SlideShare a Scribd company logo
1 of 34
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI-FKIP
UNIVERSITAS MAHASARASWATI DENPASAR
2014
Nama : rai dahliati pertiwi
Npm : 12.0988
Semester : v
ZAT ADITIF DAN ZAT ADIKTIF
PSIKOTROPIKA
A. PENGERTIAN ZAT ADITIF
Zat aditif atau zat tambahan makanan
merupakan bahan yang di tambahkan
ke dalam makanan,baik pada saat
memproses, mengolah, mengemas,
atau menyimpan makanan
B. MACAM-MACAM ZAT ADITIF
1. Zat aditif
alami
Zat aditif alami merupakan zat
tambahan makanan yang diperoleh
dari alam, tanpa disintesis atau dibuat
terlebih dulu.
Keuntungan :
Mudah diperoleh dan lebih aman digunakan.
Kelemahan :
Tidal dapat digunakan dalam jumlah banyak, kurang
stabil kepekatannya, dan kurang tahan lama.
Jenis-jenis zat aditif alami
Wortel
(memberi wrna
oranye pada
makanan )
Kunyit
(memberikan
kuning agak
gelap pada
makanan )
Daun suji
(memberikan
warna hijau pada
bahan makanan)
a. pewarna
B. Pemanis
Gula pasir atau gula tebu
Gula aren
Gula kelapa(gula jawa)
Madu
Sifat higroskopis gula juga di manfaatkan
pada pembuatan sirup. Sirup awet karena
kandungan gulanya yang pekat
Garam dapur
Bawang putih
Asam cuka
c. Pengawet
Ikan asin menjadi tahan lama
dengan teknik pengawetan
menggunakan garam dapur.
Acar mengandung asam cuka
yang membuat acar awet
sekaligus dapat menghilangkan
rasa enek.
Garam
dapur
Bawang
putih
Cabai
merah
d. penyedap
e. Pemberi
aroma
Daun
jeruk
vanili
serai
Daun
pandan
f. Bahan pengasam
Jeruk nipis
Sama seperti jeruk nipis, lemon pada
minuman ini juga sebagai bahan
pengasam. Lemon juga membuat gula di
dalam teh lebih mudah di cerna oleh
tubuh.
2. Zat aditif
sintesis/buatan
Zat aditif sintesis merupakan zat aditif atau zat
tambahan makanan yang di peroleh melalui
sintesis (pembuatan),baik di laboratorium
maupun industri, dan bahan-bahan kimia yang
sifatnya hampir sama dengan bahan alami yang
sejenis.
Keunggulan :
Dapat di produksi dalam jumlah besa, lebih stabil,
takaran penggunaannya lebih sedikit dan lebih
tahan lama.
kelemahan :
Dapat menimbulkan risiko penyakit kanker atau
bersifat karsinogenik,jika dikonsumsi secara
berlebihan
a. pewarna
Fast green FCF (hijau)
Sunset yellow FCF
( kuning)
Brilliant blue FCF
( biru)
Coklat HT (coklat)
Ponceau 4R (merah)
Eritrosin (merah)
Pewarna buatan banyak dipakai
pada industri produk makanan
dan minuman
Sakarin mempunyai
tingkat kemanisan
300 kali lebih manis
dari gula
Aspartam
mempunyai tingkat
kemanisan 200 kali
lebih manis dari
gula
Asesulfam
mempunyai tingkat
kemanisan 200 kali
lebih manis dari
gula
Siklamat
mempunyai tingkat
kemanisan 30 kali
lebih manis dari
gula
Sorbitol Dulsin
b. pemanis
Natrium benzoat
Natrium nitrit
Asam propionat
Asam sorbat
c. pengawet
Daging kemasan dan daging
olahan biasanya memakai
pengawet natrium nitrit
• Vitsin atau MSG (monosodium
glutamat)
d.penyedap
• Butil hidroksi anisol (BHA) dan
butil hidroksi toluena (BHT)
• Asam askorbat
e. Antioksidan
• Asam sitrat dan turunannya
• fosfat
• Garam etilen diamin tetra
asetat (EDTA)
f. sekuestran(zat
pengikat logam)
G. Penambahan
aroma
(essens/flavour)
o Etil butirat : rasa buah nanas
o Metil butirat : rasa buah apel
o Oktil asetat : rasa buah jeruk
o Amil asetat : rasa buah pisang
o Butil asetat : rasa buah murbei
o Etil format : rasa buah rum
o Propil asetat : rasa buah pir
h. Pengatur
keasaman
• Asam asetat
• Asam sitrat
• Asam laktat
• Asam tartrat
• Natrium bikarbonat
• Amonium bikarbonat
C. BATAS PENGGUNAAN ZAT
ADITIF
D. PSIKOTROPIKA Adalah zat atau obat bukan
narkotika, baik alami maupun
sintetis, yang berkhasiat
psikoaktif melalui pengaruh
selektif pada susunan sistem
saraf pusat dan dapat
menimbulkan ketergantungan
atau ketagihan.
Golongan I
• ekstasi
• LSD
• DOM
Golongan II
• amfetamin
• Metamfetamin
• fenetilin
Golongan III
• amorbabital
• Brupronorfina
• mogadon
Golongan IV
• Diazepam
• Nitrazepam
• Lexotan
• Pil koplo
• Obat
penenang
• Obat tidur
Psikotropika dibedakan menjadi 4
golongan
1. amfetamin
Dampak yang di timbulkan dari
penggunaan amfetamin antara lain
