SlideShare a Scribd company logo
1 of 19
MM091335 MATEMATIKA REKAYASA 1KREDIT: 3 SKSSEMESTER: 3KELAS B Dr. Hosta Ardhyananta, S.T., M.Sc. NIP. 19801207 2005 01 1 004 31 AGUSTUS 2010 PERKULIAHAN 1 JURUSAN TEKNIK MATERIAL & METALURGI FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER SURABAYA
Dosen Mahasiswa PERKENALAN
Peraturan Akademik ITS Bahasa Pengantar: Bahasa Indonesia PERATURAN KELAS
KELULUSAN ,[object Object]
Lulus Cum Laude,[object Object]
bilangan kompleks eigenvalue matriks multi-variabel kalkulus fungsi periodik teori fourier POKOK BAHASAN
PUSTAKA Pustaka Utama Kreyzig, Advance Engineering Mathematics, New York, John Wiley and Sons, 1993. Pustaka Penunjang Kaplan,Advanced calculus, Addison wesley Publishing Co, 1952. Shepley L Ross, Differential Equations  Richardson C H, An introduction to calculus of finite differences, . Journals: www.sciencedirect.com DLL
Persamaan diferensial adalah fundamental/dasar matematika teknik karena banyak hukum fisik yang dituliskan secara matematika dalam bentuk persamaan diferensial. Berbagai kasus fisik dan geometri dituliskan dalam bentuk persamaan turunan  Kita akan mempelajari metode standar untuk memcahkan persamaan tersebut Metode ini secara umum menggunakan integrasi dasar Kita akan menuliskan persamaan diferensial dari suatu situasi fisik tertentu Dilanjutkan dengan transisi dari situasi fisik ke model matematika, proses transisi ini disebut modeling   PERSAMAAN DIFERENSIAL BIASA ORDER PERTAMA
Persamaan diferensial banyak digunakan pada komputer modern Metode numerik juga dapat digunakan untuk mendapatkan solusi pendekatan persamaan diferensial oder pertama
Konsep Dasar dan Ide Persamaan diferensial biasa adalah hubungan yang melibatkan satu atau beberapa turunan dari fungsi yang belum ditentukan y terhadap x; hubungan tersebut dapat juga mengandung y, fungsi x dan konstanta Contoh persamaan diferensial biasa:
Istilah biasa bermaksud berbeda dengan persamaan diferensial parsial, yaitu persamaan yang melibatkan derivatif parsial fungsi yang belum ditentukan dari dua atau lebih variabel independen Contoh persamaan diferensial parsial :
Pada tahap awal ini, kita akan membahas persamaan diferensial biasa Sebuah persamaan diferensial dikatakan memiliki order n jika derivatif ke-n dari y terhadap x adalah derivatif yang tertinggi y pada persamaan tersebut Notasi order persamaan diferensial menghasilkan persamaan klasik umum yaitu persamaan order pertama, order kedua, dan seterusnya Contoh : persamaan 1 adalah persamaan order pertama, persamaan 2 adalah oder kedua, persamaan 3 adalah order ketiga Pada tahap awal, kita akan membahas persamaan order pertama
Perhatikan fungsi: ,[object Object]
Contoh buktikan:
Adalah solusi dari persamaan diferensial order pertama, untuk semua x,[object Object]
Dengan menurunkan persamaan g kita peroleh
Masukkan g dan g’, sehingga kita peroleh persamaan yang identik, SISI KIRI SAMA DENGAN SISI KANAN
Terkadang, solusi persamaan diferensial akan muncul sebagai fungsi implisit, yaitu secara implisit dituliskan dalam bentuk, disebut dengan solusi implisit:,[object Object]
Adalah solusi implisit dari persamaan diferensial:,[object Object]

More Related Content

What's hot

soal-soal-dan-penyelesaian-hidrolika-1pdf_compress.pdf
soal-soal-dan-penyelesaian-hidrolika-1pdf_compress.pdfsoal-soal-dan-penyelesaian-hidrolika-1pdf_compress.pdf
soal-soal-dan-penyelesaian-hidrolika-1pdf_compress.pdf
FitriHariyanti4
 
Modul mekanika teknik 1
Modul mekanika teknik 1Modul mekanika teknik 1
Modul mekanika teknik 1
Ibrahim Husain
 
