SlideShare a Scribd company logo
1 of 18
MARKETING PUBLIC RELATION
Agnesshia Eka Putri 6662111513
Elsa Suryani Padang 6662111036
Hestu Subhika Garindi 6662110876
SylviaWindyasari Utami 6662110297
(Viral Marketing & Buzz Marketing)
Apa Itu
Viral & Buzz?
Viral dan Buzz Marketing, keduanya sama-sama
merupakan bentuk dari pemasaran produk
melalui jasa online.Tetapi terdapat hal yang
membedakan sistem pemasaran mereka. Disini
kami akan coba menjelaskan apa itu Viral
Marketing dan Buzz Marketing.
VIRAL
MARKETING
Viral Marketting
Pengertian viral marketing adalah strategi dan
proses penyebaran pesan elektronik yang
menjadi saluran untuk mengkomunikasikan
informasi suatu produk kepada masyarakat
secara meluas dan berkembang melalui
jaringan internet yang menduplikasikan dirinya
menjadi semakin banyak, seperti kerja virus
computer.
Professor Andreas Kaplan dan Michael
Haenlein menyatakan bahwa untuk suksesnya
sebuah pemasaran viral harus memenuhi 3
kriteria sebagai berikut
1. Media dan orang yang bertindak untuk menyampaikan
pesan yang sedang dikampanyekan. Orang ini harus
mempunyai jaringan sosial yang cukup luas dan dipercaya
media yang diakses oleh semua orang.
2. Pesan atau ajakan yang akan dikampanyekan yang mudah
diingat dan mengunggah orang atau mengikutinya.
3. Lingkungan yang mendukung dan waktu yang tepat untuk
melancarkan program viral marketing.
 Konsumen dan Buzz, konsumen sebagai pengguna
barang atau jasa dan buzz sebagai isu
menghebohkan mengenai produk yang sudah
dikonsumsi konsumen.
 Contoh kasus : Ada seseorang yang sudah memiliki
gadget dengan merek tertentu, setelah itu dia
memposting segala keunggulan dari gadgetnya di
internet atau akun jejaring sosial miliknya. Lalu
temannya memberikan respon dengan bertanya
lebih lanjut tentang produk tersebut hingga akhirnya
tertarik dan ingin membelinya juga. Nah di sinilah
proses viral marketing berlangsung.
Komponen Viral Marketing
Pada dasarnya, Viral
Marketing ...
 Merupakan teknik maupun sistem pemasaran
melalui jasa online
 Lebih berfokus kepada proses pemasaran dari
website ke website
 Namun kekurangannya, yaitu mereka tidak bisa
menjelaskan secara detail seperti apa produk
maupun jasa yang ditawarkan, dikarenakan
konsumen tidak bisa melihat wujud asli dari
produk tadi tetapi hanya melalui gambar atau
pemaparan yang di pasang di website.
BUZZ
MARKETING
Buzz Marketing
Teknik pemasaran suatu produk atau jasa untuk
menghasilkan bisnis melalu informasi dari mulut
ke mulut. Adapun ‘mulut’ yang ‘dipinjam’ untuk
memasarkan produk atau jasa adalah ‘mulut’
orang-orang yang penting, populer, atau
memiliki pengaruh. Pesan yang disampaikan
oleh orang-orang berpengaruh ini membuat
produk atau jasa tertentu menjadi dikenal publik
secara luas.
Menurut Emanuel Rosen (2000) dalam bukunya
yang berjudulThe Anatomy of Buzz: HowTo create
Word – Of-Mouth Marketing, definisi Buzz secara
umum adalah : “infectious chatter; genuine,
