Laporan praktikum osmosis pada kentang menjelaskan tentang pengamatan perubahan kentang yang direndam dalam larutan garam dengan berbagai konsentrasi. Kentang mengalami penurunan berat akibat keluarnya air dari sel kentang ke larutan garam yang lebih konsentrat. Osmosis terjadi dari larutan yang lebih encer ke yang lebih pekat melalui membran semi-permeabel.
LAPORAN PRAKTIKUM FISIOLOGI TUMBUHAN DIFUSI OSMOSIS
Laporan praktikum peristiwa osmosis pada kentang
1. LAPORAN PRAKTIKUM
OSMOSIS PADA KENTANG
OLEH:
SITI MARIA ZAHRO
SYAHIFA RAHMITA IRLIANTI
YASINTA SURYA MAHARANI
VICTOR DECHA ZHEVANNYA
XI – PPB
SMA NEGERI 3 SIDOARJO
2. LAPORAN PERISTIWA OSMOSIS PADA KENTANG
I. TUJUAN
Untuk mengetahui peristiwa osmosis pada kentang
II. ALAT
Gelas beker
Timbangan
Spatula
Pemotong gabus
Silet
Tissu
Penggaris
III. BAHAN
Kentang
Larutan garam
IV. CARA KERJA
1. Siapkan alat dan bahan
2. Potong kentang menggunakan pemotong gabus sebanyak 4 buah
3. Ukur panjang kentang sehingga memiliki panjang yang sama
4. Timbang masing-masing kentang dan catat hasilnya
5. Periksa tekstur dan keadaan kentang
6. Masukkan masing-masing kentang ke dalam gelas beker 80 mL yang
sudah diisi dengan larutan garam berkonsentrasi 0%, 5%, 20%, 30%
7. Tunggu selama 20 menit
8. Tiriskan dan keringkan kentang dengan tissue
9. Periksa tekstur dan keadaan kentang setelah direndam
10. Timbang kentang hasil rendaman tersebut
11. Catat hasilnya pada tabel pengamatan
3. V. HASIL PENGAMATAN
Konsentrasi Larutan Garam
0% 5% 20% 30%
Awal Keras Keras Keras Keras
Akhir Keras Sedikit lunak Lunak Sangat lunak
Konsentrasi larutan garam
0% 5% 20% 30%
Awal 3.3 gr 3.4 gr 3.3 gr 3.3 gr
Akhir 3.45 gr 2.95 gr 2.85 gr 2.8 gr
VI. PERTANYAAN
1. Sebutkan variabel manipulasi, respon, dan kontrol pada praktikum ini!
2. Pada konsentrasi larutan berapa kentang mengalami penambahan berat?
Jelaskan mengapa?
3. Pada konsentrasi larutan berapa kentang mengalami pengurangan berat?
Jelaskan mengapa?
4. Apa yang dimaksud dengan osmosis?
5. Dapatkah osmosis disamakan dengan difusi? Jelaskan!
6. Apa yang dimaksud dengan transpor aktif?
7. Jelaskan persamaan dan perbedaan transpor aktif dengan osmosis!
VII. JAWABAN
1. Variabel manipulatif : Larutan garam berkonsentrasi 0%, 5%, 20%, 30%.
Variabel respon : Perubahan pada kentang.
Variabel kontrol : Empat buah irisan kentang dan waktu merendam 20
menit.
2. Kentang yang mengalami penambahan berat adalah kentang yang direndam
pada larutan garam berkonsentrasi 0%. Karena H2O disekitar sel lebih banyak
dibanding di dalam sel kentang sehingga sel kentang berada dalam keadaan
turgid, dimana akhirnya sel membesar dan membengkak. Dan beratnya
bertambah dan terisi air.
4. 3. Kentang yang mengalami pengurangan berat adalah kentang yang direndam
pada larutan garam 5%, 20%, 30%. Karena H2O diluar lebih sedikit daripada yang
di dalam, sedangkan sel kentang harus mengeluarkan H2O. Sehingga terjadi
krenasi, yaitu terjadinya pengerutan sel sehingga berat kentang berkurang.
4. Osmosis adalah perpindahan pelarut (misalnya air) melalui membran selektif
permeabel dari konsentrasi pelarut yang tinggi (hipotonik) menuju konsentrasi
pelarut yang rendah (hipertonik).
5. Tidak. Karena difusi sendiri itu adalah perpindahan zat sedangkan osmosis adalah
perpindahan air saja. Difusi adalah penyebaran partikel dari larutan konsentrasi
tinggi ke konsentrasi rendah tidak melalui semi permeable sedangkan osmosis
adalah perpindahan larutan konsentrasi rendah ke konsentrasi tinggi lewat
membran semi permeable. Membran semipermeabel hanya dapat melewatkan
air dan materi kecil tanpa muatan secara searah. Dan difusi diperuntukkan bagi
partikel secara umum, sementara osmosis khusus untuk larutan
6. Transpor aktif adalah pengangkutan molekul zat melalui membran menggunakan
ATP. Berfungsi memelihara keseimbangan dalam sel. Pada transpor aktif zat
dapat berpindah dari konsentrasi rendah ke konsentrasi tinggi.
7. Perbedaan:
Osmosis:
Tidak memerlukan energi untuk melakukan transpor
Transpor molekul terjadi dari konsentrasi tinggi (hipotonik) ke
konsentrasi rendah (hipertonik)
Transpor aktif:
Memerlukan energi untuk melakukan transpor
Transpor molekul terjadi dari konsentrasi rendah (hipertonik) ke
konsentrasi tinggi (hipotonik)
Persamaan:
Sama-sama terjadi perpindahan (transpor) zat, baik menuju maupun keluar sel.
VIII. KESIMPULAN
Osmosis merupakan bergeraknya air dari larutan yang konsentrasinya lebih
rendah ke konsentrasi yang lebih tinggi. Dalam praktikum yang telah kami lakukan,
dapat disimpulkan bahwa kentang yang dimasukkan ke dalam larutan garam
mengalami penurunan berat dari berat semula dan perubahan tekstur kentang. Hal
ini dikarenakan air yang berada dalam bahan memiliki konsentrasi lebih rendah dari
konsentrasi larutan diluarnya sehingga air yang berada dalam kentang tersebut
bergerak ke larutan di luarnya.