SlideShare a Scribd company logo
1 of 14
NAMA KELOMPOK
Riwayat Alamiah Penyakit 
Riwayat alamiah penyakit (natural history 
of disease) adalah deskripsi tentang perjalanan 
waktu dan perkembangan penyakit pada 
individu, dimulai sejak terjadinya paparan 
dengan agen kausal hingga terjadinya akibat 
penyakit, seperti kesembuhan atau kematian, 
tanpa terinterupsi oleh oleh suatu intervensi 
maupun terapik (CDC, 2010c).
1. Tahap Prepatogenesis 
Host sehat/normal, tidak ada interaksi 
antara host dan agent tapi jika agent, host 
dan enviroment berubah agent akan masuk 
ke host. 
2. Tahap Patogenesis 
Tahap mulai masuknya agent ke dalam host 
hingga timbul gejala sakit
3. Tahap Pasca Patogenesis 
Tahap perjalanan penyakit. Tahap ini dapat 
dalam bentuk sembuh sempurna, sembuh 
dengan cacat, serta karier.
FILARIASIS 
Filariasis (penyakit kaki gajah) adalah 
penyakit menular yang disebabkan karena 
infeksi cacing filaria, yang hidup di saluran 
dan kelenjar getah bening ( limfe ) serta 
menyebabkan gejala akut , kronis dan 
ditularkan oleh berbagai jenis nyamuk.
Penyakit Kaki Gajah ( Filariasis ) utamanya 
disebabkan oleh 3 spesies cacing filaria 
1. Wuchereria bancrofti 
2. Brugia malayi 
3. Brugia timori
• W. bancrofti ditularkan berbagai spesies spt: Culex 
quinquefasciatus, Anopheles gambiae, An. funestus, 
Aedes polynesiensis, An. scapularis dan Ae. 
pseudoscutellaris. 
• Brugia malayi ditularkan oleh spesies yang 
bervariasi dari Mansonia, Anopheles dan Aedes. 
• Brugia timori ditularkan oleh Anopheles 
barbirostris.
Riwayat Alamiah penyakit filariasis 
1. Tahap Prepatogenesis 
Fase ini terjadi ketika seseorang digigit nyamuk 
yang sudah terinfeksi, yaitu nyamuk yang di dalam 
tubuhnya mengandung larva stadium 3. larva 
menuju system limfe dan kemudian tumbuh menjadi 
cacing dewasa jantau atau betina dan berkembang 
biak. Di sini, factor penyebab pertama belum 
menimbulka penyakit, tetapi telah meletakkan dasar-dasar 
bagi berkembangnya penyakit.
a. Fase Subklinis 
Fase ini disebut juga dengan 
presymtomatic, di mana perubahan 
faali atau system dalam tubuh 
manusia telah terjadi, tetapi 
perubahan itu tidak cukup kuat untuk 
menimbulkan keluhan sakit dan pada 
umumnya pencarian pengobatan 
belum dilakukan.
b. Fase Klinis 
Pada fase ini, perubahan-perubahan yang 
teradi pada jaringan tubuh telah cukup untuk 
memunculkan gejala-gejala dan tanda-tanda 
penyakit. Gejala akut yang dapat terjadi 
misalnya demamberulang-ulang selama 3-5 
hari, pembengkakan kelenjar getah bening di 
daerah lipatan paha, ketiak, yang tampak 
kemerahan, panas, dan sakit, radang saluran 
kelenjar getah bening yang terasa panas dan 
sakit yang menjalar dari pangkal kaki atau 
lengan ke ujung.
c. Fase Konvalesens 
Fase ini adalah tahap akhir dari fase klinis 
yang berupa fase konvalesens (penyembuhan) 
dan meninggal. Fase ini dapat berkembang 
menjadi sembuh total, sembuh dengan cacat 
atau gejala sisa. Filariasis dapat disembuhkan 
jika diobati sedini mungkin, namun jika tidak 
mendapatkan pengobatan dapat menyebabkan 
disabilitas (kecacatan) .
3. Tahap Pasca Patogenesis 
Merupakan tahap akhir dari fase klinis 
yang dapat berupa fase konvalesens 
(penyembuhan) dan meninggal. Fase 
konvalesens dapat berkembang menjadi 
sembuh total, sembuh dengan cacat atau 
gejala sisa (disabilitas atau sekuele). Filariasis 
dapat di sembuhkan dengan mengobati 
secara dini tapi jika tidak akan 
mengakibatkan kecacatan.
THANKS YOUR ATTENTION

