SlideShare a Scribd company logo
1 of 10
MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TEMPOYAK PADA MATERI
INTEGRAL DI KELAS XII MIA SMA NEGERI 1 BATANGHARI TAHUN
PELAJARAN 2017/2018
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1Latar Belakang Masalah
Rendahnya mutu pendidikan merupakan salah satu masalah yang terus
menerus dicari solusinya. Hal ini disebabkan karena hasil belajar siswa
merupakan indikator tinggi rendahnya mutu pendidikan di suatu daerah.
Tinggi rendahnya mutu pendidikan berhubungan erat dengan kualitas sumber
daya manusia, sedangkan sumber daya manusia yang berkualitas tinggi
mutlak dibutuhkan demi kemajuan suatu negara. Dari rangkaian tersebut
menunjukkan bahwa penting bagi kita memberikan perhatian penuh pada
hasil belajar siswa.
Kaitannya dengan mata pelajaran, matematika dikenal sebagai mata
pelajaran yang relatif rumit dan sulit dipahami siswa, sehingga hasil belajar
matematika siswa cenderung lebih rendah dibandingkan dengan hasil belajar
mata pelajaran lainnya. Hal ini cukup memprihatinkan mengingat matematika
memiliki objek yang bersifat abstrak sehingga pemahamannya membutuhkan
daya berfikir yang tinggi. Faktor ini menjadi salah satu penyebab rendahnya
hasil belajar matematika siswa, namun ada faktor lain yang dapat
mempengaruhi hasil belajar siswa yang terkadang kurang mendapat
perhatian, faktor tersebut antara lain motivasi dalam diri siswa, lingkungan
belajar yang kondusif, dan model pembelajaran yang digunakan guru pada
pelaksanaan proses pembelajaran.
Pada kenyataanya pembelajaran matematika di sekolah tempat penulis
mengabdi terdapat beberapa masalah seperti Siswa sering terlambat ,siswa
kurang memperhatikan saat pembelajaran berlangsung,kebanyakan siswa
bernilai rendah pada setiap ulangan,siswa sering menyontek jika membuat
tugas,mengganggu teman saat belajar,kurangnya motivasi siswa untuk
belajar matematika.
Hal ini tergambar dari data rata-rata nilai ulangan siswa kelas XII MIA pada
pokok bahasan Induksi matematika pada table berikut.
Nomor Kelas Rata-rata Nilai Siswa
1 XII MIA 1 80
2 XII MIA 2 78
3 XII MIA 3 81
4 XII MIA 4 79
5 XII MIA 5 69
Sumber data : Buku nilai siswa kelas XII semester ganjil
Masalah diatas disebabkan oleh beberapa factor antara lain minat belajar
siswa rendah, guru tidak menggunakan model atau pendekatan guru masih
konvensional, terbatasnya sumber belajar serta model pembelajaran yang
tidak sesuai. Dilain sisi guru terlalu cepat dalam menyampaikan materi
pembelajaran serta terbatasnya sumber belajar.
Diantara permasalahan yang yang penulis paparkan di atas,yang paling
eesensial adalah rendahnya hasil belajar matematika siswa. Masalah ini
tentu tidak dapat dibiarkan karena berdampak kepada hasil belajar akan
selalu rendah dan tidak bisa melajutkan pada materi selanjutnya.
Sebagai guru pembimbing pembelajaran matematika penulis mencoba
mencarikan alternative solusi pemecahan masalah melalui penggunaan
model tempoyak,
strategi pembelajaran aktif, dan metode diskusi
Pada penelitian ini penulis menggunakan model tempoyak untuk
meningkatkan hasil belajar matematika siswa pada materi Integral di kelas XII
MIA 5 SMAN 1 Batanghari.
1.2Rumusan masalah
Berdasarkan uraian diatas maka rumusan masalah penelitian ini adalah :
Apakah penerapan model pembelajaran Tempoyak pada pembelajaran
Integral dapat meningkatkan hasil belajar siswa di kelas XII MIA 5 tahun
pelajaran 2017/2018.
1.3Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah penerapan
model pembelajaran Tempoyak pada pembelajaran Integral dapat
meningkatkan hasil belajar siswa di kelas XII MIA tahun pelajaran
2017/2018
1.4Manfaat Penelitian
Adapun manfaat Penelitian ini adalah :
a. Siswa, Untuk meningkatkan hasil belajar matematika siswa,khususnya
pada materi Integral
b. Guru,untuk memperbaiki dan meningkatkan mutu pembelajaran
matematika di kelas,sehingga materi pelajaran matematika mudah
dipahami oleh siswa
c. Sekolah,sebagai masukan dalam rangka perbaikan kegiatan
pembelajaran
II. Tinjauan Pustaka
2.1 Hakekat pembelajaran
2.1.1 Pengertian Belajar
Sebagian besar ahli berpendapat bahwa belajar adalah merupakan
proses perubahan, diman perubahan tersebut merupakan hasil dari
pengalaman.Beberapa defenisi belajar sebagai suatu perubahan menurut
beberapa ahli adalah sebagai berikut.
1) Gagne dan Berliner ( Ani Tri,2004:2) menyatakan bahwa belajar
merupakan proses dimana sesuatu organisme mengubah perilakunya
karena perilakunya karena hasil dari pengalaman.
2) Menurut teori belajar Konstruktivisme ( Ani Tri,2004:49-50) Belajar adalah
lebih dari sekedar mengingat.siswa yang memahami dan mampu
menerapkan pengetahuan yang telah dipelajari,mereka harus bisa
menyelesaikan masalah,menemukan ssuatu untuk dirinya, dan berkutat
dalam berbagai gagasan.Guru adalah bukan orang yang mampu
memberikan pengetahuan kepada siswa, sebab siswa yang harus
mengkonstruksi pengetahuan didalam memorinya sendiri.Sebaliknya
tugas guru yang paling utama adalah : (a) memperlancar siswa dengan
cara mengajarkan cara-cara membuat informasi bermakna dan relevan
dengan siswa; (b) memberikan kesempatan kepada siswa untuk
menemukan atau menerapkan gagasannya sendiri;(c) menanamkan
kesadaran belajar dan menggunakan strategi belajar sendiri.Disamping itu
guru harus mampu mendorong siswa untuk memperoleh pemahaman
yang lebih baik terhadap materi yang dipelajarinya.
3) Menurut Suharsimi Arikunto (1980:19) mengartikan bahwa belajar
merupakan suatu proses karena adanya usaha untuk mengadakan
perubahan terhadap diri manusia yang melakukan,dengan maksud
memperoleh perubahan dalam dirinya, baik berupa pengetahuan,
keterampilan maupun sikap.
4) Menurut Djamarah (2002:44) belajar merupakan serangkaian kegiatan
jiwa dan raga untuk memperoleh perubahan tingkah laku sebagai hasil
pengalaman individu dalam interaksi dengan lingkungan.
2.1.2 Hasil Belajar
Hasil belajar adalah kemampuan – kemampuan yang dimiliki siswa
setelah ia menerima pengalaman belajarnya.Kingsley ( dalam Sudjana,
2001:22) membagi tiga macam hasil belajar, yaitu : (1) keterampilan dan
kebiasaan;(2)pengetahuan dan pengertian;(3) sikap dan cita – cita yang
masing – masing golongan dapat diisi dengan yang ada pada kurikulum
sekolah.
2.2 Materi Essensial dalam matematika
2.3 Model Pembelajaran Tempoyak
Dari hasil refleksi menyeluruh yang penulis lakukan, penulis merasa tertarik
untuk berinovasi yaitu dengan membuat sebuah model pembelajaran yang
penulis namakan sebagai model pembelajaran tempoyak.
Tempoyak yang penulis maksudkan disini bukanlah sejenis makanan khas
dari provinsi jambi, tetapi tempoyak merupakan singkatan dari : Tempat