street-level excitement about a hot new person,
place or thing”. Artinya obrolan murni ditingkat
pelanggan yang menular, tentang orang, barang,
atau tempat.. Atau secara lebih umum lagi
Emanuel Rosen merumuskan : “ Buzz is all the
word of mouth about a brand”, artinya Buzz
adalah semua dari mulut ke mulut (obrolan)
tentang merek.
Proses Buzz Marketing
Proses buzz marketing bermula dari menarik
perhatian konsumen dan media yang membuat
produk, jasa, atau layanan bisnis internet anda
menjadi layak untuk jadi bahan perbincangan.
Untuk dapat menciptakan BUZZ tersebut
tentunya produk atau jasa memang layak
dibicarakan orang dan memiliki kelebihan
berikut ini :
 Mampu memuaskan kebutuhan dan keinginan
pelanggan.
 Mudah di gunakan.
 Harga sesuai dengan nilai yang didapatkan dengan
menggunakan produk atau jasa tersebut.
 Mampu membuat hidup menjadi lebih baik.
 Terdapat sebuah solusi yang mampu memecahkan
keluhan atau masalah pelanggan.
Menurut Emanuel Rosen pula ada tiga
hal yang membuat buzz marketing
menjadi penting :
 Pertama, noise. Hal ini merujuk pada kenyataan
bahwa konsumen saat ini sulit menentukan
pilihan karena banyaknya iklan yang dilihat
melalui media setiap hari.
 Kedua, skepticism. Dalam konteks ini ,
konsumen pada umumnya meragukan (skeptis)
terhadap kebenaran dari informasi yang
diterimanya.
Menurut Emanuel Rosen pula ada tiga
hal yang membuat buzz marketing
menjadi penting :
 Ketiga, connectivity. Konsumen selalu
melakukan interaksi dan berkomunikasi satu
sama lain hampir setiap hari dan akhirnya saling
berkomentar tentang suatu pengalaman-
pengalaman mereka terhadap penggunaan
suatu produk atau jasa.
Contoh Kasus
(contoh kasus kami ambil dari twitter)
 Topik Untuk Dibicarakan
 Audiens
 Buzzer yang Relevan & Lingkaran Pengaruh
 Tujuan Bisnis
Tabel perbandingan antara Buzz
dan Viral Marketing
PENDEKATAN PERSAMAAN PERBEDAAN
Buzz Marketing
Menggunakan
Media Online,dari
mulut ke mulut,
dan efektif dari
segi biaya
Menggunakan teknik khusus, seperti
event atau promosi untuk menarik
konsumen dan media membicarakan
tentang suatu isu produk,dilakukan oleh
seorang tokoh.
Viral Marketing Menciptakan materu tentang brand
diinternet atau website yang membuat
konsumenasik bila bisa berbagi dengan
teman-temannya tentang materi
tersebut, biasanya melalui email,dapat
dilakukan oleh siapa saja
Kesimpulan
 Dari materi yang telah dijelaskan diatas, kita dapat melihat
bahwa buzz marketing bagian dari viral marketing. Dalam
viral marketing dapat dilakukan oleh siapa saja dari mulut
ke mulut, sedangkan dalam buzz marketing meskipun
dilakukan dari mulut ke mulut pula, buzz marketing
menggunakan seorang buzzer atau tokoh yang memiliki
pengikut banyak pada sebuah jejaring sosial.
 Kedua teknik pemasaran diatas memiliki manfaat dari segi
efektifitas biaya, karena tidak harus membayar kolom, atau
durasi, seperti yang dilakukan oleh teknik-teknik
pemasaran konvensional melalui televisi, radio, koran, atau
majah.