More Related Content

What's hot

Pedoman pengendalian ispa
Pedoman pengendalian ispaPedoman pengendalian ispa
Pedoman pengendalian ispa
Mi Mie
 
Pemberdayaan masyarakat di bidang kesehatan.8
Pemberdayaan masyarakat di bidang kesehatan.8Pemberdayaan masyarakat di bidang kesehatan.8
Pemberdayaan masyarakat di bidang kesehatan.8
Muhammad Muqouwis. AT
 
Presntasi filaria
Presntasi filariaPresntasi filaria
Presntasi filaria
Sun Siregar
 
Bab ii perhitungan dalam epidemiologi (part 2)
Bab ii perhitungan dalam epidemiologi (part 2)Bab ii perhitungan dalam epidemiologi (part 2)
Bab ii perhitungan dalam epidemiologi (part 2)
NajMah Usman
 
Indikator nasional penanggulangan tb
Indikator nasional penanggulangan tbIndikator nasional penanggulangan tb
Indikator nasional penanggulangan tb
Nurul Atika
 

What's hot (20)

Ppt malaria
Ppt malariaPpt malaria
Ppt malaria
 
Pedoman pengendalian ispa
Pedoman pengendalian ispaPedoman pengendalian ispa
Pedoman pengendalian ispa
 
Rantai Penularan Penyakit
Rantai Penularan PenyakitRantai Penularan Penyakit
Rantai Penularan Penyakit
 
Ppt DBD
Ppt DBDPpt DBD
Ppt DBD
 
POWERPOINT TB PARU
POWERPOINT TB PARUPOWERPOINT TB PARU
POWERPOINT TB PARU
 
Pemberdayaan masyarakat di bidang kesehatan.8
Pemberdayaan masyarakat di bidang kesehatan.8Pemberdayaan masyarakat di bidang kesehatan.8
Pemberdayaan masyarakat di bidang kesehatan.8
 
Buku pedoman teknis pemeriksaan parasit malaria
Buku pedoman teknis pemeriksaan parasit malariaBuku pedoman teknis pemeriksaan parasit malaria
Buku pedoman teknis pemeriksaan parasit malaria
 
Presntasi filaria
Presntasi filariaPresntasi filaria
Presntasi filaria
 
Pengembangan Surveilans Penyakit Berbasis Masyarakat
Pengembangan Surveilans Penyakit Berbasis MasyarakatPengembangan Surveilans Penyakit Berbasis Masyarakat
Pengembangan Surveilans Penyakit Berbasis Masyarakat
 
Tuberculosis
Tuberculosis Tuberculosis
Tuberculosis
 
Bab viii surveilans epid
Bab viii surveilans epidBab viii surveilans epid
Bab viii surveilans epid
 
Bab ii perhitungan dalam epidemiologi (part 2)
Bab ii perhitungan dalam epidemiologi (part 2)Bab ii perhitungan dalam epidemiologi (part 2)
Bab ii perhitungan dalam epidemiologi (part 2)
 
Laporan pws penyakit potensial wabah rjl
Laporan pws penyakit potensial wabah rjlLaporan pws penyakit potensial wabah rjl
Laporan pws penyakit potensial wabah rjl
 
Filariasis
FilariasisFilariasis
Filariasis
 
Penyakit Hepatitis dan Jenisnya
Penyakit Hepatitis dan JenisnyaPenyakit Hepatitis dan Jenisnya
Penyakit Hepatitis dan Jenisnya
 