Edukasi Matematika Punya Orang Yang Asyik dan Kompetitif.
Adapun langkah-langkah dari model pembelajaran tempoyak yang penulis
rancang adalah sebagai berikut :
1. Guru memfasilitasi siswa untuk memahami konsep dari materi yang
sedang di pelajari, kegiatan ini bisa berupa memberikan tayangan berupa
power point atau video pembelajaran, menggali informasi dari berbagai
sumber seperti buku atau internet.
2. Siswa berdua dengan teman sebangkunya membuat satu buah soal
beserta jawabannya di catatan masing-masing.
3. Siswa menyalin soal dan jawabannya pada kartu yang berbeda, kartu
disediakan oleh guru
4. Guru mengocok kartu soal dan kartu jawaban yang telah dikumpulkan
siswa
5. Guru menbagikan kartu soal kepada siswa, dimana masing-masing siswa
akan mendapatkan satu buah kartu, bagi siswa yang mendapatkan kartu
soal harus mengerjakan soal tersebut sedangkan bagi siswa yang
mendapatkan jawaban berkeliling mencari pasangannya berupa
pemegang kartu soal yang bersesuaian. Kegiatan ini dilakukan diluar
kelas karena akan membutuhkan ruang yang agak luas.
6. Siswa yang sudah menemukan pasangannya melapor kepada guru,
dengan ketentuan bagi 5 pasangan pertama mendapat nilai 100, 5
pasangan berikutnya mendapat nilai 95 dan begitu seterusnya.
7. Siswa yang tidak menemukan pasangan akan dilakukan cek and recek.
Dengan cara menelusuri kesalahan yang telah terjadi, jika kesalahan
pada siswa yang membuat soal maka siswa tersebut akan diberikan
pengurangan nilai, sedangkan siswa yang tidak menemukan pasangan
tersebut akan diberi nilai dengan skor yang bersesuaian pada saat siswa
tersebut melapor kepada guru. Sedangkan jika siswa yang memegang
kartu soal tersebut yang melakukan kesalahan maka akan diadakan
perbaikan.
2.4 Kelebihan dan kelemahan Tempoyak
2.5 Hasil Belajar
A. Hasil belajar
Hasil belajar merupakan bagian terpenting dari pembelajaran.Nana Sudjana
(2009: 3) mendefinisikan hasil belajar siswa pada hakikatnya adalah
perubahan tingkah laku sebagai hasil belajar dalam pengertian yang lebih
luas mencakup bidang kognitif, afektif dan psikomotorik.
Dimyati dan Mudjiono (2006: 4) juga menyebutkan hasil belajar merupakan
hasil dari suatu interaksi tindak belajar dan tindak mengajar. Dari sisi guru
tindak mengajar diakhiri dengan proses evaluasi hasil belajar.Dari sisi
siswa,hasil belajar merupakan berakhirnya pengajaran dari puncak proses
belajar.
Dari pendapat diatas dapat disimpulkan bahwa hasil belajar adalah
kemampuan berupa pengetahuan, sikap dan keterampilan yang diperoleh
siswa setelah ia menerima perlakuan yang diberikan oleh guru sehingga
dapat mengkontruksikan pengetahuan itu dalam kehidupan sehari-hari.
2.6 Penelitian yang relevan
Model Pembelajaran Mencari Pasangan
Model pembelajaran merupakan suatu teknik pembelajaran yang digunakan
oleh guru dalam mengajarkan suatu pokok bahasan atau materi tertentu dan
dalam pemilihan model harus disesuaikan dengan materi pelajaran, tingkat
perkembangan kognitif siswa, dan sarana atau fasilitas yang tersedia sesuai
dengan tujuan pembelajaran sehingga model pembelajaran dapat diterapkan
dengan baik.
Menurut Rusman (2011: 223-233 ) Model Make a Match ( membuat
pasangan) merupakan salah satu jenis dari metode dalam pembelajaran
kooperatif yang dikembangkan oleh Lorna Curran ( 1994).Salah satu
keunggulan teknik ini adalah siswa mencari pasangan sambil belajar
mengenai suatu konsep atau topik,dalam suasana yang menyenangkan.
Anata Lie (2008: 56 ) mengatakan bahwa model pembelajaran tipe Make a
Match atau bertukar pasangan merupakan teknik belajar yang memberikan
kesempatan kepada siswa untuk bekerja sama dengan orang lain. Teknik ini
bisa digunakan pada semua mata pelajaran dan pada semua tingkatan usia
siswa.
Berdasarkan pendapat diatas,dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran
kooperatif tipe Make a Match adalah suatu teknik mencari pasangan sambil
belajar mengenai suatu konsep atau topik dalam semua mata pelajaran dan
tingkatan kelas.
Langkah-langkah Make a Match atau mencari pasangan menurut ( Lorna
Curran, 1994) dalam Febridawati Asmi ( 2013: 6) adalah sebagai berikut:
1. Guru menyiapkan beberapa kartu yang berisi beberapa konsep atau topik
yang cocok untuk sesi review,yang terdiri dari kartu soal dan kartu
jawaban.
2. Setiap siswa mendapat satu buah kartu
3. Setiap siswa memikirkan jawaban atau soal dari kartu yang dipegang
4. Setiap siswa mencari pasangan yang mempunyai kartu yang cocok
dengan kartu yang dipegangnya
5. Setelah satu babak kartu dikocok lagi agar siswa mendapat kartu yang
berbeda dengan sebelumnya.
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
3. 1 Subjek penelitian
Subyek pada penelitian ini adalah kelas XII MIA 5 SMAN 1 Batanghari tahun
pelajaran 2016/2017. Penentuan kelas ini berdasarkan hasil investigasi
terhadap kelas yang penulis ajar yaitu kelas dengan minat dan nilai rata-rata
terendah dari pokok bahasan sebelumnya.
3.2 Setting Penelitian
Tempat dan Waktu Penelitian
3.2.1 Tempat penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di kelas XII MIA 5 SMAN 1 Batanghari, Jln. A.Yani
No. 1 Muara Bulian Kabupaten Batanghari
3.2.2 Waktu penelitian
Penelitian ini dilaksanakan selama empat bulan mulai dari awal bulan januari sampai
april 2017. Dengan rincian kegiatan seperti terlihat pada table
No Uraian
Kegiatan
Januari Februari
Maret
April
1 II III IV I II III IV I II III IV I II III IV
1 Perencanaan
Siklus I
√ √
2 Pelaksanaan
Tindakan
Siklus I
√ √
3 Observasi
Siklus I
√ √
4 Refleksi Siklus
I
√
5 Perencanaan
Siklus II
√ √
6 Pelaksanaan
tindakan siklus
II
√ √
7 Observasi
Siklus II
√ √
8 Refleksi Siklus
II
√
9 Penyusunan
Laporan
√ √
Penelitian
10 Seminar Hasil
PTK
√
11 Revisi
Laporan PTK
√
3.3 Prosedur Penelitian
1. Perencanaan
Untuk melakukan penelitian ini penulis melakukan berbagai
perencanaan seperti menggembangkan silabus, RPP, memilih media,
membuat lembar observasi, membuat instrument, menyiapkan jadwl
penelitian
2. Pelaksanaan
Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus, satu siklus dilaksanakan
untuk dua atau tiga kali pertemuan. Pertemuan pertama dilaksanakan
dengan langkah-langkah sebagai berikut (Masukan langkah-langkah
RPP)
3. Observasi
4. Refleksi
3.4 Teknik pengumpulan dan analisis data
3.4.1 Teknik pengumpulan data
3.4.2 Teknik Analisis Data
3.5 Indikator Keberhasilan
Indikator Keberhasilan Individual adalah jika nilai ujian yang diperoleh lebih
besar dari dan sama dengan 75. Sedangkan Indikator Keberhasilan klasikal
adalah jika nilai ujian yang diperoleh lebih besar dari dan sama dengan 85.
Tugas 2 ptk febridawati - sma n 1 batanghari

