SlideShare a Scribd company logo
1 of 7
SISTEM PEMERINTAHAN DI
INDONESIA
Pendidikan Kewarnegaraan
11/14/2014
ZARA VHOENNA CHANTIARA
Perkembangan Sistem Pemerintahan di Indonesia
Secara formal, periode perkembangan ketatanegaraan Indonesia adalah:
1. Periode berlakunya UUD 1945 (1945-1949)
2. Periode berlakunya Konstitusi RIS (1949-1950).
3. Periode berlakunya UUD Sementara (1950-1959).
4. Periode berlakunya kembali UUD 1945 (5 juli 1959-21 mei 1998).
5. Periode Reformasi (21 mei 1998-sekarang).
Periode Berlakunya UUD 1945 (1945-1949)
Pemerintahan pada periode berlakunya UUD 1945 memiliki kurun waktu 18 Agustus
1945 sampai dengan 27 Desember 1949. Bentuk negara adalah negara kesatuan yang berbentuk
republik (Pasal 1 Ayat 1 UUD 1945). UUD 1945 tidak menganut teori pemisahan kekuasaan
secara murni seperti yang diajarkan Montesquieu, melainkan menjalankan prinsip pembagian
kekuasaan (distribution of power). Dengan demikian, masih dimungkinkan adanya kerja sama
antara lembaga yang satu dengan lembaga yang lainnya.
Dalam pemerintahan Indonesia terdapat lima lembaga yang mengelola negara, yaitu sebagai
berikut.
1. Legislatif, dilakukan oleh DPR.
2. Eksekutif, dilakukan oleh Presiden.
3. Konsultatif, dilakukan oleh MK (Mahkamah Konstitusi).
4. Eksaminatif, dilakukan oleh BPK, termasuk di dalamnya fungsi inspektif dan auditatif.
5. Yudikatif, dilakukan oleh Mahkamah Agung.
Akan tetapi, pada kenyataannya segala bentuk kekuasaan eksekutif, legislatif, dan
yudikatif dijalankan oleh satu badan atau lembaga kepresidenan dibantu oleh KNIP (Komite
Nasional Indonesia Pusat). Selain itu, lembaga-lembaga pemerintahan lain pada kurun waktu 18
Agustus 1945 sampai dengan 27 Desember 1945 belum terbentuk.Ketika Maklumat Pemerintah
No. X/1945 tanggal 14 November 1945 dikeluarkan oleh Wakil Presiden, kekuasaan eksekutif
dialihkan dari tangan presiden kepada perdana menteri. Begitu pula KNIP yang dibentuk
menuntut adanya kekuasaan legislatif (DPR/MPR) dengan prinsip pertanggungjawaban menteri-
menteri terhadap KNIP diakui secara resmi. Kemudian sistem pemerintahan Indonesia menjadi
sistem parlementer.
Periode Berlakunya Konstitusi RIS
Dalam konstitusi RIS, sistem pemerintahan Indonesia adalah sistem parlementer, yaitu
kabinet bertanggung jawab kepada parlemen (DPR). Dengan demikian, DPR dapat
membubarkan kabinet.
Ciri-ciri sistem pemerintahan parlementer adalah sebagai berikut:
1. Perdana Menteri bersama para menteri bertanggung jawab kepada parlementer.
2. Pembentukan kabinet didasarkan pada kekuatan-kekuatan di dalam parlemen.
3. Para anggota kabinet, baik seluruh atau sebagian mencerminkan kekuatan yang ada di
parlemen.
4. Parlemen dapat membubarkan kabinet dan kepala negara dapat membubarkan parlemen
dengan saran dari perdana menteri.
5. Masa jabatan kabinet tidak ditentukan.
6. Kedudukan kepala negara tidak dapat diganggu gugat dan tidak diminta pertanggungjawaban
atas jalannya pemerintahan, karena yang bertanggung jawab adalah para menteri, baik sendiri
maupun bersama-sama.
Kekuasaan negara terbagi dalam 6 lembaga negara (alat-alat kelengkapan federal RIS),
yaitu :
1. Presiden
2.Menteri-menteri
3. Senat
4 Dewan Perwakilan Rakyat (DPR)
5. Mahkamah Agung Indonesia dan
6. Dewan Pengawas Keuangan.
Di antara badan-badan tersebut, terdapat hubungan kerja sama antara lain:
1. Kekuasaan pembentukan undang-undang dijalankan oleh pemerintah, DPR, dan senat.
2. Kekuasaan pelaksanaan undang-undang atau pemerintahan negara oleh pemerintah.
3. Kekuasaan mengadili pelanggaran undang-undang, yaitu Pengadilan Negeri, Pengadilan
Tinggi, dan Mahkamah Agung.
Periode Berlakunya UUDS 1950
Sistem pemerintahan Indonesia menurut UUDS 1950 adalah sistem pemerintahan parlementer
seperti pada masa berlakunya konstitusi RIS. Dasar hukumnya antara lain adalah:
Pasal 45 : Presiden ialah kepala negara.
Pasal 83 Ayat 1 : Presiden dan Wakil Presiden tidak dapat diganggu gugat pemerintah,
baik bersama-sama untuk seluruhnya maupun masing-masing untuk bagiannya sendiri-
sendiri.
Pasal 84 : Presiden berhak membubarkan Dewan Perwakilan Rakyat.
Pembubaran Dewan Perwakilan Rakyat diberlakukan dengan ketentuan harus segera
dilakukan pemilihan kembali dalam waktu 30 hari.
Pada masa berlakunya UUDS 1950, pemerintahan Indonesia menjadi tidak stabil. Dengan
demikian sistem demokrasi di parlemen dan pada sistem pemerintahan tidak sehat. Selain itu,
kekuasaan alat-alat perlengkapan negara dikendalikan oleh lembaga yang bersangkutan tanpa
dikoordinasikan oleh pemerintah pusat.
Alat-alat perlengkapan negara berdasarkan UUDS 1950 adalah :
1. Presiden dan Wakil Presiden.
