SlideShare a Scribd company logo
1 of 21
MohamadAdriyanto
S3 PTK 2011
http://bit.ly/adriyanto
• Pandangan “omnipotent” dan “simbolik”
• Karakteristik & pentingnya budaya organisasi
• Isu-isu terkini dalam studi budaya organisasi
• Lingkungan umum dan spesifik di organisasi
• Tanggung jawab sosial organisasi
“OMNIPOTENT”
 Manajer yang
bertanggungjawab
sepenuhnya melalui tindakan
& keputusan yang dibuatnya.
 Organisasi “gagal” bisa
diperbaiki dengan mengganti
manajernya.
 Asumsi yang dipercaya luas di
berbagai bidang (olahraga,
bisnis, hiburan, dll).
“SIMBOLIK”
 Keberhasilan organisasi
bukan melulu peran
manajer, tapi banyak faktor
eksternal & internal yang ikut
mempengaruhi.
 Manajer punya keterbatasan
dalam mewujudkan tujuan
organisasi.
 Faktor lain seperti
ekonomi, pelanggan, pemerin
tah, pesaing & kebijakan
manajer terdahulu.
Robbins & Coulter (2009)
Lingkungan
Organisasi
Budaya
Organisasi
Batasan Eksternal Batasan Internal
Robbins & Coulter (2009)
 Suatu nilai yang diyakini bersama, prinsip, tradisi dan
cara-cara melakukan pekerjaan dalam suatu
organisasi. Hal-hal tersebut kemudian mempengaruhi
seluruh anggota organisasi dalam bekerja &
bertindak.
 Budaya organisasi adalah “persepsi” dari para
stakeholder terhadap suatu organisasi.
 Budaya organisasi bersifat deskriptif dimana anggota
harus “mengikuti” persepsi yg sudah dibentuk.
 Budaya adalah sesuatu yang diyakini bersama, walau
anggota organisasi datang dari berbagai latar
belakang.
Robbins & Coulter (2009)
Budaya
Organisasi
Perhatian
pada Detil
Orientasi
pada Hasil
Orientasi
pada Manusia
Orientasi
padaTim
Agresifitas
Stabilitas
Inovasi &
Pengambilan
Resiko
Robbins & Coulter (2009)
• Budaya organisasi
terbentuk dari tingkatan
penerapan dari ketujuh
dimensi ini.
• Contoh: satu organisasi
bisa saja sangat
berorientasi pada hasil
kerja, sementara
organisasi lain lebih
mementingkan orientasi
pada SDM.
• Contoh: satu organisasi
mementingkan stabilitas
internal, sementara yang
lain lebih berani
berinovasi & mengambil
resiko.
ORGANISASI A
 Manajer wajib memiliki
dokumentasi rapi & teratur.
 Keputusan atau rekomendasi
harus didukung data detil.
 Kegagalan dikritik & diberi
penalti.
 Aturan dan pengawasan ketat
agar tidak ada penyimpangan.
 Pekerjaan & kegiatan berpusat
pada individu pekerja.
 Evaluasi kinerja didasarkan pada
usaha individu & senioritas.
ORGANISASI B
 Manajer didorong berani ambil
resiko & berubah.
 Keputusan bisa berdasar intuisi
atau dengan pemikiran matang.
 Kegagalan diperlakukan sebagai
“pengalaman & pelajaran”.
 Aturan tidak ketat karena
manajemen percaya karyawan
bekerja keras.
 Pekerjaan & kegiatan dikerjakan
dalam tim kerja.
 Evaluasi kinerja berdasar
pencapaian kinerja kelompok.
Robbins & Coulter (2009)
BUDAYA KUAT
 Nilai-nilai yang diyakini tersebar
merata ke seluruh organisasi
 Semua mengerti hal-hal penting
& prioritas yang harus dilakukan
organisasi.
 Sebagian besar karyawan dapat
menceritakan sejarah & tokoh
penting dalam organisasi.
 Karyawan mengerti dengan baik
budaya organisasi.
 Ada kaitan jelas antara budaya
dan perilaku kerja.
BUDAYA LEMAH
 Nilai-nilai yang diyakini hanya
terbatas pada beberapa orang
biasanya manajemen puncak.
 Tidak semua mengerti hal-hal
penting yang harus dilakukan
organisasi.
 Karyawan tidak tahu banyak tentang
sejarah & tokoh penting dalam
organisasi.
 Karyawan tidak mengerti banyak
tentang budaya organisasi
 Sedikit kaitan antara budaya dan
perilaku kerja.
Robbins & Coulter (2009)
Filosofi
Pendiri
Organisasi
Kriteria
Seleksi
Karyawan
Sosialisasi
Manajemen
Puncak
Budaya
Organisasi
Robbins & Coulter (2009)
 Cerita.Terutama cerita tentang kejadian penting &
peran orang tertentu terhadap keberadaan &
kesuksesan organisasi.
 Ritual. Diselenggarakannya acara/event tertentu
yang erat kaitan dengan kegiatan utama organisasi,
biasanya dilakukan secara konsisten.
 Simbol. Simbol-simbol fisik yang dipakai &
ditonjolkan untuk menguatkan identitas dan budaya
suatu organisasi.
 Bahasa. Penggunaan bahasa, istilah atau sebutan
terhadap kegiatan, jabatan, dll yang khas dipakai
pada organisasi.
Robbins & Coulter (2009)
 Planning
 Tingkat resiko dalam
perencanaan
 Apakah perencanaan dibuat
oleh tim atau hanya beberapa
individu
 Seberapa detil dan rinci
perencanaan yang dibuat
 Organizing
 Seberapa besar tingkat
otonomi yang diberikan pada