More Related Content

What's hot

Contoh proposal ptk dan artikel ilmiah
Contoh proposal ptk dan artikel ilmiahContoh proposal ptk dan artikel ilmiah
Contoh proposal ptk dan artikel ilmiah
Suaidin -Dompu
 
Penelitian tindakan kelas ( ptk ) & contoh karya tulis ilmiah ( kti )
Penelitian tindakan kelas ( ptk ) &  contoh karya tulis ilmiah ( kti )Penelitian tindakan kelas ( ptk ) &  contoh karya tulis ilmiah ( kti )
Penelitian tindakan kelas ( ptk ) & contoh karya tulis ilmiah ( kti )
makciak
 
Contoh proposal ptk (2)
Contoh proposal ptk (2)Contoh proposal ptk (2)
Contoh proposal ptk (2)
nu rokhman
 
Proposal PTK Fisika Hukum Newton
Proposal PTK Fisika Hukum NewtonProposal PTK Fisika Hukum Newton
Proposal PTK Fisika Hukum Newton
Eko Supriyadi
 
Contoh proposal ptk
Contoh proposal ptkContoh proposal ptk
Contoh proposal ptk
Agoes Sholeh
 
Jurnal pendidikan matematika
Jurnal pendidikan matematikaJurnal pendidikan matematika
Jurnal pendidikan matematika
Nurmalianis Anis
 
Contoh ptk
Contoh ptkContoh ptk
Contoh ptk
ohasmart
 
Bab 3 proposal PTK/wahyu mariska j/08141197/PGSD/7E
Bab 3 proposal PTK/wahyu mariska j/08141197/PGSD/7EBab 3 proposal PTK/wahyu mariska j/08141197/PGSD/7E
Bab 3 proposal PTK/wahyu mariska j/08141197/PGSD/7E
Mariz Cha Cha
 
Penerapan Model Pembelajaran Inquiry Terhadap Penalaran Formal Dan Penulisan ...
Penerapan Model Pembelajaran Inquiry Terhadap Penalaran Formal Dan Penulisan ...Penerapan Model Pembelajaran Inquiry Terhadap Penalaran Formal Dan Penulisan ...
Penerapan Model Pembelajaran Inquiry Terhadap Penalaran Formal Dan Penulisan ...
guestf6b63af
 
Proposal skripsi metode inquiry dengan metode discovery
Proposal skripsi metode inquiry dengan metode discoveryProposal skripsi metode inquiry dengan metode discovery
Proposal skripsi metode inquiry dengan metode discovery
Muhammad Syafrullah
 

What's hot (20)

Contoh proposal ptk dan artikel ilmiah
Contoh proposal ptk dan artikel ilmiahContoh proposal ptk dan artikel ilmiah
Contoh proposal ptk dan artikel ilmiah
 