2. Menteri-menteri.
3. Dewan Perwakilan Rakyat.
4. Mahkamah Agung.
5. Dewan Pengawas Keuangan.
Periode Berlakunya Kembali UUD 1945
Mengingat kondisi politik pada masa berlakunya UUDS semakin memanas, pada tanggal
22 April 1959 Presiden Soekarno menyampaikan amanat kepada Badan Konstitusional untuk
kembali ke UUD 1945. Namun, untuk mengembalikan UUD 1945 secara murni menjadi
perdebatan bagi anggota kelompok konstituante.
Kelompok pertama : anggota konstituante mau menerima saran untuk kembali kepada UUD
1945 secara utuh.
Kelompok kedua : anggota konstituante mau menerima kembali UUD 1945 dengan
persyaratan amandemen, yaitu sila pertama Pancasila pada pembukaan UUD 1945 harus diubah
dengan sila pertama Pancasila seperti tercantum dalam Piagam Jakarta. Perdebatan kedua
kelompok di dalam badan konstituante itu tidak mencapai titik temu.
Presiden, yang menurut UUDS 1950 memiliki kemampuan membubarkan Dewan
Perwakilan Rakyat, akhirnya membubarkan badan konstituante yang dianggap tidak dapat
menjalankan tugas dengan baik. Bubarnya badan konstituante tersebut, secara otomatis tidak
adanya lembaga pembentuk UU. Situasi ini pula yang mendorong Presiden mengajukan konsep
Demokrasi Terpimpin agar dapat kembali ke UUD 1945. Peristiwa ini disebut dengan Dekrit
Presiden 5 Juli 1959. Sejak itu berlakulah UUD 1945 dan sistem pemerintahan Demokrasi
Terpimpin. Akan tetapi, kondisi itu tetap berlaku sampai diangkatnya Jenderal Soeharto sebagai
pengemban Supersemar (Surat Perintah Sebelas Maret).
Peranan Supersemar untuk mengambil segala tindakan dalam menjamin keamanan dan
ketentraman serta stabilitas jalannya pemerintahan, menjadi puncak sejarah hitam pemerintahan
Presiden Soekarno. Dengan ketetapan MPRS No. IX/MPRS/1966 dikukuhkan dengan masa
berlaku sampai terbentuknya MPR RI hasil pemilu, meskipun penerbitan Supersemar sampai
sekarang masih kontroversi.
Oleh karena pemilu 5 Juli 1968 tertunda hingga 5 Juli 1971 dan telah dikeluarkannya
Ketetapan MPRS No. XXX III/MPRS/1967 tentang Pencabutan Kekuasaan Pemerintah Negara
dari tangan Presiden Soekarno, maka demi terciptanya stabilitas politik, ekonomi, dan hukum
dikeluarkan Ketetapan MPRS No. XLIV/MPRS/1968 tentang Pengangkatan Pengemban
Ketetapan MPRS No. IX/MPRS/1966. Jenderal Soeharto diangkat sebagai Presiden Republik
Indonesia hingga terpilihnya Presiden oleh MPR hasil pemilu dan dimulailah masa Orde Baru.
Pada masa Orde Baru, sistem pemerintahan Indonesia menitikberatkan pada aspek kestabilan
politik dalam rangka menunjang pembangunan nasional melalui upaya-upaya sebagai berikut.
1. Konsep dwi fungsi ABRI.
2. “Menggolkarkan” pemerintahan hingga ke akar-akarnya.
3. Kekuasaan di tangan eksekutif.
4. Sistem pengangkatan kabinet melalui lembaga-lembaga perwakilan rakyat.
5. Konsep massa mengambang (floating mass).
6. Pengendalian pers nasional.
Terbukti bahwa selama 32 tahun di masa Orde Baru, Golkar selalu berhasil menjadi single
majority dan Presiden Soeharto selalu terpilih secara aklamasi.
Periode Reformasi
Akhirnya, mulailah terbentuk sistem pemerintahan yang stabil ditandai dengan pembenahan
struktur ketatanegaraannya sendiri. Pembenahan itu antara lain :
 Dibentuknya paket UU di bidang politik (UU Susduk/MPR/DPR/DPRD, UU No. 3 Tahun 1999
tentang Pemilihan Umum).
 UU No. 2 Tahun 1999 tentang Partai Politik dan Golongan Karya.
 UU No. 22 Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah (menggantikan UU No. 5 Tahun 1974).
 UU No. 25 Tahun 1999 tentang Otonomi Daerah.
 Dilakukannya amandemen UUD 1945 oleh MPR melalui Panitia Ad-Hoc I MPR RI.
Di dalam Amandemen UUD 1945, terdapat beberapa ketentuan pelaksanaan sistem
pemerintahan presidensial. Selain sistem ini tetap dipertahankan, diperkuat pula melalui
mekanisme pemilihan Presiden dan wakil Presiden secara langsung. Ketentuan-ketentuan sistem
pemerintahan Indonesia antara lain sebagai berikut.
1. Presiden berhak mengajukan rancangan undang-undang kepada Dewan Perwakilan Rakyat.
2. Presiden dan Wakil Presiden memegang jabatan selama lima tahun dan dapat dipilih kembali
dalam jabatan yang sama, untuk satu kali masa jabatan.
3. Menteri-menteri diangkat dan diberhentikan oleh Presiden.
4. Dewan Perwakilan Rakyat memegang kekuasaan membentuk undang-undang.
5. Presiden dan Wakil Presiden tidak bertanggung jawab kepada majelis yang terdiri dari dua
kamar, yaitu Dewan Perwakilan Rakyat dan Dewan Perwakilan Daerah.
6. Presiden dan Wakil Presiden dipilih secara berpasangan dan langsung oleh rakyat serta
diusulkan oleh partai politik atau golongan partai politik peserta pemilu.
PERKEMBANGAN_SISTEM_PEMERINTAHAN_INDONESIA

