah hijau fixProgram sekolah hijau fix
Program sekolah hijau fix
 
Sumbang Duo Baleh.pptx
Sumbang Duo Baleh.pptxSumbang Duo Baleh.pptx
Sumbang Duo Baleh.pptx
 
DISIPLIN POSITIF.pptx
DISIPLIN POSITIF.pptxDISIPLIN POSITIF.pptx
DISIPLIN POSITIF.pptx
 
Program kerja go green school
Program kerja go green schoolProgram kerja go green school
Program kerja go green school
 
Format supervisi penilaian proses belajar mengajar
Format supervisi penilaian proses belajar mengajarFormat supervisi penilaian proses belajar mengajar
Format supervisi penilaian proses belajar mengajar
 
2. ipmlh dan rencana aksi
2. ipmlh dan rencana aksi2. ipmlh dan rencana aksi
2. ipmlh dan rencana aksi
 
paparan Hendarman-PPP dan tiga Dosa Besar-24082021.pptx
paparan Hendarman-PPP dan tiga Dosa Besar-24082021.pptxpaparan Hendarman-PPP dan tiga Dosa Besar-24082021.pptx
paparan Hendarman-PPP dan tiga Dosa Besar-24082021.pptx
 
04. panduan-supervisi-akademik
04. panduan-supervisi-akademik04. panduan-supervisi-akademik
04. panduan-supervisi-akademik
 
Contoh Isian rencana aksi untuk guru.docx
Contoh Isian rencana aksi untuk guru.docxContoh Isian rencana aksi untuk guru.docx
Contoh Isian rencana aksi untuk guru.docx
 
Laporan pkb
Laporan pkbLaporan pkb
Laporan pkb
 
Contoh rkas
Contoh rkasContoh rkas
Contoh rkas
 
Program 7 k smp 1 tgt
Program 7 k smp 1 tgtProgram 7 k smp 1 tgt
Program 7 k smp 1 tgt
 
Modul Pendidikan Lingkungan Hidup oleh Eka Rista Harimurti
Modul Pendidikan Lingkungan Hidup oleh Eka Rista HarimurtiModul Pendidikan Lingkungan Hidup oleh Eka Rista Harimurti
Modul Pendidikan Lingkungan Hidup oleh Eka Rista Harimurti
 
Program-Kerja-7-k-SD.docx
Program-Kerja-7-k-SD.docxProgram-Kerja-7-k-SD.docx
Program-Kerja-7-k-SD.docx
 
Gaya Hidup Berkelanjutan - Kurangi Plastik.pdf
Gaya Hidup Berkelanjutan - Kurangi Plastik.pdfGaya Hidup Berkelanjutan - Kurangi Plastik.pdf
Gaya Hidup Berkelanjutan - Kurangi Plastik.pdf
 
Ruang Kolaborasi Modul 3.2 PEMIMPIN DALAM PENGELOLAAN SUMBER DAYA.pptx
Ruang Kolaborasi Modul 3.2 PEMIMPIN DALAM PENGELOLAAN SUMBER DAYA.pptxRuang Kolaborasi Modul 3.2 PEMIMPIN DALAM PENGELOLAAN SUMBER DAYA.pptx
Ruang Kolaborasi Modul 3.2 PEMIMPIN DALAM PENGELOLAAN SUMBER DAYA.pptx
 

Similar to Presentasi 5 sekolah adiwiyata

Skl ki-kd-&-strategi implementasi kurikulum ipa-smp
Skl  ki-kd-&-strategi implementasi  kurikulum ipa-smpSkl  ki-kd-&-strategi implementasi  kurikulum ipa-smp
Skl ki-kd-&-strategi implementasi kurikulum ipa-smpbbawor aji
 
Ais bt-1-ddbk-konsep dasar bimbingan konseling
Ais bt-1-ddbk-konsep dasar bimbingan konselingAis bt-1-ddbk-konsep dasar bimbingan konseling
Ais bt-1-ddbk-konsep dasar bimbingan konselingYayan Yanuar Rahman
 
Pendidikan Seumur Hidup
Pendidikan Seumur HidupPendidikan Seumur Hidup
Pendidikan Seumur HidupCecep Kustandi
 
2. paparan strategi pembelajaran 2013 prof udin
2. paparan  strategi pembelajaran 2013 prof udin2. paparan  strategi pembelajaran 2013 prof udin
2. paparan strategi pembelajaran 2013 prof udinSuaidin -Dompu
 
1. Edy Pras FIL & TATA TERTIB KKN I 2016.ppt
1. Edy Pras FIL & TATA TERTIB KKN I 2016.ppt1. Edy Pras FIL & TATA TERTIB KKN I 2016.ppt
1. Edy Pras FIL & TATA TERTIB KKN I 2016.pptssuserbf11831
 
1. Edy Pras FIL & TATA TERTIB KKN I 2016.ppt
1. Edy Pras FIL & TATA TERTIB KKN I 2016.ppt1. Edy Pras FIL & TATA TERTIB KKN I 2016.ppt
1. Edy Pras FIL & TATA TERTIB KKN I 2016.pptssuserbf11831
 
44030397 model-pembelajaran-ctl
44030397 model-pembelajaran-ctl44030397 model-pembelajaran-ctl
44030397 model-pembelajaran-ctlMerviany
 