penurunan berat badan, gelisah,
mudah marah dan tersinggung, sulit
tidur, dan mudah binggung.
Penggunaan jangka panjang dapat
menyebabkan otak rusak atau
mengerut berakibat paranoid
sampai menjadi gila dan berujung
kematian.
Tablet yang mengandung
amfetamin (merek dexedrine)
ekstasi
Pengaruh ekstasi langsung
bagi pengguna adalah
menyebabkan timbulnya rasa
“fly”(terbang=gembira),
mudah tersinggung,cemas,
menjadi energik, mata sayu,
susah tidur, dan berkeringat.
Akibat jangka panjang dari
pemakaian ekstasi adalah
kerusakan saraf otak,
dehidrasi, halusinasi, kurang
gizi, ketergantungan,dan
gejala putus asa dan agresif.
Tablet ekstasi. Setiap tablet
ekstasi mengandung AMDM
Sabu-sabu
Obat ini juga mempunyai
pengaruh yang kuat
terhadap saraf. Pemakai
sabu-sabu akan selalu
bergantung pada obat ini
dan berlangsung lama,
bahkan dapat menderita
penyakit jantung atau
bahkan kematianKristal metamfetamin
merupakan nama kimia dari
sabu-sabu.
E. ZAT ADIKTIF
Zat atau obat-obatan
bukan narkotika atau
psikotropika yang jika
dikonsumsi akan bekerja
pada sistem saraf pusat
dan dapat mengakibatkan
ketagihan atau
ketergantungan.
Contoh zat aditif
1. rokok
a. zat-zat berbahaya yang terkandung
dalam rokok
Nikotin adalah zat yang
utama yang terdapat
pada daun tembakau.
Tar tembakau adalah
penyebab utama kanker
paru-paru bagi perokok,
sehingga di sebut
bersifat karsinogenik
Karbon monoksida
adalah gas yang sangat
beracun dan berbahaya.
Bahan-bahan kimia lain
seperti aseton,amoniak
dan hidrogen sulfida
b. Perokok aktif dan perokok pasif
Perokok aktif adalah orang yang
mengisap rokok secara langsung.
Perokok pasif adalah orang yang
tidal merokok tapi ikut menghisap
asap rokok.
Perokok pasif juga berisiko terkena
kanker paru-paru ,serangan asma,
dan penyakit pernafasan yang lain.
1. Pengaruh langsung setelah meroko
Peningkatan denyut
jantung
Napas berbau
rokok
Mual atau
ingin muntah
berkeringat
pusing Keluar air liur
Tenggorokan
gatal
Pakaian bau
asap tembakau
c. Akibat yang ditimbulkan
dari merokok
2. Pengaruh pada sistem pernapasan
Kanker paru-paru akibat tar
dalam rokok
berdahak
Susah
bernapas
bronkitis
Radang saluran
pernapasan
3. Pengaruh pada sistem
jantung dan pembuluh darah
Tekanan darah
tinggi
Penyempitan
pembuluh darah
Terkena serangan
jantung 4. Pengaruh pada sistem
pencernaan
Lambung dan usus terluka
5. Pengaruh pada sistem reproduksi dan
pengaruhnya pada bayi
Ibu hamil yang merokok dapat
menyebabkan berkurangnya fungsi
paru-paru dan sempitnya jalan
pernafasan pada bayinya
Bayi yang di
lahirkan memiliki
berat kurang dari
normal
Pertumbuhan bayi
terhambat
Keguguran pada
kehamilan
6. Pengaruh pada sistem saraf
Pembuluh darah
menyempit
stroke
2. Minuman keras
Minuman keras di bedakan menjadi 3
golongan :
Golongan A yaitu
minuman keras
yang berkadar
alkohol 1%-5%.
Contoh : bir
Golongan B yaitu
minuman keras
yang berkadar
alkohol 5%-20%.
Contoh : anggur
(wine)
Golongan C yaitu
minuman keras
yang berkadar
alkohol 20%-45%.
Contoh : arak,
wiski, vodka
Dampak mengonsumsi minuman
beralkohol
a. Pengaruh langsung setelah minum
Kehilangan keseimbangan tubuh
Perasaan dan
ingatan
menjadi
tumpul
Dalam dosis tinggi
menjadi mabuk,
tindakan tidal
terkontrol, dan kendali
diri berkurang
Pusing, merasa
gembira, kulit
menjadi merah
b.Pengaruh pada sistem
pernapasan
Denyut jantung dan pernafasan
lambat
Selera makan hilang dan
kekurangan vitamin
Peradangan hati
Kanker mulut,kerongkongan
dan lambung
Luka dan radang lambung
C pada sistem pencernaan
Pembengkakan jantung
Kegagalan fungsi jantung
d. Pada sistem jantung
dan pembuluh darah
Pada ibu hamil dapat
menyebabkan cacat
bayi yang dikandung,
abortus, dan
kelahiran prematur
Pada pria dapat
menyebabkan
impotensi
e.Pada sistem
reproduksi dan
pengaruh
pada bayi f. Pada sistem saraf pusat
Memperlambat fungsi otak yang
mengontrol pernapasan dan denyut
jantung, sehingga dapat
menyebabkan kematian
Dapat menyebabkan hilangnya
memori (amnesia), sakit jiwa,
kerusakan tetap pada otak dan
sistem saraf
ZAT ADITIF

