SlideShare a Scribd company logo
1 of 37
HUMAN-MACHINE INTERFACE
PENDAHULUAN
• ERGONOMI --> penerapan berbagai ilmu-->
mencegah WMSDs
• Disain mesin-manusia --> sedemikian --> tidak
menimbulkan WMSDs
• perlu pertimbangan : antropometri manusia
--> percentil --> disain
Beberapa faktor Yang Perlu Dipehatikan
dlm Melihat Kinerja Sistem
• Disain komponen sistem (khususnya
penghubung/penjembatan : manusia - mesin)
• Status atau keberadaan sistem saat terjadi
penyimpangan (stabil/tdk, bising/tdk,
getar/tdk)
• Beban kerja mental & psikis operator
• Organisasi kerja (adanya shift, lama shift,
supervisi/pengawasan, disain kelompok kerja)
• Faktor luar (ex: cuaca)
3 komponen dalam manusia
1. Effektor : penggerak (tangan, kaki, suara)
2. sense /indra (perasa, peraba, pengelihatan,
pendengaran, penciuman)
3. proses pendukung (metabolisme--> energi-->
efektor, sensoris)
energi--> efektor, sensoris motivasi
istilah
• cognitive --> tgt dari otak
• affective --> tgt dari mental-spiritual (jiwa)
• psikomotor --> tgt pada penggerak tubuh
• stasium kerja --> disesuaikan dengan
antropometri 95 percentil
• variabel yang perlu diperhatikan :
– antropometri statis maupun dinamis
INTERAKSI MANUSIA DAN MESIN DALAM SEBUAH
SISTEM KERJA (MAN-MACHINE SYSTEMS)
Sistem mesin :
– merupakan sebuah sistem yg memiliki sifat deterministik
& relatif tertutup --> sistem dapat diduga (selalu berjalan
tepat seperti seharusnya)
– Dalam sistem informasi, unsur mesin seperti komputer
dan program komputer relatif tertutup dan deterministik.
Sistem manusia
– sistem terbuka & probabilistik
• Sistem manusia-mesin dapat mengandalkan mesin-->
manusia hanya sebagai suatu pengawas atas operasi
mesin.
SISTEM
• terdiri atas sekelompok elemen-elemen (disebut sub-sistem) -
terorganisir & memiliki fungsi yang berkaitan erat satu dg lainnya -->
tujuan bersama yang telah diterapkan sebelumnya.
• Suatu sistem - ada dalam suatu lingkungan yang akan memberi batasan,
dan perubahan-perubahan --> mempengaruhi sistem dan elemen-
elemen sistem tersebut.
• Setiap sistem merupakan bagian (sub-sistem) dari sistem lain yang lebih
besar
• Pendekatan sistem --> memperhatikan setiap permasalahan secara total
atau terpadu (integral).
• Pemecahan masalah --> dianalisis dengan melihat keterkaitan antara satu
sistem dengan sub-sistem yang lainnya
• Sistem manusia-mesin : kombinasi antara satu / beberapa manusia
dengan satu / beberapa mesin, dimana salah satu dengan lainnya akan
saling berinteraksi --> hasil: keluaran-keluaran berdasarkan masukan-
masukan yang diperoleh.
Mesin
• Semua objek fisik (mesin, peralatan, perlengkapan, fasilitas & benda-benda yang
biasa dipergunakan manusia dalam melaksanakan kegiatannya)
• Closed system --> manusia memegang posisi kunci ( keputusan tgt pd manusia)
Arus informasi dan arahnya sbb:
• Display instrument (mencatat & memberi informasi ttg perkembangan
kegiatan/proses produksi yang berlangsung ) --> operator (menyerap informasi
ini secara visual /persepsi --> menginterpretasikannya secara seksama -->
Berdasarkan interpretasi & pengetahuan yang sebelumnnya sudah dimiliki maka
operator (manusia) --> keputusan--> mengkomunikasikan keputusan ke mesin
dg menggunakan mekanisme kontrol--> Instrument kontrol selanjutnya
memberikan gambaran (display) mengenai hasil dari tindakan yang telah
dilakukan oleh operator--> sistem kerja mesin akan memberikan proses kegiatan
produksi sesuai dengan program yang diberikan oleh operator tersebut.
3 Hubungan System Manusia-Mesin
• 1. Manual Man Machine System,
• 2. Semi Automatic Man-Machine System,
• 3. Automatic Man-Machine System
Handout Pengukuran Kerja
Manual Man Machine System
Input langsung ditransformasikan oleh pekerja/manusia menjadi output.
Disini manusia masih memegang kendali secara penuh di dalam melaksanakan aktivitasnya.
Peralatan kerja yang ada hanyalah sekedar menambah kemampuan /kapabilitas dalam
menyelesaikan pekerjaan yang dibebankan kepadanya.
Manual MMS
• Masukan (input) akan langsung
ditransfomasikan oleh manusia menjadi
keluaran (output)
• manusia mengambil kendali penuh (sebagai
sumber tenaga & kontrol)
• contoh :
– manusia menggunakan ballpoint untuk menulis
Handout Pengukuran Kerja
Semi Automatic Man-Machine System
Semi Automatic MMS
• Ada mekanisme khusus yang akan mengolah masukan
(input) atau informasi dari luar sebelum masuk
