Dokumen tersebut membahas langkah-langkah pelaksanaan musyawarah masyarakat desa (MMD) dalam pendidikan kesehatan jarak jauh, meliputi persiapan, pelaksanaan, rumusan masalah, prioritas masalah, dan rencana tindakan. Langkah-langkah ini bertujuan untuk memberdayakan masyarakat dalam menemukan masalah kesehatan dan memprioritaskannya sesuai sumber daya yang ada.
1. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan
Langkah-langkah Kegiatan
Marilah kita ikuti pembelajaran ini dengan mengikuti langkah-langkah
sebagai berikut:
a. Langkah I : persiapan MMD
1) Sesuaikan media yang akan saudara gunakan dengan kondisi
masyarakat, misalnya menggunakan perangkat OHP, komputer dan
LCD, atau secara manual menggunakan kertas.
2) Tentukan waktu dan tempat MMD bersama dengan kepala desa/
Kapala dusun/Ketua RW
3) Undang pihak-pihak atau personel yang terlibat antara lain : kepala
desa, kepala Puskesmas, BKD ( Badan Permusayawaratan Desa), ketua
RW dan ketua RT, tokoh masyarakat, kader kesehatan, karang taruna,
K3M, bidan desa, dan pembimbing institusi pendidikan
4) Tentukan personel mahasiswa yang akan menyajikan data, moderator,
sekretaris, pembawa acara
b. Langkah II : pelaksanaan MMD
1) Ucapkan salam kepada seluruh hadirin oleh pembawa acara, dan
sampaikan susunan acara
2) Sambutan Kepala Desa
3) Penyajian data yang disampaikan penyaji data dari mahasiswa/
masyarakat yang ditunjuk
4) Lanjutkan merumuskan masalah yang dipandu oleh moderator,
libatkan masyarakat yang hadir agar tidak terkesan adanya
pemaksaan oleh tenaga kesehatan. Ajaklan masyarakat untuk
mengenali masalah yang ada antara lain dengan:
- Menampilkan foto
- Menyampaikan program-program kesehatan
- Menampilkan kembali kesenjangan data dengan harapan
Pendahuluan Langkah-langkah Kegiatan Rangkuman Tugas 3
2. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan
5) Tuliskan rumusan masalah dengan benar yaitu meliputi
4W+1H ( What, Who, Where, When, How)
Lihat contoh penyusunan masalah dibawah ini
CONTOH PERUMUSAN MASALAH
Terlebih dahulu tentukan adanya kesenjangan hasil pengkajian, misal :
Target K4 95%
Hasil pengumpulan data / cakupan K4 diperoleh 75%
Maka Kesenjangan 95% - 75% = 20% (diartikan sebagai besarnya masalah)
What
Apa
masalahnya
Who
Siapa yang
bermasalah
Where
Dimana
terjadinya
When
Kapan
terjadinya
How
Besarnya masalah
K4 Ibu hamil Desa Simadu Tahun 2011 20%
Kehadiran di
posyandu Balita Desa Simadu Bulan januari
2010
Jumlah balita : 65
Jumlah yang
datang : 42
Besar masalah : 23
ASI Eksklusif Ibu menyusui Desa
Salaman
Bulan
agustus 2012
Jumlah ibu
menyusui : 25
Jumlah ibu
menyusui
eksklusif : 11
Besar masalah: 14
Berdasarkan tabel diatas, maka rumusan masalah adalah
“ 20% ibu hamil tidak melakukan kunjungan K4 di Desa Simadu tahun 2011”
“ 23 balita tidak tidak hadir pada kegiatan posyandu di desa Simadu bulan januari ”
“14 ibu menyusui tidak memberikan ASI Eksklusif di desa Salaman pada bulan Agustus
2012”
6) Masalah yang telah saudara susun, lanjutkan dengan memprioritaskan
masalah. Sesuaikanlah metode dalam memprioritaskan masalah
dengan kemampuan intelektual masyarakat, antara lain dengan
metode Delphi, metode Delbeg, atau metode lain Disarankan
sebaiknya menggunakan metode Delphi
Pendahuluan Langkah-langkah Kegiatan Rangkuman Tugas 4
3. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan
Dibawah ini adalah contoh menyusun prioritas masalah
Contoh menentukan prioritas masalah dengan Metode Delbeg :
Metode ini dilakukan melalui kesepakatan sekelompok orang yang sama