16 pengembangan model pembelajaran ctl smp--2006
16 pengembangan model pembelajaran ctl smp--200616 pengembangan model pembelajaran ctl smp--2006
16 pengembangan model pembelajaran ctl smp--2006syifaul123
 
19 pembelajaran contekstual 1
19  pembelajaran contekstual 119  pembelajaran contekstual 1
19 pembelajaran contekstual 1Kary Adi
 
16 pengembangan model-pembelajaran-ctl-smp-2006
16 pengembangan model-pembelajaran-ctl-smp-200616 pengembangan model-pembelajaran-ctl-smp-2006
16 pengembangan model-pembelajaran-ctl-smp-2006eli priyatna laidan
 
Landasan pengemb kurikulum pai 2.
Landasan pengemb kurikulum pai  2.Landasan pengemb kurikulum pai  2.
Landasan pengemb kurikulum pai 2.Tatik Suwartinah
 
Landasan pengemb kurikulum pai 2.
Landasan pengemb kurikulum pai  2.Landasan pengemb kurikulum pai  2.
Landasan pengemb kurikulum pai 2.tatiksuwartinah
 
Isu alam sekitar
Isu alam sekitarIsu alam sekitar
Isu alam sekitarCikgu Isza
 
CGP A9 _Modul 1.1_Refleksi Filosofi Pendidikan KHD_Manggung 29-30 Agustus 202...
CGP A9 _Modul 1.1_Refleksi Filosofi Pendidikan KHD_Manggung 29-30 Agustus 202...CGP A9 _Modul 1.1_Refleksi Filosofi Pendidikan KHD_Manggung 29-30 Agustus 202...
CGP A9 _Modul 1.1_Refleksi Filosofi Pendidikan KHD_Manggung 29-30 Agustus 202...wawan479953
 
Sukatanbio
SukatanbioSukatanbio
Sukatanbioslnair
 

Similar to Presentasi 5 sekolah adiwiyata (20)

06 kecakapan hidup
06 kecakapan hidup06 kecakapan hidup
06 kecakapan hidup
 
Skl ki-kd-&-strategi implementasi kurikulum ipa-smp
Skl  ki-kd-&-strategi implementasi  kurikulum ipa-smpSkl  ki-kd-&-strategi implementasi  kurikulum ipa-smp
Skl ki-kd-&-strategi implementasi kurikulum ipa-smp
 
Ais bt-1-ddbk-konsep dasar bimbingan konseling
Ais bt-1-ddbk-konsep dasar bimbingan konselingAis bt-1-ddbk-konsep dasar bimbingan konseling
Ais bt-1-ddbk-konsep dasar bimbingan konseling
 
Pendidikan Seumur Hidup
Pendidikan Seumur HidupPendidikan Seumur Hidup
Pendidikan Seumur Hidup
 
2. paparan strategi pembelajaran 2013 prof udin
2. paparan  strategi pembelajaran 2013 prof udin2. paparan  strategi pembelajaran 2013 prof udin
2. paparan strategi pembelajaran 2013 prof udin
 
1. Edy Pras FIL & TATA TERTIB KKN I 2016.ppt
1. Edy Pras FIL & TATA TERTIB KKN I 2016.ppt1. Edy Pras FIL & TATA TERTIB KKN I 2016.ppt
1. Edy Pras FIL & TATA TERTIB KKN I 2016.ppt
 
1. Edy Pras FIL & TATA TERTIB KKN I 2016.ppt
1. Edy Pras FIL & TATA TERTIB KKN I 2016.ppt1. Edy Pras FIL & TATA TERTIB KKN I 2016.ppt
1. Edy Pras FIL & TATA TERTIB KKN I 2016.ppt
 
FDS
FDSFDS
FDS
 
44030397 model-pembelajaran-ctl
44030397 model-pembelajaran-ctl44030397 model-pembelajaran-ctl
44030397 model-pembelajaran-ctl
 
16 pengembangan model pembelajaran ctl smp--2006
16 pengembangan model pembelajaran ctl smp--200616 pengembangan model pembelajaran ctl smp--2006
16 pengembangan model pembelajaran ctl smp--2006
 
19 pembelajaran contekstual 1
19  pembelajaran contekstual 119  pembelajaran contekstual 1
19 pembelajaran contekstual 1
 
16 pengembangan model-pembelajaran-ctl-smp-2006
16 pengembangan model-pembelajaran-ctl-smp-200616 pengembangan model-pembelajaran-ctl-smp-2006
16 pengembangan model-pembelajaran-ctl-smp-2006
 
Dsar Ilmu Pendidikan
Dsar Ilmu PendidikanDsar Ilmu Pendidikan
Dsar Ilmu Pendidikan
 
Landasan pengemb kurikulum pai 2.
Landasan pengemb kurikulum pai  2.Landasan pengemb kurikulum pai  2.
Landasan pengemb kurikulum pai 2.
 
Landasan pengemb kurikulum pai 2.
Landasan pengemb kurikulum pai  2.Landasan pengemb kurikulum pai  2.
Landasan pengemb kurikulum pai 2.
 
PROPOSAL SEMARAK 2021.pptx
PROPOSAL SEMARAK 2021.pptxPROPOSAL SEMARAK 2021.pptx
PROPOSAL SEMARAK 2021.pptx
 
Isu alam sekitar
Isu alam sekitarIsu alam sekitar
Isu alam sekitar
 
CGP A9 _Modul 1.1_Refleksi Filosofi Pendidikan KHD_Manggung 29-30 Agustus 202...
CGP A9 _Modul 1.1_Refleksi Filosofi Pendidikan KHD_Manggung 29-30 Agustus 202...CGP A9 _Modul 1.1_Refleksi Filosofi Pendidikan KHD_Manggung 29-30 Agustus 202...
CGP A9 _Modul 1.1_Refleksi Filosofi Pendidikan KHD_Manggung 29-30 Agustus 202...
 
