SlideShare a Scribd company logo
1 of 30
By :
Bayu Segara (130422605241)
Dita Maya A. (130422605250)
Widya Mayrani (130422605228)
BAB 11
PASAR PERSAINGAN SEMPURNA
Struktur pasar
atau industri di
mana terdapat
banyak penjual
dan pembeli, dan
setiap penjual
atau pun pembeli
tidak dapat
mempengaruhi
keadaan di pasar.
Perusahaan adalah pengambil harga
Setiap perusahaan mudah ke luar atau masuk
Menghasilkan barang serupa
Terdapat banyak perusahaan di pasar
Pembeli mempunyai pengetahuan sempurna
mengenai pasar
CIRI-CIRI:
Setiap perusahaan adalah pengambil harga yaitu sesuatu perusahaan
tidak mempunyai kekuasaan untuk menentukan harga.
PERMINTAAN PASAR dan PERUSAHAAN
Hasil Penjualan Rata-rata
(AR)
Kurva permintaan dapat
digunakan dalam menganalisis
kegiatan perusahaan, ia
menunjukkan hasil penjualan
rata-rata yang diterima
produsen pada berbagai
tingkat produksinya
Hasil Penjualan Marjinal
(MR)
Tambahan hasil penjualan
yang diperoleh perusahaan
dari menjual satu unit lagi
barang yang
diproduksikannya
Hasil Penjualan Total
(TR)
Seluruh jumlah
pendapatan yang
diterima perusahaan
dari menjual barang
yang diproduksikannya
Syarat Pemaksimuman
Keuntungan:
1. Membandingkan hasil
penjualan total dengan
biaya total
2. Menunjukkan keadaan
di mana hasil
penjualan marjinal
sama dengan biaya
marjinal
Jumlah
Produksi
Biaya
Tetap
Biaya
Berubah
Biaya
Total
Biaya
Marjinal
Biaya
Tetap
Rata-rata
Biaya
Berubah
Rata-rata
Biaya
Total
Rata-rata
0 100 0 100 - - -
1 100 100 200 100 100 100 200
2 100 180 280 80 50 90 140
3 100 240 340 60 33,3 80 113,3
4 100 280 380 40 25 70 95
5 100 300 400 20 20 60 80
6 100 380 480 80 17,7 63,3 80
7 100 530 630 150 14,3 75,7 90
8 100 780 880 250 12,5 97,5 110
9 100 1160 1260 380 11,1 128,9 140
10 100 1700 1800 540 10 170 180
Tabel Jumlah Produksi dan Biaya Produksi
PEMAKSIMUMAN KEUNTUNGAN JANGKA PENDEK
Jumlah
Produksi
(Q)
Harga
(P)
Hasil Penjualan
Total
(TR=PxQ)
Hasil Penjualan
Total
Rata-rata (AR)
Hasil Penjualan
Marjinal (MR)
0 150 - - -
1 150 150 150 150
2 150 300 150 150
3 150 450 150 150
4 150 600 150 150
5 150 750 150 150
6 150 900 150 150
7 150 1050 150 150
8 150 1200 150 150
9 150 1350 150 150
10 150 1500 150 150
JUMLAH PRODUKSI DAN HASIL PENJUALAN
Produksi Harga
Penjualan
Biaya
Produksi
Keuntungan
0 - 100 -100
1 150 200 -50
2 300 280 20
3 450 340 110
4 600 380 220
5 750 400 350
6 900 480 420
7 1050 630 420
8 1200 880 320
9 1350 1260 90
10 1500 1800 -300
Hasil Penjualan Total, Biaya Total dan Keuntungan
Keuntungan =
Hasil penjualan total –
Biaya produksi total
MENENTUKAN KEUNTUNGAN MAKSIMUM
Tambahan untung = Tambahan penjualan total – Tambahan biaya
Jumlah
Produksi
Tambahan hasil
penjualan (MR)
Tambahan
Biaya (MC)
Tambahan
Keuntungan
Jumlah
Keuntungan
0 - - - -
1 150 100 50 50
2 150 80 70 120
3 150 60 90 210
4 150 40 110 320
5 150 20 130 450
6 150 80 70 520
7 150 150 0 520
8 150 250 -100 420
9 150 380 -230 190
10 150 540 -390 -200
Hasil Penjualan Marjinal, Biaya Marjinal dan
Keuntungan
Pendekatan Biaya Total dan Hasil Penjualan Total
Pendekatan Biaya Marjinal dan Hasil Penjualan
Marjinal
Corak keuntungan atau kerugian perusahaan dalam jangka
pendek:
•Mendapat untung luar biasa
•Mendapat untung normal
•Mengalami kerugian tapi masih dapat bayar biaya berubah
•Dalam keadaan menutup atau membubarkan perusahaan
GRAFIK PEMAKSIMUMAN KEUNTUNGAN JANGKA
PENDEK
Keuntungan Normal
Atau Lebih Normal
Perusahaan akan
mendapat untung luar
biasa apabila harga lebih
tinggi dari biaya rata-rata
yang paling minimum.
Lalu perusahaan
memperoleh keuntungan
normal apabila hasil
penjualan totalnya sama
dengan biaya total
Kerugian Tetapi Dapat
Membayar Sebagian Biaya
Tetap
Perusahaan mengalami
kerugian tapi masih dapat
beroperasi yaitu harga lebih
rendah dari biaya total rata-
rata, tapi lebih tinggi dari
biaya berubah rata-rata
Perusahaan Menutup
Usahanya
Perusahaan akan menutup
usahanya apabila hasil
penjualan hanyalah
sebesar atau kurang dari
biaya berubah
Semenjak memotong kurva
AVC, kurva biaya marjinal (MC)
dari suatu perusahaan dalam
pasar persaingan sempurna,
merupakan kurva penawaran
dari perusahaan tersebut.
Kurva MC mempunyai sifat
yang sama dengan kurva
penawaran yaitu
menggambarkan bagaimana
perubahan harga akan
mempengaruhi produksi
perusahaan tersebut.
BIAYA MARJINAL DAN KURVA PENAWARAN
KURVA PENAWARAN PERUSAHAAN DAN
INDUSTRI
Perubahan Akibat Kenaikan Permintaan
Perubahan Akibat Kemerosotan
Permintaan
Dalam jangka panjang perusahaan-perusahaan dalam persaingan
sempurna cenderung untuk memperoleh keuntungan normal saja
OPERASI PERUSAHAAN DAN INDUSTRI DALAM
JANGKA PANJANG
Industri biaya tetap
Industri Biaya Meningkat
Industri Biaya Menurun
KURVA PENAWARAN INDUSTRI DALAM JANGKA
PANJANG
1.Persaingan Sempurna
Memaksimumkan Efisiensi
Sumber-sumber daya
digunakan secara efisien
apabila:
a. Seluruh sumber-sumber
daya yang tersedia
sepenuhnya digunakan
b. Penggunaannya yang
sekarang telah
memaksimumkan
kesejahteraan masyarakat
Efisiensi Produktif
• Untuk setiap tingkat produksi,
biaya yang dikeluarkan adalah
yang paling minimum
• Industri secara keseluruhan
harus memproduksikan
barang pada biaya rata-rata
yang paling rendah
• Dalam jangka panjang
efisiensi produktif selalu
dicapai oleh perusahaan
dalam persaingan sempurna
Efisiensi Alokatif
• Harga setiap barang sama
dengan biaya marjinal untuk
memproduksikan barang
tersebut
• Jika harga=biaya marjinal
maka produksi berbagai
macam barang dalam
perekonomian akan
memaksimumkan