kedalam sistem manusia.
• Reaksi yang berasal dari sistem manusia ini akan diolah
atau dikontrol terlebih dahulu melewati suatu
mekaniske tertentu sebelum suatu output berhasil
diproses.
Contoh semi-automatic MMS
• Cara kerja mobil
• Display-display panel dalam mobil mampu menunjukkan :
– kecepatan mobil yang sedang berjalan &/ jumlah bahan bakar yang masih
ada dalam tangki mobil tersebut.
• Manusia (pengemudi) --> tidak bisa langsung mengendalikan
sumber tenaga penggerak mobil tersebut
• Mesin yg memberikan tenaga --> mobil bergerak
• Manusia --> hanya melaksanakan fungsi kontrol menggunakan
input display , kemudi, rem, gas, dan lain-lain
• Jadi --> Sistem semiautomatic adalah Sistem dimana mesin akan
memberikan tenaga (power) & manusia akan melaksanakan fungsi
kontrol
Handout Pengukuran Kerja
Automatic Man-Machine System
System yang berlangsung secara otomatis
mesin melaksanakan dua fungsi sekaligus : penerima rangsangan dari luar (sensing) & pengendali aktivitas
seperti umumnya dijumpai dalam prosedur kerja yang normal.
Fungsi operator : hanya memonitor & menjaga agar mesin tetap bekerja dengan baik & memasukkan data
atau menggantikan dengan program-program baru apabila diperlukan.
Sistem Automatis
• Sistem mesin memegang peranan penuh secara langsung (baik sbg
sumber power maupun kontrol)
• Mesin akan melaksanakan 2 fungsi sekaligus
– penerima rangsangan dari luar (sensing),
– pengendali aktivitas seperti yang umum dijumpai dalam prosedur kerja yang
normal.
• Fungsi operator :
– memonitor & menjaga agar mesin tetap bekerja secara baik,
– serta memasukkan data /menggantikan dg program-program baru (jika perluk)
Handout Pengukuran Kerja 32
Dasar penyelidikan thd fungsi manusia-mesin : M & M masing-masing
mempunyai kelebihan dan kekurangan--> ada beberapa pekerjaan yang akan
lebih baik jika dikerjakan oleh manusia dan sebaliknya
Dari perbedaan kemampuan antara manusia dan mesin, maka diharapkan dengan
membuat hubungan sistem manusia-mesin akan bisa melengkapi satu sama lain.
Manusia vs Mesin
Masalah Manusia Mesin
1. Kecepatan lambat Cepat
2. Tenaga (Power)
kecil (terbatas) &
berubah-ubah
Dapat diatur dg baik,
bisa kecil-besar- dan
tetap
3. Keseragaman
tidak bisa diandalkan,
perlu dimonitor
seragam, standar, cocok
untuk pekerjaan rutin,
berulang, atau yg perlu
ketepatan
4. Ingatan
Bisa mengingat segala
macam, dengan
pendekatan dari
berbagai sudut, baik
untuk menentukan
dasar-dasar pikiran
maupun strategi.
Baik untuk menyimpan
memori proses guna
memproduksi sesuatu yg
sudah ditentukan, baik
untuk jangka pendek,
maupun panjang,
terbatas pada data yg
Manusia Mesin
5. berpikir induktif - baik Deduktif - baik
6. Kalkulasi
lambat & sangat mungkin
melakukan kesalahan,
tetapi memiliki
kemampuan koreksi
Cepat dan tepat, tetapi
tidak memiliki kemampuan
koreksi
7. Reaksi trehadap yang
berlebihan
degradasi kerusakan yg tiba-tiba
8. Kepintaran
dapat menyesuaikan
sesuatu yang dapat atau
tidak dapat diduga. Dapat
meramal, menganalisis dan
membuat keputusan
tidak ada, hanya bisa
memutuskan ya atau tidak
sesuai proram
kelebihan & kekurangan Manusia
KELEBIHAN KEKURANGAN
1. Mudah untuk
menyesuaikan diri dg.
lingkungan
2. Dapat merubah peranan
dg cepat & teratur
3. Memungkinkan dapat
bekerja dalam kondisi
apapun
Sifat mudah berubah-ubah
& tidak stabil (cara atau apa
yg dihasilkan saat ini belum
tentu sama dengan yg
dihasilkan akan datang)
Kelebihan & kekurangan Mesin
KELEBIHAN KEKURANGAN
1. relatif lebih stabil
2. Dapat diatur dg baik
sesuai kebutuhan
3. Dapat melakaukan
pekerjaan rutin / massal dg
standar
4. Dapat melakukan
kalkulasi dengan cepat
1. Tidak daat melakukan
koreksi
2. Tidak dapat melakukan
pengembangan sendiri
(terbatas pada data yg
tersimpan)
3. Tidak dapat menerima
beban lebih (Overload)
maka akan rusak tiba-tiba.
Peran Ergonomi dalam MMS
• Perancangan mesin, peralatan & lingkungan kerja -->
disesuaikan dg kemampuan & keterbatasan manusia ygakan
mengoperasikannya.
• Penting: :
– Faktor manusia--> kunci penentu sukses dalam
operasionalisasi dalam operasionalisasi sistem manusia-
mesin (produk); tidak peduli apakah sistem tersebut
bersifat manual, mekanis (semi-automatics) ataukah
otomatis penuh
– Setiap produk akan memerlukan informasi-informasi detail
dari semua faktor yang terkait dalam setiap proses
perancangan.