Sukatanbio
SukatanbioSukatanbio
Sukatanbio
 
Toc andragogi
Toc andragogiToc andragogi
Toc andragogi
 

More from Hisbulloh Huda

5. cahaya MTSN 4 Jombang
5. cahaya  MTSN 4 Jombang 5. cahaya  MTSN 4 Jombang
5. cahaya MTSN 4 Jombang Hisbulloh Huda
 
Gelombang SMP/MTS latihaN SOAL
Gelombang   SMP/MTS latihaN SOALGelombang   SMP/MTS latihaN SOAL
Gelombang SMP/MTS latihaN SOALHisbulloh Huda
 
BELAJAR MANDIRI kelas 8
BELAJAR MANDIRI kelas 8BELAJAR MANDIRI kelas 8
BELAJAR MANDIRI kelas 8Hisbulloh Huda
 
BELAJAR MANDIRI TEKANAN MTSN 4 JOMBANG
BELAJAR MANDIRI  TEKANAN MTSN 4 JOMBANGBELAJAR MANDIRI  TEKANAN MTSN 4 JOMBANG
BELAJAR MANDIRI TEKANAN MTSN 4 JOMBANGHisbulloh Huda
 
Kupas tuntas bab tekanan kelas 8 mtsn 4 jombang
Kupas tuntas bab tekanan  kelas 8 mtsn 4 jombangKupas tuntas bab tekanan  kelas 8 mtsn 4 jombang
Kupas tuntas bab tekanan kelas 8 mtsn 4 jombangHisbulloh Huda
 
Analisa soal un bab tekanan
Analisa soal un bab tekananAnalisa soal un bab tekanan
Analisa soal un bab tekananHisbulloh Huda
 
Tugas gelombang kelas 8
Tugas gelombang kelas 8Tugas gelombang kelas 8
Tugas gelombang kelas 8Hisbulloh Huda
 
Tugas merangkum soal un bab tekanan
Tugas merangkum soal un bab tekananTugas merangkum soal un bab tekanan
Tugas merangkum soal un bab tekananHisbulloh Huda
 
Tugas gelombang kelas 8
Tugas gelombang kelas 8Tugas gelombang kelas 8
Tugas gelombang kelas 8Hisbulloh Huda
 
Contoh soal jawab tugas gelombang
Contoh soal jawab  tugas  gelombangContoh soal jawab  tugas  gelombang
Contoh soal jawab tugas gelombangHisbulloh Huda
 
Contoh soal jawab gelombang
Contoh soal jawab  gelombangContoh soal jawab  gelombang
Contoh soal jawab gelombangHisbulloh Huda
 
BAB 8 Eksresi MANUSIA IPA
BAB 8 Eksresi  MANUSIA IPA BAB 8 Eksresi  MANUSIA IPA
BAB 8 Eksresi MANUSIA IPA Hisbulloh Huda
 
CONTOH SOAL GELOMBANG lLATIHAN IPA KELAS 8
CONTOH SOAL GELOMBANG    lLATIHAN IPA KELAS 8CONTOH SOAL GELOMBANG    lLATIHAN IPA KELAS 8
CONTOH SOAL GELOMBANG lLATIHAN IPA KELAS 8Hisbulloh Huda
 
Contoh soal jawab tugas gelombang MTSN 4 JOMBANG
Contoh soal jawab  tugas  gelombang MTSN 4 JOMBANG Contoh soal jawab  tugas  gelombang MTSN 4 JOMBANG
Contoh soal jawab tugas gelombang MTSN 4 JOMBANG Hisbulloh Huda
 
9. pak huda LATIHAN getaran
9. pak huda LATIHAN  getaran9. pak huda LATIHAN  getaran
9. pak huda LATIHAN getaranHisbulloh Huda
 
latihan soal Gelombang MTSN 4 jombang
latihan soal Gelombang   MTSN   4 jombanglatihan soal Gelombang   MTSN   4 jombang
latihan soal Gelombang MTSN 4 jombangHisbulloh Huda
 
Getaran MTSN 4 JOMBANG
Getaran  MTSN 4 JOMBANG Getaran  MTSN 4 JOMBANG
Getaran MTSN 4 JOMBANG Hisbulloh Huda
 
Ukbm alat-optik hisbullah huda
Ukbm alat-optik hisbullah hudaUkbm alat-optik hisbullah huda
Ukbm alat-optik hisbullah hudaHisbulloh Huda
 

More from Hisbulloh Huda (20)

5. cahaya MTSN 4 Jombang
5. cahaya  MTSN 4 Jombang 5. cahaya  MTSN 4 Jombang
5. cahaya MTSN 4 Jombang
 
Gelombang SMP/MTS latihaN SOAL
Gelombang   SMP/MTS latihaN SOALGelombang   SMP/MTS latihaN SOAL
Gelombang SMP/MTS latihaN SOAL
 
BELAJAR MANDIRI kelas 8
BELAJAR MANDIRI kelas 8BELAJAR MANDIRI kelas 8
BELAJAR MANDIRI kelas 8
 