kesejahteraan masyarakat
• Dalam jangka panjang, jika
harga=hasil penjualan
marjinal=biaya marjinal maka
pasar persaingan sempurna
mencapai efisiensi alokatif
KEBAIKAN DAN KEBURUKAN PERSAINGAN
SEMPURNA
2. Kebebasan bertindak dan Memilih
Di dalam pasar yang bebas tidak seorangpun mempunyai
kekuasaan dalam menentukan harga, jumlah produksi, dan
jenis-jenis barang yang diproduksikan. Begitu pula dalam
menentukan faktor-faktor produksi yang digunakan di
masyarakat, efisienlah yang menjadi faktor yang
menentukan pengalokasiannya.
KEBAIKAN DAN KEBURUKAN PERSAINGAN
SEMPURNA
Persaingan sempurna tidak mendorong inovasi
Persaingan sempurna adakalanya menimbulkan biaya sosial
Membatasi pilihan konsumen
Biaya produksi dalam persaingan sempurna mungkin lebih tinggi
Distribusi pendapatan tidak selalu merata
BEBERAPA KRITIK TERHADAP PERSAINGAN
SEMPURNA
BAB 12
MONOPOLI
Monopoli adalah suatu bentuk pasar di mana hanya terdapat satu
perusahaan saja. Dan perusahaan ini menghasilkan barang yang tidak
mempunyai barang pengganti yang sangat dekat
Ciri-ciri Pasar Monopoli:
• Pasar monopoli adalah industri satu
perusahaan
•Tidak mempunyai barang pengganti yang
mirip
•Tidak terdapat kemungkinan untuk masuk
ke dalam industri
•Dapat mempengaruhi penentuan harga
•Promosi iklan kurang diperlukan
Faktor-faktor yang Menimbulkan Monopoli:
•Perusahaan monopoli mempunyai suatu sumber
daya tertentu yang unik dan tidak dimiliki
perusahaan lain
•Perusahaan monopoli pada umumnya dapat
menikmati skala ekonomi hingga ke tingkat
produksi yang sangat tinggi
•Monopoli wujud dan berkembang melalui
undang-undang yaitu pemerintah memberi hak
monopoli pada perusahaan tersebut
TabelProduksi,Harga,danPenjualan
(riburupiah)
Produksi Harga Hasil
Penjualan
Hasil
Penjualan
Marjinal
0 20 10 -
1 18 18 18
2 16 32 14
3 14 42 10
4 12 48 6
5 10 50 2
6 8 48 -2
7 6 42 -6
8 4 32 -10
9 2 18 -14
10 0 0 -18
KESIMPULAN
Apabila harga barang semakin
menurun pada waktu jumlah
produksi semakin meningkat, maka:
Hasil penjualan total akan
mengalami pertambahan, tapi
pertambahan itu akan semakin
berkurang apabila produksi
bertambah banyak. Setelah
mencapai satu tingkat produksi
tertentu pertambahannya akan
menjadi negatif
Pada umumnya hasil penjualan
marjinal nilainya lebih rendah
daripada harga. Hanya pada waktu
produksi mencapai satu unit hasil
penjualan marjinal = harga
PEMAKSIMUMAN KEUNTUNGAN DALAM MONOPOLI
Produks
i
Harga Hasil
Penjuala
n Total
Biaya
Total
Keuntun
gan
0 20 0 4 -
1 18 18 16 2
2 16 32 26 8
3 14 42 34 8
4 12 48 40 8
5 10 50 46 4
6 8 48 54 -6
7 6 42 64 -22
8 4 32 76 -44
9 2 18 90 -72
10 0 0 106 -106
Jumlah
Produks
i
Hasil
Penjualan
Marjinal
Biaya
Marjinal
(MC=TC2-TC1)
Tambahan
Keuntunga
n
Jumlah
Keuntunga
n /
Kerugian
0 - 4 - -4
1 18 16-4=12 6 2
2 14 26-16=10 4 6
3 10 34-26=8 2 8
4 6 40-34=6 0 8
5 2 46-40=6 -4 4
6 -2 54-46=8 -10 -6
7 -6 64-54=10 -16 -22
8 -10 76-64=12 -22 -44
9 -14 90-76=14 -28 -72
10 -18 106-90=16 -34 -106
Pendekatan Hasil Penjualan Total – Biaya
Total
Pendekatan Hasil Penjualan Marjinal – Biaya Marjinal
PEMAKSIMUMAN KEUNTUNGAN (CONTOH ANGKA)
Kurva
Permintaan,
Penjualan
Total, dan
Penjualan
Marjinal
Menentukan
Keuntungan
Maksimum
PEMAKSIMUMAN KEUNTUNGAN SECARA GRAFIK
Adakah Monopoli Keuntungannya
Berlebihan?
Monopoli dan Kurva Penawaran
Penentuan Harga di Setiap Pasar
MONOPOLI DAN DISKRIMINASI HARGA
Syarat-syarat Diskriminasi Harga:
•Barang tidak dapat dipindahkan dari
satu pasar ke pasar lain
•Sifat barang atau jasa itu
memungkinkan dilakukan diskriminasi
harga
•Sifat permintaan dan elastisitas
permintaan di masing-masing pasar
haruslah sangat berbeda
•Kebijakan diskriminasi harga tidak
memerlukan biaya yang melebihi
tambahan keuntungan yang diperoleh
tersebut
•Produsen dapat mengeksploiter
beberapa sikap tidak rasional
konsumen
Contoh-contoh Kebijakan Diskriminasi
Harga:
•Kebijakan diskriminasi harga oleh
perusahaan monopoli pemerintah
•Kebijakan diskriminasi harga oleh jasa-
jasa profesional
•Kebijakan diskriminasi harga di pasar
internasional
MONOPOLI DAN DISKRIMINASI HARGA
Monopoli alamiah ialah perusahaan yang terus menerus menikmati skala ekonomi
hingga pada tingkat produksi yang sangat banyak jumlahnya, berarti AC terus
menerus turun hingga ke tingkat produksi yang sangat tinggi
Monopoli Alamiah dan
Pemaksimuman
Keuntungan serta
Campur Tangan
Pemerintah
PENGENDALIAN HARGA DALAM MONOPOLI
ALAMIAH
Perbandingan Efisiensi Monopoli dan Persaingan Sempurna
1. Biaya Produksi Sama 2. Biaya Produksi Berbeda
PENILAIAN KE ATAS MONOPOLI
Perkembangan Teknologi dan Inovasi Monopoli dan Kesejahteraan Masyarakat
Monopoli Tidak Merangsang Inovasi
Golongan ini melandaskan
keyakinannya bahwa ketiadaan persaingan
menimbulkan keengganan kepada monopoli
untuk melakukan perubahan.
Monopoli Merangsang Inovasi
Golongan ini beralasan bahwa:
1. perkembangan teknologi dan
inovasi adalah suatu cara untuk mengurangi
biaya per unit dan meninggikan keuntungan.
2. memiliki teknologi yang lebih
baik dari perusahaan lain adakalanya
merupakan sumber sumber dari
terwujudnya monopoli.
Dalam monopoli terdapat kemungkinan
berlakunya keadaan di mana harga akan
lebih tinggi, jumlah produksi lebih rendah,
dan keuntungan lebih besar daripada di
dalam pasar persaingan sempurna.
Kebanyakan ahli ekonomi berpendapat
bahwa monopoli menimbulkan akibat yang
buruk atas kesejahteraan masyarakat dan
distribusi pendapatan menjadi lebih tidak
merata.
PENILAIAN KE ATAS MONOPOLI
Bayu dita & widya bab 11 12