More Related Content

What's hot

What's hot (20)

presentasi digital marketing media1111- (1).pptx
presentasi digital marketing media1111- (1).pptxpresentasi digital marketing media1111- (1).pptx
presentasi digital marketing media1111- (1).pptx
 
Strategi Digital Marketing (Bahasa Indonesia)
Strategi Digital Marketing (Bahasa Indonesia)Strategi Digital Marketing (Bahasa Indonesia)
Strategi Digital Marketing (Bahasa Indonesia)
 
Strategi branding untuk umkm
Strategi branding untuk umkmStrategi branding untuk umkm
Strategi branding untuk umkm
 
Pelatihan digital marketing untuk UKM
Pelatihan digital marketing untuk UKMPelatihan digital marketing untuk UKM
Pelatihan digital marketing untuk UKM
 
Bab 8 mengidentifikasi segmen dan target pasar
Bab 8 mengidentifikasi segmen dan target pasarBab 8 mengidentifikasi segmen dan target pasar
Bab 8 mengidentifikasi segmen dan target pasar
 
Bab 12 menentukan strategi produk
Bab 12 menentukan strategi produkBab 12 menentukan strategi produk
Bab 12 menentukan strategi produk
 
PPT Kel. 1 Prilaku Konsumen dan Strategi Pemasaran.pptx
PPT Kel. 1 Prilaku Konsumen dan Strategi Pemasaran.pptxPPT Kel. 1 Prilaku Konsumen dan Strategi Pemasaran.pptx
PPT Kel. 1 Prilaku Konsumen dan Strategi Pemasaran.pptx
 
Media sosial untuk bisnis
Media sosial untuk bisnisMedia sosial untuk bisnis
Media sosial untuk bisnis
 
Pasar Bisnis dan Perilaku Pembelian Bisnis - Bab 6 Prinsip-prinsip Pemasaran ...
Pasar Bisnis dan Perilaku Pembelian Bisnis - Bab 6 Prinsip-prinsip Pemasaran ...Pasar Bisnis dan Perilaku Pembelian Bisnis - Bab 6 Prinsip-prinsip Pemasaran ...
Pasar Bisnis dan Perilaku Pembelian Bisnis - Bab 6 Prinsip-prinsip Pemasaran ...
 
Marketing Strategy
Marketing StrategyMarketing Strategy
Marketing Strategy
 
SALURAN PEMASARAN DAN MANAJEMEN RANTAI PASOKAN
SALURAN PEMASARAN DAN MANAJEMEN RANTAI PASOKANSALURAN PEMASARAN DAN MANAJEMEN RANTAI PASOKAN
SALURAN PEMASARAN DAN MANAJEMEN RANTAI PASOKAN
 
Komunikasi pemasaran terpadu
Komunikasi pemasaran terpaduKomunikasi pemasaran terpadu
Komunikasi pemasaran terpadu
 
manajemen retail
manajemen retailmanajemen retail
manajemen retail
 
Lingkungan Pemasaran - Bab 3 Prinsip-prinsip Pemasaran Kotler Armstrong
Lingkungan Pemasaran - Bab 3 Prinsip-prinsip Pemasaran Kotler ArmstrongLingkungan Pemasaran - Bab 3 Prinsip-prinsip Pemasaran Kotler Armstrong
Lingkungan Pemasaran - Bab 3 Prinsip-prinsip Pemasaran Kotler Armstrong
 
Pengelolaan Kualitas PPT Bahasa Indonesia
Pengelolaan Kualitas PPT Bahasa Indonesia Pengelolaan Kualitas PPT Bahasa Indonesia
Pengelolaan Kualitas PPT Bahasa Indonesia
 
Bab 18 mengelola komunikasi massa
Bab 18 mengelola komunikasi massaBab 18 mengelola komunikasi massa
Bab 18 mengelola komunikasi massa
 
Jenis-Jenis Integrasi Perusahaan
Jenis-Jenis Integrasi PerusahaanJenis-Jenis Integrasi Perusahaan
Jenis-Jenis Integrasi Perusahaan
 
Manajemen Pemasaran Principles of Marketing Philip Kotler & Gary Armstrong Ba...
Manajemen Pemasaran Principles of Marketing Philip Kotler & Gary Armstrong Ba...Manajemen Pemasaran Principles of Marketing Philip Kotler & Gary Armstrong Ba...
Manajemen Pemasaran Principles of Marketing Philip Kotler & Gary Armstrong Ba...
 