BELAJAR MANDIRI TEKANAN MTSN 4 JOMBANG
BELAJAR MANDIRI  TEKANAN MTSN 4 JOMBANGBELAJAR MANDIRI  TEKANAN MTSN 4 JOMBANG
BELAJAR MANDIRI TEKANAN MTSN 4 JOMBANG
 
Kupas tuntas bab tekanan kelas 8 mtsn 4 jombang
Kupas tuntas bab tekanan  kelas 8 mtsn 4 jombangKupas tuntas bab tekanan  kelas 8 mtsn 4 jombang
Kupas tuntas bab tekanan kelas 8 mtsn 4 jombang
 
Analisa soal un bab tekanan
Analisa soal un bab tekananAnalisa soal un bab tekanan
Analisa soal un bab tekanan
 
Tugas gelombang kelas 8
Tugas gelombang kelas 8Tugas gelombang kelas 8
Tugas gelombang kelas 8
 
Tugas merangkum soal un bab tekanan
Tugas merangkum soal un bab tekananTugas merangkum soal un bab tekanan
Tugas merangkum soal un bab tekanan
 
Tugas gelombang kelas 8
Tugas gelombang kelas 8Tugas gelombang kelas 8
Tugas gelombang kelas 8
 
Contoh soal jawab tugas gelombang
Contoh soal jawab  tugas  gelombangContoh soal jawab  tugas  gelombang
Contoh soal jawab tugas gelombang
 
Contoh soal jawab gelombang
Contoh soal jawab  gelombangContoh soal jawab  gelombang
Contoh soal jawab gelombang
 
BAB 8 Eksresi MANUSIA IPA
BAB 8 Eksresi  MANUSIA IPA BAB 8 Eksresi  MANUSIA IPA
BAB 8 Eksresi MANUSIA IPA
 
CONTOH SOAL GELOMBANG lLATIHAN IPA KELAS 8
CONTOH SOAL GELOMBANG    lLATIHAN IPA KELAS 8CONTOH SOAL GELOMBANG    lLATIHAN IPA KELAS 8
CONTOH SOAL GELOMBANG lLATIHAN IPA KELAS 8
 
Gelombang huda
Gelombang hudaGelombang huda
Gelombang huda
 
Contoh soal jawab tugas gelombang MTSN 4 JOMBANG
Contoh soal jawab  tugas  gelombang MTSN 4 JOMBANG Contoh soal jawab  tugas  gelombang MTSN 4 JOMBANG
Contoh soal jawab tugas gelombang MTSN 4 JOMBANG
 
getaran
 getaran  getaran
getaran
 
9. pak huda LATIHAN getaran
9. pak huda LATIHAN  getaran9. pak huda LATIHAN  getaran
9. pak huda LATIHAN getaran
 
latihan soal Gelombang MTSN 4 jombang
latihan soal Gelombang   MTSN   4 jombanglatihan soal Gelombang   MTSN   4 jombang
latihan soal Gelombang MTSN 4 jombang
 
Getaran MTSN 4 JOMBANG
Getaran  MTSN 4 JOMBANG Getaran  MTSN 4 JOMBANG
Getaran MTSN 4 JOMBANG
 
Ukbm alat-optik hisbullah huda
Ukbm alat-optik hisbullah hudaUkbm alat-optik hisbullah huda
Ukbm alat-optik hisbullah huda
 