karyawan
 Pekerjaan diserahkan ke tim
atau individu
 Tingkat interaksi antar manajer
bidang
 Leading
 Tingkat kepedulian para
manajer terhadap kepuasan
kerja karyawan
 Gaya kepemimpinan yang
banyak diterapkan
 Perlakuan terhadap perbedaan
pendapat
 Controlling
 Apakah ada pengawas
eksternal atau lebih
mempercayai karyawan
 Kriteria apa yang dipentingkan
dalam eveluasi kinerja
 Tingkat keketatan dalam
penggunaan anggaran
Robbins & Coulter (2009)
 Menciptakan budaya yang beretika
 Menciptakan budaya yang inovatif
 Menciptakan budaya yang responsif terhadap
pelanggan
 Menciptakan budaya yang mendukung
keanekaragaman (diversity)
 Spiritualitas dan budaya organisasi
Robbins & Coulter (2009)
 Lingkungan Eksternal.
Segala sesuatu yang
berada diluar batasan
organisasi yang mungkin
mempengaruhinya.
 LingkunganUmum.
Serangkaian dimensi dan
kekuatan yang luas yang
berada disekitar organisasi
yang menciptakan konteks
organisasi.
 LingkunganTugas. Organisasi
atau kelompok eksternal
tertentu yang mempengaruhi
suatu organisasi.
 Lingkungan Internal.
Kondisi dan kekuatan yang
berada didalam suatu
organisasi.
 Pemilik. Seseorang yang memiliki
hak milik hukum atas suatu
organisasi.
 Dewan Direksi. Badan pengatur
yang dipilih oleh para pemegang
saham dan bertanggung jawab
untuk mengawasi manajemen
agar sesuai kepentingan
pemegang saham.
 Karyawan.
 Lingkungan Fisik & Pekerjaan.
Griffin (2004)
Pemasok
Tekanan
Publik
Pelanggan
Pesaing
Organisasi
Demografi
Robbins & Coulter (2009)
 Pelanggan
 Kelompok Sosial & Politik
 Pesaing
 Asosiasi Dagang & Industri
 Pemerintah
 Media
 Pemasok
 Masyarakat
 Pemilik Saham
 Serikat Pekerja
 KaryawanRobbins & Coulter (2009)
 Dimensi ekonomi. Kesehatan dan vitalitas keseluruhan
dari sistem ekonomi dimana organisasi beroperasi.
 Dimensi teknologi. Metode-metode yang tersedia untuk
mengubah sumber-sumber daya menjadi produk atau
jasa.
 Dimensi sosial budaya. Kebiasaan, adat, nilai, dan
karakteristik demografi dari masyarakat dimana
organisasi berfungsi.
 Dimensi politik-hukum. Peraturan pemerintah mengenai
bisnis dan hubungan umum antara bisnis dan pemerintah.
 Dimensi internasional. Sejauh mana suatu organisai
terlibat atau terpengaruh oleh bisnis di negara lain.
Griffin (2004)
 Perubahan dan kompleksitas organisasi yang
sangat dipengaruhi faktor ketidakpastian.
 Kekuatan kompetitif (Porter, 1996)
 Ancaman dari pendatang baru
 Persaingan kompetitif
 Ancaman produk substitusi
 Kekuatan pembeli
 Kekuatan pemasok
 Pergolakan lingkungan
seperti krisis, bencana alam, dll.
Griffin (2004)
 Etika adalah keyakinan pribadi seseorang mengenai apakah
suatu perilaku, tindakan atau keputusan benar atau salah.
 Perilaku yang etis, perilaku yang sesuai dengan norma sosial
yang diterima secara umum.
 Perilaku yang tidak etis adalah perilaku yang tidak sesuai
dengan norma sosial yang diterima secara umum.
 Etika manajerial, standar-standar perilaku yang membimbing
manajer secara individual dalam pekerjaan mereka.
 Kode etik adalah pernyataan tertulis dan formal mengenai nilai
dan standar etika untuk membimbing segala tindakan suatu
organisasi.
Griffin (2004)
 Tanggung jawab sosial adalah serangkaian kewajiban yang
dimiliki organisasi untuk melindungi dan memajukan
masyarakat tempatnya melakukan aktifitas.
 Stakeholder organisasi, orang dan organisasi yang secara
langsung dipengaruhi oleh perilaku suatu organisasi dan
yang memiliki kepentingan atas kinerjanya.
 Tingkat tanggung jawab sosial:
 Posisi penghalang
 Posisi defensif
 Posisi akomodatif
 Posisi proaktif
Griffin (2004)
PENDUKUNG
 Bisnis menciptakan masalah
& seharusnya membantu
memecahkannya.
 Perusahaan adalah warga
negara dalam masyarakat.
 Bisnis seringkali memiliki
sumber daya yang diperlukan
untuk memecahkan masalah.
 Bisnis adalah rekan kerja
dalam masyarakat, sama
dengan pemerintah dan pihak
lain.
PENENTANG
 Bisnis tidak memiliki keahlian
untuk mengelola program
sosial.
 Keterlibatan dalam program
sosial memberikan bisnis
terlalu banyak kekuasaan.
 Terdapat potensi konflik
kepentingan.
 Tujuan dari bisnis adalah
untuk menghasilkan
keuntungan bagi pemiliknya.
Griffin (2004)
Buku Utama
Robbins, Stephen P. and Coulter, Mary. Management (10th
Edition). Pearson Prentice Hall. New Jersey. 2009.
Buku Pembanding
Griffin, RickyW. Manajemen (Jilid 1). Penerbit Erlangga. 2004.

