Tugas Mata Kuliah Sejarah Peradaban Hindu, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa. Jurusan Pendidikan Sejarah

1. HOME
TUJUAN
PETA KONSEP
MATERI
DAFTAR PUSTAKA
Fajar Putra
Santoso
Eva
Arnaz
Linda
Falasifah
Nunung
Nurhasanah
Eneng
Sunariah
Indiyani
M Reza
Saka Said

2. Menjelaskan tentang
Perkembangan
Buddha di Burma
dan Thailand
TUJUAN
TUJUAN
PETA KONSEP
MATERI
DAFTAR PUSTAKA

3. PETA KONSEP
PerkembanganBuddha Burma
Geo Historis Burma
Perkembangan Buddha di
Burma
Thailand
Geo Historis Thailand
Perkembangan Buddha di
Thailand
TUJUAN
PETA KONSEP
MATERI
DAFTAR PUSTAKA

4. MATERI
Geo Historis Burma
TUJUAN
PETA KONSEP
MATERI
DAFTAR PUSTAKA

5. MATERI
Geo Historis Burma
TUJUAN
PETA KONSEP
MATERI
DAFTAR PUSTAKA
Adanya aliran sungai-sungai besar Burma menjadi jalur
pelayaran dan tanah-tanah disekitar aliran sungai menjadi
subur dan memengaruhi mata pencarian masyarakat
Burma yang mayoritasnya adalah bercocok tanam.

6. MATERI
Geo Historis Burma
TUJUAN
PETA KONSEP
MATERI
DAFTAR PUSTAKA
Bangsa Burma (Myanmar) tidak
berasal dari satu keturunan asli
Burma, tetapi merupakan
campuran bangsa-bangsa : Pyu
(Tibeto-Burman), Barma
(Pagan/Bagan), Mon
(Tenaserim), Sahn (Siam) dan
Kachin (Suku China).

7. MATERI
Geo Historis Burma
TUJUAN
PETA KONSEP
MATERI
DAFTAR PUSTAKA
Orang-orang yang pertama kali
menjadi penghuni Burma adalah
orang-orang Tibeto-Burman yang
mendirikan kota Pyu dan sudah datang
sekitar 13.000 tahun yang lalu. Suku
ini sekarang biasa disebut suku Karen
di Burma atau sekarang Myanmar.

8. MATERI
Perkembangan Agama Buddha di Burma
TUJUAN
PETA KONSEP
MATERI
DAFTAR PUSTAKA
Menurut sumber sejarah seperti
yang terdapat dalam
Mahavamsa, disebutkan bahwa
terdapat dua orang bhikkhu
dari India yang bernama Sona
dan Uttara yang diutus oleh
Raja Ashoka dari Kerajaan
Maurya menyebarkan Dhamma
(ajaran Buddha) ke negeri
Burma.

9. MATERI
Perkembangan Agama Buddha di Burma
TUJUAN
PETA KONSEP
MATERI
DAFTAR PUSTAKA
Suku yang pertama kali masuk agama Buddha di
Burma adalah Suku Mon mulai masuk agama
Buddha sekitar tahun 200 SM berkat dakwah
maharaja Ashoka dari India kerajaan Maurya. Seni
Buddha suku Mon dipengaruhi seni India kaum
Gupta dan periode pasca Gupta. Gaya mereka
menyebar di Asia Tenggara mengikuti persebaran
suku Mon antara abad ke-5 dan abad ke-8. Aliran
Theravada atau Mahayana meluas di bagian utara
Asia Tenggara di bawah pengaruh Mon.

10. MATERI
Perkembangan Agama Buddha di Burma
TUJUAN
PETA KONSEP
MATERI
DAFTAR PUSTAKA
Kota Pyu di runtuhkan oleh Kerajaan
Nanzhao (Laos). Suku Bamar, yang
datang bersama Kerajaan Nanzhao,
mendirikan kota pertahanan atau benteng
di Pagan (Bagan). Pemukiman Pyu secara
berangsur-angsur diserap ke dalam
Kerajaan Pagan yang sedang meluas.

11. MATERI
Perkembangan Agama Buddha di Burma
TUJUAN
PETA KONSEP
MATERI
DAFTAR PUSTAKA
Di Pagan, salah satu bangunan yang terkenal
adalah Vihara Mahabodhi. Bangunan ini adalah
satu-satunya bangunan yang arsitekturnya mirip
sekali dengan arsitektur bangunan Pagoda
Mahabodhi yang berada di India. Bukan hanya
mirip, namun bangunan ini memiliki bentuk yang
sama persis dengan saudara kembarnya di
Bodhgaya, India. Candi ini dibangun oleh raja
Zeya Thein Kha. Pemimpin tertinggi kawasan
Pagan.