Penelitian tindakan kelas ( ptk ) & contoh karya tulis ilmiah ( kti )
Penelitian tindakan kelas ( ptk ) &  contoh karya tulis ilmiah ( kti )Penelitian tindakan kelas ( ptk ) &  contoh karya tulis ilmiah ( kti )
Penelitian tindakan kelas ( ptk ) & contoh karya tulis ilmiah ( kti )
 
Contoh proposal ptk (2)
Contoh proposal ptk (2)Contoh proposal ptk (2)
Contoh proposal ptk (2)
 
Proposal ptk ekonomi
Proposal ptk ekonomiProposal ptk ekonomi
Proposal ptk ekonomi
 
Proposal PTK Fisika Hukum Newton
Proposal PTK Fisika Hukum NewtonProposal PTK Fisika Hukum Newton
Proposal PTK Fisika Hukum Newton
 
Artikel
ArtikelArtikel
Artikel
 
Contoh proposal ptk
Contoh proposal ptkContoh proposal ptk
Contoh proposal ptk
 
Contoh Skripsi PTK Geografi
Contoh Skripsi PTK Geografi Contoh Skripsi PTK Geografi
Contoh Skripsi PTK Geografi
 
Proposal penelitian
Proposal penelitianProposal penelitian
Proposal penelitian
 
Jurnal pendidikan matematika
Jurnal pendidikan matematikaJurnal pendidikan matematika
Jurnal pendidikan matematika
 
Contoh ptk
Contoh ptkContoh ptk
Contoh ptk
 
Bab 3 proposal PTK/wahyu mariska j/08141197/PGSD/7E
Bab 3 proposal PTK/wahyu mariska j/08141197/PGSD/7EBab 3 proposal PTK/wahyu mariska j/08141197/PGSD/7E
Bab 3 proposal PTK/wahyu mariska j/08141197/PGSD/7E
 
PENELITIAN TINDAKAN KELAS IPA SMP
PENELITIAN TINDAKAN KELAS IPA SMP PENELITIAN TINDAKAN KELAS IPA SMP
PENELITIAN TINDAKAN KELAS IPA SMP
 
Proposal PTK
Proposal PTKProposal PTK
Proposal PTK
 
Proposal ptk
Proposal ptkProposal ptk
Proposal ptk
 
Ptk eri-marlina-lengkap
Ptk eri-marlina-lengkapPtk eri-marlina-lengkap
Ptk eri-marlina-lengkap
 
Penerapan Model Pembelajaran Inquiry Terhadap Penalaran Formal Dan Penulisan ...
Penerapan Model Pembelajaran Inquiry Terhadap Penalaran Formal Dan Penulisan ...Penerapan Model Pembelajaran Inquiry Terhadap Penalaran Formal Dan Penulisan ...
Penerapan Model Pembelajaran Inquiry Terhadap Penalaran Formal Dan Penulisan ...
 
Proposal skripsi metode inquiry dengan metode discovery
Proposal skripsi metode inquiry dengan metode discoveryProposal skripsi metode inquiry dengan metode discovery
Proposal skripsi metode inquiry dengan metode discovery
 
Contoh proposal ptk dela suryana, s.pd, sma n 13 kerinci
Contoh proposal ptk dela suryana, s.pd, sma n 13 kerinciContoh proposal ptk dela suryana, s.pd, sma n 13 kerinci
Contoh proposal ptk dela suryana, s.pd, sma n 13 kerinci
 
Proposal ptk (ike yuliarni sma n 13 muaro jambi)
Proposal ptk (ike yuliarni sma n 13 muaro jambi)Proposal ptk (ike yuliarni sma n 13 muaro jambi)
Proposal ptk (ike yuliarni sma n 13 muaro jambi)
 

Viewers also liked (6)

Contoh ptk-untuk-pelajaran-agama
Contoh ptk-untuk-pelajaran-agamaContoh ptk-untuk-pelajaran-agama
Contoh ptk-untuk-pelajaran-agama
 
Contoh ptk
Contoh ptkContoh ptk
Contoh ptk
 
Latihan ptk dela suryana, s.pd sma n 13 kerinci
Latihan ptk dela suryana, s.pd sma n 13 kerinciLatihan ptk dela suryana, s.pd sma n 13 kerinci
Latihan ptk dela suryana, s.pd sma n 13 kerinci
 
Ptk pai sma
Ptk pai smaPtk pai sma
Ptk pai sma
 
02. pendidikan agama kristen (a)
02. pendidikan agama kristen (a)02. pendidikan agama kristen (a)
02. pendidikan agama kristen (a)
 
Ptk agama kristen
Ptk agama kristenPtk agama kristen
Ptk agama kristen
 

Similar to Tugas 2 ptk febridawati - sma n 1 batanghari

LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi MEI.pdf
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi MEI.pdfLK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi MEI.pdf
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi MEI.pdf
MeilanieGitchuu
 
Skripsi penerapan pembelajaran think
Skripsi penerapan pembelajaran thinkSkripsi penerapan pembelajaran think
Skripsi penerapan pembelajaran think
masyasinpunya
 
LK 3.1 Menyusun Best Practices - Siswati.pdf
LK 3.1 Menyusun Best Practices - Siswati.pdfLK 3.1 Menyusun Best Practices - Siswati.pdf
LK 3.1 Menyusun Best Practices - Siswati.pdf
SiswatiSiswati5
 
Model pembelajaran make a match
Model pembelajaran make a matchModel pembelajaran make a match
Model pembelajaran make a match
Ayu Triast
 
Lk. 2.1 ekplorasi alternatif solusi - Copy.docx
Lk. 2.1 ekplorasi alternatif solusi - Copy.docxLk. 2.1 ekplorasi alternatif solusi - Copy.docx
Lk. 2.1 ekplorasi alternatif solusi - Copy.docx
JunaiHunter
 
Proposal ptk bahasa indonesia
Proposal ptk bahasa indonesiaProposal ptk bahasa indonesia
Proposal ptk bahasa indonesia
Laila Amru
 

Similar to Tugas 2 ptk febridawati - sma n 1 batanghari (20)

yg baru
yg baruyg baru
yg baru
 
Bab i ii ptk
Bab i ii ptkBab i ii ptk
Bab i ii ptk
 
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi MEI.pdf
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi MEI.pdfLK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi MEI.pdf
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi MEI.pdf
 