More Related Content

What's hot

M11 kekuasaan dan politik
M11 kekuasaan dan politikM11 kekuasaan dan politik
M11 kekuasaan dan politik
Josua Sitorus
 
Lingkungan dan budaya organisasi
Lingkungan dan budaya organisasiLingkungan dan budaya organisasi
Lingkungan dan budaya organisasi
Yayuk Nugroho
 
Manajemen dan Lingkungannya
Manajemen dan LingkungannyaManajemen dan Lingkungannya
Manajemen dan Lingkungannya
Amrul Rizal
 
Perilaku individu dalam organisasi - By Husaeri
Perilaku individu dalam organisasi - By HusaeriPerilaku individu dalam organisasi - By Husaeri
Perilaku individu dalam organisasi - By Husaeri
Husaeri Priatna
 

What's hot (20)

Budaya Organisasi
Budaya OrganisasiBudaya Organisasi
Budaya Organisasi
 
PERSEPSI DAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN INDIVIDUAL
PERSEPSI DAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN INDIVIDUALPERSEPSI DAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN INDIVIDUAL
PERSEPSI DAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN INDIVIDUAL
 
Mengelola Perubahan dan Inovasi (Pengantar Manajemen)
Mengelola Perubahan dan Inovasi (Pengantar Manajemen)Mengelola Perubahan dan Inovasi (Pengantar Manajemen)
Mengelola Perubahan dan Inovasi (Pengantar Manajemen)
 
Lingkungan organisasi
Lingkungan organisasiLingkungan organisasi
Lingkungan organisasi
 
Robbins 6 _ Manajer Sebagai Pembuat Keputusan
Robbins 6 _ Manajer Sebagai Pembuat KeputusanRobbins 6 _ Manajer Sebagai Pembuat Keputusan
Robbins 6 _ Manajer Sebagai Pembuat Keputusan
 
M11 kekuasaan dan politik
M11 kekuasaan dan politikM11 kekuasaan dan politik
M11 kekuasaan dan politik
 
Mengelola budaya dan etika dalam organisasi
Mengelola budaya dan etika dalam organisasiMengelola budaya dan etika dalam organisasi
Mengelola budaya dan etika dalam organisasi
 
Robbins 4 _ Praktek Manajemen di Lingkungan Global
Robbins 4 _ Praktek Manajemen di Lingkungan GlobalRobbins 4 _ Praktek Manajemen di Lingkungan Global
Robbins 4 _ Praktek Manajemen di Lingkungan Global
 
Mengelola Perubahan dan Inovasi
Mengelola Perubahan dan InovasiMengelola Perubahan dan Inovasi
Mengelola Perubahan dan Inovasi
 
Budaya organisasi
Budaya organisasiBudaya organisasi
Budaya organisasi
 
Lingkungan dan budaya organisasi
Lingkungan dan budaya organisasiLingkungan dan budaya organisasi
Lingkungan dan budaya organisasi
 
Manajemen dan Lingkungannya
Manajemen dan LingkungannyaManajemen dan Lingkungannya
Manajemen dan Lingkungannya
 
ETIKA BISNIS DAN TANGGUNG JAWAB SOSIAL
ETIKA BISNIS DAN  TANGGUNG JAWAB SOSIALETIKA BISNIS DAN  TANGGUNG JAWAB SOSIAL
ETIKA BISNIS DAN TANGGUNG JAWAB SOSIAL
 
Robbins 7 _ Dasar-Dasar Perencanaan
Robbins 7 _ Dasar-Dasar PerencanaanRobbins 7 _ Dasar-Dasar Perencanaan
Robbins 7 _ Dasar-Dasar Perencanaan
 
Perubahan organisasi dan manajemen stress
Perubahan organisasi dan manajemen stressPerubahan organisasi dan manajemen stress
Perubahan organisasi dan manajemen stress
 
Lingkungan bisnis
Lingkungan bisnisLingkungan bisnis
Lingkungan bisnis
 
Perilaku individu dalam organisasi - By Husaeri
Perilaku individu dalam organisasi - By HusaeriPerilaku individu dalam organisasi - By Husaeri
Perilaku individu dalam organisasi - By Husaeri
 
PPT Pengantar Manajemen
PPT Pengantar ManajemenPPT Pengantar Manajemen
PPT Pengantar Manajemen
 
Struktur dan Desain Organisasi
Struktur dan Desain OrganisasiStruktur dan Desain Organisasi
Struktur dan Desain Organisasi
 