More Related Content

Similar to 12.-Human-Machine-Interface-Pertemuan-12.ppt

Konsep sistem-informasi1
Konsep sistem-informasi1Konsep sistem-informasi1
Konsep sistem-informasi1IKHSAN MAHRURI
 
Modul 1 struktur sistem komputer
Modul 1   struktur sistem komputerModul 1   struktur sistem komputer
Modul 1 struktur sistem komputerHardiansyah S. Amel
 
Pertemuan 02.Pengantar Sistem Kendali
Pertemuan 02.Pengantar Sistem KendaliPertemuan 02.Pengantar Sistem Kendali
Pertemuan 02.Pengantar Sistem KendaliAprianti Putri
 
Analisa dan Desain Sistem Informasi (ADSI) Pertemuan 1
Analisa dan Desain Sistem Informasi (ADSI) Pertemuan 1Analisa dan Desain Sistem Informasi (ADSI) Pertemuan 1
Analisa dan Desain Sistem Informasi (ADSI) Pertemuan 1Muhammad Alfan Samsudin
 
Sim, dina supriani, hapzi ali, makalah analisis dan perancangan sistem inform...
Sim, dina supriani, hapzi ali, makalah analisis dan perancangan sistem inform...Sim, dina supriani, hapzi ali, makalah analisis dan perancangan sistem inform...
Sim, dina supriani, hapzi ali, makalah analisis dan perancangan sistem inform...Dina Supriani
 
Pengantar sistem informasi
Pengantar sistem informasiPengantar sistem informasi
Pengantar sistem informasiWenni Minarsih
 
Aan Andika - Pengenalan Sistem Operasi
Aan Andika - Pengenalan Sistem OperasiAan Andika - Pengenalan Sistem Operasi
Aan Andika - Pengenalan Sistem Operasibelajarkomputer
 
Analisa Perancangan Kerja (Definisi, Sejarah, Maksud dan Tujuan)
Analisa Perancangan Kerja (Definisi, Sejarah, Maksud dan Tujuan)Analisa Perancangan Kerja (Definisi, Sejarah, Maksud dan Tujuan)
Analisa Perancangan Kerja (Definisi, Sejarah, Maksud dan Tujuan)EssyKarundeng
 
Bagas Perdana Putra - Pengenalan Sistem Operasi
Bagas Perdana Putra - Pengenalan Sistem OperasiBagas Perdana Putra - Pengenalan Sistem Operasi
Bagas Perdana Putra - Pengenalan Sistem Operasibelajarkomputer
 
Bagas Perdana Putra - Pengenalan Sistem Operasi
Bagas Perdana Putra - Pengenalan Sistem OperasiBagas Perdana Putra - Pengenalan Sistem Operasi
Bagas Perdana Putra - Pengenalan Sistem Operasibelajarkomputer
 
Paper perkembangan sistem operasi james philip montolalu(13021106048)
Paper perkembangan sistem operasi james philip montolalu(13021106048)Paper perkembangan sistem operasi james philip montolalu(13021106048)
Paper perkembangan sistem operasi james philip montolalu(13021106048)James Montolalu
 