Bentuk Desain Penelitian Epidemiologi
Bentuk Desain Penelitian EpidemiologiBentuk Desain Penelitian Epidemiologi
Bentuk Desain Penelitian Epidemiologi
 
BAB 11 Epidemiologi Penyakit Menular Malaria
BAB 11 Epidemiologi Penyakit Menular MalariaBAB 11 Epidemiologi Penyakit Menular Malaria
BAB 11 Epidemiologi Penyakit Menular Malaria
 
Indikator nasional penanggulangan tb
Indikator nasional penanggulangan tbIndikator nasional penanggulangan tb
Indikator nasional penanggulangan tb
 
Konsep dasar epidemiologi
Konsep dasar epidemiologiKonsep dasar epidemiologi
Konsep dasar epidemiologi
 
Konsep investigasi klb wabah
Konsep investigasi klb wabahKonsep investigasi klb wabah
Konsep investigasi klb wabah
 

Similar to Ppt filariasis

Makalah kesehatan tentang epidemiologi penyakit menular AKPER PEMKAB MUNA
Makalah kesehatan tentang epidemiologi penyakit menular AKPER PEMKAB MUNA Makalah kesehatan tentang epidemiologi penyakit menular AKPER PEMKAB MUNA
Makalah kesehatan tentang epidemiologi penyakit menular AKPER PEMKAB MUNA
Operator Warnet Vast Raha
 
Makalah kesehatan tentang epidemiologi penyakit menular AKPER PEMKAB MUNA
Makalah kesehatan tentang epidemiologi penyakit menular AKPER PEMKAB MUNA Makalah kesehatan tentang epidemiologi penyakit menular AKPER PEMKAB MUNA
Makalah kesehatan tentang epidemiologi penyakit menular AKPER PEMKAB MUNA
Operator Warnet Vast Raha
 
Precaution Universal
Precaution UniversalPrecaution Universal
Precaution Universal
uci
 
Komponen proses penyakit menular (3)
Komponen proses penyakit menular (3)Komponen proses penyakit menular (3)
Komponen proses penyakit menular (3)
Andhyy Ilham
 
Makalah penyakit menular dan tidak menular
Makalah penyakit menular dan tidak menularMakalah penyakit menular dan tidak menular
Makalah penyakit menular dan tidak menular
Mansurudin Rafa
 
Kebutuhan keselamatan dan keamanan kerja
Kebutuhan keselamatan dan keamanan kerjaKebutuhan keselamatan dan keamanan kerja
Kebutuhan keselamatan dan keamanan kerja
Aan Trainstation
 

Similar to Ppt filariasis (20)

Makalah kesehatan tentang epidemiologi penyakit menular
Makalah kesehatan tentang epidemiologi penyakit menularMakalah kesehatan tentang epidemiologi penyakit menular
Makalah kesehatan tentang epidemiologi penyakit menular
 
Makalah kesehatan tentang epidemiologi penyakit menular AKPER PEMKAB MUNA
Makalah kesehatan tentang epidemiologi penyakit menular AKPER PEMKAB MUNA Makalah kesehatan tentang epidemiologi penyakit menular AKPER PEMKAB MUNA
Makalah kesehatan tentang epidemiologi penyakit menular AKPER PEMKAB MUNA
 
Makalah kesehatan tentang epidemiologi penyakit menular AKPER PEMKAB MUNA
Makalah kesehatan tentang epidemiologi penyakit menular AKPER PEMKAB MUNA Makalah kesehatan tentang epidemiologi penyakit menular AKPER PEMKAB MUNA
Makalah kesehatan tentang epidemiologi penyakit menular AKPER PEMKAB MUNA
 
Imunisasi campak pada anak
Imunisasi campak pada anakImunisasi campak pada anak
Imunisasi campak pada anak
 
Pembekakan Tungkai Kiri
Pembekakan Tungkai Kiri Pembekakan Tungkai Kiri
Pembekakan Tungkai Kiri
 
Dasar_Epid_TM_9_10.pptx
Dasar_Epid_TM_9_10.pptxDasar_Epid_TM_9_10.pptx
Dasar_Epid_TM_9_10.pptx
 