Presentasi bisnis model canvas
Presentasi bisnis model canvasPresentasi bisnis model canvas
Presentasi bisnis model canvas
 
Merancang & mengelola saluran pemasaran
Merancang & mengelola saluran pemasaranMerancang & mengelola saluran pemasaran
Merancang & mengelola saluran pemasaran
 

Viewers also liked

Komunikasi Pemasaran Terpadu - PR 2.0
Komunikasi Pemasaran Terpadu - PR 2.0Komunikasi Pemasaran Terpadu - PR 2.0
Komunikasi Pemasaran Terpadu - PR 2.0
Judhie Setiawan
 
Muslimah only fiqih wanita 6-mahram - apa dan siapa sajakah -
Muslimah only fiqih wanita 6-mahram - apa dan siapa sajakah -Muslimah only fiqih wanita 6-mahram - apa dan siapa sajakah -
Muslimah only fiqih wanita 6-mahram - apa dan siapa sajakah -
Sri Apriyanti Husain
 
What word of mouth marketing
What word of mouth marketingWhat word of mouth marketing
What word of mouth marketing
sanket394
 
Skb 5-penilaian-aspek-aspek-dalam-studi-kelayakan-bisnis
Skb 5-penilaian-aspek-aspek-dalam-studi-kelayakan-bisnisSkb 5-penilaian-aspek-aspek-dalam-studi-kelayakan-bisnis
Skb 5-penilaian-aspek-aspek-dalam-studi-kelayakan-bisnis
Soedarman Albar
 

Viewers also liked (20)

pemasaran word of mouth untuk usaha kecil dan menengah
pemasaran word of mouth untuk usaha kecil dan menengahpemasaran word of mouth untuk usaha kecil dan menengah
pemasaran word of mouth untuk usaha kecil dan menengah
 
Buzz marketing ppt
Buzz marketing pptBuzz marketing ppt
Buzz marketing ppt
 
Branding Strategy
Branding StrategyBranding Strategy
Branding Strategy
 
Sejarah & Media Baharu
Sejarah & Media BaharuSejarah & Media Baharu
Sejarah & Media Baharu
 
Split testing di fb ads
Split testing di fb adsSplit testing di fb ads
Split testing di fb ads
 
The Rise of the Social Customer and Their Impact on Business
The Rise of the Social Customer and Their Impact on BusinessThe Rise of the Social Customer and Their Impact on Business
The Rise of the Social Customer and Their Impact on Business
 
Komunikasi Pemasaran Terpadu - PR 2.0
Komunikasi Pemasaran Terpadu - PR 2.0Komunikasi Pemasaran Terpadu - PR 2.0
Komunikasi Pemasaran Terpadu - PR 2.0
 
Kita dan Jilbab
 Kita dan Jilbab Kita dan Jilbab
Kita dan Jilbab
 
MADING - #PART Judul Untuk Menarik Minat Baca
MADING - #PART Judul Untuk Menarik Minat BacaMADING - #PART Judul Untuk Menarik Minat Baca
MADING - #PART Judul Untuk Menarik Minat Baca
 
Pricing strategy (Marketing)
Pricing strategy (Marketing)Pricing strategy (Marketing)
Pricing strategy (Marketing)
 
Muslimah only fiqih wanita 6-mahram - apa dan siapa sajakah -
Muslimah only fiqih wanita 6-mahram - apa dan siapa sajakah -Muslimah only fiqih wanita 6-mahram - apa dan siapa sajakah -
Muslimah only fiqih wanita 6-mahram - apa dan siapa sajakah -
 
Strategi Marketing Guerilla
Strategi Marketing GuerillaStrategi Marketing Guerilla
Strategi Marketing Guerilla
 
What word of mouth marketing
What word of mouth marketingWhat word of mouth marketing
What word of mouth marketing
 
Buzz Marketing
Buzz MarketingBuzz Marketing
Buzz Marketing
 
Skb 5-penilaian-aspek-aspek-dalam-studi-kelayakan-bisnis
Skb 5-penilaian-aspek-aspek-dalam-studi-kelayakan-bisnisSkb 5-penilaian-aspek-aspek-dalam-studi-kelayakan-bisnis
Skb 5-penilaian-aspek-aspek-dalam-studi-kelayakan-bisnis
 