More Related Content

What's hot

Ppt organisasi kehidupan kelas 7
Ppt organisasi kehidupan kelas 7Ppt organisasi kehidupan kelas 7
Ppt organisasi kehidupan kelas 7Tifa Rachmi
 
Zat aditif dan Adiktif
Zat aditif dan Adiktif Zat aditif dan Adiktif
Zat aditif dan Adiktif Guru Priyono
 
Bab 6. IPA Kelas 7 Kurikulum Merdeka (Ekologi dan Keragaman Hayati Indonesia ...
Bab 6. IPA Kelas 7 Kurikulum Merdeka (Ekologi dan Keragaman Hayati Indonesia ...Bab 6. IPA Kelas 7 Kurikulum Merdeka (Ekologi dan Keragaman Hayati Indonesia ...
Bab 6. IPA Kelas 7 Kurikulum Merdeka (Ekologi dan Keragaman Hayati Indonesia ...ZainulHasan13
 
Proses pernapasan untuk kelas 8 SMP
Proses pernapasan untuk kelas 8 SMPProses pernapasan untuk kelas 8 SMP
Proses pernapasan untuk kelas 8 SMPLili Andajani
 
Ppt. listrik-statis
Ppt. listrik-statisPpt. listrik-statis
Ppt. listrik-statisHusain Anker
 
Power Point Biologi SMA Kelas XI Sistem Ekskresi Pada Manusia
Power Point Biologi SMA Kelas XI Sistem Ekskresi Pada ManusiaPower Point Biologi SMA Kelas XI Sistem Ekskresi Pada Manusia
Power Point Biologi SMA Kelas XI Sistem Ekskresi Pada ManusiaRian Maulana
 
Ipa biologi (bioteknologi) kel.1 kelas ix a SMPN 264 Jaarta
Ipa biologi (bioteknologi) kel.1 kelas ix a SMPN 264 JaartaIpa biologi (bioteknologi) kel.1 kelas ix a SMPN 264 Jaarta
Ipa biologi (bioteknologi) kel.1 kelas ix a SMPN 264 JaartaLiana Susanti SMPN 248
 
2. IPA Materi Konversi & Pengukuran KELAS 7.pptx
2. IPA Materi Konversi & Pengukuran KELAS 7.pptx2. IPA Materi Konversi & Pengukuran KELAS 7.pptx
2. IPA Materi Konversi & Pengukuran KELAS 7.pptxAnnisaFadhila19
 
interaksi-makhluk-hidup-dengan-lingkungannya.ppt
interaksi-makhluk-hidup-dengan-lingkungannya.pptinteraksi-makhluk-hidup-dengan-lingkungannya.ppt
interaksi-makhluk-hidup-dengan-lingkungannya.pptKTeddyRusmaya
 
Struktur dan fungsi tubuh tumbuhan
Struktur dan fungsi tubuh tumbuhanStruktur dan fungsi tubuh tumbuhan
Struktur dan fungsi tubuh tumbuhanRani Fidiasih
 
PARTIKEL PENYUSUN BENDA MATI DAN MAKHLUK HIDUP
PARTIKEL PENYUSUN BENDA MATI DAN MAKHLUK HIDUPPARTIKEL PENYUSUN BENDA MATI DAN MAKHLUK HIDUP
PARTIKEL PENYUSUN BENDA MATI DAN MAKHLUK HIDUPAli Mustofa
 
Materi fisika smp kelas viii.ipptx
Materi fisika smp kelas viii.ipptxMateri fisika smp kelas viii.ipptx
Materi fisika smp kelas viii.ipptxNurul Yani
 
Bab 4.1 Gerak IPA Kelas 7 (Gerak) SMP Ibrahimy 1 Sukorejo Kurikulum Merdeka
Bab 4.1 Gerak IPA Kelas 7 (Gerak) SMP Ibrahimy 1 Sukorejo  Kurikulum MerdekaBab 4.1 Gerak IPA Kelas 7 (Gerak) SMP Ibrahimy 1 Sukorejo  Kurikulum Merdeka
Bab 4.1 Gerak IPA Kelas 7 (Gerak) SMP Ibrahimy 1 Sukorejo Kurikulum MerdekaZainulHasan13
 
kisi kisi soal PAT IPA Kelas 8 ok.docx
kisi kisi soal PAT IPA Kelas 8 ok.docxkisi kisi soal PAT IPA Kelas 8 ok.docx
kisi kisi soal PAT IPA Kelas 8 ok.docxmtscipari
 
Bab 1.3 IPA Kelas 7 (Merancang Percobaan) Kurikulum Merdeka SMP Ibrahimy 1 Su...
Bab 1.3 IPA Kelas 7 (Merancang Percobaan) Kurikulum Merdeka SMP Ibrahimy 1 Su...Bab 1.3 IPA Kelas 7 (Merancang Percobaan) Kurikulum Merdeka SMP Ibrahimy 1 Su...
Bab 1.3 IPA Kelas 7 (Merancang Percobaan) Kurikulum Merdeka SMP Ibrahimy 1 Su...ZainulHasan13
 
Zat Aditif dan Zat Adiktif
Zat Aditif dan Zat AdiktifZat Aditif dan Zat Adiktif
Zat Aditif dan Zat AdiktifDianaksm11
 
Sifat Fisika dan Sifat Kimia / Kelas 7 SMP
Sifat Fisika dan Sifat Kimia / Kelas 7 SMPSifat Fisika dan Sifat Kimia / Kelas 7 SMP
Sifat Fisika dan Sifat Kimia / Kelas 7 SMPFatharaniPutriAdrian
 

What's hot (20)

Ppt organisasi kehidupan kelas 7
Ppt organisasi kehidupan kelas 7Ppt organisasi kehidupan kelas 7
Ppt organisasi kehidupan kelas 7
 
Zat aditif dan Adiktif
Zat aditif dan Adiktif Zat aditif dan Adiktif
Zat aditif dan Adiktif
 
