(1) Tujuan riset adalah mengumpulkan data primer untuk disajikan sebagai sampel representatif populasi. (2) Jenis survey tergantung tujuan dan biasanya menggambarkan aktivitas saat ini atau alasan bisnis. (3) Sebagian besar survey bersifat deskriptif dan kuantitatif untuk membedakan dengan penelitian kualitatif.

1. RESEARCH METHODOLOGY IN INFORMATION SYSTEMS
NAMA : FREDERIKUS IVAN HARYANTO
CLASS : LF11
NIM : 2201843260
SESSION 3: Data Collection Methods
1. Tujuan riset adalah pengumpulan data primer (dari tangan pertama) untuk diolah menjadi sampel
yang representatif. (Perlu dibedakan dengan data sekunder).
2. Jenis survey bergantung pada tujuannya dan survey itu sendiri biasanya menggambarkan apa yang
sedang terjadi atau alasan aktivitas bisnis tertentu. (Perlu contoh)
3. Sebagian besar survey adalah penelitian deskriptif dan bersifat kuantitatif. (Bedakan dengan
penelitian yang bersifat kualitatif).
4. Keuntungan dan kerugian survey (butuh penjelasan dan contoh)
Sampel yang bias : sampel yang menyebabkan beberapa anggota populasi akan cenderung
memiliki probabilitas lebih besar diikutkan dalam penelitian dibanding anggota yang lain. Hasilnya
terjadi ketidakobyektifan dan tidak representatif. Contoh: survey penggunaan narkoba pada remaja
tetapi hanya dengan sampel siswa sekolah adalah sampel yang bias karena tidak
mengikutsertakan siswa putus sekolah ataupun yang ikut sekolah jalur online.
Respondent error. Dalam pengambilan sampel survei , kesalahan responden mengacu pada
setiap kesalahan yang dimasukkan ke dalam hasil survei karena responden memberikan informasi
yang tidak benar atau salah (contoh : masalah bahasa dan pendidikan)
Sampling Error adalah kesalahan yang terjadi di saat menentukan jumlah sample,metode
pengambilan sample dan pengumpulan data sample. Penyebab sampling error
• Jumlah sample tidak mewakili jumlah populasi.
• Pengumpulan data sample yang bias.misalkan tidak semua responden memiliki pesawat telepon untuk
tehnik wawancara jarak jauh.
• Angket yang dikirim tidak dikirim balik oleh responden.
Systematic error adalah kesalahan yang terjadi secara konstan dengan tanda-tanda yang
konsisten dan dapat diprediksi. Contoh sederhana adalah pengukuran waktu pada jam dinding
yang berjalan terlalu cepat atau terlalu lambat.
Non Response Error: Perbedaan statistik antara survei yang hanya mencakup mereka yang merespons
dan survei yang sempurna yang juga akan mencakup mereka yang gagal merespons.
Non-respondent: Orang yang tidak dihubungi atau yang menolak untuk bekerja sama dalam penelitian

2. a. Tidak ada kontak: Orang yang tidak di rumah atau yang tidak dapat diakses pada kontak
pertama dan kedua.
b. Penolakan: Orang yang tidak mau berpartisipasi dalam proyek penelitian
Ada empat jenis kesalahan administratif/ Administrative Error:
1. Kesalahan pemrosesan data: Kategori kesalahan administratif yang terjadi dalam pemrosesan
data karena entri data yang salah, pemrograman komputer yang salah, atau kesalahan lainnya
selama analisis data.
2. Kesalahan pemilihan sampel: Bias seleksi : kesalahan administrasi yang disebabkan oleh
pemilihan sampel yang tidak tepat selama survei , yang mengakibatkan bias disengaja dalam hasil.
3. Kesalahan pewawancara: Jenis kesalahan administratif ini disebabkan oleh
kegagalan pewawancara untuk mengajukan pertanyaan atau mencatat tanggapan dengan
benar. Kesalahan pewawancara umumnya mengarah pada hasil yang bias, dan mungkin
peningkatan variabilitas.
4. Kecurangan pewawancara: Praktek mengisi jawaban palsu atau memalsukan kuesioner saat bekerja
sebagai pewawancara.
Structured Question: Sebuah pertanyaan yang memaksakan batasan pada jumlah tanggapan yang
diijinkan. (Contoh)
Unstructured Question: pertanyaan yang tidak membatasi jawaban responden. (Contoh)
Klasifikasi Metode penelitian survey:
Undisguised question: Pertanyaan langsung yang mengasumsikan responden bersedia menjawab.
Disguised question: Pertanyaan tidak langsung yang mengasumsikan tujuan penelitian harus
disembunyikan dari responden.(butuh contoh, belum dimengerti)