LK 3.1 Menyusun Best Practices.pdf
LK 3.1 Menyusun Best Practices.pdfLK 3.1 Menyusun Best Practices.pdf
LK 3.1 Menyusun Best Practices.pdf
 
Karya ilmiah nur sabaniah
Karya ilmiah nur sabaniahKarya ilmiah nur sabaniah
Karya ilmiah nur sabaniah
 
laporan Ptk destri saragih merangin
laporan Ptk destri saragih meranginlaporan Ptk destri saragih merangin
laporan Ptk destri saragih merangin
 
B nonoh b.indonesia repaired
B nonoh b.indonesia repairedB nonoh b.indonesia repaired
B nonoh b.indonesia repaired
 
LK 3.1 - BEST PRACTICE - UBAY BAEHAKI.pdf
LK 3.1 - BEST PRACTICE - UBAY BAEHAKI.pdfLK 3.1 - BEST PRACTICE - UBAY BAEHAKI.pdf
LK 3.1 - BEST PRACTICE - UBAY BAEHAKI.pdf
 
Karya ilmiah faltin
Karya ilmiah faltinKarya ilmiah faltin
Karya ilmiah faltin
 
Penilaian kompetensi guru Ahmadi, s.pd
Penilaian kompetensi guru Ahmadi, s.pd Penilaian kompetensi guru Ahmadi, s.pd
Penilaian kompetensi guru Ahmadi, s.pd
 
LK 3 best practic_Menulis Aksara Jawa_Mashudi.pdf
LK 3 best practic_Menulis Aksara Jawa_Mashudi.pdfLK 3 best practic_Menulis Aksara Jawa_Mashudi.pdf
LK 3 best practic_Menulis Aksara Jawa_Mashudi.pdf
 
Skripsi penerapan pembelajaran think
Skripsi penerapan pembelajaran thinkSkripsi penerapan pembelajaran think
Skripsi penerapan pembelajaran think
 
Contoh Jurnal/Artikel PTK Kenaikan Pangkat ke IV/b
Contoh Jurnal/Artikel PTK Kenaikan Pangkat ke IV/bContoh Jurnal/Artikel PTK Kenaikan Pangkat ke IV/b
Contoh Jurnal/Artikel PTK Kenaikan Pangkat ke IV/b
 
LK 3.1 Menyusun Best Practices - Siswati.pdf
LK 3.1 Menyusun Best Practices - Siswati.pdfLK 3.1 Menyusun Best Practices - Siswati.pdf
LK 3.1 Menyusun Best Practices - Siswati.pdf
 
Model pembelajaran make a match
Model pembelajaran make a matchModel pembelajaran make a match
Model pembelajaran make a match
 
Lk. 2.1 ekplorasi alternatif solusi - Copy.docx
Lk. 2.1 ekplorasi alternatif solusi - Copy.docxLk. 2.1 ekplorasi alternatif solusi - Copy.docx
Lk. 2.1 ekplorasi alternatif solusi - Copy.docx
 
PTK Media Dakon dari Eka Rianti
PTK Media Dakon dari Eka RiantiPTK Media Dakon dari Eka Rianti
PTK Media Dakon dari Eka Rianti
 
Apriyanti Arifin makalah proceeding SeNdiMat II PPPPTK Matematika, Kamis 27 N...
Apriyanti Arifin makalah proceeding SeNdiMat II PPPPTK Matematika, Kamis 27 N...Apriyanti Arifin makalah proceeding SeNdiMat II PPPPTK Matematika, Kamis 27 N...
Apriyanti Arifin makalah proceeding SeNdiMat II PPPPTK Matematika, Kamis 27 N...
 
Karil Muhamad Syahril
Karil Muhamad SyahrilKaril Muhamad Syahril
Karil Muhamad Syahril
 
Proposal ptk bahasa indonesia
Proposal ptk bahasa indonesiaProposal ptk bahasa indonesia
Proposal ptk bahasa indonesia
 

More from Maryanto Sumringah SMA 9 Tebo

More from Maryanto Sumringah SMA 9 Tebo (20)

Judul ptk mtk lena p. h. aritonang
Judul ptk mtk lena p. h. aritonangJudul ptk mtk lena p. h. aritonang
Judul ptk mtk lena p. h. aritonang
 
Laporan pengembangan diri lena p. h. aritonang
Laporan pengembangan diri lena p. h. aritonangLaporan pengembangan diri lena p. h. aritonang
Laporan pengembangan diri lena p. h. aritonang
 
Aulia rahmawati (lap. pengembangan diri)
Aulia rahmawati (lap. pengembangan diri)Aulia rahmawati (lap. pengembangan diri)
Aulia rahmawati (lap. pengembangan diri)
 
Tugas modul d lingkaran
Tugas modul d lingkaranTugas modul d lingkaran
Tugas modul d lingkaran
 
Jon hendri tugas pengembangan diri
Jon hendri tugas pengembangan diriJon hendri tugas pengembangan diri
Jon hendri tugas pengembangan diri
 
Jon hendri tugas ptk
Jon hendri tugas ptkJon hendri tugas ptk
Jon hendri tugas ptk
 
Tugas kelompok 4, lingkaran
Tugas kelompok 4, lingkaranTugas kelompok 4, lingkaran
Tugas kelompok 4, lingkaran
 
Klp 10 pengamatan video
Klp 10 pengamatan videoKlp 10 pengamatan video
Klp 10 pengamatan video
 
Klp 10 analisis pengamatan kompetensi 10
Klp 10 analisis pengamatan kompetensi 10Klp 10 analisis pengamatan kompetensi 10
Klp 10 analisis pengamatan kompetensi 10
 
Klp 10 tugas mandiri pemetaan pkg kompetensi 1 - 14
Klp 10  tugas mandiri pemetaan pkg kompetensi 1 - 14Klp 10  tugas mandiri pemetaan pkg kompetensi 1 - 14
Klp 10 tugas mandiri pemetaan pkg kompetensi 1 - 14
 
Workshop ptk ilham dani,s.pd sma n 18 tebo
Workshop ptk ilham dani,s.pd sma n 18  teboWorkshop ptk ilham dani,s.pd sma n 18  tebo
Workshop ptk ilham dani,s.pd sma n 18 tebo
 