More Related Content

What's hot

Pembagian kekuasaan di indonesia
Pembagian kekuasaan di indonesiaPembagian kekuasaan di indonesia
Pembagian kekuasaan di indonesiasalim_perdana
 
Demokrasi reformasi
Demokrasi reformasiDemokrasi reformasi
Demokrasi reformasiArfin14
 
Sejarah konstitusi indonesia
Sejarah konstitusi indonesiaSejarah konstitusi indonesia
Sejarah konstitusi indonesiaocirtsa
 
Dinamika Sistem Pemerintahan Indonesia
Dinamika Sistem Pemerintahan IndonesiaDinamika Sistem Pemerintahan Indonesia
Dinamika Sistem Pemerintahan Indonesiarusdiman1
 
Masa orde lama periode tahun 1959 1966
Masa orde lama periode tahun 1959 1966Masa orde lama periode tahun 1959 1966
Masa orde lama periode tahun 1959 1966sylvianidya
 
demokrasi 1959-1965
demokrasi 1959-1965demokrasi 1959-1965
demokrasi 1959-1965dinda_you
 
Demokrasi terpimpin 1959-1966
Demokrasi terpimpin 1959-1966Demokrasi terpimpin 1959-1966
Demokrasi terpimpin 1959-1966Nugraha Wirawan
 
Sistem pemerintahan indonesia (1959 1966)
Sistem pemerintahan indonesia (1959 1966)Sistem pemerintahan indonesia (1959 1966)
Sistem pemerintahan indonesia (1959 1966)Mimosa Lambert
 
Demokrasi Terpimpin
Demokrasi TerpimpinDemokrasi Terpimpin
Demokrasi Terpimpinmaulya rizal
 
UUD 1945 Sebelum Amandemen
UUD 1945 Sebelum AmandemenUUD 1945 Sebelum Amandemen
UUD 1945 Sebelum AmandemenProduk Hukum
 
Periodisasi konstitusi yang pernah berlaku di indonesia
Periodisasi konstitusi yang pernah berlaku di indonesiaPeriodisasi konstitusi yang pernah berlaku di indonesia
Periodisasi konstitusi yang pernah berlaku di indonesiaYosua S L
 
Dinamika pelaksanaan uud 1945
Dinamika pelaksanaan uud 1945Dinamika pelaksanaan uud 1945
Dinamika pelaksanaan uud 1945Siwi Danar
 
Perbedaan pelaksanaan demokrasi di orde lama dan orde baru
Perbedaan pelaksanaan demokrasi di orde lama dan orde baruPerbedaan pelaksanaan demokrasi di orde lama dan orde baru
Perbedaan pelaksanaan demokrasi di orde lama dan orde barudionadya p
 
Politik luar negeri masa Orde baru
Politik luar negeri masa Orde baruPolitik luar negeri masa Orde baru
Politik luar negeri masa Orde baruaswansetiawan
 
Undang undang dasar sementara (uuds)
Undang undang dasar sementara (uuds)Undang undang dasar sementara (uuds)
Undang undang dasar sementara (uuds)omcivics
 
Bentuk negara dan pemerintahan
Bentuk negara dan pemerintahanBentuk negara dan pemerintahan
Bentuk negara dan pemerintahanBayu Rizky Aditya
 

What's hot (20)

Pembagian kekuasaan di indonesia
Pembagian kekuasaan di indonesiaPembagian kekuasaan di indonesia
Pembagian kekuasaan di indonesia
 
Demokrasi reformasi
Demokrasi reformasiDemokrasi reformasi
Demokrasi reformasi
 
Hukum tata negara
Hukum tata negaraHukum tata negara
Hukum tata negara
 
Dekrit presiden
Dekrit presidenDekrit presiden
Dekrit presiden
 
Sejarah konstitusi indonesia
Sejarah konstitusi indonesiaSejarah konstitusi indonesia
Sejarah konstitusi indonesia
 
Dinamika Sistem Pemerintahan Indonesia
Dinamika Sistem Pemerintahan IndonesiaDinamika Sistem Pemerintahan Indonesia
Dinamika Sistem Pemerintahan Indonesia
 
Masa orde lama periode tahun 1959 1966
Masa orde lama periode tahun 1959 1966Masa orde lama periode tahun 1959 1966
Masa orde lama periode tahun 1959 1966
 
demokrasi 1959-1965
demokrasi 1959-1965demokrasi 1959-1965
demokrasi 1959-1965
 
Demokrasi terpimpin 1959-1966
Demokrasi terpimpin 1959-1966Demokrasi terpimpin 1959-1966
Demokrasi terpimpin 1959-1966
 
Sistem pemerintahan indonesia (1959 1966)
Sistem pemerintahan indonesia (1959 1966)Sistem pemerintahan indonesia (1959 1966)
Sistem pemerintahan indonesia (1959 1966)
 
Demokrasi Terpimpin
Demokrasi TerpimpinDemokrasi Terpimpin
Demokrasi Terpimpin
 
UUD 1945 Sebelum Amandemen
UUD 1945 Sebelum AmandemenUUD 1945 Sebelum Amandemen
UUD 1945 Sebelum Amandemen
 
Periodisasi konstitusi yang pernah berlaku di indonesia
Periodisasi konstitusi yang pernah berlaku di indonesiaPeriodisasi konstitusi yang pernah berlaku di indonesia
Periodisasi konstitusi yang pernah berlaku di indonesia
 
Konstitusi RIS
Konstitusi RISKonstitusi RIS
Konstitusi RIS
 
Dinamika pelaksanaan uud 1945
Dinamika pelaksanaan uud 1945Dinamika pelaksanaan uud 1945
Dinamika pelaksanaan uud 1945
 
Perbedaan pelaksanaan demokrasi di orde lama dan orde baru
Perbedaan pelaksanaan demokrasi di orde lama dan orde baruPerbedaan pelaksanaan demokrasi di orde lama dan orde baru
Perbedaan pelaksanaan demokrasi di orde lama dan orde baru
 
Politik luar negeri masa Orde baru
Politik luar negeri masa Orde baruPolitik luar negeri masa Orde baru
Politik luar negeri masa Orde baru
 
Demokrasi Terpimpin
Demokrasi TerpimpinDemokrasi Terpimpin
Demokrasi Terpimpin
 
Undang undang dasar sementara (uuds)
Undang undang dasar sementara (uuds)Undang undang dasar sementara (uuds)
Undang undang dasar sementara (uuds)
 
Bentuk negara dan pemerintahan
Bentuk negara dan pemerintahanBentuk negara dan pemerintahan
Bentuk negara dan pemerintahan
 

Viewers also liked

Sistem pemerintahan indonesia
Sistem pemerintahan indonesiaSistem pemerintahan indonesia
Sistem pemerintahan indonesiaAyah'nya Rizam
 
Pkn Bab 4 kelas XI semester 1 Mengupas Penyelenggaraan Kekuasaan Negara
Pkn Bab 4 kelas XI semester 1 Mengupas Penyelenggaraan Kekuasaan NegaraPkn Bab 4 kelas XI semester 1 Mengupas Penyelenggaraan Kekuasaan Negara
Pkn Bab 4 kelas XI semester 1 Mengupas Penyelenggaraan Kekuasaan NegaraNandha Zulyana
 