More Related Content

What's hot

struktur pasar persaingan sempurna monopoli monopolistik
struktur pasar persaingan sempurna monopoli monopolistikstruktur pasar persaingan sempurna monopoli monopolistik
struktur pasar persaingan sempurna monopoli monopolistik
mas karebet
 
Pengertian pasar faktor produksi (pasar input)
Pengertian pasar faktor produksi (pasar input)Pengertian pasar faktor produksi (pasar input)
Pengertian pasar faktor produksi (pasar input)
Gondo Madden
 
Tugas pak frans salo
Tugas  pak frans saloTugas  pak frans salo
Tugas pak frans salo
marnitabanne
 
Pasar Monopoli
Pasar MonopoliPasar Monopoli
Pasar Monopoli
fauzie zie
 

What's hot (20)

struktur pasar persaingan sempurna monopoli monopolistik
struktur pasar persaingan sempurna monopoli monopolistikstruktur pasar persaingan sempurna monopoli monopolistik
struktur pasar persaingan sempurna monopoli monopolistik
 
Persaingan Monopolistik
Persaingan MonopolistikPersaingan Monopolistik
Persaingan Monopolistik
 
Pengertian pasar faktor produksi (pasar input)
Pengertian pasar faktor produksi (pasar input)Pengertian pasar faktor produksi (pasar input)
Pengertian pasar faktor produksi (pasar input)
 
Struktur pasar dan struktur revenue
Struktur pasar dan struktur revenueStruktur pasar dan struktur revenue
Struktur pasar dan struktur revenue
 