LINGKUNGAN DAN BUDAYA PERUSAHAAN - PENGANTAR MANAJEMEN
LINGKUNGAN DAN BUDAYA PERUSAHAAN - PENGANTAR MANAJEMENLINGKUNGAN DAN BUDAYA PERUSAHAAN - PENGANTAR MANAJEMEN
LINGKUNGAN DAN BUDAYA PERUSAHAAN - PENGANTAR MANAJEMEN
 

Similar to Budaya dan Lingkungan Organisasi

Budaya,kreativitas dan inovasi
Budaya,kreativitas dan inovasiBudaya,kreativitas dan inovasi
Budaya,kreativitas dan inovasi
Lutfiyand
 
M13 budaya organisasi
M13 budaya  organisasiM13 budaya  organisasi
M13 budaya organisasi
Josua Sitorus
 
Ob2013 chapter 16 budaya organisasi
Ob2013   chapter 16 budaya organisasiOb2013   chapter 16 budaya organisasi
Ob2013 chapter 16 budaya organisasi
Andi Iswoyo
 
Budaya & lingkungan organisasi
Budaya & lingkungan organisasiBudaya & lingkungan organisasi
Budaya & lingkungan organisasi
Elysa Anggraini
 
Pengertian Budaya Organisasi dan Perusahaan, Hubungan Budaya Dan Etika, Kenda...
Pengertian Budaya Organisasi dan Perusahaan, Hubungan Budaya Dan Etika, Kenda...Pengertian Budaya Organisasi dan Perusahaan, Hubungan Budaya Dan Etika, Kenda...
Pengertian Budaya Organisasi dan Perusahaan, Hubungan Budaya Dan Etika, Kenda...
celinatavi
 

Similar to Budaya dan Lingkungan Organisasi (20)

Budaya Organisasi & Ruang Lingkup Manajemen
Budaya Organisasi & Ruang Lingkup Manajemen Budaya Organisasi & Ruang Lingkup Manajemen
Budaya Organisasi & Ruang Lingkup Manajemen
 
Budaya,kreativitas dan inovasi
Budaya,kreativitas dan inovasiBudaya,kreativitas dan inovasi
Budaya,kreativitas dan inovasi
 
Organization culture and change
Organization culture and changeOrganization culture and change
Organization culture and change
 
Sistem dan Proses Manajemen (Lanjutan)
Sistem dan Proses Manajemen (Lanjutan)Sistem dan Proses Manajemen (Lanjutan)
Sistem dan Proses Manajemen (Lanjutan)
 
M13 budaya organisasi
M13 budaya  organisasiM13 budaya  organisasi
M13 budaya organisasi
 
creativity and innovation
creativity and innovationcreativity and innovation
creativity and innovation
 
Ob2013 chapter 16 budaya organisasi
Ob2013   chapter 16 budaya organisasiOb2013   chapter 16 budaya organisasi
Ob2013 chapter 16 budaya organisasi
 
Budaya & lingkungan organisasi
Budaya & lingkungan organisasiBudaya & lingkungan organisasi
Budaya & lingkungan organisasi
 
Organizational culture
Organizational cultureOrganizational culture
Organizational culture
 
423234726-budaya-dan-etika-ini-ppt.ppt
423234726-budaya-dan-etika-ini-ppt.ppt423234726-budaya-dan-etika-ini-ppt.ppt
423234726-budaya-dan-etika-ini-ppt.ppt
 
Kebudayaan organisasi
Kebudayaan organisasiKebudayaan organisasi
Kebudayaan organisasi
 
Organizational Culture and Change
Organizational Culture and ChangeOrganizational Culture and Change
Organizational Culture and Change
 
Organizational Cultures & Innovation
Organizational Cultures & InnovationOrganizational Cultures & Innovation
Organizational Cultures & Innovation
 
10 culture
10   culture10   culture
10 culture
 
Kuliah 12 budaya organisasi
Kuliah 12 budaya organisasiKuliah 12 budaya organisasi
Kuliah 12 budaya organisasi
 
Budaya organisasi
Budaya organisasiBudaya organisasi
Budaya organisasi
 
Budaya, Kreativitas, dan Inovasi
Budaya, Kreativitas, dan InovasiBudaya, Kreativitas, dan Inovasi
Budaya, Kreativitas, dan Inovasi
 
Kelompok1 manajemen smt1_akt1_bab3
Kelompok1 manajemen smt1_akt1_bab3Kelompok1 manajemen smt1_akt1_bab3
Kelompok1 manajemen smt1_akt1_bab3
 
Organizational Culture
Organizational CultureOrganizational Culture
Organizational Culture
 
Pengertian Budaya Organisasi dan Perusahaan, Hubungan Budaya Dan Etika, Kenda...
Pengertian Budaya Organisasi dan Perusahaan, Hubungan Budaya Dan Etika, Kenda...Pengertian Budaya Organisasi dan Perusahaan, Hubungan Budaya Dan Etika, Kenda...
Pengertian Budaya Organisasi dan Perusahaan, Hubungan Budaya Dan Etika, Kenda...
 