Ptk ilham dani,s.pd sma n 18 tebo
Ptk ilham dani,s.pd sma n 18  teboPtk ilham dani,s.pd sma n 18  tebo
Ptk ilham dani,s.pd sma n 18 tebo
 
Workshop ptk (ike yuliarni sma n 13 muaro jambi)
Workshop ptk (ike yuliarni sma n 13 muaro jambi)Workshop ptk (ike yuliarni sma n 13 muaro jambi)
Workshop ptk (ike yuliarni sma n 13 muaro jambi)
 
Laporan pengembangan diri (ike yuliarni sma n 13 muaro jambi)
Laporan pengembangan diri (ike yuliarni sma n 13 muaro jambi)Laporan pengembangan diri (ike yuliarni sma n 13 muaro jambi)
Laporan pengembangan diri (ike yuliarni sma n 13 muaro jambi)
 
Kompetensi 8 asli HERNANTO,S.Pd SMA4 - kerinci
Kompetensi 8 asli HERNANTO,S.Pd  SMA4 - kerinciKompetensi 8 asli HERNANTO,S.Pd  SMA4 - kerinci
Kompetensi 8 asli HERNANTO,S.Pd SMA4 - kerinci
 
B. tugas mandiri pemetaan pkg kompetensi 1 kel 14 HERNANTO,S.Pd SMA4 - ker...
B. tugas mandiri pemetaan pkg kompetensi 1  kel 14  HERNANTO,S.Pd  SMA4 - ker...B. tugas mandiri pemetaan pkg kompetensi 1  kel 14  HERNANTO,S.Pd  SMA4 - ker...
B. tugas mandiri pemetaan pkg kompetensi 1 kel 14 HERNANTO,S.Pd SMA4 - ker...
 
Tugas ptk HERNANTO,S.Pd SMA4 - kerinci
Tugas ptk  HERNANTO,S.Pd  SMA4 - kerinciTugas ptk  HERNANTO,S.Pd  SMA4 - kerinci
Tugas ptk HERNANTO,S.Pd SMA4 - kerinci
 
PKB Tugas individu HERNANTO,S.Pd SMA4 - kerinci
PKB Tugas individu HERNANTO,S.Pd  SMA4 - kerinciPKB Tugas individu HERNANTO,S.Pd  SMA4 - kerinci
PKB Tugas individu HERNANTO,S.Pd SMA4 - kerinci
 
Pkb heri purnomo, s.pd sma11 tebo
Pkb heri purnomo, s.pd sma11 teboPkb heri purnomo, s.pd sma11 tebo
Pkb heri purnomo, s.pd sma11 tebo
 
Laporan heri purnomo, s.pd SMA11 tebo
Laporan heri purnomo, s.pd SMA11 teboLaporan heri purnomo, s.pd SMA11 tebo
Laporan heri purnomo, s.pd SMA11 tebo
 

Recently uploaded

Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
JarzaniIsmail
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
dpp11tya
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
pipinafindraputri1
 

Recently uploaded (20)

TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptxTEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.pptStoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
 
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxMateri Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
 
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptxRegresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
 
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
 
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMAE-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
 