Dasar_Epid_TM_9_10.pptx
Dasar_Epid_TM_9_10.pptxDasar_Epid_TM_9_10.pptx
Dasar_Epid_TM_9_10.pptx
 
Precaution Universal
Precaution UniversalPrecaution Universal
Precaution Universal
 
Flu burung
Flu burungFlu burung
Flu burung
 
Engga- epidemiologi 1.pptx
Engga- epidemiologi 1.pptxEngga- epidemiologi 1.pptx
Engga- epidemiologi 1.pptx
 
Komponen proses penyakit menular (3)
Komponen proses penyakit menular (3)Komponen proses penyakit menular (3)
Komponen proses penyakit menular (3)
 
Makalah penyakit menular dan tidak menular
Makalah penyakit menular dan tidak menularMakalah penyakit menular dan tidak menular
Makalah penyakit menular dan tidak menular
 
Mikrobiologi dan parasitologi
Mikrobiologi dan parasitologiMikrobiologi dan parasitologi
Mikrobiologi dan parasitologi
 
konsep riwayat alamiah penyakit
konsep riwayat alamiah penyakitkonsep riwayat alamiah penyakit
konsep riwayat alamiah penyakit
 
Kebutuhan keselamatan dan keamanan kerja
Kebutuhan keselamatan dan keamanan kerjaKebutuhan keselamatan dan keamanan kerja
Kebutuhan keselamatan dan keamanan kerja
 
Makalah kaki gajah
Makalah kaki gajahMakalah kaki gajah
Makalah kaki gajah
 
Makalah kaki gajah
Makalah kaki gajahMakalah kaki gajah
Makalah kaki gajah
 
Epidemiologi Penyakit flu burung
Epidemiologi Penyakit flu burungEpidemiologi Penyakit flu burung
Epidemiologi Penyakit flu burung
 
Makalah kaki gajah 2
Makalah kaki gajah 2Makalah kaki gajah 2
Makalah kaki gajah 2
 
Makalah kaki gajah 2
Makalah kaki gajah 2Makalah kaki gajah 2
Makalah kaki gajah 2
 

More from Ngulya Imroatul (8)

Ukuran epidemiologi
Ukuran epidemiologi Ukuran epidemiologi
Ukuran epidemiologi
 
Survailance penyakit tbc di puskesmas sumbang ii
Survailance penyakit tbc di puskesmas sumbang iiSurvailance penyakit tbc di puskesmas sumbang ii
Survailance penyakit tbc di puskesmas sumbang ii
 
CARA MENGOLAH MAKANAN MAKUL PMM-A
CARA MENGOLAH MAKANAN MAKUL PMM-ACARA MENGOLAH MAKANAN MAKUL PMM-A
CARA MENGOLAH MAKANAN MAKUL PMM-A
 
SANITASI PERALATAN (MAKUL PMM-A)
SANITASI PERALATAN (MAKUL PMM-A)SANITASI PERALATAN (MAKUL PMM-A)
SANITASI PERALATAN (MAKUL PMM-A)
 
Virus pada makanan
Virus pada makananVirus pada makanan
Virus pada makanan
 
RIWAYAT ALAMIAH PENYAKIT CHIKUNGUNYA
RIWAYAT ALAMIAH PENYAKIT CHIKUNGUNYARIWAYAT ALAMIAH PENYAKIT CHIKUNGUNYA
RIWAYAT ALAMIAH PENYAKIT CHIKUNGUNYA
 
SEMUT DAN PENGENDALIANNYA
 SEMUT DAN PENGENDALIANNYA SEMUT DAN PENGENDALIANNYA
SEMUT DAN PENGENDALIANNYA
 
Fisio anatomi (indera pengecap)
Fisio anatomi (indera pengecap)Fisio anatomi (indera pengecap)
Fisio anatomi (indera pengecap)
 

