3. Pengertian MSDM
Menurut Ahli I
Menurut Ahli II
Zimmerer and Scarborough (1996)
Manusia merupakan sumber daya yang
unik.
Pada diri manusia
melekat kreativitas sebagai kemampuan
untuk menciptakan
sesuatu yang baru.
4. Pengertian MSDM
Menurut Ahli I
Menurut Ahli II
Kaplan and Norton 1996
Sumber daya manusia sebagai salah
satu pendorong kinerja ( perfomance
drivers ) yang akan menunjang
keberhasilan implementasi strategi
perusahaan.
5. Tujuan perencanaan SDM (Daft and Marcic , 2007:332)
Tujuan MSDM
Tujuan Perencanaan Tujuan Dan Perencanaan SDM
Peramalan kebutuhan jumlah tenaga kerja dan perkiraan
kompetensi yang dibutuhkan dari tenaga kerja yang di
butuhkan serta perkiraan mengenai pasokan tenaga kerja
dengan kualifikasi tertentu yang berada di pasar tenaga kerja.
o Memperoleh individu – individu yang akan memiliki nilai
ekonomi bagi perusahaan.
o Memiliki produktivitas yang tinggi dan memiliki kepuasan kerja.
6. Proses MSDM
Tahap-Tahap
Recruitment
Selection
Development
Maintenance
Separation
Untuk memperoleh, mempertahankan, dan mengembangakan
SDM yang potensial, perusahaan harus melakukan serangkain proses
berikut :
Tahap-Tahap Dalam Proses SDM
Recruitment (rekrutmen tenaga kerja)
Selection (pemilihan tenaga kerja)
Development (pengembangan tenaga kerja)
Maintenance (pemeliharaan tenaga kerja)
Separation (pemutusan hubungan kerja)
7. Proses MSDM
Tahap-Tahap
Recruitment
Selection
Development
Maintenance
Separation
Rekruitmen Tenaga Kerja
Definisi
Suatu proses untuk menemukan dan menarik calon
tenaga kerja yang memiliki kualifikasi sesuai lowongan pekerjaan
yang ada.( Lewis, Goodman dan Fandt, 2004 : 319)
Rekrutmen tenaga kerja dapat dilakukan melalui
mekanisme promosi dari dalam perusahaan sendiri ( internal
recruitment )maupun rekrutmen yang berasal dari luar
perusahaan ( external recruitment )
8. Proses MSDM
Tahap-Tahap
Recruitment
Selection
Development
Maintenance
Separation
Definisi
adalah suatu proses mengevaluasi dan melakukan pemilihan
kandidat tenaga kerja yang paling memenuhi syarat dari
sekumpulan pelamar untuk suatu jabatan tertentu.
Proses seleksi yang dilakukakn perusahaan dapat mencapai 5 tahap,
yang mencakup :
1. Seleksi lamaran
2. Wawancara
3. Pengujian calon tenaga kerja
4. pengecekan latar belakang dan referensi
5. Pemeriksaan jasmani
Seleksi Tenaga Kerja
9. Proses MSDM
Tahap-Tahap
Recruitment
Selection
Development
Maintenance
Separation
Pengembangan Tenaga Kerja
Pengembangan tenaga kerja dapat melalui pelatihan dan pengembangan.
• Pelatihan
merupakan suatu proses
yang sistematis untuk merubah perilaku tertentu dari
tenaga kerja agar selaras dengan pencapaian tujuan perusahaan.
Pelatihan ditujukan untuk meningkatkan keahlian dan
kemampuan untuk mengerjakan tugas saat ini.
• Pengembangan
lebih ditujukan untuk meningkatkan keahlian
konseptual dan pengembangan pribadi yang dibutuhkan manajer
untuk menempati jabatan yang lebih tinggi di masa mendatang.
10. Proses MSDM
Tahap-Tahap
Recruitment
Selection
Development
Maintenance
Separation
Pemeliharaan Tenaga Kerja
Agar tenaga kerja dapat terus menerus memberikan kontribusi yang
positif bagi perusahaan, tenaga kerja tersebut harus diberikan konpensasi
yang sepadan atas kinerja yang telah mereka tunjukkan.
Konpensasi finansial yang dapat diterima tenaga kerja selanjutnya
dibagi lagi kedalam dua kategori :
1. Konpensasi finansial langsung
Konpensasi jenis ini mencakup : gaji, upah, bonus, dan komisi.
2. Konpensasi finansial tidak langsung
Yang terdiri dari berbagai imbalan finansial yang tidak termasuk
kedalam kategori imbalan finansial lansung.
mencakup : tunjangan kesehatan, asuransi, pelsanaan rekreasi.
11. Proses MSDM
Tahap-Tahap
Recruitment
Selection
Development
Maintenance
Separation
Pemutusan Hubungan Kerja
Pemutusan hubungan kerja antara perusahaan dengan karyawan
dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti sebagai berikut :
1. Karyawan berhenti dari perusahaan karena karyawan tersebut
memperoleh pekerjaan ditempat lain.
2. Karyawan diberhentikan karena tidak dapat mencapai kinerja
yang dipersyaratkan.
3. Karyawan diberhentikan karena perusahaan mengalami
perubahan status, penggabungan, peleburan, atau perubahan
kepemilikan perusahaan.
4. Karyawan diberhentikan karena perusahaan tutup yang
disebabkan perusahaan mengalami kerugian secara terus menerus
selama 2 tahun atau akibat keadaan yang memaksa.
5. Karyawan melakukan kesalahan berat