Analisis dan desain sistem informasi
Analisis dan desain sistem informasiAnalisis dan desain sistem informasi
Analisis dan desain sistem informasiNurdin Al-Azies
 
konsep sistem informsi
konsep sistem informsikonsep sistem informsi
konsep sistem informsihilman31
 
Sim, muhamad abud mahasin, hapzi ali, arsitektur komputer, universitas mercu ...
Sim, muhamad abud mahasin, hapzi ali, arsitektur komputer, universitas mercu ...Sim, muhamad abud mahasin, hapzi ali, arsitektur komputer, universitas mercu ...
Sim, muhamad abud mahasin, hapzi ali, arsitektur komputer, universitas mercu ...Abud Maha
 
Sim, muhamad abud mahasin, hapzi ali, arsitektur komputer, universitas mercu ...
Sim, muhamad abud mahasin, hapzi ali, arsitektur komputer, universitas mercu ...Sim, muhamad abud mahasin, hapzi ali, arsitektur komputer, universitas mercu ...
Sim, muhamad abud mahasin, hapzi ali, arsitektur komputer, universitas mercu ...Abud Maha
 
Sim, hadisti khoerunnisa, hapzi ali, universitas mercu buana, 2018
Sim, hadisti khoerunnisa, hapzi ali, universitas mercu buana, 2018Sim, hadisti khoerunnisa, hapzi ali, universitas mercu buana, 2018
Sim, hadisti khoerunnisa, hapzi ali, universitas mercu buana, 2018Hadisti Khoerunnisa
 
makalah sistem dasar kontrol alat pemotong dengan mikrokontroler
makalah sistem dasar kontrol alat pemotong dengan mikrokontrolermakalah sistem dasar kontrol alat pemotong dengan mikrokontroler
makalah sistem dasar kontrol alat pemotong dengan mikrokontrolerMuhammad Ishaq
 

Similar to 12.-Human-Machine-Interface-Pertemuan-12.ppt (20)

Konsep sistem-informasi1
Konsep sistem-informasi1Konsep sistem-informasi1
Konsep sistem-informasi1
 
Modul 1 struktur sistem komputer
Modul 1   struktur sistem komputerModul 1   struktur sistem komputer
Modul 1 struktur sistem komputer
 
Pertemuan 02.Pengantar Sistem Kendali
Pertemuan 02.Pengantar Sistem KendaliPertemuan 02.Pengantar Sistem Kendali
Pertemuan 02.Pengantar Sistem Kendali
 
Analisa dan Desain Sistem Informasi (ADSI) Pertemuan 1
Analisa dan Desain Sistem Informasi (ADSI) Pertemuan 1Analisa dan Desain Sistem Informasi (ADSI) Pertemuan 1
Analisa dan Desain Sistem Informasi (ADSI) Pertemuan 1
 
1sistem operasi
1sistem operasi1sistem operasi
1sistem operasi
 
Sim, dina supriani, hapzi ali, makalah analisis dan perancangan sistem inform...
Sim, dina supriani, hapzi ali, makalah analisis dan perancangan sistem inform...Sim, dina supriani, hapzi ali, makalah analisis dan perancangan sistem inform...
Sim, dina supriani, hapzi ali, makalah analisis dan perancangan sistem inform...
 
Pengantar sistem informasi
Pengantar sistem informasiPengantar sistem informasi
Pengantar sistem informasi
 
Aan Andika - Pengenalan Sistem Operasi
Aan Andika - Pengenalan Sistem OperasiAan Andika - Pengenalan Sistem Operasi
Aan Andika - Pengenalan Sistem Operasi
 
Analisa Perancangan Kerja (Definisi, Sejarah, Maksud dan Tujuan)
Analisa Perancangan Kerja (Definisi, Sejarah, Maksud dan Tujuan)Analisa Perancangan Kerja (Definisi, Sejarah, Maksud dan Tujuan)
Analisa Perancangan Kerja (Definisi, Sejarah, Maksud dan Tujuan)
 
Bagas Perdana Putra - Pengenalan Sistem Operasi
Bagas Perdana Putra - Pengenalan Sistem OperasiBagas Perdana Putra - Pengenalan Sistem Operasi
Bagas Perdana Putra - Pengenalan Sistem Operasi
 
Bagas Perdana Putra - Pengenalan Sistem Operasi
Bagas Perdana Putra - Pengenalan Sistem OperasiBagas Perdana Putra - Pengenalan Sistem Operasi
Bagas Perdana Putra - Pengenalan Sistem Operasi
 