12. MATERI
Perkembangan Agama Buddha di Burma
TUJUAN
PETA KONSEP
MATERI
DAFTAR PUSTAKA
Semasa kekuasaan Narapatisithu (1173-1210), salah satu
Raja dari Kerajaan Pagan banyak vihara yang dibangun.
Chapata yang juga dikenal sebagai Saddhammajotipala
(sastrawan Buddha) menulis suatu seni karya filsafat
seperti: Sutta nidesa, Sankhepavannana,
Abhidhammatthasangha. Sementara pujangga lainnya yang
bernama Sariputra menulis karya yang merupakan koleksi
pertama mengenai komposisi hukum yang dikenal sebagai
Dhamma vilasa atau Dhammathat.

13. MATERI
Perkembangan Agama Buddha di Burma
TUJUAN
PETA KONSEP
MATERI
DAFTAR PUSTAKA
Setelah Pagan runtuh. Kerajaan Pagan
dijadikan sebagai pusat China oleh
Bangsa Mongol. Masuknya Bangsa
Mongol ke Burma menjadikan agama
Buddha semakin pesat
perkembangannya di kawasan Burma
dan selama 500 tahun ke depan Burma
terbagi-bagi dalam kerajaan-kerajaan
yang saling berperang, namun tradisi
Theravada tetap berlanjut walau tidak
berkembang seperti masa sebelumnya.

14. MATERI
Perkembangan Agama Buddha di Burma
TUJUAN
PETA KONSEP
MATERI
DAFTAR PUSTAKA
Pada tahun 1752, Burma mengalami
penyatuan kembali, dan setelah tahun 1852
Sangha (Komunitas Bhikku di Burma)
memperoleh perlindungan. Namun,
kedatangan kolonial Inggris di tahun 1885
sangat merugikan perkembangan agama
Buddha dan Sangha karena mereka banyak
menghancurkan tempat-tempat suci, dan
sejak itu pula para bhikku memainkan
peranan penting dalam perjuangan merebut
kemerdekaan.

15. MATERI
Perkembangan Agama Buddha di Burma
TUJUAN
PETA KONSEP
MATERI
DAFTAR PUSTAKA
U Nu (Perdana Menteri Burma Pertama)
berupaya menghidupkan kembali
Buddhisme seperti semasa kerajaan yang
jaya dulu. Ia bangkit dan bergerak ke jalan
dalam damai demi mewujudkan nilai-nilai
Buddha Dharma tetap berakar dan demi
tetap berada di hati rakyat yang sepanjang
sejarah menjadi pendukung sejati jalan
kesuciannya.

16. MATERI
Perkembangan Agama Buddha di Burma
TUJUAN
PETA KONSEP
MATERI
DAFTAR PUSTAKA
Perkembangan Agama Buddha di Burma berangsur-angsur semakin
pesat. Burma sendiri memiliki komposisi penduduk terbesar 89%
beragama Buddha dan etnis Burma sebesar 68% dan penganut
agama Kristen (4%), Islam (4%), dan lainnya (3%). (Kompas,
11/10/07).

17. MATERI
Geo Historis Thailand
TUJUAN
PETA KONSEP
MATERI
DAFTAR PUSTAKA
Kerajaan Thai berbatasan dengan Laos dan Myanmar di sebelah
utara, dengan Malaysia dan Teluk Siam di selatan, dengan Myanmar
dan Laut Timur di barat dan dengan Laos dan Kamboja di timur.
Sebelumnya dikenal dengan nama Siam, negara ini mengganti nama
menjadi "Thailand" pada tahun 1939 dan untuk seterusnya, setelah
pernah sekali mengganti kembali ke nama lamanya pasca Perang
Dunia II.

18. MATERI
Geo Historis Thailand
TUJUAN
PETA KONSEP
MATERI
DAFTAR PUSTAKA

19. MATERI
Perkembangan Agama Buddha di Thailand
TUJUAN
PETA KONSEP
MATERI
DAFTAR PUSTAKA
Agama Buddha yang berkembang di Siam (sekarang disebut
Thailand) sudah sejak awal abad pertama atau ke-2 Masehi. Hal ini
diketahui berdasarkan hasil penggalian arkeologi di Phra Pathom
(kira-kira 50 kilometer sebelah barat Bangkok) dan Pong Tuk
(sebelah barat Phra Pathom) berupa rupam Buddha (patung
Buddha) serta lambang agama Buddha yaitu Dharmacakra.

