Dokumen tersebut memberikan ringkasan tentang Tarbiyah Fardiyah (Dakwah Fardiyah) yang merupakan peran individu dalam konteks amal islami untuk melakukan interaksi sosial secara pribadi untuk tujuan tertentu. Dakwah Fardiyah memiliki status hukum yang sah dan dilakukan dengan enam prinsip serta sarana seperti pertemuan, pembelajaran, perjalanan, dan seminar. Dakwah Fardiyah dianggap sebagai
2. Rosululah saw berkata kepada Ali bin
abi tholib :
“Demi Allah yang jiwa saya berada di
tanganNya, apabila seseorang menuju
kesholehan diri dan memiliki keimanan kepada
Allah atas petunjukmu maka itu lebih baik dari
dunia beserta isinya (unta merah)”
3. Pengertian TARBIYAH FARDIYAH
Tarbiyah Fardiyah adalah peran dan tugas individu
dalam konteks amal islami, dengan keharusan
melakukan interaksi sosial yang bersifat personal
untuk tujuan tertentu di luar kelaziman
pelaksanaan Tarbiyah Jama’iyah (halaqah)
Langkah pendekatannya dimulai adanya
ketertarikan kepada tarbiyah dan takwim baru
kemudian menuju amal dakwah
4. STATUS HUKUM
# S. Fusilat 33 ;”Dan siapakah yang lebih baik
perkataannya dari pada orang yang menyeru kepada
Allah dan mengerjakan kebajikan…”
# S. Asy-syura 15;”Karena itu, serulah (mereka beriman)
dan tetaplah (beriman dan berda’wah) sebagaimana
diperintahkan kepadamu….”
# S.An-nahl 125;”Serulah (manusia) kepada jalan
Tuhanmu dengan hikmah dan pengajaran yang baik
dan berdebatlah dengan mereka dengan cara yang
baik…”
# Hadist ; “Barang siapa yang melihat kemungkaran
hendaklah ia merubahnya dengan tangannya
…(HR.muslim)
5. Enam Prinsip Dakwah
• Al manhaj As-salim (Konsep yang benar)
• Al-qudwah al-hasanah (Tauladan yang baik)
• Al-bi’ah As-sholehah (Kepribadian sholeh)
• At-Tajarrud (Totalitas)
• Tadarruj (Bertahap dan berkesinambungan)
• Arrifq wallin (Sikap lembut dan halus)
6. Sarana dan keistimewaan
Sarana dakwah fardiyah diantaranya; liqo’at,
ta’lim, rihlah, riyadhoh, reward, seminar, bedah
buku, atau yang lebih kegiatan yang lebih santai
.
Dakwah fardiyah menjadi sarana paling efektif,
paling kuat pengaruhnya dan paling terjamin
kualitasnya….adanya fokus perhatian yang
lebih=kesempatan memberi pengaruh lebih
besar=besar pula keberhasilan mengajak.
7. Karakteristik DA’I MUROBBI
1. Al fahmu As-syamil Al-kamil (Kefahaman
yang sempurna dan menyeluruh)
2. Waqi’ Amali(Ketauladanan dengan amal
perbuatan)
3. Al khibbroh binnufus (Berpengalaman
memahami aspek kejiwaan)
8. Langkah-langkah Dakwah fardiyah
• Langkah pertama menjalin hubungan dengan
obyek dakwah.
• Bersama obyek dakwah melakukan Rihlatul
Iman dengan tahapannya.