Paper perkembangan sistem operasi james philip montolalu(13021106048)
Paper perkembangan sistem operasi james philip montolalu(13021106048)Paper perkembangan sistem operasi james philip montolalu(13021106048)
Paper perkembangan sistem operasi james philip montolalu(13021106048)
 
Analisis dan desain sistem informasi
Analisis dan desain sistem informasiAnalisis dan desain sistem informasi
Analisis dan desain sistem informasi
 
konsep sistem informsi
konsep sistem informsikonsep sistem informsi
konsep sistem informsi
 
Pengenalan Sistem
Pengenalan SistemPengenalan Sistem
Pengenalan Sistem
 
Sim, muhamad abud mahasin, hapzi ali, arsitektur komputer, universitas mercu ...
Sim, muhamad abud mahasin, hapzi ali, arsitektur komputer, universitas mercu ...Sim, muhamad abud mahasin, hapzi ali, arsitektur komputer, universitas mercu ...
Sim, muhamad abud mahasin, hapzi ali, arsitektur komputer, universitas mercu ...
 
Sim, muhamad abud mahasin, hapzi ali, arsitektur komputer, universitas mercu ...
Sim, muhamad abud mahasin, hapzi ali, arsitektur komputer, universitas mercu ...Sim, muhamad abud mahasin, hapzi ali, arsitektur komputer, universitas mercu ...
Sim, muhamad abud mahasin, hapzi ali, arsitektur komputer, universitas mercu ...
 
Sim, hadisti khoerunnisa, hapzi ali, universitas mercu buana, 2018
Sim, hadisti khoerunnisa, hapzi ali, universitas mercu buana, 2018Sim, hadisti khoerunnisa, hapzi ali, universitas mercu buana, 2018
Sim, hadisti khoerunnisa, hapzi ali, universitas mercu buana, 2018
 
makalah sistem dasar kontrol alat pemotong dengan mikrokontroler
makalah sistem dasar kontrol alat pemotong dengan mikrokontrolermakalah sistem dasar kontrol alat pemotong dengan mikrokontroler
makalah sistem dasar kontrol alat pemotong dengan mikrokontroler
 
Materi kuliah (ansis)
Materi kuliah (ansis)Materi kuliah (ansis)
Materi kuliah (ansis)
 

Recently uploaded

KREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYA
KREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYAKREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYA
KREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYARirilMardiana
 
Konsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen Strategik
Konsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen StrategikKonsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen Strategik
Konsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen Strategikmonikabudiman19
 
5. WAKALH BUL UJRAH DAN KAFALAH BIL UJRAH.pptx
5. WAKALH BUL UJRAH DAN KAFALAH BIL UJRAH.pptx5. WAKALH BUL UJRAH DAN KAFALAH BIL UJRAH.pptx
5. WAKALH BUL UJRAH DAN KAFALAH BIL UJRAH.pptxfitriamutia
 
11.-SUPERVISI-DALAM-MANAJEMEN-KEPERAWATAN.ppt
11.-SUPERVISI-DALAM-MANAJEMEN-KEPERAWATAN.ppt11.-SUPERVISI-DALAM-MANAJEMEN-KEPERAWATAN.ppt
11.-SUPERVISI-DALAM-MANAJEMEN-KEPERAWATAN.pptsantikalakita
 
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintahKeseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintahUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
Konsep Dasar Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya.ppt
Konsep Dasar Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya.pptKonsep Dasar Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya.ppt
Konsep Dasar Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya.pptAchmadHasanHafidzi
 
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerja
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal KerjaPengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerja
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerjamonikabudiman19
 
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi ModelBab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi ModelAdhiliaMegaC1
 
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.ppt
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.pptPengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.ppt
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.pptAchmadHasanHafidzi
 
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
PPT KEGIATAN MENGOLAKASIAN DANA SUKU BUNGA KLP 4.pptx
PPT KEGIATAN MENGOLAKASIAN DANA SUKU BUNGA KLP 4.pptxPPT KEGIATAN MENGOLAKASIAN DANA SUKU BUNGA KLP 4.pptx
PPT KEGIATAN MENGOLAKASIAN DANA SUKU BUNGA KLP 4.pptximamfadilah24062003
 
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN I
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN IPIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN I
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN IAccIblock
 
KONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA
KONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIAKONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA
KONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIAAchmadHasanHafidzi
 
konsep akuntansi biaya, perilaku biaya.ppt
konsep akuntansi biaya, perilaku biaya.pptkonsep akuntansi biaya, perilaku biaya.ppt
konsep akuntansi biaya, perilaku biaya.pptAchmadHasanHafidzi
 