Pasar oligopoli
Pasar oligopoliPasar oligopoli
Pasar oligopoli
 
Partisipasi Koperasi Dalam Berbagai Pasar (BAB 7)
Partisipasi Koperasi Dalam Berbagai Pasar (BAB 7)Partisipasi Koperasi Dalam Berbagai Pasar (BAB 7)
Partisipasi Koperasi Dalam Berbagai Pasar (BAB 7)
 
Pasar Monopoli
Pasar MonopoliPasar Monopoli
Pasar Monopoli
 
Pasar Persaingan Sempurna
Pasar Persaingan SempurnaPasar Persaingan Sempurna
Pasar Persaingan Sempurna
 
Permintaan, Penawaran, dan Keseimbangan Pasar
Permintaan, Penawaran, dan Keseimbangan PasarPermintaan, Penawaran, dan Keseimbangan Pasar
Permintaan, Penawaran, dan Keseimbangan Pasar
 
Teori Pengantar Mikroekonomi bab 9 : Teori Produksi dan Kegiatan Perusahaan
Teori Pengantar Mikroekonomi bab 9 : Teori Produksi dan Kegiatan PerusahaanTeori Pengantar Mikroekonomi bab 9 : Teori Produksi dan Kegiatan Perusahaan
Teori Pengantar Mikroekonomi bab 9 : Teori Produksi dan Kegiatan Perusahaan
 
Keseimbangan umum dan efisiensi ekonomi ii
Keseimbangan umum dan efisiensi ekonomi iiKeseimbangan umum dan efisiensi ekonomi ii
Keseimbangan umum dan efisiensi ekonomi ii
 
Keseimbangan pasar tenaga_kerja (2)
Keseimbangan pasar tenaga_kerja (2)Keseimbangan pasar tenaga_kerja (2)
Keseimbangan pasar tenaga_kerja (2)
 
Tugas pak frans salo
Tugas  pak frans saloTugas  pak frans salo
Tugas pak frans salo
 
Struktur Pasar Monopoli
Struktur Pasar MonopoliStruktur Pasar Monopoli
Struktur Pasar Monopoli
 
Monopoli 2
Monopoli 2Monopoli 2
Monopoli 2
 
Pasar monopolistik
Pasar monopolistikPasar monopolistik
Pasar monopolistik
 
Pasar Monopoli
Pasar MonopoliPasar Monopoli
Pasar Monopoli
 
teori produksi estimasi
teori produksi estimasiteori produksi estimasi
teori produksi estimasi
 
Teori pilihan konsumen
Teori pilihan konsumenTeori pilihan konsumen
Teori pilihan konsumen
 
Teori Pengantar Mikroekonomi bab 12 Monopoli
Teori Pengantar Mikroekonomi bab 12 MonopoliTeori Pengantar Mikroekonomi bab 12 Monopoli
Teori Pengantar Mikroekonomi bab 12 Monopoli
 

Viewers also liked (7)

Pasar persaingan sempurna, ekonomi mikro,uas
Pasar persaingan sempurna, ekonomi mikro,uasPasar persaingan sempurna, ekonomi mikro,uas
Pasar persaingan sempurna, ekonomi mikro,uas
 
Teori Usaha Ekonomi Mikro
Teori Usaha Ekonomi MikroTeori Usaha Ekonomi Mikro
Teori Usaha Ekonomi Mikro
 
Kurva+tabel
Kurva+tabelKurva+tabel
Kurva+tabel
 
Pasar persaingan sempurna ppt
Pasar persaingan sempurna pptPasar persaingan sempurna ppt
Pasar persaingan sempurna ppt
 
Pasar Persaingan Sempurna (Ekonomi Mikro)
Pasar Persaingan Sempurna (Ekonomi Mikro)Pasar Persaingan Sempurna (Ekonomi Mikro)
Pasar Persaingan Sempurna (Ekonomi Mikro)
 
MEMAKSIMASI PROFIT PADA PASAR PERSAINGAN SEMPURNA, ANALISIS JANGKA PENDEK DAN...
MEMAKSIMASI PROFIT PADA PASAR PERSAINGAN SEMPURNA, ANALISIS JANGKA PENDEK DAN...MEMAKSIMASI PROFIT PADA PASAR PERSAINGAN SEMPURNA, ANALISIS JANGKA PENDEK DAN...
MEMAKSIMASI PROFIT PADA PASAR PERSAINGAN SEMPURNA, ANALISIS JANGKA PENDEK DAN...
 
Pasar persaingan sempurna.ppt
Pasar persaingan sempurna.pptPasar persaingan sempurna.ppt
Pasar persaingan sempurna.ppt
 

Similar to Bayu dita & widya bab 11 12

PPT_KEL 2_MENGELOLA PASAR PERSAINGAN.pptx
PPT_KEL 2_MENGELOLA PASAR PERSAINGAN.pptxPPT_KEL 2_MENGELOLA PASAR PERSAINGAN.pptx
PPT_KEL 2_MENGELOLA PASAR PERSAINGAN.pptx
IbnuMulyono
 
[EM-Sofyan] Market Structure
[EM-Sofyan] Market Structure[EM-Sofyan] Market Structure
[EM-Sofyan] Market Structure
Melly Chairul
 
Pasaran persaingan sempurna dan analisis pasaran
Pasaran persaingan sempurna dan analisis pasaranPasaran persaingan sempurna dan analisis pasaran
Pasaran persaingan sempurna dan analisis pasaran
kim rae KI
 
Pasar Monopolistik
Pasar MonopolistikPasar Monopolistik
Pasar Monopolistik
fauzie zie
 

Similar to Bayu dita & widya bab 11 12 (20)

PPT Persaingan Monopolistik dan Oligopoli - Kelompok 5 E Fix.pptx
PPT Persaingan Monopolistik dan Oligopoli - Kelompok 5 E Fix.pptxPPT Persaingan Monopolistik dan Oligopoli - Kelompok 5 E Fix.pptx
PPT Persaingan Monopolistik dan Oligopoli - Kelompok 5 E Fix.pptx
 