Hidraulika i
Hidraulika iHidraulika i
Hidraulika i
topik152
 
Aliran fluida-pada-aluran-tertutup-pipa
Aliran fluida-pada-aluran-tertutup-pipaAliran fluida-pada-aluran-tertutup-pipa
Aliran fluida-pada-aluran-tertutup-pipa
cahpati138
 
soal-soal ujian fisika dasar 2 Univ.Ahmad Dahlan
soal-soal ujian fisika dasar 2 Univ.Ahmad Dahlansoal-soal ujian fisika dasar 2 Univ.Ahmad Dahlan
soal-soal ujian fisika dasar 2 Univ.Ahmad Dahlan
Putri Cintya
 
Laporan praktikum fisika dasar tetapan pegas
Laporan praktikum fisika dasar tetapan pegasLaporan praktikum fisika dasar tetapan pegas
Laporan praktikum fisika dasar tetapan pegas
Nurul Hanifah
 
Daya dukung pondasi dengan analisis terzaghi
Daya dukung pondasi dengan analisis terzaghiDaya dukung pondasi dengan analisis terzaghi
Daya dukung pondasi dengan analisis terzaghi
Ayu Fatimah Zahra
 
Diferensial parsial
Diferensial parsialDiferensial parsial
Diferensial parsial
yenisaja
 
Tugas fisika dasar 1 ( rangkuman mekanika benda tegar )
Tugas fisika dasar 1 ( rangkuman mekanika benda tegar )Tugas fisika dasar 1 ( rangkuman mekanika benda tegar )
Tugas fisika dasar 1 ( rangkuman mekanika benda tegar )
Sylvester Saragih
 

What's hot (20)

soal-soal-dan-penyelesaian-hidrolika-1pdf_compress.pdf
soal-soal-dan-penyelesaian-hidrolika-1pdf_compress.pdfsoal-soal-dan-penyelesaian-hidrolika-1pdf_compress.pdf
soal-soal-dan-penyelesaian-hidrolika-1pdf_compress.pdf
 
Modul mekanika teknik 1
Modul mekanika teknik 1Modul mekanika teknik 1
Modul mekanika teknik 1
 
Hidraulika i
Hidraulika iHidraulika i
Hidraulika i
 
KERUNTUHAN PONDASI
KERUNTUHAN PONDASIKERUNTUHAN PONDASI
KERUNTUHAN PONDASI
 
Aliran fluida-pada-aluran-tertutup-pipa
Aliran fluida-pada-aluran-tertutup-pipaAliran fluida-pada-aluran-tertutup-pipa
Aliran fluida-pada-aluran-tertutup-pipa
 
Modul TKP M2KB3 - Mekanika Bahan
Modul TKP M2KB3 - Mekanika Bahan Modul TKP M2KB3 - Mekanika Bahan
Modul TKP M2KB3 - Mekanika Bahan
 
minggu 1 Titik Berat dan Momen Inersia.pdf
minggu 1 Titik Berat dan Momen Inersia.pdfminggu 1 Titik Berat dan Momen Inersia.pdf
minggu 1 Titik Berat dan Momen Inersia.pdf
 
soal-soal ujian fisika dasar 2 Univ.Ahmad Dahlan
soal-soal ujian fisika dasar 2 Univ.Ahmad Dahlansoal-soal ujian fisika dasar 2 Univ.Ahmad Dahlan
soal-soal ujian fisika dasar 2 Univ.Ahmad Dahlan
 
Bab 8. Fungsi Transenden ( Kalkulus 1 )
Bab 8. Fungsi Transenden ( Kalkulus 1 )Bab 8. Fungsi Transenden ( Kalkulus 1 )
Bab 8. Fungsi Transenden ( Kalkulus 1 )
 
05 momen inersia 2
05   momen inersia 205   momen inersia 2
05 momen inersia 2
 
Laporan praktikum fisika dasar tetapan pegas
Laporan praktikum fisika dasar tetapan pegasLaporan praktikum fisika dasar tetapan pegas
Laporan praktikum fisika dasar tetapan pegas
 
PPT kesetimbangan benda tegar dan titik berat
PPT kesetimbangan benda tegar dan titik beratPPT kesetimbangan benda tegar dan titik berat
PPT kesetimbangan benda tegar dan titik berat
 
Modul persamaan diferensial 1
Modul persamaan diferensial 1Modul persamaan diferensial 1
Modul persamaan diferensial 1
 
Gaya, momen gaya dan momen kopel
Gaya, momen gaya dan momen kopelGaya, momen gaya dan momen kopel
Gaya, momen gaya dan momen kopel
 