BAB 4 C IPS KLS 9 TENTANG MASA DEMOKRASI TERPIMPIN.pptx
BAB 4 C IPS KLS 9 TENTANG MASA DEMOKRASI TERPIMPIN.pptxBAB 4 C IPS KLS 9 TENTANG MASA DEMOKRASI TERPIMPIN.pptx
BAB 4 C IPS KLS 9 TENTANG MASA DEMOKRASI TERPIMPIN.pptxTheresiaSimamora1
 
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdfKESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdfNizeAckerman
 

Recently uploaded (16)

KREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYA
KREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYAKREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYA
KREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYA
 
Konsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen Strategik
Konsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen StrategikKonsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen Strategik
Konsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen Strategik
 
5. WAKALH BUL UJRAH DAN KAFALAH BIL UJRAH.pptx
5. WAKALH BUL UJRAH DAN KAFALAH BIL UJRAH.pptx5. WAKALH BUL UJRAH DAN KAFALAH BIL UJRAH.pptx
5. WAKALH BUL UJRAH DAN KAFALAH BIL UJRAH.pptx
 
11.-SUPERVISI-DALAM-MANAJEMEN-KEPERAWATAN.ppt
11.-SUPERVISI-DALAM-MANAJEMEN-KEPERAWATAN.ppt11.-SUPERVISI-DALAM-MANAJEMEN-KEPERAWATAN.ppt
11.-SUPERVISI-DALAM-MANAJEMEN-KEPERAWATAN.ppt
 
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintahKeseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
 
Konsep Dasar Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya.ppt
Konsep Dasar Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya.pptKonsep Dasar Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya.ppt
Konsep Dasar Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya.ppt
 
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerja
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal KerjaPengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerja
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerja
 
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi ModelBab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
 
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.ppt
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.pptPengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.ppt
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.ppt
 
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
 
PPT KEGIATAN MENGOLAKASIAN DANA SUKU BUNGA KLP 4.pptx
PPT KEGIATAN MENGOLAKASIAN DANA SUKU BUNGA KLP 4.pptxPPT KEGIATAN MENGOLAKASIAN DANA SUKU BUNGA KLP 4.pptx
PPT KEGIATAN MENGOLAKASIAN DANA SUKU BUNGA KLP 4.pptx
 
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN I
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN IPIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN I
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN I
 
KONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA
KONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIAKONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA
KONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA
 
konsep akuntansi biaya, perilaku biaya.ppt
konsep akuntansi biaya, perilaku biaya.pptkonsep akuntansi biaya, perilaku biaya.ppt
konsep akuntansi biaya, perilaku biaya.ppt
 
BAB 4 C IPS KLS 9 TENTANG MASA DEMOKRASI TERPIMPIN.pptx
BAB 4 C IPS KLS 9 TENTANG MASA DEMOKRASI TERPIMPIN.pptxBAB 4 C IPS KLS 9 TENTANG MASA DEMOKRASI TERPIMPIN.pptx
BAB 4 C IPS KLS 9 TENTANG MASA DEMOKRASI TERPIMPIN.pptx
 
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdfKESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
 