Tekanan Zat Padat,Cair dan Gas
Tekanan Zat Padat,Cair dan GasTekanan Zat Padat,Cair dan Gas
Tekanan Zat Padat,Cair dan Gas
 
Sistem Peredaran Darah
Sistem Peredaran DarahSistem Peredaran Darah
Sistem Peredaran Darah
 
Bab 6. IPA Kelas 7 Kurikulum Merdeka (Ekologi dan Keragaman Hayati Indonesia ...
Bab 6. IPA Kelas 7 Kurikulum Merdeka (Ekologi dan Keragaman Hayati Indonesia ...Bab 6. IPA Kelas 7 Kurikulum Merdeka (Ekologi dan Keragaman Hayati Indonesia ...
Bab 6. IPA Kelas 7 Kurikulum Merdeka (Ekologi dan Keragaman Hayati Indonesia ...
 
Proses pernapasan untuk kelas 8 SMP
Proses pernapasan untuk kelas 8 SMPProses pernapasan untuk kelas 8 SMP
Proses pernapasan untuk kelas 8 SMP
 
Ppt. listrik-statis
Ppt. listrik-statisPpt. listrik-statis
Ppt. listrik-statis
 
Power Point Biologi SMA Kelas XI Sistem Ekskresi Pada Manusia
Power Point Biologi SMA Kelas XI Sistem Ekskresi Pada ManusiaPower Point Biologi SMA Kelas XI Sistem Ekskresi Pada Manusia
Power Point Biologi SMA Kelas XI Sistem Ekskresi Pada Manusia
 
sistem pencernaan ppt
sistem pencernaan pptsistem pencernaan ppt
sistem pencernaan ppt
 
Ipa biologi (bioteknologi) kel.1 kelas ix a SMPN 264 Jaarta
Ipa biologi (bioteknologi) kel.1 kelas ix a SMPN 264 JaartaIpa biologi (bioteknologi) kel.1 kelas ix a SMPN 264 Jaarta
Ipa biologi (bioteknologi) kel.1 kelas ix a SMPN 264 Jaarta
 
2. IPA Materi Konversi & Pengukuran KELAS 7.pptx
2. IPA Materi Konversi & Pengukuran KELAS 7.pptx2. IPA Materi Konversi & Pengukuran KELAS 7.pptx
2. IPA Materi Konversi & Pengukuran KELAS 7.pptx
 
interaksi-makhluk-hidup-dengan-lingkungannya.ppt
interaksi-makhluk-hidup-dengan-lingkungannya.pptinteraksi-makhluk-hidup-dengan-lingkungannya.ppt
interaksi-makhluk-hidup-dengan-lingkungannya.ppt
 
Struktur dan fungsi tubuh tumbuhan
Struktur dan fungsi tubuh tumbuhanStruktur dan fungsi tubuh tumbuhan
Struktur dan fungsi tubuh tumbuhan
 
PARTIKEL PENYUSUN BENDA MATI DAN MAKHLUK HIDUP
PARTIKEL PENYUSUN BENDA MATI DAN MAKHLUK HIDUPPARTIKEL PENYUSUN BENDA MATI DAN MAKHLUK HIDUP
PARTIKEL PENYUSUN BENDA MATI DAN MAKHLUK HIDUP
 
Materi fisika smp kelas viii.ipptx
Materi fisika smp kelas viii.ipptxMateri fisika smp kelas viii.ipptx
Materi fisika smp kelas viii.ipptx
 
Bab 4.1 Gerak IPA Kelas 7 (Gerak) SMP Ibrahimy 1 Sukorejo Kurikulum Merdeka
Bab 4.1 Gerak IPA Kelas 7 (Gerak) SMP Ibrahimy 1 Sukorejo  Kurikulum MerdekaBab 4.1 Gerak IPA Kelas 7 (Gerak) SMP Ibrahimy 1 Sukorejo  Kurikulum Merdeka
Bab 4.1 Gerak IPA Kelas 7 (Gerak) SMP Ibrahimy 1 Sukorejo Kurikulum Merdeka
 
kisi kisi soal PAT IPA Kelas 8 ok.docx
kisi kisi soal PAT IPA Kelas 8 ok.docxkisi kisi soal PAT IPA Kelas 8 ok.docx
kisi kisi soal PAT IPA Kelas 8 ok.docx
 
Bab 1.3 IPA Kelas 7 (Merancang Percobaan) Kurikulum Merdeka SMP Ibrahimy 1 Su...
Bab 1.3 IPA Kelas 7 (Merancang Percobaan) Kurikulum Merdeka SMP Ibrahimy 1 Su...Bab 1.3 IPA Kelas 7 (Merancang Percobaan) Kurikulum Merdeka SMP Ibrahimy 1 Su...
Bab 1.3 IPA Kelas 7 (Merancang Percobaan) Kurikulum Merdeka SMP Ibrahimy 1 Su...
 