More from Mohamad Adriyanto

More from Mohamad Adriyanto (20)

Case Studies: BMKG in Digital World
Case Studies: BMKG in Digital WorldCase Studies: BMKG in Digital World
Case Studies: BMKG in Digital World
 
Case Studies: Language Tools
Case Studies: Language ToolsCase Studies: Language Tools
Case Studies: Language Tools
 
Case Studies: Publishing in Digital Era
Case Studies: Publishing in Digital EraCase Studies: Publishing in Digital Era
Case Studies: Publishing in Digital Era
 
Case Studies: Utilizing the Internet
Case Studies: Utilizing the InternetCase Studies: Utilizing the Internet
Case Studies: Utilizing the Internet
 
Information Literacy Competency Standards for Higher Education
Information Literacy Competency Standards for Higher Education Information Literacy Competency Standards for Higher Education
Information Literacy Competency Standards for Higher Education
 
Literasi dan Literasi Teknologi/Informasi
Literasi dan Literasi Teknologi/InformasiLiterasi dan Literasi Teknologi/Informasi
Literasi dan Literasi Teknologi/Informasi
 
Latihan Kreativitas
Latihan KreativitasLatihan Kreativitas
Latihan Kreativitas
 
Materi Kuliah Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM)
Materi Kuliah Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM)Materi Kuliah Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM)
Materi Kuliah Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM)
 
Workshop Penyusunan Uraian Jabatan & Standar Kompetensi
Workshop Penyusunan Uraian Jabatan & Standar KompetensiWorkshop Penyusunan Uraian Jabatan & Standar Kompetensi
Workshop Penyusunan Uraian Jabatan & Standar Kompetensi
 
Executive Reporting with HR Scorecard
Executive Reporting with HR ScorecardExecutive Reporting with HR Scorecard
Executive Reporting with HR Scorecard
 
Evaluasi Penerapan dan Dampak Kinerja
Evaluasi Penerapan dan Dampak KinerjaEvaluasi Penerapan dan Dampak Kinerja
Evaluasi Penerapan dan Dampak Kinerja
 
Facilitation Skills
Facilitation SkillsFacilitation Skills
Facilitation Skills
 
Analisis Kesenjangan Kompetensi
Analisis Kesenjangan KompetensiAnalisis Kesenjangan Kompetensi
Analisis Kesenjangan Kompetensi
 
Pengembangan Pegawai Berbasis Kapasitas & Kompetensi
Pengembangan Pegawai Berbasis Kapasitas & KompetensiPengembangan Pegawai Berbasis Kapasitas & Kompetensi
Pengembangan Pegawai Berbasis Kapasitas & Kompetensi
 
Education for Development - Tinjauan Buku
Education for Development - Tinjauan BukuEducation for Development - Tinjauan Buku
Education for Development - Tinjauan Buku
 
Education for Development - Book Review
Education for Development - Book ReviewEducation for Development - Book Review
Education for Development - Book Review
 
Memilih Tempat Kuliah yang Tepat
Memilih Tempat Kuliah yang TepatMemilih Tempat Kuliah yang Tepat
Memilih Tempat Kuliah yang Tepat
 
Keutamaan Menjadi Guru dalam Islam
Keutamaan Menjadi Guru dalam IslamKeutamaan Menjadi Guru dalam Islam
Keutamaan Menjadi Guru dalam Islam
 
Balanced Scorecard dalam Pendidikan
Balanced Scorecard dalam PendidikanBalanced Scorecard dalam Pendidikan
Balanced Scorecard dalam Pendidikan
 
The german ‘philosophy’ of linking academic and work-based learning in higher...
The german ‘philosophy’ of linking academic and work-based learning in higher...The german ‘philosophy’ of linking academic and work-based learning in higher...
The german ‘philosophy’ of linking academic and work-based learning in higher...
 

Recently uploaded

ATRIUM GAMING : SLOT GACOR MUDAH MENANG 2024 TERBARU
ATRIUM GAMING : SLOT GACOR MUDAH MENANG 2024 TERBARUATRIUM GAMING : SLOT GACOR MUDAH MENANG 2024 TERBARU
ATRIUM GAMING : SLOT GACOR MUDAH MENANG 2024 TERBARU
sayangkamuu240203
 
Abortion pills in Muscat ( Oman) +966572737505! Get CYTOTEC, unwanted kit mis...
Abortion pills in Muscat ( Oman) +966572737505! Get CYTOTEC, unwanted kit mis...Abortion pills in Muscat ( Oman) +966572737505! Get CYTOTEC, unwanted kit mis...
Abortion pills in Muscat ( Oman) +966572737505! Get CYTOTEC, unwanted kit mis...
Abortion pills in Riyadh +966572737505 get cytotec
 
BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...
BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...
BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...
FORTRESS
 
Perkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di Indonesia
Perkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di IndonesiaPerkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di Indonesia
Perkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di Indonesia
langkahgontay88
 

Recently uploaded (20)

MODUL PEGAJARAN ASURANSI BELUM KOMPLIT 1
MODUL PEGAJARAN ASURANSI BELUM KOMPLIT 1MODUL PEGAJARAN ASURANSI BELUM KOMPLIT 1
MODUL PEGAJARAN ASURANSI BELUM KOMPLIT 1
 
STRATEGI BERSAING MENGGUNAKAN ANALISIS SWOT
STRATEGI BERSAING MENGGUNAKAN ANALISIS SWOTSTRATEGI BERSAING MENGGUNAKAN ANALISIS SWOT
STRATEGI BERSAING MENGGUNAKAN ANALISIS SWOT
 