12.-Human-Machine-Interface-Pertemuan-12.ppt

  • 2. PENDAHULUAN • ERGONOMI --> penerapan berbagai ilmu--> mencegah WMSDs • Disain mesin-manusia --> sedemikian --> tidak menimbulkan WMSDs • perlu pertimbangan : antropometri manusia --> percentil --> disain
  • 3.
  • 4.
  • 5.
  • 6.
  • 7.
  • 8.
  • 9.
  • 10.
  • 11.
  • 12. Beberapa faktor Yang Perlu Dipehatikan dlm Melihat Kinerja Sistem • Disain komponen sistem (khususnya penghubung/penjembatan : manusia - mesin) • Status atau keberadaan sistem saat terjadi penyimpangan (stabil/tdk, bising/tdk, getar/tdk) • Beban kerja mental & psikis operator • Organisasi kerja (adanya shift, lama shift, supervisi/pengawasan, disain kelompok kerja) • Faktor luar (ex: cuaca)
  • 13.
  • 14.
  • 15. 3 komponen dalam manusia 1. Effektor : penggerak (tangan, kaki, suara) 2. sense /indra (perasa, peraba, pengelihatan, pendengaran, penciuman) 3. proses pendukung (metabolisme--> energi--> efektor, sensoris) energi--> efektor, sensoris motivasi
  • 16. istilah • cognitive --> tgt dari otak • affective --> tgt dari mental-spiritual (jiwa) • psikomotor --> tgt pada penggerak tubuh
  • 17.
  • 18.
  • 19.
  • 20. • stasium kerja --> disesuaikan dengan antropometri 95 percentil • variabel yang perlu diperhatikan : – antropometri statis maupun dinamis
  • 21. INTERAKSI MANUSIA DAN MESIN DALAM SEBUAH SISTEM KERJA (MAN-MACHINE SYSTEMS) Sistem mesin : – merupakan sebuah sistem yg memiliki sifat deterministik & relatif tertutup --> sistem dapat diduga (selalu berjalan tepat seperti seharusnya) – Dalam sistem informasi, unsur mesin seperti komputer dan program komputer relatif tertutup dan deterministik. Sistem manusia – sistem terbuka & probabilistik • Sistem manusia-mesin dapat mengandalkan mesin--> manusia hanya sebagai suatu pengawas atas operasi mesin.
  • 22. SISTEM • terdiri atas sekelompok elemen-elemen (disebut sub-sistem) - terorganisir & memiliki fungsi yang berkaitan erat satu dg lainnya --> tujuan bersama yang telah diterapkan sebelumnya. • Suatu sistem - ada dalam suatu lingkungan yang akan memberi batasan, dan perubahan-perubahan --> mempengaruhi sistem dan elemen- elemen sistem tersebut. • Setiap sistem merupakan bagian (sub-sistem) dari sistem lain yang lebih besar • Pendekatan sistem --> memperhatikan setiap permasalahan secara total atau terpadu (integral). • Pemecahan masalah --> dianalisis dengan melihat keterkaitan antara satu sistem dengan sub-sistem yang lainnya • Sistem manusia-mesin : kombinasi antara satu / beberapa manusia dengan satu / beberapa mesin, dimana salah satu dengan lainnya akan saling berinteraksi --> hasil: keluaran-keluaran berdasarkan masukan- masukan yang diperoleh.
  • 23. Mesin • Semua objek fisik (mesin, peralatan, perlengkapan, fasilitas & benda-benda yang biasa dipergunakan manusia dalam melaksanakan kegiatannya) • Closed system --> manusia memegang posisi kunci ( keputusan tgt pd manusia) Arus informasi dan arahnya sbb: • Display instrument (mencatat & memberi informasi ttg perkembangan kegiatan/proses produksi yang berlangsung ) --> operator (menyerap informasi ini secara visual /persepsi --> menginterpretasikannya secara seksama --> Berdasarkan interpretasi & pengetahuan yang sebelumnnya sudah dimiliki maka operator (manusia) --> keputusan--> mengkomunikasikan keputusan ke mesin dg menggunakan mekanisme kontrol--> Instrument kontrol selanjutnya memberikan gambaran (display) mengenai hasil dari tindakan yang telah dilakukan oleh operator--> sistem kerja mesin akan memberikan proses kegiatan produksi sesuai dengan program yang diberikan oleh operator tersebut.
  • 24. 3 Hubungan System Manusia-Mesin • 1. Manual Man Machine System, • 2. Semi Automatic Man-Machine System, • 3. Automatic Man-Machine System
  • 25. Handout Pengukuran Kerja Manual Man Machine System Input langsung ditransformasikan oleh pekerja/manusia menjadi output. Disini manusia masih memegang kendali secara penuh di dalam melaksanakan aktivitasnya. Peralatan kerja yang ada hanyalah sekedar menambah kemampuan /kapabilitas dalam menyelesaikan pekerjaan yang dibebankan kepadanya.
  • 26. Manual MMS • Masukan (input) akan langsung ditransfomasikan oleh manusia menjadi keluaran (output) • manusia mengambil kendali penuh (sebagai sumber tenaga & kontrol) • contoh : – manusia menggunakan ballpoint untuk menulis
  • 27. Handout Pengukuran Kerja Semi Automatic Man-Machine System