Presentasi 5 sekolah adiwiyata

  • 2. TAK KENAL......TAK KENAL...... MAKA TAK SAYANGMAKA TAK SAYANG
  • 3. Presentasi adiwiyataPresentasi adiwiyata Drs. BOIMIN (P. BOIM) Alamat Rumah: Jl. Candi Kotesb Ds Sukosewu RT 2/Rw 8 gandusari Blitar Nomor Telepon : (085850020708) Alamat E-mail : Drsboiminmpd@yahoo.co.id Pekerjaan : Guru MTsN Jabung Talun Blitar
  • 4. PENGINTEGRASIAN PENDIDIKANPENGINTEGRASIAN PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP (PLH) DALAM MATALINGKUNGAN HIDUP (PLH) DALAM MATA PELAJARANPELAJARAN Oleh :Oleh : Drs. B O I M I NDrs. B O I M I N MTsN JabungTalun BlitarMTsN JabungTalun Blitar
  • 5. Pengertian KurikulumPengertian Kurikulum:: seperangkat rencana dan pengaturanseperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan pelajaranmengenai tujuan, isi, dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagaiserta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatanpedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuanpembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu.pendidikan tertentu. (UU No. 20, Tahun(UU No. 20, Tahun 2003, Tentang Sistem Pendidikan2003, Tentang Sistem Pendidikan Nasional)Nasional)
  • 6. Kurikulum dalam artian sempitKurikulum dalam artian sempit ((Written curriculumWritten curriculum))  Dipandang sebagai kumpulan daftar mata pelajaran yangDipandang sebagai kumpulan daftar mata pelajaran yang harus ditempuh & diselesaikan peserta didik gunaharus ditempuh & diselesaikan peserta didik guna mencapai tingkat tertentu. Cara pandang ini hanyamencapai tingkat tertentu. Cara pandang ini hanya melihat kurikulum sebagai program & produk, artinya,melihat kurikulum sebagai program & produk, artinya, guru menyampaikan informasi degan berpedoman secaraguru menyampaikan informasi degan berpedoman secara ketat padaketat pada silabussilabus untuntukuk mencapai produk belajar demimencapai produk belajar demi target, bukannya proses pemtarget, bukannya proses pembbelajaran demi penguasaanelajaran demi penguasaan kompetensi. Guru selalu melakukan deposito berbagaikompetensi. Guru selalu melakukan deposito berbagai macam informasi ke benak peserta didik tanpa harus tahumacam informasi ke benak peserta didik tanpa harus tahu untuk apa informasi itu bagi kehidupan mereka. Jadiuntuk apa informasi itu bagi kehidupan mereka. Jadi peserta didik dianggap sebagaipeserta didik dianggap sebagai banking concept.banking concept.
  • 7. KURIKULUM DALAM ARTI LUAS (Hidden Curriculum) JJika menyangkut semua kegiatan yang dilakukan &ika menyangkut semua kegiatan yang dilakukan & dialami peserta didik dalam perkembangan, baik formaldialami peserta didik dalam perkembangan, baik formal maupun non-formal guna mencapai tujuan pendidikan.maupun non-formal guna mencapai tujuan pendidikan. Cara ini memandang kurikulum di samping sebagaiCara ini memandang kurikulum di samping sebagai program, produk, dan proses juga memandangprogram, produk, dan proses juga memandang hiddenhidden curriculumcurriculum, yaitu hasil belajar yang diinginkan dan, yaitu hasil belajar yang diinginkan dan pengalaman belajar peserta didik. Pengalaman riilpengalaman belajar peserta didik. Pengalaman riil dengan kehidupannya kelak.dengan kehidupannya kelak.
  • 8. KURIKULUM PENDIDIKAN LINGKUNGANKURIKULUM PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP (PLH)HIDUP (PLH) DASAR HUKUM PLHDASAR HUKUM PLH Kesepakatan Bersama antara Menteri NegaraKesepakatan Bersama antara Menteri Negara Lingkungan Hidup dengan Menteri PendidikanLingkungan Hidup dengan Menteri Pendidikan Nasional No. KEP-07/MENLH/06/2005 dan No.Nasional No. KEP-07/MENLH/06/2005 dan No. 05/VI/KB/2005 tentang Pembinaan dan05/VI/KB/2005 tentang Pembinaan dan Pengembangan Pendidikan lingkungan hidupPengembangan Pendidikan lingkungan hidup
  • 9. PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPPENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP BBUKU KEBIJAKAN PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPUKU KEBIJAKAN PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP:: ““upaya mengubah perilaku dan sikapupaya mengubah perilaku dan sikap yang dilakukan oleh berbagaiyang dilakukan oleh berbagai pihak atau elemen masyarakat yang bertujuan untuk meningkatkanpihak atau elemen masyarakat yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan kesadaran masyarakat tentang nilai-pengetahuan, keterampilan dan kesadaran masyarakat tentang nilai- nilai lingkungan dan isu permasalahan lingkungan yang pada akhirnyanilai lingkungan dan isu permasalahan lingkungan yang pada akhirnya dapat menggerakkan masyarakat untuk berperan aktif dalam upayadapat menggerakkan masyarakat untuk berperan aktif dalam upaya pelestarian dan keselamatan lingkungan untuk kepentingan generasipelestarian dan keselamatan lingkungan untuk kepentingan generasi sekarang dan yang akan datang,sekarang dan yang akan datang, (KLH, 2005: 6)(KLH, 2005: 6) ””
