2. Sumber Daya AlamLaut & Pantai
• Pengertian
Miller (1982 : 7) mendefinisikan sumber
daya alam sebagai segala sesuatu yang
berdaya guna dan dibutuhkan organisme
baik yang hidup secara soliter maupun
berkelompok.
3. Laut adalah kumpulan air asin yang luas
dan berhubungan dengan samudera. Air
dilaut merupakan campuran dari 96,5% air
murni dan 3,5% material lainnya seperti
garam-garaman, gas-gas terlarut, bahan-bahan
organik dan partikel-partikel tak
terlarut.
Pantai adalah sebuah bentuk geografis
yang terdiri dari pasir, dan terdapat di
daerah pesisir laut atau bagian daratan
yang terdekat dengan laut.
4. • SDA Laut
Jenis-jenis Laut:
Berdasarkan sebab terjadinya:
Laut Ingresi : Adalah laut
yang terjadi karena
penurunan dasar laut
dengan kedalaman 200
meter lebih.
5. Laut Transgresi : Adalah laut yang terjadi
karena terjadi peninggian permukaan air laut
yang memiliki kedalaman kurang dari 200
meter.
Laut Regresi : Adalah laut yang ada karena
proses sedimentasi lumpur daratan yang
masuk ke laut akibat erosi daratan.
6. Berdasarkan letak laut :
Laut Tepi : Adalah laut yang ada di tepi
benua.
Laut Pedalaman : Adalah laut yang
dikelilingi oleh daratan benua yang
hampir seluruhnya terkepung benua.
Laut Tengah : Adalah laut yang ada di
tengah-tengah antara benua.
7. Berdasarkan kedalaman laut :
Laut Zona Litoral : Adalah laut yang berada di
batas antara garis pasang surut air laut yang
bisa kering dan bisa tergenang air laut.
Laut Zona Neritik : Adalah laut yang
mempunyai kedalaman kurang dari 200 meter.
Laut Zona Batial : Adalah laut yang memiliki
kedalaman laut antara 200 hingga 1800 meter.
Laut Zona Abisal : Adalah laut yang memiliki
kedalaman yang lebih dari 1800 meter.
8. SDA laut dibagi menjadi dua, yaitu
1. Yang dapat diperbaharui
a. Ikan pelagis besar seperti tuna,
cakalang, marlin, tongkol, tenggiri dan
cucut.
b. Ikan pelagis kecil seperti ikan layang,
selar, tembang, lemuru, dan kembung.
9. c. Ikan karang konsumsi seperti
kerapu, kakap, lancam, beronang
dan ekor kuning
d. Kelompok lobster seperti udang
karang dan barong.
e. Rumput Laut
f. Terumbu karang
10. 2. Yang tidak dapat diperbaharui
• Berbagai jenis bahan mineral, minyak bumi
dan gas.
• Energi non konvensional (non hayati tetapi
dapat diperbaharui). Dapat digunakan
sebagai pengganti BBM di masa yang akan
datang. Contohnya, ocean thermal energi
conversion (OTEC), energi kinetik dari
gelombang pasang surut dan arus, dan
konversi energi dari perbedaan salinitas.
11. Manfaat Laut
• Habitat ikan-ikan
• Sebagai tempat cadangan air bumi
• Sarana transportasi
• Sarana wisata bahari
• Mata pencaharian
• Sumber mineral, minyak bumi, gas.
• Sumber makanan dan obat.
• Sebagai objek riset dan penelitian dan
pendidikan.
• Pembangkit listrik tenaga ombak.
12. •SDA Pantai
Jenis-jenis pantai :
• Pantai landai, yaitu pantai yang bentuknya
hampir rata dengan permukaan laut. Laut di
pantai landai biasanya sangat dangkal.
• Pantai curam atau pantai terjal, yaitu pantai
yang bentuknya curam menghadap ke laut
oleh karena pegunungan yang membentang
sepanjang pantai sehingga lereng yang curam
langsung berbatasan dengan laut.
13. • Pantai karang, yaitu di sepanjang pantainya
ditemukan banyak pulau-pulau karang.
• Pantai mangrove (pantai bakau), yaitu pantai
yang ditutupi oleh hutan bakau, banyak
terdapat di daerah tropis dan banyak lumpur,
serta sering tergenang air terutama ketika
pasang naik.
14. Fungsi Pantai
• Habitat satwa langka
• Pelindung terhadap bencana
alam
• Pengendapan lumpur
• Penambah unsur hara
• Penambat racun
15. • Sumber alam dalam kawasan (In-Situ) dan luar
Kawasan (Ex-Situ)
• Sumber plasma nutfah
• Rekreasi dan pariwisata
• Transportasi
• Sarana pendidikan dan penelitian
• Memelihara proses-proses dan sistem alami
• Penyerapan karbon
• Memelihara iklim mikro
17. Kerusakan SDA Laut dan
Pantai
Pembuangan limbah
Tumpahan minyak
Pemakaian peledak
Perubahan lingkungan
Abrasi pantai
18. Penanggulangan
• Pembenahan kebijakan dan perangkat hukum
• Membuat zona-zona yang mempunyai aturan
tersendiri seperti:
a. Zone Umum yang diperuntukan untuk
masyarakat yang ingin memancing dan
menangkap ikan.
b. Zone Menyelam yaitu suatu zona yang
diperuntukan untuk kegiatan menyelam
dengan tidak memberikan ijin kepada
masyarakat untuk melakukan kegiatan lain.
19. c. Zona Perlindungan yang tidak
memperbolehkan aktifitas apapun
dilakukan dengan maksud untuk
memelihara terumbu karang dan
biotanya.
• Partisipasi masyarakat
• Pelibatan segenap komponen
20. • Menanamkan sikap peduli
lingkungan sedari dini.
• Mulai dari sekarang.