Buzz Marketing
Buzz MarketingBuzz Marketing
Buzz Marketing
 
Indonesia social media trend 2016 jakpat
Indonesia social media trend 2016 jakpatIndonesia social media trend 2016 jakpat
Indonesia social media trend 2016 jakpat
 
Your Brand: The Next Media Company
Your Brand: The Next Media CompanyYour Brand: The Next Media Company
Your Brand: The Next Media Company
 
PPT on Personal selling
PPT on Personal sellingPPT on Personal selling
PPT on Personal selling
 
Indonesia Digital Landscape 2016
Indonesia Digital Landscape 2016Indonesia Digital Landscape 2016
Indonesia Digital Landscape 2016
 

Similar to Viral Marketing & Buzz Marketing

Ambeint Media.ppt for media become for Business
Ambeint Media.ppt for media become for BusinessAmbeint Media.ppt for media become for Business
Ambeint Media.ppt for media become for Business
DahrulSiregar3
 
Merancang dan Mengelola Komunikasi Pemasaran Terintegrasi
Merancang dan Mengelola Komunikasi Pemasaran TerintegrasiMerancang dan Mengelola Komunikasi Pemasaran Terintegrasi
Merancang dan Mengelola Komunikasi Pemasaran Terintegrasi
Marni Anita Sihite
 
ADVANCED MARKETING MANAGEMENT KELOMPOK 4.pptx
ADVANCED MARKETING MANAGEMENT KELOMPOK 4.pptxADVANCED MARKETING MANAGEMENT KELOMPOK 4.pptx
ADVANCED MARKETING MANAGEMENT KELOMPOK 4.pptx
RizkyHidayat82
 

Similar to Viral Marketing & Buzz Marketing (20)

Ambeint Media.ppt for media become for Business
Ambeint Media.ppt for media become for BusinessAmbeint Media.ppt for media become for Business
Ambeint Media.ppt for media become for Business
 
Perilaku Konsumen dan Iklan
Perilaku Konsumen dan IklanPerilaku Konsumen dan Iklan
Perilaku Konsumen dan Iklan
 
Proses viral marketing 4.0
Proses viral marketing 4.0Proses viral marketing 4.0
Proses viral marketing 4.0
 
12. mengegelola komunikasi pemasaran massal dan personal.pptx
12. mengegelola komunikasi pemasaran massal dan personal.pptx12. mengegelola komunikasi pemasaran massal dan personal.pptx
12. mengegelola komunikasi pemasaran massal dan personal.pptx
 
PROMOSI KEWIRAUSAHAAN.pptx
PROMOSI KEWIRAUSAHAAN.pptxPROMOSI KEWIRAUSAHAAN.pptx
PROMOSI KEWIRAUSAHAAN.pptx
 
Perilaku Konsumen dan Iklan (PROMOSI)
Perilaku Konsumen dan Iklan (PROMOSI)Perilaku Konsumen dan Iklan (PROMOSI)
Perilaku Konsumen dan Iklan (PROMOSI)
 
New wave technology.docx
New wave technology.docxNew wave technology.docx
New wave technology.docx
 
social media impact of consumer behavior
social media impact of consumer behaviorsocial media impact of consumer behavior
social media impact of consumer behavior
 
Integrated Marketing Communication .pptx
Integrated Marketing Communication .pptxIntegrated Marketing Communication .pptx
Integrated Marketing Communication .pptx
 
Public Relations 2.0 (Cyber PR)
Public Relations 2.0 (Cyber PR)Public Relations 2.0 (Cyber PR)
Public Relations 2.0 (Cyber PR)
 
Media sosial dan branding
Media sosial dan brandingMedia sosial dan branding
Media sosial dan branding
 