Pasar persaingan sempurna (Semester 1)
Pasar persaingan sempurna (Semester 1)Pasar persaingan sempurna (Semester 1)
Pasar persaingan sempurna (Semester 1)
 
286799915 bab-11-pasar-persaingan-sempurna
286799915 bab-11-pasar-persaingan-sempurna286799915 bab-11-pasar-persaingan-sempurna
286799915 bab-11-pasar-persaingan-sempurna
 
PPT_KEL 2_MENGELOLA PASAR PERSAINGAN.pptx
PPT_KEL 2_MENGELOLA PASAR PERSAINGAN.pptxPPT_KEL 2_MENGELOLA PASAR PERSAINGAN.pptx
PPT_KEL 2_MENGELOLA PASAR PERSAINGAN.pptx
 
[EM-Sofyan] Market Structure
[EM-Sofyan] Market Structure[EM-Sofyan] Market Structure
[EM-Sofyan] Market Structure
 
J002419394
J002419394J002419394
J002419394
 
Makalah Teori mikro ekonomi
Makalah Teori mikro ekonomiMakalah Teori mikro ekonomi
Makalah Teori mikro ekonomi
 
Pasaran persaingan sempurna dan analisis pasaran
Pasaran persaingan sempurna dan analisis pasaranPasaran persaingan sempurna dan analisis pasaran
Pasaran persaingan sempurna dan analisis pasaran
 
Materi 10 (pasar persaingan)
Materi 10 (pasar persaingan)Materi 10 (pasar persaingan)
Materi 10 (pasar persaingan)
 
Economies of scale, imperfect competition, and international trade
Economies of scale, imperfect competition, and international tradeEconomies of scale, imperfect competition, and international trade
Economies of scale, imperfect competition, and international trade
 
Pasar Persaingan Sempurna
Pasar Persaingan SempurnaPasar Persaingan Sempurna
Pasar Persaingan Sempurna
 
Teori Pengantar Mikroekonomi bab 11 : Pasar Persaingan Sempurna
Teori Pengantar Mikroekonomi bab 11 : Pasar Persaingan SempurnaTeori Pengantar Mikroekonomi bab 11 : Pasar Persaingan Sempurna
Teori Pengantar Mikroekonomi bab 11 : Pasar Persaingan Sempurna
 
Pasar
PasarPasar
Pasar
 
Teori biaya produksi
Teori biaya produksiTeori biaya produksi
Teori biaya produksi
 
BAB 10.pptx
BAB 10.pptxBAB 10.pptx
BAB 10.pptx
 
Pasar Monopolistik
Pasar MonopolistikPasar Monopolistik
Pasar Monopolistik
 
STRUKTUR_PASAR.ppt
STRUKTUR_PASAR.pptSTRUKTUR_PASAR.ppt
STRUKTUR_PASAR.ppt
 
4. ANALISIS BIAYA & ANALISIS PENJUALAN - ALK.ppt
4. ANALISIS BIAYA & ANALISIS PENJUALAN - ALK.ppt4. ANALISIS BIAYA & ANALISIS PENJUALAN - ALK.ppt
4. ANALISIS BIAYA & ANALISIS PENJUALAN - ALK.ppt
 
Bab 9 Analisis biaya volume laba.ekonomi
Bab 9 Analisis biaya volume laba.ekonomiBab 9 Analisis biaya volume laba.ekonomi
Bab 9 Analisis biaya volume laba.ekonomi
 
Pasar Persaingan Sempurna
Pasar Persaingan SempurnaPasar Persaingan Sempurna
Pasar Persaingan Sempurna
 

More from Leite Bayukaka

Letters Requesting Payment
Letters Requesting PaymentLetters Requesting Payment
Letters Requesting Payment
Leite Bayukaka
 
Letter of Complaint and Adjustment
Letter of Complaint and AdjustmentLetter of Complaint and Adjustment
Letter of Complaint and Adjustment
Leite Bayukaka
 
Miscellaneous Correspodence
Miscellaneous CorrespodenceMiscellaneous Correspodence
Miscellaneous Correspodence
Leite Bayukaka
 
Hukum pajak internasional
Hukum pajak internasionalHukum pajak internasional
Hukum pajak internasional
Leite Bayukaka
 
Bayu dita & w idya bab 10
Bayu dita & w idya bab 10Bayu dita & w idya bab 10
Bayu dita & w idya bab 10
Leite Bayukaka
 
Bab 7 & 8 bayu dita widya
Bab 7 & 8 bayu dita widyaBab 7 & 8 bayu dita widya
Bab 7 & 8 bayu dita widya
Leite Bayukaka
 
AKHLAK ISLAM DAN PERANANNYA DALAM PAREMBINAAN MASYARAKAT
AKHLAK ISLAM DAN PERANANNYA DALAM PAREMBINAAN MASYARAKATAKHLAK ISLAM DAN PERANANNYA DALAM PAREMBINAAN MASYARAKAT
AKHLAK ISLAM DAN PERANANNYA DALAM PAREMBINAAN MASYARAKAT
Leite Bayukaka
 
Penyimpangan Penegakan Hukum Yang Ada di Indonesia
Penyimpangan Penegakan Hukum Yang Ada di IndonesiaPenyimpangan Penegakan Hukum Yang Ada di Indonesia
Penyimpangan Penegakan Hukum Yang Ada di Indonesia
Leite Bayukaka
 
Diskon & tingkat diskon
Diskon & tingkat diskonDiskon & tingkat diskon
Diskon & tingkat diskon
Leite Bayukaka
 