  • 10. Mengapa harus ada PLH….?????Mengapa harus ada PLH….?????  Lingkungan hidup dan kehidupan kitaLingkungan hidup dan kehidupan kita bukanbukan WARISANWARISAN milik kita, melainkanmilik kita, melainkan TITIPANTITIPAN dari anak, cucu, cicit kita,dari anak, cucu, cicit kita,  Menjaga keseimbangan lingkungan harusMenjaga keseimbangan lingkungan harus dimulai sejak usia dini, dandimulai sejak usia dini, dan PENDIDIKANPENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUPLINGKUNGAN HIDUP adalah senjatanyaadalah senjatanya
  • 11. ISU……..tentang PLH ????ISU……..tentang PLH ????  PLH hanyalahPLH hanyalah mata pelajaran yangmata pelajaran yang diintegrasikan/diintegrasikan/muatan lokal (Kurang penting dan tidakmuatan lokal (Kurang penting dan tidak diujikan secara nasional),diujikan secara nasional),  GuruGuru PLHPLH adalah guru kelas second,adalah guru kelas second,  Banyak pihak yang menganggap PLH sebagaiBanyak pihak yang menganggap PLH sebagai pembebanan baru di bidang pendidikan,pembebanan baru di bidang pendidikan,  Tidak dapat untuk mengembangkan karir,Tidak dapat untuk mengembangkan karir, naik pangkat,naik pangkat, buat PTKbuat PTK  Tidak dapat untuk menjadi sarana eksistensi dari sisiTidak dapat untuk menjadi sarana eksistensi dari sisi ilmiah, uang, jabatan,ilmiah, uang, jabatan,  Hanya kebijakan sesaat,Hanya kebijakan sesaat,  de el el…de el el…
  • 12. PLH di sekolah bukan hal baru….PLH di sekolah bukan hal baru….  Kurikulum 1984, PKLH diintegrasikan padaKurikulum 1984, PKLH diintegrasikan pada hampir semua mata pelajaranhampir semua mata pelajaran  Sejak 1989/1990 pelatihan tentang lingkunganSejak 1989/1990 pelatihan tentang lingkungan hidup diperkenalkan oleh Depdiknas bagi guruhidup diperkenalkan oleh Depdiknas bagi guru SD, SMP, SMA, dan SMKSD, SMP, SMA, dan SMK  1996 terbentuk Jaringan Pendidikan1996 terbentuk Jaringan Pendidikan Lingkungan (JPL)Lingkungan (JPL)
  • 13. Padahal,Padahal, PLH di sekolah….PLH di sekolah….  Mendukung pembangunan berkelanjutan yangMendukung pembangunan berkelanjutan yang mempunyai 3 pilar:mempunyai 3 pilar:  Pilar EkonomiPilar Ekonomi  Pilar SosialPilar Sosial  Pilar LingkunganPilar Lingkungan
  • 14.  Berfikir kritis, kreatif, dan integratifBerfikir kritis, kreatif, dan integratif  Kemampuan memecahkan masalahKemampuan memecahkan masalah Karena…….Karena…….  Dalam kehidupan selalu terdapat perbedaanDalam kehidupan selalu terdapat perbedaan  BerkomunikasiBerkomunikasi  InvestigasiInvestigasi  Bekerja dalam kelompokBekerja dalam kelompok
  • 15. MMemberjalankan PLHemberjalankan PLH Identik MembangunIdentik Membangun ManaManajjeman Organisasi Terintegrasieman Organisasi Terintegrasi  Kepemimpinan & KeteladananKepemimpinan & Keteladanan  Edukasi & PelatihanEdukasi & Pelatihan  Struktur PenyanggahStruktur Penyanggah  KomunikasiKomunikasi  Penghargaan & ApresiasiPenghargaan & Apresiasi  KeterukuranKeterukuran
  • 16. PEPEMBERJALANAN PLHMBERJALANAN PLHKEDEPANKEDEPAN  BUKANBUKAN PROYEKPROYEK, tetapi, tetapi &PROGRAM GERAKAN&PROGRAM GERAKAN (Jangan terjebak PLH sebagai PROJECT(Jangan terjebak PLH sebagai PROJECT ... )ORIENTED ini dapat berakibat buruk... )ORIENTED ini dapat berakibat buruk  BUKAN HAL BARUBUKAN HAL BARU, tetapi, tetapi PARADIGMA BARUPARADIGMA BARU (Karena manusia mulai merasakan pengaruh(Karena manusia mulai merasakan pengaruh )kerusakan lingkungan)kerusakan lingkungan  !KRIDHO LUMAHING ASTO ? NO WAY !KRIDHO LUMAHING ASTO ? NO WAY  KOMPETISI MENUJU KEUNGGULAN BERSAMAKOMPETISI MENUJU KEUNGGULAN BERSAMA (Bukan(Bukan SAYASAYA tetapitetapi /KITA BERSAMA SUPER TIM/KITA BERSAMA SUPER TIM bukanbukan SUPERMANSUPERMAN))  REKOSO NGAREP PENAK MBURIREKOSO NGAREP PENAK MBURI  (WINGKO KATON KENCONO bukan hal(WINGKO KATON KENCONO bukan hal )sederhana TETAPI hal yang urgen)sederhana TETAPI hal yang urgen
  • 17. DASAR PENGEMBANGAN KURIKULUMDASAR PENGEMBANGAN KURIKULUM Pendidikan Lingkungan Hidup...Pendidikan Lingkungan Hidup...
  • 18. PLH dimulai…..PLH dimulai…..  DariDari HATIHATI (ini yang berbeda dengan(ini yang berbeda dengan paradigma pada mata pelajaran lain, meskipunparadigma pada mata pelajaran lain, meskipun PLH hanya integrasi atau mulok)PLH hanya integrasi atau mulok)  Penyadaran, perubahan sikap dan polaPenyadaran, perubahan sikap dan pola fikir terhadap lingkunganfikir terhadap lingkungan  Sejak usia diniSejak usia dini