Merancang dan Mengelola Komunikasi Pemasaran Terintegrasi
Merancang dan Mengelola Komunikasi Pemasaran TerintegrasiMerancang dan Mengelola Komunikasi Pemasaran Terintegrasi
Merancang dan Mengelola Komunikasi Pemasaran Terintegrasi
 
CHAPTER 21_KELOMPOK 8.pptx
CHAPTER 21_KELOMPOK 8.pptxCHAPTER 21_KELOMPOK 8.pptx
CHAPTER 21_KELOMPOK 8.pptx
 
Ppt tugas pemasaran internasional pak alam
Ppt tugas pemasaran internasional pak alamPpt tugas pemasaran internasional pak alam
Ppt tugas pemasaran internasional pak alam
 
Social Media Management
Social Media Management Social Media Management
Social Media Management
 
dgm part 3.pptx
dgm part 3.pptxdgm part 3.pptx
dgm part 3.pptx
 
Promotion
PromotionPromotion
Promotion
 
ADVANCED MARKETING MANAGEMENT KELOMPOK 4.pptx
ADVANCED MARKETING MANAGEMENT KELOMPOK 4.pptxADVANCED MARKETING MANAGEMENT KELOMPOK 4.pptx
ADVANCED MARKETING MANAGEMENT KELOMPOK 4.pptx
 
1623285467_Digital Marketing Banyuwangi.pptx
1623285467_Digital Marketing Banyuwangi.pptx1623285467_Digital Marketing Banyuwangi.pptx
1623285467_Digital Marketing Banyuwangi.pptx
 
1623285467_Digital Marketing Banyuwangi.pptx
1623285467_Digital Marketing Banyuwangi.pptx1623285467_Digital Marketing Banyuwangi.pptx
1623285467_Digital Marketing Banyuwangi.pptx
 

More from Hestu Subhika Garindi

More from Hestu Subhika Garindi (17)

Tehnik Menulis
Tehnik MenulisTehnik Menulis
Tehnik Menulis
 
ROHIS GITU LHO!
ROHIS GITU LHO!ROHIS GITU LHO!
ROHIS GITU LHO!
 
NGOPI - Are You ROHIS ?
NGOPI - Are You ROHIS ?NGOPI - Are You ROHIS ?
NGOPI - Are You ROHIS ?
 
Membangun Hubungan Melalui Komunikasi
Membangun Hubungan Melalui KomunikasiMembangun Hubungan Melalui Komunikasi
Membangun Hubungan Melalui Komunikasi
 
Kriteria Muslimah Sejati
Kriteria Muslimah SejatiKriteria Muslimah Sejati
Kriteria Muslimah Sejati
 
Enjoy Your Design !
Enjoy Your Design !Enjoy Your Design !
Enjoy Your Design !
 
Hubungan Industrial Pancasila
Hubungan Industrial PancasilaHubungan Industrial Pancasila
Hubungan Industrial Pancasila
 
Untuk Siapa Kita Beriklan (Target Market & Target Audience)
Untuk Siapa Kita Beriklan (Target Market & Target Audience)Untuk Siapa Kita Beriklan (Target Market & Target Audience)
Untuk Siapa Kita Beriklan (Target Market & Target Audience)
 
Corporate PR (sample: PT JM)
Corporate PR (sample: PT JM)Corporate PR (sample: PT JM)
Corporate PR (sample: PT JM)
 
Hubungan PR (Public Relation) dengan Media Massa
Hubungan PR (Public Relation) dengan Media MassaHubungan PR (Public Relation) dengan Media Massa
Hubungan PR (Public Relation) dengan Media Massa
 
FILSAFAT PASCA MODERN
FILSAFAT PASCA MODERNFILSAFAT PASCA MODERN
FILSAFAT PASCA MODERN
 
Ketahanan Nasional
Ketahanan NasionalKetahanan Nasional
Ketahanan Nasional
 
Tata Cara dan Adab Kongres FoSMaI Untirta
Tata Cara dan Adab Kongres FoSMaI UntirtaTata Cara dan Adab Kongres FoSMaI Untirta
Tata Cara dan Adab Kongres FoSMaI Untirta
 