SRI SUWANTI- Perkembangan sistem-pemerintahan-indonesia
SRI SUWANTI- Perkembangan sistem-pemerintahan-indonesiaSRI SUWANTI- Perkembangan sistem-pemerintahan-indonesia
SRI SUWANTI- Perkembangan sistem-pemerintahan-indonesiaSri Suwanti
 
Bab 3 Sistem Pemerintahan Kelas 12 SMA
Bab 3 Sistem Pemerintahan Kelas 12 SMA Bab 3 Sistem Pemerintahan Kelas 12 SMA
Bab 3 Sistem Pemerintahan Kelas 12 SMA akhdi romli
 
Sistem pemerintahan presidensial dan parlementer
Sistem pemerintahan presidensial dan parlementerSistem pemerintahan presidensial dan parlementer
Sistem pemerintahan presidensial dan parlementeramrinarosada7x
 
Sistem pemerintahan
Sistem pemerintahanSistem pemerintahan
Sistem pemerintahanAmrilia
 
Sistem pemerintahan di Indonesia
Sistem pemerintahan di IndonesiaSistem pemerintahan di Indonesia
Sistem pemerintahan di Indonesiaistiim68
 
PKN - SISTEM PEMERINTAHAN DI INDONESIA KELAS XII IPA SMA
PKN - SISTEM PEMERINTAHAN DI INDONESIA KELAS XII IPA SMAPKN - SISTEM PEMERINTAHAN DI INDONESIA KELAS XII IPA SMA
PKN - SISTEM PEMERINTAHAN DI INDONESIA KELAS XII IPA SMARIZKY AYU NABILA
 
Sistem pemerintahan indonesia pada masa awal kemerdekaan indonesia
Sistem pemerintahan indonesia pada masa awal kemerdekaan indonesiaSistem pemerintahan indonesia pada masa awal kemerdekaan indonesia
Sistem pemerintahan indonesia pada masa awal kemerdekaan indonesiaDian Mardiana
 
K3 listrik ppt
K3 listrik pptK3 listrik ppt
K3 listrik pptzara vho
 
Demokrasi indonesia
Demokrasi indonesiaDemokrasi indonesia
Demokrasi indonesiaalfi akbar m
 
PPT Sistem Pemerintahan Indonesia
PPT Sistem Pemerintahan IndonesiaPPT Sistem Pemerintahan Indonesia
PPT Sistem Pemerintahan Indonesiaworodyah
 
Sistem pemerintahan negara (Demokrasi Berparlimen Raja Berperlembagaan)
Sistem pemerintahan negara (Demokrasi Berparlimen Raja Berperlembagaan)Sistem pemerintahan negara (Demokrasi Berparlimen Raja Berperlembagaan)
Sistem pemerintahan negara (Demokrasi Berparlimen Raja Berperlembagaan)Normurni Mohamad
 
Presentasi demokrasi Indonesia
Presentasi demokrasi IndonesiaPresentasi demokrasi Indonesia
Presentasi demokrasi Indonesia'kopral Jontit
 

Viewers also liked (18)

Sistem pemerintahan indonesia
Sistem pemerintahan indonesiaSistem pemerintahan indonesia
Sistem pemerintahan indonesia
 
Sistem pemerintahan indonesia
Sistem pemerintahan indonesiaSistem pemerintahan indonesia
Sistem pemerintahan indonesia
 
Pkn Bab 4 kelas XI semester 1 Mengupas Penyelenggaraan Kekuasaan Negara
Pkn Bab 4 kelas XI semester 1 Mengupas Penyelenggaraan Kekuasaan NegaraPkn Bab 4 kelas XI semester 1 Mengupas Penyelenggaraan Kekuasaan Negara
Pkn Bab 4 kelas XI semester 1 Mengupas Penyelenggaraan Kekuasaan Negara
 
SRI SUWANTI- Perkembangan sistem-pemerintahan-indonesia
SRI SUWANTI- Perkembangan sistem-pemerintahan-indonesiaSRI SUWANTI- Perkembangan sistem-pemerintahan-indonesia
SRI SUWANTI- Perkembangan sistem-pemerintahan-indonesia
 
Bab 3 Sistem Pemerintahan Kelas 12 SMA
Bab 3 Sistem Pemerintahan Kelas 12 SMA Bab 3 Sistem Pemerintahan Kelas 12 SMA
Bab 3 Sistem Pemerintahan Kelas 12 SMA
 
Hakikat Demokrasi
Hakikat DemokrasiHakikat Demokrasi
Hakikat Demokrasi
 
Sistem pemerintahan presidensial dan parlementer
Sistem pemerintahan presidensial dan parlementerSistem pemerintahan presidensial dan parlementer
Sistem pemerintahan presidensial dan parlementer
 
Menjelajah demokrasi
Menjelajah demokrasiMenjelajah demokrasi
Menjelajah demokrasi
 
Sistem pemerintahan
Sistem pemerintahanSistem pemerintahan
Sistem pemerintahan
 
Sistem pemerintahan di Indonesia
Sistem pemerintahan di IndonesiaSistem pemerintahan di Indonesia
Sistem pemerintahan di Indonesia
 
PKN - SISTEM PEMERINTAHAN DI INDONESIA KELAS XII IPA SMA
PKN - SISTEM PEMERINTAHAN DI INDONESIA KELAS XII IPA SMAPKN - SISTEM PEMERINTAHAN DI INDONESIA KELAS XII IPA SMA
PKN - SISTEM PEMERINTAHAN DI INDONESIA KELAS XII IPA SMA
 
Sistem pemerintahan indonesia pada masa awal kemerdekaan indonesia
Sistem pemerintahan indonesia pada masa awal kemerdekaan indonesiaSistem pemerintahan indonesia pada masa awal kemerdekaan indonesia
Sistem pemerintahan indonesia pada masa awal kemerdekaan indonesia
 
K3 listrik ppt
K3 listrik pptK3 listrik ppt
K3 listrik ppt
 
Demokrasi indonesia
Demokrasi indonesiaDemokrasi indonesia
Demokrasi indonesia
 
PPT Sistem Pemerintahan Indonesia
PPT Sistem Pemerintahan IndonesiaPPT Sistem Pemerintahan Indonesia
PPT Sistem Pemerintahan Indonesia
 
Sistem pemerintahan negara (Demokrasi Berparlimen Raja Berperlembagaan)
Sistem pemerintahan negara (Demokrasi Berparlimen Raja Berperlembagaan)Sistem pemerintahan negara (Demokrasi Berparlimen Raja Berperlembagaan)
Sistem pemerintahan negara (Demokrasi Berparlimen Raja Berperlembagaan)
 