  • 28. Semi Automatic MMS • Ada mekanisme khusus yang akan mengolah masukan (input) atau informasi dari luar sebelum masuk kedalam sistem manusia. • Reaksi yang berasal dari sistem manusia ini akan diolah atau dikontrol terlebih dahulu melewati suatu mekaniske tertentu sebelum suatu output berhasil diproses.
  • 29. Contoh semi-automatic MMS • Cara kerja mobil • Display-display panel dalam mobil mampu menunjukkan : – kecepatan mobil yang sedang berjalan &/ jumlah bahan bakar yang masih ada dalam tangki mobil tersebut. • Manusia (pengemudi) --> tidak bisa langsung mengendalikan sumber tenaga penggerak mobil tersebut • Mesin yg memberikan tenaga --> mobil bergerak • Manusia --> hanya melaksanakan fungsi kontrol menggunakan input display , kemudi, rem, gas, dan lain-lain • Jadi --> Sistem semiautomatic adalah Sistem dimana mesin akan memberikan tenaga (power) & manusia akan melaksanakan fungsi kontrol
  • 30. Handout Pengukuran Kerja Automatic Man-Machine System System yang berlangsung secara otomatis mesin melaksanakan dua fungsi sekaligus : penerima rangsangan dari luar (sensing) & pengendali aktivitas seperti umumnya dijumpai dalam prosedur kerja yang normal. Fungsi operator : hanya memonitor & menjaga agar mesin tetap bekerja dengan baik & memasukkan data atau menggantikan dengan program-program baru apabila diperlukan.
  • 31. Sistem Automatis • Sistem mesin memegang peranan penuh secara langsung (baik sbg sumber power maupun kontrol) • Mesin akan melaksanakan 2 fungsi sekaligus – penerima rangsangan dari luar (sensing), – pengendali aktivitas seperti yang umum dijumpai dalam prosedur kerja yang normal. • Fungsi operator : – memonitor & menjaga agar mesin tetap bekerja secara baik, – serta memasukkan data /menggantikan dg program-program baru (jika perluk)
  • 32. Handout Pengukuran Kerja 32 Dasar penyelidikan thd fungsi manusia-mesin : M & M masing-masing mempunyai kelebihan dan kekurangan--> ada beberapa pekerjaan yang akan lebih baik jika dikerjakan oleh manusia dan sebaliknya Dari perbedaan kemampuan antara manusia dan mesin, maka diharapkan dengan membuat hubungan sistem manusia-mesin akan bisa melengkapi satu sama lain.
  • 33. Manusia vs Mesin Masalah Manusia Mesin 1. Kecepatan lambat Cepat 2. Tenaga (Power) kecil (terbatas) & berubah-ubah Dapat diatur dg baik, bisa kecil-besar- dan tetap 3. Keseragaman tidak bisa diandalkan, perlu dimonitor seragam, standar, cocok untuk pekerjaan rutin, berulang, atau yg perlu ketepatan 4. Ingatan Bisa mengingat segala macam, dengan pendekatan dari berbagai sudut, baik untuk menentukan dasar-dasar pikiran maupun strategi. Baik untuk menyimpan memori proses guna memproduksi sesuatu yg sudah ditentukan, baik untuk jangka pendek, maupun panjang, terbatas pada data yg
  • 34. Manusia Mesin 5. berpikir induktif - baik Deduktif - baik 6. Kalkulasi lambat & sangat mungkin melakukan kesalahan, tetapi memiliki kemampuan koreksi Cepat dan tepat, tetapi tidak memiliki kemampuan koreksi 7. Reaksi trehadap yang berlebihan degradasi kerusakan yg tiba-tiba 8. Kepintaran dapat menyesuaikan sesuatu yang dapat atau tidak dapat diduga. Dapat meramal, menganalisis dan membuat keputusan tidak ada, hanya bisa memutuskan ya atau tidak sesuai proram
  • 35. kelebihan & kekurangan Manusia KELEBIHAN KEKURANGAN 1. Mudah untuk menyesuaikan diri dg. lingkungan 2. Dapat merubah peranan dg cepat & teratur 3. Memungkinkan dapat bekerja dalam kondisi apapun Sifat mudah berubah-ubah & tidak stabil (cara atau apa yg dihasilkan saat ini belum tentu sama dengan yg dihasilkan akan datang)
  • 36. Kelebihan & kekurangan Mesin KELEBIHAN KEKURANGAN 1. relatif lebih stabil 2. Dapat diatur dg baik sesuai kebutuhan 3. Dapat melakaukan pekerjaan rutin / massal dg standar 4. Dapat melakukan kalkulasi dengan cepat 1. Tidak daat melakukan koreksi 2. Tidak dapat melakukan pengembangan sendiri (terbatas pada data yg tersimpan) 3. Tidak dapat menerima beban lebih (Overload) maka akan rusak tiba-tiba.
  • 37. Peran Ergonomi dalam MMS • Perancangan mesin, peralatan & lingkungan kerja --> disesuaikan dg kemampuan & keterbatasan manusia ygakan mengoperasikannya. • Penting: : – Faktor manusia--> kunci penentu sukses dalam operasionalisasi dalam operasionalisasi sistem manusia- mesin (produk); tidak peduli apakah sistem tersebut bersifat manual, mekanis (semi-automatics) ataukah otomatis penuh – Setiap produk akan memerlukan informasi-informasi detail dari semua faktor yang terkait dalam setiap proses perancangan.