PERAN DAN FUNGSI KOPERASI-TUGAS PPT NOVAL 2B.pptx
PERAN DAN FUNGSI KOPERASI-TUGAS PPT NOVAL 2B.pptxPERAN DAN FUNGSI KOPERASI-TUGAS PPT NOVAL 2B.pptx
PERAN DAN FUNGSI KOPERASI-TUGAS PPT NOVAL 2B.pptx
 
Nilai-Waktu-Uang.pptx kdgmkgkdm ksfmkdkmdg
Nilai-Waktu-Uang.pptx kdgmkgkdm ksfmkdkmdgNilai-Waktu-Uang.pptx kdgmkgkdm ksfmkdkmdg
Nilai-Waktu-Uang.pptx kdgmkgkdm ksfmkdkmdg
 
UNIKBET : Agen Slot Resmi Pragmatic Play Ada Deposit Sesama Linkaja
UNIKBET : Agen Slot Resmi Pragmatic Play Ada Deposit Sesama LinkajaUNIKBET : Agen Slot Resmi Pragmatic Play Ada Deposit Sesama Linkaja
UNIKBET : Agen Slot Resmi Pragmatic Play Ada Deposit Sesama Linkaja
 
Administrasi Kelompok Tani atau kelompok wanita tani
Administrasi Kelompok Tani  atau kelompok wanita taniAdministrasi Kelompok Tani  atau kelompok wanita tani
Administrasi Kelompok Tani atau kelompok wanita tani
 
ATRIUM GAMING : SLOT GACOR MUDAH MENANG 2024 TERBARU
ATRIUM GAMING : SLOT GACOR MUDAH MENANG 2024 TERBARUATRIUM GAMING : SLOT GACOR MUDAH MENANG 2024 TERBARU
ATRIUM GAMING : SLOT GACOR MUDAH MENANG 2024 TERBARU
 
Pernyataan SAK 1 Pelaporan Keuangan.pptx
Pernyataan SAK 1 Pelaporan Keuangan.pptxPernyataan SAK 1 Pelaporan Keuangan.pptx
Pernyataan SAK 1 Pelaporan Keuangan.pptx
 
BAMBUHOKI88 Situs Game Gacor Menggunakan Doku Mudah Jackpot Besar
BAMBUHOKI88 Situs Game Gacor Menggunakan Doku Mudah Jackpot BesarBAMBUHOKI88 Situs Game Gacor Menggunakan Doku Mudah Jackpot Besar
BAMBUHOKI88 Situs Game Gacor Menggunakan Doku Mudah Jackpot Besar
 
CALL/WA: 0822 348 60 166 ( TSEL ) Jasa Digital Marketing Solo
CALL/WA: 0822 348 60 166 ( TSEL ) Jasa Digital Marketing SoloCALL/WA: 0822 348 60 166 ( TSEL ) Jasa Digital Marketing Solo
CALL/WA: 0822 348 60 166 ( TSEL ) Jasa Digital Marketing Solo
 
abortion pills in Kuwait City+966572737505 get Cytotec
abortion pills in Kuwait City+966572737505 get Cytotecabortion pills in Kuwait City+966572737505 get Cytotec
abortion pills in Kuwait City+966572737505 get Cytotec
 
Media Pembelajaran Ekonomi XI - Bab 5.pptx
Media Pembelajaran Ekonomi XI - Bab 5.pptxMedia Pembelajaran Ekonomi XI - Bab 5.pptx
Media Pembelajaran Ekonomi XI - Bab 5.pptx
 
PPT Klp 5 Sistem Informasi Manajemen.pdf
PPT Klp 5 Sistem Informasi Manajemen.pdfPPT Klp 5 Sistem Informasi Manajemen.pdf
PPT Klp 5 Sistem Informasi Manajemen.pdf
 
Abortion pills in Muscat ( Oman) +966572737505! Get CYTOTEC, unwanted kit mis...
Abortion pills in Muscat ( Oman) +966572737505! Get CYTOTEC, unwanted kit mis...Abortion pills in Muscat ( Oman) +966572737505! Get CYTOTEC, unwanted kit mis...
Abortion pills in Muscat ( Oman) +966572737505! Get CYTOTEC, unwanted kit mis...
 
BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...
BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...
BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...
 
LAPORAN HASIL OBSERVASI ENGLISH COURSE (1).docx
LAPORAN HASIL OBSERVASI ENGLISH COURSE (1).docxLAPORAN HASIL OBSERVASI ENGLISH COURSE (1).docx
LAPORAN HASIL OBSERVASI ENGLISH COURSE (1).docx
 
analisa kelayakan bisnis aspek keuangan.
analisa kelayakan bisnis aspek keuangan.analisa kelayakan bisnis aspek keuangan.
analisa kelayakan bisnis aspek keuangan.
 