  • 19. Yang harus diingat dalam PLH..Yang harus diingat dalam PLH..  PLH harus mengembangkan POTENSI, DAYAPLH harus mengembangkan POTENSI, DAYA FIKIR, DAYA NALAR, dan KREATIFITASFIKIR, DAYA NALAR, dan KREATIFITAS siswa,siswa,  Buku, Modul, dan KurikulumBuku, Modul, dan Kurikulum merupakanmerupakan perangkat pendukung, yang utama adalahperangkat pendukung, yang utama adalah penyadaran akan makna penting lingkunganpenyadaran akan makna penting lingkungan (inilah yang dinamakan CTL)(inilah yang dinamakan CTL)  Diperlukan guru yang mampu berekspresi danDiperlukan guru yang mampu berekspresi dan berkreasiberkreasi
  • 20. Aspek AFEKTIFAspek AFEKTIF Aspek KOGNITIFAspek KOGNITIF Aspek SOSIALAspek SOSIAL Aspek SENSORIK &Aspek SENSORIK & MOTORIKMOTORIK Aspek LINGKUNGANAspek LINGKUNGAN
  • 21. 1. Manusia dan Lingkungan 2. Memelihara Kebersihan Lingkungan 3. Sumber Daya Alam 4. Air 5. Pesisir dan Laut/Sungai dan Danau 6. Udara 7. Tanah dan Lahan 8. Hutan 9. Energi 10.Atmosfer dan Pemanasan Global 11.Perusakan Lapisan Ozon
  • 22.  Menyamakan persepsi semua pihak pada jenjang pendidikanMenyamakan persepsi semua pihak pada jenjang pendidikan dasar dan menengah tentang materi pendidikan lingkungan hidupdasar dan menengah tentang materi pendidikan lingkungan hidup yang dikembangkan oleh sekolah;yang dikembangkan oleh sekolah;  Memberikan rambu-rambu dalam bentuk rumusan StandarMemberikan rambu-rambu dalam bentuk rumusan Standar Kompetensi (SK) dan Kompetensi Dasar (KD) yang dapatKompetensi (SK) dan Kompetensi Dasar (KD) yang dapat mengarahkan untuk penyusunan Silabus dan Rencanamengarahkan untuk penyusunan Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) pada jenjang pendidikan dasarPelaksanaan Pembelajaran (RPP) pada jenjang pendidikan dasar dan menengah.dan menengah.  Menjadi acuan dalam pemantauan dan penilaian pelaksanaanMenjadi acuan dalam pemantauan dan penilaian pelaksanaan Pendidikan Lingkungan Hidup sebagai bahan pertimbanganPendidikan Lingkungan Hidup sebagai bahan pertimbangan dalam pembinaan selanjutnya, (KLH, 2008).dalam pembinaan selanjutnya, (KLH, 2008).
  • 23. 11 PRINSIP11 PRINSIP KURIKULUMKURIKULUM PLHPLH  Lingkungan sebagai suatu totalitasLingkungan sebagai suatu totalitas yang terintegrasiyang terintegrasi  Proses sustainableProses sustainable  InterdisiplinerInterdisipliner  Examine lokal, nasional, regiExamine lokal, nasional, regioonal, dan internasionalnal, dan internasional  Tekanan pada lingkungan saat iniTekanan pada lingkungan saat ini  Kerjasama dalam permasalahan lingkunganKerjasama dalam permasalahan lingkungan  Peran peserta didikPeran peserta didik  Relate kepekaanRelate kepekaan  Discovery terhadap masalah lingkunganDiscovery terhadap masalah lingkungan  Tekanan tentang kompleksitas dalam lingkunganTekanan tentang kompleksitas dalam lingkungan  Learning Environment & First-Hand ExperienceLearning Environment & First-Hand Experience
  • 24.  SILABUS, mengacu pada model pengembanganSILABUS, mengacu pada model pengembangan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (lihat GBIM danKurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (lihat GBIM dan Rumusan SK dan KD dalam Panduan Materi PLH)Rumusan SK dan KD dalam Panduan Materi PLH)  Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), yangRencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), yang dijabarkan dari silabus yang dibuatdijabarkan dari silabus yang dibuat  MODUL, model pengembangan KTSP yang mengacuMODUL, model pengembangan KTSP yang mengacu pada KBK adalah berbasis MODULARpada KBK adalah berbasis MODULAR  MENERAPKANNYA (Silabus, RPP, Modul), bukanMENERAPKANNYA (Silabus, RPP, Modul), bukan sebatas DOKUMENsebatas DOKUMEN
  • 25. MODEL PENGEMBANGANMODEL PENGEMBANGAN  Monolitik,Monolitik, berdiri sendiri (Beberapa daerahberdiri sendiri (Beberapa daerah mengembangkan PLH sebagai MULOK)mengembangkan PLH sebagai MULOK)  Silabus PLH dan RPP berdiri sendiriSilabus PLH dan RPP berdiri sendiri  Integrasi,Integrasi, diinsertkan pada beberapa matadiinsertkan pada beberapa mata pelajaran lain yang sesuai dengan materi PLHpelajaran lain yang sesuai dengan materi PLH  Silabus PLH Integrasi dan RPP IntegrasiSilabus PLH Integrasi dan RPP Integrasi
  • 27. PelaksanaanPelaksanaan  Sistem SPIRAL (Semua materi PLH disampaikanSistem SPIRAL (Semua materi PLH disampaikan secara bersama dan terus menerus)secara bersama dan terus menerus)  Sistem BLOK (Materi disampaikan berdasarkan urutanSistem BLOK (Materi disampaikan berdasarkan urutan tema PLH / Kompetensi dasarnya)tema PLH / Kompetensi dasarnya) INGAT:INGAT: Sistem Pendidikan dasar dan menengah di IndonesiaSistem Pendidikan dasar dan menengah di Indonesia berbasis kelas, bila sistem BLOK yang dikembangkan,berbasis kelas, bila sistem BLOK yang dikembangkan, maka tidak dapat berjalan sesuai konsepmaka tidak dapat berjalan sesuai konsep block systemblock system yang sebenarnya (Ini sudah terjadi di SMK)yang sebenarnya (Ini sudah terjadi di SMK)