Zat Aditif dan Zat Adiktif
Zat Aditif dan Zat AdiktifZat Aditif dan Zat Adiktif
Zat Aditif dan Zat Adiktif
 
Sifat Fisika dan Sifat Kimia / Kelas 7 SMP
Sifat Fisika dan Sifat Kimia / Kelas 7 SMPSifat Fisika dan Sifat Kimia / Kelas 7 SMP
Sifat Fisika dan Sifat Kimia / Kelas 7 SMP
 

Viewers also liked

LKS Zat Adiktif dan Psikotropika
LKS Zat Adiktif dan PsikotropikaLKS Zat Adiktif dan Psikotropika
LKS Zat Adiktif dan PsikotropikaGita Puspita
 
SMP-MTs kelas08 belajar ipa membuka cakrawala saeful
SMP-MTs kelas08 belajar ipa membuka cakrawala saefulSMP-MTs kelas08 belajar ipa membuka cakrawala saeful
SMP-MTs kelas08 belajar ipa membuka cakrawala saefulsekolah maya
 
Zat Adiktif dan Psikotropika
Zat Adiktif dan PsikotropikaZat Adiktif dan Psikotropika
Zat Adiktif dan PsikotropikaVERGITA HANDOKO
 
Pengaruh Psikotropika Dan Narkotika Pada Sistem Koordinasi
Pengaruh Psikotropika Dan Narkotika Pada Sistem Koordinasi Pengaruh Psikotropika Dan Narkotika Pada Sistem Koordinasi
Pengaruh Psikotropika Dan Narkotika Pada Sistem Koordinasi Annisa Monitha
 
Energi listrik dan daya listrik Power Point
Energi listrik dan daya listrik Power PointEnergi listrik dan daya listrik Power Point
Energi listrik dan daya listrik Power Pointrena alexandrea
 
Narkoba, Psikotropika, dan Dampak bagi Pemakainya
Narkoba, Psikotropika, dan Dampak bagi PemakainyaNarkoba, Psikotropika, dan Dampak bagi Pemakainya
Narkoba, Psikotropika, dan Dampak bagi PemakainyaRiana Indah
 
Zat Aditif Makanan
Zat Aditif MakananZat Aditif Makanan
Zat Aditif MakananGita Puspita
 

Viewers also liked (9)

LKS Zat Adiktif dan Psikotropika
LKS Zat Adiktif dan PsikotropikaLKS Zat Adiktif dan Psikotropika
LKS Zat Adiktif dan Psikotropika
 
Zat Adiktif dan Psikotropika
Zat Adiktif dan PsikotropikaZat Adiktif dan Psikotropika
Zat Adiktif dan Psikotropika
 
SMP-MTs kelas08 belajar ipa membuka cakrawala saeful
SMP-MTs kelas08 belajar ipa membuka cakrawala saefulSMP-MTs kelas08 belajar ipa membuka cakrawala saeful
SMP-MTs kelas08 belajar ipa membuka cakrawala saeful
 
Zat Adiktif dan Psikotropika
Zat Adiktif dan PsikotropikaZat Adiktif dan Psikotropika
Zat Adiktif dan Psikotropika
 
Pengaruh Psikotropika Dan Narkotika Pada Sistem Koordinasi
Pengaruh Psikotropika Dan Narkotika Pada Sistem Koordinasi Pengaruh Psikotropika Dan Narkotika Pada Sistem Koordinasi
Pengaruh Psikotropika Dan Narkotika Pada Sistem Koordinasi
 
Zat adiktif dan psikotropika
Zat adiktif dan psikotropikaZat adiktif dan psikotropika
Zat adiktif dan psikotropika
 
Energi listrik dan daya listrik Power Point
Energi listrik dan daya listrik Power PointEnergi listrik dan daya listrik Power Point
Energi listrik dan daya listrik Power Point
 
Narkoba, Psikotropika, dan Dampak bagi Pemakainya
Narkoba, Psikotropika, dan Dampak bagi PemakainyaNarkoba, Psikotropika, dan Dampak bagi Pemakainya
Narkoba, Psikotropika, dan Dampak bagi Pemakainya
 
Zat Aditif Makanan
Zat Aditif MakananZat Aditif Makanan
Zat Aditif Makanan
 

Similar to ZAT ADITIF

ipa-terpadu-viii-bab-7-zat-aditif-dan-zat-adiktif-psikotro.ppt
ipa-terpadu-viii-bab-7-zat-aditif-dan-zat-adiktif-psikotro.pptipa-terpadu-viii-bab-7-zat-aditif-dan-zat-adiktif-psikotro.ppt
ipa-terpadu-viii-bab-7-zat-aditif-dan-zat-adiktif-psikotro.pptdanangpamungkas11
 
ipa-terpadu-viii-bab-7-zat-aditif-dan-zat-adiktif-psikotro.ppt
ipa-terpadu-viii-bab-7-zat-aditif-dan-zat-adiktif-psikotro.pptipa-terpadu-viii-bab-7-zat-aditif-dan-zat-adiktif-psikotro.ppt
ipa-terpadu-viii-bab-7-zat-aditif-dan-zat-adiktif-psikotro.pptHilmanAnbari2
 
Ulangan harian zat aditif
Ulangan harian zat aditifUlangan harian zat aditif
Ulangan harian zat aditifl4l4k
 
Bahan Tambahan Pangan
Bahan Tambahan PanganBahan Tambahan Pangan
Bahan Tambahan PanganAdha Ningrum
 
zat-aditiftampil.ppt
zat-aditiftampil.pptzat-aditiftampil.ppt
zat-aditiftampil.pptazizainul
 
MAKALAH TEKNOLOGI PANGAN PEMANIS DAN PENGAWET
MAKALAH TEKNOLOGI PANGAN PEMANIS DAN PENGAWETMAKALAH TEKNOLOGI PANGAN PEMANIS DAN PENGAWET
MAKALAH TEKNOLOGI PANGAN PEMANIS DAN PENGAWETHani Ani
 
6. zat-aditif.ppt
6. zat-aditif.ppt6. zat-aditif.ppt
6. zat-aditif.pptNingCah
 
Salinan bab 6, zat Aditif.pptx
Salinan bab 6, zat Aditif.pptxSalinan bab 6, zat Aditif.pptx
Salinan bab 6, zat Aditif.pptxdanangpamungkas11
 