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
 
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
 

Tugas 2 ptk febridawati - sma n 1 batanghari

  • 1. MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TEMPOYAK PADA MATERI INTEGRAL DI KELAS XII MIA SMA NEGERI 1 BATANGHARI TAHUN PELAJARAN 2017/2018 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1Latar Belakang Masalah Rendahnya mutu pendidikan merupakan salah satu masalah yang terus menerus dicari solusinya. Hal ini disebabkan karena hasil belajar siswa merupakan indikator tinggi rendahnya mutu pendidikan di suatu daerah. Tinggi rendahnya mutu pendidikan berhubungan erat dengan kualitas sumber daya manusia, sedangkan sumber daya manusia yang berkualitas tinggi mutlak dibutuhkan demi kemajuan suatu negara. Dari rangkaian tersebut menunjukkan bahwa penting bagi kita memberikan perhatian penuh pada hasil belajar siswa. Kaitannya dengan mata pelajaran, matematika dikenal sebagai mata pelajaran yang relatif rumit dan sulit dipahami siswa, sehingga hasil belajar matematika siswa cenderung lebih rendah dibandingkan dengan hasil belajar mata pelajaran lainnya. Hal ini cukup memprihatinkan mengingat matematika memiliki objek yang bersifat abstrak sehingga pemahamannya membutuhkan daya berfikir yang tinggi. Faktor ini menjadi salah satu penyebab rendahnya hasil belajar matematika siswa, namun ada faktor lain yang dapat mempengaruhi hasil belajar siswa yang terkadang kurang mendapat perhatian, faktor tersebut antara lain motivasi dalam diri siswa, lingkungan belajar yang kondusif, dan model pembelajaran yang digunakan guru pada pelaksanaan proses pembelajaran.
  • 2. Pada kenyataanya pembelajaran matematika di sekolah tempat penulis mengabdi terdapat beberapa masalah seperti Siswa sering terlambat ,siswa kurang memperhatikan saat pembelajaran berlangsung,kebanyakan siswa bernilai rendah pada setiap ulangan,siswa sering menyontek jika membuat tugas,mengganggu teman saat belajar,kurangnya motivasi siswa untuk belajar matematika. Hal ini tergambar dari data rata-rata nilai ulangan siswa kelas XII MIA pada pokok bahasan Induksi matematika pada table berikut. Nomor Kelas Rata-rata Nilai Siswa 1 XII MIA 1 80 2 XII MIA 2 78 3 XII MIA 3 81 4 XII MIA 4 79 5 XII MIA 5 69 Sumber data : Buku nilai siswa kelas XII semester ganjil Masalah diatas disebabkan oleh beberapa factor antara lain minat belajar siswa rendah, guru tidak menggunakan model atau pendekatan guru masih konvensional, terbatasnya sumber belajar serta model pembelajaran yang tidak sesuai. Dilain sisi guru terlalu cepat dalam menyampaikan materi pembelajaran serta terbatasnya sumber belajar. Diantara permasalahan yang yang penulis paparkan di atas,yang paling eesensial adalah rendahnya hasil belajar matematika siswa. Masalah ini tentu tidak dapat dibiarkan karena berdampak kepada hasil belajar akan selalu rendah dan tidak bisa melajutkan pada materi selanjutnya. Sebagai guru pembimbing pembelajaran matematika penulis mencoba mencarikan alternative solusi pemecahan masalah melalui penggunaan model tempoyak, strategi pembelajaran aktif, dan metode diskusi
  • 3. Pada penelitian ini penulis menggunakan model tempoyak untuk meningkatkan hasil belajar matematika siswa pada materi Integral di kelas XII MIA 5 SMAN 1 Batanghari. 1.2Rumusan masalah Berdasarkan uraian diatas maka rumusan masalah penelitian ini adalah : Apakah penerapan model pembelajaran Tempoyak pada pembelajaran Integral dapat meningkatkan hasil belajar siswa di kelas XII MIA 5 tahun pelajaran 2017/2018. 1.3Tujuan Penelitian Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah penerapan model pembelajaran Tempoyak pada pembelajaran Integral dapat meningkatkan hasil belajar siswa di kelas XII MIA tahun pelajaran 2017/2018 1.4Manfaat Penelitian Adapun manfaat Penelitian ini adalah : a. Siswa, Untuk meningkatkan hasil belajar matematika siswa,khususnya pada materi Integral b. Guru,untuk memperbaiki dan meningkatkan mutu pembelajaran matematika di kelas,sehingga materi pelajaran matematika mudah dipahami oleh siswa c. Sekolah,sebagai masukan dalam rangka perbaikan kegiatan pembelajaran II. Tinjauan Pustaka 2.1 Hakekat pembelajaran 2.1.1 Pengertian Belajar Sebagian besar ahli berpendapat bahwa belajar adalah merupakan proses perubahan, diman perubahan tersebut merupakan hasil dari
  • 4. pengalaman.Beberapa defenisi belajar sebagai suatu perubahan menurut beberapa ahli adalah sebagai berikut. 1) Gagne dan Berliner ( Ani Tri,2004:2) menyatakan bahwa belajar merupakan proses dimana sesuatu organisme mengubah perilakunya karena perilakunya karena hasil dari pengalaman. 2) Menurut teori belajar Konstruktivisme ( Ani Tri,2004:49-50) Belajar adalah lebih dari sekedar mengingat.siswa yang memahami dan mampu menerapkan pengetahuan yang telah dipelajari,mereka harus bisa menyelesaikan masalah,menemukan ssuatu untuk dirinya, dan berkutat dalam berbagai gagasan.Guru adalah bukan orang yang mampu memberikan pengetahuan kepada siswa, sebab siswa yang harus mengkonstruksi pengetahuan didalam memorinya sendiri.Sebaliknya tugas guru yang paling utama adalah : (a) memperlancar siswa dengan cara mengajarkan cara-cara membuat informasi bermakna dan relevan dengan siswa; (b) memberikan kesempatan kepada siswa untuk menemukan atau menerapkan gagasannya sendiri;(c) menanamkan kesadaran belajar dan menggunakan strategi belajar sendiri.Disamping itu guru harus mampu mendorong siswa untuk memperoleh pemahaman yang lebih baik terhadap materi yang dipelajarinya. 3) Menurut Suharsimi Arikunto (1980:19) mengartikan bahwa belajar merupakan suatu proses karena adanya usaha untuk mengadakan perubahan terhadap diri manusia yang melakukan,dengan maksud memperoleh perubahan dalam dirinya, baik berupa pengetahuan, keterampilan maupun sikap. 4) Menurut Djamarah (2002:44) belajar merupakan serangkaian kegiatan jiwa dan raga untuk memperoleh perubahan tingkah laku sebagai hasil pengalaman individu dalam interaksi dengan lingkungan. 2.1.2 Hasil Belajar Hasil belajar adalah kemampuan – kemampuan yang dimiliki siswa setelah ia menerima pengalaman belajarnya.Kingsley ( dalam Sudjana, 2001:22) membagi tiga macam hasil belajar, yaitu : (1) keterampilan dan kebiasaan;(2)pengetahuan dan pengertian;(3) sikap dan cita – cita yang