Daya dukung pondasi dengan analisis terzaghi
Daya dukung pondasi dengan analisis terzaghiDaya dukung pondasi dengan analisis terzaghi
Daya dukung pondasi dengan analisis terzaghi
 
Modul 1- mekanika teknik, statika dan mekanika dasar
Modul 1-  mekanika teknik, statika dan mekanika dasarModul 1-  mekanika teknik, statika dan mekanika dasar
Modul 1- mekanika teknik, statika dan mekanika dasar
 
Diferensial parsial
Diferensial parsialDiferensial parsial
Diferensial parsial
 
Fisika Dasar I Pertemuan 2 Gerak satu dimensi
Fisika Dasar I Pertemuan 2 Gerak satu dimensiFisika Dasar I Pertemuan 2 Gerak satu dimensi
Fisika Dasar I Pertemuan 2 Gerak satu dimensi
 
Tugas fisika dasar 1 ( rangkuman mekanika benda tegar )
Tugas fisika dasar 1 ( rangkuman mekanika benda tegar )Tugas fisika dasar 1 ( rangkuman mekanika benda tegar )
Tugas fisika dasar 1 ( rangkuman mekanika benda tegar )
 
Gaya yang ditimbulkan oleh pancaran zat cair
Gaya yang ditimbulkan oleh pancaran zat cairGaya yang ditimbulkan oleh pancaran zat cair
Gaya yang ditimbulkan oleh pancaran zat cair
 

Similar to Matematika Rekayasa chapter 1

Matematika 1-Pertemuan 1.pptx
Matematika 1-Pertemuan 1.pptxMatematika 1-Pertemuan 1.pptx
Matematika 1-Pertemuan 1.pptx
YandiChaniago
 
Representasi Pengetahuan
Representasi PengetahuanRepresentasi Pengetahuan
Representasi Pengetahuan
Langit Papageno
 
RENCANA_PEMBELAJARAN_SEMESTER_RPS_LEMBAR.doc
RENCANA_PEMBELAJARAN_SEMESTER_RPS_LEMBAR.docRENCANA_PEMBELAJARAN_SEMESTER_RPS_LEMBAR.doc
RENCANA_PEMBELAJARAN_SEMESTER_RPS_LEMBAR.doc
rikza3
 

Similar to Matematika Rekayasa chapter 1 (20)

ATP MTK FASE E.pdf
ATP MTK FASE E.pdfATP MTK FASE E.pdf
ATP MTK FASE E.pdf
 
INTEGRAL GANDA
INTEGRAL GANDAINTEGRAL GANDA
INTEGRAL GANDA
 
Matematika 1-Pertemuan 1.pptx
Matematika 1-Pertemuan 1.pptxMatematika 1-Pertemuan 1.pptx
Matematika 1-Pertemuan 1.pptx
 
Silabus matek 2016
Silabus matek 2016Silabus matek 2016
Silabus matek 2016
 
Representasi Pengetahuan
Representasi PengetahuanRepresentasi Pengetahuan
Representasi Pengetahuan
 
Rpkps anvek unrika
Rpkps anvek unrikaRpkps anvek unrika
Rpkps anvek unrika
 
Representasi Pengetahuan
Representasi PengetahuanRepresentasi Pengetahuan
Representasi Pengetahuan
 
Makalah
MakalahMakalah
Makalah
 
Pdp jadi
Pdp jadiPdp jadi
Pdp jadi
 
ATP Matematika x SMA.pdf
ATP Matematika x SMA.pdfATP Matematika x SMA.pdf
ATP Matematika x SMA.pdf
 
Deret fourier
Deret fourierDeret fourier
Deret fourier
 
ATP_ Matematika.docx
ATP_ Matematika.docxATP_ Matematika.docx
ATP_ Matematika.docx
 
Logika matematika1
Logika matematika1Logika matematika1
Logika matematika1
 
Kalkulus i gbpp & sap[1]
Kalkulus i gbpp & sap[1]Kalkulus i gbpp & sap[1]
Kalkulus i gbpp & sap[1]
 
Makalah metode transformasi
Makalah metode transformasiMakalah metode transformasi
Makalah metode transformasi
 
Integral Berulang (Iterated Integrals)
Integral Berulang (Iterated Integrals)Integral Berulang (Iterated Integrals)
Integral Berulang (Iterated Integrals)
 