8 IPA - ZAT ADITIF DAN ZAT ADIKTIF.pptx
8 IPA - ZAT ADITIF DAN ZAT ADIKTIF.pptx8 IPA - ZAT ADITIF DAN ZAT ADIKTIF.pptx
8 IPA - ZAT ADITIF DAN ZAT ADIKTIF.pptxAntonetaPriskaSardjo
 
Zat Aditif pada Makanan_Materi Kelas 9 SMP N 1 Kalasan
Zat Aditif pada Makanan_Materi Kelas 9 SMP N 1 KalasanZat Aditif pada Makanan_Materi Kelas 9 SMP N 1 Kalasan
Zat Aditif pada Makanan_Materi Kelas 9 SMP N 1 KalasanDiana Putri
 
Presentasi zat additive
Presentasi zat additivePresentasi zat additive
Presentasi zat additiveRiska Dadong
 
Bab 6. kd 3.6 & 4.6 zat aditif dan zat adiktif pake
Bab 6. kd 3.6 & 4.6 zat aditif dan zat adiktif   pakeBab 6. kd 3.6 & 4.6 zat aditif dan zat adiktif   pake
Bab 6. kd 3.6 & 4.6 zat aditif dan zat adiktif pakeTantiJ
 
Bahan kimia dalam makanan
Bahan kimia dalam makananBahan kimia dalam makanan
Bahan kimia dalam makanansalmafirda
 
MEDIA PEMBELAJARAN (1).pptx
MEDIA PEMBELAJARAN (1).pptxMEDIA PEMBELAJARAN (1).pptx
MEDIA PEMBELAJARAN (1).pptxkamilahkurnia
 
IPA Kelas 8 BAB 6 zat aditif, zat adiktif dan psikotropika.pptx
IPA Kelas 8 BAB 6 zat aditif, zat adiktif dan psikotropika.pptxIPA Kelas 8 BAB 6 zat aditif, zat adiktif dan psikotropika.pptx
IPA Kelas 8 BAB 6 zat aditif, zat adiktif dan psikotropika.pptxamaliafitriyani6
 

Similar to ZAT ADITIF (20)

ipa-terpadu-viii-bab-7-zat-aditif-dan-zat-adiktif-psikotro.ppt
ipa-terpadu-viii-bab-7-zat-aditif-dan-zat-adiktif-psikotro.pptipa-terpadu-viii-bab-7-zat-aditif-dan-zat-adiktif-psikotro.ppt
ipa-terpadu-viii-bab-7-zat-aditif-dan-zat-adiktif-psikotro.ppt
 
ipa-terpadu-viii-bab-7-zat-aditif-dan-zat-adiktif-psikotro.ppt
ipa-terpadu-viii-bab-7-zat-aditif-dan-zat-adiktif-psikotro.pptipa-terpadu-viii-bab-7-zat-aditif-dan-zat-adiktif-psikotro.ppt
ipa-terpadu-viii-bab-7-zat-aditif-dan-zat-adiktif-psikotro.ppt
 
Bahan tambahan makanan
Bahan tambahan makananBahan tambahan makanan
Bahan tambahan makanan
 
Food additives
Food additivesFood additives
Food additives
 
Ulangan harian zat aditif
Ulangan harian zat aditifUlangan harian zat aditif
Ulangan harian zat aditif
 
Bahan Tambahan Pangan
Bahan Tambahan PanganBahan Tambahan Pangan
Bahan Tambahan Pangan
 
Addiktif
AddiktifAddiktif
Addiktif
 
zat-aditiftampil.ppt
zat-aditiftampil.pptzat-aditiftampil.ppt
zat-aditiftampil.ppt
 
MAKALAH TEKNOLOGI PANGAN PEMANIS DAN PENGAWET
MAKALAH TEKNOLOGI PANGAN PEMANIS DAN PENGAWETMAKALAH TEKNOLOGI PANGAN PEMANIS DAN PENGAWET
MAKALAH TEKNOLOGI PANGAN PEMANIS DAN PENGAWET
 
Zat Aditif.ppt
Zat Aditif.pptZat Aditif.ppt
Zat Aditif.ppt
 
6. zat-aditif.ppt
6. zat-aditif.ppt6. zat-aditif.ppt
6. zat-aditif.ppt
 
Salinan bab 6, zat Aditif.pptx
Salinan bab 6, zat Aditif.pptxSalinan bab 6, zat Aditif.pptx
Salinan bab 6, zat Aditif.pptx
 
8 IPA - ZAT ADITIF DAN ZAT ADIKTIF.pptx
8 IPA - ZAT ADITIF DAN ZAT ADIKTIF.pptx8 IPA - ZAT ADITIF DAN ZAT ADIKTIF.pptx
8 IPA - ZAT ADITIF DAN ZAT ADIKTIF.pptx
 
Zat Aditif pada Makanan_Materi Kelas 9 SMP N 1 Kalasan
Zat Aditif pada Makanan_Materi Kelas 9 SMP N 1 KalasanZat Aditif pada Makanan_Materi Kelas 9 SMP N 1 Kalasan
Zat Aditif pada Makanan_Materi Kelas 9 SMP N 1 Kalasan
 
Presentasi zat additive
Presentasi zat additivePresentasi zat additive
Presentasi zat additive
 
ppt zat aditif smp.pdf
ppt zat aditif smp.pdfppt zat aditif smp.pdf
ppt zat aditif smp.pdf
 