Presentasi demokrasi Indonesia
Presentasi demokrasi IndonesiaPresentasi demokrasi Indonesia
Presentasi demokrasi Indonesia
 
Ppt Demokrasi Indonesia
Ppt Demokrasi IndonesiaPpt Demokrasi Indonesia
Ppt Demokrasi Indonesia
 

Similar to PERKEMBANGAN_SISTEM_PEMERINTAHAN_INDONESIA

Pelaksanaan Sistem Pemerintahan di Indonesia
Pelaksanaan Sistem Pemerintahan di IndonesiaPelaksanaan Sistem Pemerintahan di Indonesia
Pelaksanaan Sistem Pemerintahan di IndonesiaAgung Nur Satria
 
Sistem Pemerintahan di Indonesia dan Perubahan UUD 1945
Sistem Pemerintahan di Indonesia dan Perubahan UUD 1945Sistem Pemerintahan di Indonesia dan Perubahan UUD 1945
Sistem Pemerintahan di Indonesia dan Perubahan UUD 1945Susfi WiraTama
 
11 konstitusi-klas-8-smt1
11 konstitusi-klas-8-smt111 konstitusi-klas-8-smt1
11 konstitusi-klas-8-smt1graceanggoro
 
konstitusi-klas-8-smt1
konstitusi-klas-8-smt1konstitusi-klas-8-smt1
konstitusi-klas-8-smt1Achmad Pradana
 
pendidikan kewarganegaraan
pendidikan kewarganegaraanpendidikan kewarganegaraan
pendidikan kewarganegaraanThoha Alvazghany
 
Pelaksanaan Sistem Pemerintahan Di Indonesia Eric
Pelaksanaan Sistem Pemerintahan Di Indonesia EricPelaksanaan Sistem Pemerintahan Di Indonesia Eric
Pelaksanaan Sistem Pemerintahan Di Indonesia Ericomcivics
 
Kelas 8 BAB Sistem pemerintahan indonesia
Kelas 8 BAB Sistem pemerintahan indonesiaKelas 8 BAB Sistem pemerintahan indonesia
Kelas 8 BAB Sistem pemerintahan indonesiaAdhitong_
 
Sejarahsistempemerintahanindonesia 111205195822-phpapp01
Sejarahsistempemerintahanindonesia 111205195822-phpapp01Sejarahsistempemerintahanindonesia 111205195822-phpapp01
Sejarahsistempemerintahanindonesia 111205195822-phpapp01Asep Misdan
 
Sejarah sistem pemerintahan indonesia
Sejarah sistem pemerintahan indonesiaSejarah sistem pemerintahan indonesia
Sejarah sistem pemerintahan indonesiaandrika63
 
Sejarah sistem pemerintahan indonesia print yg ini
Sejarah sistem pemerintahan indonesia print yg iniSejarah sistem pemerintahan indonesia print yg ini
Sejarah sistem pemerintahan indonesia print yg iniDona Dika
 
SISTEM PEMERINTAHAN DI INDONESIA
SISTEM PEMERINTAHAN DI INDONESIASISTEM PEMERINTAHAN DI INDONESIA
SISTEM PEMERINTAHAN DI INDONESIAIda Suryaningsih
 
Majelis permusyawaratan rakyat republik indonesia atau cukup disebut majelis ...
Majelis permusyawaratan rakyat republik indonesia atau cukup disebut majelis ...Majelis permusyawaratan rakyat republik indonesia atau cukup disebut majelis ...
Majelis permusyawaratan rakyat republik indonesia atau cukup disebut majelis ...deperealisman
 
MENGANALISIS DINAMIKA KEHIDUPAN BERNEGARA SESUAI KONSEP NKRI DAN BERNEGARA S...
MENGANALISIS  DINAMIKA KEHIDUPAN BERNEGARA SESUAI KONSEP NKRI DAN BERNEGARA S...MENGANALISIS  DINAMIKA KEHIDUPAN BERNEGARA SESUAI KONSEP NKRI DAN BERNEGARA S...
MENGANALISIS DINAMIKA KEHIDUPAN BERNEGARA SESUAI KONSEP NKRI DAN BERNEGARA S...Hana Medina
 
Konstitusi dan Konstitusi Indonesia_PPT KWN Kel. 4.pptx
Konstitusi dan Konstitusi Indonesia_PPT KWN Kel. 4.pptxKonstitusi dan Konstitusi Indonesia_PPT KWN Kel. 4.pptx
Konstitusi dan Konstitusi Indonesia_PPT KWN Kel. 4.pptxMichelleAngely
 
Sistem pemerintahan 1945
Sistem pemerintahan 1945Sistem pemerintahan 1945
Sistem pemerintahan 1945elfayesi
 
sistem dan stuktur demokrasi terpimpin dan demokrasi liberal
sistem dan stuktur demokrasi terpimpin dan demokrasi liberalsistem dan stuktur demokrasi terpimpin dan demokrasi liberal
sistem dan stuktur demokrasi terpimpin dan demokrasi liberalDian Dwiyanti
 
DINAMIKA PELAKSANAAN UUD '45 SEJAK AWAL KEMERDEKAAN SAMPAI SEKARANG
DINAMIKA PELAKSANAAN UUD '45 SEJAK AWAL KEMERDEKAAN SAMPAI SEKARANGDINAMIKA PELAKSANAAN UUD '45 SEJAK AWAL KEMERDEKAAN SAMPAI SEKARANG
DINAMIKA PELAKSANAAN UUD '45 SEJAK AWAL KEMERDEKAAN SAMPAI SEKARANGRifin Sugiarto
 

Similar to PERKEMBANGAN_SISTEM_PEMERINTAHAN_INDONESIA (20)

Pelaksanaan Sistem Pemerintahan di Indonesia
Pelaksanaan Sistem Pemerintahan di IndonesiaPelaksanaan Sistem Pemerintahan di Indonesia
Pelaksanaan Sistem Pemerintahan di Indonesia
 
Sistem Pemerintahan di Indonesia dan Perubahan UUD 1945
Sistem Pemerintahan di Indonesia dan Perubahan UUD 1945Sistem Pemerintahan di Indonesia dan Perubahan UUD 1945
Sistem Pemerintahan di Indonesia dan Perubahan UUD 1945
 