Revolusi Ketergantungan Internasional
Revolusi Ketergantungan InternasionalRevolusi Ketergantungan Internasional
Revolusi Ketergantungan Internasional
Leite Bayukaka
 

More from Leite Bayukaka (19)

VisualPresentation
VisualPresentationVisualPresentation
VisualPresentation
 
Definicil Mascara
Definicil MascaraDefinicil Mascara
Definicil Mascara
 
Business Presentation
Business PresentationBusiness Presentation
Business Presentation
 
Letters Requesting Payment
Letters Requesting PaymentLetters Requesting Payment
Letters Requesting Payment
 
Letter of Complaint and Adjustment
Letter of Complaint and AdjustmentLetter of Complaint and Adjustment
Letter of Complaint and Adjustment
 
Credit
CreditCredit
Credit
 
Banking
BankingBanking
Banking
 
Application Letter
Application LetterApplication Letter
Application Letter
 
Miscellaneous Correspodence
Miscellaneous CorrespodenceMiscellaneous Correspodence
Miscellaneous Correspodence
 
Telephoning
TelephoningTelephoning
Telephoning
 
Telephoning
TelephoningTelephoning
Telephoning
 
Hukum pajak internasional
Hukum pajak internasionalHukum pajak internasional
Hukum pajak internasional
 
Bayu dita & w idya bab 10
Bayu dita & w idya bab 10Bayu dita & w idya bab 10
Bayu dita & w idya bab 10
 
Bab 7 & 8 bayu dita widya
Bab 7 & 8 bayu dita widyaBab 7 & 8 bayu dita widya
Bab 7 & 8 bayu dita widya
 
AKHLAK ISLAM DAN PERANANNYA DALAM PAREMBINAAN MASYARAKAT
AKHLAK ISLAM DAN PERANANNYA DALAM PAREMBINAAN MASYARAKATAKHLAK ISLAM DAN PERANANNYA DALAM PAREMBINAAN MASYARAKAT
AKHLAK ISLAM DAN PERANANNYA DALAM PAREMBINAAN MASYARAKAT
 
Penyimpangan Penegakan Hukum Yang Ada di Indonesia
Penyimpangan Penegakan Hukum Yang Ada di IndonesiaPenyimpangan Penegakan Hukum Yang Ada di Indonesia
Penyimpangan Penegakan Hukum Yang Ada di Indonesia
 
Diskon & tingkat diskon
Diskon & tingkat diskonDiskon & tingkat diskon
Diskon & tingkat diskon
 
Revolusi Ketergantungan Internasional
Revolusi Ketergantungan InternasionalRevolusi Ketergantungan Internasional
Revolusi Ketergantungan Internasional
 