Bab 6. kd 3.6 & 4.6 zat aditif dan zat adiktif pake
Bab 6. kd 3.6 & 4.6 zat aditif dan zat adiktif   pakeBab 6. kd 3.6 & 4.6 zat aditif dan zat adiktif   pake
Bab 6. kd 3.6 & 4.6 zat aditif dan zat adiktif pake
 
Bahan kimia dalam makanan
Bahan kimia dalam makananBahan kimia dalam makanan
Bahan kimia dalam makanan
 
MEDIA PEMBELAJARAN (1).pptx
MEDIA PEMBELAJARAN (1).pptxMEDIA PEMBELAJARAN (1).pptx
MEDIA PEMBELAJARAN (1).pptx
 
IPA Kelas 8 BAB 6 zat aditif, zat adiktif dan psikotropika.pptx
IPA Kelas 8 BAB 6 zat aditif, zat adiktif dan psikotropika.pptxIPA Kelas 8 BAB 6 zat aditif, zat adiktif dan psikotropika.pptx
IPA Kelas 8 BAB 6 zat aditif, zat adiktif dan psikotropika.pptx
 

ZAT ADITIF

  • 1. PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI-FKIP UNIVERSITAS MAHASARASWATI DENPASAR 2014 Nama : rai dahliati pertiwi Npm : 12.0988 Semester : v
  • 2. ZAT ADITIF DAN ZAT ADIKTIF PSIKOTROPIKA
  • 3.
  • 4.
  • 5. A. PENGERTIAN ZAT ADITIF Zat aditif atau zat tambahan makanan merupakan bahan yang di tambahkan ke dalam makanan,baik pada saat memproses, mengolah, mengemas, atau menyimpan makanan
  • 6. B. MACAM-MACAM ZAT ADITIF 1. Zat aditif alami Zat aditif alami merupakan zat tambahan makanan yang diperoleh dari alam, tanpa disintesis atau dibuat terlebih dulu. Keuntungan : Mudah diperoleh dan lebih aman digunakan. Kelemahan : Tidal dapat digunakan dalam jumlah banyak, kurang stabil kepekatannya, dan kurang tahan lama.
  • 7. Jenis-jenis zat aditif alami Wortel (memberi wrna oranye pada makanan ) Kunyit (memberikan kuning agak gelap pada makanan ) Daun suji (memberikan warna hijau pada bahan makanan) a. pewarna
  • 8. B. Pemanis Gula pasir atau gula tebu Gula aren Gula kelapa(gula jawa) Madu Sifat higroskopis gula juga di manfaatkan pada pembuatan sirup. Sirup awet karena kandungan gulanya yang pekat
  • 9. Garam dapur Bawang putih Asam cuka c. Pengawet Ikan asin menjadi tahan lama dengan teknik pengawetan menggunakan garam dapur. Acar mengandung asam cuka yang membuat acar awet sekaligus dapat menghilangkan rasa enek.
  • 11. e. Pemberi aroma Daun jeruk vanili serai Daun pandan f. Bahan pengasam Jeruk nipis Sama seperti jeruk nipis, lemon pada minuman ini juga sebagai bahan pengasam. Lemon juga membuat gula di dalam teh lebih mudah di cerna oleh tubuh.
  • 12. 2. Zat aditif sintesis/buatan Zat aditif sintesis merupakan zat aditif atau zat tambahan makanan yang di peroleh melalui sintesis (pembuatan),baik di laboratorium maupun industri, dan bahan-bahan kimia yang sifatnya hampir sama dengan bahan alami yang sejenis. Keunggulan : Dapat di produksi dalam jumlah besa, lebih stabil, takaran penggunaannya lebih sedikit dan lebih tahan lama. kelemahan : Dapat menimbulkan risiko penyakit kanker atau bersifat karsinogenik,jika dikonsumsi secara berlebihan
  • 13. a. pewarna Fast green FCF (hijau) Sunset yellow FCF ( kuning) Brilliant blue FCF ( biru) Coklat HT (coklat) Ponceau 4R (merah) Eritrosin (merah) Pewarna buatan banyak dipakai pada industri produk makanan dan minuman
  • 14. Sakarin mempunyai tingkat kemanisan 300 kali lebih manis dari gula Aspartam mempunyai tingkat kemanisan 200 kali lebih manis dari gula Asesulfam mempunyai tingkat kemanisan 200 kali lebih manis dari gula Siklamat mempunyai tingkat kemanisan 30 kali lebih manis dari gula Sorbitol Dulsin b. pemanis
  • 15. Natrium benzoat Natrium nitrit Asam propionat Asam sorbat c. pengawet Daging kemasan dan daging olahan biasanya memakai pengawet natrium nitrit
  • 16. • Vitsin atau MSG (monosodium glutamat) d.penyedap • Butil hidroksi anisol (BHA) dan butil hidroksi toluena (BHT) • Asam askorbat e. Antioksidan • Asam sitrat dan turunannya • fosfat • Garam etilen diamin tetra asetat (EDTA) f. sekuestran(zat pengikat logam)
  • 17. G. Penambahan aroma (essens/flavour) o Etil butirat : rasa buah nanas o Metil butirat : rasa buah apel o Oktil asetat : rasa buah jeruk o Amil asetat : rasa buah pisang o Butil asetat : rasa buah murbei o Etil format : rasa buah rum o Propil asetat : rasa buah pir h. Pengatur keasaman • Asam asetat • Asam sitrat • Asam laktat • Asam tartrat • Natrium bikarbonat • Amonium bikarbonat
  • 18. C. BATAS PENGGUNAAN ZAT ADITIF
  • 19. D. PSIKOTROPIKA Adalah zat atau obat bukan narkotika, baik alami maupun sintetis, yang berkhasiat psikoaktif melalui pengaruh selektif pada susunan sistem saraf pusat dan dapat menimbulkan ketergantungan atau ketagihan.