11 konstitusi-klas-8-smt1
11 konstitusi-klas-8-smt111 konstitusi-klas-8-smt1
11 konstitusi-klas-8-smt1
 
konstitusi-klas-8-smt1
konstitusi-klas-8-smt1konstitusi-klas-8-smt1
konstitusi-klas-8-smt1
 
pendidikan kewarganegaraan
pendidikan kewarganegaraanpendidikan kewarganegaraan
pendidikan kewarganegaraan
 
Pelaksanaan Sistem Pemerintahan Di Indonesia Eric
Pelaksanaan Sistem Pemerintahan Di Indonesia EricPelaksanaan Sistem Pemerintahan Di Indonesia Eric
Pelaksanaan Sistem Pemerintahan Di Indonesia Eric
 
Kelas 8 BAB Sistem pemerintahan indonesia
Kelas 8 BAB Sistem pemerintahan indonesiaKelas 8 BAB Sistem pemerintahan indonesia
Kelas 8 BAB Sistem pemerintahan indonesia
 
Sejarahsistempemerintahanindonesia 111205195822-phpapp01
Sejarahsistempemerintahanindonesia 111205195822-phpapp01Sejarahsistempemerintahanindonesia 111205195822-phpapp01
Sejarahsistempemerintahanindonesia 111205195822-phpapp01
 
Sejarah sistem pemerintahan indonesia
Sejarah sistem pemerintahan indonesiaSejarah sistem pemerintahan indonesia
Sejarah sistem pemerintahan indonesia
 
Sejarah sistem pemerintahan indonesia print yg ini
Sejarah sistem pemerintahan indonesia print yg iniSejarah sistem pemerintahan indonesia print yg ini
Sejarah sistem pemerintahan indonesia print yg ini
 
SISTEM PEMERINTAHAN DI INDONESIA
SISTEM PEMERINTAHAN DI INDONESIASISTEM PEMERINTAHAN DI INDONESIA
SISTEM PEMERINTAHAN DI INDONESIA
 
Majelis permusyawaratan rakyat republik indonesia atau cukup disebut majelis ...
Majelis permusyawaratan rakyat republik indonesia atau cukup disebut majelis ...Majelis permusyawaratan rakyat republik indonesia atau cukup disebut majelis ...
Majelis permusyawaratan rakyat republik indonesia atau cukup disebut majelis ...
 
Bab i
Bab iBab i
Bab i
 
MENGANALISIS DINAMIKA KEHIDUPAN BERNEGARA SESUAI KONSEP NKRI DAN BERNEGARA S...
MENGANALISIS  DINAMIKA KEHIDUPAN BERNEGARA SESUAI KONSEP NKRI DAN BERNEGARA S...MENGANALISIS  DINAMIKA KEHIDUPAN BERNEGARA SESUAI KONSEP NKRI DAN BERNEGARA S...
MENGANALISIS DINAMIKA KEHIDUPAN BERNEGARA SESUAI KONSEP NKRI DAN BERNEGARA S...
 
PPT PKN.pptx
PPT PKN.pptxPPT PKN.pptx
PPT PKN.pptx
 
Konstitusi dan Konstitusi Indonesia_PPT KWN Kel. 4.pptx
Konstitusi dan Konstitusi Indonesia_PPT KWN Kel. 4.pptxKonstitusi dan Konstitusi Indonesia_PPT KWN Kel. 4.pptx
Konstitusi dan Konstitusi Indonesia_PPT KWN Kel. 4.pptx
 
Sistem pemerintahan 1945
Sistem pemerintahan 1945Sistem pemerintahan 1945
Sistem pemerintahan 1945
 
sistem dan stuktur demokrasi terpimpin dan demokrasi liberal
sistem dan stuktur demokrasi terpimpin dan demokrasi liberalsistem dan stuktur demokrasi terpimpin dan demokrasi liberal
sistem dan stuktur demokrasi terpimpin dan demokrasi liberal
 
DINAMIKA PELAKSANAAN UUD '45 SEJAK AWAL KEMERDEKAAN SAMPAI SEKARANG
DINAMIKA PELAKSANAAN UUD '45 SEJAK AWAL KEMERDEKAAN SAMPAI SEKARANGDINAMIKA PELAKSANAAN UUD '45 SEJAK AWAL KEMERDEKAAN SAMPAI SEKARANG
DINAMIKA PELAKSANAAN UUD '45 SEJAK AWAL KEMERDEKAAN SAMPAI SEKARANG
 
Kir sejarah
Kir sejarahKir sejarah
Kir sejarah
 

More from zara vho

JENIS JENIS AC (AIR CONDITIONER)
JENIS JENIS AC (AIR CONDITIONER)JENIS JENIS AC (AIR CONDITIONER)
JENIS JENIS AC (AIR CONDITIONER)zara vho
 
PROPOSAL PERENCANAAN USAHA
PROPOSAL PERENCANAAN USAHAPROPOSAL PERENCANAAN USAHA
PROPOSAL PERENCANAAN USAHAzara vho
 
KONFLIK SOSIAL
KONFLIK SOSIAL KONFLIK SOSIAL
KONFLIK SOSIAL zara vho
 
Bentuk Bentuk Struktur Sosial dalam Fenomena Kehidupan
Bentuk Bentuk Struktur Sosial dalam Fenomena KehidupanBentuk Bentuk Struktur Sosial dalam Fenomena Kehidupan
Bentuk Bentuk Struktur Sosial dalam Fenomena Kehidupanzara vho
 
USER MANUAL
USER MANUALUSER MANUAL
USER MANUALzara vho
 
ETOS KERJA (PAI KELAS 12 SMK)
ETOS KERJA (PAI KELAS 12 SMK)ETOS KERJA (PAI KELAS 12 SMK)
ETOS KERJA (PAI KELAS 12 SMK)zara vho
 

More from zara vho (6)

JENIS JENIS AC (AIR CONDITIONER)
JENIS JENIS AC (AIR CONDITIONER)JENIS JENIS AC (AIR CONDITIONER)
JENIS JENIS AC (AIR CONDITIONER)
 
PROPOSAL PERENCANAAN USAHA
PROPOSAL PERENCANAAN USAHAPROPOSAL PERENCANAAN USAHA
PROPOSAL PERENCANAAN USAHA
 
KONFLIK SOSIAL
KONFLIK SOSIAL KONFLIK SOSIAL
KONFLIK SOSIAL
 
Bentuk Bentuk Struktur Sosial dalam Fenomena Kehidupan
Bentuk Bentuk Struktur Sosial dalam Fenomena KehidupanBentuk Bentuk Struktur Sosial dalam Fenomena Kehidupan
Bentuk Bentuk Struktur Sosial dalam Fenomena Kehidupan
 