Contoh kasus
Contoh kasusContoh kasus
Contoh kasus
 

Bayu dita & widya bab 11 12

  • 1. By : Bayu Segara (130422605241) Dita Maya A. (130422605250) Widya Mayrani (130422605228)
  • 3. PASAR PERSAINGAN SEMPURNA Struktur pasar atau industri di mana terdapat banyak penjual dan pembeli, dan setiap penjual atau pun pembeli tidak dapat mempengaruhi keadaan di pasar. Perusahaan adalah pengambil harga Setiap perusahaan mudah ke luar atau masuk Menghasilkan barang serupa Terdapat banyak perusahaan di pasar Pembeli mempunyai pengetahuan sempurna mengenai pasar CIRI-CIRI:
  • 4. Setiap perusahaan adalah pengambil harga yaitu sesuatu perusahaan tidak mempunyai kekuasaan untuk menentukan harga. PERMINTAAN PASAR dan PERUSAHAAN
  • 5. Hasil Penjualan Rata-rata (AR) Kurva permintaan dapat digunakan dalam menganalisis kegiatan perusahaan, ia menunjukkan hasil penjualan rata-rata yang diterima produsen pada berbagai tingkat produksinya Hasil Penjualan Marjinal (MR) Tambahan hasil penjualan yang diperoleh perusahaan dari menjual satu unit lagi barang yang diproduksikannya Hasil Penjualan Total (TR) Seluruh jumlah pendapatan yang diterima perusahaan dari menjual barang yang diproduksikannya
  • 6. Syarat Pemaksimuman Keuntungan: 1. Membandingkan hasil penjualan total dengan biaya total 2. Menunjukkan keadaan di mana hasil penjualan marjinal sama dengan biaya marjinal Jumlah Produksi Biaya Tetap Biaya Berubah Biaya Total Biaya Marjinal Biaya Tetap Rata-rata Biaya Berubah Rata-rata Biaya Total Rata-rata 0 100 0 100 - - - 1 100 100 200 100 100 100 200 2 100 180 280 80 50 90 140 3 100 240 340 60 33,3 80 113,3 4 100 280 380 40 25 70 95 5 100 300 400 20 20 60 80 6 100 380 480 80 17,7 63,3 80 7 100 530 630 150 14,3 75,7 90 8 100 780 880 250 12,5 97,5 110 9 100 1160 1260 380 11,1 128,9 140 10 100 1700 1800 540 10 170 180 Tabel Jumlah Produksi dan Biaya Produksi PEMAKSIMUMAN KEUNTUNGAN JANGKA PENDEK
  • 7. Jumlah Produksi (Q) Harga (P) Hasil Penjualan Total (TR=PxQ) Hasil Penjualan Total Rata-rata (AR) Hasil Penjualan Marjinal (MR) 0 150 - - - 1 150 150 150 150 2 150 300 150 150 3 150 450 150 150 4 150 600 150 150 5 150 750 150 150 6 150 900 150 150 7 150 1050 150 150 8 150 1200 150 150 9 150 1350 150 150 10 150 1500 150 150 JUMLAH PRODUKSI DAN HASIL PENJUALAN
  • 8. Produksi Harga Penjualan Biaya Produksi Keuntungan 0 - 100 -100 1 150 200 -50 2 300 280 20 3 450 340 110 4 600 380 220 5 750 400 350 6 900 480 420 7 1050 630 420 8 1200 880 320 9 1350 1260 90 10 1500 1800 -300 Hasil Penjualan Total, Biaya Total dan Keuntungan Keuntungan = Hasil penjualan total – Biaya produksi total MENENTUKAN KEUNTUNGAN MAKSIMUM
  • 9. Tambahan untung = Tambahan penjualan total – Tambahan biaya Jumlah Produksi Tambahan hasil penjualan (MR) Tambahan Biaya (MC) Tambahan Keuntungan Jumlah Keuntungan 0 - - - - 1 150 100 50 50 2 150 80 70 120 3 150 60 90 210 4 150 40 110 320 5 150 20 130 450 6 150 80 70 520 7 150 150 0 520 8 150 250 -100 420 9 150 380 -230 190 10 150 540 -390 -200 Hasil Penjualan Marjinal, Biaya Marjinal dan Keuntungan
  • 10. Pendekatan Biaya Total dan Hasil Penjualan Total Pendekatan Biaya Marjinal dan Hasil Penjualan Marjinal Corak keuntungan atau kerugian perusahaan dalam jangka pendek: •Mendapat untung luar biasa •Mendapat untung normal •Mengalami kerugian tapi masih dapat bayar biaya berubah •Dalam keadaan menutup atau membubarkan perusahaan GRAFIK PEMAKSIMUMAN KEUNTUNGAN JANGKA PENDEK
  • 11. Keuntungan Normal Atau Lebih Normal Perusahaan akan mendapat untung luar biasa apabila harga lebih tinggi dari biaya rata-rata yang paling minimum. Lalu perusahaan memperoleh keuntungan normal apabila hasil penjualan totalnya sama dengan biaya total Kerugian Tetapi Dapat Membayar Sebagian Biaya Tetap Perusahaan mengalami kerugian tapi masih dapat beroperasi yaitu harga lebih rendah dari biaya total rata- rata, tapi lebih tinggi dari biaya berubah rata-rata Perusahaan Menutup Usahanya Perusahaan akan menutup usahanya apabila hasil penjualan hanyalah sebesar atau kurang dari biaya berubah
  • 12. Semenjak memotong kurva AVC, kurva biaya marjinal (MC) dari suatu perusahaan dalam pasar persaingan sempurna, merupakan kurva penawaran dari perusahaan tersebut. Kurva MC mempunyai sifat yang sama dengan kurva penawaran yaitu menggambarkan bagaimana perubahan harga akan mempengaruhi produksi perusahaan tersebut. BIAYA MARJINAL DAN KURVA PENAWARAN
  • 14. Perubahan Akibat Kenaikan Permintaan Perubahan Akibat Kemerosotan Permintaan Dalam jangka panjang perusahaan-perusahaan dalam persaingan sempurna cenderung untuk memperoleh keuntungan normal saja OPERASI PERUSAHAAN DAN INDUSTRI DALAM JANGKA PANJANG
  • 15. Industri biaya tetap Industri Biaya Meningkat Industri Biaya Menurun KURVA PENAWARAN INDUSTRI DALAM JANGKA PANJANG
  • 16. 1.Persaingan Sempurna Memaksimumkan Efisiensi Sumber-sumber daya digunakan secara efisien apabila: a. Seluruh sumber-sumber daya yang tersedia sepenuhnya digunakan b. Penggunaannya yang sekarang telah memaksimumkan kesejahteraan masyarakat Efisiensi Produktif • Untuk setiap tingkat produksi, biaya yang dikeluarkan adalah yang paling minimum • Industri secara keseluruhan harus memproduksikan barang pada biaya rata-rata yang paling rendah • Dalam jangka panjang efisiensi produktif selalu dicapai oleh perusahaan dalam persaingan sempurna Efisiensi Alokatif • Harga setiap barang sama dengan biaya marjinal untuk memproduksikan barang tersebut • Jika harga=biaya marjinal maka produksi berbagai macam barang dalam perekonomian akan memaksimumkan kesejahteraan masyarakat • Dalam jangka panjang, jika harga=hasil penjualan marjinal=biaya marjinal maka pasar persaingan sempurna mencapai efisiensi alokatif KEBAIKAN DAN KEBURUKAN PERSAINGAN SEMPURNA