  • 20. Golongan I • ekstasi • LSD • DOM Golongan II • amfetamin • Metamfetamin • fenetilin Golongan III • amorbabital • Brupronorfina • mogadon Golongan IV • Diazepam • Nitrazepam • Lexotan • Pil koplo • Obat penenang • Obat tidur Psikotropika dibedakan menjadi 4 golongan
  • 21. 1. amfetamin Dampak yang di timbulkan dari penggunaan amfetamin antara lain penurunan berat badan, gelisah, mudah marah dan tersinggung, sulit tidur, dan mudah binggung. Penggunaan jangka panjang dapat menyebabkan otak rusak atau mengerut berakibat paranoid sampai menjadi gila dan berujung kematian. Tablet yang mengandung amfetamin (merek dexedrine)
  • 22. ekstasi Pengaruh ekstasi langsung bagi pengguna adalah menyebabkan timbulnya rasa “fly”(terbang=gembira), mudah tersinggung,cemas, menjadi energik, mata sayu, susah tidur, dan berkeringat. Akibat jangka panjang dari pemakaian ekstasi adalah kerusakan saraf otak, dehidrasi, halusinasi, kurang gizi, ketergantungan,dan gejala putus asa dan agresif. Tablet ekstasi. Setiap tablet ekstasi mengandung AMDM
  • 23. Sabu-sabu Obat ini juga mempunyai pengaruh yang kuat terhadap saraf. Pemakai sabu-sabu akan selalu bergantung pada obat ini dan berlangsung lama, bahkan dapat menderita penyakit jantung atau bahkan kematianKristal metamfetamin merupakan nama kimia dari sabu-sabu.
  • 24. E. ZAT ADIKTIF Zat atau obat-obatan bukan narkotika atau psikotropika yang jika dikonsumsi akan bekerja pada sistem saraf pusat dan dapat mengakibatkan ketagihan atau ketergantungan.
  • 25. Contoh zat aditif 1. rokok a. zat-zat berbahaya yang terkandung dalam rokok Nikotin adalah zat yang utama yang terdapat pada daun tembakau. Tar tembakau adalah penyebab utama kanker paru-paru bagi perokok, sehingga di sebut bersifat karsinogenik Karbon monoksida adalah gas yang sangat beracun dan berbahaya. Bahan-bahan kimia lain seperti aseton,amoniak dan hidrogen sulfida
  • 26. b. Perokok aktif dan perokok pasif Perokok aktif adalah orang yang mengisap rokok secara langsung. Perokok pasif adalah orang yang tidal merokok tapi ikut menghisap asap rokok. Perokok pasif juga berisiko terkena kanker paru-paru ,serangan asma, dan penyakit pernafasan yang lain.
  • 27. 1. Pengaruh langsung setelah meroko Peningkatan denyut jantung Napas berbau rokok Mual atau ingin muntah berkeringat pusing Keluar air liur Tenggorokan gatal Pakaian bau asap tembakau c. Akibat yang ditimbulkan dari merokok
  • 28. 2. Pengaruh pada sistem pernapasan Kanker paru-paru akibat tar dalam rokok berdahak Susah bernapas bronkitis Radang saluran pernapasan 3. Pengaruh pada sistem jantung dan pembuluh darah Tekanan darah tinggi Penyempitan pembuluh darah Terkena serangan jantung 4. Pengaruh pada sistem pencernaan Lambung dan usus terluka
  • 29. 5. Pengaruh pada sistem reproduksi dan pengaruhnya pada bayi Ibu hamil yang merokok dapat menyebabkan berkurangnya fungsi paru-paru dan sempitnya jalan pernafasan pada bayinya Bayi yang di lahirkan memiliki berat kurang dari normal Pertumbuhan bayi terhambat Keguguran pada kehamilan 6. Pengaruh pada sistem saraf Pembuluh darah menyempit stroke
  • 30. 2. Minuman keras Minuman keras di bedakan menjadi 3 golongan : Golongan A yaitu minuman keras yang berkadar alkohol 1%-5%. Contoh : bir Golongan B yaitu minuman keras yang berkadar alkohol 5%-20%. Contoh : anggur (wine) Golongan C yaitu minuman keras yang berkadar alkohol 20%-45%. Contoh : arak, wiski, vodka
  • 31. Dampak mengonsumsi minuman beralkohol a. Pengaruh langsung setelah minum Kehilangan keseimbangan tubuh Perasaan dan ingatan menjadi tumpul Dalam dosis tinggi menjadi mabuk, tindakan tidal terkontrol, dan kendali diri berkurang Pusing, merasa gembira, kulit menjadi merah b.Pengaruh pada sistem pernapasan Denyut jantung dan pernafasan lambat
  • 32. Selera makan hilang dan kekurangan vitamin Peradangan hati Kanker mulut,kerongkongan dan lambung Luka dan radang lambung C pada sistem pencernaan Pembengkakan jantung Kegagalan fungsi jantung d. Pada sistem jantung dan pembuluh darah
  • 33. Pada ibu hamil dapat menyebabkan cacat bayi yang dikandung, abortus, dan kelahiran prematur Pada pria dapat menyebabkan impotensi e.Pada sistem reproduksi dan pengaruh pada bayi f. Pada sistem saraf pusat Memperlambat fungsi otak yang mengontrol pernapasan dan denyut jantung, sehingga dapat menyebabkan kematian Dapat menyebabkan hilangnya memori (amnesia), sakit jiwa, kerusakan tetap pada otak dan sistem saraf