cara menentukan peluang

1. KELAS XI
Mat 12 b
Ummy
PELUANG
SK: Menggunkan aturan statitiska kaidah pemecahan dan sifat
peluang dalam pemecahan masalah.
KD: Kombinasi dalam pemecahan masalah
Oleh kelompok 2:
o Juliana
o Dian caiserya de putri
o Denada putri harefa
o Hengky hidayat

2. BAB I
KAIDAH PENCACAHAN
Kaidah pencacahan merupakan cara atau aturan untuk menghitung semua
kemungkinan yang dapat terjadi dalam suatu percobaan tertentu.
Dan pada materi ini kita hanya akan membahas tentang “Aturan pengisian
tempat yang tersedia”, yang mana aturanya adalah sebagai berikut:
1. Diagram pohon
2. Table silang
3. Pasangan terurut.
1. Diagram Pohon
Perhatikan kembali kasus pemilihan penggurus kelas yang terdiri atas
ketua kelas dan sekretaris kelas
Pada pemilihan itu, terdapat calon ketua kelas yaitu Andi dan Agung,
sedangkan calon sekretaris yaituAnita,Ratna dan Yunita. Pemilihan ini dapat
diselesaikan dngan diagram pohon berikut:
Calon Ketua Calon Sekretaris Calon Penggurus
Anita (Andi,Anita)
Andi Ratna (Andi, Ratna)
Yunita (Andi,Yunita)
O
Anita (Agung,Anita)
Agung Ratna (Agung,Ratna)
Yunita (Agung,Yunita)
Misalkan O adalah objek percobaan, yaitu lima calon penggurus. Dari diagram
pohon tersebut, tampak bahwa terdapat enampasangan calon ketua dan

3. BAB I
RULES ENUMERATION
Enumeration Rules is a way to calculate all the possibilities that can happen in a
specific experiment. And on this matter we will only discuss about the "rule of
charging spot available," which the rule is as follows:
1. Tree diagram
2. Table cross
3. Couple ordered.
1. Tree Diagram
Consider again the case of elections management class of class
president and class secretary
In the election, there is class president candidate and Andi Supreme, while
prospective secretary yaitu Anita, Ratna and Yunita. his selection can be
completed with the following tree diagram:
CHIEF SECRETARY OF CANDIDATE MANAGEMENT
CANDIDATE CANDIDATE
Anita (Andi,Anita)
Andi Ratna (Andi, Ratna)
Yunita (Andi,Yunita)
O
Anita (Agung,Anita)
Agung Ratna (Agung,Ratna)
Yunita (Agung,Yunita)

4. Suppose O is the object of the experiment, the five candidates for the board.
From the tree diagram, it appears that there are six pairs of candidates
for president and
sekretaris, yaitu pasangan (Andi,Anita), pasangan (Andi,Ratna), pasangan
(Andi,Yunita), pasangan (Agung,Anita), pasangan (Agung,Ratna), dan
pasangan (Agung,Yunita). Keenam pasangan calon ketua dan sekretaris
tersebut merupakan hasil percobaan.
2. Dengan Tabel
Pada sebuah table, kelompok pertama (calon ketua) dimasukkan pada
kolom kiri,sedangkan kelompok kedua (calon sekretaris) dimasukkan pada
baris paling atas. Pasangan calon yang mungkin terjadi dapat di peroleh dengan
memasangkan anggota-anggota kolom paling kiri dengan baris paling atas
sebagai berikut:
Calon Ketua
Calon Sekretaris
Anita Ratna Yunita
Andi
Agung
(Andi,Anita)
(Agung,Anita)
(Andi,Ratna)
(Agung,Ratna)
(Andi,Yunita)
(Agung,Yunita)
Dari table diatas di peroleh pasangan calon ketua dan sekretaris seperti apabila
dilakukan dengan diagram pohon.
3. Dengan Pasangan Berurutan
Pasangan berurutan merupakan suatu cara menuliskan anggota-
anggota dua himpunan yang dipasangkan, anggota pertama pasangan itu
berasal dari himpunan pertama dan anggota kedua berasal dari himpunan yang
kedua. Misalkan A adalah himpunan calon ketua maka A={Andi,Agung},
Sedangkan B adalah himpunan calon sekretaris maka B={Anita,Ratna,Yunita}.
Pamasangan setiap anggota himpunan A dengan setiap anggota himpunan B
tampak dalam diagram berikut.
Andi
Agung
Anita
Ratna
Yunita