  • 28. DURASI PLHDURASI PLH  SD/MI, mulai kelas 1 sampai kelas 6SD/MI, mulai kelas 1 sampai kelas 6  SMP/MTs, mulai kelas 7 sampai kelas 9SMP/MTs, mulai kelas 7 sampai kelas 9  SMA/MA/SMK, kelas 10 dan 11 (hal tersebutSMA/MA/SMK, kelas 10 dan 11 (hal tersebut didasarkan bahwa pada kelas 12, peserta didikdidasarkan bahwa pada kelas 12, peserta didik menyiapkan diri untuk mengikuti UANmenyiapkan diri untuk mengikuti UAN ataupun Uji Kompetensi)ataupun Uji Kompetensi)
  • 29.  Tatap Muka (Ceramah, Diskusi, Studi kasus,Tatap Muka (Ceramah, Diskusi, Studi kasus, Eksursi)Eksursi)  Non Tatap Muka (Tertulis atau Visual)Non Tatap Muka (Tertulis atau Visual)  Menggunakan berbagai inovasi pembelajaranMenggunakan berbagai inovasi pembelajaran PAIKEM (Pembelajaran Aktif, Inovatif,PAIKEM (Pembelajaran Aktif, Inovatif, Kreatif, Efektif, dan Menyenangkan)Kreatif, Efektif, dan Menyenangkan)
  • 30. PEMBELAJARAN TERPADU (TEMATIK)PEMBELAJARAN TERPADU (TEMATIK)  INTEGRASI BERDASARKAN TOPIKINTEGRASI BERDASARKAN TOPIK  INTEGRASI BERDASARKAN POTENSI UTAMAINTEGRASI BERDASARKAN POTENSI UTAMA  INTEGRASI BERDASARKAN PERMASALAHANINTEGRASI BERDASARKAN PERMASALAHAN
  • 31. Metode…Metode…  SD (Logika sederhana, Mengerti ukuran,SD (Logika sederhana, Mengerti ukuran, Mengerti prosedur, Berfikiran hitam-putih)Mengerti prosedur, Berfikiran hitam-putih)  Metode : Permainan, cerita, boneka, drama,Metode : Permainan, cerita, boneka, drama, bermain peran, tanya jawab, manipulasibermain peran, tanya jawab, manipulasi peralatan, pelibatan fisik dan indera, metaforaperalatan, pelibatan fisik dan indera, metafora
  • 32. Metode…Metode…  SMP (Abstrak, Mengerti peristiwa, Spekulasi,SMP (Abstrak, Mengerti peristiwa, Spekulasi, Idealis, Memutuskan benar-salah)Idealis, Memutuskan benar-salah)  Metode : Bermain peran, simulasi, studiMetode : Bermain peran, simulasi, studi kasus, kuesioner, menulis kreatif, dll)kasus, kuesioner, menulis kreatif, dll)
  • 33. Metode…Metode… SMSMA/MA/SMK:A/MA/SMK:  Dapat mendesain eksperimen, membuatDapat mendesain eksperimen, membuat hipotesis dengan melibatkan variabel yanghipotesis dengan melibatkan variabel yang berbeda dan kegiatan lain yang menunjukkanberbeda dan kegiatan lain yang menunjukkan tingkat berpikir tinggi, seperti berpikir kreatiftingkat berpikir tinggi, seperti berpikir kreatif dan kritis, termasuk pemecahan masalah,dan kritis, termasuk pemecahan masalah, analisis, dan menulis persuasif.analisis, dan menulis persuasif.
  • 34. FASILITATOR bukan GURUFASILITATOR bukan GURU tapitapi GURU berfungsi/berperan sebagaiGURU berfungsi/berperan sebagai FASILITATORFASILITATOR
  • 35. EVALUASI PLHEVALUASI PLH  Penilaian berbasis kelas : Penilaian yang dilaksanakan olehPenilaian berbasis kelas : Penilaian yang dilaksanakan oleh pendidik secara terpadu dalam proses kegiatan pembelajaran,pendidik secara terpadu dalam proses kegiatan pembelajaran, bertujuan untukbertujuan untuk  (1) memantau kegiatan dan kemajuan hasil belajar peserta didik sebagai bahan(1) memantau kegiatan dan kemajuan hasil belajar peserta didik sebagai bahan masukan untuk perbaikan pembelajaran lebih lanjut, danmasukan untuk perbaikan pembelajaran lebih lanjut, dan  (2) menetapkan tingkat keberhasilan peserta didik dalam menguasai kompetensi(2) menetapkan tingkat keberhasilan peserta didik dalam menguasai kompetensi yang dipelajari.yang dipelajari. (Inilah Instrumen dalam Penelitian Tindakan Kelas)(Inilah Instrumen dalam Penelitian Tindakan Kelas)  Penilaian berkala: Pengukuran dan penilaian ketuntasan pencapaianPenilaian berkala: Pengukuran dan penilaian ketuntasan pencapaian hasil belajar peserta didik setelah menyelesaikan satu satuanhasil belajar peserta didik setelah menyelesaikan satu satuan kompetensi. Bertujuan untuk menetapkan keberhasilan pesertakompetensi. Bertujuan untuk menetapkan keberhasilan peserta didik dalam menguasai satuan kompetensi.didik dalam menguasai satuan kompetensi.
  • 36. GoetheGoethe Tidaklah cukup hanyaTidaklah cukup hanya tatahhuu, namun haruslah, namun haruslah mengertimengerti Tidaklah cukup hanyaTidaklah cukup hanya maumau, namun haruslah, namun haruslah bertindakbertindak
  • 37. Jika lebih baik itu mungkin… baik saja tidak cukup!
  • 38. Kalau ada sumur di ladangKalau ada sumur di ladang Bolehlah saya menumpang mandiBolehlah saya menumpang mandi Kalau ada umur panjangKalau ada umur panjang Bolehlah KITA bertemu lagiBolehlah KITA bertemu lagi - WASSALAM -