  • 5. masing – masing golongan dapat diisi dengan yang ada pada kurikulum sekolah. 2.2 Materi Essensial dalam matematika 2.3 Model Pembelajaran Tempoyak Dari hasil refleksi menyeluruh yang penulis lakukan, penulis merasa tertarik untuk berinovasi yaitu dengan membuat sebuah model pembelajaran yang penulis namakan sebagai model pembelajaran tempoyak. Tempoyak yang penulis maksudkan disini bukanlah sejenis makanan khas dari provinsi jambi, tetapi tempoyak merupakan singkatan dari : Tempat Edukasi Matematika Punya Orang Yang Asyik dan Kompetitif. Adapun langkah-langkah dari model pembelajaran tempoyak yang penulis rancang adalah sebagai berikut : 1. Guru memfasilitasi siswa untuk memahami konsep dari materi yang sedang di pelajari, kegiatan ini bisa berupa memberikan tayangan berupa power point atau video pembelajaran, menggali informasi dari berbagai sumber seperti buku atau internet. 2. Siswa berdua dengan teman sebangkunya membuat satu buah soal beserta jawabannya di catatan masing-masing. 3. Siswa menyalin soal dan jawabannya pada kartu yang berbeda, kartu disediakan oleh guru 4. Guru mengocok kartu soal dan kartu jawaban yang telah dikumpulkan siswa 5. Guru menbagikan kartu soal kepada siswa, dimana masing-masing siswa akan mendapatkan satu buah kartu, bagi siswa yang mendapatkan kartu soal harus mengerjakan soal tersebut sedangkan bagi siswa yang mendapatkan jawaban berkeliling mencari pasangannya berupa
  • 6. pemegang kartu soal yang bersesuaian. Kegiatan ini dilakukan diluar kelas karena akan membutuhkan ruang yang agak luas. 6. Siswa yang sudah menemukan pasangannya melapor kepada guru, dengan ketentuan bagi 5 pasangan pertama mendapat nilai 100, 5 pasangan berikutnya mendapat nilai 95 dan begitu seterusnya. 7. Siswa yang tidak menemukan pasangan akan dilakukan cek and recek. Dengan cara menelusuri kesalahan yang telah terjadi, jika kesalahan pada siswa yang membuat soal maka siswa tersebut akan diberikan pengurangan nilai, sedangkan siswa yang tidak menemukan pasangan tersebut akan diberi nilai dengan skor yang bersesuaian pada saat siswa tersebut melapor kepada guru. Sedangkan jika siswa yang memegang kartu soal tersebut yang melakukan kesalahan maka akan diadakan perbaikan. 2.4 Kelebihan dan kelemahan Tempoyak 2.5 Hasil Belajar A. Hasil belajar Hasil belajar merupakan bagian terpenting dari pembelajaran.Nana Sudjana (2009: 3) mendefinisikan hasil belajar siswa pada hakikatnya adalah perubahan tingkah laku sebagai hasil belajar dalam pengertian yang lebih luas mencakup bidang kognitif, afektif dan psikomotorik. Dimyati dan Mudjiono (2006: 4) juga menyebutkan hasil belajar merupakan hasil dari suatu interaksi tindak belajar dan tindak mengajar. Dari sisi guru tindak mengajar diakhiri dengan proses evaluasi hasil belajar.Dari sisi siswa,hasil belajar merupakan berakhirnya pengajaran dari puncak proses belajar. Dari pendapat diatas dapat disimpulkan bahwa hasil belajar adalah kemampuan berupa pengetahuan, sikap dan keterampilan yang diperoleh siswa setelah ia menerima perlakuan yang diberikan oleh guru sehingga dapat mengkontruksikan pengetahuan itu dalam kehidupan sehari-hari.
  • 7. 2.6 Penelitian yang relevan Model Pembelajaran Mencari Pasangan Model pembelajaran merupakan suatu teknik pembelajaran yang digunakan oleh guru dalam mengajarkan suatu pokok bahasan atau materi tertentu dan dalam pemilihan model harus disesuaikan dengan materi pelajaran, tingkat perkembangan kognitif siswa, dan sarana atau fasilitas yang tersedia sesuai dengan tujuan pembelajaran sehingga model pembelajaran dapat diterapkan dengan baik. Menurut Rusman (2011: 223-233 ) Model Make a Match ( membuat pasangan) merupakan salah satu jenis dari metode dalam pembelajaran kooperatif yang dikembangkan oleh Lorna Curran ( 1994).Salah satu keunggulan teknik ini adalah siswa mencari pasangan sambil belajar mengenai suatu konsep atau topik,dalam suasana yang menyenangkan. Anata Lie (2008: 56 ) mengatakan bahwa model pembelajaran tipe Make a Match atau bertukar pasangan merupakan teknik belajar yang memberikan kesempatan kepada siswa untuk bekerja sama dengan orang lain. Teknik ini bisa digunakan pada semua mata pelajaran dan pada semua tingkatan usia siswa. Berdasarkan pendapat diatas,dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran kooperatif tipe Make a Match adalah suatu teknik mencari pasangan sambil belajar mengenai suatu konsep atau topik dalam semua mata pelajaran dan tingkatan kelas. Langkah-langkah Make a Match atau mencari pasangan menurut ( Lorna Curran, 1994) dalam Febridawati Asmi ( 2013: 6) adalah sebagai berikut: 1. Guru menyiapkan beberapa kartu yang berisi beberapa konsep atau topik yang cocok untuk sesi review,yang terdiri dari kartu soal dan kartu jawaban. 2. Setiap siswa mendapat satu buah kartu 3. Setiap siswa memikirkan jawaban atau soal dari kartu yang dipegang 4. Setiap siswa mencari pasangan yang mempunyai kartu yang cocok dengan kartu yang dipegangnya
  • 8. 5. Setelah satu babak kartu dikocok lagi agar siswa mendapat kartu yang berbeda dengan sebelumnya. BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3. 1 Subjek penelitian Subyek pada penelitian ini adalah kelas XII MIA 5 SMAN 1 Batanghari tahun pelajaran 2016/2017. Penentuan kelas ini berdasarkan hasil investigasi terhadap kelas yang penulis ajar yaitu kelas dengan minat dan nilai rata-rata terendah dari pokok bahasan sebelumnya. 3.2 Setting Penelitian Tempat dan Waktu Penelitian 3.2.1 Tempat penelitian Penelitian ini dilaksanakan di kelas XII MIA 5 SMAN 1 Batanghari, Jln. A.Yani No. 1 Muara Bulian Kabupaten Batanghari 3.2.2 Waktu penelitian Penelitian ini dilaksanakan selama empat bulan mulai dari awal bulan januari sampai april 2017. Dengan rincian kegiatan seperti terlihat pada table No Uraian Kegiatan Januari Februari Maret April 1 II III IV I II III IV I II III IV I II III IV 1 Perencanaan Siklus I √ √ 2 Pelaksanaan Tindakan Siklus I √ √ 3 Observasi Siklus I √ √ 4 Refleksi Siklus I √ 5 Perencanaan Siklus II √ √ 6 Pelaksanaan tindakan siklus II √ √ 7 Observasi Siklus II √ √ 8 Refleksi Siklus II √ 9 Penyusunan Laporan √ √
  • 9. Penelitian 10 Seminar Hasil PTK √ 11 Revisi Laporan PTK √ 3.3 Prosedur Penelitian 1. Perencanaan Untuk melakukan penelitian ini penulis melakukan berbagai perencanaan seperti menggembangkan silabus, RPP, memilih media, membuat lembar observasi, membuat instrument, menyiapkan jadwl penelitian 2. Pelaksanaan Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus, satu siklus dilaksanakan untuk dua atau tiga kali pertemuan. Pertemuan pertama dilaksanakan dengan langkah-langkah sebagai berikut (Masukan langkah-langkah RPP) 3. Observasi 4. Refleksi 3.4 Teknik pengumpulan dan analisis data 3.4.1 Teknik pengumpulan data 3.4.2 Teknik Analisis Data 3.5 Indikator Keberhasilan Indikator Keberhasilan Individual adalah jika nilai ujian yang diperoleh lebih besar dari dan sama dengan 75. Sedangkan Indikator Keberhasilan klasikal adalah jika nilai ujian yang diperoleh lebih besar dari dan sama dengan 85.