Hubungan Public Relation dengan Media Massa
Hubungan Public Relation dengan Media MassaHubungan Public Relation dengan Media Massa
Hubungan Public Relation dengan Media Massa
 
Teori komunikasi keluarga
Teori komunikasi keluargaTeori komunikasi keluarga
Teori komunikasi keluarga
 
Pengertian teori fungsional struktural
Pengertian teori fungsional strukturalPengertian teori fungsional struktural
Pengertian teori fungsional struktural
 
Sejarah Islam Di Afganistan
Sejarah Islam Di AfganistanSejarah Islam Di Afganistan
Sejarah Islam Di Afganistan
 

Recently uploaded

BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
JuliBriana2
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
JarzaniIsmail
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
IvvatulAini
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
novibernadina
 

Recently uploaded (20)

BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
 
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
 
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.pptStoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMAE-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
 
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAYSOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 

Viral Marketing & Buzz Marketing

  • 1. MARKETING PUBLIC RELATION Agnesshia Eka Putri 6662111513 Elsa Suryani Padang 6662111036 Hestu Subhika Garindi 6662110876 SylviaWindyasari Utami 6662110297 (Viral Marketing & Buzz Marketing)
  • 3. Viral dan Buzz Marketing, keduanya sama-sama merupakan bentuk dari pemasaran produk melalui jasa online.Tetapi terdapat hal yang membedakan sistem pemasaran mereka. Disini kami akan coba menjelaskan apa itu Viral Marketing dan Buzz Marketing.
  • 5. Viral Marketting Pengertian viral marketing adalah strategi dan proses penyebaran pesan elektronik yang menjadi saluran untuk mengkomunikasikan informasi suatu produk kepada masyarakat secara meluas dan berkembang melalui jaringan internet yang menduplikasikan dirinya menjadi semakin banyak, seperti kerja virus computer.
  • 6. Professor Andreas Kaplan dan Michael Haenlein menyatakan bahwa untuk suksesnya sebuah pemasaran viral harus memenuhi 3 kriteria sebagai berikut 1. Media dan orang yang bertindak untuk menyampaikan pesan yang sedang dikampanyekan. Orang ini harus mempunyai jaringan sosial yang cukup luas dan dipercaya media yang diakses oleh semua orang. 2. Pesan atau ajakan yang akan dikampanyekan yang mudah diingat dan mengunggah orang atau mengikutinya. 3. Lingkungan yang mendukung dan waktu yang tepat untuk melancarkan program viral marketing.
  • 7.  Konsumen dan Buzz, konsumen sebagai pengguna barang atau jasa dan buzz sebagai isu menghebohkan mengenai produk yang sudah dikonsumsi konsumen.  Contoh kasus : Ada seseorang yang sudah memiliki gadget dengan merek tertentu, setelah itu dia memposting segala keunggulan dari gadgetnya di internet atau akun jejaring sosial miliknya. Lalu temannya memberikan respon dengan bertanya lebih lanjut tentang produk tersebut hingga akhirnya tertarik dan ingin membelinya juga. Nah di sinilah proses viral marketing berlangsung. Komponen Viral Marketing
  • 8. Pada dasarnya, Viral Marketing ...  Merupakan teknik maupun sistem pemasaran melalui jasa online  Lebih berfokus kepada proses pemasaran dari website ke website  Namun kekurangannya, yaitu mereka tidak bisa menjelaskan secara detail seperti apa produk maupun jasa yang ditawarkan, dikarenakan konsumen tidak bisa melihat wujud asli dari produk tadi tetapi hanya melalui gambar atau pemaparan yang di pasang di website.