USER MANUAL
USER MANUALUSER MANUAL
USER MANUAL
 
ETOS KERJA (PAI KELAS 12 SMK)
ETOS KERJA (PAI KELAS 12 SMK)ETOS KERJA (PAI KELAS 12 SMK)
ETOS KERJA (PAI KELAS 12 SMK)
 

Recently uploaded

Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxdpp11tya
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7IwanSumantri7
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxsyahrulutama16
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...MetalinaSimanjuntak1
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTIndraAdm
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptPpsSambirejo
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...Kanaidi ken
 
presentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesiapresentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesiaNILAMSARI269850
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfNurulHikmah50658
 
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajaraksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajarHafidRanggasi
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...
PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...Kanaidi ken
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSdheaprs
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxSlasiWidasmara1
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatanssuser963292
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 

Recently uploaded (20)

Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
presentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesiapresentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesia
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
 
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajaraksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...
PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 

PERKEMBANGAN_SISTEM_PEMERINTAHAN_INDONESIA

  • 1. SISTEM PEMERINTAHAN DI INDONESIA Pendidikan Kewarnegaraan 11/14/2014 ZARA VHOENNA CHANTIARA
  • 2. Perkembangan Sistem Pemerintahan di Indonesia Secara formal, periode perkembangan ketatanegaraan Indonesia adalah: 1. Periode berlakunya UUD 1945 (1945-1949) 2. Periode berlakunya Konstitusi RIS (1949-1950). 3. Periode berlakunya UUD Sementara (1950-1959). 4. Periode berlakunya kembali UUD 1945 (5 juli 1959-21 mei 1998). 5. Periode Reformasi (21 mei 1998-sekarang). Periode Berlakunya UUD 1945 (1945-1949) Pemerintahan pada periode berlakunya UUD 1945 memiliki kurun waktu 18 Agustus 1945 sampai dengan 27 Desember 1949. Bentuk negara adalah negara kesatuan yang berbentuk republik (Pasal 1 Ayat 1 UUD 1945). UUD 1945 tidak menganut teori pemisahan kekuasaan secara murni seperti yang diajarkan Montesquieu, melainkan menjalankan prinsip pembagian kekuasaan (distribution of power). Dengan demikian, masih dimungkinkan adanya kerja sama antara lembaga yang satu dengan lembaga yang lainnya. Dalam pemerintahan Indonesia terdapat lima lembaga yang mengelola negara, yaitu sebagai berikut. 1. Legislatif, dilakukan oleh DPR. 2. Eksekutif, dilakukan oleh Presiden. 3. Konsultatif, dilakukan oleh MK (Mahkamah Konstitusi). 4. Eksaminatif, dilakukan oleh BPK, termasuk di dalamnya fungsi inspektif dan auditatif. 5. Yudikatif, dilakukan oleh Mahkamah Agung. Akan tetapi, pada kenyataannya segala bentuk kekuasaan eksekutif, legislatif, dan yudikatif dijalankan oleh satu badan atau lembaga kepresidenan dibantu oleh KNIP (Komite Nasional Indonesia Pusat). Selain itu, lembaga-lembaga pemerintahan lain pada kurun waktu 18 Agustus 1945 sampai dengan 27 Desember 1945 belum terbentuk.Ketika Maklumat Pemerintah No. X/1945 tanggal 14 November 1945 dikeluarkan oleh Wakil Presiden, kekuasaan eksekutif dialihkan dari tangan presiden kepada perdana menteri. Begitu pula KNIP yang dibentuk menuntut adanya kekuasaan legislatif (DPR/MPR) dengan prinsip pertanggungjawaban menteri- menteri terhadap KNIP diakui secara resmi. Kemudian sistem pemerintahan Indonesia menjadi sistem parlementer.
  • 3. Periode Berlakunya Konstitusi RIS Dalam konstitusi RIS, sistem pemerintahan Indonesia adalah sistem parlementer, yaitu kabinet bertanggung jawab kepada parlemen (DPR). Dengan demikian, DPR dapat membubarkan kabinet. Ciri-ciri sistem pemerintahan parlementer adalah sebagai berikut: 1. Perdana Menteri bersama para menteri bertanggung jawab kepada parlementer. 2. Pembentukan kabinet didasarkan pada kekuatan-kekuatan di dalam parlemen. 3. Para anggota kabinet, baik seluruh atau sebagian mencerminkan kekuatan yang ada di parlemen. 4. Parlemen dapat membubarkan kabinet dan kepala negara dapat membubarkan parlemen dengan saran dari perdana menteri. 5. Masa jabatan kabinet tidak ditentukan. 6. Kedudukan kepala negara tidak dapat diganggu gugat dan tidak diminta pertanggungjawaban atas jalannya pemerintahan, karena yang bertanggung jawab adalah para menteri, baik sendiri maupun bersama-sama. Kekuasaan negara terbagi dalam 6 lembaga negara (alat-alat kelengkapan federal RIS), yaitu : 1. Presiden 2.Menteri-menteri 3. Senat 4 Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) 5. Mahkamah Agung Indonesia dan 6. Dewan Pengawas Keuangan. Di antara badan-badan tersebut, terdapat hubungan kerja sama antara lain: 1. Kekuasaan pembentukan undang-undang dijalankan oleh pemerintah, DPR, dan senat. 2. Kekuasaan pelaksanaan undang-undang atau pemerintahan negara oleh pemerintah. 3. Kekuasaan mengadili pelanggaran undang-undang, yaitu Pengadilan Negeri, Pengadilan Tinggi, dan Mahkamah Agung.