20. MATERI
Perkembangan Agama Buddha di Thailand
TUJUAN
PETA KONSEP
MATERI
DAFTAR PUSTAKA
Dharmacakra Rupam Buddha

21. MATERI
Perkembangan Agama Buddha di Thailand
TUJUAN
PETA KONSEP
MATERI
DAFTAR PUSTAKA
Raja Thailand, Sri Suryavamsa Rama Maha Dharmika rajadhiraja,
bukan hanya sebagai seorang penguasa yang mendorong
pengembangan agama Buddha, tetapi beliau juga adalah seorang
Bhikkhu yang aktif menyebarkan Dhamma ke seluruh Asia
Tenggara.

22. MATERI
Perkembangan Agama Buddha di Thailand
TUJUAN
PETA KONSEP
MATERI
DAFTAR PUSTAKA
Pada tahun 1361, Raja Thailand mengirim sejumlah Bhikkhu dan
Acariya (Bhikku Wanita) ke Ceylon (Laos) serta mengundang
Mahasami Sangharaja dari Ceylon untuk berkunjung ke Thailand.
Dari kegiatan mengirim beberapa bhikku itu, maka agama Buddha
berkembang luas mencakup kerajaan-kerajaan kecil Hindu di
wilayah Laos seperti Alavirastra, Khmerrastra, Suvarnagrama,
Unmargasila, Yonakarastra, dan Haripunjaya. Sejak saat itu, agama
Buddha mulai menyebar dan agama Hindu mulai memudar.

23. MATERI
Perkembangan Agama Buddha di Thailand
TUJUAN
PETA KONSEP
MATERI
DAFTAR PUSTAKA
Raja Thailand juga mengirimkan rupam Buddha dari emas dan
perak, salinan kitab-kitab suci agama Buddha serta sejumlah
bhikkhu ke Ceylon. Dari peristiwa tersebut, dapat diartikan bahwa
pada waktu itu Ceylon mengakui Thailand sebagai negeri yang
memiliki agama Buddha dalam wujud yang murni.

24. MATERI
Perkembangan Agama Buddha di Thailand
TUJUAN
PETA KONSEP
MATERI
DAFTAR PUSTAKA
Pada saat itu berangsur-angsur Agama Buddha perkembangannya
sangat pesat hingga sekarang. 90% masyarakat Thailand adalah
umat Buddha Theravada. Banyaknya sekolah-sekolah agama Buddha
di kawasan Thailand yang lebih didasarkan murni pada ajaran-ajaran
Siddharta Gautama.

25. DAFTAR PUSTAKA
Kompas. (2013). Bagan Kota Seribu Candi di Myanmar,
http://travel.kompas.com/read/2013/09/12/1133560/Bagan.Kota.Seribu.Candi.di.Myanmar, diunduh tanggal 5 Desember
2015.
Wikipedia. (2015). Monarki Konstitusional, https://id.wikipedia.org/wiki/Monarki_konstitusional, diunduh 26 November
2015.
Wikipedia. (2015). Negara Kota Pyu, https://id.wikipedia.org/wiki/Negara_kota_Pyu, diunduh tanggal 22 November 2015.
Wikipedia. (2015). Sejarah Agama Buddha, https://id.wikipedia.org/wiki/Sejarah_agama_Buddha, diunduh tanggal 22
November 2015.
Yasodharaputeri. (2009). Sejarah Agama Buddha di Myanmar, https://yasodharaputeri.wordpress.com/2009/02/08/sejarah-
agama-buddha-di-myanmar/, diunduh 26 November 2015.
Foeya. (2012). Sejarah Perkembangan Agama Buddha di Thailand, https://foeya.wordpress.com/2012/03/31/sejarah-
perkembangan-agama-buddha-di-thailand-2/, diunduh tanggal 26 November 2015.
Sejarah Negara. (2014). Tentang Negara Myanmar, http://www.sejarah-negara.com/2014/08/tentang-negara-myanmar.html,
diunduh tanggal 26 November 2015.
Wikipedia. (2015). Thailand, https://id.wikipedia.org/wiki/Thailand, diunduh tanggal 26 November 2015.
Wikipedia. (2015). Thailand Relationts, https://en.wikipedia.org/wiki/Myanmar%E2%80%93Thailand_relations, diunduh
tanggal 26 November 2015.
Maghiszha. (2013). The Empire Of Pagan, https://maghiszha.wordpress.com/2013/07/24/theempireofpagan/, diunduh
tanggal 22 November 2015.
Wikipedia. (2014). Vihara Mahabodhi, https://id.wikipedia.org/wiki/Vihara_Mahabodhi, diunduh tanggal 5 Desember
2015.
TUJUAN
PETA KONSEP
MATERI
DAFTAR PUSTAKA
EXITHOME

26. EXIT
TUJUAN
PETA KONSEP
MATERI
DAFTAR PUSTAKA
HOME
Terimakasih Atas Perhatiannya
Dan Kerjasamanya