Ppt filariasis

  • 1.
  • 3. Riwayat Alamiah Penyakit Riwayat alamiah penyakit (natural history of disease) adalah deskripsi tentang perjalanan waktu dan perkembangan penyakit pada individu, dimulai sejak terjadinya paparan dengan agen kausal hingga terjadinya akibat penyakit, seperti kesembuhan atau kematian, tanpa terinterupsi oleh oleh suatu intervensi maupun terapik (CDC, 2010c).
  • 4. 1. Tahap Prepatogenesis Host sehat/normal, tidak ada interaksi antara host dan agent tapi jika agent, host dan enviroment berubah agent akan masuk ke host. 2. Tahap Patogenesis Tahap mulai masuknya agent ke dalam host hingga timbul gejala sakit
  • 5. 3. Tahap Pasca Patogenesis Tahap perjalanan penyakit. Tahap ini dapat dalam bentuk sembuh sempurna, sembuh dengan cacat, serta karier.
  • 6. FILARIASIS Filariasis (penyakit kaki gajah) adalah penyakit menular yang disebabkan karena infeksi cacing filaria, yang hidup di saluran dan kelenjar getah bening ( limfe ) serta menyebabkan gejala akut , kronis dan ditularkan oleh berbagai jenis nyamuk.
  • 7. Penyakit Kaki Gajah ( Filariasis ) utamanya disebabkan oleh 3 spesies cacing filaria 1. Wuchereria bancrofti 2. Brugia malayi 3. Brugia timori
  • 8. • W. bancrofti ditularkan berbagai spesies spt: Culex quinquefasciatus, Anopheles gambiae, An. funestus, Aedes polynesiensis, An. scapularis dan Ae. pseudoscutellaris. • Brugia malayi ditularkan oleh spesies yang bervariasi dari Mansonia, Anopheles dan Aedes. • Brugia timori ditularkan oleh Anopheles barbirostris.
  • 9. Riwayat Alamiah penyakit filariasis 1. Tahap Prepatogenesis Fase ini terjadi ketika seseorang digigit nyamuk yang sudah terinfeksi, yaitu nyamuk yang di dalam tubuhnya mengandung larva stadium 3. larva menuju system limfe dan kemudian tumbuh menjadi cacing dewasa jantau atau betina dan berkembang biak. Di sini, factor penyebab pertama belum menimbulka penyakit, tetapi telah meletakkan dasar-dasar bagi berkembangnya penyakit.
  • 10. a. Fase Subklinis Fase ini disebut juga dengan presymtomatic, di mana perubahan faali atau system dalam tubuh manusia telah terjadi, tetapi perubahan itu tidak cukup kuat untuk menimbulkan keluhan sakit dan pada umumnya pencarian pengobatan belum dilakukan.
  • 11. b. Fase Klinis Pada fase ini, perubahan-perubahan yang teradi pada jaringan tubuh telah cukup untuk memunculkan gejala-gejala dan tanda-tanda penyakit. Gejala akut yang dapat terjadi misalnya demamberulang-ulang selama 3-5 hari, pembengkakan kelenjar getah bening di daerah lipatan paha, ketiak, yang tampak kemerahan, panas, dan sakit, radang saluran kelenjar getah bening yang terasa panas dan sakit yang menjalar dari pangkal kaki atau lengan ke ujung.
  • 12. c. Fase Konvalesens Fase ini adalah tahap akhir dari fase klinis yang berupa fase konvalesens (penyembuhan) dan meninggal. Fase ini dapat berkembang menjadi sembuh total, sembuh dengan cacat atau gejala sisa. Filariasis dapat disembuhkan jika diobati sedini mungkin, namun jika tidak mendapatkan pengobatan dapat menyebabkan disabilitas (kecacatan) .
  • 13. 3. Tahap Pasca Patogenesis Merupakan tahap akhir dari fase klinis yang dapat berupa fase konvalesens (penyembuhan) dan meninggal. Fase konvalesens dapat berkembang menjadi sembuh total, sembuh dengan cacat atau gejala sisa (disabilitas atau sekuele). Filariasis dapat di sembuhkan dengan mengobati secara dini tapi jika tidak akan mengakibatkan kecacatan.