5. Secretary, the couples (Andi, Anita), couples (Andi, Ratna), couples (Andi,
Yunita), couples (the Great, Anita), couples (the Great, Ratna), and the couple
(Agung Yunita). Sixth candidate chairman and secretary are the result of the
experiment.
2. With Table
In the table, the first group (candidate chairman) inserted in the left
column, while the second group (candidate of secretary) entered on the top
line. Pair of candidates that may occur can be obtained by pairing members
with the leftmost column of the top row as follows:
Candidate
chairman
Candidate of secretary
Anita Ratna Yunita
Andi
Agung
(Andi,Anita)
(Agung,Anita)
(Andi,Ratna)
(Agung,Ratna)
(Andi,Yunita)
(Agung,Yunita)
From the table above were obtained candidate chairman and secretary as if
done with a tree diagram.
3. With Sequential Couples
Pair sequence is a way to write the members of the two sets are paired,
the first member of the pair is from the first set and the second member from
the second set. Let A be the set of candidate chairman of the
A=={Andi,Agung},
While B is the set of candidate secretary then B = {Anita, Ratna, Yunita}.
Pamasangan every member of every member of a set A with set B appears in
the following diagram.
Andi
Agung
Anita
Ratna
Yunita

6. Dengan pasangan berurutan, pemasangan pada diagram di atas adalah sebagai
berikut. (Andi,Anita), (Andi,Ratna) (Andi,Yunita), (Agung,Anita),
(Agung,Ratna), (Agung,Yunita).
Jadi, ada 6 pasanga calon penggurus kelas yang mungkin terjadi.
,
Uji pemahaman Materi…..!!
1. Apa yang dimaksud dengan kaidah pencacahan?
2. Sebutkan aturan –aturan yang terdapat dalam kaidah pencacahan!
3. Bagaimanakah cara penggisian data pada kaidah pencacahan
menggunakan table!
Saatnya Berlatih

7. With a partner sequence, installation at the diagram above is as follows. (Andi,
Anita), (Andi, Ratna) (Andi, Yunita), (Agung, Anita), (Agung, Ratna),
(Agung, Yunita). So, there are 6 classes board candidates that may
occur.
Test understanding of material .....!!
1. What is the rule of enumeration?
2. Mention the the rules contained in the rule enumeration!
3. How do charging data using a table enumerating the rules!
time to practice

8. 4. Bagaimanakah cara penggisian data pada kaidah pencacahan
menggunakan pasangan berurutan!
5. Bagaimanakah cara penggisian data pada kaidah pencacahan
menggunakan diagram pohon!
Buatlah kasus penentuan jenis koin yang keluar setelah dilakukan pengacakan
koin 1 yang terdiri dari A dan B, serta koin 2 yang terdiri dari C,D, dan
E!(menggunakan salah satu aturan-aturan kaidah pencacahan)
Kegiatan siswa
Himpunan : adalah segala koleksi benda-benda tertentu yang dianggap
sebagai satu kesatuan
Kaidah pencacahan: cara atau aturan untuk menghitung semua kemungkinan
yang dapat terjadi dalam suatu percobaan tertentu.
Kosa Kata Penting

9. 4. How to fill data in principle sequential enumeration using a pair!
5. How to fill data in the enumeration rules using a tree diagram!
Make case determination of the type of coins out after randomization coin 1
which consists of A and B, and 2 coins consisting of C, D, and E! (Use one
enumeration rules rules)
student activities
Important Vocabulary
Association: is any collection of objects that are considered as a single entity
Rule enumeration: how or rules for calculating all the possibilities that can
happen in a specific experiment.

10. Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar….!!
1. Jalan yang dapat ditempuh dari kota A ke kota B sebanyak 4 jalan,
sedangkan jalan yang dapat ditempuh dari kota B ke kota C sebanayak 3
jalan. Berapa banyak jalan berbeda yang dapat di tempuh dari kota A ke
kota C
2. Bu Ani mamiliki 5 stel baju pesta dan 6 sepatu. Berapa banyak pasangan
baju pesta dan sepatu yang dapat di pakai bu ani?
3. Di dalam lemari Arman terdapat 6 baju, 4 celana panjang dan 2 pasang
kaus kaki. Ada berapa pasang baju, celana panjang, dan kaus kaki yang
dapat di pakai arman?
Selamat bekerja
Uji Kompetensi
Nilai Catatan guru Paraf guru
Uji
Pemahaman
materi
Kegiatan
siswa
Uji
kompetensi

11. Answer the following questions correctly ....!!
1. The road can be reached from city A to city B by 4 roads, while the
roads that can be taken from city B to city C as much as 3 way. How many
different avenues that can be traveled from city A to city C?
2. Mrs. Ani had 5 and 6 sets of dress shoes. How many pairs of shoes and a
dress that can be used Mrs. ani?
3. In the cupboard arman there are 6 shirts, 4 pants and two pairs of socks.
How many pairs of shirts, pants, and socks that can be used arman?
Congratulations working
Competency test
value notes of teachers
initial
teacher
Understanding
test material
student
activities
competency
test