keahliannya untuk masalah yang sedang dibicarakan dengan langkah-langkah :
1. Tentukan kriteria yang akan digunakan untuk menilai permasalahan,
contohnya :
- Luasnya masalah
- Kegawatan masalah
- Besarnya masalah
- Kecenderungan meningkat
2. Menentukan bobot masing-masing kriteria, contoh :
- Luasnya masalah (A) bobot 6
- Kegawatan masalah ( B ) bobot 9
- Besarnya masalah ( C ) bobot 8
- Kecenderungan meningkat ( D ) bobot 5
3. Menentukan skala nilai untuk kriteria, misalnya 1 – 10
4. Menentukan prioritas masalah
Kriteria masalah A
bobot 6
B
Bobot 9
C
Bobot 8
D
Bobot 5 jumlah prioritas
PUS tidak menjadi
akseptor 3 x 6 2 x 9 3 x 8 4 x 5 80 III
Ibu hamil kurang
gizi 6 x 6 3 x 9 4 x 8 9 x 5 140 I
Balita tidak
ditimbang 4 x 6 5 x 9 2 x 8 5 x 5 110 II
Pendahuluan Langkah-langkah Kegiatan Rangkuman Tugas 5
4. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan
Contoh menentukan prioritas masalah dengan Metode Delphi :
- Identifikasi masalah yang ada (misalnya ada 3 masalah)
- Bagi peserta menjadi beberapa kelompok (@ 4-5 orang). Bagikan kertas
kecil berisi masalah tersebut kepada kelompok . Tiap kelompok berdiskusi
untuk memberikan skor pada tiap masalah dengan skor tertinggi 10 dan
terendah 1. Pemberian skor tinggi atau rendah tentunya mengacu pada
kriteria seperti : perhatian masyarakat, prevalensi kejadian, berat-ringannya
masalah, kemungkinan masalah untuk diatasi, ketersediaan sumber daya
masyarakat, dsb.
Contoh pemberian skor :
Kelompok 1
Masalah Skor
1. Resiko terjadinya penyakit yang dapat dicegah dengan
imunisasi pada balita 5
2. Resiko timbulnya penyakit menular 6
3. Tingginya angka kematian neonatal 8
- Kumpulkan hasil penentuan skor tersebut, masukkan dalam tabel
penghitungan sbb :
Hasil Penentuan Prioritas Masalah
Masalah
Kelompok Jumlah
skor Prioritas Masalah
1 2 3 4 5
Resiko terjadinya
penyakit yang dapat
dicegah dengan
imunisasi pada balita
5 5 8 7 8 33 II
Resiko timbulnya
penyakit menular 6 4 7 6 5 28 III
Tingginya angka
kematian neonatal 8 6 10 8 7 39 I
- Setelah diketahui urutan prioritas masalah maka pemecahannya mengikuti
urutan tersebut.
Pendahuluan Langkah-langkah Kegiatan Rangkuman Tugas 6
5. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan
7) Setelah masyarakat dapat merumuskan prioritas masalah, marilah
kita lanjutkan dengan merumuskan pemecahan masalah berdasarkan
prioritas masalah yang sudah ditentukan. Plan of Action (POA)
disusun meliputi : tujuan, sasaran, rencana kegiatan, waktu/tempat,
pelaksana, penanggung jawab.
Perhatikan contoh penyusunan rencana tindakan di bawah ini.
CONTOH PERUMUSAN RENCANA TINDAKAN
PENYUSUNAN POA (RENCANA KEGIATAN)
Tujuan Sasaran
Rencana
kegiatan
Waktu /
tempat
Pelaksana
Penanggung
jawab
Ibu hamil
dan ibu nifas
memahami
tentang ASI
eksklusif
Seluruh
ibu hamil
dan ibu
nifas
Penyuluhan
tentang ASI
Eksklusif
Balai RW
RW 1 :
10/8/2012
RW 2 :
12/8/2012
RW 3 :
13/8/2012
mahasiswa
Ketua RW
Ketua RT
Kader
Bidan desa
Pendahuluan Langkah-langkah Kegiatan Rangkuman Tugas 7
6. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan
Rangkuman
Selamat, saudara telah melaksanakan praktik musyawarah masyarakat desa MMD,
mampu merumuskan masalah dan merumuskan pemecahan masalah dengan
baik bersama masyarakat. Pada tahap pembelajaran ini sangat tergantung pada
peran saudara untuk memberdayakan masyarakat sehingga mampu menemukan
masalah kesehatannya dan memprioritaskan berdasarkan sumber daya yang ada
di masyarakat
Pendahuluan Langkah-langkah Kegiatan Rangkuman Tugas 8