RENCANA_PEMBELAJARAN_SEMESTER_RPS_LEMBAR.doc
RENCANA_PEMBELAJARAN_SEMESTER_RPS_LEMBAR.docRENCANA_PEMBELAJARAN_SEMESTER_RPS_LEMBAR.doc
RENCANA_PEMBELAJARAN_SEMESTER_RPS_LEMBAR.doc
 
Paper turunan
Paper turunanPaper turunan
Paper turunan
 
4. program semester sma 11 - eka lismaya sari
4. program semester   sma 11 - eka lismaya sari4. program semester   sma 11 - eka lismaya sari
4. program semester sma 11 - eka lismaya sari
 
Silabus mtk3 rev
Silabus mtk3 revSilabus mtk3 rev
Silabus mtk3 rev
 

Matematika Rekayasa chapter 1

  • 1. MM091335 MATEMATIKA REKAYASA 1KREDIT: 3 SKSSEMESTER: 3KELAS B Dr. Hosta Ardhyananta, S.T., M.Sc. NIP. 19801207 2005 01 1 004 31 AGUSTUS 2010 PERKULIAHAN 1 JURUSAN TEKNIK MATERIAL & METALURGI FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER SURABAYA
  • 3. Peraturan Akademik ITS Bahasa Pengantar: Bahasa Indonesia PERATURAN KELAS
  • 4.
  • 5.
  • 6. bilangan kompleks eigenvalue matriks multi-variabel kalkulus fungsi periodik teori fourier POKOK BAHASAN
  • 7. PUSTAKA Pustaka Utama Kreyzig, Advance Engineering Mathematics, New York, John Wiley and Sons, 1993. Pustaka Penunjang Kaplan,Advanced calculus, Addison wesley Publishing Co, 1952. Shepley L Ross, Differential Equations Richardson C H, An introduction to calculus of finite differences, . Journals: www.sciencedirect.com DLL
  • 8. Persamaan diferensial adalah fundamental/dasar matematika teknik karena banyak hukum fisik yang dituliskan secara matematika dalam bentuk persamaan diferensial. Berbagai kasus fisik dan geometri dituliskan dalam bentuk persamaan turunan Kita akan mempelajari metode standar untuk memcahkan persamaan tersebut Metode ini secara umum menggunakan integrasi dasar Kita akan menuliskan persamaan diferensial dari suatu situasi fisik tertentu Dilanjutkan dengan transisi dari situasi fisik ke model matematika, proses transisi ini disebut modeling PERSAMAAN DIFERENSIAL BIASA ORDER PERTAMA
  • 9. Persamaan diferensial banyak digunakan pada komputer modern Metode numerik juga dapat digunakan untuk mendapatkan solusi pendekatan persamaan diferensial oder pertama
  • 10. Konsep Dasar dan Ide Persamaan diferensial biasa adalah hubungan yang melibatkan satu atau beberapa turunan dari fungsi yang belum ditentukan y terhadap x; hubungan tersebut dapat juga mengandung y, fungsi x dan konstanta Contoh persamaan diferensial biasa:
  • 11. Istilah biasa bermaksud berbeda dengan persamaan diferensial parsial, yaitu persamaan yang melibatkan derivatif parsial fungsi yang belum ditentukan dari dua atau lebih variabel independen Contoh persamaan diferensial parsial :
  • 12. Pada tahap awal ini, kita akan membahas persamaan diferensial biasa Sebuah persamaan diferensial dikatakan memiliki order n jika derivatif ke-n dari y terhadap x adalah derivatif yang tertinggi y pada persamaan tersebut Notasi order persamaan diferensial menghasilkan persamaan klasik umum yaitu persamaan order pertama, order kedua, dan seterusnya Contoh : persamaan 1 adalah persamaan order pertama, persamaan 2 adalah oder kedua, persamaan 3 adalah order ketiga Pada tahap awal, kita akan membahas persamaan order pertama
  • 13.
  • 15.
  • 17. Masukkan g dan g’, sehingga kita peroleh persamaan yang identik, SISI KIRI SAMA DENGAN SISI KANAN
  • 18.
  • 19.
  • 20.
  • 21. Kerjakan problems for sec 1.1, buku pustaka utama
  • 22. Nomor absen 1  soal no 1
  • 24. Nomor absen 25  soal no 25
  • 25. Nomor absen 26 – seterusnya , kerjakan berulang dari soal no 1 – 25