APAKAH LOGISTIK SIAP UNTUK PERTUMBUHAN? Michael Rada
APAKAH LOGISTIK SIAP UNTUK PERTUMBUHAN? Michael RadaAPAKAH LOGISTIK SIAP UNTUK PERTUMBUHAN? Michael Rada
APAKAH LOGISTIK SIAP UNTUK PERTUMBUHAN? Michael Rada
 
Perkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di Indonesia
Perkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di IndonesiaPerkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di Indonesia
Perkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di Indonesia
 
ASKEP WAHAM KELOMPOK 4 vvvvvvvvvPPT.pptx
ASKEP WAHAM KELOMPOK 4 vvvvvvvvvPPT.pptxASKEP WAHAM KELOMPOK 4 vvvvvvvvvPPT.pptx
ASKEP WAHAM KELOMPOK 4 vvvvvvvvvPPT.pptx
 

Budaya dan Lingkungan Organisasi

  • 2. • Pandangan “omnipotent” dan “simbolik” • Karakteristik & pentingnya budaya organisasi • Isu-isu terkini dalam studi budaya organisasi • Lingkungan umum dan spesifik di organisasi • Tanggung jawab sosial organisasi
  • 3. “OMNIPOTENT”  Manajer yang bertanggungjawab sepenuhnya melalui tindakan & keputusan yang dibuatnya.  Organisasi “gagal” bisa diperbaiki dengan mengganti manajernya.  Asumsi yang dipercaya luas di berbagai bidang (olahraga, bisnis, hiburan, dll). “SIMBOLIK”  Keberhasilan organisasi bukan melulu peran manajer, tapi banyak faktor eksternal & internal yang ikut mempengaruhi.  Manajer punya keterbatasan dalam mewujudkan tujuan organisasi.  Faktor lain seperti ekonomi, pelanggan, pemerin tah, pesaing & kebijakan manajer terdahulu. Robbins & Coulter (2009)
  • 5.  Suatu nilai yang diyakini bersama, prinsip, tradisi dan cara-cara melakukan pekerjaan dalam suatu organisasi. Hal-hal tersebut kemudian mempengaruhi seluruh anggota organisasi dalam bekerja & bertindak.  Budaya organisasi adalah “persepsi” dari para stakeholder terhadap suatu organisasi.  Budaya organisasi bersifat deskriptif dimana anggota harus “mengikuti” persepsi yg sudah dibentuk.  Budaya adalah sesuatu yang diyakini bersama, walau anggota organisasi datang dari berbagai latar belakang. Robbins & Coulter (2009)
  • 6. Budaya Organisasi Perhatian pada Detil Orientasi pada Hasil Orientasi pada Manusia Orientasi padaTim Agresifitas Stabilitas Inovasi & Pengambilan Resiko Robbins & Coulter (2009) • Budaya organisasi terbentuk dari tingkatan penerapan dari ketujuh dimensi ini. • Contoh: satu organisasi bisa saja sangat berorientasi pada hasil kerja, sementara organisasi lain lebih mementingkan orientasi pada SDM. • Contoh: satu organisasi mementingkan stabilitas internal, sementara yang lain lebih berani berinovasi & mengambil resiko.
  • 7. ORGANISASI A  Manajer wajib memiliki dokumentasi rapi & teratur.  Keputusan atau rekomendasi harus didukung data detil.  Kegagalan dikritik & diberi penalti.  Aturan dan pengawasan ketat agar tidak ada penyimpangan.  Pekerjaan & kegiatan berpusat pada individu pekerja.  Evaluasi kinerja didasarkan pada usaha individu & senioritas. ORGANISASI B  Manajer didorong berani ambil resiko & berubah.  Keputusan bisa berdasar intuisi atau dengan pemikiran matang.  Kegagalan diperlakukan sebagai “pengalaman & pelajaran”.  Aturan tidak ketat karena manajemen percaya karyawan bekerja keras.  Pekerjaan & kegiatan dikerjakan dalam tim kerja.  Evaluasi kinerja berdasar pencapaian kinerja kelompok. Robbins & Coulter (2009)
  • 8. BUDAYA KUAT  Nilai-nilai yang diyakini tersebar merata ke seluruh organisasi  Semua mengerti hal-hal penting & prioritas yang harus dilakukan organisasi.  Sebagian besar karyawan dapat menceritakan sejarah & tokoh penting dalam organisasi.  Karyawan mengerti dengan baik budaya organisasi.  Ada kaitan jelas antara budaya dan perilaku kerja. BUDAYA LEMAH  Nilai-nilai yang diyakini hanya terbatas pada beberapa orang biasanya manajemen puncak.  Tidak semua mengerti hal-hal penting yang harus dilakukan organisasi.  Karyawan tidak tahu banyak tentang sejarah & tokoh penting dalam organisasi.  Karyawan tidak mengerti banyak tentang budaya organisasi  Sedikit kaitan antara budaya dan perilaku kerja. Robbins & Coulter (2009)
  • 10.  Cerita.Terutama cerita tentang kejadian penting & peran orang tertentu terhadap keberadaan & kesuksesan organisasi.  Ritual. Diselenggarakannya acara/event tertentu yang erat kaitan dengan kegiatan utama organisasi, biasanya dilakukan secara konsisten.  Simbol. Simbol-simbol fisik yang dipakai & ditonjolkan untuk menguatkan identitas dan budaya suatu organisasi.  Bahasa. Penggunaan bahasa, istilah atau sebutan terhadap kegiatan, jabatan, dll yang khas dipakai pada organisasi. Robbins & Coulter (2009)