  • 10. Buzz Marketing Teknik pemasaran suatu produk atau jasa untuk menghasilkan bisnis melalu informasi dari mulut ke mulut. Adapun ‘mulut’ yang ‘dipinjam’ untuk memasarkan produk atau jasa adalah ‘mulut’ orang-orang yang penting, populer, atau memiliki pengaruh. Pesan yang disampaikan oleh orang-orang berpengaruh ini membuat produk atau jasa tertentu menjadi dikenal publik secara luas.
  • 11. Menurut Emanuel Rosen (2000) dalam bukunya yang berjudulThe Anatomy of Buzz: HowTo create Word – Of-Mouth Marketing, definisi Buzz secara umum adalah : “infectious chatter; genuine, street-level excitement about a hot new person, place or thing”. Artinya obrolan murni ditingkat pelanggan yang menular, tentang orang, barang, atau tempat.. Atau secara lebih umum lagi Emanuel Rosen merumuskan : “ Buzz is all the word of mouth about a brand”, artinya Buzz adalah semua dari mulut ke mulut (obrolan) tentang merek.
  • 12. Proses Buzz Marketing Proses buzz marketing bermula dari menarik perhatian konsumen dan media yang membuat produk, jasa, atau layanan bisnis internet anda menjadi layak untuk jadi bahan perbincangan.
  • 13. Untuk dapat menciptakan BUZZ tersebut tentunya produk atau jasa memang layak dibicarakan orang dan memiliki kelebihan berikut ini :  Mampu memuaskan kebutuhan dan keinginan pelanggan.  Mudah di gunakan.  Harga sesuai dengan nilai yang didapatkan dengan menggunakan produk atau jasa tersebut.  Mampu membuat hidup menjadi lebih baik.  Terdapat sebuah solusi yang mampu memecahkan keluhan atau masalah pelanggan.
  • 14. Menurut Emanuel Rosen pula ada tiga hal yang membuat buzz marketing menjadi penting :  Pertama, noise. Hal ini merujuk pada kenyataan bahwa konsumen saat ini sulit menentukan pilihan karena banyaknya iklan yang dilihat melalui media setiap hari.  Kedua, skepticism. Dalam konteks ini , konsumen pada umumnya meragukan (skeptis) terhadap kebenaran dari informasi yang diterimanya.
  • 15. Menurut Emanuel Rosen pula ada tiga hal yang membuat buzz marketing menjadi penting :  Ketiga, connectivity. Konsumen selalu melakukan interaksi dan berkomunikasi satu sama lain hampir setiap hari dan akhirnya saling berkomentar tentang suatu pengalaman- pengalaman mereka terhadap penggunaan suatu produk atau jasa.
  • 16. Contoh Kasus (contoh kasus kami ambil dari twitter)  Topik Untuk Dibicarakan  Audiens  Buzzer yang Relevan & Lingkaran Pengaruh  Tujuan Bisnis
  • 17. Tabel perbandingan antara Buzz dan Viral Marketing PENDEKATAN PERSAMAAN PERBEDAAN Buzz Marketing Menggunakan Media Online,dari mulut ke mulut, dan efektif dari segi biaya Menggunakan teknik khusus, seperti event atau promosi untuk menarik konsumen dan media membicarakan tentang suatu isu produk,dilakukan oleh seorang tokoh. Viral Marketing Menciptakan materu tentang brand diinternet atau website yang membuat konsumenasik bila bisa berbagi dengan teman-temannya tentang materi tersebut, biasanya melalui email,dapat dilakukan oleh siapa saja
  • 18. Kesimpulan  Dari materi yang telah dijelaskan diatas, kita dapat melihat bahwa buzz marketing bagian dari viral marketing. Dalam viral marketing dapat dilakukan oleh siapa saja dari mulut ke mulut, sedangkan dalam buzz marketing meskipun dilakukan dari mulut ke mulut pula, buzz marketing menggunakan seorang buzzer atau tokoh yang memiliki pengikut banyak pada sebuah jejaring sosial.  Kedua teknik pemasaran diatas memiliki manfaat dari segi efektifitas biaya, karena tidak harus membayar kolom, atau durasi, seperti yang dilakukan oleh teknik-teknik pemasaran konvensional melalui televisi, radio, koran, atau majah.