  • 4. Periode Berlakunya UUDS 1950 Sistem pemerintahan Indonesia menurut UUDS 1950 adalah sistem pemerintahan parlementer seperti pada masa berlakunya konstitusi RIS. Dasar hukumnya antara lain adalah: Pasal 45 : Presiden ialah kepala negara. Pasal 83 Ayat 1 : Presiden dan Wakil Presiden tidak dapat diganggu gugat pemerintah, baik bersama-sama untuk seluruhnya maupun masing-masing untuk bagiannya sendiri- sendiri. Pasal 84 : Presiden berhak membubarkan Dewan Perwakilan Rakyat. Pembubaran Dewan Perwakilan Rakyat diberlakukan dengan ketentuan harus segera dilakukan pemilihan kembali dalam waktu 30 hari. Pada masa berlakunya UUDS 1950, pemerintahan Indonesia menjadi tidak stabil. Dengan demikian sistem demokrasi di parlemen dan pada sistem pemerintahan tidak sehat. Selain itu, kekuasaan alat-alat perlengkapan negara dikendalikan oleh lembaga yang bersangkutan tanpa dikoordinasikan oleh pemerintah pusat. Alat-alat perlengkapan negara berdasarkan UUDS 1950 adalah : 1. Presiden dan Wakil Presiden. 2. Menteri-menteri. 3. Dewan Perwakilan Rakyat. 4. Mahkamah Agung. 5. Dewan Pengawas Keuangan. Periode Berlakunya Kembali UUD 1945 Mengingat kondisi politik pada masa berlakunya UUDS semakin memanas, pada tanggal 22 April 1959 Presiden Soekarno menyampaikan amanat kepada Badan Konstitusional untuk kembali ke UUD 1945. Namun, untuk mengembalikan UUD 1945 secara murni menjadi perdebatan bagi anggota kelompok konstituante. Kelompok pertama : anggota konstituante mau menerima saran untuk kembali kepada UUD 1945 secara utuh. Kelompok kedua : anggota konstituante mau menerima kembali UUD 1945 dengan persyaratan amandemen, yaitu sila pertama Pancasila pada pembukaan UUD 1945 harus diubah
  • 5. dengan sila pertama Pancasila seperti tercantum dalam Piagam Jakarta. Perdebatan kedua kelompok di dalam badan konstituante itu tidak mencapai titik temu. Presiden, yang menurut UUDS 1950 memiliki kemampuan membubarkan Dewan Perwakilan Rakyat, akhirnya membubarkan badan konstituante yang dianggap tidak dapat menjalankan tugas dengan baik. Bubarnya badan konstituante tersebut, secara otomatis tidak adanya lembaga pembentuk UU. Situasi ini pula yang mendorong Presiden mengajukan konsep Demokrasi Terpimpin agar dapat kembali ke UUD 1945. Peristiwa ini disebut dengan Dekrit Presiden 5 Juli 1959. Sejak itu berlakulah UUD 1945 dan sistem pemerintahan Demokrasi Terpimpin. Akan tetapi, kondisi itu tetap berlaku sampai diangkatnya Jenderal Soeharto sebagai pengemban Supersemar (Surat Perintah Sebelas Maret). Peranan Supersemar untuk mengambil segala tindakan dalam menjamin keamanan dan ketentraman serta stabilitas jalannya pemerintahan, menjadi puncak sejarah hitam pemerintahan Presiden Soekarno. Dengan ketetapan MPRS No. IX/MPRS/1966 dikukuhkan dengan masa berlaku sampai terbentuknya MPR RI hasil pemilu, meskipun penerbitan Supersemar sampai sekarang masih kontroversi. Oleh karena pemilu 5 Juli 1968 tertunda hingga 5 Juli 1971 dan telah dikeluarkannya Ketetapan MPRS No. XXX III/MPRS/1967 tentang Pencabutan Kekuasaan Pemerintah Negara dari tangan Presiden Soekarno, maka demi terciptanya stabilitas politik, ekonomi, dan hukum dikeluarkan Ketetapan MPRS No. XLIV/MPRS/1968 tentang Pengangkatan Pengemban Ketetapan MPRS No. IX/MPRS/1966. Jenderal Soeharto diangkat sebagai Presiden Republik Indonesia hingga terpilihnya Presiden oleh MPR hasil pemilu dan dimulailah masa Orde Baru. Pada masa Orde Baru, sistem pemerintahan Indonesia menitikberatkan pada aspek kestabilan politik dalam rangka menunjang pembangunan nasional melalui upaya-upaya sebagai berikut. 1. Konsep dwi fungsi ABRI. 2. “Menggolkarkan” pemerintahan hingga ke akar-akarnya. 3. Kekuasaan di tangan eksekutif. 4. Sistem pengangkatan kabinet melalui lembaga-lembaga perwakilan rakyat. 5. Konsep massa mengambang (floating mass). 6. Pengendalian pers nasional. Terbukti bahwa selama 32 tahun di masa Orde Baru, Golkar selalu berhasil menjadi single majority dan Presiden Soeharto selalu terpilih secara aklamasi.
  • 6. Periode Reformasi Akhirnya, mulailah terbentuk sistem pemerintahan yang stabil ditandai dengan pembenahan struktur ketatanegaraannya sendiri. Pembenahan itu antara lain :  Dibentuknya paket UU di bidang politik (UU Susduk/MPR/DPR/DPRD, UU No. 3 Tahun 1999 tentang Pemilihan Umum).  UU No. 2 Tahun 1999 tentang Partai Politik dan Golongan Karya.  UU No. 22 Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah (menggantikan UU No. 5 Tahun 1974).  UU No. 25 Tahun 1999 tentang Otonomi Daerah.  Dilakukannya amandemen UUD 1945 oleh MPR melalui Panitia Ad-Hoc I MPR RI. Di dalam Amandemen UUD 1945, terdapat beberapa ketentuan pelaksanaan sistem pemerintahan presidensial. Selain sistem ini tetap dipertahankan, diperkuat pula melalui mekanisme pemilihan Presiden dan wakil Presiden secara langsung. Ketentuan-ketentuan sistem pemerintahan Indonesia antara lain sebagai berikut. 1. Presiden berhak mengajukan rancangan undang-undang kepada Dewan Perwakilan Rakyat. 2. Presiden dan Wakil Presiden memegang jabatan selama lima tahun dan dapat dipilih kembali dalam jabatan yang sama, untuk satu kali masa jabatan. 3. Menteri-menteri diangkat dan diberhentikan oleh Presiden. 4. Dewan Perwakilan Rakyat memegang kekuasaan membentuk undang-undang. 5. Presiden dan Wakil Presiden tidak bertanggung jawab kepada majelis yang terdiri dari dua kamar, yaitu Dewan Perwakilan Rakyat dan Dewan Perwakilan Daerah. 6. Presiden dan Wakil Presiden dipilih secara berpasangan dan langsung oleh rakyat serta diusulkan oleh partai politik atau golongan partai politik peserta pemilu.