  • 11.  Planning  Tingkat resiko dalam perencanaan  Apakah perencanaan dibuat oleh tim atau hanya beberapa individu  Seberapa detil dan rinci perencanaan yang dibuat  Organizing  Seberapa besar tingkat otonomi yang diberikan pada karyawan  Pekerjaan diserahkan ke tim atau individu  Tingkat interaksi antar manajer bidang  Leading  Tingkat kepedulian para manajer terhadap kepuasan kerja karyawan  Gaya kepemimpinan yang banyak diterapkan  Perlakuan terhadap perbedaan pendapat  Controlling  Apakah ada pengawas eksternal atau lebih mempercayai karyawan  Kriteria apa yang dipentingkan dalam eveluasi kinerja  Tingkat keketatan dalam penggunaan anggaran Robbins & Coulter (2009)
  • 12.  Menciptakan budaya yang beretika  Menciptakan budaya yang inovatif  Menciptakan budaya yang responsif terhadap pelanggan  Menciptakan budaya yang mendukung keanekaragaman (diversity)  Spiritualitas dan budaya organisasi Robbins & Coulter (2009)
  • 13.  Lingkungan Eksternal. Segala sesuatu yang berada diluar batasan organisasi yang mungkin mempengaruhinya.  LingkunganUmum. Serangkaian dimensi dan kekuatan yang luas yang berada disekitar organisasi yang menciptakan konteks organisasi.  LingkunganTugas. Organisasi atau kelompok eksternal tertentu yang mempengaruhi suatu organisasi.  Lingkungan Internal. Kondisi dan kekuatan yang berada didalam suatu organisasi.  Pemilik. Seseorang yang memiliki hak milik hukum atas suatu organisasi.  Dewan Direksi. Badan pengatur yang dipilih oleh para pemegang saham dan bertanggung jawab untuk mengawasi manajemen agar sesuai kepentingan pemegang saham.  Karyawan.  Lingkungan Fisik & Pekerjaan. Griffin (2004)
  • 15.  Pelanggan  Kelompok Sosial & Politik  Pesaing  Asosiasi Dagang & Industri  Pemerintah  Media  Pemasok  Masyarakat  Pemilik Saham  Serikat Pekerja  KaryawanRobbins & Coulter (2009)
  • 16.  Dimensi ekonomi. Kesehatan dan vitalitas keseluruhan dari sistem ekonomi dimana organisasi beroperasi.  Dimensi teknologi. Metode-metode yang tersedia untuk mengubah sumber-sumber daya menjadi produk atau jasa.  Dimensi sosial budaya. Kebiasaan, adat, nilai, dan karakteristik demografi dari masyarakat dimana organisasi berfungsi.  Dimensi politik-hukum. Peraturan pemerintah mengenai bisnis dan hubungan umum antara bisnis dan pemerintah.  Dimensi internasional. Sejauh mana suatu organisai terlibat atau terpengaruh oleh bisnis di negara lain. Griffin (2004)
  • 17.  Perubahan dan kompleksitas organisasi yang sangat dipengaruhi faktor ketidakpastian.  Kekuatan kompetitif (Porter, 1996)  Ancaman dari pendatang baru  Persaingan kompetitif  Ancaman produk substitusi  Kekuatan pembeli  Kekuatan pemasok  Pergolakan lingkungan seperti krisis, bencana alam, dll. Griffin (2004)
  • 18.  Etika adalah keyakinan pribadi seseorang mengenai apakah suatu perilaku, tindakan atau keputusan benar atau salah.  Perilaku yang etis, perilaku yang sesuai dengan norma sosial yang diterima secara umum.  Perilaku yang tidak etis adalah perilaku yang tidak sesuai dengan norma sosial yang diterima secara umum.  Etika manajerial, standar-standar perilaku yang membimbing manajer secara individual dalam pekerjaan mereka.  Kode etik adalah pernyataan tertulis dan formal mengenai nilai dan standar etika untuk membimbing segala tindakan suatu organisasi. Griffin (2004)
  • 19.  Tanggung jawab sosial adalah serangkaian kewajiban yang dimiliki organisasi untuk melindungi dan memajukan masyarakat tempatnya melakukan aktifitas.  Stakeholder organisasi, orang dan organisasi yang secara langsung dipengaruhi oleh perilaku suatu organisasi dan yang memiliki kepentingan atas kinerjanya.  Tingkat tanggung jawab sosial:  Posisi penghalang  Posisi defensif  Posisi akomodatif  Posisi proaktif Griffin (2004)
  • 20. PENDUKUNG  Bisnis menciptakan masalah & seharusnya membantu memecahkannya.  Perusahaan adalah warga negara dalam masyarakat.  Bisnis seringkali memiliki sumber daya yang diperlukan untuk memecahkan masalah.  Bisnis adalah rekan kerja dalam masyarakat, sama dengan pemerintah dan pihak lain. PENENTANG  Bisnis tidak memiliki keahlian untuk mengelola program sosial.  Keterlibatan dalam program sosial memberikan bisnis terlalu banyak kekuasaan.  Terdapat potensi konflik kepentingan.  Tujuan dari bisnis adalah untuk menghasilkan keuntungan bagi pemiliknya. Griffin (2004)
  • 21. Buku Utama Robbins, Stephen P. and Coulter, Mary. Management (10th Edition). Pearson Prentice Hall. New Jersey. 2009. Buku Pembanding Griffin, RickyW. Manajemen (Jilid 1). Penerbit Erlangga. 2004.