  • 17. 2. Kebebasan bertindak dan Memilih Di dalam pasar yang bebas tidak seorangpun mempunyai kekuasaan dalam menentukan harga, jumlah produksi, dan jenis-jenis barang yang diproduksikan. Begitu pula dalam menentukan faktor-faktor produksi yang digunakan di masyarakat, efisienlah yang menjadi faktor yang menentukan pengalokasiannya. KEBAIKAN DAN KEBURUKAN PERSAINGAN SEMPURNA
  • 18. Persaingan sempurna tidak mendorong inovasi Persaingan sempurna adakalanya menimbulkan biaya sosial Membatasi pilihan konsumen Biaya produksi dalam persaingan sempurna mungkin lebih tinggi Distribusi pendapatan tidak selalu merata BEBERAPA KRITIK TERHADAP PERSAINGAN SEMPURNA
  • 20. MONOPOLI Monopoli adalah suatu bentuk pasar di mana hanya terdapat satu perusahaan saja. Dan perusahaan ini menghasilkan barang yang tidak mempunyai barang pengganti yang sangat dekat Ciri-ciri Pasar Monopoli: • Pasar monopoli adalah industri satu perusahaan •Tidak mempunyai barang pengganti yang mirip •Tidak terdapat kemungkinan untuk masuk ke dalam industri •Dapat mempengaruhi penentuan harga •Promosi iklan kurang diperlukan Faktor-faktor yang Menimbulkan Monopoli: •Perusahaan monopoli mempunyai suatu sumber daya tertentu yang unik dan tidak dimiliki perusahaan lain •Perusahaan monopoli pada umumnya dapat menikmati skala ekonomi hingga ke tingkat produksi yang sangat tinggi •Monopoli wujud dan berkembang melalui undang-undang yaitu pemerintah memberi hak monopoli pada perusahaan tersebut
  • 21. TabelProduksi,Harga,danPenjualan (riburupiah) Produksi Harga Hasil Penjualan Hasil Penjualan Marjinal 0 20 10 - 1 18 18 18 2 16 32 14 3 14 42 10 4 12 48 6 5 10 50 2 6 8 48 -2 7 6 42 -6 8 4 32 -10 9 2 18 -14 10 0 0 -18 KESIMPULAN Apabila harga barang semakin menurun pada waktu jumlah produksi semakin meningkat, maka: Hasil penjualan total akan mengalami pertambahan, tapi pertambahan itu akan semakin berkurang apabila produksi bertambah banyak. Setelah mencapai satu tingkat produksi tertentu pertambahannya akan menjadi negatif Pada umumnya hasil penjualan marjinal nilainya lebih rendah daripada harga. Hanya pada waktu produksi mencapai satu unit hasil penjualan marjinal = harga PEMAKSIMUMAN KEUNTUNGAN DALAM MONOPOLI
  • 22. Produks i Harga Hasil Penjuala n Total Biaya Total Keuntun gan 0 20 0 4 - 1 18 18 16 2 2 16 32 26 8 3 14 42 34 8 4 12 48 40 8 5 10 50 46 4 6 8 48 54 -6 7 6 42 64 -22 8 4 32 76 -44 9 2 18 90 -72 10 0 0 106 -106 Jumlah Produks i Hasil Penjualan Marjinal Biaya Marjinal (MC=TC2-TC1) Tambahan Keuntunga n Jumlah Keuntunga n / Kerugian 0 - 4 - -4 1 18 16-4=12 6 2 2 14 26-16=10 4 6 3 10 34-26=8 2 8 4 6 40-34=6 0 8 5 2 46-40=6 -4 4 6 -2 54-46=8 -10 -6 7 -6 64-54=10 -16 -22 8 -10 76-64=12 -22 -44 9 -14 90-76=14 -28 -72 10 -18 106-90=16 -34 -106 Pendekatan Hasil Penjualan Total – Biaya Total Pendekatan Hasil Penjualan Marjinal – Biaya Marjinal PEMAKSIMUMAN KEUNTUNGAN (CONTOH ANGKA)
  • 25. Penentuan Harga di Setiap Pasar MONOPOLI DAN DISKRIMINASI HARGA
  • 26. Syarat-syarat Diskriminasi Harga: •Barang tidak dapat dipindahkan dari satu pasar ke pasar lain •Sifat barang atau jasa itu memungkinkan dilakukan diskriminasi harga •Sifat permintaan dan elastisitas permintaan di masing-masing pasar haruslah sangat berbeda •Kebijakan diskriminasi harga tidak memerlukan biaya yang melebihi tambahan keuntungan yang diperoleh tersebut •Produsen dapat mengeksploiter beberapa sikap tidak rasional konsumen Contoh-contoh Kebijakan Diskriminasi Harga: •Kebijakan diskriminasi harga oleh perusahaan monopoli pemerintah •Kebijakan diskriminasi harga oleh jasa- jasa profesional •Kebijakan diskriminasi harga di pasar internasional MONOPOLI DAN DISKRIMINASI HARGA
  • 27. Monopoli alamiah ialah perusahaan yang terus menerus menikmati skala ekonomi hingga pada tingkat produksi yang sangat banyak jumlahnya, berarti AC terus menerus turun hingga ke tingkat produksi yang sangat tinggi Monopoli Alamiah dan Pemaksimuman Keuntungan serta Campur Tangan Pemerintah PENGENDALIAN HARGA DALAM MONOPOLI ALAMIAH
  • 28. Perbandingan Efisiensi Monopoli dan Persaingan Sempurna 1. Biaya Produksi Sama 2. Biaya Produksi Berbeda PENILAIAN KE ATAS MONOPOLI
  • 29. Perkembangan Teknologi dan Inovasi Monopoli dan Kesejahteraan Masyarakat Monopoli Tidak Merangsang Inovasi Golongan ini melandaskan keyakinannya bahwa ketiadaan persaingan menimbulkan keengganan kepada monopoli untuk melakukan perubahan. Monopoli Merangsang Inovasi Golongan ini beralasan bahwa: 1. perkembangan teknologi dan inovasi adalah suatu cara untuk mengurangi biaya per unit dan meninggikan keuntungan. 2. memiliki teknologi yang lebih baik dari perusahaan lain adakalanya merupakan sumber sumber dari terwujudnya monopoli. Dalam monopoli terdapat kemungkinan berlakunya keadaan di mana harga akan lebih tinggi, jumlah produksi lebih rendah, dan keuntungan lebih besar daripada di dalam pasar persaingan sempurna. Kebanyakan ahli ekonomi berpendapat bahwa monopoli menimbulkan akibat yang buruk atas kesejahteraan masyarakat dan distribusi pendapatan menjadi lebih tidak merata. PENILAIAN KE ATAS MONOPOLI